sap bronkitis 3
DESCRIPTION
sapTRANSCRIPT
SATUAN ACARA PENYULUHAN
http://macrofag.blogspot.com/2013/03/sap-bronchitis.html
Pokok Bahasan : Penyakit bronitis
Sub Pokok Bahasan : Pengertian penyakit bronitis
Penyebab penyakit bronitis
Gejala penyakit bronitis
Sasaran : Semua anggota keluarga klien
Waktu : ± 20 Menit
Tempat : Di Rumah klien
TIU ( Tujuan Instruksional Umum )
Setelah diberikan penyuluhan keluarga diharapkan dapat mengetahui dan mampu menjelaskan
pengertian, penyebab, gejala dari penyakit bronitis
TIK ( Tujuan Instruksional Khusus )
No TIK Materi Media Metode Evaluasi
1.
2.
3
Setelah
diberikan
penyuluhan
keluarga
dapat :
Mengetahui
dan
menjelaskan
tentang
pengertian
dari penyakit
bronitis
Dapat
menyebutkan
penyebab
dari penyakit
bronitis
Pengertian
penyakit
Penyebab
penyakit
Gejala
penyakit
Leaflet Ceramah, - Keluarga
mengetahu
i
pengertian
penyakit
bronitis.
- Keluarga
mampu
menyebut
kan
penyebab
penyakit
bronitis
- Keluarga
mampu
menyebut
Dapat
menyebutkan
gejala dari
penyakit
bronitis
kan gejala
dari
penakit
bronitis.
Jadwal kegiatan penyuluhan
Waktu Kegiatan Perawat Keluarga
5 Menit
15 Menit
5 Menit
Pembukaan
Isi
Penutup
1. Mengucapkan Salam.
2. Memperkenalkan Diri.
3. Menjelaskan Tujuan Tindakan.
Menanyakan pengertian penyakit
bronitis
Menjelaskan penyakit bronitis
Menjelaskan gejala dari bronitis
Evaluasi dengan memberikan
pertanyaan.
Kesimpulan.
- Menjawab salam
Menjawab dan
mendengarkan
penjelasan perawat.
Menjawab
pertanyaan
MATERI PENYULUHAN
PengertianBronkitis adalah suatu peradangan pada saluran udara ke paru-paru. Penyakit ini biasanya bersifat ringan dan pada akhirnya akan sembuh sempurna. Tetapi pada penderita yang memiliki penyakit menahun (misalnya penyakit jantung atau penyakit paru-paru) dan pada usia lanjut, bronkitis bisa bersifat serius.
PenyebabBronkitis infeksiosa disebabkan oleh virus, bakteri dan (terutama) organisme yang menyerupai
bakteri (Mycoplasma pneumoniae dan Chlamydia).Serangan bronkitis berulang bisa terjadi pada perokok dan penderita penyakit paru-paru dan saluran pernafasan menahun.Infeksi berulang bisa merupakan akibat dari:
Sinusitis kronis Bronkiektasis Alergi Pembesaran amandel dan adenoid pada anak-anak.
Bronkitis iritatif bisa disebabkan oleh:- Berbagai jenis debu- Asap dari asam kuat, amonia, beberapa pelarut organik, klorin, hidrogen sulfida, sulfur dioksida
dan bromin- Polusi udara yang menyebabkan iritasi ozon dan nitrogen dioksida- Tembakau dan rokok lainnya.
GejalaGejalanya berupa:
- batuk berdahak (dahaknya bisa berwarna kemerahan)- sesak nafas ketika melakukan olah raga atau aktivitas ringan- sering menderita infeksi pernafasan (misalnya flu)- bengek- lelah- pembengkakan pergelangan kaki, kaki dan tungkai kiri dan kanan- wajah, telapak tangan atau selaput lendir yang berwarna kemerahan- pipi tampak kemerahan- sakit kepala- gangguan penglihatan.
Bronkitis infeksiosa seringkali dimulai dengan gejala seperti pilek, yaitu hidung meler, lelah, menggigil, sakit punggung, sakit otot, demam ringan dan nyeri tenggorokan.Batuk biasanya merupakan tanda dimulainya bronkitis. Pada awalnya batuk tidak berdahak, tetapi 1-2 hari kemudian akan mengeluarkan dahak berwarna putih atau kuning. Selanjutnya dahak akan bertambah banyak, berwarna kuning atau hijau.Pada bronkitis berat, setelah sebagian besar gejala lainnya membaik, kadang terjadi demam tinggi selama 3-5 hari dan batuk bisa menetap selama beberapa minggu.
- Sesak nafas terjadi jika saluran udara tersumbat.- Sering ditemukan bunyi nafas mengi, terutama setelah batuk.