ppt lingkaran

31
lingkara n Oleh: achirina

Upload: achirina-maryus

Post on 13-Apr-2017

118 views

Category:

Data & Analytics


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: ppt lingkaran

lingkaran

Oleh: achirina

Page 2: ppt lingkaran

PENGERTIAN LINGKARANLingkaran adalah kumpulan titik-titik yang membentuk lengkungan tertutup, dimana titik-titik pada lengkungan tersebut berjarak sama terhadap suatu titik tertentu

A

BC

O

Titik tertentu yang dimaksud di atas disebut Titik Pusat Lingkaran, pada gambar di samping titik pusat lingkaran di O

Jarak OA, OB, OC disebut Jari-jari Lingkaran

Page 3: ppt lingkaran

UNSUR-UNSUR LINGKARAN

Titik Pusat O

o Titik pusat lingkaran adalah titik yang terletak di tengah-tengah lingkaran

o Perhatikan gambar disamping, titik O merupakan titik pusat lingkaran.

o Untuk membuat lingkaran dan menentukan titik pusat lingkaran harus menggunakan jangka

Page 4: ppt lingkaran

Jari-jari (r)

AO

Jari-jari lingkaran adalah garis dari titik pusat lingkaran ke lengkungan lingkaran

Page 5: ppt lingkaran

Diameter (d)

C

B

AO

Diameter adalah garis lurus yang menghubungkan dua titik pada lengkungan lingkaran dan melalui titik pusat.

Panjang diameter sama dengan 2 kali panjang jari-jari atau bisa ditulis d = 2r

Page 6: ppt lingkaran

Busur

C

B

AO

Busur lingkaran adalah garis lengkung yang terletak pada lengkungan lingkaran dan menghubungkan dua titik

sebarang di lengkungan tersebut

Jika disebutkan busur lingkaran saja tanpa disebutkan besar/kecil, maka yang dimaksud adalah busur kecil

Page 7: ppt lingkaran

Tali Busur

C

B

A

O

Tali busur lingkaran adalah garis lurus dalam lingkaran yang menghubungkan dua titik pada

lengkungan lingkaran

Page 8: ppt lingkaran

TemberengTembereng adalah luas daerah dalam lingkaran yang

dibatasi oleh busur dan tali busur

Jika disebutkan Tembereng lingkaran saja tanpa disebutkan besar/kecil, maka yang dimaksud adalah Tembereng kecil

C

B

AO

Page 9: ppt lingkaran

Juring

C

B

AO

Juring lingkaran adalah luas daerah dalam lingkaran yang dibatasi oleh dua buah jari-jari lingkaran dan sebuah busur

yang diapit oleh kedua jari-jari lingkaran tersebut

Jika disebutkan Juring lingkaran saja tanpa disebutkan besar/kecil, maka yang dimaksud adalah Juring kecil

Page 10: ppt lingkaran

Apotema

C

B

AD

O

Apotema adalah garis yang menghubungkan titik pusat lingkaran dengan tali busur lingkaran. Garis tersebut

tegak lurus dengan tali busur.

Page 11: ppt lingkaran

Keliling Lingkaran

Adalah panjang busur atau lengkung pembentuk lingkaran. Rumus keliling lingkaran :

K = π . dd = 2 r

K = π . 2rK = 2 π r

Page 12: ppt lingkaran

Luas Lingkaran

Luas Lingkaran Adalah luas daerah yang dibatasi oleh lengkung lingkaran. Rumus luas lingkaran :

Page 13: ppt lingkaran

Menghitung Sudut Pusat, Panjang Busur, Luas Juring, dan Luas Tembereng.

sudut pusatAdalah sudut yang dibentuk oleh dua jari-jari lingkaran dan titik sudutnya disebut pusat lingkaran.

panjang busurmisal pada lingkaran L yang berjari-jari r terdapat sudut pusat ALB = α yang menghadap busur AB maka :

Page 14: ppt lingkaran

=

=

=

Luas Juring misal lingkaran L pada gambar disamping berjari – jari r. Di dalam lingkaran terdapat juring yang terbentuk oleh sudut pusat PLQ =

=

=

=πr2

Page 15: ppt lingkaran

dari rumus perbandingan hubungan sudut pusat, panjang busur dan luas juring, kita dapat mencari luas juring

=

=

= π r2

=

Page 16: ppt lingkaran

Berdasarkan luas juring tersebut maka kita dapat mencari luas tembereng dengan :

OP

Q

Luas tembereng PQ = luas juring POQ – luas segitiga POQ

Page 17: ppt lingkaran

GARIS SINGGUNG LINGKARAN

Garis singgung pada suatu lingkaran adalah garis yang memotong lingkaran itu tepat pada satu titik di lingkaran itu.

Page 18: ppt lingkaran

SIFAT – SIFAT GARIS SINGGUNG LINGKARAN :

1. Setiap garis singgung lingkaran selalu tegak lurus terhadap jari-jari maupun diameteryang melalui titik singgung itu.

2. Melalui satu titik pada lingkaran, hanya dapat dibuat satu garis singgung pada lingkaran itu.

3. Melalui satu titik di luar lingkaran dapat dibuat dua garis singgung.

Page 19: ppt lingkaran

MELUKIS GARIS SINGGUNG LINGKARAN

Melukis garis singgung lingkaran melalui titik singgung.Misal A adalah titik singgung yang terletak pada lingkaran O. langkah-langkah melukis garis singgung pada titik A 1. Lukislah jari-jari lingkaran O melalui A2. Lukislah garis BAC yang tegak lurus garia OA,

dan berpotongan dititik A.3. Garis BAC merupakan garis singgung lingkaran

O.

AO

C

B

Page 20: ppt lingkaran

Melukis garis singgung lingkaran melalui titik diluar lingkaran

Misal P adalah titik yang terletak diluar lingkaran O. langkah-langkah melukis garis singgung yang melalui P. 1.Hubungkan titik P dan O 2. carilah titik tengah PO(misal Q)3.Buatlah lingkaran Q berjari-jari QP atau QO memotong lingkaran O di S dan T4.Hubungkan titik S dan P dengan titik P5.Garis PS dan PT adalah garis singgung lingkaran O

Page 21: ppt lingkaran

Gambar Garis singgung lingkaran melalui titik diluar lingkaran

S

O PQ

T

Garis PS dan PT adalah garis singgung lingkaran O

Page 22: ppt lingkaran

Menghitung panjang garis singgung lingkaran

Panjang garis singgung lingkaran yang ditarik dari titik diluar lingkaran dapat dihitung, apabila diketahui panjang jari-jari lingkaran(r) dan jarak titik pusat lingkaran dengan titik diluar lingkaran tersebut(d).

QO

P

r

d

PGSLOPQ siku-siku di P dengan OP= r, OQ= d dan PQ= PGSLBerdasarkan teorema pytagoras diperoleh:

PGSL = d =

r =

Page 23: ppt lingkaran

Garis singgung persekutuan dua lingkaran Garis singgung persekutuan dua lingkaran adalah

garis singgung dari dua lingkaran itu yang melalui suatu titik – titik pada lingkaran.

Secara umum garis singgung dua lingkaran dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis, yaitu Garis singgung Persekutuan Luar dan Garis Singgung Persekutuan Dalam

Dibawah ini menunjukkan beberapa kemungkinan garis singgung persekutuan dua lingkaran.

Page 24: ppt lingkaran

Tentukan mana yang termasuk garis singgung persekutuan luar dan mana yang termasuk garis singgung persekutuan dalam

B

ML

DC

A

(1)

P

RQ

N

S ML

(2)

L M

(3)

M LP

(4)

ML

DC

A

(5)

B

(6)

ML

TS

NK

Page 25: ppt lingkaran

Menentukan panjang garis singgung persekutuan dua lingkaran.

1. Panjang garis singgung persekutuan luar (PGSPL) Perhatikan gbr dibawah! Gambar tersebut menunjukkan

dua lingkaran yang berpusat di A dengan jari-jari R (lingkaran besar) dan lingkaran kecil yang berpusat di B dengan jari-jari r. jarak kedua pusat lingkaran adlah AB = d, dan PQ adalah panjang garis singgung persekutuan luar = (PGSPL)

A Bd

PQ

rR

Page 26: ppt lingkaran

Langkah-langkah menentukan PGSPL (PQ) Tarik garis melalui lingkaran kecil(titik B)

sejajar garis PQ hingga tegak lurus AP, yaitu BP’ AP.

BP’PQ adalah persegi panjang, berarti BQ= P’P=r dan BP’ = PQ =PGSPL serta AP’ = AP – P’P atau AP’ = R – r.

(1)

PQ

A R

r

B R

P

B

Ad

R-r

Q

P’

(2)

PGSPLP’

Page 27: ppt lingkaran

Perhatikan gambar AP’B siku-siku di P’. Berdasarkan Teorema pythagoras, diperoleh:

AB = d =

PQ = PGSPL =

AP’ = R – r =R

P

B

Ad

R-r

Q

P’

(2)

PGSPL

Page 28: ppt lingkaran

contoh :Perhatikan gambar dibawah! Jika diketahui LM = 13 cm, MB = 3 cm, dan AL = 8 cm, tentukan panjang garis singgung AB.LM = d= 13 cmMB = r =3 cmAL = R = 8 cmAB = PGSPL =……?

L MC

AB

PGSPL =

=

=

= 12=

=

Jadi, panjang garis singgung AB = 12 cm

Page 29: ppt lingkaran

Panjang garis singgung persekutuan dalam (PGSPD) Gambar dibawah menunjukkan lingkaran besar yang

berpusat di A dengan jari-jari R dan lingkaran kecil yang barpusat di B dengan jari-jari r. jarak antara kedua pusat lingkaran adalah AB = d dan PQ adalah panjang garis singgung persekutuan dalam (PGSPD)

A B

Qd

PR

r

Page 30: ppt lingkaran

Langkah-langkah menentukan PGSPD(PQ)

Tarik garis melalui pusat lingkaran kecil (titik B) sejajarngaris PQ hingga tegak lurus pada perpanjangan garis AP di titik P’, yaitu BP’ AP’

QBP’P adalah persegi panjang, berarti BQ = PP’ = r, PQ=BP’ =PGSPD, dan AP’ = AP +PP’ atau AP’ = R + r

A B

Qd

PR

r

P’r

Page 31: ppt lingkaran

Perhatikan AP’B siku-siku di P’. Berdasarkan teorema pythagoras, diperoleh:

AB = d =

PQ = PGSPD =

AP’ = R – r =BA

PGSPD

rd

P’r

PR

Q