present apresentasis i
DESCRIPTION
presentasiTRANSCRIPT
Kelompok 1Ainun nuzul azmah (14.0014.F)Anida farkhanah (14.0015.F)Bayu kurniawan (14.0016.F)Desi puspita sari (14.0017.F)Dewi syarifah (14.0018.F)
Pengertian LipidAdalah Senyawa organik berlemak/berminyak yang tidak larut dalam air dan dapat di ekstrak dari sel dan jaringan dengan pelarut non polar.
Karakretistik Lipid1. Relatif tidak dapat larut dalam air2. Larut dalam pearut non polar, seperti:
Eter,kloroform,benzen dan alkohol.3. Ada hubungan dengan asam lemak atau ester4. Dapat diekstraksi dari hewan maupun
tumbuhan menggunakan alkohol panas, eter atau pelarut lemak lainnya.
Struktur
Beberapa peranan biologi dari lipid sebagai berikut:
Sebagai komponen struktur membrane Sebagai lapisan pelindung pada
beberapa jasad Sebagai bentuk energy cadangan Sebagai komponen permukaan sel yang
berperan dalam proses kekebalan jaringan
Sebagai komponen dalam proses pengangkutan melalui membran previous
Klasifikasi lemak Berdarkan kejenuhan ikatan:1. Jenis-jenis asam: molekul lemak
terbentuk dari gliserol dan tiga asam lemak. Oleh karena itu penggolongan lemak didasarkan pada jenis asam lemak penyusunnya.
Asam lemak digolongkan menjadi 2 jenis:a. Asam lemak jenuhb. Asam lemak tak jenuh
a. Asam lemak jenuh
Yaitu : asam lemak yang semua ikatan atom karbon pada rantai karbonnya berupa ikatan tunggal atau jenuh (jenuh)
Ex: 1. asam laurat 2. asam palmentat 3.asam stearat
b. Asam lemak tak jenuh
Yaitu : asam lemak yang mengandung ikatan rangkap pada rantai karbonnya
Ex :1. asam oleat2. asam lenoleat3. asam lenolenat
2. Hidrolisis lemakbahwa reaksi pembentukan ester
dari alkohol dengan asam karboksilat disebut reaksi pengesteran (esterifikasi). Kebalikan dari reaksi esterifikasi disebut reaksi hidrolisis ester.R-CO-OH + R’ – OH R-C-OR’ + H20 jadi hidrolisis lemak menghasilkan gliserol dan asam-asam lemak
Berdasarkan struktur kimianya :
A. Lemak sederhana (lemak dan minyak)B. lemak majemuk (fosfolipid dan
lipoprotein)C. Lemak turunan ( derivat lemak) asam
lemak dan sterol
Berdasarkan sumbernya :
a. Lemak hewani : lemak yang berasal dari hewan
b. Lemak nabati : lemak yang berasal dari tumbuhan
Berdasarkan konsistensinya :Lemak padat Lemak cair
Berdasarkan wujudnya :
a. Lemak terlihatb. Lemak tak terlihat
Fungsi lemak
1. Sumber energi 2. Sumber asam lemak esensial3. Alat angkut vitamin lemakhara s4. Penghambat protein5. Memberi rasa kenyang dan kelezatan6. Sebagai pelumas7. Memelihara suhu tubuh
METABOLISME LEMAKMetabolisme lemak adalah proses
dimana asam lemak dicerna, dipecah untuk energi atau disimpan dalam tubuh manusia untuk penggunaan energi dimasa depan.
Penyerapan lemak secara umum dapat berupa unit asam lemak dan gliserol.
Lanjutan..........
Dalam mukosa usus, jika asam lemak bergabung kembali dengan gliserol akan membentuk lemak baru.
Distribusi lemak baru ini meliputi pembuluh limpa 70% dan pembuluh darah 30%, kemudian lemak akan disimpan dalam jaringan hidup.
Lanjutan..........
Proses katabolisme lemak terdapat dalam semua
bagian tubuh manusia terutama dalam otak.
Lemak mempunyai peran sangat penting dalam
proses metabolisme secara umum.
Jumlah atp yang dihasilkan katabolisme lemak
ialah 44 ATP dari glikolisis 8 atp dan siklus krebs 36
atp. Hasil katabolisme asam lemak didalam sel
adalah panas dan energi.
Lanjutan............ Lemak merupakan salah satu sumber energy bagi tubuh,
bahkan kandungan energinya paling tinggi diantara sumber energy yang lain, yaitu sebesar 9kkal/gram.
Energi hasil pemecahan lemak dimulai saat lemak berada didalam kebutuhan energi.
Pemecahan lemak dimulai saat lemak berada didalam system pencernaan makanan. Lemak akan dipecah menjadi asam lemak dan gliserol.
Dari kedua senyawa tersebut, asam lemak sebagian mengandung sebagian besar energi, yaitu sekitar 95%, sedangkan gliserol hanya mengandung 5% dari besar energi lemak.
Untuk dapat menghasilkan energi ,asam lemak akan mengalami oksidasi yang terjadi didalam mitokondria, sedangkan gliserol dirombak secara glikolisis.
Lanjutan.....
Dari kedua senyawa tersebut, asam lemak
sebagian mengandung sebagian besar energi,
yaitu sekitar 95%, sedangkan gliserol hanya
mengandung 5% dari besar energi lemak.
Untuk dapat menghasilkan energi ,asam lemak
akan mengalami oksidasi yang terjadi didalam
mitokondria, sedangkan gliserol dirombak secara
glikolisis.
Katabolisme Gliserol Gliserol sebagai hasil hidrolisis lipid
(trigliserida) dapat menjadi sumber energi.
Gliserol ini selanjutnya masuk ke dalam jalur metabolisme karbohidrat yaitu glikolisis.
Lanjutan...... Pada tahap awal, gliserol mendapatkan
1 gugus fosfat dari ATP membentuk gliserol 3-fosfat.
Selanjutnya senyawa ini masuk ke dalam rantai respirasi membentuk dihidroksi aseton fosfat, suatu produk antara dalam jalur glikolisis.
Lanjutan..... Enzim gliserokinase mengkatalisis
reaksi :Gliserol → Gliserol 3-fosfat
Enzim ini terutama terdapat dalam hati dan ginjal.
Dalam reaksi ini diperlukan ATP dan menghasilkan ADP.
Enzim gliserol 3-fosfat dehidrogenase mengkatalisis reaksi :
Gliserol 3-fosfat → Dihidroksi aseton fosfat ( DHAP )
Asam Lemak (β Oksidasi) Untuk memperoleh energi, asam lemak
dapat dioksidasi dalam proses yang dinamakan oksidasi beta.
Sebelum dikatabolisir dalam oksidasi beta, asam lemak harus diaktifkan terlebih dahulu menjadi asil-KoA.
Dengan adanya ATP dan Koenzim A, asam lemak diaktifkan dengan dikatalisir oleh enzim asil-KoA sintetase (Tiokinase).
Lanjutan....
Asam lemak bebas pada umumnya berupa
asam-asam lemak rantai panjang.
Asam lemak rantai panjang ini akan dapat
masuk ke dalam mitokondria dengan
bantuan senyawa karnitin, dengan rumus
(CH3)3N+-CH2-CH(OH)-CH2-COO-.
Lanjutan.....
Langkah-langkah masuknya asil KoA ke dalam mitokondria dijelaskan
sebagai berikut:
1. Asam lemak bebas (FFA) diaktifkan menjadi asil-KoA dengan dikatalisir
oleh enzim tiokinase.
2. Setelah menjadi bentuk aktif, asil-KoA dikonversikan oleh enzim karnitin
palmitoil transferase I yang terdapat pada membran eksterna mitokondria
menjadi asil karnitin. Setelah menjadi asil karnitin, barulah senyawa tersebut
bisa menembus membran interna mitokondria.
3.Pada membran interna mitokondria terdapat enzim karnitin asil karnitin
translokase yang bertindak sebagai pengangkut asil karnitin ke dalam dan
karnitin keluar.
Lanjutan........
4. Asil karnitin yang masuk ke dalam mitokondria selanjutnya bereaksi
dengan KoA dengan dikatalisir oleh enzim karnitin palmitoiltransferase II yang
ada di membran interna mitokondria menjadi Asil Koa dan karnitin dibebaskan.
5. Asil KoA yang sudah berada dalam mitokondria ini selanjutnya masuk
dalam proses oksidasi beta.
Dalam oksidasi beta, asam lemak masuk ke dalam rangkaian siklus dengan 5
tahapan proses dan pada setiap proses, diangkat 2 atom C dengan hasil akhir
berupa asetil KoA. Selanjutnya asetil KoA masuk ke dalam siklus asam sitrat.
Dalam proses oksidasi ini, karbon β asam lemak dioksidasi menjadi keton.
Lanjutan.......
Setelah berada di dalam mitokondria, asil-KoA akan mengalami tahap-
tahap perubahan sebagai berikut:
1. Asil-KoA diubah menjadi delta2-trans-enoil-KoA. Pada tahap ini
terjadi rantai respirasi dengan menghasilkan energi 2P (+2P)
2. delta2-trans-enoil-KoA diubah menjadi L(+)-3-hidroksi-asil-KoA
3. L(+)-3-hidroksi-asil-KoA diubah menjadi 3-Ketoasil-KoA. Pada
tahap ini terjadi rantai respirasi dengan menghasilkan energi 3P (+3P)
4. Selanjutnya terbentuklah asetil KoA yang mengandung 2 atom C dan
asil-KoA yang telah kehilangan 2 atom C.
Tujuan kataboIisme lemak
untuk membebaskan energi yang terkandung di dalam senyawa ,pembongkaransuatu zat dalam lingkungan cukup oksigen (aerob) disebut proses respirasi bila dalam lingkungan tanpa oksigen (anaerob
Fungsi katabolisme
Untuk menyediakan bahan baku untuk sintetis lain dan menyediakan energi kimia yang dibutuhkan untuk melakukan aktivfitas sel, serta membantu proses pencernaan makanan dan penyerapan nutrisi dengan mengubah senyawa-senyawa makanan menjadi energi yang berguna bagi tubuh manusia dan hewan.
Terima kasih .....