referat bab1-dapus.docx

12
 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Bel akang Stroke adalah istilah umum yang digunakan untuk satu atau sekelompok gangguancerebro vasculer, termasuk infark cerebral, perdarahan intracerebral dan  perdarahansubarahnoid. stroke adalah segala bentuk kelainan otak atau susunan saraf pusat yang disebabkan kelainan aliran darah, istilah stroke digunakan bila gejala yang timbul akut. Ins ide nsi men der ita stro ke semaki nme nin gka t pad a usi a lebih dar i 65 tahun. Sekali wanita menderita stroke maka perjalanan penyakit dan prognosisnya lebih buruk bila dibandingkan dengan laki-laki. aktor utama terjadinya stroke adalah usia, hipertensi dan aterosklerosis !eb any aka n kas us stro ke dis eba bka n ole h pla k art erio skle rot ik yan g te rj adi pa da satu atau lebi h arteri ya ng me mb er i ma ka na n ke ot ak. "l ak  biasanyamengaktifkan mekanisme pembekuan darah, dan menghasilkan bekuan unt uk membentuk dan men gha mba t art eri, dengan demikian meny ebab kan hilangnyafungsi otak secara akut pada area yang terlokalisasi. kont rasepsi adalah mengh indari #menceg ah terjadi nya kehamilan sebaga i akiba t pe rte muan antara sel tel ury ang matan g de ngan sel sperma terse but, "erkembangan inipada umumnya bertuj uan mencari suatu kont rasepsi hormo nal yang daya guna tinggi, efeksampingan minimal, dan keluhan pasien yang sekecil- kecilnya. $ebih dar i %& jut a wanita mengguna kan sala h satu di anta rase jumlah  preparat kontrasepsi hormonal yang tersedia untuk mengendalikan kehamilan, 'da beberapa macam kontrasepsi hormonal yang saat ini dapat dipergunakan danmenjadi pilihan untuk wanita. (eb erap a studi ter bar u meny ebutka n bawa ada kai tannya risi ko vena tromboemboli dengan penggunaan produk kontrasepsi hormonal terbaru. 1

Upload: astri-khaerunisa-putri

Post on 06-Oct-2015

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

BAB IPENDAHULUANA. Latar BelakangStroke adalah istilah umum yang digunakan untuk satu atau sekelompok gangguancerebro vasculer, termasuk infark cerebral, perdarahan intracerebral dan perdarahansubarahnoid. stroke adalah segala bentuk kelainan otak atau susunan saraf pusat yang disebabkan kelainan aliran darah, istilah stroke digunakan bila gejala yang timbul akut. Insidensi menderita stroke semakinmeningkat pada usia lebih dari 65 tahun. Sekali wanita menderita stroke makaperjalanan penyakit dan prognosisnya lebih buruk bila dibandingkan dengan laki-laki. Faktor utama terjadinya stroke adalah usia, hipertensi dan aterosklerosisKebanyakan kasus stroke disebabkan oleh plak arteriosklerotik yang terjadipada satu atau lebih arteri yang memberi makanan ke otak. Plak biasanyamengaktifkan mekanisme pembekuan darah, dan menghasilkan bekuan untukmembentuk dan menghambat arteri, dengan demikian menyebabkan hilangnyafungsi otak secara akut pada area yang terlokalisasi.kontrasepsi adalahmenghindari/mencegah terjadinya kehamilan sebagai akibat pertemuan antara sel teluryang matang dengan sel sperma tersebut, Perkembangan inipada umumnya bertujuan mencari suatu kontrasepsi hormonal yang daya guna tinggi, efeksampingan minimal, dan keluhan pasien yang sekecil-kecilnya.Lebih dari 13 juta wanita menggunakan salah satu di antarasejumlah preparat kontrasepsi hormonal yang tersedia untuk mengendalikan kehamilan, Ada beberapa macam kontrasepsi hormonal yang saat ini dapat dipergunakan danmenjadi pilihan untuk wanita.Beberapa studi terbaru menyebutkan bawa ada kaitannya risiko vena tromboemboli dengan penggunaan produk kontrasepsi hormonal terbaru.

B. Tujuan PenulisanUntuk mengetahui hubungan kontrasepsi oral dengan Stroke Lakunar Infark.

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

A. Stroke Non Hemoragik1. DefinisiStroke menurut WHO adalah manifestasi klinis dari gangguan fungsicerebral, baik fokal maupun menyeluruh (global), yang berlangsung dengan cepat,berlangsung lebih dari 24 jam, atau berakhir dengan maut, tanpa ditemukannyapenyebab selain daripada gangguan vaskular.Pada stroke, terjadi hipoksia serebrum yang menyebabkan cedera dankematian sel-sel neuron. Kerusakan otak karena stroke, terjadi sebagai akibatpembengkakan dan edema yang timbul dalam 24 72 jam pertama setelah kematiansel neuron2. Patofisiologi1Penyumbatan pembuluh darah merupakan 80% kasus dari kasus stroke.Penyumbatan sistem arteri umumnya disebabkan oleh terbentuknya trombus padaateromatous plaque pada bifurkasi dari arteri karotis.Suatu penyumbatan total dari aliran darah yang bisa terjadi pada sebagian otak akanmenyebabkan hilangnya fungsi neuron yang bersangkutan pada saat itu juga. Bilaanoksia ini berlanjut sampai 5 menit maka sel tersebut dengan sel penyangganyayaitu sel glia akan mengalami kerusakan ireversibel sampai nekrosis beberapa jamkemudian yang diikuti perubahan permeabilitas vaskular disekitarnya dan masuknyacairan serta sel-sel radang, Neuron-neuron di daerahtersebut tentu akan mati dan jika berlanjut sampai terhentinya aliran darah ke otak akan terjadi stroke iskemik3. Faktor risikoa. Yang tidak dapat diubah : usia, jenis kelamin pria, ras, riwayat keluarga, riwayatTIA / stroke, penyakit jantung koroner, fibrilasi atrium.b. Yang dapat diubah : hipertensi, DM, merokok, penyalahgunaan alkohol dan obat,kontrasepsi oral, Hipertensi tinggi, bruit karotis asimtomatik, hiperurisemia dandislipidemia4. Gejala KlinisSebagian besar kasus stroke terjadi secara mendadak, sangat cepat dan menyebabkankerusakan otak dalam beberapa menit (completed stroke). Kemudian stroke menjadibertambah buruk dalam beberapa jam sampai 1-2 hari akibat bertambah luasnya jaringan otakyang mati (stroke in evolution). Perkembangan penyakit biasanya (tetapi tidak selalu)diselingi dengan periode stabil, dimana perluasan jaringan yang mati berhenti sementara atauterjadi beberapa perbaikan. Gejala stroke yang muncul pun tergantung dari bagian otak yangterkena.5. Diagnosis1a. Perbedaan stroke hemoragik dan stroke infark berdasarkan anamnesis

b. Penetapan jenis stroke berdasarkan :1) Algoritma gajah mada

2) Djoenadi stroke score

Total score : 20 STROKE HEMORAGIK