sinopsis mata kuliah kimia 2008

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 1

SINOPSIS PROGRAM STUDI KIMIA

(FMA 003) Biologi Umum : 3(1) SKS

Prasarat :

Kompetensi :

Rujukan :

Lihat Kurikulum Biologi

(FMA 020) Fisika Dasar : 4(1) SKS

Prasarat :

Kompetensi :

Rujukan :

Lihat Kurikulum Fisika

(FMA 018) Kalkulus : 3 SKS

Prasarat :

Kompetensi :

Rujukan :

Lihat Kurikulum Matematika

(KIM 033) Matematika Kimia : 3 SKS

Prasyarat: Kimia Umum

Kompetensi:

Rujukan:

(FMA 007) Kimia Dasar 1 : 4(1) SKS

Prasyarat: --

Kompetensi:

1. Menguasai tentang perubahan, penggolongan dan sifat materi serta pemisahan

campuran.

2. Menguraikan tentang massa atom unsur dan senyawa serta reaksi kimia dan

perhitungan zat-zat yang terlibat dalam reaksi.

3. Menguraikan jenis-jenis energi yang menyertai reaksi kimia dan cara-cara

menghitungnya.

4. Mendeskripsikan struktur atom serta hubungannya dengan kecendrungan

sifat-sifat unsur.

5. Mendeskripsikan jenis-jenis ikatan kimia dan cara-cara terbentuknya dan

sifat-sifat zat yang terbentuk

6. Mendeskripsikan keadaan-keadaan partikel materi dalam fasa gas, cair dan

padat

7. Menjelaskan keadaan zat-zat dalam kesetimbangan kimia serta perhitungan-

perhitungannya.

Sinopsis:

Mata kuliah ini membahas tentang pengantar ilmu kimia, stoikiometri,

energetika kimia, struktur atom, sistim periodik, ikatan kimia dan struktur

molekul, wujud zat, kesetimbangan kimia dan praktikum.

Rujukan:

Wajib:

1. Achmad, Hizkia dkk, 1990, Penuntun Belajar Kimia Dasar, ITB

2. Syukri, 1998, Kimia Dasar, ITB

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 2

3. Brady, J.E, 1990, General Chemistry, Singapure John Willey & Son.

4. Tim Kimia Dasar, Penuntun Praktikum Kimia Dasar 1, Jurusan Kimia

FMIPA UNP.

Anjuran

1. Mohan, B.H, 1987, University Chemistry, Singapure

(KIM 008) Kimia Dasar 2 : 4(1) SKS

Prasyarat: Kimia Dasar 1

Kompetensi:

1. Mendeskripsikan tentang keadaan partikel-partikel dalam larutan dan koloid

serta sifat-sifat khusus yang timbul serta perhitungan dan kegunaannya

2. Mendeskripsikan faktor-faktor penentu laju reaksi serta perhitungan dan

kegunaannya

3. Mendeskripsikan reaksi redoks pada elektroda serta perhitungan dan

kegunaannya

4. Menjelaskan kesamaan sifat unsur segolongan dan senyawa-senyawa penting

dari unsur tersebut

5. Menjelaskan tentang keadaan partikel dalam inti dan perubahan yang dapat

dialaminya serta kegunaannya

6. Menjelaskan tentang jenis-jenis senyawa organik dan perubahan yang

dialaminya serta kegunaannya

7. Menjelaskan tentang senyawa-senyawa penting dalam organisme dan

peranannya

Sinopsis:

Mata kuliah ini membahas tentang kimia larutan, koloid, kinetika kimia,

redoks dan elektrokimia, kimia unsur ( hidrogen, oksigen, nitrogen, fosfor,

halogen, gas mulia, lagam alkali, logam alkali tanah, golongan transisi), Kimia

inti dan radio kimia, senyawa organik, biokimia dan praktikum.

Rujukan:

Wajib:

1. Achmad, Hizkia dkk, 1990, Penuntun Belajar Kimia Dasar, ITB

2. Syukri, 1998, Kimia Dasar, ITB

3. Brady, J.E, 1990, General Chemistry, Singapure John Willey & Son.

4. Tim Kimia Dasar, Penuntun Praktikum Kimia Dasar 2, Jurusan Kimia FMIPA

UNP.

Anjuran

1. Mohan, B.H, 1987, University Chemistry, Singapure

(KIM 001) Kimia Fisika 1 : 3 SKS.

Prasyarat: Kimia Dasar

Kompetensi:

1. Menjelaskan Kimia Fisika dan penggolongannya

menjelaskan gas ideal dan gas nyata serta persamaan keadaan masing-masing

gas tersebut

2. Menguraikan konsep dasar termodinamika

3. Menjelaskan hukum pertama dan aplikasinya dalam sistim

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 3

4. Menjelaskan termokimia dan perhitungannya

5. Menguaraikan hukum kedua dengan perhitungan perubahan entropi sistem

6. Menguraikan hukum ketiga dan aplikasinya

7. Menjelaskan kesetimbangan material dan aplikasinya dalam kesetimbangan

8. Menjelaskan variabel dan konstanta zat murni serta perhitungannya

9. Menguraikan perubahan nilai variabel zat dalam pencampuran serta

perhitungannya

10. Menguraikan kesetimbangan fasa zat murni

11. Menguraikan kesetimbangan fasa zat multi komponen dan aplikasinya

12. Menguraikan kesetimbangan kimia dan larutan serta perhitungannya

13. Menjelaskan kesetimbangan ion serta perhitungannya

14. Menjelaskan kimia permukaan

15. Menjelaskan elektrokimia dan perhitungannya

Sinopsis:

Menjelaskan persamaan keadaan gas, variabel termodinamika, hukum

pertama, termokimia, hukum kedua, hukum ketiga, kesetimbangan material,

kesetimbangan fasa satu dan multikomponen. larutan, kesetimbangan kimia dalam

gas dan larutan non elektrolit, kesetimbangan ion, kimia permukaan dan

elektrokimia.

Rujukan:

Wajib:

1. Syukri, S dan Hardeli, 2003, Kimia Fisika, FMIPA UNP

2. Levine, Ira N, 1983, Physical Chemistry, New York, Mc Graw Hill, Book

Company

Anjuran:

1. Lando, Jerome, B dan Maron, Samuel H, 1982, Fundamentals of Physical

Chemistry, New York, Macmillan Publishing Co Inc.

2. Barrow, Gordon M, 1983, Physical Chemistry, Tokyo, McGraw Hill

International Book Company

3. Dykstra, Clifford EE, 1997, Physical Chemistry, New Jersey, Prentice Hall

International

4. Atkin, P.W, 1986, Physical Chemistry, New York W.H. Freeman and

Company

(KIM 002) Kimia Fisika 2: 3 SKS

Prasyarat: Kimia Fisika 1, Matematika Kimia

Kompetensi:

1. Mahasiswa memahami pendekatan mikroskopik dari materi, sifat dan perilaku

gas ideal yang dijelaskan dengan menggunakan teori kinetik gas.

2. Menguasai sifat-sifat transport gas yang meliputi efusi, difusi, hantaran termal

dan viskositas gas.

3. Mahasiswa memahami tentang laju reaksi, tetapan laju, orde atau tingkat reaksi

dan mampu menentukan orde reaksi terhadap data laju reaksi hasil eksperimen

melalui beberapa metode ( integral, differensial, waktu paroh)

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 4

4. Mahasiswa mampu menuliskan mekanisme reaksi berdasarkan hukum laju

serta membuktikan apakah mekanisme itu benar melalui pendekatan

setimbang dan steady-state.

5. Mahasiswa memahami berbagai macam reaksi kompleks, seperti reaksi paralel,

seri reversible, dan reaksi rantai

6. Mahasiswa memahami efek suhu terhadap laju reaksi

7. Mahasiswa menguasai pengetahuan tentang macam-macam katalis serta

mekanisme cara kerja katalis dalam mempercepat laju reaksi

8. Mahasiswa memahami hukum-hukum fotokimia, hasil kuantum, pendar flour

dan pospor.

Sinopsis:

Membahas tentang: Teori kinetik gas, Sifat-sifat transport gas, Kinetika Kimia,

Mekanisme reaksi, Efek suhu terhadap laju reaksi, Katalisa, Photokimia.

(KIM 003) Kimia Fisika 3 : 3 SKS

Prasyarat: Kimia Fisika 1 dan 2

Sinopsis:

Teori kinetika gas, kinetika kimia, orde reaksi kompleks, reaksi

konsekutif, mekanisme reaksi dan teori laju reaksi, Katalis homogen, heterogen,

asam basa, enzim serta implikasinya dalam reaksi-reaksi kimia . Fotokimia:

hukum-hukum fotokimia, proses intra dan inter molekul, fluorosensi, dan

fosforisensi.

(KIM 004) Praktikum Kimia Fisika 1 : 1 SKS

Prasyarat: Kimia Fisika 1 dan 2

Kompetensi:

1. Menerapkan hukum Snellius, Hukum Stookes, Hukum Roult dan rumus aturan

fasa untuk menentukan sifat fisika suatu materi.

2. Mempelajari adsorbsi beberapa bahan secara kuantitatif

3. Membuat dan menafsirkan diagram terner

4. Terampil menggunakan refraktometer untuk menghitung indeks bias zat cair.

5. Terampil menggunakan polarimeter untuk menentukan konsentrasi dan sudut

putar zat optis aktif

6. Terampil menggunakan alat-alat laboratorium

7. Terampil membuat larutan standart dan melakukan titrasi serta perhitungan-

perhitungan Kimia dengan baik dan benar

8. Mempunyai sifat jujur, adil, bertanggung jawab, disiplin, dapat bekerja sama

dalam kelompok dan menghargai hasil karya pribadi dan orang lain

Sinopsis:

Dalam mata kuliah praktikum Kimia Fisika 1, akan dilakukan percobaan-

percobaan tentang adsorbsi pada larutan, campuran tiga komponen (diagram

terner),penentuan indeks bias zat cair, penentuan viskositas cairan, penentuan

konsentrasi dan sudut putar zat optis-aktif dan aplikasi hukum Roult dalam

menentukan sifat larutan.

Rujukan:

Wajib:

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 5

1. PW. Atkins, Kimia Fisika I, 1990, Oxford University Press

2. PW. Atkins, Kimia Fisika II, 1990, Oxford University Press

3. Syukri, Kimia Dasar, Institut Teknologi Bandung Press

4. Penuntun Praktikum Kimia Fisik I, Tim Kimia Fisika Universitas Negeri

Padang

Anjuran:

1. Liberty, Phisical Chemistry, Liberty, ( ), ……….

2. James, A. Brady, General Chemistry Principles and Structure,1998

3. Bird, Toni, Penuntun Praktiku Kimia Fisik

4. Bird, Toni, Kimia Fisika Universitas

(KIM 005) Praktikum Kimia Fisika 2 : 1 SKS

Prasyarat: Kimia Fisika 2, Praktikum Kimia Fisika 1

Kompetensi:

1. Menerapkan hukum kinetika kimia dalam reaksi-reaksi Kimia

2. Menentukan orde reaksi dari suatu reaksi oksidasi, reduksi

3. Menetukan energi aktivasi Arhenius

4. Terampil Membuat liquid kristal antara campuran surfaktan dengan air

5. Terampil menghitung viskositas cairan menggunakan viskosimeter hoppler

6. Terampil menentukan kecepatan reaksi hidrolisa sukrosa dengan pengaruh H+

sebagai katalisator

7. Terampil menentukan kecepatan reaksi dengan polarimeter

8. Terampil menentukan konstanta laju reaksi

9. Terampil menggunakan alat-alat laboratorium

10.Terampil membuat larutan standart dan melakukan titrasi serta perhitungan-

perhitungan Kimia dengan baik dan benar

11. Mempunyai sifat jujur, adil, bertanggung jawab, disiplin, dapat bekerja sama

dalam kelompok dan menghargai hasil karya pribadi dan orang lain

Sinopsis:

Dalam mata kuliah Praktikum Kimia Fisik 2 akan dipelajari Hukum

kecepatan reaksi berkesudahan, kinetika reduksi metil orange, energi aktivasi,

liquid kristal, konstanta kecepatan reaksi, oksidasi etanol oleh krom.

Rujukan:

Wajib:

1. PW. Atkins, Kimia Fisika I, 1990, Oxford University Press

2. PW. Atkins, Kimia Fisika II, 1990, Oxford University Press

3. Syukri, Kimia Dasar, Institut Teknologi Bandung Press

4. Penuntun Praktikum Kimia Fisik I, Tim Kimia Fisika Universitas Negeri

Padang

Anjuran:

1. Liberty, Phisical Chemistry, Liberty, ( ), ……….

2. James, A. Brady, General Chemistry Principles and Structure,1998

3. Bird, Toni, Penuntun Praktiku Kimia Fisik

4. Bird, Toni, Kimia Fisika Universitas

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 6

(KIM 034) Radiokimia : 2 SKS.


Kompetensi:

1. Menguraikan partikel-partikel dasar pembentuk nukleon inti dan atom

2. Menguraikan sifat inti dan energi yang dikandungnya

3. Menguraikan cara inti menstabilkan diri secara spontan

4. Menguraikan model-model inti serta bukti-buktinya

5. Menguraikan jenis-jenis reaksi berdasarkan berbagai kriteria serta model-model

reaksi inti

6. Mendeskripsikan proses pembelahan dan penggabungan inti serta hasil-

hasilnya

7. Menjelaskan jenis-jenis interaksi radiasi radioaktif dengan materi serta hasil

dan kegunaanya

8. Menjelaskan cara-cara mendeteksi dan mengukur radioaktif

9.Menguraikan energi nuklir serta cara menghasilkan dan kegunaannya

menjelaskan kegunaan zat radioaktif

10.Menjelaskan kimia radiasi

Sinopsis:

Struktur atom, partikel materi, sifat inti, peluruhan model inti, reaksi inti

dan mekanismenya, jenis-jenis reaksi inti, interaksi radiasi radioaktif dengan

materi, deteksi dan pengukuran radioaktif, energi nuklir, aplikasi radioisotop, dan

kimia radiasi.

Rujukan:

Wajib:

1. Syukri S dan Hardeli, 2003, radiokimia, FMIPA UNP

2. Arnikar, Hari, J, 1988, Essentials of Nuclear Chemistry, New York, Wiley

International Publication.

3. Friedlander, Gerhart, et al, 1987, Nuclear and Radiochemistry, New York,

Willey International Publication

Anjuran:

1. Baiser, Arthur, 1990, Konsep Fisika Modern (terjemahan the Houw Liong),

Jakarta, erlangga

2. Kaplan Irving, 1883, nuclear Physics, Tokyo, Addison-Wesley Publishing

Company.

(KIM 035) Ikatan Kimia : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Anorganik 1, Matematika Kimia

Kompetensi:

1. Mahasiswa menguasai beberapa teori atom serta percobaan-percobaan yang

mendasarinya

2. Mahasiswa menguasai dasar mekanika kuantum yang meliputi sifat dualisme

cahaya, teori Plank, Sifat gelombang elektron, Prinsip ketaktentuan

Heisenberg, Persamaan Shcrodinger dan bilangan kuantum

3. Mahasiswa memahami term symbol dari suatu aom dan mampu menentukan

jumlah garis spektra yang akan muncul akibat transisi elektron sesuai dengan

aturan seleksi

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 7

4. Mahasiswa menguasai beberapa teori-teori tentang terbentuknya ikatan kovalen

dan terampil menentukan geometri suatu senyawa

5. Mahasiswa memahami terbentuknya ikatan ion, dapat menghitung jari-jari ion,

energi kisi kristal, struktur kristal dan skala keelektronegatifan

6. Mahasiswa memahami tentang ikatan hidrogen, gaya Van der Waals dan ikatan

logam

7. Mahasiswa mampu menerapkan teori-teori ikatan Kimia dalam pembentukan

senyawa kompleks

Sinopsis:

Teori Atom Dalton, Thomson, Rutherfort, Niels Bohr disertai beberapa percobaan

yang mendasarinya, dasar teori atom mekanika kuantum, Term symbol dan

spectra atom, teori ikatan Kovalen, ikatan ion, jari-jari ion, enenrgi kisi kristal,

struktur kristal dan skala keelektronegatifan, ikatan hidrogen, gaya Van der

Waals, ikatan logam, penerapan teori ikatan dalam senyawa kompleks.

KIM 008) Kimia Organik 1 : 3 SKS

Prasyarat: Kimia Dasar 1 dan Kimia Dasar 2

Kompetensi:

Mahasiswa menguasai:

1. Cara analisis senyawa Kimia

2. Hibridisasi sp3, sp

2 dan sp dari atom C, dan pembentukannya

3. Ikatan sigma dan ikatan phi

4. Sifat senyawa alifatik, aromatik, heterosiklik dan organologam

5. Sifat dan macam-macam gugus fungsi dalam molekul organik

6. Resonansi dan kearomatikan benzen dan turunannya

7. Jalur sintesis dalam Kimia organik, perubahan gugus fungsi, pembentukan

ikatan karbon-karbon dan karbon heteroatom

8.Sifat ruang, isomeri senyawa alkena dan sikloalkana (cis/trans, E/Z,

konformasi)

Sinopsis:

Mata kuliah ini membahas tentang; pengerian senyawa karbon, analisis

senyawa dan rumus molekul hibridisasi atom karbon sp3, sp

2 dan sp, menentukan

bentuk-bentuk orbital hibrida, pembentukan ikatan kovalen, ikatan sigma dan

ikatan phi, sudut ikatan, pengenalan senyawa organik, hidrokarbon jenuh dan

tidak jenuh, alkana, sikloalkana, alkena, alkuna dan aromatik, senyawa organik

bergugus fungsi tunggal (alifatik dan aromatik), senyawa hidroksi, halida,

karbonil, asam karboksilat dan turunannya.

Rujukan:

Wajib:

1. Fesenden dan Fesenden, Kimia Jilid I, 1990

1. Fesenden dan Fesenden, Kimia Jilid II, 1990

Hard, H, Kuliah Singkat Kimia

Anjuran:

2.Teori Struktur dalam Kimia , Nurhasnah Aliunir, 1993.

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 8

(KIM.009) Kimia Organik 2 : 3 SKS

Prasyarat: Kimia Organik 1

Kompetensi:


1. Ester, amida, amina, enolat, karbanion, asam dwifungsi, karbohidrat, Lipid,

Asam Amino, peptida dan protein meliputi pengertian, rumus, tata nama,

pembuatan, reaksi-reaksi, klasifikasi, sifat-sifat kimia-fisika, serta contoh

dalam kehidupan sehari-hari.

2. Asam Nukleat meliputi struktur, tata nama, konvensasi, penulisan urutan asam

nukleat serta terdapatnya

3. Senyawa Organik Bahan Alam meliputi penggolongannya, sumber, contoh-

contoh, serta kegunaan sehari-hari.

Sinopsis:

Rumus Kimia, tata nama, pembuatan, reaksi-reaksi, klasifikasi, sifat

kimia-fisika, terdapatnya, serta kegunaan beberapa senyawa organik yang

meliputi ester, amida, amina, enolat, karbanion, asam dwifungsi, karbohidrat,

Lipid, Asam Amino, peptida dan protein, alkaloid, flavonoid,steroid dan

terpenoid.

Rujukan:

Wajib:

1. Fessenden & Fessenden. 1990, Kimia Organik, terjemahan, jilid 2, Penerbit

Erlangga, Jakarta

2. Harrold Hard, 1987, Kimia Organik, Suatu Kuliah Singkat, edisi Keenam,

Penerbit Erlangga

Anjuran:

1. Syamsul Arifin A, 1986, Kimia Organik Bahan Alam, Modul 1-3, Dept. P &

K, Univ. Terbuka, 1986

2. Syamsul Arifin A, Kimia Organik Bahan Alam, Modul 4-6, Dept. P & K,

Univ. Terbuka, 1986

(KIM 010) Kimia Organik 3 : 3 SKS

Prasyarat: Kimia Organik 1, Kimia Organik 2

Kompetensi:

1. Mampu menjelaskan sumber dan klasifikasi terpenoid, kaidah isoprene,

biogenesis mono, di dan sikwiterpen serta terampil melakukan reaksi

penentuan struktur terpenoid maupun reaksi khas mono terpen.

2. Mampu menjelaskan klasifikasi, tata nama stereo Kimia asal-usul dan

biogenesis steroid, serta reaksi-reaksi gugus fungsi dan keaktifan biologis

3. Menguasai klasifikasi, asal-usul, biogenesis reaksi penetapan fenil profan dan

polioketida serta sintesa flavonoid serta terampil menggunakan fenil propane

4. Mampu menjelaskan ciri-ciri klasifikasi variasi struktur asal biogenesis dan

penetapan struktur serta terampil melakuan sintesa beberapa alkaloid

5. Menguasai ilmu Kimia dan peranan ilmu Kimia dalam ruang lingkup senyawa

organik bahan alam, khusus reaksi hormon serangga, prostaglandin dan anti

biotik, tetrasiklin serta hubungannya dengan disiplin ilmu lain

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 9

6. Terampil melakukan isolasi identifikasi dan karakterisasi senyawa organik

bahan alam 1 s/d 6 di atas.

Sinopsis:

Senyawa organik bahan alam terpenoid, steroid, fenil, propan, poliketi

hormon xanton dan quinon, flavonoid serta alkaloid. Perubahan masing-masing

golongan meliputi sumber tumbuh-tumbuhan atau organisme asal-usul biogenesis

reaksi spesifik yang mencerminkan masing-masing golongan serta kegunaan

senyawa organik bahan alam

Rujukan:

Wajib:

1. Achmad, S.A, 1986, Kimia Bahan Alam, Karunika, Jakarta.

2. Fessenden, R.J, Fessenden, J.S, 1995, Kimia jild I dan II ( terjemahan

A.H. Pudjanmaka, Erlangga Jakarta.)

3. Manito. P, 1992, Biosintesis Bahan Alami, terjemahan Koensoemardiyah, IKIP

Semarang, IKIP Press semarang

Anjuran:

1. K.H. Overton, Cs, Terpenvias and Stervian Volume The Chemical Society,

1974, Burlington House, London W.V. OBN

2. K.R. Markhan, Cara Mengidentifikasi Flavonoid, Penerbit ITB Bandung

3. Robert D.H. Murray, The Naturn Coumarins Occurrence Cintecis Tri and

biocherustry, John Willy & Sons LTD,

4. Geoffrey A Cordell, Introduction to alkaloids. A biogenetic DP Pounch

University Illonis, John Willey Sons New York, 1981

(KIM 036) Praktikum Kimia Organik 1: 1 SKS.


Kompetensi:

Sinopsis:

Bentuk molekul senyawa organik melalui model molekul. Identifikasi

senyawa-senyawa gugus fungsi: alkana, alkena, alkohol, aldehid, keton, amina,

asam karboksilat, dan ester. Melakukan beberapa cara destilasi: destilasi biasa,

uap dan vakum. Isolasi dengan sokletasi. Analisis kemurnian dengan penentuan

titik didih dan leleh. Pemisahan komponen-komponen senyawa organik dengan

kromatografi kertas dan kromatografi lapis tipis.

(KIM 037) Praktikum Kimia Organik 2 : 1 SKS

Prasyarat: Kimia Organik 1, 2, Praktikum Kimia Organik 1

Kompetensi:

1. Menguasai prinsip-prinsip dasar dari karbohidrat, lemak dan protein

2. Menguasai metode yang digunakan untuk mengetahui senyawa metabolik

sekunder

3. Terampil dalam menggunakan alat-alat laboratorium

4. Mampu mengemukakan hasil praktikum dengan baik

Sinopsis:

1. Mengamati sifat-sifat Kimia suatu senyawa dengan melakukan percobaan:

a. identifikasi karbohidrat

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 10

b. identifikasi lemak/minyak

c. .identifikasi protein

2. Mengenal adanya senyawa organik bahan alam seperti alkaloid, flavonoid,

steroid, terpenoid, dll.

3. Mensintesa beberapa senyawa organik dengan melakukan percobaan:

a. sintesa nitrobenzene

b. sintesa isopropyl bromida dan butyl bromida

c. sintesa etil asetat

d. sintesa aspirin

e. sintesa propilen

Rujukan:

Wajib:

1. Nurhasnah Aliunir, dkk, Penuntun Praktikum Kimia II, FMIPA Universitas

Negeri Padang

Anjuran:

1. Pavia, Lampan and kriz, (1988) Introduction to Laboratory Tecniques, Third

Edition, Saunder Golden Sunberst Series, New York

2. More, james A, Darlimkle, David T, 1971, Experimental Methods in Organic

Chemistry, W.B Sounders Company.

(KIM 013) Kimia Anorganik 1: 3 SKS

Prasyarat : Kimia Dasar 1 dan Kimia Dasar 2

Kompetensi :

1. Menguasai terminologi, nomenklatur, perjanjian dan satuan dalam Kimia

Anorganik.

2. Menguasai prinsip mekanika kuantum dan aplikasinya untuk menerangkan

struktur dan sifat atom serta molekul.

3. Menguasai sifat karakteristik unsur dan senyawanya termasuk hubungan dalam

golongan dan kecenderungan dalam sistem periodik unsur.

2. Menguasai prinsip pembentukan ikatan ion, struktur dan sifat-sifat senyawa

ionik

3. .Menguasai prinsip pembentukan ikatan kovalen, berdasarkan teori VBT,

hibridisasi, VSEPR, dan MOT serta hubungan dengan geometri molekul dan

sifatnya.

4. Menguasai prinsip pembentukan senyawa koordinasi, struktur dan teori

ikatannya berdasarkan VBT dan CFT.

Sinopsis

Membahas tentang struktur senyawa Anorganik, meliputi:

Struktur Atom: perkembangan teori atom terutama model atom Mekanika

Gelombang dan konfigurasi elektron unsur. Tinjauan singkat tentang sistem

periodik unsur dan kaitannya dengan beberapa sifat periodik unsur yang penting

(sifat logam/elektropositif, sifat non-logam/elektronegatif, ukuran atom, potensial

ionisasi, afinitas elektron, keelektronegatifan); konsep ikatan kimia dan

elektronegatifitas, terutama konsep Pauling tentang kaitan antara energi ikatan

dan selisih elektronegatifitas. Senyawa ion: pembentukan senyawa ion,

penggunaan lingkar Born-Haber. Kestabilan senyawa ion berdasarkan energi kisi

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 11

dan kalor pembentukan, peran dan ukuran jari-jari ion, sifat-sifat senyawa ionik

(kekerasan, karakter non-polar, titik didih, titik cair). Struktur molekul:

pembentukan senyawa kovalen berdasarkan: teori ikatan valensi (VBT),

hibridisasi dan teori VSEPR, teori orbital molekul (MOT); Senyawa kompleks:

pembentukan ikatan, struktur, tatanama, teori ikatan pada senyawa kompleks:

VBT (valence bond theory), CFT (crystal field theory).

Rujukan :

Wajib

1. Gilreath,E.S., (1963), “Fundamental Concepts of Inorganic Chemistry”,

McGraw-Hill Book Company, Tokyo.

2. Manku, G.S., (1980), “Teoretical Principles of Inorganic Chemistry”,

Tata-McGraw Hill Publishing Company Limited, New Delhi.

3. Lee, J.D., (1994), “Concise Inorganic Chemistry”, Ed. 4th, Chapman and Hall,

London.

Anjuran

1. Miessler, G.L. & Tarr, D.A., (1991), “Inorganic Chemistry”, Prentice-Hall

International, Inc., London.

2. Douglas, B., Mc Daniel, D.H. and Alexander, J.J.,(1983), “Concepts and

Models of Inorganic Chemistry”, Second Edition John Wiley & Sons,

Inc., New York.

3. Huhey, J.E., (1993), “Inorganic Chemistry Principles of Structure and

Reactivity”, Harpecoolins College, New York.

4. Cotton, F.A. & Wilkinson, G., (1989), “Kimia Anorganik Dasar”

(Terjemahan oleh Sahati Suharto), Penerbit Universitas Indonesia,UI-Press,

Jakarta.


Prasyarat : Kimia Dasar 1dan 2, Kimia Anorganik I

Kompetensi :

1. Menguasai prinsip dasar reaksi Anorganik yang melibatkan energi ikatan,

entalpi, entropi dan energi bebas.

2. Menguasai gaya-gaya kimia yang terlibat dalam ikatan kimia.

3. Menguasai konsep kelarutan zat dan peranan medium dalam reaksi kimia.

4. Menguasai konsep asam-basa dalam reaksi anorganik.

5. Menguasai konsep reaksi redoks dan elektrokimia serta aplikasinya dalam

reaksi kimia.

Sinopsis

Membahas tentang reaksi anorganik yang meliputi :

Gaya-gaya kimia , prinsip dasar reaki kimia; energi ikatan, entalfi dan entropi ,

kelarutan zat dan peranan medium dalam reaksi kimia, sistem asam-basa: sistem

ion air, sistem pelarut, sistem donor akseptor proton, sistem donor akseptor

pasangan elektron, dan affinitas proton, sistem redoks dan elektrokimia:

hubungan reaksi redoks dan reaksi asam-basa, reaksi anorganik dalam medium air

dan medium non-air.

Rujukan :

Wajib

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 12





3. Manku, G.S., (1980), “Teoretical Principles of Inorganic Chemistry”,

Tata-McGraw Hill Publishing Company Limited, New Delhi.

Anjuran



2. Douglas, B., Mc Daniel, D.H. and Alexander, J.J.,(1983), “Concepts

and Models of Inorganic Chemistry”, Second Edition

. John Wiley & Sons, Inc., New York.

3. Lee, J.D., (1994), “Concise Inorganic Chemistry”, Ed. 4th, Chapman and Hall,

London.


(Terjemahan oleh Sahati Suharto), Penerbit Universitas Indonesia,

UI-Press, Jakarta.

5. Sanderson, R.T., (1964), “Principles of Chemical Reaction”, J. of Chem. Ed.,

Vol. 41, No. 1, 13-22.


Prasyarat: Kimia Anorganik 1dan 2

Kompetensi:

1. Menguasai prinsip pengelompokkan unsur-unsur menurut blok unsur-unsur.

2. Menguasai tentang sejarah, terdapat, pembuatan, sifat, senyawa, struktur, dan

kegunaan unsur-unsur blok s; unsur-unsur alkali, alkali tanah


kegunaan unsur-unsur blok p: unsur-unsur golongan boron, karbon, nitrogen,

oksigen, halogen dan gas mulia

4.Menguasai tentang sejarah, terdapat, pembuatan, sifat, senyawa, struktur, dan

kegunaan unsur-unsur blok d: unsur-unsur transisi yang penting, terutama unsur

transisi deret utama


kegunaan unsur-unsur blok f; unsur-unsur lantanida dan aktinida.

Sinopsis:

Membahas tentang unsur-unsur (sejarah, terdapat, pembuatan, sifat,

senyawa, struktur dan kegunaan) meliputi:

Unsur-unsur blok s; unsur-unsur alkali dan alkali tanah, unsur-unsur blok p;

unsur-unsur golongan boron, karbon, nitrogen, oksigen, halogen dan gas mulia,

unsur-unsur blok d; unsur-unsur trasnsisi yang penting, terutama unsur-unsur

transisi deret pertama, unsur-unsur blok f; unsusr-unsusr lantanida dan aktinida

Rujukan:

Wajib:


(Terjemahan oleh Sahati Suharto), Penerbit Universitas Indonesia, UI-Press,

Jakarta.

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 13

2. Douglas, B., Mc Daniel, D.H. and Alexander, J.J.,(1983), “Concepts and

Models of Inorganic Chemistry”, Second Edition John Wiley & Sons, Inc.,

New York



Anjuran

1. Cotton, F.A. & Wilkinson, G., (1987), “Basic Inorganik Chemistry” Second

Edition. John Willey and Sons, Inc., New York.

2. Manku, G.S., (1980), “Teoretical Principles of Inorganic Chemistry”, Tata-

McGraw Hill Publishing Company Limited, New Delhi.





(KIM 016) Praktikum Kimia Anorganik : 1 SKS

Prasyarat : Kimia Anorganik 1 dan Kimia Anorganik 2.

Kompetensi :

1.Terampil dalam menggunakan alat-alat laboratorium dan merancang percobaan

dalam mengamati sifat-sifat senyawa logam alkali tanah, kekuatan asam

dalam medium air, dan pemurnian natrium klorida.

2. Terampil dalam menggunakan alat-alat laboratorium dan terampil menerapkan

prinsip-prinsip dasar reaksi kimia dalam melakukan percobaan anodising

aluminium dan stoikiometri reaksi logam dengan garam.

3.Terampil dalam menggunakan alat-alat laboratorium dan terampil menerapkan

prinsip-prinsip dasar pembentukan senyawa anorganik dalam melakukan

percobaan pembuatan tembaga sulfat dan pembuatan kalium nitrat.

Sinopsis

Membahas tentang struktur senyawa Anorganik, meliputi:

1.Mengamati sifat-sifat senyawa anorganik dengan melakukan percobaan:

a. Sifat Senyawa Logam Alkali Tanah

b. Kekuatan Asam Dalam Medium Air

c. Pemurnian NaCl

2.Mengamati reaksi-reaksi senyawa anorganik dengan melakukan percobaan:

a. Anodising Aluminium

b. Stoikiometri Reaksi Logam dengan Garam

3.Mensintesa beberapa senyawa anorganik dengan melakukan percobaan:

a. Pembuatan Tembaga Sulfat

b. Pembuatan Kalium Nitrtat

Rujukan :

Wajib

1. Tim Kimia Anorganik, 1998, “Penuntun Praktikum Kimia Anorganik”,

Laboratorium Kimia Anorganik, FMIPA UNP Padang.

2. Tim Kimia Anorganik, 2001, “Penuntun Praktikum Kimia Anorganik”,

Laboratorium Kimia Anorganik, FMIPA UNP Padang.

Anjuran

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 14

1. Staf Laboratorium Kimia Anorganik, 1994, “Buku Petunjuk Praktikum Kimia

Anorganik 1”, Lab. Kimia Anorganik FMIPA UGM Yogyakarta.

2. Achmad, H., 1990, “Penuntun Praktikum Kimia Anorganik”, Jurusan Kimia

FMIPA, ITB Bandung.

3. Pass, G. and Sutcliffe, H., 1974, “Practical Inorganic Chemistry”, Chapman

and Hall, London.

(KIM 017) Kimia Analitik 1 : 4(2) SKS


Kompetensi

1. Menguasai beberapa terminologi dalam kimia analitik, perjanjian dan satuan.

2. Menguasai reaksi-reaksi kimia, reaksi pengendapan, kelarutan zat, reaksi

pemisahan golongan, konsep mol, titik didih.

3. Menguasai reaksi netralisasi, reaksi pembentukan kompleks, reaksi redoks.

4. Menguasai langkah-langkah analisis kimia.

5. Terampil menggunakan alat-alat laboratorium.

6. Terampil melakukan percobaan pada reaksi-reaksi pengenal, gravimetri,

volumetri.

Sinopsis

Analisis kualitatif meliputi reaksi-reaksi pengenal kation dan pemisahan

golongan. Gravimetri meliputi metoda pengendapan dan volatilisasi. Titrimetri

(Volumetri) meliputi beberapa terminologi, titrasi netralisasi, titrasi pengendapan,

kompleksometri, titrasi redoks. Langkah-langkah analisis kimia meliputi

identifikasi masalah, pemilihan metoda, pengambilan sampel, penerapan sampel,

pengukuran, pengolahan data dan pengambilan kesimpulan.

Rujukan

Wajib

1. Skoog, Fundamentals of Analytical Chemistry

2. Vogel, Buku Teks Analisis Anorganik Kualitatif Makro dan Semimikro

Anjuran

1. Khopkar, MS, Konsep Dasar Kimia Analitik

2. Day, R.A. Jr.(1989), Analisis Kimia Kuantitatif

3. Haryadi, Dasar-Dasar Kimia Analitik

(KIM 018) Kimia Analitik 2 : 4(2) SKS

Prasyarat: Kimia Analitik 1

Kompetensi:

1. Menguasai perubahan fasa zat murni, perubahan fasa campuran, diagram fasa,

titik didih, titik leleh, titik beku, tekanan uap.

2. Menguasai kelarutan zat, sifat-sifat pelarut, pereaksi organik untuk

pengompleks logam, kesetimbangan zat dalam fasa organik dan air, pH, Ksp,

konsentrasi.

3. Menguasai pemilihan fasa diam dan fasa gerak, kf, interaksi antar komponen,

efisiensi kolom, jenis kolom.

4. Menguasai redoks, elektroda, sel elektrokimia, prinsip pH meter.


__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 15

6. Terampil menggunakan pH meter.

7. Terampil melakukan percobaan destilasi, ekstraksi, kromatografi dan

elektroanalisis.

Sinopsis

Mempelajari tentang pemisahan dalam analisis kimia meliputi : destilasi,

ekstraksi, kromatografi meliputi kromatografi kertas, lapis tipis, kromatografi

kolom, pengenalan kromatografi gas dan HPLC, dasar-dasar elektroanalisis

meliputi : elektroda indikator, elektroda pembanding, pengukur potensial dan pH

Meter.

Rujukan:

Wajib:

1. Pecsok, Modern Methods Of Chemical Analysis


Anjuran

1. Khopkar, MS, Konsep Dasar Kimia Analitik

2. R.A. Day, Analisa Kimia Kuantitatif

(KIM 019) Analisa Spektrometri : 3 SKS


Kompetensi

1. Menguasai terminologi, perjanjian dan satuan.

2. Menguasai radiasi elektromagnetik, jenis-jenis radiasi elektromagnetik.

3. Menguasai jenis-jenis antar aksi radiasi elektromagnetik dengan atom atau

molekul.

4. Menguasai jenis-jenis energi dalam atom atau molekul.

5, Menguasai Hukum Lambert Beer, tingkat-tingkat energi dalam atom atau

molekul, terjadinya penyerapan (absorpsi).

6. Mengusai kurva kalibrasi, adisi standar.

7. Menguasai terjadinya penyerapan IR oleh molekul, tingkat-tingkat energi

dalam molekul, interaksi energi dengan molekul, persamaan Hooke.

8. Menguasai prinsip resonansi magnet inti, terjadinya pergeseran kimia, spin-spin

splitting.

9. Menguasai prinsip spektrometri massa, pembentukan ion molekul, memahami

spektrum massa.

10. Menguasai prinsip-prinsip penyerapan energi oleh atom, tingkat energi dalam

atom, spektrum absorpsi, emisi dan fluoresensi, reaksi-reaksi dalam nyala,

reaksi-reaksi pada atomisasi, kurva standar, gangguan.

11. Mampu menggunakan spektrometer UV-VIS, AAS, Spectronic 21.

12. Mampu mengukur sampel alam dengan instrument UV-VIS, AAS dan

Spectronic 21.

Sinopsis

Hubungan energi elektromagnetik dengan molekul/atom, Spektrofotometri

UV-VIS, Spektrofotometri Infra Merah, Spektroskopi Resonansi Magnit Inti,

Spektroskopi Massa dan Spektrofotometri Serapan Atom.

Rujukan:

Wajib:

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 16

1. Skoog, Principles of Instrument Analysis

Anjuran

2. Pecsoc, Modern Methods Chemical of Analysis

(KIM 020) Biokimia 1 : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Organik 1 dan 2

Kompetensi:

1. Mahasiswa dapat mendeskripsikan prinsip-prinsip dasar biokimia dan senyawa

biomolekul

2. Mahasiswa mampu menjelaskan struktur, fungsi dan kegunaan dari sel dan

komponennya, air, asam amino, protein, enzim, karbohidrat, asam nukleat,

lipit, vitamin, mineral, hormon, antibodi , antibiotik pada makhluk hidup.

3. Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme transpor senyawa-senyawa

biomolekul lewat membran sel.

4. Mahasiswa dapat memandang biokimia sebagai ilmu pengetahuan yang penting

dan bermanfaat bagi kehidupan.

Sinopsis:

Membahas tentang prinsip dasar biokimia, struktur dan fungsi sel, air,

asam amino, protein, enzim, karbohidrat, asam nukleat, lipid, vitamin, mineral,

hormon, antibodi, antibiotik dan transfor lewat membran sel

Rujukan:

Wajib:

1. Lehninger, A. 1986. Principles of Biochemistry, New York, Worth Publisher

2. Stryer, Lubert, 1981, Biochemistry, California Lange Medical

Anjuran:

1. Arbianto, Purwo,1984, Biokimia: Konsep-Konsep Dasar, Jakarta, Depdikbud

2. Martin, David, et.al, 1985, Harper Review of Biochemistry, California Lange

Medical Publication

3. Wirahadikusumah, M. 1981, Biokimia: Protein, Enzim, dan asam Nukleat,

Bandung, Ganesha

4. Page, S. Page, 1981, Dasar- Dasar Biokimia, Jakarta.

(KIM 021) Biokimia 2 : 3 SKS

Prasyarat: Biokimia 1

Kompetensi:

1. Mahasiswa mampu menjelaskan proses pencernaan senyawa biomolekul

(karbohidrat, protein dan lipid) pada manusia.

2. Mahasiswa mampu mendeskripsikan metabolisme secara umum

3. Mahasiswa mampu menjelaskan proses, metabolisme energi, karbohidrat,

fotosintesis, metabolisme lipid dan protein pada makhluik hidup

4. Mahasiswa mampu mendeskripsikan dan menjelaskan tentang rekayasa

genetika

Sinopsis:

Membahsa tentang pencernaan, metabolisme secara umum (Karbohidrat,

Protein, Lipid), fotosintesis dan rekayasa genetika.

Rujukan:

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 17

Wajib:

1. Lehninger, A. 1986. Principles of Biochemistry, New York, Worth Publisher

2. Stryer, Lubert, 1981, Biochemistry, California, Lange Medical.

3. Griffit’s, A.J.F, et.al, 1993, An Introduction to Genetic Analysis, 5.ed, New

York, W.H. Freeman and Company.

3. Watson, J.D,et.al, 1987, Molecular Biology of the Gene, 4 th ed. California,

USA

Anjuran:

1. Arbianto, Purwo,1984, Biokimia Konsep-Konsep Dasar, Jakarta, Depdikbud

2. Martin, David, et.al, 1985, Harper Review of Biochemistry, California Lange

Medical Publication

1. Wirahadikusumah, M. 1981, Biokimia: Protein, Enzim, dan asam Nukleat,

Bandung, Ganesha

(KIM 022) Praktikum Biokimia: 1 SKS

Prasyarat: Biokimia 1 & 2

Kompetensi:

1. Menguasai prinsip-prinsip dasar Biokimia dan aplikasinya dalam organisme

hidup

2.Terampil dalam menggunakan alat-alat laboratorium, instrumen dan

melaksanakan praktikum biokimia

3. Mampu mengkomunikasikan hasil praktikum baik secara lisan maupun secara

tulisan

4. Mampu merancang percobaan Biokimia aplikasi yang sederhana

Sinopsis:

Analisis kualitatif asam amino dengan kromatografi kertas, penentuan

kadar protein secara Lowry, penentuan aktivitas Lipase, penentuan glukosa darah

secara kalorimetri, pengujian sifat fisika dan kimia lipid, penentuan komposisi

nukleotida asam nukleat, penentuan kadar vitamin C, penentuan beberapa faktor

yang mempengaruhi reaksi enzim. beberapa praktikum aplikasi biokimia dalam

bidang pangan dan medis

Rujukan:

Wajib:

1. Tim Biokimia. (2004), Praktikum Biokimia. jurusan Kimia FMIPA- UNP

2. Plumer D. (1977), An Introduction to Practical Biochemistry, 2 ed, New Delhi,

Tata Mac Graw Hill Publishing, Ltd

1. Harrow B et.al, (1960) laboratory Manual of Biochemistry, 5 ed , Saunder

Company

Anjuran:

1. Lehninger I. (1986). Principle of Biochemistry, New York. Woth Publisher.

2. Styer L, (1981). Biochemistry, new York: Freeman nd Company

(KIM 038) Statistika : 2 SKS

Prasyarat: Matematika Kimia

Kompetensi:

Sionopsis:

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 18

Membahasa statistik dasar dan aplikasunya terhadap kimia

(KIM 024) Bahasa Inggris Untuk Kimia : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis:

Meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris melalui latihan-latihan reading and

Pronunciation, membenahai grammer, memperkaya vocabulary dan menakai

idioms dan usage terutama buku teks kimia.

(KIM 025) Kimia Terapan : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis:

(KIM 030) Kimia Bahan Alam : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Organik 1, 2, 3

Kompetensi:

1. Mampu menjelaskan sumber dan klasifikasi terpenoid, kaidah isoprene,

biogenesis mono, di dan sikwiterpen serta terampil melakukan reaksi

penentuan struktur terpenoid maupun reaksi khas mono terpen.

2. Mampu menjelaskan klasifikasi, tata nama stereo Kimia asal-usul dan

biogenesis steroid, serta reaksi-reaksi gugus fungsi dan keaktifan biologis

3. Menguasai klasifikasi, asal-usul, biogenesis reaksi penetapan fenil profan dan

polioketida serta sintesa flavonoid serta terampil menggunakan fenil propane

4. Mampu menjelaskan cirri-ciri klasifikasi variasi struktur asal biogenesis dan

penetapan struktur serta terampil melakuan sintesa beberapa alkaloid

5. Menguasai ilmu Kimia dan peranan ilmu kimia dalam ruang lingkup senyawa

organik bahan alam, khusus reaksi hormom serangga, prostaglandin dan anti

biotic, tetrasiklin serta hubungannya dengan disiplin ilmu lain

7. Terampil melakukan isolasi identifikasi dan karakterisasi senyawa organik

bahan alam 1 s/d 6 di atas.

Sinopsis:

Senyawa organic bahan alam terpenoid, steroid, fenil, propan, poliketi

hormon xantondan quinon, flavonoid serta alkaloid. Perubahan masing-masing

golongan meliputi sumber tumbuh-tumbuhan atau organisme asal-usul biogenesis

reaksi spesifik yang mencerminkan masing-masing golongan serta kegunaan

senyawa organik bahan alam

Rujukan:

Wajib:

1. Achmad, S.A, 1986, Kimia Bahan Alam, Karunika, Jakarta.

2. Fessenden, R.J, Fessenden, J.S, 1995, Kimia jilid I dan II (terjemahan A.H.

Pudjanmaka, Erlangga Jakarta.)

3.Manito. P, 1992, Biosintesis Bahan Alami, terjemahan Koensoemardiyah, IKIP

Semarang, IKIP Press semarang

Anjuran:

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 19

1. K.H. Overton, Cs, Terpenvias and Stervian Volume The Chemical Society,

1974, Burlington House, London W.V. OBN

2. K.R. Markhan, Cara Mengidentifikasi Flavonoid, Penerbit ITB Bandung

3. Robert D.H. Murray, The Naturn Coumarins Occurrence Cintecis Tri and

biocherustry, John Willy & Sons LTD,

4. Geoffrey A Cordell, Introduction to alkaloids. A biogenetic DP Pounch

University Illonis, John Willey Sons New York, 1981

(KIM 031) Kimia Pangan : 2 SKS

Prasayarat: Kimia Organik 1 dan 2, Biokimia

Kompetensi:

1. Mahasiswa dapat memahami:

a. arti dan fungsi makan

b. zat-zat makanan dan fungsinya dalam tubuh manusia

c. proses-proses kimia zat-zat makanan

d. pengolahan pangan

e. pembusukan, keracunan dan pengawetan bahan pangan.

e. penjagaan dan pengawasan bahan pangan

2. Mengaplikasikan konsep dan prinsip Kimia pangan dalam kehidupan sehari-

hari

2. Memandang pengetahuan Kimia Pangan sebagai ilmu pengetahuan yang

bermanfaat bagi kehidupan manusia

Sinopsis:

Membahas pengertian Kimia Pangan, zat-zat makanan, pencernaan dan

nilai gizi bahan pangan, metabolisme, teknik pengolahan pangan, zat-zat aditif,

pembususkan dan keracunan pangan, pengawetan, penjagaan dan pengawasan

pangan.

Rujukan:

Wajib:

1. Winarno, F.G. (1992). Kimia Pangan dan Gizi, Jakarta, PT. Gramedia

2. Soedarmo, P dan Sediautama, A.Dj. (1965). Ilmu Gizi, Jakarta. Penerbit Dian

Rakyat

3. Andarwulan dan Koswara. (1992). Kimia Vitamin, Jakarta, Rajawalipers.

4. Bakar, Usman. (1997). Prinsip-prinsip Dasar Kimia Bahan Makanan. FMIPA

IKIP Padang

5. Sa’id, E.G. (1987). Bioindustri, Jakarta. Penerbit PT. Mediyatama Sarana

Perkasa

6. Blackwell, W.H, (1990). Poisonous and Medical Plants, Englewood, Cliff,

Prentice Hall, Inc

Anjuran:

1. Winanrno, F.G, (1990) Gizi dan Makanan. Jakarta. Pustaka Sinar Harapan

2. Martin, David, et.al. (1985), Harper’s Review of Biochemistry. California.

Lange Medical Publication

3. Stryer, Lubert. (1981). Biochemistry. New York. Freeman and Company

4. Soedigdo, P. (1993) Rangkuman Kimia Bahan Makanan serta Prospeknya di

Indonesia (Diktat). Bandung, penerbit, ITB

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 20

5. Arbianto, Purwo. (1993). Peranan mikroba dalam Pengolahan pangan (Diktat).

Bandung, ITB press

(KIM 032) Kimia Lingkungan : 2 SKS

Sinopsis

Lingkup kimia lingkungan, siklus hidrologi, karakteristik badan air, reaksi

kimia di lingkuingan perairan, siklus logam berat dan unfrien, perubahan spsiea

senyawa kimia di perairan, pencemaran perairan, komposis atmosfer, reaksi

fotokimia di atmosfer, reaksi rantai perusak ozon, perubahan spesies senyawa

kimia di atmosfer, pengetahuan dasar AMDAL, baku mutu lingkungan,

pengetahuan dasar pengolahan air limbah

Pustaka

1. Mohd. Soerjani, dkk., “Lingkungan Sumber Daya Alam dan Kependudukan

Dalam Pembangunan.

2. Drs. I Nyoman Beratha” Pembangunan Berwawasan Lungkungan”.

3. Drs. Djalinus Syah, Dra. Azimar Erino, “ Ancaman Pencemaran Lingkungan

4. Dra. Wasilah Syah “ Buku Materi Pokok Kimia lingkungan”. Universitas

terbuka, 1986.

5. Pryde Lucy. T. “ Enviromental Chemistry an Introduction , California

Cumming Publishing&Company, 1983.

6. Charles Ekuspella” Enviromental Science”, 1989

7. Dr. Ir. Galaerts, Ir. Sri Sumentri Santika M.Sc. “ Metode Penelitian Air ,

Penerbit Usaha Nasional Surabaya, 1987.

8. Peraturan Pemerintah No.29 th. 1986 tentang, Pedoman Pelaksanaan Analisis

Mengaenai dampak Lingkungan’ Seketrtariat Men KLH, 1987.

9. Keputusan Men KLH N.Kep.02 /Men KLH/1988 tentang “ Pedoman Penetapan

Baku Mutu Lingkungan” Sekretariat Men KLH 1988.

10. RE. Soeriatmadja’ Ilmu Lingkungan” ITB Bandung 1981.

(KIM 029) Kimia Komputasi : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Fisika 3

Kompetensi:

Sinopsis:

Berisi tentang bahasa pemograman komputer dan cara penggunaannya

dalam kimia, baik bidang pendidikan maupun penelitian. Dalam pengajaran kimia

adalah mempelajari kimia melalui CD program. Dalam kimia adalah menentukan

orde reaksi, energi ikatan, panjang ikatan, struktur dan sifat senyawa melalui

program Calzaferi, EHMO, dan lain-lain.

(KIM 202) Kimia Organik Fisika: 3 SKS

Prasayarat: Kimia Organik 1,2,3

Kompetensi

Sinopsis:

Sifat-sifat intramolekuler: energi dissosiasi ikatan, momen ikatan dan

momen dipol. Efek-efek struktur terhadap kereaktifan molekul: efek induksi,

mesomeri dan sterik. Type-type mekanismereaksi dan metode penentuan

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 21

mekanisme reaksi secara non-kinetik dan kinetik. Sifat intermolekuler mencakup

reaksi-reaksi organik, mekanisme reaksi dan faktor-faktor yang mempengaruhi

reakstifitas. Reaksi substitusi (SN, SE, SH)dalam sistem alifatik dan aromatik,

reaksi eliminasi (E1, E2, Ei, E1cB) , reaksi adisi (elektrofilik, nukleofilik dan

radikal bebas). Reaksi penataan ulang 1,2 dan bukan 1,2 penataan ulang pada

sistem kekurangan elektron (geseran ke atom C, N dan O), penataan ulang pada

sistem kaya elektron. Reaksi oksidasi reduksi: aturan umum tingkat oksidasi atom

C, serta mekanisme reaksi oksidasi dan reduksi.

Rujukan:

(KIM 203) Praktikum Kimia Anorganik 2 : 1 SKS.

Prasyarat: Kimia Organik 1,2,3

Kompetensi:

Sinopsis:

Eksperimen tentang sifat-sifat senyhawa anorganik, yang meliputi sifat

kimia, sifat fisika (reaksi identifikasi dari senyawa anorganik yang disintesa pada

praktikum kimia anorganik 1 secara konvensional atau menggunakan instrumen

seperti UV-Vis.

Rujukan:

(KIM 204) Elektro Analisis : 2(1) SKS


Kompetensi:

1. Menguasai redoks, sel elektrokimia, elektroda, elektroda enzim, elektroda

selektif, prinsip potensiometri.

2. Menguasai prinsip voltametri, elektroda mikro, sinyal eksitasi, voltamogram,

prinsip polarografi, polarografi pulsa diferensial, voltametri siklis, prinsip

amperometri.

3. Menguasai prinsip coulometri, dasar-dasar coulometri.

4. Menguasai prinsip konduktometri, pengukuran hantaran, titrasi konduktometri.


6. Terampil menset peralatan potensiometri.

5. Terampil melakukan percobaan untuk menentukan potensial, pH.

Sinopsis

Analisis kuantitatif secara potensiometri, voltametri, polarografi, colorimetri.

Rujukan:

Wajib:

Skoog, Principles of Instrumentals Analysis

Anjuran :

Skoog, Fundamentals of Analytical Chemistry

(KIM 205) Analisa Struktur Molekul : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Fisika 3, Ikatan Kimia, Analisis Spektroskopi

Kompetensi:

1. Mahasiswa memiliki pengetahuan tentang dasar-dasar spekroskopi yaitu,

Spektra rotasi, vibrasi, raman dan elektronik.

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 22

2. Mahasiswa menguasai pengetahuan Spektroskopi infra merah, kekhasan

serapan infra merah, golongan senyawa serta terampil menginterpretasi data

spektrum infra merah.

3. Mahasiswa menguasai pengetahuan ultra violet, karakteristik serapan ultra

violet beberapa senyawa serta terampil menentukan/ menghitung panjang

gelombang maksimum dari senyawa yang mengandung ikatan rangkap

terkonjugasi.

4. Mahasiswa menguasai pengetahuan Spektroskopi Resonansi Magnet Inti,

menentukan kesetaraan Kimia dan kesetaraan magnit serta terampil

menginterpretasi data spektrum Resonansi Magnet Inti

5. Mahasiswa menguasai pengetahuan Spektroskopi Massa, mengenal puncak ion

molekul, menentukan fragmentasi beberapa senyawa alifatik dan aromatik

serta terampil menginterpretasi data spektrum massa

6. Mahasiswa terampil menentukan Struktur Senyawa berdasarkan data

Spektrum IR, UV, RMI, dan Spektroskopi Massa.

Sinopsis:

Teori-teori dasar Spektroskopi, spektroskopi infra merah, spektroskopi

ultra violet, spektroskopi resonansi magnet inti, Spektroskopi massa dan analisa

Struktur berdasarkan data spektrum IR, UV, RMI, dan Spektroskopi Massa.

Rujukan:

(KIM 242) Kimia Fisika Lanjut: 3 SKS

Prasyarat: Kimia Fisika 3

Kompetensi:

Sinopsis:

Mekanika kuantum, struktur atom hidrogen, dan atom berelektron banyak,

struktur elektrom molekul, dasar-dasar spektroskopi, mekanika statistik, teori

lajureaksi, padatan dan cairan.

Rujukan:

(KIM 046) Kimia Koordinasi : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Anorganik 1, 2, dan 3

Kompetensi:

1.Menguasai prinsip teori-teori ikatan dalam pembentukan senyawa kompleks,

teori ikatan velensi, teori medan kristal, dan teori orbital molekul

2.Menjelaskan pembuatan dan reaksi senyawa kompleks dan faktor-faktor yang

mempengaruhinya.

3.Menguasai tentang struktur senyawa koordinasi serta isomer-isomer

4.Menguasai prinsip stabilitas ion kompleks dan analisa kuantitatif dalam larutan

air atau bahan air serta faktor yang mempengaruhinya.

5.Menguasai konsep kinetika dan mekanisme reaksi serta aplikasinya dalam

reaksi senyawa koordinasi.

Sinopsis:

Membahas tentang senyawa koordinasi:

1.Penjelasan singkat tentang orbital-orbital atom, ikatan hibrida yang melibatkan

orbital d dengan orbital ligan, dan sifat magnet

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 23

2.Pengaruhmedan ligan terhadap splitting orbital d, medan oktahedral, medan

tetrahedralmedan segiempat planar, pengaruh medan ligan terhadap warna,

CFSE, spektrum serapan, deret spektrokimia, Efek John –Teller

3.Orbital simetri yang bertindih, Orbital σ, orbital π dengan orbital molekul ion

kompleks, perpindahan muatan

4.Faktor lingkungan, konsentrasi, ion logam, gugus koordinasi, reaksi addisi

sederhana, substitusi, oksidasi reduksi, reaksi ligan yang terkoordinasi.

5.Bilangan koordinasi khelat high spin, low spin, isomer geometri, isomeri optis,

isomeri koordinasiisomeri ionisasi.

6.Stabilitas ion kompleks, tetapan stabilitas, muatan ion pusat, CFSE, distribusi

muatan, ligan, ligan, penentuan tetapan stabilitas, spektroskopi dan

elektrokimia.

7.Kecepatan reaksi, kompleks inert dan labil, mekanisme reaksi substitusi, proses

SN1, SN2, substitusi octahedral, substitusi segiempat datar, mekanisme reaksi

redoks.

Rujukan:

Wajib:

1. Cotton, F.A, & Wilkinson, (1989), Kimia An Dasar ( Terjemahan oleh Sahati

Suharto), Jakarta, UI press.

2. Baroto Fred, Johnson Monald, (1964), Coordination Chemistry, New York,

W.A. Benyamin IWC

3. Sukardjo Rds, Kimia Koordinasi, 1985, PR. Bina Aksara, Jakarta

Rujukan:

1. Missler, CL dan Torr, D.A, (1991), “ In Chemistry”Lactice-Hall International,

Inc London.

2. Hukey, J.E, (1993), Inorganic Chemistry Principles of Structure and reactivity,

“Harpecoolins College New York.

(KIM 244) Kimia Polimer Fisika : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetansi:

Sinopsis:

Sintesis dan reaksi-reaksi dari polimer, termodinamika dan kinetika dari

polimerisasi, karakterisasi fisika dari polimer, fibrikasi, testing dan penggunaan

dari polimer. Polimer organik dan karakterisasinya, poliposfazen, polisilakson dan

polimer-polimer terkait, dan berbagai polimer organik lainnya. Polimer di dalam

larutan akan dikaitkan dengan teori-teori kisi dan distribusi bobot molekul,

pengukuran skatering cahaya, tekananosmotik dan viskositas. Karakterisasi

reologi, termal, dan resonan magnetik inti (NMR) dari polimer padatan.

Rujukan:

(KIM 245) Kimia Fisika Permukaan : 2 SKS

Prasyarat:

Kompentensi:

Sinopsis:

Rujukan:

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 24

(KIM 246) Kimia Koloid dan Permukaan : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis:

Ruang lingkup kimia koloid dan permukaan, sedimentasi dan fusi serta

kesetimbangannya, termodinamika larutan, osmotik dan equilibrium Donnan,

viskositas dan dispersi encer, skatering cahaya, tegangan permukaan dan sudut

kontak, aplikasi dari larutan murni, adsorbsi dari larutan, struktur koloid dalam

larutan surfaktan, adsorbsi fisika pada antarmuka padatan-gas dan cairan-cairan,

permukaan logam, mikroskapi, spektroskopi, difraktometri, atraksi Van der Walls

dan flokulasi, lapisan rangkap listrik elektroforesis dan gejala elektrokinetik

lainnya.

Rujukan

(KIM 247) Kimia Zat Padat : 2 SKS

Prasyarat

Kompetensi:

Sinopsis

Pengantar kimia zat padat. Kimia zat anorganik dan kimia zat padat

organik: metode pengolahan/pembuatan, karakterisasi (difraksi sinar X, termal

analisis, mikroskop elektron, dan sebagainya). Sifat-sifat elektronik: logam,

semikonduktor dan superkonduktor, sifat optik, sifat magnetik dan sebagainya.

Rujukan:

(KIM 265) Kimia Keramik dan Komposit : 2 SKS

Prasyarat :

Kompetensi:

Sinopsis

(KIM 249) Kimia Surfaktan : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Pengantar kimia surfaktan. Klasifikasi surfaktan (surfaktan anionik,

kationik, atmosfer dan yang dapat dipolarisasikan), sifat-sifat kimia dan sifat-sifat

fisika dari larutan surfaktan (tegangan permukaan, viskositas, hantaran listrik,

indeks bias, termodinamika, kinetika dan sebagainya). Proses sintesis dari

surfaktan. Aplikasi surfaktan dalam bidang industri, penelitian, dan sebagainya.

Rujukan:

(KIM 250) Kapita Selekta Kimia Fisika : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Rujukan:

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 25

(KIM 251) Kinetika Kimia : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Rujukan:

(KIM 252) Termodinamika : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Rujukan

(KIM 253) Elektrokimia : 2 SKS

Prasayarat:

Kompetensi:

Sinopsis:

Rujukan:

(Kim 254) Kimia Polimer Anorganik : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Rujukan

(KIM 255) Organologam : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Anorganik 1, 2, dan 3

Kompetensi:

1. Mampu menjelaskan pengertian kimia organologam, sejarah dan

kedudukannya diantara kimia organik dan Anorganik.

2. Mampu menjelaskan klasifikasi, tatanama dan karakteristik senyawa-senyawa

organologam

3. Menguasai berbagai senyawa organologam unsur-unsur golongan utama

4. Mengusai bebagai senyawa organologam unsur-unsur transisi

5. Menguasai aspek pengembangan senyawa organologam

Sinopsis

Membahas tentang definisi, sejarah dan status serta kedudukan kimia

organologam; klasifikasi, tatanama dan karakteristik umum senyawa

organologam; senyawa- senyawa organologam unsur golongan utama, senyawa-

senyawa organologam unsur golongan transisi, dan aspek pengembangan dari

senyawa-senyawa organologam.

Rujukan

Wajib

1. Mahrota R.C, (1991) “ Organometalic Chemistry”, New Delhi; Wiley Easterm

Limited.

2. Andromeda (2003), Bahan Ajar; Organologam, Jurusan Kimia FMIPA UNP

Anjuran

1. Crabtree, R.H., (1988)’ the Organometalic Chemistry of the Transition Metals”,

New York; John Willey & Sons.

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 26

2. Negishi, Ei-Ichi (1980), “Organometalic in Organic Synthesis”, New York

John Willey & Sons.

(KIM 269) Kapita Selekta Kimia Anorganik : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Rujukan

(KIM 266) Kimia Organik Sintesis : 2 SKS

Prasayarat: Kimia Organik 1,2 3

Kompetensi:

Sinopsis

Pengertian: diskoneksi, interkonversi gugus fungsi, sinton, dan molekul

target. Diskoneksi satu gugus C-X, diskineksi dua gugus C-X, diskoneksi satu

gugus C-X I, diskoneksi dua gugus II, diskoneksi dua gugus I, diskoneksi dua

gugus II. Rancangan dan strategi sintesis; kemoselektivitas, regioselektivitas,

penggunaan asetilen dan introduksi kondensasi karbonil. Sintesis amina dan

sintesis alkena.

Rujukan

(KIM 258) Kimia Polimer Organik : 2 SKS

Prasyarat: Kimia Organik 1, 2 dan 3

Kompetensi:


1. Konsep polimer

2. Tipe polimer, tata nama polimer dan sifat kimia-fisika polimer

3. Reaksi pembentukan polimer

4. Penentuan berat molekul polimer

5. Jenis-jenis polimer serta kegunaannya

Sinopsis:

Pengertian polimer, tata nama dan nama perdagangan polimer, jenis polimer,

cabang dan cabang silang, sifat Kimia-fisika polimer, Polimerisasi kondensasi,

adisi serta tumbuh berantai. Kopolimer, stereo dan reaksi polimer. Konsep berat

molekul polimer, beberapa polimer alam dan sintetis serta kegunaannya.

Rujukan:

Wajib:

1. Stevens, M.P, 1975, Polymer Chemistry, an Introduction, Addison Wesley.

2. Tim Kimia , Diktat Kimia Polimer, 2003, Univesitas Negeri Padang

Rujukan:

Symor, E., Polymer chemistry, edisi ke-2, John Willey and Sons

A.J, Hartomo, Polimer Muthakhir, 1996, Penerbit ANDI Yogyakarta

M.A. Cowd, Polymer Chemistry (terjemahan oleh ), 1991, ITB Bandung

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 27

(KIM 259) Kapita Selekta Kimia Organik: 2 SKS

Prasyarat: Kimia Organik 1, 2 dan 3, Kimia Bahan Alam

Kompetensi:

1. Memahami tentang teori biodiversity, studi floristic, survei etnobotani, koleksi

dan identivikasi tumbuhan, survei fitokimia, herbarium dan spesimen

herbarium

2. Terampil dalam melakukan koleksi dan identifikasi tumbuhan, survei

etnobotani dan survei fitokimia, membuat spesimen herbarium, memilih

sampel

Sinopsis:

Biodiversiti, studi floristic, survei etnobotani, koleksi dan identifikasi

tumbuhan, survei fitokimia, herbarium, spesimen herbarium dan memilih sampel.

Pembahasan meliputi pengertian, tujuan, persyaratan, persiapan, kegunaan dan

cara pelaksanaannya.

Rujukan:

Wajib

1. Harborne, J.B, 1987, “Phytochemical Methods” ( terjemahan Padmawinata, K

dan I Soediro, “ Metode Fitokimia” edisi kedua, ITB Bandung)

2. Tamim, R, Dayar A, 1995, “Biodiversity dan Survey etnobotani, survei

Fitokimia, Uji Bioaktivitas dan Penelitian Kimia Bahan Alam”, Proyek Heds

Usaids, Unand.

(KIM 267) Kapita Selekta Kimia Analitik : 2 SKS


Kompetensi:

1. Menguasai jenis-jenis serta modifikasi elektroda.

2. Menguasai ekstraksi membran cair.

3. Menguasai kromatografi gas dan HPLC.

4. Terampil melakukan presentasi dengan sumber jurnal terbaru.

Sinopsis

Mempelajari lebih mendalam materi-materi yang lagi trend dalam kimia

analitik berdasarkan jurnal terbaru, yaitu elektroda modifikasi, membran cair serta

kromatografi gas dan HPLC.

Rujukan

Wajib

1. Skoog, Principles of Instrumentals Analysis

2. Pecsok, Modern Methods of Chemical Analysis

Anjuran

1. R. A. Day, Analisa Kimia Kuantitatif

(KIM 268) Analisa Terapan : 2 SKS


Kompetensi

1. Menguasai analisis air.

2. Menguasai analisis limbah.

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 28

3. Menguasai analisis makanan.

4. Menguasai analisis bahan (contoh : pupuk, semen).

5.Terampil melakukan analisis sampel alam atau lingkungan.

Sinopsis

Mempelajari teknik analisa sampel-sampel alam atau lingkungan dan

analisisnya di laboratorium, antara lain analisis air, analisis limbah, analisis

makanan dan analisis bahan .

Rujukan

Wajib :


2. Alaerts G., Metoda Penelitian Air

Anjuran

1. Vogel, Kimia Analisis Kuantitatif Anorganik

(KIM 040) Teknik Analisa Lanjut : 2 SKS


Kompetensi

1. Menguasai analisis thermal, yaitu; TGA, DTG, DTA, DSC.

2. Menguasai analisis dalam pelarut bukan air.

3. Menguasai analisis gas.

3. Menguasai analisis SEM.

4. Menguasai teknik tandem.

Sinopsis

Metode-metode dalam analisis kimia meliputi; analisis thermal yaitu

TGA, DTG, DTA, DSC ; analisis dalam pelarut bukan air, analisis gas, SEM dan

teknik tandem (gabungan).

Rujukan:

Wajib

Skoog, Principles of Instrumentals Analysis

Anjuran :

Skoog, Fundamentals of Analytical Chemistry

(KIM 264) Pemisahan Analitik : 2 sks

Prsyarat

Kompetensi

Kompetensi

(KIM 260) Kapita Selekta Biokimia : 2 SKS

Prasyarat: Biokimia 1 dan 2

Kompetensi:

Sinopsis:

Enzimologi (dasar-dasar reaksi enzim, enzim mikroba, isolasi enzim, teknologi

enzim, aplikasi enzim dalam pangan dan media), toksikologi (pengertian

toksikologi, jenis-jenis mikroba dan jamur yang bersifat racun, mekanisme toksik,

toksik potensial dalam pangan dan lingkungan), bioaktivitas (uji antibakteri, uji

inflamsi, uji antidiabetas

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 29

(KIM 261) Bioteknologi : 2 SKS


Kompetensi:

Setelah mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat:

1. Mendeskripsikan pengertian bioteknologi

2. Menjelaskan pengertian sel dan komponen penyusun sel, serta fungsi masing-

masing komponen

3. Mendeskripsikan tentang virus

4. Menguraikan tentang pentingnya peranan mikroorganisme dalam bioteknologi

5. Membedakan material-material genetika dalam bioteknologi

6. Menjelaskan pengertian biokenversi

7. Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi proses biokonversi

8. Menjelaskan pengertian rekayasa genetika

9. Mendeskripsikan tentang kloning gen

10. Menerapkan tentang cara sekuensing DNA

11. Menguraikan prinsip perbanyakan DNA dengan metode Polymerase Chain

Reaction (PCR)

Sinopsis:

Membahas tentang prinsip dasar bioteknologi, sejarah dan ruang lingkup,

susunan dan klasifikasi mikroba dan material genetika, biokonversi terutama

dalam pembentukan metabolit primer dan sekunder, serta prinsip rekayasa

genetika, baik dalam kloning gen, sekuesing DNA maupun metode PCR.

Rujukan:

Wajib:

1. Iswendi, Minda Azhar, Joni Azmi, (2002), Bioteknologi, Jurusan Kimia

FMIPA, Universitas Negeri Padang.

2. Crueger. W, Grueger A, Biotecnology; A Textbook of Industry Microbiology,

Scientce Tech. Inc., USA.

3. Wang, Daniel, I.C, et.al, 1979, Fermentation and Enzyme Tecnology, John

Willey and Sons, New York

4. Griffith’s, A.J.F, et.al,1993. An introduction to Genetic Analysis, 5.ed. New

York, W.H. Freeman and Company

5. Watson, J.D., et.al, 1987, Molecular Biology of the Gene, 4 th ed. California,

USA

Anjuran:

1. Sardjoko,1991, Bioteknologi, PT. Gramedia Jakarta

2. Pelczar, M.J. Chan ECSm, 1986, Dasar Mikrobiologi (Terjemahan oleh Ratna

Sari Utomo), Penerbit Universitas Indonesia jakarta

3. A.L. Lehninger, 1986, Principle of Biochemistry, Wort Publishing Inc. New

York USA.

4. Harrow Mazur, 1971, Textbook of Biochemistry, W.B. saunder Comp, Toronto

5. Styrer, L., 1975, Biochemistry, W.H. Freeman and company San Fransisco,

Tokyo Japan

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 30

(KIM 262) Enzimologi: 2 SKS


Kompetensi:

1. Menguasai prinsip-prinsip enzimologi, pengenalian reaksi enzim, isolasi dan

teknologi enzim, aplikasi enzim dalam bidang pangan dan medis.

2. Mampu mengkomunikasikan beberapa permasalahan dalam bidang enzimologi

Sinopsis:

Dasar-dasar enzimologi, sumber dan peranan enzim, teknologi fermentasi

untuk produksi enzim, teknik isolasi penyimpanan, amobilisasi, enzim dalam

bidang medis, pangan dan rekayasa genetika.

Rujukan:

Wajib:

1. Wong I et.al ,1999 “Fermentation and Enzymes Tecnology” John Willey and

Sons. New York, .

2. Chibito I, 1978 “Inomobilized Enzymes Research and Development”

Kadinasha. Tokyo,

Anjuran:

1. Suhartono, M.,1989 Enzim dan Bioteknologi. Depdikbud Dikti. PAN-IPB.

2. Lehninger I.,1986, Principle of Biochemistry, New York. Woth Publisher.

(KIM 047) Kimia Material : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Struktur kristal dan nonkristal, diagram fasa, perkembangan

mikrosstruktur setimbang, material terstruktur (logam-logam), keramik dan gelas,

polimer dan komposit) , material elektronik dan magnetik (semikonduktor,

superkonduktor, fero dan feri magnetis, dan magneit metalik).

Rujukan:

(KIM 045) Seminar Kimia : 2 SKS.

Prasyarat: Lulus 75 % MMK

Komptensi:

Sinopsis

Melatih meyusun konsep ilmiah secara tertulis dan menyampaikannya dalam

forum secara lisan. Mengidentifikasi suatu masalah dan pendekatannya, teknik

pengumpulan data, komplikasi data, dan perumusan masalah. Teknik dan strategi

menyampaikan data komunikasi ilmiah populer.

(KIM 024) Bahasa Inggris untuk Kimia : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Meningkatkan kemamp[uan berbahasa Inggris melalui latihan-latihan reading

and Pronunciation, membenahai grammer, memperkaya vocabulary dan menakai

idioms dan usage terutama buku teks kimia.

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 31

Rujukan:

(KIM 231) Metodologi Penelitian Kimia : 2 SKS

Prasyrat :

Kompetensi:

1. Mendeskripsikan tentang ilmu pengetahuandan metode ilmiah

2. Menguaraikan tentang tujuan dan jenis penelitian serta ciri-ciri penelitian

pendidikan kimia

3. Mendeskripsikan tentang masalah penelitian dan cara mencari masalah

penelitian pendidikan kimia

4. Menguaraikan tentang data dan cara mendapatkannya serta alat ukur dan cara

membuatnya

5. mendeskripsikan tentang sampel dan menganalisis data

6. menjelaskan cara membuat proposal penelitian

7. Menjelaskan cara-cara menggunakan referensi

8. Mendeskripsikan teori-teori belajar

9. Menjelaskan cara-cara menyusun laporan penelitian

Sinopsis:

Cara menemukan kebenaran ilmu, pengertian penelitian, pemilihan

masalah, pengumpulan data, teknik analisis data, proposal penelitian, penggunaan

referensi, menyusun kerangka teori, penelitian dan laporan penelitian

Rujukan;

Wajib;

1. Hadi Sutrisno, 1981, Metodologi Research, Yogyakarta, Penerbit UGM

Anjuran:

2. Best, John W, 1981, Research in Education New Delhi, Prentice Hall of India

Private Limited

(KIM 234) Kimia Industri : 2 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Teori dan pembuatan industri semen, batu bara, plastik, keramik, cat, logam,

sabun, dan lain-lain.

Rujukan

(KIM 237 ) Kunjungan Industri : 0 SKS

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Mengunjungi industri yang terkait dengan bidang kajian kimia

Rujukan:

(KIM 238) Tugas Akhir 1: 3 sks

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 32

Mengajukan judul, studi kepustakaan sekaligus mengajukan proposal,

mempersiapkan peralatan yang diperlukan dalam rangka pelaksanaan kegiatan

laboratorium, melakukan seminar proposal, penerapan metoda perumusan

masalah untuk permasalahan kimia:

Rujukan

(KIM 239) Tugas Akhir 2 : 3 sks

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

Melakukan kegiatan penelitian sekaligus mengamati, mencata, mengolah dan

menafsirkan hasil penelitian, menyusun laporan secara tertulis berupa skripsi dan

menyampaikan secara lisan dalam forum sidang ujian tugas akhir.

Rujukan

(KIM 039 ) Pengelolaan dan Keselamatan Kerja Lab Kimia : 2 sks

Prasyarat:

Kompetensi:

Sinopsis

(KIM 041) Manajemen dan Kewirausahaan: 2sks

Prasyarat

Kompetensi

Sinopsis

(KIM 042) Filsafat IPA : 2 sks

Prasyarat

Kompetensi

Sinopsis

(KIM 043) Sejarah Kimia: 2 sks

Prasyarat

Kompetensi

Sinopsis

(KIM 044) Aplikasi Komputer: 2 sks

Prasyarat

Kompetensi

Sinopsis

(KIM 235 ) Praktek Industri : 2 sks

Prasyarat

Kompetensi

Sinopsis

__________________________________________________________

------------------------------------------------------------------------------------------------------ 33

sinopsis mata kuliah kimia 2008

Documents