web viewrangkuman uas geografi. arifa tariqa imani xi ips 3. faktor yang mempengaruhi persebaran...
Post on 30-Jan-2018
277 views
Embed Size (px)
TRANSCRIPT
Rangkuman UAS Geografi
Arifa Tariqa Imani XI IPS 3
1. Faktor yang mempengaruhi persebaran flora fauna:
Penyebab:
a. Tekanan populasi (jumlah bertambah)
b. Perubahan habitat (dipengaruhi iklim)
c. Perubahan musim/iklim
Sarana:
a. Air
b. Angin
c. Makhluk hidup
d. Relief
Hambatan:
a. Klimatik (iklim): suhu, temperatur, angin, curah hujan
b. Edafik (tanah): jenis tanah, tekstur tanah, kandungan air & udara tanah
c. Geografis (sungai, laut, pegunungan)
d. Biologis (predator, wabah penyakit, manusia)
2. Peta Persebaran Fauna di Dunia
1: Neartik
2: Neotropikal
3: Australian
4: Oriental
5: Paleartik
6: Ethiopian
3. Flora Endemis
Barat:
a. Kayu kamper, meranti, kruing, rotan (bahan bangunan)
b. Wijayakusuma, lontar, anggrek (tanaman hias)
c. Rafflesia Arnoldi (konservasi)
Peralihan:
a. Eboni/kayu hitam/kayu besi
b. Cendana
c. Cempaka hutan kasar
d. Kayu putih
Timur:
a. Eucalyptus
b. Meranti
c. Sagu
d. Nipah (atap rumah)
e. Anggrek
f. Rotan
4. Fauna Endemis
Barat:
a.
b. Gajah
c. Badak
d. Orangutan
e. Harimau
f. Tapir
g. Banteng
h. Beruang madu
i. Bekantan
j. Burung merak
k. Burung rangkong
l. Elang bondol
Peralihan:
a.
b. Komodo
c. Anoa
d. Babi rusa
e. Tarsius
f. Kepiting kenari
g. Burung maleo
Timur:
a.
b. Kanguru
c. Koala
d. Wallaby
e. Kus-kus
f. Burung kasuari
g. Burung cendrawasih
h. Burung kakak tua
5.
6. Peta Persebaran Fauna di Indonesia
7. Kelompok Flora & Fungsinya
Tanaman Perkebunan:
a. Kelapa sawit: minyak, margarin
b. Teh
c. Tebu: gula
d. Kina: obat malaria (kulitnya)
e. Kopi
f. Karet: ban & pelampung (serat), sabun (minyak biji), pupuk (abu kulit)
g. Kapuk: kapas (tekstil)
h. Kakao: makanan & kosmetik
i. Cengkeh: rokok, kosmetik, makanan, minuman, farmasi
Tanaman Obat: adas, alang-alang, bawang putih, bawang merah, cabe jawa, jahe, jambu biji, jati belanda, jeruk nipis, jinten hitam, kembang sepatu, kencur, kumis kucing, kunyit, lidah buaya, mahkota dewa, manggis, mengkudu, meniran, saga, salam, sambiloto, seledri, sirsak, temulawak
Tanaman Perindustrian:
a. Bambu: kerajinan, bangunan
b. Eceng gondok: kerajinan, pakan ternak, pupuk
c. Gaharu, keruing, damar: cat, bangunan
d. Jati, sengon, mahoni, ulin, meranti: bangunan, mebel
e. Jarak: makanan, farmasi, kosmetik
f. Karet: ban, peralatan rumah tangga
g. Kayu putih: obat-obatan
h. Kenaf: kertas, goni
i. Mawar, melati, bunga matahari: kosmetik, makanan
j. Pinus, cemara: triplek, kertas, pulp
k. Rami: tali, tekstil
l. Rotan: kerajinan
m. Sagu, kelapa, aren: makanan
n. Tembakau: rokok
o. Ubi kayu: makanan, plastik
8. Jenis Hutan di Indonesia dari Barat - Timur
Hutan Hujan Tropis: Sumatera, Kalimantan, Sulut, Jabar, Papua
Hutan Musim: Jateng, Jatim, Sulsel, Sultengg
Sabana: NTB, NTT, Jatim, Papua Selatan
Stepa: NTT
Hutan Bakau/Mangrove: Sumatera Timur, Kalimantan Selatan-Barat-Tengah-Timur, Papua Selatan-Barat
9. Jenis hewan di kawasan
Oriental:
a.
b. Harimau
c. Unta
d. Orangutan
e. Gajah
f. Badak
g. Komodo
h. Anoa
i. Macan tutul
j. Beruang madu
k. Babi hutan
l. Gibon
m. Menjangan
n. Antilop
o. Tapir
p. Banteng
Neotropikal:
a.
b. Llama
c. Puma
d. Kelelawar pengisap darah
e. Ikan arapaima
f. Anaconda
g. Trenggiling
Neartik:
a.
b. Bison
c. Salamander
d. Beruang Grizzly
e. Berang-berang
f. Beruang kutub
g. Kalkun
Paleartik:
a.
b. Rusa kutub
c. Panda
d. Beruang kutub
e. Landak
f. Bison
Ethiopian:
a.
b. Gajah
c. Kudanil
d. Zebra
e. Singa
f. Unta
g. Badak
h. Gorilla
i. Simpanse
Australian:
a.
b. Tasmania Devil
c. Kanguru
d. Koala
e. Kus-kus
f. Cendrawasih
g. Wallaby
h. Kasuari
10.
11. Ciri-Ciri Hutan Hujan Tropik
Tumbuhan heterogen
Pertumbuhan lama
Pohon besar, tinggi, bercabang, berdaun lebat (dasar hutan gelap)
Kelembapan tinggi
Air cukup sepanjang tahun
Banyak tumbuhan merambat
Banyak tumbuhan epifit (pakis & anggrek)
12. Fauna yang dilindungi di
Baluran: badak, banteng, kerbau air, kijang, anjing hutan, dan burung merak
Tanjung Puting: orangutan, bekantan, beruang madu
Ujung Kulon: badak bercula satu, rusa, banteng, babi hutan, dan burung merak
Kerinci Seblat: harimau Sumatera, gajah, tapir
13. Fungsi Hutan:
Langsung:
a. Ekonomis: memberi hasil hutan
b. Habitat: flora & fauna
Tidak langsung
a. Orologis: melindungi tanah, mencegah erosi
b. Hidrologi: menyimpan air, tata air
c. Klimatologis: menciptakan udara sejuk
d. Estetis: keindahan, wisata, olahraga
e. Strategis: pertahanan & keamanan
f. Ekologis: lingkungan hidup
g. Sebagai hutan lindung:
1) Perlindungan alam dan pelestarian lingkungan
2) Mencegah erosi, banjir, menyimpan cadangan air tanah
14. SDA berdasarkan pembentukannya:
SDA yang dapat diperbaharui:
a. Dengan siklus: tanah, air, udara
b. Dengan reproduksi: flora & fauna
SDA yang tidak dapat diperbaharui: minyak bumi, bauksit, batu bara, gas alam, tembaga, timah
15. SDA berdasarkan kepentingannya (UU no. 11 tahun 1976)
Golongan A (strategis)
a. Penting untuk hankam negara & stabilitas nasional
b. Dikelola oleh pemerintah/bekerjasama dengan pihak swasta
c. Contoh: minyak bumi & gas, batubara, radioaktif, alumunium, timah putih, tembaga, besi
Golongan B (vital):
a. Memenuhi hajat hidup orang banyak
b. Dikelola oleh masyarakat & pihak swasta yang diberi izin oleh pemerintah
c. Contoh: emas, perak, wolfram, magnesium, seng, permata
Golongan C (industri):
a. Bisa memiliki nilai ekonomis jika diolah
b. Dikelola oleh masyarakat
c. Contoh: pasir, batu kapur, asbes, marmer, tanah liat, belerang, kaolin, besi
16. Tahapan Eksplorasi & Eksploitasi:
Eksplorasi:
a. Mencari (observasi, survey)
b. Penyelidikan, penelitian
c. Percobaan
Eksploitasi:
a. Penambangan (terbuka/pengerukkan & tertutup/terowongan)
b. Pengeboran
c. Pengambilan
d. Penyedotan
17. Sumber energi & pemanfaatannya:
Energi terbarukan: matahari, air, angin, gelombang, panasbumi/geothermal, nuklir
Energi non-terbarukan: batubara, minyak bumi, gas, tembaga, timah, bauksit
Energi alternatif:
a. Biomassa: makhluk hidup yang banyak (biodiesel, bioethanol, biogas)
b. Biodiesel (pengganti solar): jarak, kelapa sawit, kacang-kacangan
c. Bioethanol (pengganti bensin): jagung, padi, ubi-ubian
d. Biogas (pengganti LPG): kotoran hewan & manusia
18. Pemanfaatan Barang Tambang
Minyak bumi: bahan bakar, industri, parafin untuk batik & korek api, pengaspalan, karet sintesis, tekstil
Gas alam: bahan bakar, industri
Batubara: sumber tenaga PLTU, bahan cat, obat-obatan, wangi-wangian, bahan peledak
Tanah liat: industri gerabah, keramik, genteng, batu bata
Batu gamping/kapur: bahan bangunan, semen, pengapur dinding
Kaolin: porselen, keramik
Pasir besi/pasir titan: besi, bahan bangunan, otomotif, kapal
Pasir kuarsa: industri kaca
Marmer: lantai & dinding
Batu aji/batu mulia: perhiasan
Alumunium/bauksit: pesawat, mobil, kapal, mesin, alat rumah tangga
Timah: logam patri, elektronika, kawat telepon
Tembaga: kabel, perunggu, kuningan
Nikel: campuran besi baja
Wolfram: lampu penerangan
Belerang: sabun mandi, kosmetik, obat-obatan
Fosfat: pupuk
19. Peta Persebaran Barang Tambang di Indonesia
Minyak Bumi: Kep. Natuna, Lhokseumawe, Peurela, Bengkalis, Tanjung Pura, S. Paking, Damai, Sorolangan, S. Gerong, Plaju, Majalengka, Cepu, S. Mahakam, P. Tarakan, P. Tenggara, P. Seram, P. Kai, Sorong, Klamano, Tembagapura
Gas Alam: Arun, Bontang
Tembaga: Sorolangun, Cikotok, Purwokerto, Longkana, Sangkarapi, Klamano
Bauksit: P. Bintan, Singkawang, Kembatin, Bontang
Nikel: Laah Kulu, Lengkabana, Tonasa, Donggala, P. Halmahera, Tembagapura
Batubara: Bukit Asam, S. Berau, Kota Baru
Aspal: G. Welirang, P. Buton
Bijih Besi: Cilegon, Cilacap, Tulung Agung, P. Sebuku. Peg. Verbeek
Timah: P. Bangka Belitung
20. Hasil Pengolahan Minyak Bumi:
LPG
Avtur: bahan bakar pesawat terbang mesin turbin
Avgas: bahan bakar pesawat terbang dengan mesin yang memiliki ruang pembakaran internal & bermesin piston (piston engine), bahan bakar mobi