asma adalah penyakit obstruksi jalan nafas
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
1/12
Asma adalah penyakit obstruksi jalan nafas, yang dapat pulih dan intermiten yang
ditandai oleh penyempitan jalan nafas, mengakibatkan dispnea, batuk, mengi.
dj adalah anak perempuan yang berumur 10 tahun. dia mempunyai riwayat
penyakit asma. dia menderita penyakit asma sejak 2 tahun yang lalu. fokus
keperawatan penyakit asma adalah pembebasan jalan napas
Asma adalah penyakit pernafasan obstruksi yang ditandai oleh spasme akut otot
polos bronkhiolus, hal ini menyebabkan obstruksi aliran udara dan penurunan
ventilasi alveolus (Corwin, 200!.
Asma bron"hial adalah penyakit jalan nafas obstruktif intermiten, reversibeldimana trakea dan bronkhi berespon se"ara hiperaktif terhadap stimulasitertentu. (#mel$er #u$anne % 2001!
Asma bron"hial adalah suatu penyakit dengan "iri meningkatnya responbronkus terhadap berbagai rangsangan dengan manifestasi adanyapenyempitan jalan nafas yang luas dan derajatnya dapat berubah&ubah baikse"ara spontan maupun hasil dari pengobatan ('he Ameri"an 'hora"i"#o"iety!.
Asma bron"hial adalah suatu penyakit pernapasan dimana terjadi penigkatanrespon saluran pernapasan yang menimbulkan reaksi obstruksi pernapasanakibat spasme otot polos bronkus. (#jaifoellah, 2001% 21!
Asma bron"hial adalah penyakit pernafasan objektif yang ditandai oleh
spasme akut otot polos bronkus. al ini menyebabkan obstruksi aliran udaradan penurunan ventilasi alveolus. ()li$abeth, 2000% *0!
Asma bron"hial adalah suatu gangguan yang komplek dari bronkial yangdikarakteristikan oleh periode bronkospasme (kontraksi spasme yang lamapada jalan nafas!. (+olaski % 1-!.
Asma adalah gangguan pada jalan nafas bronkial yang dikateristikan denganbronkospasme yang reversibel. (oy"e /. la"k% 1-!.
ari berbagai deinisi diatas dapat disimpulkan bahwa asma bron"hial adalah
suatu penyakit gangguan jalan nafas obstruktif yang bersifat reversible,ditandai dengan terjadinya penyempitan bronkus, reaksi obstruksi akibatspasme otot polos bronkus, obstruksi aliran udara, dan penurunan ventilasialveoulus dengan suatu keadaan hiperaktivitas bronkus yang khas.
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
2/12
Asma ditandai dengan kontraksi spastik dari otot polos bronkhiolus yang menyebabkan sukar
bernafas. Penyebab yang umum adalah hipersensitivitas bronkhiolus terhadap benda-benda asing di
udara. Reaksi yang timbul pada asma tipe alergi diduga terjadi dengan cara: seseorang alergi
àmembentuk sejumlah antibodi Ig abnormal à reaksi alergi. Pada asma! antibodi ini terutama melekatpada sel mast yang terdapat pada interstisial paru yang berhubungan erat dengan bronkhiolus dan
bronkhus kecil. "ila seseorang menghirup alergen maka antibodi Ig orang tersebut meningkat! alergen
bereaksi dengan antibodi yang telah terlekat pada sel mast dan menyebabkan sel ini akan mengeluarkan
berbagai macam #at! diantaranya histamin! #at anafilaksis yang bereaksi lambat $yang merupakan
leukotrien%! faktor kemotaktik eosinofilik! dan bradikinin. fek gabungan dari semua faktor ini akan
menghasilkan edema lokal pada dinding bronkhiolus kecil maupun sekresi mukus yang kental dalam
lumen bronkhiolus dan spasme otot polos bronkhiolus sehingga menyebabkan tahanan saluran napas
menjadi sangat meningkat.
Pada asma! diameter bronkhiolus berkurang selama ekspirasi daripada selama inspirasi karena
peningkatan tekanan dalam paru selama ekspirasi paksa menekan bagian luar bronkhiolus. "ronkhiolus
sudah tersumbat sebagian maka sumbatan selanjutnya adalah akibat dari tekanan eksternal yangmenimbulkan obstruksi berat terutama selama ekspirasi.pada penderita asma biasanya dapat melakukan
inspirasi dengan baik dan adekuat tetapi hanya sekali-kali melakukan ekspirasi. &al ini menyebabkan
dispnea. 'apasitas residu fungsional dan volume residu paru menjadi sangat meningkat selama
serangan asma akibat kesulitan mengeluarkan udara ekspirasi dari paru. &al in dapat menyebabkan
barrel chest.
Patofs
+erubahan jaringan pada asma tanpa komplikasi terbatas pada bronkus danterdiri dari spasme otot polos, edema mukosa, dan inltrasi sel&sel 3adangyang menetap dan hipersekresi mu"us yang kental. 4eadaan ini pada orang&orang yang rentan terkena asma mudah ditimbulkan oleh berbagairangsangan, yang menandakan suatu keadaan hiveraktivitas bronkus yangkhas.5rang yang menderita asma memilki ketidakmampuan mendasardalam men"apai angka aliran uadara normal selama pernapasan (terutamapada ekspirasi!. 4etidakmampuan ini ter"ermin dengan rendahnya usahaekspirasi paksa pada detik pertama, dan berdasrkan parameter yangberhubungan aliran.
Asma ditandai dengan kontraksi spastik dari otot polos bronkus yangmenyebabkan sukar bernafas. +enyebab yang umum adalah hipersensitivitasbronkhioulus terhadap benda&benda asing di udara. 3eaksi yang timbul padaasma tipe alergi diduga terjadi dengan "ara sebagai berikut % seorang yangalergi mempunyai ke"enderungan untuk membentuk sejumlah antibody 6g)abnormal dalam jumlah besar dan antibodi ini menyebabkan reaksi alergibila reaksi dengan antigen spesikasinya. +ada asma, antibody ini terutama
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
3/12
melekat pada sel mast yang terdapat pada interstisial paru yangberhubungan erat dengan brokhiolus dan bronkhus ke"il. ila seseorangmenghirup alergen maka antibody 6g) orang tersebut meningkat, alergenbereaksi dengan antibodi yang telah terlekat pada sel mast danmenyebabkan sel ini akan mengeluarkan berbagai ma"am $at, diantaranya
histamin, $at analaksis yang bereaksi lambat (yang merupakan leukotrient!,faktor kemotaktik eosinolik dan bradikinin. istamine yang dihasilkanmenyebabkan kontraksi otot polos bronkiolus. Apabila respon histaminnyaberlebihan, maka dapat timbul spasme asmatik. 4arena histamine jugamerangsang pembentukan mu"us dan meningkatkan permeabilitas kapiler,maka juga akan terjadi kongesti dan pembengkakan ruang intestinum paru,sehingga menyebabkan tahanan saluran napas menjadi sangat meningkat.#elain itu olahraga juga dapat berlaku sebagai suatu iritan, karena terjadialiran udara keluar masuk paru dalam jumlah beasr dan "epat. 7dara inibelum mendapat perlembaban (humidikasi!, penghangatan, ataupembersihan dari partikel&partikel debu se"ara adekuat sehingga dapat
men"etuskan asma.
+ada asma, diameter bronkhiolus menjadi semakin berkurang selamaekspirasi dari pada selama inspirasi. al ini dikarenakan bahwa peningkatantekanan dalam intrapulmoner selama usaha ekspirasi tak hanya menekanudara dalam alveolus tetapi juga menekan sisi luar bronkiolus. 5leh karenaitu pendeita asma biasanya dapat menarik nafas "ukup memadai tetapimengalami kesulitan besar dalam ekspirasi. 6ni menyebabkan dispnea, atau8kelaparan udara8. 4apsitas sisa fungsional paru dan volume paru menjadisangat meningkat selama serangan asma karena kesulitan mengeluarkanudara dari paru&paru. #etelah suatu jangka waktu yang panjang, sangkar
dada menjadi membesar se"ara permanent, sehingga menyebabkan suatu8barrel "hest8 (dad seperti tong!.
ibu dj mengatakan dj mulai sesak naas sejak kemarin. kemudian pada
pukul 8 malam dj dibawa ke unit gawat darurat, karena keadaan dj
berangsur membaik, ibu dj pun membawa dj pulang. pagi harinya dj
kembali sesak napas. dan akhirnya ibu dj membawa dj ke unit gawat
darurat lagi. kemudian dj drawat inap di rumah sakit. sebelumnya dj
pernah 2 kali dirawat di rumah sakit karena penyakit yang sama seperti
yang diderita saat ini.
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
4/12
histori
#, seorang wanita berusia 9: tahun, memiliki riwayat medis hipertensi dan
penyakit ginjal kronis. ia didiagnosis dengan 'ahap 666 karsinoma sel jernih
ovarium dan menjalani operasi pada bulan April 200:. +asien memiliki 1; siklus
kemoterapi peritoneal dan intravena dan memiliki respon yang sangat baik denganC&129 yang men"apai titik terendah 10. #etelah selesai kemoterapi , pasien
diterima kembali 11
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
5/12
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
6/12
3)=A') '3)A'/)>'#
+asien tidak memiliki alergi terhadap lateks, yodium, atau perekat dan
menggunakan pengikat perut untuk dukungan. +asien memiliki heplo"k 6? di vena
jugularis kanannya akibat kemoterapi. #ebagai 6gnatavi"ius (200-! men"atat, situs
penyisipan harus dipilih dengan hati&hati setelah mempertimbangkan integritaskulit, kondisi vena, dan aktivitas hidup sehari&hari. 6gnatavi"ius (200-! juga
menyatakan bahwa terapi 6? melibatkan sistem vaskular seluruh atau beberapa
sistem. Akses ke situs lain untuk penyisipan 6? tidak tersedia karena kerusakan
yang terjadi dari kemoterapi. +asien rawat jalan dan menggunakan spirometer
insentif sepuluh kali setiap jam seperti yang diperintahkan oleh dokter. +asien
menyatakan tingkat rasa sakitnya adalah 9. /enurut 6gnatavi"ius (200-!, #kala
istress >umeri" >yeri 0&10 memiliki nol sampai yang tidak ada rasa sakit, 9
sampai sedang sakit menyedihkan, dan 10 menjadi sakit yang tak tertahankan.
+asien mengambil obat penghilang rasa sakit dari /otrin -00mg yang diperlukan.
+erintah debit dokter adalah untuk tetap pada kolesterol rendah, diet rendah lemak
dan tidak ada mengangkat lebih dari 19 kilogram. Carpenito (2000! menjelaskan
bahwa meskipun beberapa orang bisa menelan makanan, mereka dapat makan
kualitas memadai atau seimbang atau kuantitas. /isalnya, diet mungkin
kekurangan protein atau lemak yang berlebihan. 6gnatavi"ius (200-! menyatakan
bahwa pengujian dan manajemen pedoman terbaru dari +rogram 4olesterol
+endidikan >asional (>C)+! memiliki fokus pen"egahan utama bagi individu dengan
beberapa faktor risiko. 5bat pasien yang u"osate #odium & 100mg tab untuk
mempromosikan buang air besar@ ?i"odin & 9&900mg setiap jam untuk nyeri sesuai
kebutuhan@. /etro"lopramide & 10 mg setiap - jam untuk mual dan muntah@ dan
)noaparin injeksi & 0mg & antikoagulan sebagai prolaksis untuk men"egah deep
vein thrombosis setelah operasi. 4arena pasien menyatakan bahwa dia tidak lagimual dan tingkat rasa sakitnya adalah lima, dia memilih untuk tidak mengambil
metro"lopramide untuk mual atau vi"odin untuk nyeri. 4arena pasien sudah bangun
dan keluar dari tempat tidur
/anajemen 4eperawatan 9
dan berjalan naik dan turun lorong&lorong setidaknya tiga kali per shift, ada
kemungkinan penurunan deep vein thrombosis.
+)>A>BA>A>
'rinsip umum pengobatan asma bron(hial adalah 6
1. enghilangkan obstruksi %alan naas dengan segara.
. engenal dan menghindari akto$aktor yang dapat men(etuskan serangan asma. emberikan penerangan kepada penderita ataupun keluarganya mengenai
penyakit asma, baik pengobatannya maupun tentang per%alanan penyakitnya
sehingga penderita mengerti tu%uan penngobatan yang diberikan dan
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
7/12
beker%asama dengan dokter atau perawat yang merawatnnya.
engobatan asthma secara garis besar dibagi dalam pengobatan non
farmakologik dan pengobatan farmakologik.
(. Penobatan non farmakologik
a. Penyuluhan
Penyuluhan ini ditujukan pada peningkatan pengetahuan klien tentang penyakit asthma
sehinggan klien secara sadar menghindari faktor-faktor pencetus! serta menggunakan
obat secara benar dan berkonsoltasi pada tim kesehatan.
b. )enghindari faktor pencetus
'lien perlu dibantu mengidentifikasi pencetus serangan asthma yang ada pada
lingkungannya! serta diajarkan cara menghindari dan mengurangi faktor pencetus!
termasuk pemasukan cairan yang cukup bagi klien.c. *isioterapi
*isioterpi dapat digunakan untuk mempermudah pengeluaran mukus. Ini dapat
dilakukan dengan drainage postural! perkusi dan fibrasi dada.
+. Pengobatan farmakologik
a% Agonis beta
"entuk aerosol bekerja sangat cepat diberika ,- kali semprot dan jarak antara
semprotan pertama dan kedua adalan ( menit. /ang termasuk obat ini adalah
metaproterenol $ Alupent! metrapel %.
b% )etil 0antin
1olongan metil 2antin adalan aminophilin dan teopilin! obat ini diberikan bila golongan
beta agonis tidak memberikan hasil yang memuaskan. Pada orang de3asa diberikan
(+4-+ mg empatkali sehari.
c% 'ortikosteroid
5ika agonis beta dan metil 2antin tidak memberikan respon yang baik! harus diberikan
kortikosteroid. 6teroid dalam bentuk aerosol $ beclometason dipropinate % dengan disis
7 empat kali semprot tiap hari. 'arena pemberian steroid yang lama mempunyai
efek samping maka yang mendapat steroid jangka lama harus dia3asi dengan ketat.
d% 'romolin
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
8/12
'romolin merupakan obat pencegah asthma! khususnya anak-anak . 8osisnya berkisar
(-+ kapsul empat kali sehari.
e% 'etotifen
fek kerja sama dengan kromolin dengan dosis + 2 ( mg perhari. 'euntunganya dapat
diberikan secara oral.
f% Iprutropioum bromide $Atroven%
Atroven adalah antikolenergik! diberikan dalam bentuk aerosol dan bersifat
bronkodilator.
,. Pengobatan selama serangan status asthmatikus
a. Infus R9 : 84 , : ( tiap + jam
b. Pemberian oksigen liter;menit melalui nasal kanul
c. Aminophilin bolus 4 mg ; kg bb diberikan pelan-pelan selama + menit dilanjutka drip
Rlatau 84 mentenence $+ tetes;menit% dengan dosis + mg;kg bb;+ jam.
d.
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
9/12
Aerosol form works very Dui"kly diberika spray *& times and the distan"e betweenthe rst and se"ond spray adalan 10 minutes. Ghi"h in"ludes drugs aremetaproterenol (Alupent, metrapel!.b! /ethyl HanthineBroup methyl anthine adalan aminophilin and teopilin, when the drug isadministered beta&agonist "lass does not give satisfa"tory results. 6n adults given
129&200 mg four× daily."! Corti"osteroids6f beta agonists and methyl anthine not respond well, should be given"orti"osteroids. #teroids in aerosol form (be"lometason dipropinate! with ;00 disisspray four times per day. e"ause long steroids have side eIe"ts then that getslong&term steroids should be wat"hed "losely.d! CromolynCromolyn is a preventive asthma medi"ations, espe"ially "hildren. 'he dose rangesfrom 1&2 "apsules four times a day.e! 'he 4etotifen)Ie"ts "ooperation with "romolyn at a dose of 2 1 mg per day. enet that "an beadministered orally.
f! 6prutropioum bromide (Atroven!Atroven is antikolenergik, administered in aerosol form and are bron"hodilators.*. 'reatment for status atta"ks asthmatikusa. 6nfusion 3=% 9 J *% 1 every 2 hoursb. Biving oygen liters < minute via nasal "annula". Aminophilin bolus of 9 mg < kg bw administered slowly over 20 minutes dilanjutkadrip 3latau mentenen"e 9 (20 drops < min! at a dose of 20 mg < kg bb
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
10/12
Aara pemakaian 6 entuk suntikan teoillin " aminoilin dipakai pada serangan asma akut, dan
disuntikan perlahan$lahan langsung ke pembuluh darah. +arena sering merangsang lambung
bentuk tablet atau sirupnya sebaiknya diminum sesudah makan. )tulah sebabnya penderita yangmempunyai sakit lambung sebaiknya berhati$hati bila minum obat ini. 5eoilin ada %uga dalam
bentuk supositoria yang (ara pemakaiannya dimasukkan ke dalam anus. Supositoria ini
digunakan %ika penderita karena sesuatu hal tidak dapat minum teoilin 2misalnya muntah ataulambungnya kering3.
Kromalin
+romalin bukan bronkodilator tetapi merupakan obat pen(egah serangan asma. anaatnyaadalah untuk penderita asma alergi terutama anakanak. +romalin biasanya diberikan bersama$
sama obat anti asma yang lain, dan eeknya baru terlihat setelah pemakaian satu bulan. Ketolifen
empunyai eek pen(egahan terhadap asma seperti kromalin. iasanya diberikan dengan dosisdua kali 1mg " hari. +euntungnan obat ini adalah dapat diberika se(ara oral.
ron"hodilators% drugs that dilate the airways. ivided into 2 groups%a. #ympathomimeti" < andrenergik (adrenaline and ephedrine! >ame of medi"ine%& 5rsiprenalin (Alupent!& Fenoterol (berote"!& 'erbutaline (bri"asma!#ympathomimeti" "lass of drugs available in the form of tablets, syrups, inje"tionsand sprays. 6n the form of sprays% /6 (/etered dose inhaler!. 'here is also a formof ne powder is inhaled (?entolin iskhaler and ri"asma turbuhaler! or liDuidbron"odilator (Alupent, erote", brivasma serts ?entolin! whi"h by means ofspe"ially "onverted into aerosols (parti"les are very ne! for further inhaled.b. #antin (theophylline!>ame of medi"ine%
& Aminophylline (Ami"am supp!& Aminophylline ()uphilin 3etard!& 'heophylline (Amile!
'he eIe"ts of theophylline together with drugs known as sympathomimeti", but itworks diIerently. #o that the two drugs "ombined eIe"ts reinfor"e ea"h other.ow to use% Forms inje"tions teollin < aminophylline used in a"ute asthma atta"ks,and slowly inje"ted dire"tly into a vein. e"ause often stimulates gastri" tablets orsyrup should be taken after meals. 'hat is why patients who have gastri" painshould be "areful when taking this medi"ation. 'heophylline also eist in the form of suppositories how to use inserted into the anus. #uppositories are used if thepatient for any reason "an not drink theophylline (eg, vomiting or stoma"h dry!.4romalin
4romalin not a bron"hodilator but an asthma preventer medi"ation. 'he benet isfor people with allergi" asthma, espe"ially "hildren. 4romalin usually given togetherother anti&asthma drugs, and the eIe"t was only seen after one month usage.4etolifenave a preventive eIe"t against asthma as kromalin. 7sually administered at adose of 1 mg twi"e < day. 4euntungnan this drug is that it "an be administeredorally.
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
11/12
Alma#ini! P. +(+. Bronchial Thermoplasty Pilihan Terapi Baru untuk Asma Berat. 5akrta:*akultas 'edokteran >niversitas Indonesia
?arpenito! 9.5. +. Diagnosa Keperawatan, Aplikasi pada Praktik Klinis, edisi 6 . 5akarta: 1?
?or3in! li#abeth 5. +@. Buku Saku Patofisiologi . 5akarta : 1?.
1IA $1lobal Initiative for Asthma% +=.B Pocket Guide for Asthma anagement and Pre!ension "n #hildren. 333. 8imuat dalam 333.1inaasthma.org
5ohnson! ).! et all$ +. %ursing &utcomes #lassification '%( Second )dition. e3 5ersey:>pper 6addle River
9inda 5ual ?arpenito! +(. Buku Saku Diagnosa Keperawatan edisi 6 $ 5akarta: 1?
)ansjoer! A dkk. +C. Kapita Selekta Kedokteran, *ilid + edisi . 5akarta: )edia Aesculapius
)c ?loskey! ?.5.! et all . (@@=. %ursing "nter!entions #lassification '%"#( Second )dition . e35ersey: >pper 6addle River
Purnomo. +7. -aktor -aktor .isiko /ang Berpengaruh Terhadap Ke0adian Asma Bronkial
Pada Anak . 6emarang: >niversitas 8iponegoro
Ruhyanudin! *. +C. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Dengan Gangguan Sistem Kardio1askuler$ )alang : &ak )) Press
6aheb! A. +((. Penyakit Asma$ Bandung : ?D medika
6antosa! "udi. +C. Panduan Diagnosa Keperawatan %A%DA 233452336 . 5akarta: Prima)edika
6undaru &. += Apa yang Diketahui Tentang Asma! 5akarta8epartemen Ilmu Penyakit 8alam!*'>I;R6?)
6uriadi. +(. Asuhan Keperawatan Pada Anak$ )disi "$ 5akarta: 6agung 6eto
diagnosa keperawatan untuk ?.B. adalah bersihan %alan naas tidak eekti berhubungan dengan produksi
sekret meningkat, obstruksi saluran napas ditandai dengan pasien sesak saat bernapas, pasien
batuk disertai dahak, terdengar bunyi ron(hi dan whee;ing, respirasi 0 kali per menit, tekanan
darah 100"70, suhu 7 (el(ius, nadi 87 kali per menit. tu%uan dari tindakan keperawatan yangdilakukan untuk diagnosa bersihan %alan naas ini adalah bersihan %alan naas eekti. dan
inter-ensi keperawatan untuk diagnosa keperawatan bersihan %alan napas tidak eekti adalah 6
/bser-asi bunyi napas " auskultasi adanya whee;ing, ron(hi.
/bser-asi sekresi " se(ret 6 %umlah, warna, konsistensi, bau.
-
8/16/2019 Asma Adalah Penyakit Obstruksi Jalan Nafas
12/12
nursing diagnosis for .. is ineIe"tive airway "learan"e related to in"reased produ"tion of se"retions, airway obstru"tion is "hara"teri$ed by shortness of patients whenbreathing, "ough with sputum patients, 3on"hi and whee$ing sound, respiration *0times per minute, blood pressure 100