analisis pengaruh non performing financing npf...

121
ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF) DAN FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP PERSENTASE RETURN BAGI HASIL DEPOSITO MUDHARABAH MUTLAQAH PADA BANK MUAMALAT INDONESIA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Islam (SEI) Oleh: UMAIRA ARIFA NIM : 104046101700 K O N S E N T R A S I P E R B A N K A N S Y A R I ’ A H PROGRAM STUDI MUAMALAT (EKONOMI ISLAM) FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM UIN SYARIF HIDAYATULLAH J A K A R T A 1429 H/ 2008 M

Upload: ngobao

Post on 12-Aug-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF) DAN

FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP PERSENTASE

RETURN BAGI HASIL DEPOSITO MUDHARABAH MUTLAQAH

PADA BANK MUAMALAT INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi Islam (SEI)

Oleh:

UMAIRA ARIFA

NIM : 104046101700

K O N S E N T R A S I P E R B A N K A N S Y A R I ’ A H

PROGRAM STUDI MUAMALAT (EKONOMI ISLAM)

FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

J A K A R T A

1429 H/ 2008 M

Page 2: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

LEMBAR PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi salah

satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di Universitas Islam Negeri (UIN)

Syarif Hidayatullah Jakarta.

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif

Hidayatullah Jakarta.

3. Jika di kemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan karya asli saya atau

merupakan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanksi yang berlaku di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah

Jakarta.

Ciputat, 7 Dzulqaidah 1429 H

5 November 2008 M

Umaira Arifa

Page 3: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING (NPF) DAN

FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) TERHADAP PERSENTASE

RETURN BAGI HASIL DEPOSITO MUDHARABAH MUTLAQAH

PADA BANK MUAMALAT INDONESIA

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Syariah dan Hukum untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Islam (SEI)

Oleh:

UMAIRA ARIFA

NIM : 104046101700

Di Bawah Bimbingan:

Pembimbing I

Prof. Dr. Hj. Huzaemah Tahido, MA

Pembimbing II

Indoyama Nasarudin, SE, MM

K O N S E N T R A S I P E R B A N K A N S Y A R I ’ A H

PROGRAM STUDI MUAMALAT (EKONOMI ISLAM)

FAKULTAS SYARI’AH DAN HUKUM

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

J A K A R T A

1429 H/ 2008 M

Page 4: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Persembahan

Skripsi ini ku persembahkan untuk Ibu dan Apak tercinta yang telah

membesarkan dan mendidik Ananda dengan penuh cinta kasih dan

kesabaran, yang telah berjuang dan berkorban untuk memberikan yang

terbaik bagi keluarga dan teruntuk saudara-saudariku Uda, Uni, dan

Adik-adikku yang kusayangi

Page 5: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

ا� ا����� ا�����

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-

Nya setiap saaat, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul

“Pengaruh Non Performing Financing dan Financing to Deposit Ratio terhadap

Persentase Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Mutlaqah pada Bank

Muamalat Indonesia” sebagai bagian dari tugas akademis di Program Studi Muamalat

Konsentrasi Perbankan Syari’ah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta. Salawat dan salam semoga selalu terlimpah kepada Nabi Muhammad SAW

yang telah menjadi suri tauladan terbaik bagi umat manusia, kepada keluarga, para

sahabat dan para pengikutnya hingga akhir zaman nanti.

Penulis menyadari bahwa terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari

dukungan dan bantuan berbagai pihak. Sebagai bentuk penghargaan yang tidak

terlukiskan, izinkanlah penulis menuangkan dalam bentuk ucapan terima kasih yang tak

terhinngga kepada:

1. Prof. Dr. H. Amin Suma, SH, MA,MM selaku Dekan Fakultas Syariah dan Hukum

Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, yang telah mencurahkan

baktinya kepada kami, selaku Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta.

Page 6: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

2. Dr. Euis Amalia, M. Ag, selaku Ketua Jurusan Muamalat dan Ah. Azharudin Latief,

M. Ag, MH selaku Sekretaris Jurusan Muamalat yang telah memberikan pengarahan

dan membantu penulis secara tidak langsung dalam menyiapkan skripsi ini.

3. Prof. Dr. Hj. Huzaemah Tahido, MA dan Indoyama Nasaruddin, SE, MM selaku

pembimbing skripsi yang selalu dapat meluangkan waktunya untuk memberikan

bimbingan, pengarahan dan nasehat kepada penulis, sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

yang dengan penuh kesabaran dan keikhlasan memberikan ilmunya kepada penulis

selama di bangku kuliah.

5. Pihak Bank Muamalat dan Muamalat Institut khususnya Mba Narti dan Mas Rahim

yang telah banyak membantu penulis dalam memperoleh data dan informasi yang

penulis butuhkan dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Perpustakaan Utama dan Perpustakaan Fakultas Syari'ah dan Hukum UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan falsilitas untuk mengadakan studi

kepustakaan.

7. Rasa Ta’zim dan Terima Kasih yang tidak terhingga kepada Ibu dan Apak tercinta

yang tak kenal lelah berjuang dan berkorban untuk memberikan yang terbaik,

perhatian serta cinta dan kasih sayang yang tak pernah habis. Setiap untaian do’a

yang beliau panjatkan merupakan sumber kekuatan bagi ananda untuk menjalani

hidup dan mencapai masa depan.

Page 7: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

8. Keluargaku tercinta dan tersayang, Da Mikira dan Ni Rat, Ni Suzi dan Akhi

Abdullah, Ni Meri dan Bang Ohan, Ni Yuria dan Da Yal, Da M. Benra dan Ni Dina,

Da Irum dan Ni Rita, Ni Naili dan Akhi Ibrahim, Ni Fani dan Mustafa, Ni Rahmah,

adikku Siddiqa, Thesa, dan Isra. Keponakan-keponakan ku yang imut dan lucu, serta

keluarga besar di Batuhampar yang selalu memberikan motivasi dan menghiasi hari-

hari penulis dengan keceriaan, canda dan tawa.

9. Teman-teman Mahasiswa Perbankan Syariah 2004 terutama kelas D si “bocah

rusuh”, Neng, Nuri, Ita, Iza, Eva, Syemi, Desi, Phita, Isyah, Yana, Amin, Atep,

Danil, Didi, Fajar, Gilang, Jihad, Hakim, Audi, Yusuf, Rian, Oji, Iwenk, Selamet dan

Zidni yang selalu memberikan kebersamaan. Sahabat-sahabat terbaikku Syarah,

Rhaniez dan Lidia yang selalu berbagi dalam suka dan duka, selalu setia

mendengarkan keluh kesah penulis dan membantu penulis ketika dalam kesulitan.

Terima kasih atas do’a dan semangat yang diberikan kepada penulis.

10. Kak Harun, Teman-teman KMM Boy, Da Romi dan K Desmi, Ni Ira, Ni Ayu, Vicy,

Da Mizan, Hafiz, Daus, Da Rizki, Ulya, Adik-adik KMM, Uda-uda KMM, dan

semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terima kasih atas

semangat dan do’anya.

Semoga amal dan jasanya dapat diterima di sisi Allah SWT dan dibalas-Nya

dengan pahala yang melimpah. Penulis berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi

penulis khususnya dan bagi para pembaca umumnya.

Ciputat, 18 Ramadhan 1429 H

8 September 2008 M

Page 8: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR i

DAFTAR ISI iv

DAFTAR TABEL vii

DAFTAR GAMBAR ix

DAFTAR LAMPIRAN x

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah 1

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah 6

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 7

D. Kerangka Teori dan Kerangka Konsep 9

E. Hipotesis 13

F. Metodologi Penelitian 14

G. Sistematika Penulisan 21

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 22

Page 9: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

BAB III GAMBARAN UMUM BANK MUAMALAT INDONESIA DAN

MEMBANGUN MODEL ANALISIS REGRESI

A. Gambaran Umum Bank Muamalat Indonesia 30

1. Sejarah Berdirinya Bank Muamalat Indonesia 30

2. Visi, Misi dan Strategi Bank Muamalat Indonesia 31

3. Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia 31

4. Aspek Operasional Bank Muamalat Indonesia 34

5. Perkembangan Bank Muamalat Indonesia 40

6. Perhitungan Bagi Hasil Simpanan

Bank Muamalat Indonesia 43

B. Membangun Model Analisis Regresi 44

1. Sumber dan Penggunaan Dana Bank Syari’ah 44

2. Non Performing Financing (NPF) 48

3. Financing to Deposit Ratio (FDR) 49

4. Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah 50

BAB IV PRESENTASI DAN ANALISA DATA

A. Analisa Deskriptif 59

B. Uji Asumsi Klasik 65

C. Uji Hipotesis 71

D. Analisa Regresi serta Pengujian Signifikansi Konstanta

dan Koefisien 73

Page 10: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

E. Simulasi Hubungan NPF dan FDR terhadap RBH 90

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan 92

B. Saran 93

DAFTAR PUSTAKA 95

LAMPIRAN – LAMPIRAN 97

Page 11: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Permohonan Pembimbing

Lampiran 2 Surat Permohonan Data / Wawancara

Lampiran 3 Surat Keterangan Penelitian

Lampiran 4 Hasil Analisa Deskriptif

Lampiran 5 Hasil Uji Asumsi Klasik

Lampiran 6 Hasil Uji Hipotesis dan Uji Signifikan

Lampiran 7 Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia dan Bank Muamalat

Indonesia

Page 12: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Perkembangan Asset Bank Syari’ah di Indonesia 1

Gambar 1.2 Perkembangan DPK Bank Syari’ah di Indonesia 2

Gambar 1.3 Perkembangan FDR Bank Syari’ah di Indonesia 4

Gambar 1.4 Perkembangan FDR Bank Syari’ah di Indonesia 5

Gambar 3.1 Organization Chart of PT Bank Muamalat Indonesia, Tbk 32

Gambar 3.2 Perkembangan Pembiayaan Bank Muamalat Indonesia 41

Gambar 3.3 Perkembangan DPK Bank Muamalat Indonesia 41

Gambar 3.4 Perkembangan Asset Bank Muamalat Indonesia 42

Gambar 3.5 Sumber Dana Bank Syari’ah 45

Gambar 4.1 Grafik NPF Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007 61

Gambar 4.2 Grafik FDR Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007 63

Gambar 4.3 Grafik RBH Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007 65

Gambar 4.4 Scatterplot 67

Gambar 4.5 Normal Q-Q Plot of Non Performing Financing 69

Gambar 4.6 Normal Q-Q Plot of Financing to Deposit Ratio 70

Gambar 4.7 Normal Q-Q Plot of Return Bagi Hasil 71

Page 13: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Struktur Kepengurusan Bank Muamalat Indonesia 33

Tabel 3.2 Perhitungan HI-1000 dan Ekiv. Rate 43

Tabel 3.3 Perhitungan Bagi Hasil 44

Tabel 3.4 Penghitungan Tingkat Bagi dengan Saldo Akhir Bulan 56

Tabel 3.5 Penghitungan Tingkat Bagi Hasil dengan Saldo Rata-Rata Harian 58

Tabel 4.1 Data NPF Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007 60

Tabel 4.2 Data FDR Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007 62

Tabel 4.3 Data RBH Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007 64

Tabel 4.4 Coefficients(a) 66

Tabel 4.5 Model Summary 66

Tabel 4.6 Correlations 72

Tabel 4.7 Coefficients(a) 74

Tabel 4.8 Model Summary 75

Tabel 4.9 ANOVA 76

Tabel 4.10 Coefficients(a) 79

Tabel 4.11 Model Summary 79

Tabel 4.12 ANOVA 81

Page 14: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Tabel 4.13 Coefficients(a) 83

Tabel 4.14 Model Summary 84

Tabel 4.15 ANOVA 85

BAB I

PENDAHULUAN

Page 15: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Bank Syariah di Indonesia berkembang pesat sejak dikeluarkannya Undang-

Undang Nomor 10 tahun 1998. Berdasarkan data statistik Direktorat Perbankan

Syariah BI sampai akhir Juni 2008 ada 3 Bank Umum Syariah, 28 Unit Usaha

Syariah dan 124 Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS). Perkembangan

perbankan syariah ini didukung oleh kinerja bank syariah yang semakin membaik.

Hal ini dapat dilihat dari pertumbuhan asetnya yang terus bertambah dari tahun ke

tahun hingga mencapai Rp. 42,981 milyar pada akhir Juni 2008. Pertumbuhan aset

tersebut dapat dilihat dari grafik di bawah ini:

Gambar 1.1

Pertumbuhan bank syariah ini didukung dan dipengaruhi oleh perkembangan

kemampuannya dalam menghimpun dana dari masyarakat atau dana pihak ketiga

Page 16: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

(DPK), baik dalam skala kecil maupun skala besar yang tergambar pada gambar 1.2

di bawah ini:

Gambar 1.2

ma

r '04

jun '04

sept '04

dec '04

ma

r '05

jun '05

sept '05

dec '05

ma

r '06

jun '06

sept '06

dec '06

ma

r '07

jun '07

sept '07

dec '07

ma

r '08

jun '08

Bulan

5000000.00

10000000.00

15000000.00

20000000.00

25000000.00

30000000.00

35000000.00

Val

ue

DP

KPerkembangan DPK Bank Syari'ah di Indonesia

Di samping karena kinerja bank syariah yang mengesankan, perkembangan

perbankan syariah juga didukung oleh sistem bagi hasil yang ditawarkan lebih stabil

terhadap gejolak ekonomi makro. Nasabah akan memperoleh return sesuai dengan

dananya yang ditempatkan di bank. Produk yang akan memperoleh return bagi hasil

adalah produk yang menggunakan prinsip mudharabah, yaitu tabungan mudharabah

dan deposito mudharabah. Untuk produk ini nasabah akan memperoleh return

berupa bagi hasil yang diperoleh dari pendapatan bank atas penyaluran dana nasabah

bersangkutan.

Pada perkembangannya ada indikasi bahwa dalam penetapan return bagi

hasil yang diterima nasabah deposan tersebut mengacu pada tingkat suku bunga

konvensional. Padahal tingginya tingkat bagi hasil yang ditawarkan perbankan

Page 17: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

syariah tidak terlepas dari besarnya tingkat pembiayaannya dan kualitas aset bank

yang dapat dilihat dari tingkat Financing to Deposit Rasio (FDR) dan Non

Performing Financing/NPF perbankan syariah. Sebagai produk tabungan berjangka,

pada umumnya nisbah bagi hasil deposito akan lebih besar dari produk tabungan

biasa. Bagi hasil dapat dilakukan secara tunai, atau secara otomatis dikreditkan ke

rekening tabugan atau giro, atau ditambahkan ke pokok deposito.1

Financing to Deposit Rasio (FDR) atau rasio pembiayaan terhadap dana

pihak ketiga yang menggambarkan sejauh mana simpanan digunakan untuk

pemberian pembiayaan bisa digunakan untuk mengukur likuiditas perbankan

syariah2. Sejak 2002 hingga 2008, FDR perbankan syariah lebih tinggi dibandingkan

rasio penyaluran kredit terhadap DPK perbankan konvensional. FDR perbankan

syariah berada pada kisaran 100% jauh melampaui Loan to Deposit Rasio (LDR)

perbankan konvensional yang sekitar 40%.3 Keadaan FDR bank syariah tersebut

dapat dilihat dari gambar 1.3 berikut:

Gambar 1.3

1 M. Nadratuzzaman Hosen & Sunarwin Kartika Setiati, Tuntunan Praktis Menggunakan Jasa

Perbankan Syariah, (Jakarta: Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah, 2007), h. 26.

2 Muhammad, Bank Syariah: Problem dan Prospek Perkembangan di Indonesia, (Yogyakarta:

Graha Ilmu), h. 85.

3 Republika, “Bank Syariah Lebih Efisien Dibanding Konvensional”, artikel diakses pada 20 Juni

2008 dari http://www.sebi.ac.id/index.php?option=com_content&task=view&id=357

Page 18: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

ma

r '04

jun '04

sept '04

dec '04

ma

r '05

jun '05

sept '05

dec '05

ma

r '06

jun '06

sept '06

dec '06

ma

r '07

jun '07

sept '07

dec '07

ma

r '08

jun '08

Bulan

90.00

95.00

100.00

105.00

110.00

115.00

Valu

e F

DR

Perkembangan FDR Bank Syari'ah di Indonesia

Apabila tingkat FDR perbankan syariah terus meningkat dan melebihi

ketentuan BI, maksimal 110 %, maka bank akan meningkatkan target perolehan

dananya. dalam jangka pendek bank akan menaikkan return bagi hasil untuk

menarik nasabah baru yang akan menginvestasikan dananya di bank syariah. Namun

bank syariah juga harus memperhatikan tingkat NPFnya agar tetap sekecil mungkin,

karena semakin besar NPF membuat bank syariah harus mencatatkan provisi dan

pencadangan yang semakin besar dan dikhawatirkan akan mempengaruhi nisbah dan

porsi bagi hasil bagi masyarakat penyimpan dana.4

Non Performing Financing/NPF perbankan syariah adalah jumlah

pembiayaan yang tergolong non lancar dengan kualitas kurang lancar, diragukan dan

macet5. Porsi terbesar yang menyumbang kredit dan pembiayaan bermasalah ini baik

4 Fahmi Achmad, “NPF syariah sulit capai 5%”, artikel diakses pada 20 Juni 2008 dari

http://web.bisnis.com/edisi-cetak/edisi-harian/keuangan/1id35641.html

Page 19: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

di perbankan syariah (NPF) maupun konvensional (NPL/Non Performing Loan)

berasal dari pinjaman jenis penggunaan modal kerja dan konsumer. Hal ini

disebabkan terutama karena kualitas debitor yang dibiayai kurang andal. Debitor

yang dibiayai bank syariah umumnya merupakan debitor yang tidak mendapat

pembiayaan dari bank konvensional. Pada tahun 2004 sampai dengan 2008 NPF

bank syariah berkisar antara 2% sampai dengan 6%, di mana tahun 2006 NPF bank

syariah meningkat tajam menjadi 6%. Namun pada triwulan IV 2007 mulai menurun

hingga mencapai level 4,05 persen.6 Perkembangannya dapat dilihat dari gambar 1.3

di bawah ini:

Gambar 1.3

mar '0

4

jun '0

4

sept '0

4

de

c '04

mar '0

5

jun '0

5

sept '0

5

dec '0

5

mar '0

6

jun '0

6

sept '0

6

de

c '06

mar '0

7

jun '0

7

sept '0

7

dec '0

7

mar '0

8

jun '0

8

Bulan

2.00

3.00

4.00

5.00

6.00

Va

lue

NP

F

Perkembangan NPF Bank Syari'ah di Indonesia

5 Muhammad, Bank Syariah, h. 87. 6 Diakses pada 20 Juni 2008 dari http://www/sebi.ac.id/index.php?option=com_

content&task=view&id=418&Itemid=46

Page 20: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Bank Muamalat Indonesia memberikan return bagi hasil yang kompetitif

dalam menjalankan usahanya berdasarkan prinsip syariah. Return bagi hasil yang

diberikan kepada nasabah untuk deposito mudharabah berkisar antara 7% sampai

dengan 9%. Imbal hasil untuk deposan ini dipengaruhi oleh meningkatnya nisbah

bagi hasil yang diterima Bank Muamalat Indonesia dari penempatan dananya. Hal ini

tidak terlepas dari kualitas aktiva produktif Bank Muamalat Indonesia yang bagus

yaitu earning asset yang tercermin dari tingkat FDR dan NPF-nya.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan

penelitian lebih lanjut dalam bentuk skripsi dengan judul “Pengaruh Non

Performing Financing dan Financing to Deposit Rasio terhadap Persentase

Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Mutlaqah pada Bank Muamalat

Indonesia”.

B. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Banyak faktor yang mempengaruhi persentase return bagi hasil pada

bank syariah. Dalam penelitian ini, peneliti akan membahas tentang beberapa

faktor internal yang mempengaruhi tingkat bagi hasil deposito mudharabah

mutlaqah jangka waktu 6 bulan pada Bank Muamalat Indonesia periode Januari

2003 sampai dengan Desember 2007, yaitu Financing to Deposit Rasio/FDR dan

Non Performing Financing/ NPF dengan menggunakan data laporan keuangan

bulanan perusahaan.

Page 21: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

2. Perumusan Masalah

Dari pembatasan masalah tersebut, penulis merumuskan masalah sebagai

berikut :

a. Apakah Financing to Deposit Rasio (FDR) dan Non Performing Financing

(NPF) berpengaruh secara simultan terhadap persentase return bagi hasil

deposito mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia?

b. Apakah Financing to Deposit Rasio (FDR) dan Non Performing Financing

(NPF) berpengaruh secara parsial terhadap persentase return bagi hasil

deposito mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia?

c. Variabel apakah yang paling berpengaruh terhadap persentase return bagi

hasil deposito mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia?

d. Seberapa besar kemampuan variabel Financing to Deposit Rasio (FDR) dan

Non Performing Financing (NPF) menjelaskan variabel persentase return

bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Mengetahui seberapa besar Financing to Deposit Rasio (FDR)

mempengaruhi persentase return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah

pada Bank Muamalat Indonesia

Page 22: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

b. Mengetahui seberapa besar Non Performing Financing (NPF) mempengaruhi

persentase return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah pada Bank

Muamalat Indonesia.

c. Mengetahui variabel yang paling berpengaruh terhadap persentase return

bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia.

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi penulis, dapat menambah pengetahuan penulis tentang faktor-faktor

yang mempengaruhi persentase return bagi hasil bank syariah

b. Bagi akademis, memperkaya konsep dan teori yang menyokong tentang

persentase return bagi hasil di dunia perbankan syariah.

c. Bagi masyarakat, penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan

masukan yang selama ini belum memahami konsep bagi hasil deposito

mudharabah, dan bagi bank dapat dijadikan sebagai bahan masukan untuk

penyusunan strategi lebih lanjut dalam rangka menghadapi persaingan.

D. Kerangka Teori dan Kerangka Konsep

1. Kerangka Teori

Prinsip bagi hasil merupakan core product bagi lembaga keuangan

syariah. Secara umum, prinsip bagi hasil dalam perbankan syariah dapat

dilakukan dengan empat akad utama, yaitu al-musyarakah, al-mudharabah, al-

Page 23: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

muzara’ah dan al-musaqah. Walaupun demikian, prinsip yang paling banyak

dipakai adalah al-musyarakah dan al-mudharabah.

Mudharabah terbagi menjadi dua jenis, yaitu Mudharabah Mutlaqah dan

Mudharabah Muqayyadah. Mudharabah Mutlaqah atau Unrestricted Investment

Account (URIA) adalah bentuk kerjasama antara shahibul maal dan mudharib

yang cakupannya sangat luas dan tidak dibatasi oleh spesifikasi jenis usaha.

Sedangkan Mudharabah Muqayyadah atau Restricted Investment Account (RIA)

adalah kerjasama antara shahibul maal dan mudharib dimana mudharib dibatasi

dengan batasan jenis usaha, waktu dan tempat usaha.7

Perhitungan bagi hasil dari akad-akad di atas didasarkan pada keuntungan

usaha yang dibagi menurut kesepakatan yang dituangkan dalam kontrak.

Besarnya hak nasabah terhadap banknya dalam perhitungan keuntungan tersebut,

di tetapkan dengan sebuah angka rasio atau besaran bagian yang disebut nisbah

bagi hasil.

Return bagi hasil deposito, yaitu tingkat kembalian atas investasi nasabah

bank syariah dalam bentuk deposito8 diperoleh atas penyaluran dana pembiayaan

oleh bank. Sebagai produk tabungan berjangka, pada umumnya nisbah bagi hasil

deposito akan lebih besar dari produk tabungan biasa. Bagi hasil dapat dilakukan

7 Muhammad Syafi’i Antonio, Bank Syariah, h. 97. 8 Nasrah Mawardi, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penetapan Return Bagi Hasil Deposito

Mudharabah Mutlaqah: Studi Kasus Unit Usaha Syariah Bank X”, Eksis Vo. IV no 1 (Januari-Maret

2008), h. 63.

Page 24: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

secara tunai, atau secara otomatis dikreditkan ke rekening tabugan atau giro, atau

ditambahkan ke pokok deposito.9

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi Return bagi hasil yang diterima

deposan yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor-faktor internalnya seperti

Financing to Deposit Rasio (FDR), Non Performing Financing (NPF) dan

effective rate pendapatan bank, sedangkan yang eksternal seperti tingkat bunga

deposito bank konvensional dan equivalent rate bank syariah lainnya.

Tingginya tingkat bagi hasil yang ditawarkan perbankan syariah tidak

terlepas dari besarnya tingkat pembiayaan syariah (earning assets). Dalam hal ini

dapat dilihat dari tingkat FDR bank. Rasio ini digunakan untuk mengukur sejauh

mana dana pinjaman yang bersumber dari Dana Pihak Ketiga (DPK) disalurkan

untuk pembiayaan. Tinggi rendahnya rasio ini menunjukkan tingkat likuiditas

bank tersebut, sehingga semakin tinggi tingkat FDR suatu bank, berarti

digambarkan sebagai bank yang kurang likuid dibandingkan dengan bank yang

mempunyai rasio DPK yang kecil.10

Apabila bank mengalami tingkat FDR yang melebihi batas ketentuan BI

dalam Surat Edaran Bank Indonesia No. 26/5/BPPP tanggal 29 Mei 1993 yaitu

maksimal 110% dari DPK, maka bank akan berusaha untuk meningkatkan

9 M. Nadratuzzaman Hosen, Tuntunan Praktis, h. 26. 10 Muhammad, Manajemen Pembiayaan, h. 55.

Page 25: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

perolehan dananya. Untuk menarik deposan, maka bank akan menawarkan

return bagi hasil yang kompetitif. 11

Selain itu, bank juga harus memperhatikan NPF-nya. Risiko pembiayaan

mempengaruhi tingkat profitabilitas bank syariah, ketika tingkat jumlah

pembiayaan bermasalah (Non Performing Financing) menjadi besar, semakin

besar pula jumlah kebutuhan biaya penyisihan penghapusan pembiayaan yang

berpengaruh terhadap kemampuan bank untuk menghasilkan keuntungan. Bila

NPF bank cukup tinggi, maka kemampuan bank untuk menghasilkan pendapatan

menjadi menurun dan akibatnya return bagi hasil yang diberikan menjadi lebih

kecil.

Besarnya nisbah bagi hasil yang diterima nasabah ditentukan sesuai

dengan tarif nisbah yang berlaku dan berdasarkan akad dan besarnya ditentukan

berdasarkan fluktuasi keuntungan yang diperoleh bank secara keseluruhan.12

Bank syariah menyalurkan dana simpanannya ke produk pembiayaan yang

nantinya akan memberikan keuntungan bagi bank.

Pendapatan-pendapatan yang dihasilkan dari kontrak pembiayaan, setelah

dikurangi dengan biaya-biaya operasional kemudian dibagikan kepada para

nasabah penyimpan. Dalam hal ini perlu dipertimbangkan sumber-sumber

11 Ibid., h. 60 12 M. Nadratuzzaman Hosen,Tuntunan Praktis, h 29-30.

Page 26: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

pendapatan yang diperoleh bank syariah, 13

yaitu berupa bagi hasil usaha dari

pembiayaan musyarakah dan mudharabah, berupa mark-up dan sewa dari

pembiayaan pengadaan barang dan fee dari biaya administrasi dan penggunaan

fasilitas.14

Bank syariah tidak akan menjamin pembayaran nilai nominal dari

investasi mudharabah dan juga tidak menjamin keuntungan atas investasi

mudharabah. Mekanisme pengaturan pembagian keuntungan final atas investasi

mudharabah tergantung pada kinerja bank. Semakin besar keuntungan yang

diperoleh nasabah pembiayaan, akan semakin besar pula jumlah bagi hasil yang

akan diterima penyimpan dana. Sebaliknya semakin banyak nasabah yang tidak

memenuhi kewajibannya, akan semakin kecil pula jumlah bagi hasil yang akan

diterima penyimpan dana.15

2. Kerangka Konsep

13 Muhammad, Manajemen Dana Bank Syariah, (Yogyakarta: Ekonusia, 2005), h. 61. 14 M. Syafi’i Antonio & Karnaen Perwataatmadja, Apa dan Bagaimana Bank Islam, (Yogyakarta:

PT Dana Bhakti Prima Jasa, 1999), h.43.

15 Ibid., h. 45

Page 27: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Rincian Variabel di atas:

� Variabel Dependen (Y) : Persentase Return Bagi Hasil Deposito

Mudharabah mutlaqah

� Variabel Independen (X), terdiri dari:

X1 : Non Performing Financing / NPF yaitu pembiayaan yang bermasalah

X2 : Financing to Deposit Rasio / FDR yaitu tingkat pembiayaan syariah

terhadap DPK

E. HIPOTESIS

Hipotesis penelitian atas permasalahan ini adalah :

1. 0,: 210 =bbH ; Variabel Financing to Deposit Rasio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara simultan

terhadap return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah

Non Performing

Financing

(X1)

Persentase Return Bagi

Hasil Deposito Mudharabah

mutlaqah

(Y)

Financing to

Deposit Rasio

(X2)

Page 28: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

2. 0:0 =ibH ; Variabel Financing to Deposit Rasio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara parsial

terhadap return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah

F. Metodologi Penelitian

1. Jenis penelitian

Penulis memakai metode penelitian deskriptif kuantitatif yaitu penelitian

yang menggunakan angka mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap

data,16

serta penampilan hasilnya. Kemudian membuat gambaran mengenai

situasi atau kejadian, menerangkan hubungan-hubungan, menguji hipotesis-

hipotesis, membuat prediksi serta mendapatkan makna dan implikasi dari suatu

masalah yang ingin dipecahkan.

2. Objek Penelitian

Penulis melakukan penelitian di Bank Muamalat Indonesia dengan

melihat laporan keuangan bulanan periode Januari 2003 sampai dengan

Desember 2007.

3. Teknik Penulisan

16 Arikunto, Prof. Dr. Suharsimi, Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik, cet. XIII

(Jakarta: PT Rineka Cipta, 2006), h. 12.

Page 29: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Teknik penulisan yang digunakan penulis berpedoman pada buku “Buku

Pedoman Penulisan Skripsi” Fakultas Syariah dan Hukum, UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta Tahun 2007.

4. Jenis dan Sumber Data

Jenis data penelitian ini terdiri dari data sekunder yang bersumber dari

dokumen-dokumen dan kajian kepustakaan.

5. Teknik Pengumpuan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah:

a. Studi lapangan (Field Research) yaitu pengumpulan data sekunder yang

diperoleh dari laporan keuangan bulanan perusahaan.

b. Studi kepustakaan (Library Research) yaitu metode yang digunakan untuk

mengumpulkan data dan menganalisa data-data dari literatur yang berkenaan

dengan masalah yang diteliti baik berupa buku, jurnal, majalah, artikel, dan

lain-lain.

6. Teknik Analisa Data

a. Uji Asumsi Statistik

Dilakukan untuk menguji apakah model persamaan yang digunakan

bersifat BLUE (Best Linear Unbiased Estimator) atau tidak. Oleh karena itu,

maka dilakukan pengujian:

Page 30: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

1) Uji Multikolinieritas, bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen).17

Ada

atau tidaknya multikolinieritas dalam model persamaan yang terbentuk

dengan diuji menggunakan indikator Condition Index (CI) dan Varians

Inflation Factor (VIF).

2) Uji Heteroskedastisitas, bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual pengamatan ke

pengamatan yang lain. Jika varians dari satu pengamatan lain tetap,

maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut

heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah homoskedastisitas.

Untuk mendeteksinya dilihat dari grafik plot antara nilai prediksi

variabel terikat (dependen) yaitu ZPRED dengan residualnya

(SRESID).18

3) Uji Autokorelasi, bertujuan untuk menguji apakah ada korelasi dalam

model regresi linier antara variabel independen. Jika terjadi korelasi,

maka dinamakan ada problem autokorelasi.19

Untuk mendeteksi ada

tidaknya autokorelasi, dilakukan uji Durbin-Watson (DW test).

17 Ghozali, Prof. Dr. H. Imam, M. Com, Akt, Aplikassi Analisis Multivariat dengan Program

SPSS, (Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 20077), h. 91.

18 Ibid., h. 105. 19 Ibid., h. 95.

Page 31: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

4) Uji Normalitas, dilakukan untuk menguji apakah dalam model regresi

variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal.20

Adapun

uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji

Kolmogorov-Smirnov untuk menguji kebaikan sesuai (goodness of fit).

Dalam hal ini yang diperhatikan adalah tingkat kesesuaian antara

distribusi nilai sampel dengan distribusi nilai teoritis tertentu (normal,

uniform, eksponensial atau poisson).

b. Uji Hipotesis

Analisa statistik untuk menguji hipotesis pada penelitian ini

menggunakan rumus korelasi Product Moment dari Pearson. Hal itu karena

data penelitian ini memenuhi asumsi statistik dan data-datanya berupa rasio

sehingga menggunakan uji statistik parametrik. Dalam penghitungannya,

peneliti menggunakan program SPSS versi 12.0.

Korelasi Product Moment dari Pearson bertujuan untuk mengukur

kuat atau tidaknya hubungan antara dua variabel yaitu Variabel Y dengan X1

dan Variabel Y dengan X2. Adapun rumus Product Moment dari Pearson

yang digunakan yaitu:

xyr =

∑ ∑

∑)(

22yx

xy

xyr = Korelasi antara x dengan y

x = ( )xx −

20 Ibid., h. 110

Page 32: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

y = ( )yy −

x = rata-rata nilai x

y = rata-rata nilai y

Kemudian varian yang terjadi pada variabel dependent (Y) dijelaskan

melalui varian yang terjadi pada variabel independent (X) dengan

menggunakan Koefisien Determinasi (R2).

c. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis Regresi Linier Berganda digunakan untuk mengetahui

pengaruh variabel-variabel yang diteliti, baik secara parsial maupun secara

simultan. Variabel independen mana yang paling kuat pengaruhnya (NPF

atau FDR) terhadap variabel dependen (persentase return bagi hasil

mudharabah mutlaqah) dan variabel mana yang mempunyai pengaruh sangat

signifikan secara parsial.

Adapun rumus yang digunakan adalah:

2211 xbxbay ++=

Untuk mencari nilai 21 ,, bba menggunakan persamaan berikut:

∑ ∑∑ ++= 2211 xbxbany

2

221112 ∑ ∑∑∑ ++= xbxbxayx

∑ ∑∑∑ ++= 2121111 xxbxbxayx

y = RBH (return bagi hasil)

Page 33: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

1x = NPF (Non Performing Financing)

2x = FDR (Financing to Deposit Rasio)

a = nilai konstanta

1b = koefisien arah regresi NPF

2b = koefisien arah regresi FDR

n = jumlah sampel

d. Uji Signifikan

1) Uji F

Uji F digunakan untuk menguji pengaruh variabel independen secara

simultan terhadap variabel dependen. Hipotesis Nol yang hendak diuji

adalah apakah semua parameter dalam model sama dengan nol atau tidak.

)1()1(

2

2

−−−

=

knr

kr

Fh

Keterangan:

Fh = F hitung

k = jumlah variabel independen

n = jumlah sampel

r = Koefisien korelasi product moment

Apabila F hitung > F tabel, berartio

H ditolak dan a

H diterima,

artinya secara bersama-sama variabel NPF dan FDR berpengaruh secara

Page 34: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

signifikan terhadap persentase return bagi hasil mudharabah mutlaqah.

Sebaliknya apabila F hitung < F tabel, berarti o

H diterima dana

H

ditolak, artinya secara bersama-sama variabel NPF dan FDR tidak

berpengaruh secara signifikan terhadap persentase return bagi hasil

deposito mudharabah mutlaqah.

2) Uji t- tes (t-student)

Uji t dilakukan untuk mengetahui keberartian dari masing-masing

penduga parameter secara parsial, apakah koefisien yang diperoleh

tersebut mempunyai pengaruh secara parsial atau tidak.. Adapun rumus

yang digunakan adalah:

21

2

r

nrt

−=

Keterangan:

n = jumlah sampel

r = Koefisien korelasi product moment

Apabila t hitung > t tabel, berartio

H ditolak dan a

H diterima, artinya

koefisien a dan b signifikan. Sebaliknya apabila t hitung < t tabel, berarti

oH diterima, artinya koefisien a dan b tidak signifikan.

G. Sistematika Penulisan

Page 35: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Agar lebih tersusun dan terarah penulis menyusun penelitian ini ke dalam

lima bab dengan sub judul masing-masing sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan, terdiri dari Latar Belakang Masalah, Pembatasan dan

Perumusan Masalah, Manfaat dan Tujuan Penelitian, Kajian Pustaka,

Kerangka Teori dan Kerangka Konsep, Hipotesis, dan Metodologi

Penelitian

BAB II Tinjauan Pustaka

BAB III Gambaran Umum Bank Muamalat Indonesia dan Membangun Model

Analisis Regresi, terdiri dari Sejarah Berdirin; Visi, Misi dan Strategi;

Struktur Organisasi; Aspek Operasional; Perkembangan; dan

Perhitungan Bagi Hasil Simpanan Bank Muamalat Indonesia; Sumber

dan Penggunaan Dana Bank Syariah; Non Performing Financing;

Financing to Deposit Ratio; dan Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah

BAB IV Presentasi dan Analisa Data, terdiri dari Analisa Deskriptif, Uji Asumsi

Klasik, Uji Hipotesis dan Analisis Regresi serta Pengujian Signifikansi

Konstanta dan Koefisien

BAB V Penutup yang terdiri dari Kesimpulan dan Saran

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 36: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

Dalam melakukan penelitian ada beberapa penelitian yang dijadikan peneliti

sebagai yang kajian terdahulu yang membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi

persentase return bagi hasil, diantaranya adalah:

Pertama, tesis yang ditulis oleh Nasrah Mawardi (2005) dengan judul “Faktor-

Faktor yang Mempengaruhi Penetapan Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah

Mutlaqah, Studi pada Unit Usaha Syari’ah Bank X”

Dalam tesis ini diteliti faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi

penetapan return bagi hasil yaitu tingkat bunga deposito bank konvensional, FDR, NPF,

dan effective rate pendapatan dari pembiayaan. Mawardi menjadikan pendapatan sebagai

acuan utama untuk menetapkan return bagi hasil.

Semakin tinggi pendapatan yang diperoleh, maka akan semakin tinggi return

bagi hasilnya. Faktor yang menjadi sumber pendapatan adalah asset produktif (earning

assets). Semakin banyak dana yang bisa disalurkan dalam pembiayaan berarti semakin

tinggi earning assets, artinya dana-dana yang dihimpun dari masyarakat dapat

disalurkan kepada pembiayaan yang produktif (tidak banyak aset yang menganggur).

Hal ini tercermin dari tingkat FDR bank. Disamping itu, bila rasio FDR semakin tinggi

dan melebihi ketentuan, maka bank akan berusaha meningkatkan perolehan dananya

Page 37: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

dengan memberikan return bagi hasil yang menarik bagi investor atau nasabah. Selain

itu, faktor kualitas earning asset yang dicerminkan oleh tinggi rendahnya tingkat NPF

bank akan mempengaruhi bagi hasil yang akan diberikan.

Penelitian ini dibatasi hanya pada variabel-variabel tingkat bagi hasil deposito

mudharabah, tingkat FDR, tingkat NPF dan tingkat efektif return pendapatan dari

pembiayaan Unit Usaha Syariah PT Bank X serta tingkat bunga bank konvennsional

periode Juli 2002 hingga Desember 2004. Adapun perusahaan yang menjadi objek

penelitian adalah Unit Usaha Syariah PT Bank X.

Proses pengolahan data pada penelitian ini mengikuti proses sebagai berikut:

a. Pengumpulan data laporan keuangan bulanan serta rekapan jumlah pengumpulan dan

penyaluran dana bulanan.

b. Pengolahan data untuk FDR dan NPF dengan cara menggunakan data bulan

sebelumnya untuk data bulan bersangkutan. Untuk mendapatkan efektif return

pendapatan dari pembiayaan dilakukan dengan membagi pendapatan bulan berjalan

dengan rata-rata total pembiayaan (termasuk penempatan pada bank lain) dikalikan

dengan 12 bulan, sehingga diperoleh return efektif tahunan. Data ini kemudian

diolah dengan program excel.

c. Menganalisis variabel-variabel yang ada dengan analisis faktor menggunakan

metode Kaiser Meyer Oklin (KMO) dan pengukuran Measure of Sampling

Adequency (MSA).

d. Melakukan analisis korelasi Pearson untuk melihat hubungan antara masing-masing

variabel bebas dengan variabel terikat.

Page 38: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

e. Menganalis data yang ada dengan menggunakan multiple regression analysis, untuk

mengetahui pengaruh tingkat bunga, tingkat FDR, tingkat NPF, efective rate

pendapatan terhadap penetapan tingkat bagi hasil dengan model persamaan sebagai

berikut:

f. Untuk menguji apakah model persamaan bersifat BLUE (Best linear Unbiased

Estimator), maka dilakukan pengujian:

a. Multikolinearitas dengan menggunakan indikator Condition Index (CI) dan

Variance Inflation Factor (VIF).

b. Heteroskedastisitas dengan menggunakan uji Golfeld-Quandt.

c. Autokorelasi dengan pengujian Durbin Watsn uji DW).

Hasil penelitian ini adalah:

a. Analisa Korelasi

Dari hasil olahan diketahui bahwa terjadi korelasi di antara variabel-variabel

yang digunakan. Korelasi tersebut ada yang positif dan ada yang negatif. Korelasi

antara tingkat FDR dengan penetapan return bagi hasil adalah sebesar 0,522.

Korelasi tingkat NPF dengan penetapan return bagi hasil sebesar -0,399, korelasi

antara efective rate pendapatan dengan tingkat bagi hasil adalah 0,426, sedangkan

korelasi antara tingkat bunga konvensional dengan penetapan tingkat bagi hasil

adalah korelasi yang paling besar yaitu 0,872.

b. Analisis regresi

Page 39: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Dengan analisis faktor, maka variabel yang diregresikan adalah return bagi

hasil, FDR, NPF dan effective rate pendatan. Hasil regresi pada penelitian ini

menghasilkan model persamaan sebagai berikut

RBH = 4,722 + 0,592 Bunga + 0,001 FDR – 0,055 NPF + 0,045 Eff rate

t (2,605) (5,745) (0,809) (-0,068) (0,567)

SE 1,813 0,103 0,002 0,821 0,079

Dari persamaa regresi dilakukan uji signifikan, yaitu:

a. uji t

Untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel independen dengan

variabel dependennya. Dari hasil penelitian diketahui bahwa hanya satu variabel

independen saja yang signifikan berpengaruh terhadap variabel dependen

(penetapan return bagi hasil) yaitu tingkat bunga konvensional. Sedangkan tiga

variabel lainnya yaitu FDR, NPF dan effective rate tidak signifikan

mempengaruhi variabel dependennya.

b. Uji determinasi

Koefisien determinasi (R2) yang diperoleh adalah sebesar 0,732. Hal ini

berarti variabel independen pada penelitian ini dapat menerangkan variabel

dependennya sebesar 73,2%, sedangkan sisanya 26,8 % dapat diterangkan oleh

variabel lain yang tidak diterangkan dalam penelitian ini.

c. Uji F

Nilai signifikan F = 0,000, α = 0,05. Hal ini berarti secara bersama-sama

variabel independen yaitu tingkat bunga konvensinal, FDR, NPF, dan effevtive

Page 40: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

rate pendapatan berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen yaitu

return bagi hasil.

Kedua, skripsi yang ditulis oleh Fadli Rahmatullah (2006) dengan judul

”Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Bagi Hasil Depostio Mudharabah

Mutlaqah (Studi Kasus Pada Bank Muamalat Indonesia)”

Pada skripsi ini peneliti melakukan penelitian terhadap faktor-faktor yang dapat

mempengaruhi penetapan return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah, diantaranya

adalah suku bunga, FDR (Faniancing to Depoait Ratio), NPF (Non Performing

Financing) dan Effective rate pendapatan. Data yang diteliti berupa data bulanan Bank

Muamalat Indonesia periode Januari 2002 sampai dengan Januari 2005. Data yang

digunakan adalah data deposito bulanan yang dihimpun Bank Muamalat Indonesia.

Untuk pengolahan data peneliti melakukan beberapa tahap analisis, yaitu:

1. Pengujian analisis faktor

Dilakukan untuk mengetahui seberapa besar korelasi antara faktor-faktor

yang dijadikan sebagai faktor analisis, yaitu:

a. Uji Kaiser Mayer Oklin dan Barlettes’s Tes

Uji ini dilakukan untuk mengetahui apakah faktor-faktor tersebut valid

atau tidak. Dari hasil penelitian diketahui bahwa nilai Kaiser Mayer Oklin

Measure of Sampling Adequency didapatkan seebesar 0,571 dan nilai Barlettes’s

Tes sebesar 20,192 dengan signifikan sebesar 0,003. Hal ini menunjukkan bahwa

faktor pembentuk variabel sudah baik dan dapat dianalisis lebih lanjut.

b. Anti Image-Matrics

Page 41: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Untuk mengetahui apakah faktor-faktor yang dijadkan sebagai faktor

analisis mempunyai korelasi yang kuat atau tidak dengan nilai ≥ 0,5. Nilai

korelasi Anti-Image yang diperoleh untuk semua faktor adalah ≥ 0,5, maka

semua faktor pembentuk variabel tersebut telah valid dan tidak ada faktor yang

direduksi.

c. Total Variance Explained

Total Variance Explained ini menjelaskan tentang besarnya varian yang

dapat dijelaskan oleh faktor yang akan dianalisis yang dilihat dari total Initial

Egeinvalue. Hasil penelitian yang diperoleh adalah hanya ada dua faktor yang

dapat menjelaskan variabel.

d. Uji Asumsi Klasik

Dari hasi uji asumsi klasik diketahui bahwa tidak terjadi autokorelasi, tida

ada gejala multikolinearitas dan tidak terjadi heteroskedastisitas sehingga dapat

disimpulkan bahwa model regresi yang digunakan bersifat BLUE dan dapat

dilakukan penelitian lebih lanjut.

2. Analisis Regresi

Berdasarkan analisis faktor, maka model regresi yang akan diestimasi adalah:

Page 42: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Persamaan regresi yang diperoleh adalah:

RBH = -4,,753 + 0,323 bunga + 0,018 FDR + 1,464 NPF + 0,459 effective rate

a. Hasil analisis model summary diperoleh nilai R2 adalah 0,764. Hal ini

menunjukkan tingkat bunga, FDR, NPF dan effective rate pendapatan secara

bersama-sama mampu menerangkan perubahann return bagi hasil sebesar 76,4%

sedangkan sisanya 23,6% dipengaruhi oleh variabel lain selain variabel yang

digunakan dalam model.

b. Hasil uji F diperoleh nilai Fhitung sebesar 34,744 (Fhitung > Ftabel), maka dapat

disimpulkan variabel indepeden secara simultan berpengaruh signifikan terhadap

variabel dependen.

c. Dari hasil uji t dapat disimpulkan bahwa secara parsial hanya tingkat FDR yang

tidak berpengaruh signifikan terhadap return bagi hasil, sedangkan variabel lain

berpengaruh signifikan dengan nilai thitung > ttabel.

d. Koeefisien korelasi menunjukkan hubungan yang positif antara variabel

independen dengan variabel dependen dengan nilai korelasi terbesarnya tingkat

bunga dan nilai korelasi terkecil adalah FDR,

Ketiga, skripsi yang ditulis oleh Jaenudin Kurniawan (2007) dengan judul

“Pengaruh Tingkat Suku Bunga SBI terhadap Penetapan Nisbah bagi Hasil

Deposito Mudharabah pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk”.

Dalam skripsinya, Jaenudin membatasi penelitiannya yaitu pembagian nisbah

yang ada di Bank Muamalat Indonesia dan bagaimana korelasi atas penetapan SBI

terhadap penetapan nisbah serta pengaruhnya terhadap nasabah yang sudah ada pada

Page 43: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

bank syariah yang selama ini menginvestasikan dananya pada produk deposito

mudharabah.

Dalam mengolah data peneliti menggunakan beberapa analisis, yaitu:

1. Analisa regresi sederhana untuk mengetahui hubungan fungsional antara variabel

SBI dengan variabel bagi hasil. Persamaan yang digunakan adalah:

2. Analisa korelasi untuk menentukan ada tidaknya hubungan, dan apabila ada

seberapa besar kekuatan hubungan itu.

Dari hasil penelitian yang dilakukan diperoleh kesimpulan bahwa bagi hasil

merupakan salah satu prinsip yang dapat digunakan perbankan sebagai pengganti bunga

dalam memberi dan menerima imbalan atas jasa perbankan yang dilakukan. Penentuan

bagi hasil yang diterima oleh nasabah dipengaruhi oleh pendapatan yang diperoleh dari

bagi hasil dengan nasabah pembiayaan, yaitu target perolehan dana bank. Hal ini

diindikasikan dengan tingkat FDR dan tingkat bagi hasil kompetitor.

Page 44: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

BAB III

GAMBARAN UMUM BANK MUAMALAT INDONESIA

DAN MEMBANGUN MODEL ANALISIS REGRESI

A. Gambaran Umum Bank Muamalat Indonesia

1. Sejarah Berdirinya Bank Muamalat Indonesia

PT Bank Muamalat Indonesia Tbk didirikan pada tahun 1991, diprakarsai

oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Pemerintah Indonesia, kemudian

memulai kegiatan operasinya pada bulan Mei 1992. Dengan dukungan nyata dari

eksponen Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) dan beberapa

pengusaha Muslim, pendirian Bank Muamalat juga menerima dukungan

masyarakat, terbukti dari komitmen pembelian saham Perseroan senilai Rp 84

miliar pada saat penandatanganan akta pendirian Perseroan.

Pada tanggal 27 Oktober 1994, hanya dua tahun setelah didirikan, Bank

Muamalat berhasil meraih predikat sebagai Bank Devisa. Pengakuan ini semakin

memperkokoh posisi Perseroan sebagai bank syariah pertama dan terkemuka di

Indonesia dengan beragam jasa maupun produk yang terus dikembangkan.

Akhir tahun 90-an, Indonesia mengalami krisis moneter yang

memporakporandakan sebagian besar perekonomian Asia Tenggara. Sektor

perbankan nasional tergulung oleh kredit macet di segmen korporasi. Bank

Muamalat pun terimbas dampak krisis. Namun hingga akhir tahun 2007, Bank

Muamalat tetap merupakan bank syariah terkemuka di Indonesia dengan jumlah

Page 45: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

aktiva sebesar Rp 10,617 triliun, serta perolehan laba bersih sebesar Rp 221,71

miliar.21

2. Visi, Misi dan Strategi Bank Muamalat Indonesia

a. Visi

Visi Bank Muamalat adalah menjadi bank syariah utama di Indonesia,

dominan di pasar spiritual, dikagumi di pasar rasional.

b. Misi

Misi Bank Muamalat adalah menjadi Role Model Lembaga Keuangan

Syariah dunia dengan penekanan pada semangat kewirausahaan, keunggulan

manajemen dan orientasi investasi yang inovatif untuk memaksimumkan

nilai bagi stakeholder.22

3. Struktur Organisasi Bank Muamalat Indonesia

Dalam struktur organisasi di Bank Muamalat Indonesia pemegang saham

bertindak sebagai pemilik modal yang terdiri dari umat Islam yang telah

berpartisipasi dalam saham. Struktur organisasi Bank Muamalat Indonesia dapat

dilihat pada Gambar 3.1.

Gambar 3.123

21 Diakses pada 20 Agustus 2008 dari http:// www.muamalat-institut.com 22 Ibid 23 Ibid

Page 46: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Tabel 3.124

24 Ibid

Page 47: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Struktur Kepengurusan Bank Muamalat Indonesia

INTERNAL AUDIT GROUP

- Resident Auditor

- Administration and Information Technology

System

- Data Control

- Financing and Treasury

- Monitoring and Audit Analysis

CORPORATE SUPPORT

- Corporate Secretary

- Communication and Public Relation

- Corporate Legal and Investor Relation

- Protocolair and Internal Relation

- Corporate Planning

ADMINISTRATION

- MIS and Tax

- Personnel Administration and Logistic

- Information and Technology

- Technical Support and Data Center

- Operation Supervision and SOP

FINANCING & SETTLEMENT

- Financing Supervision & SOP

- F.I and Sharia Financial Institution

- Financing Product Development

BUSINESS UNITS

- Operational Head Office

- Coordinating Branches and Branches Office

- DPLK

BUSINESS INNOVATION

- System Development and SOP

- Product Development and Maintenance

- Treasury

- Network Alliance (POS, Da'i Muamalat,

Pegadaian)

- Shar-E and Gerai Optimizing

- Virtual Banking Operations (Call Center and Card

Center)

4. Aspek Operasional Bank Muamalat Indonesia

a. Produk Penghimpunan Dana

1) Shar-E

Page 48: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Shar-e adalah tabungan instan investasi syari'ah yang memadukan

kemudahan akses ATM, debit dan phone banking dalam satu kartu dan

dapat dibeli di kantor pos seluruh Indonesia.

2) fulPROTEK

Kartu investasi bergaransi yang dikelola secara murni syari’ah dengan

bagi hasil menguntungkan, bekerja sama dengan Asuransi Takaful

Keluarga.

3) Sharia Mega Covers

Merupakan kartu tabungan multiguna bberasuransi yang dikelola

murni secara syari’ah dengan bagi hasil menguntungkan, bekerja sama

dengan Mega Life dan Mega Inssurance Syariah.

4) Ta’awun Card

Sebuah inovasi baru dari Bank Muuamalat Indonesia, bekerja sama

dengan Asuransi Bintang Syariah dan Panin Life Syariah.

5) Kas Kilat

Layanan pengiriman uang cepat, mudah, murah, dan aman dari

Malaysia ke keluarga di tanah air melalui rekening tabungan Shar-E,

bekerja sama dengan Bank Muamalat Malaysia Berhad.

6) Tabungan Ummat

Merupakan investasi tabungan dengan akad mudharabah di Counter

Muamalat di seluruh Indonesia maupun di Gerai Muamalat yang

Page 49: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

penarikannnya dapat dilakukan di seluruh Counter Bank Muamalat,

jaringan ATM BCA/Prima dan jaringan ATM Bersama

7) Tabungan Arafah

Merupakan tabungan yang dimaksudkan untuk mewujudkan niat

nasabah untuk menunaikan ibadah haji. Dengan fasilitas asuransi jiwa

sehingga pelaksanaan ibadah haji tetap terjamin.

8) Deposito Mudharabah

Merupakan investasi bagi nasbah perorangan dan badan hukum

dengan bagi hasil yang menarik. Simpanan dana masyarakat akan

dikelola melalui pembiayaan kepada sektor rill yang halal dan baik saja,

sehingga memberikan bagi hasil yang halal. Tersedia dalam jangka waktu

1, 3, 6, 12 bulan.

9) Deposito Fulinves

Merupakan jenis investasi yang dikhususkan bagi nasabah perorangan

dengan jangka waktu 6 dan 12 bulan dan nilai nominal minimal

Rp.2.000.000,- atau senilai USD 500 dengan fasilitas asuransi jiwa yang

dapat diperpanjang secara otomatiss dan dapat digunakan sebagai

jaminan pembiayaan atau untuk refenrensi Bank Muamalat.

10) Giro Wadiah

Merupakan dana titipan pihak ketiga berupa simpanan giro yang

penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek,

Page 50: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

bilyet, giri, dan pemindahbukuan. Diperuntukkan bagi nasabah pribadi

maupun perusahaan untuk mendukung aktivitas usaha.

11) Dana Pensiunan Muamalat

Dana pensiunan Muamalat dapat diikuti oleh mereka yang berusia

minimal 18 tahun. Peserta dapat mengikuti program wasiat ummat,

dimana masa kepesertaan peserta akan dilindungi asuransi jiwa sebesar

nilai tertentu dengan jaminan premi tertentu.

b. Produk Penanaman Dana

1) Murabahah

Adalah jual beli barang pada harga asal dengan tambahan keuntungan

yang disepakati. Harga jual tidak boleh berubah selama masa perjanjian.

Konsep ini untuk penanaman modal kerja, investasi dan konsumtif.

2) Salam

Adalah pembelian barang yang diserahkan di kemudian hari dimana

pembayaran dilakukan di muka secara tunai.

3) Istishna’

Adalah jual beli diamana produsen ditugaskan untuk membuat suatu

barang (pesanan) dari pemesan. Pembayaran dapat dilakukan di awal, di

tengah, maupun di akhir pesanan. Untuk pembiayaan pembangunan

gedung (penyediaan barang yang memiliki kriteria-kriteria).

4) Musyarakah

Page 51: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Adalah kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk suatu usaha

tertentu, dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana

(amal/expertise) dengan kesepakatan bahwa keuntungan dan risiko akan

ditanggung bersama sesuai dengan kesepakatan.

5) Mudharabah

Adalah kerjasama antara bank dengan mudharib (nasabah) yang

mepunyai keahlian atau keterampilan untuk mengelola usaha. Dalam hal

ini pemilik modal (shahibul mâl) menyerahkan modalnya kepada pekerja

(mudharib) untuk dikelola. Musyarakah dan mudharabah banyak

digunakan untuk membiayai proyek atau usaha-usaha yang mudah dalam

penentuan pendapatan dan biaya usaha.

6) Ijarah

Adalah perjanjian antara bank (mu’ajjir) dengan nasabah (musta’jir)

sebagai penyewa suatu barang milik bank dan bank mendapat imbalan

jasa atas barang yang disewakannya. Ijarah dan IMBT digunakan untuk

pembiayaan alat-alat berat.

7) Ijarah Muntahia bit-Tamlik

Perjanjian bank sebagai lessor (yang menyewakan suatu barang)

dengan nasabah sebagai penyewanya (lesse). Penyewa setuju akan

membayar uang sewa selama masa sewa yang diperjanjikan dan bila sewa

Page 52: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

berakhir penyewa memiliki opsi untuk memindahkan kepemilikan obyek

sewa tersebut.

8) Wakalah

Akad pemberian wewenang/kuasa dari lembaga/seseorang (sebagai

pemberi mandat) kepada pihak lain (sebagai wakil) untuk melaksanakan

urusan dengan batas kewenangan dan waktu tertentu.

9) Kafalah

Kafalah berarti mengalihkan tanggung jawab seseorang yang dijamin

dengan berpegang pada tanggung jawab orang lain sebagai penjamin.

10) Hawalah

Adalah pengalihan hutang dari orang yang berhutang kepada orang

lain yang menanggungnya. Merupakan pemindahan beban hutang dari

muhil (orang yang berhutang) menjadi tanggngan muha ‘alaih atau orang

yang berkewajiban membayar hutang.

11) Rahn

Adalah menahan salah satu harta milik si peminjam sebagai jaminan

atas pinjaman yang diterimanya. Barang yang ditahan tersebut memiliki

nilai ekonomis, sehingga pihak yang menahan memperoleh jaminan

untuk dapat mengambil seluruh atau sebagian piutangnya.

12) Qord

Page 53: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Adalah pemberian pinjaman dari bank kepada nasabah yang

dipergunakan untuk kebutuhan mendesak, seperti dana talangan dengan

kriteria tertentu dan bukan untuk pinjaman yang bersifat konsumtif.

c. Jasa Layanan

1) ATM

Layanan ATM 24 jam yang memudahkan nasabah melakukan

transaksi penarikan dana tunai, pemindahbukuan antar rekening,

pemeriksaan saldo, pembayaran saldo, pembayaran ZIS, pembayaran

tagihan telepon, perubahan pin atas kartu ATM dan masih banyak lagi

kemudahan yang didapatkan..

2) Sala Muamalat

Merupakan layanan phone banking 24 jam dan call centre melalui

(021) 2511616, 0807 1 Muamalat atau 0807 11 Share yang memberikan

kemudahan kepada nasabah, setiap saat dan di manapun nasabah berada

untuk memperoleh informasi mengenai produk dan informasi transaksi,

transfer antar rekening, serta mengubah PIN

3) Pembayaran Zakat, Infak, Sedekah (ZIS)

Jasa yang memudahkan nasabah dalam membayar ZIS, baik ke

lembaga pengelola ZIS Bank Muamalat maupun ke lembaga-lembaga

Page 54: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

ZIS lainnya yang bekerja sama dengan Bank Muamalat melalui phone

banking dan ATM Muamalat di seluruh cabang Bank Muamalat.

4) Jasa-jasa lainnya

Bank Muamalat juga menyediakan jasa-jasa perbankan lainnya

kepada masyarakat luas, seperti transfer, collection, standing instruction,

bank draft, referensi bank penyetoran pajak, dan lainnya.25

5. Perkembangan Bank Muamalat Indonesia

Memasuki tahun 2007, Bank Muamalat Indonesia mencoba menjawab himbauan Bank Indonesia

yang mentargetkan pangsa pasar bank syariah sebesar lima persen dari total perbankan nasional pada akhir

tahun 2008 ini. Namun, perkembangan pasar yang sedikit kurang menguntungkan di tahun 2007, disamping

pertimbangan prinsip kehati-hatian, memaksa Bank Muamalat untuk melakukan penyesuaian atas Rencana

Anggaran Kerja dan Pendapatan Perseroan, dengan menurunkan target pembiayaan dan DPK, disesuaikan

dengan kondisi realitas pasar yang berkembang pada tahun tersebut. Alhasil, Bank Muamalat mencatat

pertumbuhan pembiayaan maupun DPK masing-masing sebesar 30,0% and 27,1% menjadi Rp8.618,1 miliar

dan Rp8.691,3 miliar per akhir tahun 2007.26

Perkembangan Pembiayaan dan DPK Bank Muamalat

Indonesia dapat dilihat dari gambar berikut ini:

Gambar 3.1

25 Bank Muamalat, Laporan Tahunan 2007, h. 102-107. 26 Ibid

Page 55: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Jan

'04

Ma

r'04

Jun

'04

Se

pt'0

4

De

c'04

Ma

r'05

Jun

'05

Se

pt'0

5

De

c'05

Ma

r'06

Jun

'06

Se

pt'0

6

De

c'06

Ma

r'07

Jun

'07

Se

pt'0

7

De

c'07

Ma

r'08

Bulan

2000000.00

3000000.00

4000000.00

5000000.00

6000000.00

7000000.00

8000000.00

9000000.00

Va

lue P

em

bia

yaa

n

Perkembangan Pembiayaan Bank Muamalat Indonesia

Gambar 3.2 Ja

n'0

4

Mar'0

4

Jun'0

4

Se

pt'0

4

Dec'0

4

Mar'0

5

Jun'0

5

Se

pt'0

5

Dec'0

5

Mar'0

6

Jun'0

6

Se

pt'0

6

Dec'0

6

Mar'0

7

Jun'0

7

Se

pt'0

7

Dec'0

7

Mar'0

8

Bulan

2000000.00

4000000.00

6000000.00

8000000.00

10000000.00

12000000.00

Va

lue

DP

K

Perkembangan DPK Bank Muamalat Indonesia

Dari kedua gambar di atas dapat dilihat perkembangan Pembiayaan dan

DPK Bank Muamalat Indonesia yang dari tahun ke tahun terus mengalami

peningkatan.

Adapun pencapaian laba bersih Bank untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2007 mencapai

Rp145,3 miliar, meningkat sebesar 34,1% dari Rp108,4 miliar tahun 2006. Namun demikian, tingkat

Page 56: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

pertumbuhan yang berhasil diraih Bank Muamalat tersebut masih berada di atas pertumbuhan rata-rata

perbankan syariah nasional secara agregat di tahun 2007. Aset Bank Muamalat tahun 2007 mencapai Rp.

10.617 miliar rupiah. Perkembangan asetnya dapat dilihat dari gambar 3.3 di bawah ini, dimana dari tahun

ke tahun aset Bank Muamalat Indonesia terus mengalami peningkatan yang cukup pesat.

Gambar 3.3

Jan

'04

Ma

r'04

Ju

n'0

4

Se

pt'0

4

De

c'04

Ma

r'05

Jun

'05

Se

pt'0

5

De

c'05

Ma

r'06

Jun

'06

Se

pt'0

6

De

c'06

Ma

r'07

Jun

'07

Se

pt'0

7

De

c'07

Ma

r'08

Bulan

4000000.00

6000000.00

8000000.00

10000000.00

12000000.00

Va

lue

As

se

t

Perkembangan Aset Bank Muamalat Indonesia

6. Perhitungan Bagi Hasil Simpanan Bank Muamalat Indonesia27

Contoh perhitungan bagi hasil adalah:

Tabel 3.2

Perhitungan HI-1000 dan Ekiv. Rate

Aktiva (Rp) yg disalurkan 7,077,949,036,323.54

Passiva (Rp) yg disalurkan 7,053,140,763,610.87

Pemby Rp tidak hanya didanai dari

Rp

Pendapatan (Rp)

Pembiayaan 51,063,665,811.77

27 Laporan Profit Distribution Rupiah-Valas Bank Muamalat Indonesia

Page 57: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Secondary Reserve 2,253,673,996.83

Pendapatan SWAP 0.00

Transfer Pendapatan 0.00

Koreksi Pendapatan 22,177,406,702

Total Pendapatan Rupiah 75,494,746,510.60

DPKM 5,413,468,222,060.63

GWM (5 % * DPKM) 270,673,411,103.03

DPKM - 5 % GWM) 5,142,794,810,957.60

Earning Asset

Pembiayaan 5,571,122,386,311.57

Seconadry Reserve 647,517,538,546.67

Total Investasi (Rp) 6,218,639,924,858.24

Jumlah Hari Kalender 31 hari

HI-1000 (Rp) 11.53

Ekiv Rate (Rp) 0.14

HI-1000 = {(DPKM-GWM/Tot Investasi) * Total Pndapatan} /

Tot DPKM

Ekiv Rate = (HI-1000/1000) * (365/Jumlah Hari Kalender)

Tabel 3.3

Perhitungan Bagi Hasil

Jenis Rata2 Sebulan Nisbah Bagi Hasil Bghs Pe

mil

Ekv.Rate

(%)

1 2 3 4 = (2 * 3/100) / HI-1000

5 = HI-1000

*(3/100)

6 = Ekiv. Rate * (3 /

100)

Dep. 1 bln

Rp 52:48

1,440,602,929,493.10 58.00 9,363,453,118.09 6.69 7.88

Dep. 3 bln

Rp 55:45

877,440,264,055.65 60.00 6,072,747,960.09 6.92 8.15

Dep. 6 bln

Rp 53:47

642,561,326,588.05 59.00 4,372,315,784.94 6.8 8.01

Dep. 12 bln

Rp 54:46

730,881,166,679.90 60.00 5,057,582,167.87 6.92 8.15

Total 3,691,485,686,818.70

Page 58: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

B. Membangun Model Analisis Regresi

1. Sumber dan Penggunaan Dana Bank Syari’ah

a. Sumber Dana Bank Syari’ah

Bank sebagai salah satu lembaga keuangan yang salah satu fungsinya

adalah menghimpun dana dari masyarakat (pooling of fund) harus memiliki

suatu sumber untuk menghimpun dana sebelum disalurkan ke masyarakat

kembali. Untuk mempraktekkan kaidah perbankan yang Islami, kita perlu

terlebih dahulu memahami sumber dana dari masyarakat dan transaksi-

transaksinya yang tidak bertentangan dengan syari’at Islam.

Adapun sumber dana bank syari’ah terdiri dari:

1) Modal inti (core capital);

2) Kuasi equitas (Mudharabah account) dan;

3) Titipan (wadi’ah) atau simpanan tanpa imbalan (non renumerated

deposit)

Tiga sumber dana ini dapat digambarkan sebagai berikut:

Gambar 2.128

Sumber Dana Bank Syari’ah

28 Tim Pengembangan Perbankan Syari’ah BI, Bank Syari’ah; Konsep, Produk, dan Implementasi

Operasional (Jakarta: Djambatan, 2003), h. 57.

Bank Syari’ah

Modal Inti

Titipan/Wadi’ah

Investasi/Mudharabah

Page 59: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

1) Modal inti (core capital)

Modal inti adalah dana modal sendiri, yaitu dana yang berasal dari

para pemeganng saham bank. Pada umumnya dana modal inti terdiri dari:

a) Modal yang disetor oleh para pemegang saham

b) Cadangan

c) Laba ditahan29

2) Kuasi equitas (Mudharabah account)

Berdasarkan prinsip ini, dalam kedudukannya sebagai Mudharib, bank

menyediakan jasa bagi para investor berupa:

- Rekening investasi umum

- Rekening investasi khusus,

- Rekening tabungan Mudharabah

29 Drs. Zainul Arifin Yusuf, Dasar-dasar Manajemen Bank Syariah (Jakarta:

Pustaka Alvabet, 2005), h. 47-48.

Page 60: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

3) Titipan (wadi’ah) atau simpanan tanpa imbalan (non renumerated

deposit)

Dana titipan wadi’ah dikembangkan dalam bentuk rekening giro

wadi’ah dan rekening tabungan wadi’ah.

- Rekening giro wadi’ah

- Rekening tabungan wadi’ah

b. Penggunaan Dana Bank Syari’ah

Setelah dana pihak ketiga (DPK) dikumpulkan oleh bank, maka

sesuai dengan fungsi intermediarinya (lending of fund), maka bank

berkewajiban menyalurkan dana tersebut untuk pembiayaan. Dalam hal ini

bank harus mempersiapkan strategi penggunaan dana yang dihimpunnya

sesuai dengan rencana alokasi berdasarkan kebijakan yang digariskan.

Alokasi penggunaan dana bank syari’ah pada dasarnya dapat dibagi dalam

dua bagian penting dari aktiva bank, yaitu:

1) Earning Assets

Earning Assets adalah asset bank yang digunakan untuk menghasilkan

pendapatan. Asset ini disalurkan dalam bentuk investasi yang terdiri dari:

a) Pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil (Mudharabah)

b) Pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan (Musyarakah)

c) Pembiayaan berdasarkan prinsip jual beli (ba’i)

d) Pembiayaan berdasarkan prinsip sewa (ijarah dan ijarah muntahiah bi

tamlik)

Page 61: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

e) Surat-surat berharga syari’ah dan investasi lainnya

2) Non Earning Assets

Non Earning Assets adalah asset yang tergolong tidak memberikan

penghasilan. Asset ini terdiri dari:

a) Aktiva dalam bentuk tunai (cash assets)

b) Pinjaman (qard)

c) Penanaman dana dalam bentuk aktiva tetap dan inventaris30

2. Non Performing Financing

a. Pengertian

Pembiayaan atau kredit bermasalah disebut juga Non Performing

Financing pada bank syari’ah atau Non Performing Loan di bank

konvensional menggambarkan situasi di mana persetujuan pengembalian

kredit mengalami risiko kegagalan, bahkan menunjukkan kepada bank akan

mengalami risiko kegagalan.31

b. Penggolongan Kolektabilitas Pembiayaan

Kelancaran nasabah membayar angsuran pokok maupun bagi

hasil/profit margin pembiayaan menyebabkan adanya kolektabilitas

30 Ibid., h. 55.

31 Prof. Dr. H. Veithzal Rivai, M. B. A, Credit Management Handbook (Jakarta: PT

Raja Grafindo Persada), h. 476.

Page 62: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

pembiayaan. Secara umum kolektabilitas pembiyaan dikategorikan menjadi

lima macam, yaitu:

1) Lancar atau kolektabilitas 1

2) Kurang lancar atau kolektabilitas 2

3) Diragukan atau kolektabilitas 3

4) Perhatian khusus atau kolektabilitas 4

5) Macet atau kolektabilitas 532

3. Financing to Deposit Ratio

Financing to Deposit Ratio (FDR) atau Loan to Deposit Ratio (LDR)

adalah perbandingan antara pembiayaan yang diberikan oleh bank dengan dana

pihak ketiga (DPK) yang berhasil dikerahkan oleh bank. Berdasarkan ketentuan

yang tertuang dalam Surat Edaran Bank Indonesia No 26/5/BPPP tanggal 29 Mei

1993, besarnya FDR atau LDR ditetapkan oleh Bank Indonesia tidak boleh

melebihi 110% (seratus sepuluh persen). Dengan ketentuan ini berarti bank boleh

memberikan kredit atau pembiayaan melebihi jumlah dana pihak ketiga asalkan

tidak melebihi 110%.33

32 Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah (Yogyakarta: AMPYKPN, 2005), h. 165.

33 Ibid., h. 55.

Page 63: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Ditetapkannya batas maksimum pemberian kredit (pembiayaan) dan FDR

yang harus diperhatikan oleh bank syari’ah, maka bank syari’ah tidak dapat

begitu saja serampangan melakukan ekspansi pembiayaan dengan hanya

bertujuan untuk memperoleh keuntungan sebesar-besarnya atau untuk secepatnya

dapat membesarkan jumlah assetnya. Karena hal itu akan membahayakan

kelangsungan hidup bank tersebut dan lebih lanjut sudah barang tentu akan

membahayakan dana simpanan para nasabah penyimpan dana dari bank itu.34

Semakin tinggi tingkat FDR suatu bank, maka bank tersebut akan

berusaha untuk meningkatkan perolehan danaya,salah satunya dari sisi deposito.

untuk menarik investor menginvestasikan dananya di bank syari’ah, maka

diberikanlah tiingkat bagi hasil yang menarik, sehingga peningkatan FDR akan

meningkatkan persentase return bagi hasil deposito mudharabah.

4. Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah

a. Deposito Mudharabah

1) Deposito

Pengertian deposito menurut Undang-undang No. 10 tahun 1998

adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu

tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank.35

34 Sutan Remy Sjahdeni, Perbankan Islam dan Kedudukannya dalam Tata Hukum

Perbankan Indonesia, (Jakarta: Pustaka Utama, 2007), h. 177. 35 Kasmir, Dasar-Dasar Perbankan, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2004),

Ed.1, Cet.3, h.93.

Page 64: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Menurut Karnaen Perwataatmadja, deposito adalah simpanan dari

pihak ketiga kepada bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan

dalam jangka waktu tertentu menurut perjanjian antara pihak ketiga dan

bank yang bersangkutan36

. Biasanya jangka waktu penetapan deposito

telah ditetapkan oleh bank, yaitu 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan dan

seterusnya.

Deposito yang dikembangkan oleh perbankan syari’ah dan juga

lembaga keuangan syari’ah adalah Deposito Mudharabah.

2) Mudharabah

Menurut Adiwarman Karim, Mudharabah adalah salah satu bentuk

produk perbankan syrai’ah yang terdiri dari kerja sama antar dua pihak

atau lebih di mana pemilik modal (shahibul mâl) mempercayakan

sejumlah uang kepada penegelola (Mudharib) dengan suatu perjanjian

keuntungan.37

Deposito Mudharabah adalah dana investasi yang sifatnya sesuai

dengan syari’at Islam dari nasabah yang penarikannya dilakukan pada

waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan. Pemilik rekening deposito

disebut deposan yang berasal dari perorangan atau badan.38

36 M. Syafi’i Antonio & Karnaen Perwataatmadja, Apa dan Bagaimana Bank Islam, (Yogyakarta: PT Dana Bhakti Prima Jasa, 1999), h. 21.

37 Adiwarman A Karim, Bank Islam: Analisis Fiqh Dan Keuangan, Jakarta: Raja Grafindo

Persada, 2004), h.91.

Page 65: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

b. Landasan Hukum Deposito Mudharabah

Landasan hukum deposito Mudharabah adalah fatwa Dewan Syari’ah

Nasional No:03/DSN-MUI/IV/2000 tentang deposito. Berdasarkan fatwa

tersebut, deposito adalah simpanan dana berjangka yang penarikannya hanya

dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian antara nasabah

penyimpan dengan bank.

Deposito ada 2 jenis:

1) Deposito yang tidak dibenarkan oleh syariah, yaitu deposito yang

berdasarkan perhitungan bunga.

2) Deposito yang dibenarkan yaitu deposito yang berdasarkan prinsip

Mudharabah.39

c. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Return Bagi Hasil Deposito

Mudharabah

1) Faktor Langsung dan Faktor Tidak Langsung

Diantara faktor-faktor langsung (direct faktors) yang mempengaruhi

perhitungan bagi hasil adalah investment rate, jumlah dana yang tersedia,

dan nisbah bagi hasil.

a) Investment rate merupakan persentase aktual dana yang

diinvestasikan dari total dana.

38 Tim Instruktur Lab. Bank Mini, Konsep dan Mekanisme Bank Syari’ah,

(Jakarta: Fak. Syari’ah dan Hukum, 2005), h. 34. 39 DSN MUI&BI, Himpunan fatwa Dewan Syari’ah Nasional, cet. III (Ciputat: CV

Gaung Persada, 2006), h. 18-19.

Page 66: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

b) Jumlah dana yang tersedia untuk diinvestasikan merupakan jumlah

dana dari berbagai sumber dana yang tersedia untuk diinvestasikan.

Investment rate dikalikan jumlah dana yang tersedia untuk

diinvestasikan akan menghasilkan dana aktual yang diindikasikan

oleh tingkat Financing to Deposit Ratio (FDR) bank syari’ah

c) Nisbah (profit sharing ratio)

Faktor tidak langsung yang mempengaruhi return bagi hasil adalah:

a) Penentuan butir-butir pendapatan dan biaya Mudharabah

b) Kebijakan akunting (prinsip dan metode akunting)40

2) Faktor internal dan eksternal

Faktor internal yang mempengaruhi persentase return bagi hasil

deposito Mudharabah adalah seperti Financing to Deposit Ratio (FDR),

Non Performing Financing (NPF) dan effective rate pendapatan bank,

sedangkan faktor eksternalnya seperti tingkat bunga deposito bank

konvensional dan equivalent rate bank syari’ah lainnya.

Dalam penetapan bagi hasil logikanya yang menjadi acuan utama

adalah pendapatan, semakin tinggi pendapatan yang diperoleh, maka akan

semakin tinggi return bagi hasilnya. Faktor yang menjadi sumber

pendapatan adalah asset produktif (earning assets). Semakin banyak dana

yang bisa disalurkan dalam pembiayaan berarti semakin tinggi earning

40 Ibid., h. 140

Page 67: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

assets, artinya dana-dana yang dihimpun dari masyarakat dapat disalurkan

kepada pembiayaan yang produktif (tidak banyak aset yang menganggur).

Hal ini tercermin dari tingkat FDR bank. Disamping itu, bila rasio FDR

semakin tinggi dan melebihi ketentuan, maka akan berusaha

meningkatkan perolehan dananya dengan memberikan return bagi hasil

yang menarik bagi investor atau nasabah. Selain itu, faktor kualitas

earning asset yang dicerminkan oleh tinggi rendahnya tingkat NPF bank

akan mempengaruhi bagi hasil yang akan diberikan.41

d. Penetapan Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Mutlaqah

Return bagi hasil Mudharabah adalah tingkat kembalian atas investasi

nasabah bank dalam bentuk dana deposito. Return yang diperoleh tergantung

berapa besar nisbah yang disepakati antara nasabah dengan bank. Nisbah

bagi hasil nasabah dan nisbah bagi hasil bank bukanlah tingkat laba yang

dinikmati nasabah deposan dan bank, tetapi merupakan rasio atau persentase

bagian di mana para nasabah yang mendapatkan hak atas laba yang

disisihkan untuk deposito masing-masing nasabah digunakan bank untuk

pembiayaan yang menguntungkan. Sementara nisbah bagi hasil bank adalah

nisbah di mana bank mendapatkan hak atas laba yang disisihkan pengusaha

atas dana-dana Mudharabah yang digunakan untuk pembiayaan.

41 Nasrah Mawardi, Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penetapan Return Bagi

Hasil, h. 63.

Page 68: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Ada dua dasar yang digunakan dalam metode perhitungan bagi hasil

yaitu: metode profit and loss sharing (bagi untung dan resiko) dan metode

revenue sharing (bagi hasil). Perbedaan antara keduanya terletak pada faktor

pendapatan yang akan dibagikan (profit distribution). Profit distribution jenis

profit and loss sharing adalah besarnya pendapatan yang akan dibagikan

dikurangi biaya-biaya yang terkait dengan pengelolaan dana terlebih dahulu.

Sementara profit distribution jenis revenue sharing, tidak akan mengurangi

biaya-biaya, artinya selutuh pendapatan yang diperoleh atas pengelolaan dana

dibagikan kepada pemilik dana.42

Untuk perhitungan bagi hasil, bank melakukan perhitungan dengan

saldo akhir bulan dan dengan saldo rata-rata harian.

1) Perhitungan dengan saldo akhir bulan

Keseluruhan dana yang dikelola oleh bank akan dikelompokkan

berdasarkan jenisnya, misalnya menjadi giro, tabungan, deposito 1 bulan,

3 bulan, dan 6 bulan, dan 12 bulan. Maka bank dapat menggunakan tabel

2.1 sebagai alat bantu.

Kolom 1 adalah saldo akhir bulan masing-masing jenis dana. Namun

tidak seluruh dana ini dapat disalurkan oleh bank, karena bank harus

menyimpan minimum 5% dari dana ini di Bank Indonesia dalam bentuk

42 Nasrah Mawardi, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penetapan Return Bagi

Hasil Deposito Mudharabah Mutlaqah: Studi Kasus Unit Usaha Syari’ah Bank X”, Eksis Vo. IV no 1 (Januari-Maret 2008), h. 62.

Page 69: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Giro Wajib Minimum (GWM), dan biasanya bank juga memperhitungkan

adanya kelebihan cadangan yang disimpannya di atas kewajibannya yang

5% tersebut, juga memperhitungkan dana-dana yang ditarik-setor oleh

nasabah investor (floating).

Ketiga komponen ini menjadi basis pengurang dalam penghitungan

bobot di kolom 2. Kolom 3 adalah saldo yang benar-benar dapat

diinvestasikan oleh bank. Kolom 4 adalah pendistribusiann pendapatan

yang diperoleh oleh bank ke dalam masing-masing jenis dana. Kolom 5

adalah nisbah nasabah investor. Dengan mengalikan kolom 4 dan kolom

5, maka didapat bagian pendapatan nasabah untuk masing-masing jenis

dana. Untuk memudahkan bank untuk menghitung bagi hasil kepada tiap-

tiap investor, maka bank menghitung pendapatan nasabah pada kolom 6

tersebut dalam bentuk persentase, yaitu pada kolom 7. 43

Tabel 3.4

Penghitungan Tingkat Bagi dengan Saldo Akhir Bulan

Jenis

Saldo

Akhir

Bulan

Bobot* Saldo**

Tertimbang

Distrribusi

Pendapatan

Per Jenis

Nisbah

Nasabah

Bagian

Pendapatan

Nasabah

Rata (%)

Pendapatan

Nasabah

1 2 3 4 5 6 = 4 x 5

7 = 6/1x12x100%

Giro Tabungan Dep. 1 Dep. 3

Dep. 6 Dep. 12 Total

1

2

3

4

5

6

7

43 Adiwarman Karim, Bank Islam: Analisis Fiqh Dan Keuangan (Jakarta: Raja Grafindo Persada,

2004), h. 322-323.

Page 70: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Catatan:

* Bobot = 1 – (GWM + Excess Reserve + Floating) ** Dalam Bank Konvensional, saldo tertimbangsdikenal sebagai loanable funds

2) Perhitungan dengan saldo rata-rata harian

Bank dapat pula melakukan penghitungan berdasarkan saldo rata-rata

harian berdasarkan tabel 2.2 Kolom 1 adalah saldo rata-rata harian

bulanan bersangkutan masing-masing jenis dana. Namun tidak seluruh

dana ini dapat disalurkan oleh bank, karena bank harus menyimpan

minimum 5% dari dana ini di Bank Indonesia dalam bentuk Giro Wajib

Minimum (GWM). Karena penghitungannya telah menggunakan saldo

rata-rata harian, nilai ini telah merefleksikan saldo yang mengendap di

bank yang dapat digunakan oleh bank untuk melakukan investasi. Jadi

hanya komponen GWM saja yang menjadi faktor pengurang dalam

penghitungan bobot di kolom 2. Kolom 3 adalah saldo yang benar-benar

dapat diinvestasikan oleh bank. Kolom 4 adalah pendistribusiann

pendapatan yang diperoleh oleh bank ke dalam masing-masing jenis dana.

Kolom 5 adalah nisbah nasabah investor. Dengan mengalikan kolom 4

dan kolom 5, maka didapat bagian pendapatan nasabah untuk masing-

masing jenis dana. Untuk memudahkan bank untuk menghitung bagi hasil

Page 71: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

kepada tiap-tiap investor, maka bank menghitung pendpatan nasabah pada

kolom 6 tersebut dalam bentuk persentase, yaitu pada kolom 7.44

Tabel 3.5

Penghitungan Tingkat Bagi Hasil dengan Saldo Rata-Rata Harian

Jenis

Saldo Rata-rata

Haria Bulanan

Bobot* Saldo**

Tertimbang

Distrribusi

Pendapatan

Per Jenis

Nisbah

Nasaba

Bagian

Pendapatan

Nasabah

Rata (%)

Pendapatan

Nasabah

1 2 3 4 5 6 = 4 x 5

7 = 6/1x12x100%

Giro Tabungan Dep. 1 Dep. 3 Dep. 6 Dep. 12

Total

1

2

3

4

5

6

7

Catatan: * Bobot = 1 - GWM ** Karena digunakan saldo rata-rata harian, maka nilai ini telah menggambarkan saldo yang mengendap. Bobot

dihitung hanya dengan GWM sebagai faktor pengurang

44 Ibid., h. 327-328

Page 72: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

BAB IV

PRESENTASI DAN ANALISA DATA

A. Analisa Deskriptif

Data-data yang diperlukan dalam analisa ini diperoleh dari Laporan Bulanan

Profit Distribution / Distribusi Bagi Hasil dan Financial Highlight Bank Muamalat

periode Januari 2003 sampai Desember 2007. Dari hasil olah data penelitian yang

dilakukan dengan menggunakan program SPSS 12.0 diperoleh gambaran variabel

sebagai berikut:

1. Non Performing Financing (NPF)

Adalah rasio antara jumlah pembiayaan yang tidak tertagih atau tergolong

non lancar dengan kualitas kurang lancar, diragukan dan macet. Dari Tabel dan

Gambar di bawah ini dapat dilihat bahwa NPF Bank Muamalat Indonesia pada

periode penelitian sangat fluktuatif. Nilai NPF tertinggi diperoleh pada bulan Juli

dan September 2007, yaitu sebesar 4,96% dan nilai NPF terendah yaitu pada

bulan Desember 2004, yaitu sebesar 1,53%.

Page 73: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Tabel 4.1

Data NPF Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007

Bulan NPF Bulan NPF

Jan'03 1.81 Jul'05 2.96

Feb'03 1.79 Aug'05 2.70

Mar'03 1.69 Sept'05 2.62

Apr'03 1.68 Oct'05 2.54

Mei'03 1.83 Nov'05 2.61

Jun'03 1.62 Dec'05 2.00

Jul'03 1.71 Jan'06 1.92

Aug'03 1.49 Feb'06 1.94

Sept'03 1.73 Mar'06 2.01

Oct'03 2.61 Apr'06 2.30

Nov'03 1.93 Mei'06 1.63

Dec'03 1.80 Jun'06 2.99

Jan'04 2.59 Jul'06 3.84

Feb'04 2.53 Aug'06 3.09

Mar'04 2.20 Sept'06 3.50

Apr'04 1.75 Oct'06 2.92

Mei'04 1.68 Nov'06 2.84

Jun'04 1.68 Dec'06 4.84

Jul'04 2.12 Jan'07 2.74

Aug'04 2.27 Feb'07 3.06

Sept'04 2.21 Mar'07 2.70

Oct'04 2.14 Apr'07 3.82

Nov'04 1.99 Mei'07 3.87

Dec'04 1.53 Jun'07 3.93

Page 74: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Jan'05 1.99 Jul'07 4.96

Feb'05 2.15 Aug'07 4.00

Mar'05 1.65 Sept'07 4.96

Apr'05 2.72 Oct'07 4.65

Mei'05 2.60 Nov'07 4.56

Jun'05 2.25 Dec'07 1.92

Sumber: Laporan Keuangan Bank Muamalat Indonesia, data diolah

Gambar 4.1

Grafik NPF Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember

2007

Jan'0

3

Apr'0

3

Jul'0

3

Oct'0

3

Jan'0

4

Apr'0

4

Jul'0

4

Oct'0

4

Jan'0

5

Apr'0

5

Jul'0

5

Oct'0

5

Jan'0

6

Apr'0

6

Jul'0

6

Oct'0

6

Jan'0

7

Apr'0

7

Jul'0

7

Oct'0

7

Bulan

1.00

2.00

3.00

4.00

5.00

Valu

e N

PF

2. Financing to Deposit Ratio (FDR)

Adalah rasio antara dana yang ditempatkan pada pembiayaan

dibandingkan dengan dana yang dapat dihimpun dari masyarakat (dana pihak

ketiga/DPK) selama periode penelitian. Dari Tabel dan Gambar di bawah dapat

dilihat bahwa FDR Bank Muamalat cenderung fluktuatif. Nilai FDR tertinggi

Page 75: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

diperoleh pada bulan Agustus 2007, yaitu sebesar 104,39% dan nilai NPF

terendah pada bulan Desember 2003, yaitu sebesar 74,24%.

Tabel 4.2

Data FDR Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007

Bulan FDR Bulan FDR

Jan'03 81.59 Jul'05 88.65

Feb'03 83.56 Aug'05 90.58

Mar'03 84.87 Sept'05 92.29

Apr'03 84.32 Oct'05 90.96

Mei'03 90.61 Nov'05 90.58

Jun'03 85.71 Dec'05 89.08

Jul'03 77.41 Jan'06 86.74

Aug'03 77.09 Feb'06 90.20

Sept'03 78.02 Mar'06 92.00

Oct'03 80.91 Apr'06 90.49

Nov'03 79.79 Mei'06 87.08

Dec'03 74.24 Jun'06 91.24

Jan'04 72.65 Jul'06 89.78

Feb'04 75.08 Aug'06 88.31

Mar'04 77.92 Sept'06 87.29

Apr'04 86.57 Oct'06 83.10

Mei'04 87.40 Nov'06 82.96

Jun'04 93.18 Dec'06 83.60

Jul'04 103.43 Jan'07 79.32

Aug'04 101.17 Feb'07 95.05

Sept'04 103.51 Mar'07 90.51

Oct'04 101.97 Apr'07 95.11

Nov'04 102.29 Mei'07 95.38

Dec'04 86.03 Jun'07 97.06

Page 76: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Jan'05 93.82 Jul'07 98.61

Feb'05 96.42 Aug'07 104.39

Mar'05 87.33 Sept'07 102.87

Apr'05 84.17 Oct'07 99.70

Mei'05 87.33 Nov'07 102.27

Jun'05 87.73 Dec'07 98.71

Sumber: Laporan Keuangan Bank Muamalat Indonesia, data diolah

Gambar 4.2

Grafik FDR Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007

Jan'0

3

Apr'0

3

Jul'0

3

Oct'0

3

Jan'0

4

Apr'0

4

Jul'0

4

Oct'0

4

Jan'0

5

Apr'0

5

Jul'0

5

Oct'0

5

Jan'0

6

Apr'0

6

Jul'0

6

Oct'0

6

Jan'0

7

Apr'0

7

Jul'0

7

Oct'0

7

Bulan

70.00

80.00

90.00

100.00

Valu

e F

DR

3. Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Mutlaqah

Adalah tingkat return atau kembalian yang diperoleh deposan atas

investasinya dalam bentuk deposito yang ditempatkan pada Bank Muamalat

berbentuk mudharabah mutlaqah jangka waktu 6 bulan. Dari Tabel dan Gambar

di bawah ini dapat dilihat bahwa Return Bagi Hasil (RBH) deposito mudharabah

Page 77: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

mutlaqah Bank Muamalat Indonesia pada periode penelitian cukup fluktuatif.

Nilai RBH tertinggi diperoleh pada bulan Desember 2006, yaitu sebesar 9,94%

dan nilai NPF terendah yaitu pada bulan Oktober 2007, yaitu sebesar 7,14%.

Tabel 4.3

Data Statistik RBH Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007

Bulan Ekv. RBH Bulan Ekv. RBH

Jan'03 10.55 Jul'05 7.54

Feb'03 11.48 Aug'05 7.72

Mar'03 10.88 Sept'05 8.13

Apr'03 11.69 Oct'05 7.44

Mei'03 12.61 Nov'05 9.33

Jun'03 11.47 Dec'05 9.16

Jul'03 9.83 Jan'06 8.15

Aug'03 11.05 Feb'06 9.42

Sept'03 8.75 Mar'06 8.76

Oct'03 9.65 Apr'06 9.06

Nov'03 13.19 Mei'06 9.40

Dec'03 6.14 Jun'06 9.44

Jan'04 7.58 Jul'06 8.31

Feb'04 8.03 Aug'06 8.89

Mar'04 7.64 Sept'06 9.45

Apr'04 6.78 Oct'06 9.58

Mei'04 7.57 Nov'06 9.31

Jun'04 8.82 Dec'06 9.94

Jul'04 7.81 Jan'07 8.87

Aug'04 8.02 Feb'07 9.66

Sept'04 8.19 Mar'07 7.33

Oct'04 8.29 Apr'07 7.41

Nov'04 8.47 Mei'07 7.92

Dec'04 8.21 Jun'07 7.74

Jan'05 7.18 Jul'07 7.24

Feb'05 9.32 Aug'07 7.06

Page 78: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Mar'05 7.31 Sept'07 7.62

Apr'05 7.62 Oct'07 7.14

Mei'05 7.92 Nov'07 7.29

Jun'05 8.20 Dec'07 8.54

Sumber: Laporan Keuangan Bank Muamalat Indonesia, data diolah

Gambar 4.3

Grafik RBH Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007

Jan'0

3

Apr'0

3

Jul'0

3

Oct'0

3

Jan'0

4

Apr'0

4

Jul'0

4

Oct'0

4

Jan'0

5

Apr'0

5

Jul'0

5

Oct'0

5

Jan'0

6

Apr'0

6

Jul'0

6

Oct'0

6

Jan'0

7

Apr'0

7

Jul'0

7

Oct'0

7

Bulan

6.00

8.00

10.00

12.00

14.00

Valu

e R

BH

B. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik dilakukan untuk menguji apakah model persamaan yang

digunakan bersifat BLUE (Best Linear Unbiased Estimator). Uji yang dilakukan

adalah:

a. Uji Multikolinieritas

Page 79: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Untuk melihat apakah ada gejala multikol atau tidak pada variabel

penelitian dilihat pada tabel 4.4 di bawah. Hasil perhitungan nilai Tolerance

menunjukkan tidak ada variabel independen yang memiliki nilai tolerance

kurang dari 0,10 yang berarti tidak ada korelasi antar variabel independen yang

nilainya lebih dari 95%. Hasil perhitungan nilai Variance Inflationary Factor

(VIF) juga menunjukkan hal yang sama, tidak ada satupun variabel independen

yang memiliki nilai VIF lebih dari 10. Jadi dapat diartikan bahwa tidak ada

multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi.

Tabel 4.4

Coefficientsa

12.294 1.938 6.345 .000

-.025 .023 -.140 -1.062 .293 .847 1.181

-.502 .200 -.331 -2.514 .015 .847 1.181

(Constant)

FDR

NPF

Model1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: RBHa.

b. Uji Autokorelasi

Untuk melihat ada tidaknya autokorelasi digunakan angka Durbin-

Watson (DW). Hipotesis yang akan diuji adalah

H0 : tidak ada auto korelasi (r = 0)

Tabel 4.5

Page 80: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Model Summaryb

.406a .165 .136 1.32728 1.282

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

Predictors: (Constant), NPF, FDRa.

Dependent Variable: RBHb.

Pada tabel 4.5 di atas dapat dilihat bahwa nilai DW = 1,282, maka dapat

disimpulkan bahwa dapat H0 diterima yang berarti tidak terdapat autokorelasi

pada model yang digunakan, karena nilai D-W nya terletak diantara batas atas

dan batas bawah atau terletak diantara angka -2 sampai +2 (-2 < DW < +2)

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan melihat grafik Scatterplot

antara nilai prediksi variabel dependen yaitu ZPRED dengan residualnya

SRESID.

Gambar 4.4

Page 81: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

-3 -2 -1 0 1 2

Regression Standardized Predicted Value

-3

-2

-1

0

1

2

3

Re

gre

ssio

n S

tud

en

tize

d R

esid

ual

Dependent Variable: RBH

Scatterplot

Dari grafik scatterplots di atas dapat disimpulkan bahwa titik menyebar

secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y.

Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model

regresi, sehingga model regresi layak dipakai untun memprediksi return bagi

hasil berdasarkan variabel non performing financing dan financing to deposit

ratio.

d. Uji Normalitas Data

Uji normalitas yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji

Kolmogorov-Smirnov untuk menguji kebaikan sesuai (goodness of fit). Dalam hal

ini yang diperhatikan adalah tingkat kesesuaian antara distribusi nilai sampel

dengan distribusi nilai teoritis tertentu (normal, uniform, eksponensial atau

poisson). Berikut adalah hipotesisnya:

Page 82: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

0H : populasi berdistribusi normal

Pengambilan keputusan berdasarkan nilai probabilitas dengan α = 0,05

Jika probabilitas > 0,05, maka 0H diterima

a. Uji Normalitas Non Performing Financing (NPF)

Dengan pengujian nilai probabilitas, berdasarkan uji Kolmogorov-

Smirnov diperoleh nilai K-S NPF sebesar 1,131 dengan probabilitas

signifikan 0,154 dan nilainya jauh di atas 0,05, maka 0H diterima, sehingga

dapat disimpulkan bahwa data NPF berdistribusi normal. Berikut ini adalah

gambar diagram Q-Q plot keluaran SPSS 12.0.

Gambar 4.5

Page 83: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

0 1 2 3 4 5

Observed Value

0

1

2

3

4

5

Exp

ecte

d N

orm

al V

alu

e

Normal Q-Q Plot of NPF

Dari gambar di atas dapat terlihat bahwa sebaran data variabel NPF

berada di sekitar garis uji yang mengarah dari kiri bawah ke kanan atas.

Dengan demikian data tersebut dapat dikatakan normal.

b. Uji Normalitas Financing to Deposit Ratio (FDR)

Dengan pengujian nilai probabilitas, berdasarkan uji Kolmogorov-

Smirnov diperoleh nilai K-S FDR sebesar 0,570 dengan probabilitas

signifikan 0,901 dan nilainya jauh di atas 0,05, maka 0H diterima, sehingga

dapat disimpulkan bahwa data FDR berdistribusi normal. Berikut ini adalah

gambar diagram Q-Q plot keluaran SPSS 12.0.

.

Gambar 4.6

Page 84: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

70 80 90 100 110

Observed Value

70

80

90

100

110

Exp

ecte

d N

orm

al V

alu

e

Normal Q-Q Plot of FDR

Dari gambar di atas dapat terlihat bahwa sebaran data variabel FDR

berada di sekitar garis uji yang mengarah dari kiri bawah ke kanan atas.

Dengan demikian data tersebut dapat dikatakan normal.

c. Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Multaqah (RBH)

Dengan pengujian nilai probabilitas, berdasarkan uji Kolmogorov-

Smirnov diperoleh nilai K-S RBH sebesar 0,832 dengan probabilitas

signifikan 0,493 dan nilainya jauh di atas 0,05, maka 0H diterima, sehingga

dapat disimpulkan bahwa data RBH berdistribusi normal. Berikut ini adalah

gambar diagram Q-Q plot keluaran SPSS 12.0.

Gambar 4.7

Page 85: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

6 8 10 12 14

Observed Value

6

8

10

12

Exp

ecte

d N

orm

al V

alu

e

Normal Q-Q Plot of RBH

Dari gambar di atas dapat terlihat bahwa sebaran data variabel RBH

berada di sekitar garis uji yang mengarah dari kiri bawah ke kanan atas.

Dengan demikian data tersebut dapat dikatakan normal.

Dari uji asumsi klasik di atas dapat disimpulkan bahwa variabel penelitian

tersebut tidak multikoliniearitas, ada autokorelasi, homoskedastisitas dan normal.

Hal ini berarti model regresi yang digunakan belum memenuhi kriteria BLUE (Best

Linear Unbiased Estimator).

C. Uji Hipotesis

Analisa statistik untuk menguji hipotesis pada penelitian ini menggunakan

rumus korelasi Product Moment dari Pearson. Hal itu karena data penelitian ini

memenuhi asumsi statistik dan data-datanya berupa data rasio sehingga uji statistik

Page 86: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

parametrik. Dalam penghitungannya, peneliti menggunakan program SPSS versi

12.0. Untuk pengujiannya, maka diajukan hipotesis sebagai berikut:

0H : tidak ada hubungan yang signifikan

Pengujian berdasarkan uji probabilitas:

Jika probabilitas > 0,05, maka 0H diterima

Korelasi antara variabel independen dengan variabel dependen tersebut dapat

dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.6

Correlations

1.000 -.269 -.385

-.269 1.000 .392

-.385 .392 1.000

. .019 .001

.019 . .001

.001 .001 .

60 60 60

60 60 60

60 60 60

RBH

FDR

NPF

RBH

FDR

NPF

RBH

FDR

NPF

Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

RBH FDR NPF

Berdasarkan tabel 4.6 di atas, diketahui bahwa nilai korelasi (r pearson

product moment) hitung antara NPF dengan RBH sebesar -0,385 sementara itu r

table (N=60 ; α = 5%) adalah sebesar -0,250 dan nilai signifikannya (Sig. (1-tailed))

adalah 0,001. Oleh karena r hitung < r table (-0,385 < -0,250) dan nilai signifikan

kurang dari 0.05 (0,001 < 0,05), maka 0H ditolak dan a

H diterima. Hal ini

menunjukkan bahwa ada korelasi (hubungan) yang signifikan antara NPF dengan

RBH.

Page 87: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Nilai korelasi (r pearson product moment) hitung antara Financing to Deposit

Ratio (FDR) dengan Return Bagi Hasil (RBH) sebesar -0,269. Sementara itu r table (N

= 48 ; α = 5%) adalah sebesar -0,250 dan nilai signifikannya (Sig. (1-tailed)) adalah

0,284. Oleh karena r hitung < r table (-0,084 < -0,269) dan nilai signifikan lebih dari

0.05 (0,019 > 0,05) maka 0H ditolak dan a

H diterima. Hal ini menunjukkan bahwa

tidak terdapat korelasi (hubungan) yang signifikan antara FDR dengan RBH.

Angka koefisien korelasi yang tandanya negatif (-) menunjukkan adanya

hubungan negatif atau berbanding terbalik antara variabel independen (NPF dan

FDR) dengan variabel dependen (RBH). Artinya peningkatan NPF dan FDR akan

diikuti dengan penurunan variabel RBH, sehingga semakin tinggi tingkat NPF dan

FDR, maka semakin rendah tingkat RBH.

D. Analisa Regresi serta Pengujian Signifikansi Konstanta dan Koefisien

1. Persamaan Regresi Linear Berganda

Penulis menggunakan metode regresi berganda (multiple regression)

untuk analisa hubungan variabel independen apa saja yang memiliki hubungan

signifikan terhadap variabel dependen. Persamaan regresi berganda yang

digunakan adalah:

21 bxbxay ++=

y = RBH (return bagi hasil)

1x = NPF (Non Performing Financing)

Page 88: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

2x = FDR (Financing to Deposit Ratio)

a = nilai konstanta

1b = koefisien arah regresi NPF

2b = koefisien arah regresi FDR

n = jumlah sampel

Untuk pengolahan datanya, penulis menggunakan program SPSS versi

12.0. Konstanta dan Kooefisien untuk persamaan regresinya dapat diketahui dari

tabel di bawah ini:

Tabel 4.7

Coefficientsa

12.294 1.938 6.345 .000

-.025 .023 -.140 -1.062 .293 .847 1.181

-.502 .200 -.331 -2.514 .015 .847 1.181

(Constant)

FDR

NPF

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: RBHa.

Dari tabel 4.7 di atas, hasil regresi pada penelitian ini menghasilkan

model persamaan regresi sebagai berikut:

RBH = 12,294 – 0,502 NPF – 0,025FDR

a. Koefisien Determinasi (R2)

Page 89: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar

variabel independen mempengaruhi variabel dependen. Untuk

mengetahuinya dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.8

Model Summaryb

.406a .165 .136 1.32728 1.282

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

Predictors: (Constant), NPF, FDRa.

Dependent Variable: RBHb.

Pada tabel 4.8 di atas diketahui satu model regresi dengan koefisien

korelasi (R) sebesar 0,406 dan nilai koefisien determinasi (R2)

sebesar 0,165

(16,5%). Ini menunjukkan bahwa kedua variabel independen (NPF dan FDR)

memiliki pengaruh terhadap perubahan dependen (RBH) sebesar 16,5%, dan

selebihnya 83,5% dipengaruhi oleh variabel independen yang lain.

Nilai adjusted R Square sebesar 0,136 (13,6 %) menunjukkan bahwa

di lapangan pengaruh dari NPF dan FDR terhadap RBH hanya sebesar 13,6

%, berarti terjadi penurunan nilai koefisien determinasi sebesar 2,9 %. Selain

NPF dan FDR ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi return bagi hasil

deposito mudharabah.

b. Uji Signifikan Simultan (Uji Statistik F)

Page 90: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Uji F digunakan untuk menguji apakah secara simultan variabel NPF

dan FDR memberikan pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap nilai

RBH. Untuk mengetahuinya dilakukan uji signifikan dengan

membandingkan F hitung dengan F tabel. Hipotesis yang diajukan adalah:

0,: 210 =bbH ; Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara

simultan terhadap return bagi hasil deposito mudharabah

mutlaqah

Untuk nilai F hitung diperoleh dari pengolahan data dengan program

SPSS versi 12.0 dapat dilihat dari tabel 8 di bawah ini:

Tabel 4.9

ANOVAb

19.855 2 9.928 5.635 .006a

100.416 57 1.762

120.271 59

Regression

Residual

Total

Model

1

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), NPF, FDRa.

Dependent Variable: RBHb.

Pada tabel analisis variabel (Anova) di atas ditampilkan hasil uji yang

dapat dipergunakan untuk memprediksi kontribusi variabel NPF dan FDR

terhadap variabel RBH. Nilai F hitung diperoleh sebesar 5,635. Dengan tingkat

signifikan 5% (α = 0,05) dan df1 = 2 dan df2 = 58 didapat nilai Ftabel sebesar

3,170. Karena nilai Fhitung > Ftabel (5,635 > 3,170)), maka 0H diterima dan

aH ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel independen (FDR

Page 91: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

dan NPF) secara simultan atau bersama-sama berpengaruh signifikan

terhadap variabel dependen (RBH).

c. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji t digunakan untuk menguji apakah secara parsial variabel NPF

dan FDR memberikan pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap nilai

RBH. Untuk mengetahuinya dilakukan uji signifikan nilai koefisisen variabel

NPF dan FDR dengan uji t yaitu membandingkan nilai t hitung dengan t tabel dan

nilai probabilitas.

Berikut adalah hipotesis yang diajukan:

0:0 =i

bH ; Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara parsial

terhadap return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah

1) Berdasarkan perbandingan t hitung dengan t tabel

Jika | t hitung | > t tabel, maka 0H ditolak dana

H diterima

Dari tabel 4.7 diketahui nilai t hitung untuk koefisien NPF adalah -

2,514 sedangkan t tabel dengan α = 0,05 dan df = 58 adalah -2,000. Oleh

karena | t hitung | > ttabel (2,514 > 2,000), maka 0H ditolak dana

H diterima,

sehingga dapat disimpulkan bahwa NPF secara signifikan berpengaruh

terhadap nilai RBH.

Nilai t hitung untuk koefisien FDR adalah -1,062 sedangkan t tabel

dengan α = 0,05 dan df = 58 adalah 2,000. Oleh karena | t hitung | > ttabel

Page 92: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

(1,062 < 2,000), maka 0H diterima dana

H ditolak, sehingga dapat

disimpulkan bahwa FDR tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai

RBH.

2) Berdasarkan nilai probabilitas α = 0,05

Jika nilai probabilitas > 0,05, maka 0H diterima

Nilai probabilitas NPF pada kolom Sig adalah 0,015 atau probabilitas

di bawah 0,05 (0,015 < 0,05), maka 0H ditolak sehingga mempunyai

kesimpulan yang sama dengan uji t yaitu NPF berpengaruh signifikan

terhadap RBH.

Sedangkan nilai probabilitas FDR pada kolom Sig adalah 0,293 atau

probabilitas di bawah 0,05 (0,293 > 0,05) maka 0H diterima sehingga

kesimpulannya juga sama dengan hasil uji t yaitu FDR tidak berpengaruh

signifikan terhadap RBH.

2. Persamaan Regresi Log Linear Model

Log Linear Model atau disebut juga dengan model log-log terbentuk

melalui transformasi logaritma. Model persamaan yang akan diuji adalah:

FDRbNPFbaRBH loglogloglog 21 ++=

Konstanta dan Kooefisien untuk persamaan regresinya dapat diketahui

dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.10

Page 93: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Coefficientsa

1.348 .423 3.190 .002

-.171 .061 -.367 -2.820 .007 .858 1.166

-.176 .221 -.103 -.796 .429 .858 1.166

(Constant)

LOGNPF

LOGFDR

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: LOGRBHa.

Dari tabel 4.10 di atas, hasil regresi pada penelitian ini menghasilkan

model persamaan regresi sebagai berikut:

logRBH = 1,348 – 0,171 logNPF – 0,176 logFDR

a. Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar

variabel independen mempengaruhi variabel dependen. Untuk

mengetahuinya dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.11

Model Summaryb

.417a .174 .145 .06215 1.315

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

Predictors: (Constant), LOGFDR, LOGNPFa.

Dependent Variable: LOGRBHb.

Pada tabel 4.11 di atas diketahui satu model regresi dengan koefisien

korelasi (R) sebesar 0,174 dan nilai koefisien determinasi (R2)

sebesar 0,174

(17,4%). Ini menunjukkan bahwa kedua variabel independen (NPF dan FDR)

Page 94: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

memiliki pengaruh terhadap perubahan dependen (RBH) sebesar 17,4%, dan

selebihnya 82,6% dipengaruhi oleh variabel independen yang lain.

Nilai adjusted R Square sebesar 0,145 (14,5 %) menunjukkan bahwa

di lapangan pengaruh dari NPF dan FDR terhadap RBH hanya sebesar 14,5

%, berarti terjadi penurunan nilai koefisien determinasi sebesar 2,9 %. Selain

NPF dan FDR ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi return bagi hasil

deposito mudharabah.

b. Uji Signifikan Simultan (Uji Statistik F)

Uji F digunakan untuk menguji apakah secara simultan variabel NPF

dan FDR memberikan pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap nilai

RBH. Untuk mengetahuinya dilakukan uji signifikan dengan

membandingkan F hitung dengan F tabel. Hipotesis yang diajukan adalah:

0,: 210 =bbH ; Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara

simultan terhadap return bagi hasil deposito mudharabah

mutlaqah

Untuk nilai F hitung diperoleh dari pengolahan data dengan program

SPSS versi 12.0 dapat dilihat dari tabel 8 di bawah ini:

Page 95: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Tabel 4.12

ANOVAb

.046 2 .023 5.993 .004a

.220 57 .004

.266 59

Regression

Residual

Total

Model

1

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), LOGFDR, LOGNPFa.

Dependent Variable: LOGRBHb.

Pada tabel analisis variabel (Anova) di atas ditampilkan hasil uji yang

dapat dipergunakan untuk memprediksi kontribusi variabel NPF dan FDR

terhadap variabel RBH. Nilai F hitung diperoleh sebesar 5,993. Dengan tingkat

signifikan 5% (α = 0,05) dan df1 = 2 dan df2 = 58 didapat nilai Ftabel sebesar

3,170. Karena nilai Fhitung > Ftabel (5,993 > 3,170) dan Nilai Sig adalah 0,004

(0,004 < 0,05) maka 0H ditolaka dan a

H diterima, sehingga dapat

disimpulkan bahwa variabel independen (FDR dan NPF) secara simultan atau

bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen (RBH).

c. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji t digunakan untuk menguji apakah secara parsial variabel NPF

dan FDR memberikan pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap nilai

RBH. Untuk mengetahuinya dilakukan uji signifikan nilai koefisisen variabel

NPF dan FDR dengan uji t yaitu membandingkan nilai t hitung dengan t tabel dan

nilai probabilitas.

Berikut adalah hipotesis yang diajukan:

Page 96: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

0:0 =i

bH ; Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara parsial

terhadap return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah

1) Berdasarkan perbandingan t hitung dengan t tabel

Jika | t hitung | > t tabel, maka 0H ditolak dana

H diterima

Dari tabel 4.10 diketahui nilai t hitung untuk koefisien NPF adalah -

2,820 sedangkan t tabel dengan α = 0,05 dan df = 58 adalah -2,000. Oleh

karena | t hitung | > ttabel (2,820 > 2,000), maka 0H ditolak dana

H diterima,

sehingga dapat disimpulkan bahwa NPF secara signifikan berpengaruh

terhadap nilai RBH.

Nilai t hitung untuk koefisien FDR adalah -0,796 sedangkan t tabel

dengan α = 0,05 dan df = 58 adalah 2,000. Oleh karena | t hitung | > ttabel

(0,796 < 2,000), maka 0H diterima dana

H ditolak, sehingga dapat

disimpulkan bahwa FDR tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai

RBH.

2) Berdasarkan nilai probabilitas α = 0,05

Jika nilai probabilitas > 0,05, maka 0H diterima

Nilai probabilitas NPF pada kolom Sig adalah 0,007 atau probabilitas

di bawah 0,05 (0,007 < 0,05), maka 0H ditolak sehingga mempunyai

kesimpulan yang sama dengan uji t yaitu NPF berpengaruh signifikan

terhadap RBH.

Page 97: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Sedangkan nilai probabilitas FDR pada kolom Sig adalah 0,429 atau

probabilitas di bawah 0,05 (0,429 > 0,05) maka 0H diterima sehingga

kesimpulannya juga sama dengan hasil uji t yaitu FDR tidak berpengaruh

signifikan terhadap RBH.

3. Persamaan Regresi Lin-Log Model

Persamaan Lin-Log Model persamaan yang akan diuji adalah:

FDRbNPFbaRBH lnloglnln 21 ++=

Konstanta dan Kooefisien untuk persamaan regresinya dapat diketahui

dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.13

Coefficientsa

2.331 .053 44.053 .000

-.189 .056 -.406 -3.380 .001

(Constant)

LNFDR

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig.

Dependent Variable: LNRBHa.

Dari tabel 4.13 di atas, hasil regresi pada penelitian ini menghasilkan

model persamaan regresi sebagai berikut:

lnRBH = 2,331 – 0,00logNPF – 0,189 lnFDR

a. Koefisien Determinasi (R2)

Page 98: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar

variabel independen mempengaruhi variabel dependen. Untuk

mengetahuinya dapat dilihat dari tabel di bawah ini:

Tabel 4.14

Model Summaryb

.406a .165 .150 .14265

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Predictors: (Constant), LNFDRa.

Dependent Variable: LNRBHb.

Pada tabel 4.14 di atas diketahui satu model regresi dengan koefisien

korelasi (R) sebesar 0,165 dan nilai koefisien determinasi (R2)

sebesar 0,165

(16,5%). Ini menunjukkan bahwa kedua variabel independen (NPF dan FDR)

memiliki pengaruh terhadap perubahan dependen (RBH) sebesar 16,5%, dan

selebihnya 83,5% dipengaruhi oleh variabel independen yang lain.

Nilai adjusted R Square sebesar 0,150 (15 %) menunjukkan bahwa di

lapangan pengaruh dari NPF dan FDR terhadap RBH hanya sebesar 15 %,

berarti terjadi penurunan nilai koefisien determinasi sebesar 1,5 %. Selain

NPF dan FDR ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi return bagi hasil

deposito mudharabah.

b. Uji Signifikan Simultan (Uji Statistik F)

Page 99: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Uji F digunakan untuk menguji apakah secara simultan variabel NPF

dan FDR memberikan pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap nilai

RBH. Untuk mengetahuinya dilakukan uji signifikan dengan

membandingkan F hitung dengan F tabel. Hipotesis yang diajukan adalah:

0,: 210 =bbH ; Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara

simultan terhadap return bagi hasil deposito mudharabah

mutlaqah

Untuk nilai F hitung diperoleh dari pengolahan data dengan program

SPSS versi 12.0 dapat dilihat dari tabel 8 di bawah ini:

Tabel 4.15

ANOVAb

.232 1 .232 11.424 .001a

1.180 58 .020

1.413 59

Regression

Residual

Total

Model1

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), LNFDRa.

Dependent Variable: LNRBHb.

Pada tabel analisis variabel (Anova) di atas ditampilkan hasil uji yang

dapat dipergunakan untuk memprediksi kontribusi variabel NPF dan FDR

terhadap variabel RBH. Nilai F hitung diperoleh sebesar 11,424. Dengan

tingkat signifikan 5% (α = 0,05) dan df1 = 2 dan df2 = 58 didapat nilai Ftabel

sebesar 3,170. Karena nilai Fhitung > Ftabel (11,424 > 3,170) dan Nilai Sig

adalah 0,001 (0,001 < 0,05) maka 0H ditolaka dan a

H diterima, sehingga

Page 100: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

dapat disimpulkan bahwa variabel independen (FDR dan NPF) secara

simultan atau bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel

dependen (RBH).

c. Uji Signifikan Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji t digunakan untuk menguji apakah secara parsial variabel NPF

dan FDR memberikan pengaruh yang signifikan atau tidak terhadap nilai

RBH. Untuk mengetahuinya dilakukan uji signifikan nilai koefisisen variabel

NPF dan FDR dengan uji t yaitu membandingkan nilai t hitung dengan t tabel dan

nilai probabilitas.

Berikut adalah hipotesis yang diajukan:

0:0 =i

bH ; Variabel Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non

Performing Financing (NPF) tidak berpengaruh secara parsial

terhadap return bagi hasil deposito mudharabah mutlaqah

1) Berdasarkan perbandingan t hitung dengan t tabel

Jika | t hitung | > t tabel, maka 0H ditolak dana

H diterima

Dari tabel 4.10 diketahui nilai t hitung untuk FDR adalah -3,380

sedangkan t tabel dengan α = 0,05 dan df = 58 adalah -2,000. Oleh karena |

t hitung | > ttabel (3,380 > 2,000), maka 0H ditolak dana

H diterima, sehingga

dapat disimpulkan bahwa FDR secara signifikan berpengaruh terhadap

nilai RBH.

2) Berdasarkan nilai probabilitas α = 0,05

Page 101: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Jika nilai probabilitas > 0,05, maka 0H diterima

Nilai probabilitas FDR pada kolom Sig adalah 0,001 atau probabilitas

di bawah 0,05 (0,001 < 0,05), maka 0H ditolak sehingga mempunyai

kesimpulan yang sama dengan uji t yaitu FDR berpengaruh signifikan

terhadap RBH.

Dari persamaan regresi model linear, Model Log-Linear dan Model Lin-Log,

dapat dijabarkarkan sebagai berikut:

1. Persamaan Regresi Linear Berganda

a. Nilai a (konstanta) adalah sebesar 12,294, hal ini menyatakan bahwa jika

nilai Non Performing Financing (NPF) dan Financing to Deposit Ratio

(FDR) tidak ada, maka Return Bagi Hasil (RBH) deposito mudharabah

mutlaqah nasabah sebesar 12,294.

b. NPF mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap RBH deposito

mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia. NPF berpengaruh

negatif terhadap RBH. Peningkatan NPF sebesar satu satuan, maka akan

menyebabkan penurunan RBH sebesar 0,502. Hal ini sesuai dengan teori

yang menyatakan bahwa jika kualitas asset yang dicerminkan oleh NPF

semakin meningkat, maka efektif pendapatan bank syariah dari earning

assets akan semakin berkurang sehingga akan menurunkan return bagi hasil

yang dibagikan kepada nasabah deposan.

Page 102: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

c. FDR tidak berpengaruh secara signifikan terhadap RBH deposito

mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia. Tanda negatif pada

koefisien FDR menunjukkan variabel FDR memberikan pengaruh yang

negatif terhadap RBH. Hal ini tidak sesuai dengan teori yang menyatakan

bahwa semakin banyak dana yang disalurkan dalam pembiayaan, berarti

semakin tinggi earning asset, artinya dana yang dihimpun dari masyarakat

dapat disalurkan kepada pembiayaan yang produktif (tidak banyak aset yang

menganggur). Bila rasio FDR semakin tinggi dan melebihi ketentuan, maka

bank akan berusaha meningkatkan perolehan dananya dengan memberikan

return bagi hasil yang menarik untuk investor. namun hal ini tidak trjadi di

Bank Muamalat Indonesia, peningkatan FDR akan menyebabkan

menurunnya RBH. hal ini bisa saja terjadi karena tingkat FDRnya cenderung

normal dan cenderung fluktuatif. peningkatannya pun tidak pernah melebihi

ketentuan BI yaitu maksimal 110%.

2. Persamaan Log-Linear Model

a. Nilai a (konstanta) adalah sebesar 1,348, hal ini menyatakan bahwa jika nilai

Non Performing Financing (NPF) dan Financing to Deposit Ratio (FDR)

tidak ada, maka Return Bagi Hasil (RBH) deposito mudharabah mutlaqah

nasabah sebesar 1,348.

b. NPF mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap RBH deposito

mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia. NPF berpengaruh

Page 103: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

negatif terhadap RBH. Dengan kooefisien regresi logNPF sebesar 0,171,

maka peningkatan NPF sebesar satu satuan, maka akan menyebabkan

penurunan RBH sebesar 0,171.

3. Persamaan Lin-Log Model

a. Nilai a (konstanta) adalah sebesar 2,331, hal ini menyatakan bahwa jika nilai

Non Performing Financing (NPF) dan Financing to Deposit Ratio (FDR)

tidak ada, maka Return Bagi Hasil (RBH) deposito mudharabah mutlaqah

nasabah sebesar 2,331.

b. FDR mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap RBH deposito

mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia. FDF berpengaruh

negatif terhadap RBH. Dengan kooefisien regresi logFDR sebesar 0,189,

maka peningkatan FDR sebesar satu satuan, maka akan menyebabkan

penurunan RBH sebesar 0,189.

c. NPF merupakan variable independen, namun tidak dimasukkan dalam model

persamaan Lin-Log Model.

4. Pengaruh variabel independen (NPF dan FDR) terhadap RBH antara model

persamaan yang satu dengan yang lainnya tidak terlalu jauh perbedaannya.

Pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen adalah 16,5% pada

persamaan regresi berganda biasa. Pada persamaan regresi dengan model log-log

pengaruhnya hanya meningkat sedikit, yaitu sebesar 17,4%..

Page 104: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

E. Simulasi Hubungan NPF dan FDR terhadap RBH

Untuk memberikan gambaran umum berkaitan dengan hubungan NPF dan

FDR terhadap RBH, maka penulis membuat hubungan tersebut dalam bentuk grafik.

1. Hubungan NPF dan RBH

Simulasi tersebut dapat dilihat dari gambar di bawah ini:

1.4

9

1.6

2

1.6

5

1.6

9

1.7

3

1.7

9

1.8

1

1.9

2

1.9

4

2.0

0

2.1

2

2.1

5

2.2

1

2.2

7

2.5

3

2.5

9

2.6

1

2.7

0

2.7

4

2.9

2

2.9

9

3.0

9

3.8

2

3.8

7

4.0

0

4.6

5

4.9

6

NPF

6.00

8.00

10.00

12.00

14.00

Mean

RB

H

Hubungan NPF dengan RBH

Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa dengan peningkatan NPF RBH

juga mengalami penurunan. Walaupun pada awalny terjadi peningkatan RBH,

namun peningkatan NPF di atas angka 2% menurunkan RBH menjadi di bawah

10%.

2. Hubungan FDR dan RBH

Page 105: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

72.6

5

75

.08

77.4

1

78

.02

79

.79

81

.59

83

.10

83

.60

84

.32

85

.71

86

.57

87

.08

87

.33

87

.73

88

.65

89

.78

90

.49

90

.58

90

.96

92

.00

93

.18

95

.05

95

.38

97

.06

98

.71

101

.17

10

2.2

7

10

2.8

7

10

3.5

1

FDR

6.00

8.00

10.00

12.00

14.00

Me

an

RB

HHubungan FDR dengan RBH

Dari hasil uji regresi diketahui bahwa FDR tidak berpengaruh signifikan

terhadap RBH, namun FDR mempunyai hubungan yang negatif dengan RBH. Dari

grafik di atas dapat dilihat peningkatan FDR mencapai 100% ke atas menurunkan

RBH.

Page 106: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisa dan interpretasi data yang telah dilakukan, maka

dapat diambil kesimpulan:

1. Financing to Deposit Ratio (FDR) dan Non Performing Financing (NPF)

secara simultan atau bersama-sama mempunyai pengaruh yang signifikan

terhadap Return Bagi Hasil Deposito Mudharabah Mutlaqah (RBH) pada

Bank Muamalat Indonesia setelah dilakukan uji F dengan tingkat signifikan

5% baik menggunakan persamaan regresi berganda biasa, persamaan regresi

Log-Linear Model maupun dengan persamaan regresi Lin-Log Model..

2. Dari pengujian secara parsial dengan uji t, variabel independen yang

berpengaruh signifikan terhadap RBH adalah variabel NPF pada tingkat

signifikan 5%, sedangkan variabel FDR tidak berpengaruh signifikan

terhadap RBH karena nilai t hitung lebih kecil dari pada t tabel.

Page 107: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

3. Variabel yang paling berpengaruh terhadap RBH adalah variabel Non

Performing Financing dimana t hitung lebih besar dari pada t table , yaitu 2,514

> 2,000 untuk regresi linear berganda, 2,820 > 2,000 untuk regresi Log-

Linear Model. Namun dengan persamaan Lin-Log Model variabel yang

berpengaruh signifikan adalah LNFDR dengan t hitung lebih besar dari pada t

table 3,380 > 2,000.

4. Variabel independen yang dapat menjelaskan variabel dependennya adalah

variabel Non Performing Financing (NPF), dimana jika NPF naik sebesar

satu satuan, maka karena bertanda negative (-) Return Bagi Hasil Deposito

Mudharabah akan turun sebesar 0,502 pada model regresi linear berganda

dan 0,171 pada regresi Log-Linear Model. Sedangkan variabel Financoing to

Deposit Ratio bisa menjelaskan variabel return bagi hasil deposito

mudharabah mutlaqah pada regresi Lin-Log Model, dimana peningkatan

FDR sebesar satu satuan akan menurunkan RBH sebesar 0,189.

B. Saran

Dari penelitian ini, maka dapat disarankan hal-hal sebagai berikut:

1. Nasabah deposan perlu mengetahui tingkat Return Bagi Hasil beserta faktor-

faktor yang mempengaruhinya sebelum menginvestasikan dananya pada

bank syari’ah.

2. Disarankan kepada nasabah deposan yang ingin menempatkan dananya pada

Bank Muamalat Indonesia untuk memperhatikan tingkat FDR dan NPF nya

Page 108: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

sebelum menempatkan dananya dalam bentuk deposito mudharabah

mutlaqah, karena tingkat FDR berpengaruh negatif terhadap return bagi hasil

deposito mudharabah mutlaqah pada Bank Muamalat Indonesia.

3. Untuk penelitian selanjutnya disarankan untuk melakukan penelitian lebih

lanjut mengenai faktor-faktor yang signifikan mempengaruhi return bagi

hasil deposito mudharabah, tidak hanya deposito mudharabah mutlaqah,

namun juga deposito mudharabah muqayyadah.

Page 109: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR PUSTAKA

Al-Gaoud, Latifa M & Mervyn K Lewis, Perbankan Syari’ah, Prinsip, Praktik, Prospek,

Jakarta: Serambi Ilmu Semesta, 2003.

Antonio, M Syafi’i, Bank Syari’ah dari Teori ke Praktik, Jakarta: Gema Insani Pers,

2001.

, Bank Syari’ah: Suatu Pengantar Umum, Jakarta: Tazkia Institut, 2000.

Antonio, M. Syafi’i & Karnaen Perwataatmadja, Apa dan Bagaimana Bank Islam,

Yogyakarta: PT. Dana Bhakti Prima Jasa, 1999.

DSN MUI&BI, Himpunan fatwa Dewan Syari’ah Nasional, cet. III Ciputat: CV Gaung

Persada, 2006.

Ghozali, Prof. Dr. H. Imam, M.Com, Akt, Aplikasi Analisis Multivariat dengan

Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2007.

Hosen, M. Nadratuzzaman & Sunarwin Kartika Setiati, Tuntunan Praktis Menggunakan

Jasa Perbankan Syari’ah, Jakarta: Pusat Komunikasi Ekonomi Syari’ah, 2007.

Karim, Adiwarman A, Bank Islam: Analisis Fiqh Dan Keuangan, Jakarta: Raja Grafindo

Persada, 2004.

Kasmir, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Jakarta: Rajawali Pers, 2002.

Kasmir, Dasar-Dasar Perbankan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2004.

Mannan, M. Abdul, Teori dan Praktek Ekonomi Islam, Yogyakarta: PT. Dana Bhakti

Wakaf, 1997.

Mauludi, Ali AC, MA, Statistika I, Penelitian Ekonomi Islam dan Sosial, Jakarta: PT.

Prima Heza Lestari, 2006.

Muhammad, Manajemen Bank Syari’ah, Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 2005.

,Manajemen Dana Bank Syari’ah, Yogyakarta: Ekonusia, 2005.

,Manajemen Pembiayaan Bank Syari’ah, Yogyakarta: UPP AMP YKPN, 2005.

Siddiqi, M. Nejatullah, Kemitraan Usaha dan Bagi Hasil dalam Hukum Islam, Jakarta:

Dana Bhakti Prima Yasa, 1996

Sjahdeni, Sutan Remy, Perbankan Islam dan Kedudukannya dalam Tata Huku

Perbankan Indonesia, Jakarta: Pustaka Utama, 2007.

Tim Pengembangan Perbankan Syari’ah BI, Bank Syari’ah; Konsep, Produk, dan

Implementasi Operasional, Jakarta: Djambatan, 2003.

Tim Instruktur Lab. Bank Mini, Konsep dan Mekanisme Bank Syari’ah, Jakarta: Fak.

Syari’ah dan Hukum, 2005.

Trihendradi, Cornelius, Step by Step SPSS 13, Analisis Data Statistik, Yogyakarta: AND,

2005

Page 110: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Prof. Dr. H. Veithzal Rivai, M. B. A, Credit Management Handbook, Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada, 2006

Wiroso, Penghimpunan Dana & Distribusi Bagi Hasil Usaha Bank Syari’ah, Jakarta:

Grasindo, 2005.

Yunaldi, Wendra, Potret Perbankan Syariah di Indonesia, Jakarta: Centralis, 2007.

Yusuf, Drs. Zainul Arifin, Dasar-dasar Manajemen Bank Syariah, Jakarta: Pustaka

Alvabet,2005.

Fahmi Achmad, “NPF syariah sulit capai 5%”, artikel diakses pada 20 Juni 2008 dari

http://web.bisnis.com/edisi-cetak/edisi-harian/keuangan/1id35641.html

Republika, “Bank Syariah Lebih Efisien Dibanding Konvensional”, artikel diakses pada

20 Juni 2008 dari

http://www.sebi.ac.id/index.php?option=com_content&task=view&id=357

Adiwarman Karim,“Mission (Im) Possible Perbankan Syariah” artikel diakses pada 20

Juni 2008 dari http://www.sebi.ac.id/index.php?option=

com_content&task=view&id=340&Itemid=33

Page 111: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 112: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Lampiran 4

Hasil Analisa Deskriptif

Data NPF, FDR dan RBH Bank Muamalat Indonesia

Periode Januari 2003 – Desember 2007

Bulan NPF FDR Ekv. RBH Bulan NPF FDR Ekv. RBH

Jan'03 1.81 81.59 10.55 Jul'05 2.96 88.65 7.54

Feb'03 1.79 83.56 11.48 Aug'05 2.70 90.58 7.72

Mar'03 1.69 84.87 10.88 Sept'05 2.62 92.29 8.13

Apr'03 1.68 84.32 11.69 Oct'05 2.54 90.96 7.44

Mei'03 1.83 90.61 12.61 Nov'05 2.61 90.58 9.33

Jun'03 1.62 85.71 11.47 Dec'05 2.00 89.08 9.16

Jul'03 1.71 77.41 9.83 Jan'06 1.92 86.74 8.15

Aug'03 1.49 77.09 11.05 Feb'06 1.94 90.20 9.42

Sept'03 1.73 78.02 8.75 Mar'06 2.01 92.00 8.76

Oct'03 2.61 80.91 9.65 Apr'06 2.30 90.49 9.06

Nov'03 1.93 79.79 13.19 Mei'06 1.63 87.08 9.40

Dec'03 1.8 74.24 6.14 Jun'06 2.99 91.24 9.44

Jan'04 2.59 72.65 7.58 Jul'06 3.84 89.78 8.31

Feb'04 2.53 75.08 8.03 Aug'06 3.09 88.31 8.89

Mar'04 2.20 77.92 7.64 Sept'06 3.50 87.29 9.45

Apr'04 1.75 86.57 6.78 Oct'06 2.92 83.10 9.58

Mei'04 1.68 87.40 7.57 Nov'06 2.84 82.96 9.31

Jun'04 1.68 93.18 8.82 Dec'06 4.84 83.60 9.94

Jul'04 2.12 103.43 7.81 Jan'07 2.74 79.32 8.87

Aug'04 2.27 101.17 8.02 Feb'07 3.06 95.05 9.66

Sept'04 2.21 103.51 8.19 Mar'07 2.70 90.51 7.33

Oct'04 2.14 101.97 8.29 Apr'07 3.82 95.11 7.41

Nov'04 1.99 102.29 8.47 Mei'07 3.87 95.38 7.92

Dec'04 1.53 86.03 8.21 Jun'07 3.93 97.06 7.74

Jan'05 1.99 93.82 7.18 Jul'07 4.96 98.61 7.24

Feb'05 2.15 96.42 9.32 Aug'07 4.00 104.39 7.06

Mar'05 1.65 87.33 7.31 Sept'07 4.96 102.87 7.62

Apr'05 2.72 84.17 7.62 Oct'07 4.65 99.70 7.14

Mei'05 2.60 87.33 7.92 Nov'07 4.56 102.27 7.29

Jun'05 2.25 87.73 8.20 Dec'07 1.92 98.71 8.54

Page 113: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Lampiran 5

Hasil Uji Asumsi Klasik

1. Uji Multikolinieritas

Coefficientsa

12.294 1.938 6.345 .000

-.025 .023 -.140 -1.062 .293 .847 1.181

-.502 .200 -.331 -2.514 .015 .847 1.181

(Constant)

FDR

NPF

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: RBHa.

Coefficient Correlationsa

1.000 -.392

-.392 1.000

.040 -.002

-.002 .001

NPF

FDR

NPF

FDR

Correlations

Covariances

Model

1

NPF FDR

Dependent Variable: RBHa.

2. Uji Autokorelasi

Model Summaryb

.406a .165 .136 1.32728 1.282

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

Predictors: (Constant), NPF, FDRa.

Dependent Variable: RBHb.

Page 114: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

3. Uji Heteroskedastisitas

-3 -2 -1 0 1 2

Regression Standardized Predicted Value

-3

-2

-1

0

1

2

3

Re

gre

ssio

n S

tud

en

tize

d R

esid

ual

Dependent Variable: RBH

Scatterplot

4. Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

60 60 60

2.5693 89.3338 8.8025

.94017 8.09577 1.42776

.146 .074 .107

.146 .074 .107

-.125 -.061 -.094

1.131 .570 .832

.154 .901 .493

N

Mean

Std. Deviation

Normal Parametersa,b

Absolute

Positive

Negative

Most Extreme

Differences

Kolmogorov-Smirnov Z

Asymp. Sig. (2-tailed)

NPF FDR RBH

Test distribution is Normal.a.

Calculated from data.b.

Page 115: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

-3 -2 -1 0 1 2 3

Regression Standardized Residual

0

5

10

15

20

Fre

qu

en

cy

Mean = -1.47E-16Std. Dev. = 0.983N = 60

Dependent Variable: RBH

Histogram

Page 116: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Lampiran 6

Hasil Uji Hipotesis dan Uji signifikan

1. Hasil Uji Hipotesis

Descriptive Statistics

8.8025 1.42776 60

89.3338 8.09577 60

2.5693 .94017 60

RBH

FDR

NPF

Mean Std. Deviation N

Correlations

1.000 -.269 -.385

-.269 1.000 .392

-.385 .392 1.000

. .019 .001

.019 . .001

.001 .001 .

60 60 60

60 60 60

60 60 60

RBH

FDR

NPF

RBH

FDR

NPF

RBH

FDR

NPF

Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

RBH FDR NPF

2. Uji Signifikan pada Persamaan Regresi Berganda

ANOVAb

19.855 2 9.928 5.635 .006a

100.416 57 1.762

120.271 59

Regression

Residual

Total

Model

1

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), NPF, FDRa.

Dependent Variable: RBHb.

Page 117: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Coefficientsa

12.294 1.938 6.345 .000

-.025 .023 -.140 -1.062 .293 .847 1.181

-.502 .200 -.331 -2.514 .015 .847 1.181

(Constant)

FDR

NPF

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: RBHa.

3. Uji Signifikan pada Persamaan Regresi Log-Linear Model

Model Summaryb

.417a .174 .145 .06215 1.315

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Durbin-

Watson

Predictors: (Constant), LOGFDR, LOGNPFa.

Dependent Variable: LOGRBHb.

ANOVAb

.046 2 .023 5.993 .004a

.220 57 .004

.266 59

Regression

Residual

Total

Model

1

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), LOGFDR, LOGNPFa.

Dependent Variable: LOGRBHb.

Coefficientsa

1.348 .423 3.190 .002

-.171 .061 -.367 -2.820 .007 .858 1.166

-.176 .221 -.103 -.796 .429 .858 1.166

(Constant)

LOGNPF

LOGFDR

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: LOGRBHa.

Page 118: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

4. Uji Signifikan pada Persamaan Regresi Lin-Log Model

Model Summaryb

.406a .165 .150 .14265

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Predictors: (Constant), LNFDRa.

Dependent Variable: LNRBHb.

ANOVAb

.232 1 .232 11.424 .001a

1.180 58 .020

1.413 59

Regression

Residual

Total

Model

1

Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

Predictors: (Constant), LNFDRa.

Dependent Variable: LNRBHb.

Coefficientsa

2.331 .053 44.053 .000

-.189 .056 -.406 -3.380 .001

(Constant)

LNFDR

Model

1

B Std. Error

Unstandardized

Coefficients

Beta

Standardized

Coefficients

t Sig.

Dependent Variable: LNRBHa.

Page 119: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Lampiran 7

Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia dan Bank Muamalat Indonesia 1. Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia

Bulan Aset DPK NPF Pembiayaan FDR

Giro Tabungan Deposito Total (%)

mar '04 9,498,793 632,145 2,329,311 4,061,352 7,022,808 2.60 6,415,940

jun '04 11,023,317 1,062,701 2,531,194 4,721,955 8,315,850 2.35 8,356,180 100.48

sept '04 12,719,603 1,227,080 2,856,718 5,591,939 9,675,737 2.75 10,131,051 104.71

dec '04 15,325,997 1,620,115 3,263,759 6,978,243 11,862,117 2.35 11,489,933

mar '05 16,359,409 1,722,808 3,467,220 7,068,775 12,258,803 2.77 12,959,341 105.71

jun '05 17,743,050 1,754,418 3,753,840 7,849,166 13,357,424 2.85 14,270,381 106.83

sept '05 18,454,192 1,568,159 3,908,920 7,889,894 13,366,973 4.72 14,753,299 110.37

dec '05 20,879,849 2,045,333 4,370,568 9,166,428 15,582,329 2.82 15,231,942

mar '06 20,454,192 2,257,372 4,501,201 8,197,133 14,955,706 4.27 15,996,948 106.96

jun '06 22,700,820 2,656,588 4,971,785 8,803,355 16,431,728 4.23 18,162,126 110.53

sept '06 24,313,155 2,747,786 5,604,591 9,623,131 17,975,508 5.13 19,662,542 109.39

dec '06 26,722,303 3,415,747 6,430,355 10,226,079 20,072,181 4.70 20,444,907 101.86

mar '07 28,447,352 3,615,077 6,740,443 11,527,413 21,882,933 5.73 20,820,064

jun '07 29,208,812 3,187,509 7,187,821 12,338,926 22,714,256 6.20 22,969,103 101.12

sept '07 31,802,773 3,366,363 7,693,895 12,248,321 23,308,579 6.26 24,637,850 105.70

dec '07 36,537,637 3,750,376 8,479,723 14,807,234 27,037,333 4.05 27,944,311 103.35

mar '08 38,343,742 3,635,419 9,454,060 13,253,303 26,342,782 4.17 29,629,456 112.48

jun '08 42,981,116 5,045,965 10,857,860 17,144,708 33,048,533 4.23 34,099,667 103.18

2. Perkembangan Aset Bank Muamalat Indonesia

Bulan Tahun Asset DPK Pembiayaan

Jan'04 2004 3417516 2594761 2388461

Mar'04 2004 3471632 2637293 2600530

Jun'04 2004 3752244 2895512 3348846

Sept'04 2004 4279149 4279149 3750599

Dec'04 2004 5209804 5209804 4182224

Page 120: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN

Mar'05 2005 5495568 5495568 4373279

Jun'05 2005 6136155 6136155 5051541

Sept'05 2005 6748962 6748962 5651092

Dec'05 2005 7427047 7427047 5887736

Mar'06 2006 7004686 7004686 6061176

Jun'06 2006 7636618 7636618 6320057

Sept'06 2006 8070740 8070740 6510072

Dec'06 2006 8370595 8370595 6628087

Mar'07 2007 8702725 8702725 6628087

Jun'07 2007 9238544 9238544 7302083

Sept'07 2007 9722752 9722752 8209610

Dec'07 2007 10617204 10617204 8579562

Mar'08 2008 11130233 9134345 8644861

Page 121: ANALISIS PENGARUH NON PERFORMING FINANCING NPF …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/18490/1/UMAIRA ARIFA-FSH.pdf · DAFTAR GAMBAR ix DAFTAR LAMPIRAN x BAB I PENDAHULUAN