bahasa indonesia laporan penelitian isi

26
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Penggunaan bahasa santun/sopan tidak lagi dirasakan dalam lingkup sekolah. Sekarang, kebanyakan pelajar menggunakan bahasa kasar yang sangat risih didengar. Sedangkan bahasa kasar sendiri tidak mengandung sedikit pun kebenaran. Padahal di sekolah merupakan tempat pendidikan dimana seharusnya kebenaran dilahirkan. Hal ini bisa menjadi sorotan publik yang sangat menarik tentang perlakuan tegas dari pihak sekolah untuk masalah berbahasa yang baik. Oleh karena itu, perlu ada penelitian lebih lanjut tentang berbahasa santun/sopan. Dengan berbagai cara kita bisa menelaah para siswa, salah satunya melalui penelitian mengenai penggunaan bahasa santun di sekolah. Laporan Penelitian Kelompok 6 1

Upload: dyas-pratiwi

Post on 06-Dec-2015

306 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Laporan Penelitian

TRANSCRIPT

Page 1: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Penggunaan bahasa santun/sopan tidak lagi dirasakan dalam lingkup

sekolah. Sekarang, kebanyakan pelajar menggunakan bahasa kasar yang

sangat risih didengar.

Sedangkan bahasa kasar sendiri tidak mengandung sedikit pun kebenaran.

Padahal di sekolah merupakan tempat pendidikan dimana seharusnya

kebenaran dilahirkan. Hal ini bisa menjadi sorotan publik yang sangat menarik

tentang perlakuan tegas dari pihak sekolah untuk masalah berbahasa yang baik.

Oleh karena itu, perlu ada penelitian lebih lanjut tentang berbahasa

santun/sopan. Dengan berbagai cara kita bisa menelaah para siswa, salah

satunya melalui penelitian mengenai penggunaan bahasa santun di sekolah.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Dalam penyusunan laporan penelitian ini, penulis meninjau satu pokok

permasalahan yaitu “Bagaimana penggunaan bahasa dalam kehidupan sehari-

hari remaja zaman sekarang.” Penulis membahas pokok permasalahan tersebut

yang dapat diuraikan sebagai berikut :

Banyak siswa yang berfikir bahwa menggunakan bahasa santun adalah

tindakan yang kurang lazim.

Laporan Penelitian Kelompok 6 1

Page 2: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

Munculnya bahasa-bahasa asing yang mulai merajalela di kalangan pelajar

Penggunaan bahasa santun adalah salah satu ajaran yang harus diaplikasikan

oleh siswa.

1.3 TUJUAN PENULISAN

Adapun tujuan penulisan laporan penelitian ini adalah untuk memenuhi

tugas bahasa Indonesia. Selain itu laporan ini dibuat untuk mengetahui

seberapa besar siswa menggunakan bahasa santun di lingkungan sekolahnya.

1.4 METODE PENGUMPULAN DATA

Dalam penyusunan laporan ini, penulis mendapat data-data yang

diperlukan untuk memberi solusi sesuai dengan pokok-pokok masalah yang

menggunakan berbagai metode, antara lain :

a. Metode Angket

Yaitu suatu pengumpulan data dengan menyebarkan selembaran yang

bertuliskan beberapa pertanyaan yang kemudian akan diakumulasikan.

b. Metode Fakta

Yaitu suatu pengumpulan data berdasarkan fakta yang terjadi di kalangan

pelajar, terutama di SMK Negeri 8 Bekasi.

c. Metode Wawancara

Yaitu suatau pengumpulan data dengan memberi pertanyaan secara tatap muka

kepada narasumber atau orang yang berhubungan dan mengerti tentang

makalah ini.

Laporan Penelitian Kelompok 6 2

Page 3: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

1.5 SISTEMATIKA PENULISAN

Dalam penyusunan laporan penelitian ini, penulis membaginya dalam

empat bab yang terdiri dari beberapa sub bab. Hal ini dimaksudkan agar para

pembaca dapat lebih mudah menangkap dan mempelajari apa yang akan

disampaikan oleh penulis.

Bab-bab tersebut yaitu :

BAB I PENDAHULUAN, menjelaskan latar belakang, rumusan masalah,

tujuan penulisan, metode pengumpulan data dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI, berisi tentang pengertian bahasa, peran

bahasa, aktivitas pelajar bahasa di sekolah serta dinamika bahasa itu sendiri.

BAB III PELAJARAN BAHASA DI SMK NEGERI 8 BEKASI, berisi

tentang pembahasan pembelajaran bahasa di SMK Negeri 8 Bekasi.

BAB IV PENUTUP, berisi kesimpulan dan saran

Laporan Penelitian Kelompok 6 3

Page 4: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 PENGERTIAN BAHASA

Setiap hari, setiap aktivitas yang kita lakukan tanpa kita sadari merujuk

pada satu hal yang sangat penting yaitu bahasa. Dalam konteks pengertian yang

lebih lanjut bahasa adalah perkataan-perkataan yang dipakai oleh suatu bangsa

(suku bangsa, Negara dan daerah) yang digunakan sebagai suatu sistem

transisional,yang mentransformasikan suatu maksud dan tujuan kepada

personal, maupun khalayak umum.

Dalam klasifikasinya bahasa dibagi ke dalam dua divisi besar yaitu bahasa

lisan dan bahasa tulisan. Bahasa lisan mengandung arti dimana kita

mentransformasikan informasi melalui bahasa komunikasi yang menggunakan

organ suara, sedangkan bahasa tulisan mengandung arti dimana kita melakukan

komunikasi melalui benda tertentu yang dimana media utamanya berupa

tulisan seseorang.

2.2 PERKEMBANGAN BAHASA INDONESIA

Bahasa, tanpa kita sadari. seiring berkembangnya zaman dan globalisasi,

fruktuasi nilai-nilai serta peran bahasa, mulai tergeserkan seiring berjalannya

waktu, sehingga kita bisa menyimpulkan bahwa memang bahasa Indonesia

sudah mulai mengalami perkembangan yang bisa dibilang cukup signifikan.

Sebuah pertanyaaan retoris tersimpulkan. Apakah memang benar ini yang kita

Laporan Penelitian Kelompok 6 4

Page 5: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

mau? Apakah perkembangan ini menuju kearah yang positif? Ataukah

sebaliknya?

Suatu hari kami jalan di daerah pertokoan, dan ada satu hal yang

terlintas di benak kami, dan sejak saat itu kami mulai menyadari bahwa,

ternyata para remaja di Bekasi dan di kota besar sekarang bahwa peran bahasa

Indonesia sekarang sudah mulai tersisihkan, terutama bahasa konvensional

Indonesia, yang dimana para remaja Indonesia sekarang lebih menyukai bahasa

asing, terutama bahasa inggris yang dimana menurut persepsi mereka sekarang,

lebih membuat mereka terlihat lebih, dan juga bahasa kasar-kasar lainnya, yang

hampir tidak pernah kita jumpai di sebuah kamus bahasa Indonesia. Sebuah

keadaan yang memang sangat memperihatinkan, karena degradasi ini semakin

lama semakin nampak, semakin eksis dan semakin tak bisa kita hindari.

2.3 PERAN BAHASA

Peran bahasa dalam kehidupan sehari-hari sangatlah penting, misalnya

sebagai alat komunikasi yang dapat menyalurkan apa yang ingin diapresiasikan

kepada orang lain. Dengan bahasa juga kita dapat mempererat/mempersatukan

suatu komunitas dengan cara saling berbagi pengalaman atau hal-hal yang

menarik, oleh karena itu disegenap suatu bangsa memiliki bahasa persatuannya

masing-masing.

Begitu pula bahasa Indonesia, menilik dari sejarah dengan kemajemukan

bangsa Indonesia, hampir banyak sejarawan berkata bahwa bahasa Indonesia

adalah salah satu faktor pemersatu bangsa, sebuah pencapaian yang benar-

Laporan Penelitian Kelompok 6 5

Page 6: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

benar tinggi untuk suatu bahasa oleh karena itu tidaklah heran bila bahsa

Indonesia memiliki tingkat kontribusi dan integritas yang benar-benar

signifikan.

Selain itu juga, bahasa adalah sebagai suatu identitas bangsa karena

dengan bahasa, seluruh kemajemukan dapat tersatukan oleh suatu perspektif

yang kental, yaitu dengan suatu bahasa, sebagai suatu identitas bangsa, yang

mau tak mau harus ditegakan dan dijunjung tinggi sebagai suatu identitas

bangsa.

Laporan Penelitian Kelompok 6 6

Page 7: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

BAB III

PENGGUNAAN BAHASA SANTUN

DI LINGKUNGAN SEKOLAH

3.1 LATAR BELAKANG PEMBAHASAN

Penelitian ini dilakukan untuk memenuhi salah satu tugas Bahasa

Indonesia yang diberikan oleh Ibu Wisnu Sri Mulyani. Dan permasalahan yang

kami bahas dalam laporan penelitian ini adalah tentang ”Penggunaan Bahasa

Santun di Lingkungan Sekolah”

Penelitian ini dilakukan selama satu bulan, tetapi kami mencari data,

membuat angket serta menyebarkannya kepada siswa-siswi SMK Negeri 8

Bekasi, mulai melakukan wawancara, dan mulai melakukan pengolahan data.

Dalam melakukan penelitian ini terutama pada saat kami mulai

melakukan pengumpulan data dan penolahan data banyak hambatan yang kami

hadapi tetapi kami tetap bersabar dan bertahan dalam menyelesaikan tugas ini.

Sehingga dengan segala usaha dan kerja keras kami, laporan penelitian tentang

“Penggunaan Bahasa Santun di Lingkungan Sekolah” ini dapat terselesaikan.

3.2 PENCOCOKAN FAKTA

Berdasrkan hasil angket dan wawancara dengan salah satu siswa SMK

Negeri 8 Bekasi yaitu Ika Lestari dan beberapa sumber informasi lain

mengenai ”Penggunaan Bahasa Santun di Lingkungan Sekolah”, maka kita

dapat mengetahui bahwa tingkat penggunaan bahasa santun di lingkungan

Laporan Penelitian Kelompok 6 7

Page 8: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

sekolah dirasakan belum begitu baik. Yang terbiasa berbahasa santun di

lingkungannya hanya beberapa persen saja. Hal ini terjadi karena beberapa

faktor yaitu anggapan para siswa bahwa berbahasa santun adalah kebiasaan

yang tidak lazim.

Dan jika kita lihat dari hasil angket dan wawancara dengan siswa SMK

Negeri 8 Bekasi, ternyata tingkatan berbahasa santun siswa SMK Negeri 8

Bekasi masih sangat rendah.

3.3 MASALAH-MASALAH YANG TIMBUL

Masalah yang akan dilaporkan pada penelitian penggunaan bahasa santun

di SMK Negeri 8 Bekasi yaitu:

Kebiasaan-kebiasaan para siswa yang berbahasa kurang santun di

lingkungannya.

Minat siswa terhadap bahasa santun sangat kurang.

Kurangnya aplikasi dari kesadaran berbahasa santun.

Masalah yang biasa dihadapi siswa dalam penggunaan bahasa santun

adalah anggapan siswa yang menilai bahwa penggunaan bahasa santun

adalah bahasa yang kuno dan tidak lazim.

Laporan Penelitian Kelompok 6 8

Page 9: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

3.4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Untuk mengatasi masalah tersebut,hal hal yang harus diperhatikan yaitu

menegur siswa yang suka berbicara kurang santun, agar siswa terbiasa merasa

bersalah bila berbicara dengan bahasa kurang santun. Dengan perasaan

bersalah tersebut, siswa yang biasa berbicara kurang santun akan mendapatkan

dampak psikologis sehingga merubah sifat dasar yang kurang santun menjadi

lebih santun.

Pembiasaan berbahasa santun di lingkungan sekolah lebih dimaksudkan

untuk melatih bagaimana siswa dapat mengaplikasikan di kehidupan

selanjutnya. Dalam hal ini guru harus mampu membimbing siswa dalam

berbahasa. Siswa dituntut mampu berbahasa dengan baik agar siswa tersebut

dapat lebih diterima di lingkungan manapun.

Banyak siswa SMK Negeri 8 Bekasi yang sudah menyadari penggunaan

bahasa santun tersebut dengan sangat baik. Dari hasil angket kami yang kami

dapatkan, ternyata sebagian besar siswa menggunakan bahasa santun hanya

kepada orang yang lebih tua. Padahal seharusnya siswa tersebut dapat

berbicara santun kepada siapapun. Dengan berbahasa santun, lingkungan kita

akan terasa lebih nyaman.

Walaupun banyak siswa yang menyadari penggunaan bahasa santun, tetapi

dalam kebiasaannya jarang sekali mereka terapkan dalam kehidupan sehari

hari. Hal ini didapat dari hasil wawancara terhadap Ika Lestari yang

mengatakan bahwa keaktifan dalam menggunakan bahasa santun masih sangat

minim.

Laporan Penelitian Kelompok 6 9

Page 10: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

3.5 HASIL ANGKET

1. Menurut Anda perlukah penggunaan bahasa santun itu?

A. Ya, Perlu

B. Tidak Perlu

C. Kadang-kadang perlu

2. Menurut Anda bahasa apa yang seharusnya dipakai?

A. Bahasa santun

B. Bahasa kasar

C. Bahasa campuran

Laporan Penelitian Kelompok 6 10

Jawaban ANo. 156%

Jawaban BNo. 110%

Jawaban CNo. 134%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Page 11: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

3. Menurut Anda bagaimana penggunaan bahasa santun pada siswa SMK saat

ini?

A. Baik

C. Buruk

D. Sedang

4. Menurut Anda seringkah siswa SMK memakai bahasa santun?

Laporan Penelitian Kelompok 6 11

No. 2, Jawaban A, 48%

Jawaban BNo. 219%

Jawaban CNo. 235%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

No. 3, Jawaban A, 12%

Jawaban BNo. 370%

Jawaban CNo. 318%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Page 12: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

A. Sering

B. Jarang

C. Kadang-kadang

5. Menurut Anda banyakkah siswa yang sadar akan bahasa santun tetapi tidak

mengaplikasikannya?

A. Banyak

B. Sedikit

C. Sedang

Laporan Penelitian Kelompok 6 12

No. 4, Jawaban A,

18%

Jawaban BNo. 466%

Jawaban CNo. 416%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Page 13: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

6. Menurut Anda pengaruh apakah yang dapat menyebabkan siswa kurang

menggunakan bahasa santun?

A. Lingkungan Sekolah

B. Lingkungan Rumah

C. Diri Sendiri

Laporan Penelitian Kelompok 6 13

Jawaban ANo. 550%

Jawaban BNo. 516%

Jawaban CNo. 534%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Jawaban ANo. 662%

Jawaban BNo. 68%

Jawaban CNo. 630%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Page 14: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

7. Menurut Anda, apakah Anda sudah menggunakan bahasa santun dalam

kehidupan sehari-hari?

A. Sudah

B. Belum

C. Kadang-kadang

8.

Menurut Anda, apakah perlu menggunakan bahasa santun saat melakukan

perbincangan yang bersifat non formal?

A. Perlu

B. Tidak

C. Kadang perlu, kadang tidak perlu

Laporan Penelitian Kelompok 6 14

Jawaban ANo. 728%

Jawaban BNo. 730%

Jawaban CNo. 742%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Page 15: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

9.

Apakah guru-guru di Sekolah Anda menganjurkan untuk menggunakan bahasa

santun pada kehidupan sehari-hari?

A. Ya

B. Tidak

C. Kadang-kadang

10.

Menurut anda apakah tujuan dari penggunaan bahasa santun hanya untuk

memberi kesan sopan dalam berkomunikasi dengan sesama mahluk sosial?

A. Ya

Laporan Penelitian Kelompok 6 15

Jawaban ANo. 848%

Jawaban BNo. 814%

Jawaban CNo. 838%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Jawaban ANo. 978%

Jawaban BNo. 92%

Jawaban CNo. 920%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Page 16: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

B. Tidak

C. Kadang-kadang

Laporan Penelitian Kelompok 6 16

Jawaban ANo. 1066%

Jawaban BNo. 1010%

Jawaban CNo. 1024%

Jawaban A

Jawaban B

Jawaban C

Page 17: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

3.6 HASIL WAWANCARA (IKA LESTARI)

1. Bagaimana pendapat anda tentang penggunaan bahasa santun di

sekolah?

Jawab:

”Bahasa santun, menurut saya pada zaman globalisasi ini makin lama makin

menurun soalnya anak-anak lebih memilih bahasa yang terlihat gaul dari pada

bahasa santun itu sendiri karena faktor lingkungan yang sangat signifikan.”

2. Menurut anda, pentingkah penggunaan bahasa santun di sekolah?

Jawab:

”Sangat penting, karena bahasa santun itu sendiri merupakan ciri dari bahasa

nasionalisme Indonesia. Bahasa santun menunjukkan kecintaan kita terhadap

bangsa Indonesia itu sendiri.

3. Apakah siswa di kelas anda cukup tertarik dengan penggunaan bahasa

santun?

Jawab:

”Ya, bahasanya mungkin lebih terjaga dari pada yang lainnya meskipun

mayoritas kaum lelaki banyak yang menggunakan bahasa yang kurang santun

dan sebenarnya kurang layak untuk digunakan di sekolah menengah kejuruan.”

Laporan Penelitian Kelompok 6 17

Page 18: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

4. Bahasa apa yang biasanya lebih suka dipakai oleh siswa?

Jawab:

”Tidak santun kelihatannya.”

5. Kesulitan apa yang dihadapi dalam penggunaan bahasa santun di

sekolah?

Jawab:

”Faktor lingkungan itu sendiri, misalnya seseorang tuh ingin menggunakan

bahasa santun tersebut, tetapi lingkungannya malah tidak mendukung.

Misalnya kita ingin menggunakan bahasa santun, tetapi temannya malah

bilang, ’bahasa apaan tuh, cupu banget lah, ngapain juga pake bahasa itu? Ga

gaul ah’.”

6. Bagaimana cara mengatasi kesulitan tersebut?

Jawab:

”Sebenarnya cara mengatasi kesulitan tersebut adalah dengan kesadaran

masing-masing. Bahasa santun itu sangat penting sebenarnya, karena bahasa

tersebut menunjukkan kecintaan kita terhadap bangsa.”

Laporan Penelitian Kelompok 6 18

Page 19: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

7. Apakah minat para pelajar terhadap bahasa santun di sekolah akan

meningkat?

Jawab:

”Bisa iya bisa tidak, tetapi sepertinya tidak karena makin lama orang itu

melupakan bahasa santun itu sendiri. Sekarang orang-orang lebih suka

menggunakan bahasa yang lebih friendly atau bersahabat dengan

lingkungannya.”

Laporan Penelitian Kelompok 6 19

Page 20: Bahasa Indonesia Laporan Penelitian Isi

BAB IV

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Berdasarkan hasil pengamatan dari kelompok kami dapat disimpulkan

bahwa penggunaan bahasa santun di kalangan remaja saat ini masih sangat

minim dan kebanyakan dari mereka lebih menyukai menggunakan bahasa

campuran. Faktor utama yang dapat menyebabkan hal tersebut terjadi adalah

faktor lingkungan. Hal tersebut pun disebabkan karena bahasa campuran lebih

komunikatif dan lebih nyaman untuk digunakan sehari-hari baik di sekolah di

rumah ataupun di lingkungan masyarakat.

4.2 SARAN

Saran dari kelompok kami adalah lebih mensosialisaikan secara optimal

penggunaan bahasa santun di lingkungan sekolah. Hal tersebut dapat dilakukan

dengan penambahan kuota materi bahasa santun dalam pelajaran atau

pengaplikasian yang dibiasakan di lingkungan sekolah terlebih dahulu.

Laporan Penelitian Kelompok 6 20