tgs 2 simplisia dewandaru

3
Nama Tanaman : Dewandaru / Asem selong / belimbing londo / ceremai londo / cereme asam / Surinam Cherry, Brazilian Cherry / Cayenne Cherry Nama Ilmiah : Eugenia uniflora L. / Eugenia michelii Lam. / Eugenia oblongifolia, Eugenia zeylanica. Klasifikasi Tanaman (Hutapea, 1994) Divisi : Spermatophyta Sub divisi : Angiospermae Kelas : Dicotyledoneae Bangsa : Myrtales Suku : Myrtaceae Marga : Eugenia Jenis : Eugenia uniflora Uraian Tanaman

Upload: adi-w-buwana-2nd-account

Post on 15-Jan-2016

56 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Tugas Mata Kuliah Fitofarmaka Prodi Kesehatan Ayurweda UNHI

TRANSCRIPT

Page 1: Tgs 2 Simplisia Dewandaru

Nama Tanaman : Dewandaru / Asem selong / belimbing londo / ceremai londo / cereme

asam / Surinam Cherry, Brazilian Cherry / Cayenne Cherry

Nama Ilmiah : Eugenia uniflora L. / Eugenia michelii Lam. / Eugenia oblongifolia,

Eugenia zeylanica.

Klasifikasi Tanaman (Hutapea, 1994)

Divisi : Spermatophyta

Sub divisi : Angiospermae

Kelas : Dicotyledoneae

Bangsa : Myrtales

Suku : Myrtaceae

Marga : Eugenia

Jenis : Eugenia uniflora

Uraian Tanaman

Page 2: Tgs 2 Simplisia Dewandaru

I. Kandungan Fitonutrien

Daun tanaman Eugenia uniflora mengandung flavonoid, saponin, dan tanin (Hutapea, 1994).

Flavonoid dari ekstrak daun berupa myricetrin, myrcitrin, gallocatechin, quercetin, dan

quercitrin (Schmeda-Hirschmann et al, 1987). Senyawa tannin yang diisolasi dari fraksi aktif

Eugenia uniflora antara lain gallocatechin, oenothein B, eugeniflorins D(1) and D(2) (Lee et

al, 2000).

II. Sifat Tanaman dan Manfaat

Buah dan daun Eugenia uniflora digunakan sebagai peningkat kualitas astringent dan

mengurangi tekanan darah tinggi (Bandoni et al, 1972). Hasil decocta daun Eugenia uniflora

di Paraguai digunakan untuk menurunkan kolesterol dan tekanan darah (Ferro et al, 1994).

Selain itu juga dapat menurunkan metabolisme lipid dan dapat digunakan sebagai efek

proteksi pada trigliserida dan level lipoprotein yang sangat rendah (Ferro et al, 1988).

Daun Eugenia uniflora sebagai obat tradisional berkhasiat sebagai obat mencret (Hutapea,

1994). Aksi anti infamasi yang tinggi juga ditemukan pada daun Eugenia uniflora (Scapoval

et al, 1994). Pada Brazilian folk medicine buah Eugenia uniflora digunakan sebagai

antidiare, diuretik, antirematik, anti-febrile, dan antidiabetik. Selain itu, ekstrak daun

Eugenia uniflora juga sebagai agen hipotensif (Consolini et al, 2000) dan menghambat

peningkatan level trigliserida dan glukosa plasma (Matsumura et al, 2000).

III. Penelitian tentang Eugenia uniflora Lam.

Eugenia uniflora Lam. merupakan salah satu tanaman yang memiliki prospek yang bagus

untuk dikembangkan sebagai obat antikanker. Beberapa penelitian mengenai khasiat daun

Eugenia uniflora sebagai obat antikanker telah dilakukan.

Uji sitotoksik Eugenia uniflora L terhadap sel Hela menunjukkan bahwa ekstrak etil asetat

mempunyai efek sitotoksik yang lebih tinggi dibandingkan ekstrak etanol dan kloroform. Uji

sitotoksik dilakukan dengan menggunakan metode MTT dengan seri konsentrasi 5, 10, 25,

50, 125, 250 µg/ml. Nilai IC50 ekstrak etil asetat 241,546 µg/ml dan IC50 ekstrak kloroform

244,906 µg/ml. Sedangkan pada ekstrak etanol tidak dapat ditentukan nilai IC50 nya karena

tidak menunjukkan potensi penghambatannya terhadap pertumbuhan sel HeLa (Handayani,

2006).

Lee M.H. et al (2000) melakukan penelitian pengaruh Eugenia uniflora L terhadap Epstein-

Barr Virus (EBV) yang sering berhubungan dengan Nasopharyngeal carcinoma (NPC).

Page 3: Tgs 2 Simplisia Dewandaru

Empat senyawa tanin pada Eugenia uniflora L dan IC50 yang dimiliki yaitu gallocatechin

(26,5 microM), oenothein B (62,3 microM), eugeniflorins D(1) (3,0 microM), dan

eugeniflorins D(2) (3,5 microM). hasil penelitian menunjukkan bahwa eugeniflorins D(1)

dan D(2) merupakan senyawa yang paling berpotensi dalam menghambat DNA polymerase

pada EBV.

Daftar Pustaka

Consolini, A.E., and Sarubbio, M.G., 2002, Pharmacological effects of Eugenia uniflora

(Myrtaceae) aqueous crude extract on rats heart, Journal of Ethno pharmacology,81,57-63.

Ferro, E., A. Schinini, M. Maldonado, J. Rosner and G.S. Hirschman, 1988, Eugenia uniflora

leaf extract and lipid metabolism in Cebus apella monkeys. Journal of Ethnopharmacology

24:321-325.

Hutapea, J.R., 1994, Inventaris Tanaman Obat Indonesia, Jilid III, Departemen Kesehatan RI dan

Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 29-30.

Lee, M., Chiou, J., Yen, K., and Yang, L., 2000, EBV DNA polymerase Inhibition of tannins

from Eugenia uniflora, Cancer Letters, 154, 131-136.

Matsumura, T., Kasai, M., Hayashi, T., Arisawa, M., Momose, Y., Arai, I., 2000, A Glucosidase

inhibitors fromParaguay an Natural medicine, Nangapiry, the leaves of Eugenia uniflora,

Pharmaceutical Biology, 38, 302-307.

Schmeda-Hirschmann, G., C. Theoduloz, L. Franco, E. Ferro and A. Rojas De Arias, 1987,

Preliminary pharmacological studies on Eugenia uniflora leaves: xanthine oxi-dase inhibitory

activity, Journal of Ethnopharmacology 21:183-186.