soal tanatologi

7
PILIHAN GANDA 1. Ilmu yang mempelajari tentang kematian dan perubahan yang terjadi setelah kematian adalah a. Traumatologi b. Patologi c. Tanatologi d. Antropologi 2. Kematian menurut ilmu kedokteran modern adalah apabila telah terjadi kematian pada a. Sistem Sirkulasi b. Sistem Pernafasan c. Batang Otak d. Hemisfer Otak 3. Undang – Undang dan pasal yang mengatur mengenai definisi kematian dapat dilihat pada: a. UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 117 b. UU No. 37 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 117 c. UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 118 d. UU No. 37 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 118 4. Salah satu contoh perubahan kematian yang terjadi secara cepat (early) adalah: a. Henti Jantung

Upload: abdul-fahma-firmana

Post on 29-Dec-2015

205 views

Category:

Documents


16 download

DESCRIPTION

stase forensik

TRANSCRIPT

Page 1: Soal Tanatologi

PILIHAN GANDA

1. Ilmu yang mempelajari tentang kematian dan perubahan yang terjadi setelah

kematian adalah

a. Traumatologi

b. Patologi

c. Tanatologi

d. Antropologi

2. Kematian menurut ilmu kedokteran modern adalah apabila telah terjadi

kematian pada

a. Sistem Sirkulasi

b. Sistem Pernafasan

c. Batang Otak

d. Hemisfer Otak

3. Undang – Undang dan pasal yang mengatur mengenai definisi kematian dapat

dilihat pada:

a. UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 117

b. UU No. 37 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 117

c. UU No. 36 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 118

d. UU No. 37 tahun 2009 tentang kesehatan pasal 118

4. Salah satu contoh perubahan kematian yang terjadi secara cepat (early)

adalah:

a. Henti Jantung

b. Henti nafas

c. Penurunan suhu

d. Lebam mayat (Livor Mortis)

Page 2: Soal Tanatologi

5. Sedangkan contoh perubahan kematian yang terjadi secara lambat (Late)

adalah:

a. Mummifikasi

b. Lebam Mayat (livor Mortis)

c. Kaku Mayat (Rigor Mortis)

d. Semua jawaban benar

6. Tanatologi mempunyai beberapa manfaat yang berguna untuk tindakan

penyelidikan lebih lanjut. Salah satu manfaat dari tanatologi adalah

a. Menentukan waktu kematian

b. Menentukan penyebab kematian

c. Transplantasi organ

d. Semua jawaban benar

7. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia yang mengatur mengenai

transplantasi organ pada orang yang telah meinggal adalah

a. PPRI No 16 Tahun 1981

b. PPRI No 17 Tahun 1981

c. PPRI No 18 Tahun 1981

d. PPRI No 19 Tahun 1981

8. Jenis kematian yang biasa di gunakan oleh orang awam untuk mendeteksi

kematian adalah

a. Mati Seluler / molekuler

b. Mati suri

c. Mati klinis

d. Mati serebral

Page 3: Soal Tanatologi

9. Jenis kematian yang sangat menentukan dalam penentuan transplantasi organ

adalah

a. Mati suri

b. Mati seluler / molekuler

c. Mati mati klinis

d. Mati batang otak

10. Jenis Kematian pada pasien yang telah mengalami kerusakan seluruh isi

neuronal intrakranial termasuk batang otak dan serebelum adalah

a. Mati seluler / molekuler

b. Mati Cerebral

c. Mati batang otak

d. Semua jawaban salah

Page 4: Soal Tanatologi

ESSAI

1. Apakah yang dimaksud dengan tanatologi?

Jawab: Tanatologi adalah suatu ilmu kedokteran forensik yang

mempelajari tentang kematian dan perubahan yang terjadi setelah

kematian serta faktor yang mempengaruhi perubahan tersebut.

2. Apakah definisi mati menurut ilmu kedokteran?

Jawab: Mati menurut ilmu kedokteran didefinisikan sebagai berhentinya

fungsi sirkulasi dan respirasi secara permanen (mati klinis). Dengan

adanya perkembangan teknologi ada alat yang bisa menggantikan fungsi

sirkulasi dan respirasi secara buatan.

3. Tuliskan pasal 117 Undang-Undang Kesehatan No. 36 tahun 2009 tentang

kesehatan yang mengatur mengenai kematian !

Jawab: bunyi dari UU Kesehatan No. 36 tahun 2009 mengenai kematian

adalah “Seseorang dinyatakan mati apabila fungsi sistem jantung, sirkulasi

dan sistem pernapasan terbukti telah berhenti secara permanen, atau

apabila kematian batang otak telah dibuktikan”.

4. Sebutkan beberapa manfaat dari tanatologi

Jawab: terdapat beberapa manfaat dari tanatologi, yaitu dapat menentukan

waktu kematian, dapat menentukan penyebab dan cara kematian,serta

dapat menentukan apakah mayat tersebut dapat di transplantasi organnya

atau tidak.

5. Peraturan yang mengatur mengenai transplantasi organ baik itu orang yang

masih hidup ataupun yang sudah meninggal adalah

Jawab: Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 18 Tahun 1981

mengenai bedah mayat klinis dan bedah mayat anatomis serta transplantasi

alat dan atau jaringan tubuh manusia.

Page 5: Soal Tanatologi

6. Jelaskan secara singkat mengenai mati klinis

Jawab: Mati klinis terjadi akibat terhentinya fungsi ketiga sistem

penunjang kehidupan, yaitu susunan saraf pusat, sis-tem kardiovaskular

dan sistem pernapasan, yang menetap (irre-versible). Secara klinis tidak

ditemukan refleks refleks, EEG mendatar, nadi tidak teraba, denyut

jantung tidak terdengar, tidak ada gerak pernapasan dan suara nafas tidak

terdengar pada auskultasi.

7. Apakah yang dimaksud dengan mati suri?

Jawab: Mati Suri didefinisikan sebagai suatu kematian yang terjadi akibat

ter-hentinya ketiga sistem kehidupan di atas yang ditentukan dengan alat

kedokteran sederhana. Dengan peralatan kedokteran canggih masih dapat

dibuktikan bahwa ketiga sistem tersebut masih berfungsi.

8. Apakah yang dimaksud dengan mati seluler / molekuler?

Jawab: Mati seluler / molekuler adalah kematian organ atau jaringan

tubuh yang timbul beberapa saat setelah kematian somatis. Daya tahan

hidup masing-masing organ atau jaringan berbeda-beda, sehingga

terjadinya kematian seluler pada tiap organ atau jaringan tidak bersamaan.

Pengetahuan ini penting dalam transplantasi organ.

9. Apakah yang dimaksud dengan mati serebral?

Jawab: Mati serebral adalah kerusakan kedua hemisfer otak yang

ireversibel kecuali batang otak dan serebelum, sedangkan kedua sistem

lainnya yaitu sistem pernapasan dan kardiovaskular masih berfungsi

dengan bantuan alat.

10. Apakah yang dimaksud dengan mati batang otak?

Jawab: Mati batang otak adalah suatu keadaan dimana telah terjadi

kerusakan seluruh isi neuronal intrakranial yang ireversibel, termasuk

batang otak dan serebelum. Dengan diketahuinya mati batang otak maka

Page 6: Soal Tanatologi

dapat dikatakan seseorang secara keseluruhan tidak dapat dinyatakan

hidup lagi, sehingga alat bantu dapat dihentikan.