belajar mudah microsoft office excel 2007

14
RUMUS SUM Fungsi sum digunakan untuk mencari nilai penjumlahan, perkalian, pembagian, dan pengurangan. contoh : untuk perkalian rumusnya : =sum(B3*C3) =sum(B4*C4) untuk Pembagian rumusnya : =sum(B3/C3) =sum(B4/C3) untuk pengurangan rumusnya : =sum(B3-C3) =sum(B4-C4) Formula Rata-rata/average Posted on 2 November 2009 by PARTAGID Formula Average untuk mencari Rata-rata perhatikan contoh tabel excel berikut ini : Tabel rata-rata Pada contoh tabel di atas ketikan rumus/formula =Average(B2:B5) pada sel B6. Keterangan : = : wajib diisi setiap memasukkan rumus

Upload: rinanurjanah96

Post on 16-Aug-2015

56 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

RUMUS SUMFungsi sum digunakan untuk mencari nilai penjumlahan, perkalian, pembagian, dan pengurangan.contoh :

untuk perkalian rumusnya :=sum(B3*C3)=sum(B4*C4)

untuk Pembagian rumusnya :=sum(B3/C3)=sum(B4/C3)

untuk pengurangan rumusnya :=sum(B3-C3)=sum(B4-C4)

Formula   Rata-rata/average Posted on 2 November 2009 by PARTAGID Formula Average untuk mencari Rata-rataperhatikan contoh tabel excel berikut ini :

Tabel rata-rataPada contoh tabel di atas ketikan rumus/formula =Average(B2:B5) pada sel B6.Keterangan := : wajib diisi setiap memasukkan rumussum : khusus untuk rumus penjumlahan(B2:B5) : merupakan sel yang di-blok atau sel yang akan dirata-ratakan.A. Fungsi LEFTFungsi Left digunakan untuk mengambil karakter dari sebelah kiri pada string. Rumus/ formula dasar dari fungsi left adalah …..= LEFT(String, X) // = LEFT(alamat sel, X) atau

= LEFT(String; X) // = LEFT(alamat sel; X)Keterangan :String : kalimat/string, atau sel yang akan diambil karakternyaX : Jumlah karakter yang diambil.Misal :

=LEFT(“yogyakarta”,5) - Enter - hasilnya : yogya=LEFT(“teknologi”,4) - Enter - hasilnya : tekn

Bagaimana jika menggunakan tabel di Excel seperti gambar di bawah ini :

B. Fungsi MIDFungsi MID digunakan untuk mengambil karakter di tengah string/ alamat sel. Rumus/formula dasar dari fungsi MIDadalah …..= MID(string,x1,x2) // =MID(Alamat sel,x1,x2) atau= MID(string;x1;x2) // =MID(Alamat sel;x1;x2)KeteranganString : kalimat/string, atau sel yang akan diambil karakternyax1 : string diambil dimulai dari karakter ke x1x2 : banyaknya karakter yang diambil dari kiriMisal :=MID(“yogyakarta”;5;4) - Enter - hasil : akarIlustrasinya seperti pada gambar berikut

Bagaimana jika digunakan di Excel seperti gambar berikut :

C. Fungsi RIGHTFungsi RIGHT digunakan untuk mengambil karakter dari sebelah kanan pada string. Rumus/ formula dasar dari fungsi RIGHT adalah …..= RIGHT (String, X) // = RIGHT (alamat sel, X) atau= RIGHT (String; X) // = RIGHT (alamat sel; X)Keterangan :String : kalimat/string, atau sel yang akan diambil karakternyaX : Jumlah karakter yang diambil dari kanan.Misal :

= RIGHT (“yogyakarta”,5) - Enter - hasilnya : karta= RIGHT (“teknologi”,4) - Enter - hasilnya  : logi

Bagaimana jika menggunakan tabel di Excel seperti gambar di bawah ini :

Contoh Kasus : Buatlah tabel seperti gambar berikut …..

Jawab dari kasus.

Dalam Microsoft Excel terdapat Fungsi yang sering digunakan antara lain :

1. SUM              : digunakan untuk mencari jumlah isi data pada range tertentu2. AVERAGE  : digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari suatu range3. MAX             : digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari suatu range4. MIN              : digunakan untuk mencari nilai terendah dari suatu range5. COUNT        : digunakan untuk mencara banyaknya data dari satu range

perhatikan contoh penggunaan fungsi-fungsi diatas :

Cara pengerjaan : 

Jumlah Nilai pada cell F6 adalah “=Sum(C6:E6)” atau “+C6+D6+E6” Total Nilai Kelas pada cell C16 adalah “=Sum(C6:C15)” Rata-rata Nilai Kelas pada cell C17 adalah “=Average(C6:C15)” Nilai Terendah pada cell C18 adalah “+Min(C6:C15)” Nilai Terbesar pada cell C19 adalah “+Max(C6:C15)” Jumlah Data pada cell C20 adalah “+Count(C6:C15)”

Untuk nilai TAS dan nilai Praktikum, dapat dilakukan penggandaan rumus formula / melakukan copy rumus hanya dengan menggerakkan kursor ┼ pada sebelah kanan bawah cell yang akan di-copy lalu ke daerah yang masih belum ada rumus formulanya.

IF, AND, OR

1. IF

Fungsi IF digunakan jika data yang dimasukan mempunyai kondisi tertentu. Jika kondisi tersebut bernilai betul maka operasi dilaksanakan, tetapi jika kondisi bernilai salah maka operasi tidak dilaksanakan. Kemudian ciri dari fungsi IF ialah jika dalam soal ada keterangan JIKA Biasanya fungsi ini dibantu oleh operator relasi sebagai berikut :

LAMBANG FUNGSI=<><=>=<>

Sama DenganLebih kecil dariLebih besar dariLebih kecil atau sama dengan Lebih besar atau sama denganTidak sama dengan

Rumus : =IF(logical_test, value_if_true, value_if_false)Contoh Soal :

-Jika Nilai A maka Sangat Memuaskan-Jika Nilai B maka Memuaskan-Jika Nilai C maka Cukup-Jika Nilai D maka Kurang

-Selain dari itu maka Gagal.Jawaban :=if(A1="A";"Sangat Memuaskan";if(A1="B";"Memuaskan";if(A1="C";"Cukup";if(A1="D";"Kurang";"Gagal")))Cat : A1 = Sel..... bisa berubah tergantung anda menyimpan data pada sel mana.

2.      ANDFungsi And digunakan apabila dalam suatu pernyataan atau soal ada keterangan DAN. Kemudian jika dalam soal ada fungsi DAN, maka kondisi tersebut betul apabila kedua-duanya ada. Rumus : = DAN(Expresi Logika 1, Expresi logika 2 )Contoh soal penggabungan Fungsi IF dan Dan :

- Jika Jenis Monitor dan Merk GTC DIGITAL 14 Inc maka harga 1.140.000- Jika Jenis Tape dan Merk Philips 14 Inc maka Harga 1.215.000- Jika Selain merk diatas maka harga 800.000

Jawaban :=if(and(A1="Monitor";B1="GTC Digital");1140000;if(and(A1="Tape";B2="Philips");1215000;800000))

3.      ORFungsi OR digunakan apabila dalam suatu pernyataan atau soal ada keterangan ATAU. Jika dalam soal ada fungsi OR, maka kondisi tersebut betul apabila salah satu dari kondisi itu ada. Tapi jika tidak ada satu kondisi – kondisi yang diinginkan maka pernyataan dinyatakan salah :Rumus : = OR(Expresi Logika 1, Expresi logika 2 )Contoh soal penggabungan Fungsi IF dan Dan :

- Jika Jenis Monitor atau Merk GTC DIGITAL 14 Inc maka harga 1.140.000- Jika Jenis Tape atau Merk Philips 14 Inc maka Harga 1.215.000- Jika Selain merk diatas maka harga 800.000

Jawaban :=if(or(A1="Monitor";B1="GTC Digital");1140000;if(or(A1="Tape";B2="Philips");1215000;800000))

fungsi vlookupFungsi vlookup merupakan fungsi bantuan references. Fungsi Vlookup dipakai untuk menghasilkan nilai pada tabel secara vertikal.Penulisan :=VLOOKUP(nama_baris;tabel;kolom_pencarian;range_lookup)misal :

solusi :Pada A8 masukkan nilai NIM terlebih dahulu yang terdapat pada tabel NIM-Nama. kemudian pada B8 ketikkan formula =LOOKUP(A8;$A$2:$B$5;2;0).• fungsi hlookupFungsi Hlookup merupakan fungsi bantuan references juga. bedanya Fungsi Hlookup dipakai untuk menghasilkan nilai pada tabel secara horizontal.Penulisan :=HLOOKUP(nama_kolom;tabel;baris_pencarian;range_lookup)misal :

solusi :Pada C6 ketikkan formula =HLOOKUP(B6;$B$1:$F$3;2;0).• lookup valuePada prinsipnya sama dengan Vlookup, namun pada lookup value ini memungkinkan kita untuk mengambil beberapa data dari tabel lain sabagai referensi / patokan.misal :Dari 2 tabel yakni tabel peminjaman dan tabel buku akan dibuat Daftar Peminjaman Buku.

solusi :– Nama pada cell B11 adl =VLOOKUP(A11;$A$2:$D$5;2;0)– Perihal pada cell D11 adl = VLOOKUP(C11;$F$2:$H$5;2;0)– Judul pada cell E11 adl = VLOOKUP(C11;$F$2:$H$5;3;0)=================——-

Function (fungsi) adalah sederetan atau sekumpulan formula yang sudah disediakan oleh Excel untuk melakukan operasi tertentu dengan menggunakan nilai yang disebut argument. Sebagai contoh, fungsi SUM akan menjumlahkan nilai semua cell pada range. Argument (argument) dapat berupa bilangan, teks, nilai logika (TRUE atau FALSE), array, atau alamat cell/range. Jenis argument yang kita berikan harus sesuai dengan ketentuan yang terdapat pada fungsi yang bersangkutan. Argument dapat berupa nilai konstan, formula, atau fungsi lain.Berikut merupakan fungsi statistik dalam Excel yang sering digunakan dalam aplikasi pekerjaan.

AVERAGEPenjelasan: Menghasilkan nilai rata-rata untuk semua nilai yang diberikan.Syntax: AVERAGE(bilangan1,bilangan2,…).Contoh:Jika range A1:A5 diberi nama Nilai dan berisi nilai 10, 7, 9, 27, dan 2, maka:=AVERAGE(Nilai) menghasilkan 11.

COUNTPenjelasan: Menghitung jumlah cell atau parameter/argument yang berisi bilangan. Parameter/argument yang berupa bilangan saja yang akan dihitung, selai itu tidak akan dihitung.Syntax: COUNT(nilai1,nilai2,…).Contoh:Jika kita memiliki data

=COUNT(A1:A6) menghasilkan 3.

COUNTAPenjelasan: Menghitung jumlah cell atau parameter/argument yang tidak kosong.Syntax: COUNTA(nilai1,nilai2,…).Contoh:Jika kita memiliki data

=COUNTA(A1:A7) menghasilkan 6.

MAXPenjelasan: Mencari bilangan terbesar dalam sekumpulan data yang diberikan.Syntax: MAX(bilangan1,bilangan2,…).Contoh:Jika range A1:A5 berisi 10, 7, 9, 27, dan 2 maka:=MAX(A1:A5) menghasilkan 27.=MAX(A1:A5,30) menghasilkan 30.

FORECASTPenjelasan: Menghitung atau memperkirakan, nilai yang belum diketahui berdasarkan nilai-nilai yang sudah diketahui.Syntax: FORECAST(x_dicari,y_diketahui,x_diketahui).Contoh:Misal, kita sebagai orang yang bertanggung jawab dalam menyusun jadual produksi suatu perusahaan tempe RASA LANGIT™. Perusahaan tersebut memiliki mesin tempe otomatis SETENGAHMATENG® sebanyak lima buah. Kita kemudian mengumpulkan data jumlah tempe yang dihasilkan per jam (dalam ribuan) untuk jumlah mesin yang berbeda sebagai berikut:

Karena Negara sedang mengadakan TEMPEISASI, maka perusahaan menerima pesanan sebanyak 200 ribu tempe/ hari. Untuk memenuhi pesanan tersebut, perusahaan ini akan menambahkan jumlah mesin yang ada menjadi 10 buah. Tetapi kita tidak yakin apa 10 mesin dapat menghasilkan 200 ribu tempe,

karena itu kita dapat mencoba untuk memperkirakannya dengan menggunakan fungsi di dalam Excel sebagia berikut:=FORECAST(10,B2:B6,A2:A6)Apakah hasilnya benar???? Berapakah jumlah minimal untuk menghasilkan minimal 200 ribu tempe/ hari?

FREQUENCYPenjelasan: Menghitung kemunculan data dengan batasan tertentu pada daftar data yang kita berikan dan mengembalikan kumpulan nilai berupa array vertical. Karena fungsi FREQUENCY ini menghasilkan nilai berupa array, maka dalam memasukkan fungsi ini harus menekan Ctrl+Shift+Enter.Syntax: FREQUENCY(array_sumber_data,array_batasan_data).Contoh:Misalnya, kita sebagai dosen mempunyai data nilai mahasiswa yang dimasukkan di range A1:A10 (array_sumber_data) sebagai berikut: 79, 54, 87, 49, 66, 91, 72, 83, 95, dan 65. Kemudian kita ingin mengelompokkan nilai-nilai tersebut berdasarkan batasan 0-65, 66-75, 76-85, dan 86-100, kemudian kita masukkan di range B1:B3 (array_batasan_data) sebagai berikut 65, 75, 85 (yang terakhir tidak perlu dimasukkan). Lalu kita harus membuat array formula di range C1:C4 dan memasukkan formula=FREQUENCY(A1:A10,B1:B3). Hasilnya kurang lebih seperti berikut ini:

MEDIANPenjelasan: Mencari median (bilangan tengah) di dalam sekumpulan data yang diberikan.Syntax: MEDIAN(bilangan1,bilangan2,…).Contoh:=MEDIAN(2,4,1,3,5) menghasilkan 3.

MINPenjelasan: Mencari bilangan terkecil dalam sekumpulan data yang diberikan.Syntax: MIN(bilangan1,bilangan2,…).Contoh:Jika range A1:A5 berisi 10, 7, 9, 27, dan 2 maka:

=MIN(A1:A5) menghasilkan 2.

GROWTHPenjelasan: Menghitung “nilai pertumbuhan” dengan menggunakan data yang sudah diketahui. Karena fungsi GROWTH ini menghasilkan nilai berupa array,maka ketika memasukkan fungsi ini, maka jangan lupa menekan Ctrl+Shift+Enter.Syntax: GROWTH(y_diketahui,x_diketahui,x_dicari).Contoh:Kita kembali membicarakan tentang perusahaan tempe RASA LANGIT™. Setelah sukses dalam tahun-tahun terakhir, terkadang perusahaan masih tetap kewalahan untuk menangani pesanan yang terus meningkat per bulannya. Untuk itulah, kita sekarang sudah diangkat menjadi Marketing Director yang dituntut untuk bisa membaca peluang pasar. Kita kemudian menyusun data penjualan tempe 6 bulan ke belakang (bulan 11 – 16) sebagai berikut:

Lalu kita mengetahui peluang pasar 2 bulan berikutnya (bulan 17 -18), kita bisa memasukkan array formula di B8:B9 seperti berikut:=GROWTH(B2:B7,A2:A7,A8A9), sehingga kita akan mendapatkan bahwa peluang penjualan bulan ke-17 adalah 3201.967 (ribu) temped an bulan ke-18 adalah 4685.361 (ribu) tempe.

QUARTILEPenjelasan: Mencari kuartil (nilai paruh) tertentu dari sekumpulan data yang diberikan. Kuartil diperlukan untuk menentukan 25% pemasukkan tertinggi.Syntax: QUERTILE(data,no_kuartil).

No_kuartil Nilai yang dihasilkan0 Nilai paling kecil (sama dengan fungsi MIN).1 Kuartil pertama – 25%.

2Kuartil kedua – 50% (sama dengan fungsi MEDIAN).

3 Kuartil ketiga – 75%4 Nilai paling besar (sama dengan fungsi MAX)

Contoh:=QUARTILE({1,2,4,7,8,9,10,12},1) menghasilkan 3.5.

MODE

Penjelasan: Mencari modus (bilangan yang paling sering muncul) di dalam sekumpulan data yang diberikan.Syntax: MODE(bilangan1,bilangan2,…).Contoh:=MEDIAN(5,6,4,4,3,2,4) menghasilkan 4.

PERMUTPenjelasan: Menghitung banyak permutasi.Syntax: PERMUT(jumlah_bilangan,jumlah_dipilih).Contoh:Dengan fungsi ini kita bisa mengetahui banyaknya kendaraan bermotor yang memiliki nomor polisi KT xxxx UV. Kita mengetahui bahwa nomor normal kendaraan bermotor adalah 4 angka dengan kombinasi angka 0 sampai 9 (sebanyak 10 angka). Maka kita bisa memasukkan fungsi =PERMUT(10,4) dan hasilnya adalah 5040 kendaraan motor.

semoga tulisan ini bermanfaat, adapun untuk mendownload contoh kasus dalam format Excel dan tulisan ini dalam bentuk Word silakan klik disini