praktik kedokteran.ppt
DESCRIPTION
presentasiTRANSCRIPT
Aditya Bhayusakti
PRAKTIK KEDOKTERAN( P.K )
P.K
ADM (STR, SIP, RM, IC) BENAR
TINDAKAN SESUAI S.O.P
ADM (STR, SIP, RM, IC) BENAR
TINDAKAN TIDAK SESUAI S.O.P
ADM (STR, SIP, RM, IC) SALAH
TINDAKAN TIDAK SESUAI S.O.P
SEMBUH
SEMBUH
TIDAKSEMBUH
TIDAKSEMBUH
RESIKOMEDIS
MALPRAKTIK
( Dikutip dari: Rudy Sapoelete,dr,SH,MH,MBA powerpoint, judul “ BANTUAN HUKUM DOKTER TERKAIT MALPRAKTIK )[email protected]
PENGOBATAN MAHAL….MENGAPA?
TIDAK MEMAHAMI
KODEKI
TERAPI SALAH
TERAPI BERLEBIHANTERAPI TERLAMBAT
APA ITU KODEKI?
• Singkatan dari: Kode Etik Kedokteran Indonesia
• Buku pedoman yang dibuat oleh Majelis Kehormatan Etik Kedokteran Indonesia (MKEK) Ikatan Dokter Indonesia sebagai bekal untuk praktek profesi yang AMAN
KODEKIKode Etik Kedokteran Indonesia
( 17 Pasal )
1. Kewajiban Umum 13 pasal; 7 – 7 abcd2. Kewajiban Dokter terhadap Pasien 4 pasal3. Kewajiban Dokter terhadap Teman Sejawat
2 pasal4. Kewajiban Dokter terhadap Diri Sendiri 2 pasal
Bekal Untuk Praktek Profesi yang Aman
1. Fahami isi KODEKI2. Amalkan sesuai Pedoman Pelaksanaan3. Kerjakan hanya hal-hal yang Anda tahu pasti dan
mampu mengerjakannya dengan baik4. Era / Jaman: “ saya coba obat ini ya… “
Prinsip Dasar Etika( Remember: DDV – ACJ )
1. Do Good “ Saya senantiasa mengutamakan kesehatan / keselamatan pasien / penderita “
2. Do No Harm3. Veracity / Honestly memberi informasi yang
benar & bijak hindari branding anarchy4. Autonomy5. Confidentiality but NOT Over Confidence6. Justice
10 JURUS PENGAMAN UNTUK PRAKTIK KEDOKTERAN
1. Bersikaplah berwibawa ( jangan garang tetapi jangan cengengesan )
2. Pada pertemuan pertama, sudah harus dijelaskan apa rencana Dx & Tx serta prognosis, walaupun pasien / keluarga tidak bertanya
3. Jangan mempromosikan diri & membuat pasien atau keluarganya berharap
4. Harapan yang tidak terpenuhi adalah dasar penuntutan5. Jangan berbuat kesalahan yang semestinya bisa dihindari
Lanjutan..
6. Jangan ambil risiko yang tidak sebanding dengan manfaat yang saudara peroleh
7. Hadapilah pasien & keluarga sedini mungkin kalau ada masalah
8. Jangan pakai kata: “ mohon ma’af….” apapun masalahnya9. Jangan pakai kata: “ saya akan coba…. “ pasien kan bukan
untuk coba-coba10. Jangan memberi komentar pada pengobatan yang sudah
diberikan Sejawat sebelumnya
HARAPAN KEDEPAN
1. Sadar diri setiap orang punya keterbatasan, walaupun dalam kolegium masing-masing bisa saja seorang dokter spesialis melakukan semua yang pernah diajarkan sewaktu Pendidikan Spesialisasinya dulu
2. Sesuaikan dengan kenyataan saat ini banyaknya kasus yang sering ditangani dilapangan
3. Dituntut kejujuran dalam diri sendiri seorang dokter, sehingga ia tahu kapan ia harus berhenti melakukan terapi dan harus konsultasi kepada Teman Sejawatnya yang mempunyai Keahlian Lebih Sesuai Bidangnya (Spesialisasinya)
4. Melalui Komite Medik menggerakkan Sub Komite Kredensial dan Etik membuat Clinical Privilege
5. Remember: DDV - ACJ
SEMOGA BERMANFAAT
EVEN A HERO NEED A [email protected]