resume agroindustri singkong terpadu

8

Upload: supriyanto-hidayatullah

Post on 16-Feb-2018

227 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 1/8

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 2/8

 

Daftar Isi

Cluster Agroindustri Terpadu, Supriyanto 081317811798 i

DAFTAR ISI ......................................................................................   i RANGKUMAN .................................................................................. ii

BAB I. PENDAHULUAN................................................................................   1 1.1. Latar Belakang ........................................................................... 21.2. Potensi Dan Peluang Pengembangan AgroIndustri Dengan

Bahan Baku Singkong ............................................................... 31.3. Maksud dan Tujuan ................................................................... 4

BAB II. KEBUN SINGKONG TERPADU  ......................................................  6 2.1. Taksonomi dan Morfologi .......................................................... 72.2. Budidaya Singkong .................................................................... 92.3. Pasar Singkong .......................................................................... 232.3. Analisis Ekonomi Kebun Singkong ........................................... 25

BAB III. TUMPANGSARI KACANG KORO PEDANG

(Canavalia ensiform is ) .................................................................... 31 3.1. Aspek Botani .............................................................................. 323.2. Aspek Ekologi ........................................................................... 333.3. Potensi Koro Pedang ................................................................. 343.4. Analisis Ekonomi Tumpangsari Koro ........................................ 36

BAB IV. PRODUKSI TEPUNG TAPIOKA ......................................................  424.1. Teknologi Produksi Tapioka ...................................................... 434.2. Kendala Dalam Bisnis Tepung Tapioka ..................................... 494.3. Analisis Ekonomi Produksi Tepung Tapioka ............................. 50

BAB V. PRODUKSI PAKAN TERNAK SELASE ..........................................  56

5.1. Masalah Ketersediaan Pakan Ternak ....................................... 575.2. Teknologi Pengawetan Pakan Ternak ....................................... 585.3. Analisis Ekonomi Penggemukan Sapi ....................................... 61

BAB VI. PENGGEMUKAN SAPI ................................................................... 666.1. Peluang Pasar Usaha Penggemukan Sapi ................................ 676.2. Permasalahan Dalam Usaha Penggemukan Sapi ..................... 676.3. Pedoman Teknis Pemeliharaan Sapi ......................................... 686.4. Bibit Ternak ................................................................................ 706.5. Pemeliharaan Ternak ................................................................. 716.6. Penyakit Ternak ......................................................................... 726.7. Analisis Ekonomi Penggemukan Sapi ....................................... 74

BAB VII. PRODUKSI BIOETANOL ................................................................. 797.1. Sekilas Tentang Etanol (Alkohol) .............................................. 807.2. Potensi Pasar Bioetanol ............................................................. 817.3. Proses Pembuatan Bioetanol .................................................... 827.4. Analisis Ekonomi Produksi Bioetanol ......................................... 90

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................... 95 LAMPIRAN ....................................................................................... 98 

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 3/8

 

Resume

Cluster Agroindustri Terpadu, Supriyanto 081317811798 ii

RREESSUUMMEE 

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 4/8

 

Resume

Cluster Agroindustri Terpadu, Supriyanto 081317811798 iii

PENGEMBANGAN KEBUN SINGKONGSECARA TERPADU SEBAGAI PENDUKUNG AGROINDUSTRI

 YANG BERKELANJUTAN

(CLUSTER AGROINDUSTRI TERPADU)

Supriyanto

RESUME

Proyek pengembangan kebun singkong secara terpadu ini merupakan

antisipasi semakin meningkatnya kebutuhan singkong baik di dalam negeri

dan di luar negeri, sejalan dengan perkembangan penduduk dan

berkembangnya teknologi pengolahan yang dapat memodifikasi tepung

singkong sebagai bahan baku berbagai industri (industri pangan, industri

pakan ternak, industri bioetanol, industri farmasi, industri tekstil, industri

kertas dan lain-lain). Pada proyek ini kebun singkong dikelola secara

terpadu dengan pola tanam tumpangsari dan singkong yang dihasilkan

dimanfaatkan untuk mendukung industri bioetanol, produksi pakan ternak

untuk mendukung penggemukan sapi dan sebagai bahan baku industri

lainnya (cluster agroindustri terpadu). Secara ringkas cluster agroindustri

terpadu tersebut dapat dijelaskan melalui gambar di bawah ini.

Gambar 1. Skema cluster agroindustri berbasis bahan baku singkong

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 5/8

 

Resume

Cluster Agroindustri Terpadu, Supriyanto 081317811798 iv

Pengelolaan cluster agroindustri secara terpadu akan membentuk

sinergi yang saling menguntungkan diantara unit-unit bisnis pendukungnya

dan sistem produksinya menjadi lebih efisien (zero waste) dan berkelanjutan.

Limbah atau hasil ikutan yang semula tidak bernilai ekonomi dikelola secara

khusus menjadi input bagi unit bisnis lainnya dan menghasilkan produk yang

bernilai ekonomi dan ramah terhadap lingkungan (environmently ). Setiap

unit bisnis dikelola secara mandiri, walaupun terjadi subsidi silang diantara

unit bisnis tersebut namun akuntabilitasnya jelas dan layak berdasarkan

analsis ekonominya. Selain itu dengan adanya diversifikasi produk

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 6/8

 

Resume

Cluster Agroindustri Terpadu, Supriyanto 081317811798 v

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 7/8

 

Resume

Cluster Agroindustri Terpadu, Supriyanto 081317811798 vi

 Analisis kelayakan ekonomi pengembangan cluster Agroindustri

Terpadu dapat dijelaskan sebagai berikut:

  Total Kebutuhan Modal yang diperlukan adalah sebesar

Rp132.852.935.812

Kebutuhan Modal tersebut diasumsikan berasal dari Modal Sendiri

sebesar Rp40.479.677.988 (30,5%) dan Modal Kredit sebesar

Rp92.373.257.825 (69,5%), secara detail diuraikan pada Tabel 4.

Modal tersebut digunakan untuk mengembangkan Kebun Singkong

Terpadu sebagai sumber bahan baku industri, Budidaya Koro sebagai

tanaman tumpangsari, Industri Tapioka, Industri Pakan Ternak Silase,

Penggemukan Sapi dan Industri Bioetanol, dengan kapsitas produksi

masing-masing diuraikan pada Tabel 1.

Luas lahan yang diperlukan seluas 2.190,0 hektar yang terdiri dari

1.095 ha (50%) lahan Inti  dan 1.095 ha (50%) lahan plasma.

Konsep pengembangan Kebun Singkong Inti  –  Plasma ini

dimaksudkan agar keberadaan proyek tersebut juga dirasakan

manfaatnya untuk masyarakat, Pabrik/industri pengolahan singkong

yang akan didirikan sebagai penjamin pasar produksi singkong dari

masyarakat sekitar.

7/23/2019 Resume AgroIndustri Singkong Terpadu

http://slidepdf.com/reader/full/resume-agroindustri-singkong-terpadu 8/8

 

Resume

Cluster Agroindustri Terpadu, Supriyanto 081317811798 vii

  Kredit Modal Investasi pada proyek ini diasumsikan selama 5 tahun

dan Modal Kerja 3 tahun, dengan bunga pinjaman 6% per tahun

menurun, grace periode 1 tahun. Secara mendetail Pengembalian

Pokok dan Bunga Pinjaman (Kredit Modal Investasi dan Modal Kerja)

diuraikan pada Tabel 7.

  Berdasarkan hasil analisis kelayakan usaha (feasibility) masing-

masing unit bisnis sebagaimana diuraikan pada Tabel 2, dengan

parameter Net Present Value (NPV) nilainya positif, Interest Rate on

Return (IRR) nilainya lebih besar dari bunga pinjaman yang digunakan

atau dibandingkan dengan bunga deposito atau bunga kredit

komercial, Pay Back Peride (PBP) paling lama 3,5 tahun dan Revenue

Cost Ratio (R/C Ratio) lebih besar dari 1. Hal ini menunjukkan bahwa

semua unit bisnis tersebut menguntungkan  atau layak untukdijalankan.

Cluster Agroindustri Terpadu ini dapat diterapkan hampir diseluruh

wilayah Indonesia dan sejalan dengan program pemerintah dalam rangka

meningkatkan ketahanan pangan dan energi. Keberadaan proyek tersebut

mampu menyediakan lapangan pekerjaan, mendukung pembangunan dan

pendapatan asli daerah (PAD).