pontianak post

32
Cornelis beruntung, ya rugi. Karena yang belakan- gan biasanya tinggal sisa dari giliran yang telah duluan. Pepatah ini seperti- nya menjadi pas bagi jamaah haji Kloter 23. Sebagai kloter tera- khir yang diurus ke- berangkatannya oleh Panitia Penyeleng- garaan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam (BTH) Tahun 1431 H/2010. Saat penyambutan di Aula Kedatangan terasa spesial. Bahkan dijemput oleh teman- teman panitia Kalimantan Barat, seperti Drs. H. M. Yunus, Kabid Haji Kementerian Agama Kota Pontianak, hingga di tangga pesawat. X Ke Halaman 5 Kolom 6 PONTIANAK--Peringatan Hari Pahla- wan 10 November 2010 di halaman Kantor Gubernur Kalbar ternodai insiden kekerasan. Kejadian berawal pasca acara seremonial sekelompok mahasiswa melakukan unjuk rasa. Mereka yang tergabung dalam Solmadapar disambut Gubernur Kalbar Cornelis. Aksi para pemuda itu tampak kurang berkenan di hati Cornelis. Ungkapan bernada berang pun terlontar di hada- pan pengunjuk rasa. Bahkan setelah aksi bubar tindakan anarkis terjadi dilakukan aparat di areal kantor gubernur. Upacara Hari Pahlawan berlangsung khidmat. Dihadiri PNS, purnawirawan serta jajaran muspida, tokoh masyarakat dan agama serta undangan lainnya. Usai upacara dilanjutkan dengan acara ramah tamah. Disela-sela itu belasan mahasiswa, mengatasnamakan dirinya Solidaritas Mahasiswa Peduli Rakyat (Solmadapar) melakukan aksi di depan pintu utama kantor gubernur. Aksi telah dimulai dari Bundaran Untan. Sekitar pukul 10.00 WIB, JAKARTA – Peristiwa ke- luarnya Gayus Halomoan Tambunan dari Rumah Ta- hanan (Rutan) Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, benar- benar membuat repot. Bukan hanya polisi yang menelusuri dugaan penyuapan petugas rutan yang direpotkan. Satuan Tugas (Satgas) Pemberantas- an Mafia Hukum pun sampai harus turun tangan dengan membentuk satu tim khusus. Langkah tersebut menyu- sul informasi yang diterima satgas bahwa setiap bulan ada transaksi Rp 50 juta di rutan itu. Uang tersebut diduga be- rasal dari kocek Gayus untuk petugas rutan sebagai pelicin. Dengan begitu, mantan pega- wai Ditjen Pajak itu bisa bebas meninggalkan rutan untuk sementara. Pelaksana Tugas (Plt) Sek- retaris Satgas Yunus Husein mengakui telah mendap- atkan laporan soal transaksi Rp 50 juta per bulan terse- but. ”(Laporan) itu yang akan kami telusuri,” ucap Yunus saat ditemui di sela semi- nar tentang UU Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang Sumber : Kanwil Depag Kalbar 11:28 14:50 17:32 18:44 04:04 Eceran Pontianak Rp.2.500 Pontianak Post PERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARAT Kamis 11 November 2010 M / 4 Zulhijah 1431 H Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media *Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000 Berkat memperbanyak kesabaran dalam menunaikan ibadah haji, ke- berkahan mulai dirasakan jamaah haji Kelompok Terbang (Kloter) 23. Diawali kesabaran menghadapi kenyataan perubahan kloter dari 22 menjadi 23 pada akhir keberangka- tan hingga tertundanya penerban- gan dikarenakan tergelincir Lion Air yang sedianya akan mener- bangkan ke 141 jamaah dari Kalbar. FEIRA BUDIARSYAH ARIEF,Makkah X Ke Hal 7 Kolom 5 X Ke Halaman 7 Kolom 1 X Ke Halaman 7 Kolom 1 BOYOLALI-Setelah sempat mereda dua hari tera- khir, Gunung Merapi kembali bergolak kemarin (10/11). Semburan awan panas terlihat jelas secara visual dengan ket- inggian mencapai 800 meter dan kolong asap mencapai 1,5 kilometer kemarin. Kondisi itu, mengakibatkan hujan abu vul- kanik lebat di beberapa daerah di wilayah barat Merapi. Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PV-MBG) Surono menjelaskan, hujan abu vulkanik lebat itu di Sawangan, Talun, Muntilan, dan Krinjing, Kabupaten Magelang. Lantaran terjadi Merapi Kembali Bergolak, Ribuan Kera Eksodus Satgas Cium Transaksi Rp 50 Juta X Ke Halaman 7 Kolom 5 X Ke Halaman 7 Kolom 1 X Ke Halaman 5 Kolom 3 Berkah Kesabaran Jamah Haji Kelompok Terbang 23 Asal Kalbar Ganti Kloter, Tergelincir, Akhirnya Selonjor di Pesawat ADA pepatah orangtua yang sekarang masih sering terdengar. “Nang dudi tu, mun ndak untong, ye buntong.” Artinya; bagi yang kebagian giliran paling akhir, kalau tidak AFP PHOTO/AMER HILABI TIBA: Jamaah haji tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah. Sumbangan Hingga selasa (9/11) Rp 182,297,636 Sumbangan Rabu (10/11) 1. KELUARGA SDN 1 PTK UTARA RP 684,500 2. HJ.NURAZILA RP 200,000 3. MOHAMMAD P RP 500,000 4. LIM JAM ENG RP 1,000,000 5. GO JAM LA RP 100,000 6. AM DEM JESS RP 300,000 7. E & J RP 500,000 8. DJAP SIU TJHIN RP 50,000 9. AHONG RP 100,000 10. SENTOT RP 100,000 11. RSIA ANUGERAH BUNDA KHATULISTIWA RP 5,177,000 12. FORJUSS ( FORUM JURNALISTIK SINGKAWANG) RP 7,390,600 13. LIM JUN SEM RP 500,000 14. KOMUNITAS MOTOR MIO PONTIANAK RP 4,040,000 JUMLAH RP 20,642,100 Peduli Korban Merapi dan Mentawai BENCANA kembali melanda negeri ini. Tsunami menewaskan ratusan orang di Pulau Mentawai, Sumatera Barat. Begitu juga letusan Gunung Merapi di Jogyakarta. Rumah penduduk dan fasilitas umum banyak yang hancur. Saudara-saudara kita hidup dalam lokasi penampungan. Mari kita mendarma untuk meringankan beban mereka Bantuan dapat disalurkan ke Redaksi Pontianak Post, Lantai V, Gedung Graha Pena, Pontianak. Bantuan juga bisa melalui rekening Bank Kalbar no. 1025060705 an Peduli Mentawai & Jogja. Layanan jemput Dompet Ummat telp. 0561-7918676. PONTIANAK POST KUMPULKAN DANA: Karyawan RS Anugerah Bunda menunjukkan bukti penyerahan sumbangan sebesar Rp5.177.000. Mereka turut berpartisipasi membantu saudara-saudara kita yang tertimpa musibah di Mentawai dan Jogja. Penangguhan Tak Hambat Penyelidikan Feira Budiarsyah Arief Dewan dan LSM Berharap Jadi Cambuk Berbenah PONTIANAK—Wa- likota Pontianak Sutar- midji meragukan hasil survei indek korupsi yang dilakukan Trans- parency International Indonesia (TII) den- gan memposisikan Kota Khatulistiwa ini pada peringkat 15 dari 50 kota yang disurvei. Walikota Ragukan Survei TII REUTERS/SIGIT PAMUNGKAS CARI KORBAN: Tim SAR bersama Kopassus melakukan penyisiran mencari korban awan panas Gunung Merapi di Glagahmalang, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, kemarin (10/11). Mereka hanya mengevakuasi satu jenazah dari lima mayat yang berhasil diidentifikasi. TEMUI MASSA: Gubernur Cornelis saat menemui maha- siswa di halaman kantor Gubernur Kalbar, Rabu kemarin (10/11). Sutarmidji Pidato Obama Pikat Audiensi UI DEPOK – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama berhasil memikat massa yang memadati Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, kemarin (10/11). Dalam tiga puluh menit berpidato, dia mendapatkan 27 tepuk tangan meriah dari lebih dari 7.500 undangan yang hadir. Obama berpidato tentang keberagaman be- ragama, pembangunan demokrasi, dan tak lupa menyelipkan nostalgia masa kecilnya. Berbeda dari gaya pidato Presiden Susilo Bambang Yu- dhoyono (SBY) yang kaku, Obama tampil men- galir dan lugas. Gesture (sikap) yang ditampilkan presiden pertama keturunan Afrika di AS itu mencairkan suasana audiensi yang mayoritas pelajar, akademisi, dan politisi. ’’Assalamu ’alaikum... Salam sejahtera... Pulang kampung nih,’’ ucap Obama mengawali pidato disambut aplaus dan teriakan audiensi. 40 Kata Bahasa Indonesia, 27 Kali Aplaus ISTIMEWA Gayus Disebut ke Bali, Kuasa Hukum Kecewa

Upload: pontianak-post

Post on 28-Mar-2016

482 views

Category:

Documents


21 download

DESCRIPTION

11 November 2010

TRANSCRIPT

Page 1: Pontianak Post

Cornelis

beruntung, ya rugi. Karena yang belakan-gan biasanya tinggal sisa dari giliran yang telah duluan.

Pepatah ini seperti-nya menjadi pas bagi jamaah haji Kloter 23. Sebagai kloter tera-khir yang diurus ke-berangkatannya oleh Panitia Penyeleng-

garaan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam (BTH) Tahun 1431 H/2010. Saat penyambutan di Aula Kedatangan terasa spesial. Bahkan dijemput oleh teman-teman panitia Kalimantan Barat, seperti Drs. H. M. Yunus, Kabid Haji Kementerian Agama Kota Pontianak, hingga di tangga pesawat.

Ke Halaman 5 Kolom 6

PONTIANAK--Peringatan Hari Pahla-wan 10 November 2010 di halaman Kantor Gubernur Kalbar ternodai insiden kekerasan. Kejadian berawal pasca acara seremonial sekelompok mahasiswa melakukan unjuk rasa. Mereka yang tergabung dalam Solmadapar disambut Gubernur Kalbar Cornelis.

Aksi para pemuda itu tampak kurang berkenan di hati Cornelis. Ungkapan bernada berang pun terlontar di hada-pan pengunjuk rasa. Bahkan setelah aksi bubar tindakan anarkis terjadi dilakukan aparat di areal kantor gubernur.

Upacara Hari Pahlawan berlangsung khidmat. Dihadiri PNS, purnawirawan serta jajaran muspida, tokoh masyarakat dan agama serta undangan lainnya. Usai upacara dilanjutkan dengan acara ramah tamah. Disela-sela itu belasan mahasiswa, mengatasnamakan dirinya Solidaritas Mahasiswa Peduli Rakyat (Solmadapar) melakukan aksi di depan

pintu utama kantor gubernur. Aksi telah dimulai dari Bundaran Untan.

Sekitar pukul 10.00 WIB,

JAKARTA – Peristiwa ke-luarnya Gayus Halomoan Tambunan dari Rumah Ta-hanan (Rutan) Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, benar-benar membuat repot. Bukan hanya polisi yang menelusuri dugaan penyuapan petugas rutan yang direpotkan. Satuan Tugas (Satgas) Pemberantas-an Mafia Hukum pun sampai

harus turun tangan dengan membentuk satu tim khusus.

Langkah tersebut menyu-sul informasi yang diterima satgas bahwa setiap bulan ada transaksi Rp 50 juta di rutan itu. Uang tersebut diduga be-rasal dari kocek Gayus untuk petugas rutan sebagai pelicin. Dengan begitu, mantan pega-wai Ditjen Pajak itu bisa bebas

meninggalkan rutan untuk sementara.

Pelaksana Tugas (Plt) Sek-retaris Satgas Yunus Husein mengakui telah mendap-atkan laporan soal transaksi Rp 50 juta per bulan terse-but. ”(Laporan) itu yang akan kami telusuri,” ucap Yunus saat ditemui di sela semi-nar tentang UU Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

Sumber : Kanwil Depag Kalbar

11:28 14:50 17:32 18:44 04:04

Eceran Pontianak Rp.2.500

Pontianak PostPERTAMA DAN TERUTAMA DI KALIMANTAN BARATKamis 11 November 2010 M / 4 Zulhijah 1431 H

Online: http://www.pontianakpost.com/ Jawa Pos Group Media*Mempawah, Sambas, Singkawang, Bengkayang Rp 2.500 *Landak, Sanggau, Sintang Rp 3.000 *Ketapang Rp 3.000 *Kapuas Hulu Rp 3.000

Berkat memperbanyak kesabaran dalam menunaikan ibadah haji, ke-

berkahan mulai dirasakan jamaah haji Kelompok Terbang (Kloter) 23.

Diawali kesabaran menghadapi kenyataan perubahan kloter dari 22 menjadi 23 pada akhir keberangka-tan hingga tertundanya penerban-

gan dikarenakan tergelincir Lion Air yang sedianya akan mener-

bangkan ke 141 jamaah dari Kalbar.

FEIRA BUDIARSYAH ARIEF,Makkah

Ke Hal 7 Kolom 5

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 7 Kolom 1

BOYOLALI-Setelah sempat mereda dua hari tera-khir, Gunung Merapi kembali bergolak kemarin (10/11). Semburan awan panas terlihat jelas secara visual dengan ket-inggian mencapai 800 meter dan kolong asap mencapai 1,5 kilometer kemarin. Kondisi itu, mengakibatkan hujan abu vul-kanik lebat di beberapa daerah di wilayah barat Merapi.

Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PV-MBG) Surono menjelaskan, hujan abu vulkanik lebat itu di Sawangan, Talun, Muntilan, dan Krinjing, Kabupaten Magelang. Lantaran terjadi

Merapi Kembali Bergolak, Ribuan Kera Eksodus

Satgas Cium Transaksi Rp 50 Juta

Ke Halaman 7 Kolom 5

Ke Halaman 7 Kolom 1

Ke Halaman 5 Kolom 3

Berkah Kesabaran Jamah Haji Kelompok Terbang 23 Asal Kalbar

Ganti Kloter, Tergelincir, Akhirnya Selonjor di Pesawat

ADA pepatah orangtua yang sekarang masih sering terdengar. “Nang dudi tu, mun ndak untong, ye buntong.” Artinya; bagi yang kebagian giliran paling akhir, kalau tidak

AFP PHOTO/AMER HILABI

TIBA: Jamaah haji tiba di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah.

Sumbangan Hingga selasa (9/11) Rp 182,297,636 Sumbangan Rabu (10/11)

1. KELUARGA SDN 1 PTK UTARA RP 684,500 2. HJ.NURAZILA RP 200,000 3. MOHAMMAD P RP 500,000 4. LIM JAM ENG RP 1,000,000 5. GO JAM LA RP 100,000 6. AM DEM JESS RP 300,000 7. E & J RP 500,000 8. DJAP SIU TJHIN RP 50,000 9. AHONG RP 100,000 10. SENTOT RP 100,000 11. RSIA ANUGERAH BUNDA KHATULISTIWA RP 5,177,000 12. FORJUSS ( FORUM JURNALISTIK SINGKAWANG) RP 7,390,600 13. LIM JUN SEM RP 500,000 14. KOMUNITAS MOTOR MIO PONTIANAK RP 4,040,000

JUMLAH RP 20,642,100

Peduli Korban Merapi dan Mentawai

BENCANA kembali melanda negeri ini. Tsunami menewaskan ratusan orang di Pulau Mentawai, Sumatera Barat. Begitu juga letusan Gunung Merapi di Jogyakarta. Rumah penduduk dan fasilitas umum banyak yang hancur. Saudara-saudara kita hidup dalam lokasi penampungan. Mari kita mendarma untuk meringankan beban mereka Bantuan dapat disalurkan ke Redaksi Pontianak Post, Lantai V, Gedung Graha Pena, Pontianak.

Bantuan juga bisa melalui rekening Bank Kalbar no. 1025060705 an Peduli Mentawai & Jogja.

Layanan jemput Dompet Ummat telp. 0561-7918676.

PONTIANAK POST

KUMPULKAN DANA: Karyawan RS Anugerah Bunda menunjukkan bukti penyerahan sumbangan sebesar Rp5.177.000. Mereka turut berpartisipasi membantu saudara-saudara kita yang tertimpa musibah di Mentawai dan Jogja.

Penangguhan Tak Hambat Penyelidikan

Feira Budiarsyah Arief

Dewan dan LSM Berharap Jadi Cambuk Berbenah

PONTIANAK—Wa-likota Pontianak Sutar-midji meragukan hasil survei indek korupsi yang dilakukan Trans-parency International Indonesia (TII) den-gan memposisikan Kota Khatulistiwa ini pada peringkat 15 dari 50 kota yang disurvei.

Walikota Ragukan Survei TII

REUTERS/SIGIT PAMUNGKAS

CARI KORBAN: Tim SAR bersama Kopassus melakukan penyisiran mencari korban awan panas Gunung Merapi di Glagahmalang, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman, kemarin (10/11). Mereka hanya mengevakuasi satu jenazah dari lima mayat yang berhasil diidentifikasi.

TEMUI MASSA: Gubernur Cornelis saat menemui maha-siswa di halaman kantor Gubernur Kalbar, Rabu kemarin (10/11). Sutarmidji

Pidato Obama Pikat Audiensi UI

DEPOK – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama berhasil memikat massa yang memadati Balairung Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, kemarin (10/11). Dalam tiga puluh menit berpidato, dia mendapatkan 27 tepuk tangan meriah dari lebih dari 7.500 undangan yang hadir.

Obama berpidato tentang keberagaman be-ragama, pembangunan demokrasi, dan tak lupa menyelipkan nostalgia masa kecilnya. Berbeda dari gaya pidato Presiden Susilo Bambang Yu-dhoyono (SBY) yang kaku, Obama tampil men-galir dan lugas. Gesture (sikap) yang ditampilkan presiden pertama keturunan Afrika di AS itu mencairkan suasana audiensi yang mayoritas pelajar, akademisi, dan politisi.

’’Assalamu ’alaikum... Salam sejahtera... Pulang kampung nih,’’ ucap Obama mengawali pidato disambut aplaus dan teriakan audiensi.

40 Kata Bahasa Indonesia, 27 Kali Aplaus

ISTIMEWA

Gayus Disebut ke Bali, Kuasa Hukum Kecewa

Page 2: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

OPINI Pontianak Post l Kamis 11 November 20102

Sambas: Thoriq (Jl P Anom Telp (0562) 392683) Biro Sanggau: Anto Winarno (Jl. Sudirman No. 4 Telp. (0564) 21323). Biro Ketapang: Andi Chandra, (Jl. Gajahmada No. 172. Telp. (0534) 35514). Kabupaten Pontianak: Hamdan, . Biro Sintang: Mustaan, Budiman. Pema saran/Sirkulasi: Kiki Fredrik S; Iklan: Dewiyanti.S. Percetakan: Surdi. Devisi Event: Budi Darmawan. Jakarta: Max Yusuf Alkadrie, Bank: BPD Kalbar, BEII, Bapin do. Harga Lang ganan per 1 Bulan dalam kota Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). Tarif iklan: Per mm kolom hitam putih Rp 25.000,- spot colour Rp 30.000,- full colour Rp 37.000,- Iklan baris Rp 15.000,- per baris (minimal 2 baris, mak si mal 10 baris) pem bayaran di muka. Telepon Langganan/Pengaduan: 735071. Iklan: 730251. Perwakilan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No.4 Pasar Ming gu, Jakarta Selatan 12560. Telepon: 78840827 Fax. (021) 78840828. Percetakan: PT.Akcaya Pariwara Pontianak. Anggota SPS-SGP ISSN 0215-9767. Isi di luar tanggung jawab percetakan.

P E R T A M A D A N T E R U T A M A D I K A L I M A N T A N B A R A T

Jawa Pos Group

Pontianak Post Terbit 7 Kali Seminggu. Izin terbit Menteri Penerangan RI No. 028/SK/Menpen/SIUP/A7. Tanggal 3 Februari 1986. Per setujuan Peru bahan Nama No: 95A/Ditjend. PPG/K/1998 Tanggal 11 September 1998. Alamat Redaksi dan Tata Usaha: Jalan Gajah Mada No. 2-4 Pontianak 78121. Kotak Pos 1036. Fax. (0561) 760038/575368. Telepon Redak si: (0561) 735070.Telepon Iklan/Pema saran:735071. Hunting (Untuk seluruh bagian) Fax. Iklan 741873/766022. Email: redaksi@pon tianakpost.com. Penerbit: PT.Akcaya Utama Press Pontianak. Pembina: Eric Samola, SH, Dahlan Iskan. Komisaris Utama: Tabrani Hadi. Direktur: Untung Sukarti. Pemimpin Re daksi/Penang gung Jawab: B Salman. Redaktur Pelaksana: Khairul rahman, Muslim Minhard, Donatus Budiono, Basilius Sidang Redaksi: Abu Sofian, Surhan Sani, Mela Danisari, Yulfi Asmadi, Andre Januardi, Mursalin, Robert Iskandar. Sekre taris Redaksi: Silvina. Staf Redaksi: Marius AP, U Ronald, Efrizan, Deny Hamdani, Budianto, Chairunnisya, M Kusdharmadi, Hari Kur-niatama, Hendy Irwandi, Pracetak/Artistik: A Riyanto (Koordinator), Grafis: Sigit Prasetyo, Ilustrator: Kessusanto, Sigit. Fotografer: Timbul Mudjadi, Sando Shafella. Biro Singkawang: Zulkarnaen Fauzi (Jl. Gunung Raya No.15 Telepon (0562) 631912). Biro

editorial

Oleh: Heryantoro

Oleh: A. Kadir

Keputusan SBY untuk membatalkan lawatan ke negeri Belanda pada 5 Oktober 2010 lalu menuai kontroversi dari berbagai kalangan. Ada yang menilai bahwa sikap SBY terse-but terlalu berlebihan terhadap ulah RMS yang mengajukan gugatan atas pelanggaran HAM di pengadilan Belanda. Tetapi ada juga yang menganggap bahwa tindakan SBY sudah tepat karena menyangkut ke-hormatan bangsa karena ada dugaan upaya RMS untuk merusak hubungan Indonesia dan Belanda. Sebagai negara yang memiliki hubungan his-toris dengan Belanda sebagai negara penjajah, wajar jika pemerintah dalam hal ini Presi-den SBY memiliki pandangan tersendiri. Meskipun hanya sejarah, pada tahun 1830 pihak Belanda pernah mengajak be-runding Pangeran Diponegoro yang ternyata malah kemudian menangkapnya. Pada masa penjajahan pihak Belanda juga pernah menerapkan politik adu domba, dan memecah-belah kerajaan-kerajaan di Indonesia sebagai upaya untuk melemahkan kekuatannya. Pendidikan untuk pribumi juga sebatas untuk anak priyayi atau

bangsawan yang bisa sekolah, karena dikhawatirkan akan lahir tokoh intelektual yang akan menentang penjajahan. Pada saat pemberontakan RMS yang berhasil ditumpas pada masa pemerintahan Presiden Sukarno sebagian tokoh dan pengikut RMS mengungsi ke Belanda, pemerintah Belanda pada awalnya memberi du-kungan namun secara perla-han dukungan tersebut terus menyusut.

RMS atau Republik Malu-ku Selatan merupakan gera-kan separatis yang ingin me-merdekakan diri di tahun 1950 an dibawah pimpinan Dr. Chr.R.S. Soumokil, namun ke-mudian berhasil ditumpas oleh pemerintah. Sebagian tokoh dan pengikutnya mengasingkan diri ke Belanda sampai dengan saat ini, dan sekarang dibawah pimpinan John Wattilete. Jika dilihat dari RMS sebagai kelom-pok separatis (belligerent) sebe-narnya pertanyannya apakah RMS sudah solid atau diakui oleh dunia internasional. Kar-ena untuk diakui oleh dunia luar sebagai subyek hukum interna-sional seharusnya memenuhi syarat sebagai suatu belligerant (kaum pemberontak) yaitu tidak

RMs, separatis atau Bukan ?

hanya punya pemimpin, tetapi juga punya tentara, didukung oleh penduduk, dan menguasai wilayah tertentu secara efektif. Syarat-syarat inilah yang men-jadikan sebagian pakar hukum internasional tidak setuju den-gan penandatanganan perjan-jian perdamaian antara GAM (Gerakan Aceh Merdeka) den-gan pemerintah RI di Helsinki Finlandia pada waktu yang lalu. Karena GAM secara fakta di lapangan tidak didukung oleh penduduk Aceh, justru lebih banyak menyusahkan rakyat Aceh. Meskipun punya tentara , GAM juga tidak mengusai wilayah Aceh secara efektif, karena mereka hanya ber-sembunyi di hutan-hutan dan gunung-gunung. Lebih-lebih untuk RMS sama sekali tidak memiliki tentara, menguasai wilayah, dan didukung oleh pen-duduk Maluku meskipun punya pemimpin di pengasingan.

Meskipun secara interna-sional kelihatannya tidak begitu solid, namun aksi unjuk rasa maupun ulah yang dilakukan

oleh simpatisan RMS cukup merongrong kewibawaan pe-merintah RI. Pernah terjadi pada suatu acara di Ambon pada tahun 2007 di hadapan Presi-den SBY, tiba-tiba saja di areal lapangan ada tarian cakalele yang kemudian mengibarkan bendera RMS.

Sehubungan pembatalan lawatan ke negeri Belanda terse-but hendaknya pemerintah melakukan permintaan maaf kepada pemerintah Belanda dan membicarakan kembali saat yang tepat untuk kun-jungan lawatan selanjutnya. Sekaligus sebagai moment yang tepat untuk membicarakan hubungan bilateral di bidang ekonomi, perdagangan, ker-jasama pendidikan, dan mem-bicarakan secara khusus terkait permasalahan mengenai RMS. Sebagai negara yang menganut asas hubungan luar negeri yang bebas aktif, pemerintah harus menjalin hubungan dengan negara manapun termasuk Belanda namun dengan tetap menjaga kedaulatan, harkat dan martabat bangsa.

Sebagai langkah antisipasi gerakan separatis, pemerintah hendaknya menjamin rasa keadilan dalam pemerataan

pembangunan. Jangan sampai daerah dengan kekayaan yang melimpah rakyat di sekelil-ingnya miskin, tidak dapat mengenyam pendidikan secara layak.

Gerakan separatis lahir dari ketidakpuasan dan ketidaka-dilan khususnya di bidang ekonomi atau penghidupan. Sementara sumber alam di daerah dikeruk dan dinikmati oleh segelintir orang, namun rakyat disekitarnya untuk ma-kan saja susah apalagi untuk memenuhi kebutuhan yang lain. Pemerintah harus lebih sensitif atau mendengar suara hati keinginan dan harapan rakyat daerah, jangan sampai ketidakpuasan tersebut diman-faatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab den-gan cara memprovokasi atau menghasut untuk memberi kesan buruk pada pemerintah pusat. Dengan adanya otonomi daerah seharusnya pemerintah daerah harus bisa menunju-kan kemandiriannya dalam mengelola dan memakmurkan daerah sendiri tanpa tergantung atau berharap banyak pada pemerintah pusat. **

*) Penulis, Mahasiswa S2 Hukum Univ. Tanjungpura

BeRBAGAI komentar, opini, atau pertanyaan yang ber-hubungan dengan SBI/RSBI sering dikemukakan di media massa atau pada kesempatan diskusi. Ada yang bernada pro, ada yang bernada kontra. SBI adalah Sekolah Bertaraf Internasional, sementara RSBI (Rintisan SBI) adalah sekolah dalam tahap persiapan menuju SBI. Nada sumbang tentang SBI antara lain dianggap konsep yang tidak jelas, menghambur-kan biaya, atau bertentangan dengan tujuan pendidikan nasional. Sementara pihak yang pro menganggap SBI sangat baik untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tuntutan perkembangan dunia dan persaingan global. Pro dan kontra tersebut mungkin membingungkan masyarakat. Oleh sebab itu tulisan singkat ini bersifat inspirasional agar semua pihak dapat meman-dang SBI lebih komprehensif, tidak parsial atau sepotong-sepotong.

Perbedaan pendapat ten-tang SBI terletak pada predikat internasional. Predikat ini men-imbulkan penafsiran berbeda tentang kriteria yang tepat un-tuk menilai sebuah sekolah. Perbedaan kriteria memun-culkan perbedaan indikator, dan kemudian berakhir pada perbedaan penilaian. Tidak heran jika ada penilaian seperti ini: sekolah sudah SBI karena guru-guru mengajar dengan bahasa Inggris sebagai pengan-tar, siswa ikut ujian Cambridge, atau terjalin hubungan dengan sekolah di luar negeri (sister

school). Sebaliknya sekolah dinilai belum SBI karena: baru satu-dua guru mengajar dengan bantuan proyektor digital, tidak ada tambahan kurikulum asing, guru berpendidikan S2 masih sedikit, atau belum mendapat sertifikat ISO.

Benarkah penilaian seperti itu? Apa sebetulnya SBI? Perlu-kah SBI? Apakah merek “inter-nasional” bukan sekedar daya tarik? Pertanyaan-pertanyaan tersebut atau mungkin ditam-bah sejumlah pertanyaan lain, akan membuat masyarakat bingung terutama orang tua yang akan menyekolahkan anaknya. Menjawab pertanyaan tersebut di atas memang tidak mudah. Namun jika bersedia memandang SBI dari berbagai sudut, niscaya kebingungan tersebut sedikit-banyak akan berkurang.

Munculnya SBI/RSBI meru-pakan rentetan dari berkem-bangnya globalisasi pendidikan dan pendidikan internasional. Dua istilah yang berbeda pene-kanan namun bermuara sama, yaitu fenomena munculnya layanan pendidikan yang men-embus batas negara. Fenomena ini tidak lepas dari pengaruh globalisasi ekonomi, sosial bu-daya, dan bidang-bidang lain. Sebagai respon dari munculnya globalisasi pendidikan, se-bagian penyelenggara sekolah lantas membangun sekolah berjejaring (networked school). Wujud sekolah berjejaring mis-alnya cabang sekolah dengan pola seperti franchise. Wujud lain adalah kerja sama antar sekolah yang disebut sekolah

sBI, perlukah?

bersaudara (sister school). Kembali ke pertanyaan semula, apakah itu perlu, terutama jika dihubungkan dengan kebutu-han bangsa Indonesia sekarang dan masa depan. Bukankah apa yang disebutkan tadi hanya fenomena di kota besar dan ter-batas pada orang berkecukupan. Bagaimana dengan kebutuhan penduduk yang tinggal di kota kecil atau pedesaan. Bagaimana dengan orang-orang yang hidup dalam taraf ekonomi menengah ke bawah. Untuk menemukan jawaban atas pertanyaan ini, perlu meluangkan sedikit waktu demi memperhatikan pendapat orang lain.

Pendidikan Internasional bertujuan memberikan tamba-han kemampuan yang disebut kompetensi global. Kompetensi global antara lain: penguasaan keterampilan, sikap, nilai yang bersifat global; perspektif global; pengetahuan tentang dunia; dan penguasaan bahasa asing (lihat: Prof. Yong Zhao, http://yong-zhao.com). Siapa yang membutuhkan kompetensi global? Jawabannya adalah siapa saja yang merasakan pen-garuh globalisasi dalam hidup-nya. Sebagai contoh, para petani atau nelayan sekalipun tinggal di desa, tetap membutuhkan pengetahuan dan perspektif global. Sebab kalau hanya tahu tentang produksi saja belum cukup, masih perlu tahu tentang pemasarannya. Pendek kata,

menguasai pengetahuan dan perspektif global tidak ada rug-inya. Bagaimana dengan pen-guasaan bahasa asing? Zaman sekarang dengan kemajuan teknologi sangat mempermu-dah siapa saja untuk mendap-atkan informasi terutama infor-masi yang bermanfaat. Orang yang menguasai bahasa asing jelas lebih mudah, berpeluang lebih besar dan lebih akurat untuk mendapatkan informasi karena tidak memerlukan pihak lain sebagai penterjemah.

Masih dalam konteks ba-hasa asing, apakah perlu guru mengajar dengan bahasa Ing-gris sebagai pengantar. Guru matematika, sains, atau mata pelajaran lain mengajarkan ilmu pengetahuan bukan ba-hasa Inggris. Memang ada pendapat bahwa semua guru dapat berfungsi sebagai guru bahasa. Pendapat ini tidak salah karena semua guru pasti memperhatikan sisi bahasa dari siswanya, sekalipun ia bukan guru bahasa. Pendapat ini ke-mudian memunculkan penera-pan bilingual (penggunaan dua bahasa) dalam pembelajaran, SeI (Structured english Immer-sion), CLIL (Content and Lan-guage Integrated Learning), dan lain-lain. Penerapan ini tidak merugikan selama tidak men-gurangi mutu pembelajaran, baik dari aspek bahasa maupun penyerapan ilmu pengetahuan. Jika terjadi ilmu pengetahuan yang diajarkan berkurang mu-tunya gara-gara penggunaan bahasa asing, maka penerapan bilingual tersebut layak dihen-tikan segera. Selain bilingual pembelajaran yang dianggap “modern” adalah penggunaan proyektor digital. Guru memba-wa laptop, notebook, netbook, atau sejenisnya ke dalam ruang kelas, kemudian menghubung-kan dengan proyektor dan me-nayangkan presentasi ke layar. Apakah itu perlu? Penggunaan teknologi informasi dan komu-nikasi (TIK) memungkinkan siswa lebih mudah memahami pelajaran.

Salah satu kritik terhadap SBI karena dinilai menimbulkan biaya tinggi. Sumber dana SBI dari anggaran negara dan parti-sipasi masyarakat. Sehingga SBI dianggap memboroskan uang negara dan dana masyarakat. Untuk memutuskan terjadi pemborosan atau tidak, layak dilihat penggunaan keuangan-

nya. Pembiayaan yang relatif besar misalnya untuk keperluan adopsi kurikulum dan mengi-kuti ujian yang diselenggarakan oleh organisasi berskala inter-nasional. Sertifikat yang diper-oleh dari organisasi ini memang ada sekolah di luar negeri yang mengakuinya. Pertimbangan-nya, apakah semua siswa SBI pasti melanjutkan sekolah ke luar negeri. Jika biaya untuk keperluan ini masih dalam ba-tas kemampuan, sertifikat yang diperoleh siswa tetap berman-faat, misalnya dijadikan indika-tor untuk menentukan standar mutu. Namun jika biaya untuk keperluan ini sangat member-atkan, maka biaya yang dikelu-arkan tidak sebanding dengan manfaat yang diperoleh.

Pembiayaan lain yang juga relatif besar adalah untuk mem-peroleh pengakuan dari lem-baga penjamin mutu. Biaya untuk keperluan ini meliputi biaya konsultasi dan sertifikasi, dengan total puluhan sampai lebih dari seratus juta rupiah. Memperoleh sertifikat yang menunjukkan mutu penyeleng-gara sekolah memang baik, na-mun apakah itu urgen. Setelah penjaminan mutu penyeleng-garaan sekolah, tidak menutup kemungkinan akan bermun-culan organisasi internasional lain yang mengklaim dirinya sebagai lembaga akreditasi, dewan pengawas sekolah inter-nasional, atau nama-nama lain. Kecermatan untuk itu sangat diperlukan.

Pada akhirnya kembali ke pertanyaan semula, apakah SBI itu perlu. Langkah pertama yang bijak adalah merumuskan kompetensi global apa saja yang dibutuhkan anak-anak Indonesia sebagai bekal untuk bersaing di tingkat dunia. Anak-anak mana yang perlu menda-pat bekal, apakah semuanya? Tergantung prediksi tentang signifikansi pengaruh global-isasi dalam hidup seseorang. Satu hal yang tidak boleh dilu-pakan, bahwa nilai dan identitas kebangsaan termasuk salah satu kompetensi global. Kecer-matan, kejelian, dan kreativitas sangat dibutuhkan agar dapat memilih yang terbaik. Jika yang terbaik tidak dapat diperoleh, maka substitusi dengan sedikit kurang, selayaknya diterima dengan lapang dada. **

* Penulis, guru SMA Santu Petrus Pontianak.

DISAMBUT mendung dan hujan sejak tiba di bandara, ke-datangan Presiden Barack Obama ke Jakarta kemarin seperti memberikan simbol ada ”krisis” yang sedang menggelayuti dua negara. Di negaranya, Obama sedang mengalami tantangan dari dalam negeri yang hebat. Sektor riil yang belum pulih dari krisis mengakibatkan angka pengangguran rakyat Amerika mencatat rekor. Kegeraman dan koreksi publik terhadap presiden berkulit hitam pertama di Amerika itu ditunjukkan pada hasil pemilu sela lalu: kekalahan banyak kandidat Partai Demokrat pengusung Obama terhadap lawannya: Partai Republik.

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pun demikian. Penan-ganan tiga bencana alam yang datang hampir beruntun, yakni gempa dan tsunami Wasior (Papua Barat) dan Mentawai (Sumat-era Barat) serta letusan Gunung Merapi (Jateng-DIJ), hingga kini belum tuntas. Tiga bencana itu mengakibatkan ratusan ribu orang mengungsi dan butuh penanganan segera. Di tengah ”cuaca” yang tidak menyenangkan itu, sulit mengharapkan kunjungan singkat Obama (berlangsung tidak sampai 24 jam) akan memberikan manfaat besar bagi Indonesia. Beberapa agenda yang menjadi bahasan pertemuan bilateral Amerika-Indonesia masih terlalu umum. Misalnya, upaya peningkatan kegiatan perdagangan

dan investasi dua negara lewat kerja sama kemitraan menyelu-ruh. Dua pemimpin itu juga membahas isu internasional seperti demokratisasi Myanmar dan perundingan damai Israel-Palestina. Obama memang sedikit menghibur dengan menyatakan Amerika ingin menjadi nomor satu di antara posisi nomor tiga mitra dagang dan investasi Indonesia terbesar saat ini. Demikian pula saat memu-ji kemajuan kota Jakarta yang sekarang dipenuhi gedung-gedung tinggi (yang di masa kecilnya cuma ada gedung Sarinah). Namun, basa-basi dan pujian seperti itu tidak bisa menjadi dasar untuk membangun pijakan baru hubungan ekonomi dan perdagangan dua negara. Volume perdagangan Amerika-Indonesia yang baru sekitar USD 20 miliar, misalnya, masih kalah jauh jika dibandingkan dengan Negara tetangga, Malaysia, yang lebih agresif menggarap pasar negeri Paman Sam. Masih banyak hambatan perdagangan dan investasi antara akarta-Washington DC yang semestinya bisa diselesaikan untuk kemakmuran dua negara.

Obama memang punya ikatan masa kecil dengan Indonesia. Namun, hal tersebut tidak bisa dijadikan nilai tawar untuk men-jadikan negeri ini bisa mendapatkan perlakuan istimewa di masa pemerintahannya. Singkatnya, kunjungan Obama di Indonesia dan agenda yang tidak terlalu konkret ini pada sisi lain menjadi bukti lemahnya kekuatan diplomasi Indonesia. Itu kritik yang selama ini sudah terlalu sering kita dengar. Sebab, kekuatan diplomasi sedikit banyak adalah resultan kekuatan bangsa di dalam negeri. Coba bandingkan dengan kunjungan Obama ke India beberapa hari sebelumnya yang terasa membuahkan hasil lebih nyata. Salah satunya dukungan Amerika terhadap New

Delhi untuk menjadi anggota tetap Dewan Keamanan PBB. Terlepas dari semua itu, kunjungan Obama ke Jakarta tetap mem-punyai makna yang strategis. Apresiasi Obama atas pelaksanaan demokrasi di Indonesia yang notabene negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, pujiannya kepada komitmen pemerintah melawan terorisme dan korupsi, serta kekuatan ekonomi kita yang kukuh hingga mampu menyokong klub elite negara-negara G20 menjadi sinyal positif yang didengar masyarakat dunia. (*)

Kunjungan Barack Obama

Page 3: Pontianak Post

Indeks Harga Saham Gabun-gan (IHSG), kemarin (10/11) ber-hasil mencetak rekor baru dengan menguat 19 poin ke level 3.746,967. Emiten baru yang hari ini listing di bursa, PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) berperan besar dalam pencetakan rekor baru ini dengan nilai transaksi Rp 2 triliun.

Membuka perdagangan tadi pagi, IHSG naik 9,545 poin (0,08%) ke level 3.747,029. Kedatangan Presiden Amerika Serikat (AS) Barrack Obama serta listing per-dana Krakatau Steel menjadi sentimen positif naiknya indeks. Rekomendasi hari ini: Take Profit

Fandy CendrawiraAnalis Philip Securitas Indonesia

market reviewKRAS Cetak Rekor

LokomotIf kemAjuAn ekonomI kALbArPontianak Post l kamis 11 november 2010 3Pontianak bisnis

krakatau Laku keras Investor Asing Panen

kapolda Resmikan Millenium Penata Futures

JAkARTA - PT Krakatau Steel, Tbk, resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Seolah tidak peduli adanya upaya hukum dari para ekonom yang melapor-kan ke pengadilan karena terindikasi ko-rupsi, perusahaan baja itu resmi menjadi emiten dengan kode KRAS, kemarin, dan langsung memesona dengan kenaikan 49,41 persen.

Dari kenaikan signifikan itu pihak as-ing meraup untung karena melakukan penjualan besar-besaran sampai dengan penutupan kemarin. Investor asing lang-sung menjual 316.129.500 saham dengan total nilai Rp 378,693 miliar. Jumlah saham yang dilepas asing hari ini setara dengan 2 persen dari total saham KRAS.

Setelah aksi jual borongan itu, kepemi-likan asing tersisa 788.120.500 saham atau setara dengan 5 persen dari total saham KRAS. Broker yang tercatat menjual sa-ham KRAS paling banyak adalah PT Credit Suisse Securities Indonesia (CS) sebanyak 273.700 lot, PT Bahana Securities (DX) 130.272 lot dan PT JP Morgan Securities Indonesia (BK) 116.960 lot.

KRAS mencatatkan 15.755.000.000 saham. Porsi saham publik sebanyak 3.155.000.000 saham atau sekitar 20 persen dari total saham perusahaan. Investor domestik memperoleh bagian 13 persen atau sebanyak 2.050.750.000 saham senilai Rp1,743 triliun. Porsi inves-tor asing sebesar 7 persen atau sebanyak 1.104.250.000 saham senilai Rp938,612 miliar.

Perjalanan KRAS di hari pertama listingnya dibuka dengan harga Rp 850 dan 2 menit kemudian langsung melesat menjadi Rp 1250. Sesaat kemudian stabil di level Rp 1100 sebelum akhirnya ditutup tengah hari pada angka Rp 1230.

KRAS mengakhiri hari pertama yang indah dengan menguat Rp420 (49,41 pers-en) ke level Rp1270 dengan nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp 1,991,645,395 dari hasil penjualan 3,315,274 lot. “Kami sangat berbangga dan berterimakasih atas respon masyarakat yang tinggi terhadap upaya go public perusahaan ini,” kata Direktur Utama PT KS, Fazwar Bujang, usai menyaksikan pembukaan listing,

kemarin. Dengan pencatatan di BEI, kata

Fazwar, KS semakin optimis menatap masa depan karena akan memanfaatkan dana hasil IPO itu untuk mengoptimalkan semua rencana perusahaan.

“Secara umum kita akan berusaha terus supaya kinerja meningkat. Secara berta-hap kita juga akan memprivatisasikan anak anak usaha kita. Ada 10 anak usaha, bertahap mulai tahun depan. Saya sudah menginstruksikan kepada seluruh anak usaha agar mereka bersiap,” ungkapnya.

Menteri Negara BUMN Mustafa Abuba-kar yang juga mengawal listing perdana KS mengatakan, pihaknya memerioritaskan untuk memperbesar kepemilikan inves-tor domestik terhadap saham yang bere-dar. “Bahwasanya perlu dipercepat porsi domestik, jadi pertimbangan kita. Karena gairah domestik tinggi dan kemampuan investor kita tinggi, wah bagus sekali,” ucapnya.

Adapun kepemilikan saham oleh asing, kata Mustafa, untuk pemicu semangat bahwa asing pun berminat dan berani tanam modalnya pada perusahaan yang berproduksi di Cilegon, Banten. “Itu ada-lah penting. Bukan kita seakan akan hanya mau menjual tapi semua itu dalam rangka go international, go global, bahwa peru-sahan kita tidak hanya bergerak di dalam negeri saja tapi luar negeri pun berminat dan kita punya jaringan lebih luas. World class company,” paparnya.

Mustafa mengaku menghargai penda-pat para ekonom yang meminta agar list-ing KS ditunda karena terindikasi korupsi dan manipulasi. “Saya kira dengan begini beliau sudah tahu sendiri yah, mohon lah pengetian beliau-beliau kita hargai semua pemikiran pemerhati, tapi untuk kebaikan ke depan. Saya menghargai pemikiran senior-senior,” tuturnya.

Pengamat pasar modal, Yanuar Rizky, sudah memerkirakan penjualan di hari pertama listing KS. Sesuai dugaan, ter-jadi peningkatan harga tinggi kemudian penjualan besar-besaran oleh pihak asing. “Sudah kelihatan, mereka goreng-goreng sendiri untuk keuntungan sendiri,” ucap-nya.(gen)

Berikan Fasilitas Kemudahan bagi Nasabah

POnTIAnAk- Melihat besarnya potensi perekonomian di Kalbar, kemarin (10/11) PT. Millenium Penata Futures (MPF) yang meru-pakan salah satu perusahaan berjangka ternama di Indonesia, membuka kantor cabangnya di Komplek Ruko Ayani Megamall Blok F11-12b Pontianak.

Grand opening kantor PT. MPF itu secara resmi dibuka oleh Kapol-da Kalbar, Brigjend Pol Sukrawardi Dahlan. Acara pembukaan kan-tor cabang baru PT.MPF itu itu semakin marak karena dihadiri oleh Penasehat PT. MPF Mayjend TNI (Purn) H. Syamsu Djalal, SH. MH, DanDemPom, Letkol CPM H.M Hasanuddin, Kapolresta Pontianak AKBP DRS. Muharom Riyadi, Direktur Utama PT. MPF Ajis Isnawan, Kepala Biro Hukum BAPPEBTI Alfon Samosir, Direktur Utama Kliring Berjangka Indonesia Surdiyanto Suryoadmojo, Direksi Bursa Berjangka Jakarta Bihar S. Wibowo, Arwadi J. Setiabudi ICDX dan ISI, CEO PT Millenium Penata Futures Andrew Halim.

Direktur Utama PT. MPF, Ajis Isnawan menjelaskan dibukanya kantor cabang MPF di Kota Ponti-anak kali ini, dikarenakan pihaknya melihat saat ini potensi Kalbar san-gat menjanjikan untuk mengem-bangkan bisnis investasi berjangka. Apalagi potensi Sumber Daya Alam di Kalbar seperti perkebunan dan pertambangan mulai tumbuh dan berkembang dengan baik.

“Kami hadir di Kalbar, selain ingin memberikan nilai tambah, kami juga memberikan kemuda-han bagi masyarakat untuk berin-vestasi,” katanya.

Ajis Isnawan memaparkan sejak berdiri pada tahun 2000 lalu hingga sekarang, MPF selalu memberikan layanan keuangan profesional dan berkualitas tinggi kepada seluruh kliennya dan telah mencapai repu-

tasi yang membanggakan dalam memenuhi kebutuhan para klien. “PT.MPF berpusat di Jakata dan saat ini telah memiliki 22 kantor cabang di 12 Kota besar di Indo-nesia,” kata dia.

Pontianak lanjut dia menjadi kantor cabang ke 22 dari PT.MPF tersebut. Adapun Kantor Cabang lain yang dimiliki MPF diantaraya jelas dia seperti Bandung, Sema-rang, Surabaya, Purwokerto, Yog-yakarta, Makasar, Medan, Palem-bang, Pekanbaru, Banjarmasin, Samarinda dan beberapa daerah lainnya.

Disinggung tentang keunggulan MPF dibanding perusahaan sejenis lainnya, Ajis Isnawan menjelaskan, selain memiliki dasar hukum yang jelas dan legal, MPF juga menawar-kan tarnsaksi secara online 24 jam, “Sistem online MPF itu berbasis aplikasi artinya kalau kita buka aplikasi itu, maka kita lngsung bisa trading via online,”ujarnya. Selain itu tambahnya MPF juga memiliki jaringan bisnis yang sangat luas jadi kata dia, jika ada nasabahnya sedang keluar kota dan ingin me-

mantau perkembangan investasi bisa bertandang langsung ke kan-tor cabang MPF yang telah ada hampir disetiap kota-kota besar di Indonesia.

Ditambahkan Direktur Utama Kliring Berjangka Indonesia, Sur-diyanto Suryoadmodjo yang me-maparkan PT. MPF adalah salah satu perusahaan berjangka yang mampu eksis dan bertahan serta terus berkembang sejak awal berdi-rinya hingga sekarang, bahkan saat ada beberapa perusahaan berjangka lain yang tidak mampu bertahan namun MPF tetap mam-pu menunjukkan eksistensinya. bahkan saat ini, MPF prestasinya menduduki peringkat ke 5 dari se-luruh perusahaan berjangka yang ada di Indonesia.

“Setiap perusahaan berjangka yang tergabung di BAPPEBTI atau Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi itu adalah legal dan diakui secara hukum, jadi kalau ada perusahaan berjangka tidak tergabung di BAPPEBTI itu patut diragukan legalitasnya,”paparnya. (ash)

mAhmud muntAzAr/PontIAnAkPoSt

dIBUkA: Aziz Isnawan Direktur BAPPEBTI Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi memberi pengantar pembuka grand opening Millennium Penata Futures di kawasan Ayani Megamal (10/11).

Page 4: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Ekonomi Bisnis Pontianak Post l Kamis 11 November 20104

JAKARTA - Pemerintah Republik Indonesia (RI) terus berupaya menjalin kerjasama ekonomi dengan berbagai negara, salah satunya adalah Austria. Kemarin, RI - Austria menyepakati ker-

jasama 13 proyek. Menteri Koordinator Perekonomian

Hatta Rajasa mengatakan, Indonesia dan Austria memiliki potensi pening-katan hubungan ekonomi yang masih

JAKARTA - PT Teleko-munikasi Indonesia Tbk (Telkom) menurunkan tar-get pertumbuhan pendapa-tan (revenue) dari 9 persen menjadi 5 persen akhir ta-hun ini. Itu terjadi karena Telkom terlambat mere-spons manuver kompetitor dalam persaingan usaha, khususnya industri teleko-munikasi berbasis GSM.

Direktur Keuangan PT Telkom Sudiro Asno me-ngatakan, pada awal 2010 ada gerakan promosi SMS gratis yang dilakukan kom-petitor. Pada saat yang bersamaan, Telkom atau dalam hal ini Telkomsel, masih melakukan pengka-jian apakah upaya tersebut sebuah pelanggaran atau bukan. “Nah kami terlalu fokus di situ sehinga ada missed (kecolongan, Red.) sekitar dua atau tiga bulan,” ujarnya saat Investor Sum-mit 2010 di Ritz Carlton Pacific Place, kemarin.

Begitu menyadari bahwa itu bukan pelanggaran, Tel-komsel baru melakukan upaya yang sama. Berun-tung, kata Sudiro, terobo-san itu berhasil mengejar ketertinggalan. “Sekarang kita sudah win back (rebut

kemenangan) tapi itu ber-dampak jadi revenue kita revisi dari 9 persen menjadi mid single digit, 4 sampai 6 persen,” ungkapnya.

Telkomsel yang memi-liki 93,1 juta pelanggan me-mang kontributor terbe-sar bagi pendapatan PT Telkom. Secara grup, dalam laporan keuangan kuartal III 2010 memiliki pendapa-tan usaha konsolidasi men-capai Rp 52,1 triliun atau tumbuh sebesar 3,9 persen dibandingkan dengan peri-ode yang sama pada tahun sebelumnya.

Kenaikan pendapatan usaha sebesar Rp 1,96 tril-iun atau sekitar 60 persen disumbangkan oleh seluler (Telkomsel) Rp552 miliar. Selanjutnya telepon tetap Rp 952 miliar, data, Inter-net, serta jasa teknologi informasi Rp 2,07 miliar.

Selain itu, Telkom juga merevisi belanja modal (capital expenditure/capex) pada 2010 ini menjadi USD 1,5 miliar dari sebelumnya direncanakan USD 2 miliar. “Tetapi ini lebih kepada efisiensi yang dilakukan perseroan,” ujarnya.

Kelebihan USD 0,5 miliar tidak di alokasikan ke mana-

mana karena bersifat ren-cana dan belum dianggar-kan untuk belanja apapun. “Revisi capex 2010 itu karena ada efisiensi dan dalam per-jalanan, kami menilai ada yang dipandang tidak perlu dilakukan,” tutur Sudiro.

Penyebab terjadi efisiensi adalah semakin murah-nya harga infrastruktur, te rutama dengan hadirnya teknologi asal Tiongkok yang berharga relatif mu-rah. “Sekarang Flexi juga kami rem atau turunkan sedikit capex-nya karena kami pandang kini persain-gan usaha di sana (CDMA) semakin ketat,” terusnya.

Sudiro mengatakan, Tel-kom belum bisa mengu-mumkan capex untuk tahun 2011. Meski begitu sudah ada serangkaian rencana, termasuk mengakuisisi be-berapa perusahaan lain. “Belum ada yang bisa kami umumkan,” kelitnya.

Sedangkan terkait proses merger antara Flexi dan Esia milik Bakrie, diakui Sudiro masih rumit. Selain skema bisnis bersama masih dalam perundingan, tarik ulur jaba-tan di perusahaan bersama nantinya juga jadi pokok pem bahasan.(gen/kim)

JAKARTA - Law enforce-ment atau penegakan hukum terhadap peredaran cukai ilegal rokok sepertinya harus terus ditingkatkan. Pasalnya, hingga saat ini, masih banyak rokok di pasaran yang diedar-kan dengan cukai ilegal.

Peneliti Pusat Studi Ekonomi dan Kebijakan Publik Universi-tas Gadjah Mada (PSEKP UGM) Elan Satriawan mengatakan, survei rokok ilegal di Indonesia pada 2010 menemukan angka pelanggaran atas cukai yang masih relatif tinggi. “Mencapai 6,24 persen dari total produksi rokok legal dan ilegal,” ujarnya saat public release hasil survei rokok ilegal 2010 di Jakarta kemarin (10/11).

Sebagai gambaran, da-lam APBN-P 2010, volume produksi rokok di Indone-sia ditetapkan sebesar 248,4 miliar batang, turun dari vol-ume APBN 2010 yang sebesar 261,0 miliar. Jika dihitung da ri volume produksi tersebut, maka jumlah rokok bercukai ilegal yang beredar di Indone-sia pada tahun ini lebih dari 15,50 miliar batang.

Meski jumlahnya relatif masih banyak, namun kata Elan, jumlah tersebut cend-erung turun dari angka hasil

6,24 persen rokok yang beredar menggunakan cukai ilegal. Rokok bercukai ilegal paling banyak ditemukan di Sulawesi Selatan.Rokok bercukai ilegal paling banyak diproduksi di Malang. Estimasi kerugian negara akibat rokok bercukai ilegal mencapai Rp 200 - 300 miliar.

Sumber : Survei PSEKP UGM

Peredaran rokok Bercukai ilegal 2010

Negara Rugi 300 Miliar 6,4 Persen Rokok Bercukai Ilegal

survei yang dilakukan Eu-roMonitor International pada 2009 lalu yang menyebut ang-ka rokok ilegal di Indonesia mencapai 8,5 persen.

Elan mengatakan, pelangga-ran cukai rokok dikategorikan dalam lima poin, yakni meng-gunakan pita cukai asli namun salah personalisasi, mengguna-kan cukai asli namun salah pe-runtukan, menggunakan pita cukai palsu, menggunakan cu-kai bekas, dan tanpa pita cukai. “Hasil survei menunjukkan, pelanggaran terbanyak pada poin menggunakan pita cukai asli namun salah personal-isasi sebanyak 28 persen, diikuti salah peruntukan sebanyak 25 persen,” katanya.

Modus salah personalisasi dilakukan jika sebuah pro-dusen rokok menjual pita cukainya kepada produsen lain, kemudian ditempelkan pada jenis rokok yang berbe-

da jenisnya. Adapun modus salah peruntukan jika pita cukai ditempelkan pada jenis rokok yang berbeda.

Peneliti PSEKP UGM Arti Adji menambahkan, dari sisi jenis rokok, pelanggaran cukai ilegal paling banyak ditemu-kan pada rokok Sigaret Kretek Mesin (SKM) golongan II, terutama yang diproduksi oleh pabrik rokok yang tidak terdaftar secara resmi oleh pemerintah. “Rokok ilegal ini banyak dikonsumsi oleh masyarakat kelas menengah ke bawah,” ujarnya.

Sementara itu, hasil pe-nelitian juga menunjukkan bahwa daerah terbanyak yang ditemukan rokok ilegal adalah Sulawesi Selatan. Adapun dari sisi kota asal pabrik rokok, Malang menjadi daerah yang paling banyak memproduksi rokok cukai ilegal.

Elan menambahkan, anal-

isa hasil penelitian menun-jukkan, sebagian besar rokok ilegal tidak diedarkan di daer-ah asal pabriknya, namun di daerah lain. Itulah sebab mengapa peredaran rokok ilegal justru ditemukan ter-banyak di Sulawesi Selatan sedangkan daerah asal rokok ilegal terbanyak ada di Ma-lang. “Karena itu, jika ingin melakukan law enforcement atas cukai ilegal, Ditjen Bea Cukai bisa fokus di daerah-daerah itu,” katanya.

Lalu, berapa kerugian negara akibat peredaran rokok bercu-kai ilegal tersebut” Menurut Ekonom UGM Tony Prasetian-tono, hasil penelitian menun-jukkan potensi kerugian negara bisa mencapai Rp 200 - 300 mil-iar. “Terus terang, angka ini di bawah hipotesa kami yang awalnya memprediksi kerugian negara dari cukai ilegal sekitar Rp 1 triliun,” sebutnya.

“ - “ - Menurut Tony, potensi kerugian hingga Rp 300 miliar tersebut berarti kurang dari 1 persen dari target cukai rokok 2010 yang sebesar Rp 57 triliun. “Tapi, meski angkanya relatif kecil, tapi tetap saja Rp 300 miliar tersebut merupakan po-tensi penerimaan negara, jadi harus dikejar,” ujarnya.(owi)

Telkom Akui Kalah Start RI - Austria Kerjasama 13 Proyek

Mustafa Ramli/Jawa Pos BILATERAL : Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima kunjungan ke-hormatan Presiden Austria, Heinz ischer, Selasa (9/11) di Istana Merdeka. Kedua kepala negara mengadakan pertemuan bilateral dan menyaksikan penandatanganan kerjasama di bidang Ekonomi dan Sosial Budaya.

besar. “Ada 13 proyek kerjasama yang diminati oleh perusahaan-perusahaan Austria,” ujarnya usai bertemu delegasi Austria di Jakarta kemarin (10/11).

Ke 13 proyek tersebut diantaranya adalah pengembangan rumah sakit antara AME International GmbH den-gan Kementerian Pertahanan; penye-diaan peralatan hydro power antara Andritz Hydro GmbH dengan PT PLN dan Kementerian Pekerjaan Umum, pengembangan powertrain system antara AVL List GmBH dengan Ke-menterian Pendidikan Nasional; serta pengembangan dan penyediaan mesin dan sistem untuk pemeliharaan jalur kereta api antara Plesser & Theurer Export von Bahnbaumaschinen GmBH dengan Ditjen Perkretaapian, Kemen-trian Perhubungan.

Kemudian, kerjasama sistem trans-portasi antara VAE GmBH dengan Ditjen Perkretaapian, Kementerian Perhubun-gan; penyediaan konsep-konsep pem-bangunan dan pengoperasian di bidang pelayanan kesehatan antara VAMED Engineering GmBH & Co KG dengan Kementrian Perhubungan; kerjasama produsen jalan kereta api untuk kereta api listrik antara Doppelmayr Seilbahnen gmBH dengan PT Saratoga Infrastruktur; serta kerjasama penyediaan sistem ko-munikasi dan informasi di bidang per-hubungan udara dan keselamatan umum antara Requentis AG dengan Kementrian Perhubungan, Kementrian Dalam Negeri, Kementrian Kelautan dan Perikanan.

Selain itu, lanjut Hatta, dalam waktu dekat, rencana kerjasama yang mulai riil dari kedua negara adalah akan ditandatanganinya dokumen kerjasama yang meliputi 2 Memorandum of Under-standing (MoU) dan 1 Letter of Intent (LoI). “Salah satunya MoU antara peru-sahaan Austria Doppelmayr Sellbahnen GmBH dan perusahaan Indonesia PT Saratoga Infrastruktur tentang proyek sistem transportasi untuk Jakarta dan Bandung,” katanya.(owi)

Page 5: Pontianak Post

Rencana Pemkot Pon-tianak yang akan menata makam Batu Layang, sep-erti diberitakan Pontianak Post tanggal 25 Oktober 2010, adalah suatu hal yang sangat luar biasa. Karena tempat tersebut merupakan situs sejarah kota Pontianak. Kalau tidak mulai sekarang, kapan lagi dong? Kota Pontianak didirikan ta-hun 1771, kalau dihitung-hitung, usianya lebih tua daripada berdirinya Negara Amerika Serikat.

Selain menata makam, kampungnya juga perlu di-adakan pembangunan, biar yang namanya Batu Layang menjadi suatu perkampun-gan yang modern dan sedap dipandang mata. Selain itu agar Pemkot Pontianak juga memperhatikan masih ban-yak kok anak-anak disana yang berprestasi, tapi tak pu-nya biaya untuk melanjutkan sekolah.

Muhamadin Muksin Mailah Jalan Khatulistiwa Pontianak.

5Halo PublikPontianak Post Kamis 11 November 2010

TANGGAL 10 November 1963, tidak seperti hari-hari biasanya. Situasi di Ibukota Jakarta terlihat sangat ber-beda; semarak dan penuh kemeriahan. Disana-sini, terutama di sekitar kawasan Gelora Bung Karno, dekorasi warna merah-putih memba-wa pesan “patriotik” acara ini. Rakyat pun tidak tinggal diam, dan dengan begitu antusias-nya membanjiri sekitar lokasi. Inilah sedikit suasana menje-lang pembukaan perhelatan Games of New Emerging Forces (Ganefo).

Ganefo, yang memiliki semboyan Onward! No Re-treat (Maju Terus! Pantang Mundur), berlangsung 10 sampai 22 Nopember 1963. Diikuti 2.200 atlit dari 48 (versi lain menyebutkan, ada 51 negara) negara Asia, Afrika, Amerika Latin, dan Eropa (Ti-mur). Karena besarnya jumlah kepesertaan dan cabang olah-raga yang dipertandingkan, maka “Ganefo” pantas disebut Olympiade tandingan.

Setelah era perjuangan fisik untuk pembebasan nasional, Soekarno pada tahun 1957, disebut juga tahun penen-tuan, telah menandaskan bahwa nation building me-merlukan revolusi mental. Se-gera setelah itu, Bung Karno telah berkeyakinan bahwa selain olahraga sebagai alat pembentuk jasmani, olahraga adalah alat pembangun men-

tal dan rohani yang efektif. Dan, karenanya, olahraga dapat dijadikan salah satu alat untuk membangun bangsa dan karakternya (nation and character building). Selain dimaterialkan dalam bentuk kurikulum di sekolah-sekolah dan menggencarkan kegiatan olahraga di kalangan rakyat, Bung Karno juga berusaha menjadikan ajang kejuaraan olahraga untuk menunjuk-kan nama bangsa Indonesia di dunia internasional. “Buat apa toh sebetulnya kita ikut-ikutan Asian Games? Kita harus mengangkat kita punya nama. Nama kita yang tiga se-tengah abad tenggelam dalam kegelapan,” demikian dikata-kan Bung Karno. Buat apa toh sebetulnya kita ikut-ikutan Asian Games? Kita harus mengangkat kita punya nama. Nama kita yang tiga setengah

a b a d t e n g -gelam dalam kegelapan

Untuk itu, setelah men-galahkan Pa-kistan dalam pemungutan suara, Indo-nesia menjadi tuan rumah p e n y e l e n g -garaan Asian G a m e s I V. Segera sete-lah menda-pat kepastian menjadi tuan

rumah Asian Games, Bung Karno beru-paya melobby Soviet untuk memperoleh bantuan da-lam pembangunan sejumlah proyek olahraga. Meski Soviet kurang nyaman dengan ke-dekatan politik internasional Indonesia dengan Tiongkok, namun negeri sosialis paling pertama di dunia ini tetap bersedia memberi bantuan sebesar 10,5 juta dollar AS, yang, menurut Maulwi Sa-elan, salah satu ajudan Pre-siden Bung Karno pada saat itu, dibayar oleh Indonesia dengan karet alam dalam tempo dua tahun.

Usaha Bung Karno tidak sia-sia. Indonesia berhasil membangun kompleks olah-raga, dimana di dalamnya terdapat stadion utama yang memiliki kapasitas 100.000 penonton (sebelum diciutkan menjadi 80.000 pada tahun 2007), dan menggunakan arsitektur temu gelang. Is-tana Olahraga (Istora) selesai dibangun pada 21 Mei 1961. Kompleks stadion olahraga dibangun selama 2 1/2 ta-hun, siang dan malam oleh 14 insinyur Indonesia, 12.000 pekerja sipil dan militer ber-gantian dalam 3 shift. Selain berhasil membangun kom-pleks olahraga, Indonesia juga berhasil membangun Hotel Indonesia (HI), memper-luas ruas jalan Thamrin, Jalan Jend.Sudirman, jalan Grogol (sekarang, Jalan S. Parman), dan pembangunan jembatan Semanggi yang didesain oleh Ir. Sutami.

Saat itu, karena sikap keras Indonesia menentang ke-pesertaan Israel dan Taiwan di Asian Games, maka ko-mite Olympiade Internasional (IOC) mencabut sementara keanggotaan Indonesia dalam

organisasi tersebut. Menang-gapi keputusan sepihak IOC tersebut, Bung Karno me-negaskan bahwa Indonesia keluar dari IOC, dan meng-anggap organisasi tersebut sebagai perpanjangan tangan dari kepentingan neo-kolo-nialisme dan imperialism; dalam hal ini, Negara-negara Oldefo. Sambil menegaskan perlunya kelanjutan seman-gat Asia-Afrika di Bandung tahun 1955 dan terus mem-perkuat konsepsinya menge-nai Nefo, maka Bung Karno telah menegaskan pentingnya menciptakan asosiasi olah-raga yang dibasiskan kepada Nefo.

Demikianlah, setelah mel-alui persiapan dan perju-angan berat, Ganefo berha-sil dilaksanakan di Jakarta, dari 10 sampai 22 Nopember 1963, yang menghadirkan 51 bendera nasional (me-wakili Negara atau kekuatan progressif di Negara-negara tertentu). Prestasi Indonesia pun cukup membanggakan di ajang Ganefo ini, yaitu menempati urutan ketiga, se-telah RRT dan USSR, dengan perolehan 21 emas, 25 perak, dan 35 perunggu. Namun, berbeda dengan Olimpiade internasional yang didasarkan pada kompetisi murni untuk mencari juara, ganefo justru dibasiskan pada olahraga un-tuk memperkuat persaudar-aan dan solidaritas. Sebelum Ganefo dibuka, Bung Karno mengundang kontingen In-donesia ke Istana Negara, dimana ia menegaskan bahwa tugas atlet Indonesia bukan hanya menunjukkan kemam-puan mereka di bidang olah-raga, tetapi juga membina persahabatan dengan atlet/peserta dari Negara lain.

Sayang sekali, Genefo ked-ua, yang dijadwalkan di Mesir pada tahun 1967, mengalami kegagalan karena persoalan politik, dan di Indonesia te-lah terjadi perubahan politik. Dengan demikian, ketika Anda membuka lembaran sejarah dunia mengenai olah-raga, maka keberhasilan Indo-nesia melaksanakan Ganefo pada tahun 1963 merupakan prestasi besar dan menga-gungkan, dan sulit rasanya terulang kembali saat ini.

Syahrul Mahasiswa STAIN

Pontianak.

Memperoleh akses pendidikan merupakan hak setiap warga di republik ini, dan negara wajib memfasilitasinya. Begitulah amanat kon-stitusi. Namun demiki-an, faktanya apa yang diamanatkan agaknya masih sampai pada angan. Jauh panggang dari api. Pemandangan kontras itu dapat kita nikmati melalui situasi di sekitar tempat ting-gal.

Semisal suatu pagi di sebuah persimpangan lampu merah beberapa waktu lalu. Seorang anak laki-laki tanpa tutup kepala dan alas kaki sedang menjaja-kan koran, mengadu nasib. Mengais rezeki ditengah keramaian kota yang bermandikan cahaya matahari pagi kala itu. Ia melangkah pasti, menjajakan koran kepada setiap pengendara yang lewat. Ia terlihat begitu fasih dan kreatif, mendekati calon pembeli dan menawarkan koran dengan harapan ada yang membeli.

Begitu pula rekan se-bayanya melakoni pekerjaan serupa.

Seharusnya pada jam segitu, anak-anak seumuran mereka berada di sekolah untuk belajar menuntut ilmu. Bagi mereka hanya sebuah mimpi. Karena fak-tanya, mereka tidak sedang melakon sebagai seorang siswa yang menjalankan tugas-tugas sekolah atau latihan-latihan soal kelas. Yang mereka pikirkan dan lakoni adalah bagaimana

mereka dapat bertahan mengais rezeki dengan harapan memperoleh uang untuk membantu ekonomi keluarga.

Fenomena seperti ini ada-lah sebuah gambaran bahwa lingkaran kemiskinan masih melilit warga negeri ini. Anak-anak seusia mereka masih tidak bisa lepas dari yang namanya kemiskinan. Banyaknya generasi bangsa yang akhirnya menjadi anak jalanan adalah gambaran nyata kemiskinan di Indo-nesia umunya, dan di Kota Pontianak khususnya.

Mahalnya biaya pen-didikan bagi ukuran ke-luarga seperti anak yang menjajakan koran tersebut menyebabkan banyak dian-taranya putus sekolah (tidak dapat melanjutkan pendidi-

kan). Inilah, potret pendidikan saat ini. Kaum miskin seperti tak diberi kesempatan untuk mengenyam bangku sekolah. Mana dan untuk apa anggaran pendidi-kan (20% dari APBD dan APBN) dengan amanat UU 45 diluar gaji guru dan dosen? Adakah kesungguhan negara untuk mem-fasilitasi pendidikan murah bagi mereka yang tidak mampu? Apakah tidak ada jalan yang mampu mengembalikan hak belajar mereka, hak untuk istirahat bagi mereka yang selama ini dirampas oleh kerasnya kehidupan di masa sekarang?

Semoga apa yang telah digariskan konsti-

tusi tidak hanya isapan jem-pol belaka. Harapkan dari suara yang dikumandangkan mahasiswa saat mengenang peristiwa Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober lalu men-genai akses sekolah gratis bagi warga di negeri ini, khususnya anak-anak yang dari keluarga kurang mampu dapat didengarkan dan direalisasikan. Pemimpin yang peka pasti mendengar-kan, namun pemimpin yang peduli akan mewujudkan mimpi anak-anak tersebut untuk bisa mengenyam pendidikan. Karena menda-pat pendidikan adalah hak semua warga negara.

Semoga!

Cony Margareta Mahasiswi STKIP

Pendidikan, Hak Warga Negara

Penataan Makam Batu Layang

Ganefo, Lembaran Sejarah yang Terlupakan

Sambungan dari halaman 1

Di Aula Kedatangan telah menunggu Kakanwil Kemenag Kalbar Drs. H Husein dengan sangat akrabnya. Dilanjutkan men-cicipi hidangan kopi dan teh panas beserta kue dan gorengan.

Panitia sangat tidak formil-formilan, santai dan sekali lagi sangat penuh kekeluar-gaan. Apakah karena malam ini merupakan malam terakhir kerja PPIH Batam sehingga mereka tidak lagi terbebani, sebagaimana hari-hari sebelumnya. PPIH Batam telah memberangkatkan 9.850 jamaah dari As-rama Haji Batam yang berlokasi di Batam Center.

Mereka terbagi ke dalam 22 kloter dengan Provinsi asal: Kepulauan Riau, Riau, Jambi, dan Kalimantan Barat. Khusus dari Kalbar terbagi dalam 6 Kloter (Kloter 18 sampai dengan 23). Lebih kurang 2,681 JCH, dengan satu JCH yang batal diberangkatkan karena wafat atas nama Effendi Salam bin Sarip, 67 tahun, asal Kota Pontianak. Al-marhum sedianya tergabung dalam Regu 4 Rombongan 1 Kloter 23. Hal ini amat sangat membuat susana atau setidaknya dapat menghilangkan raut muka tegang dan lelah jamaah menjadi sumringah.

Suasana pengurusan dokumen kesehatan, pemasangan gelang, pembagian paspor dan biaya hidup (living cost) di Aula Kedatan-gan Asrama Haji Batam di Batam Center lebih lancar. Bahkan sejak diawali dari pembagian kamar, dimana jamaah laki-laki (A Rizal atau disapa dengan Haj’ di Arab) di Safa. Sedangkan wanita (An Nis’sa atau

disap dengan Haj’jah di Arab) di Mina.Keberkahan berikutnya yang dirasakan

kloter ini, yang merupakan Kloter Gabun-gan, karena hanya terdiri dari 136 jamaah asal Kota Pontianak dan 5 jamaah asal Kabupaten Sambas, bergabung dengan satu jamaah asal Provinsi Riau (Indra-giri Hilir), Provinsi Kepulauan Riau 29 jamaah (12 JCH Tanjung Pinang dan 17 JCH Batam).

Berikutnya walaupun kloter gabungan dan jumlahnya hanya 176 orang, tetap didampingi petugas lengkap, lima orang. Mulai dari Drs Mustolih, M.Si, selaku Tim Pembimbing Haji Indonesia (TPHI) merangkap sebagai Ketua Kloter 23 dan Irwadinata Tabrani Busri, S. IP., selaku Tim Pembimbing Haji Daerah (TPHD), serta tiga orang Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yakni dr Ramlan Sitompul selaku dokter (asal Kantor Kesehatan Pelabuhan/KKP Kelas 1 Medan), dan dua paramedis. Pertama, Selli Sriyama (asal KKP Kls l Batam) dan Ucu Juwita, SKp M.Kes (asal Pusdiklat Pusat Jakarta).

Kesabaran untuk istirahat 2 sampai 3 jam karena keterlambatan tiba di As-rama Haji, dimana seharusnya pukul 12 siang pun beberkah. Setiap jamaah dapat melanjutkan istirahat dengan berselonjor atau merebahkan diri dideretan tiga kursi pesawan saat penerbangan 8 jam 10 menit. Pesawat Boeing 747 seri 400 dengan 2 kokpit (tanpa flight enguneer karena su-dah full computer) ini berkapasitas 451, namun saat penerbangan hanya diisi 176 jamaah.

Semoga keberkahan ini berlanjut se-bagaimana pantun penutup Drs. H Erizal, MH, Kabid Haji Kemenag Kepulauan Riau, selaku Sekretaris PPIH Embarkasi Batam. Duduk bersimpuh di taman Raudah, Doa dipinta pada IlahiSemoga dalam lindungan Allah

Selamat pergi selamat kembali(Penulis Staf Faperta Untan Pontianak)

Peduli KorbanSambungan dari halaman 1

VIA BANK KALBAR

SETORAN 8 NOVEMBER 2010 1. NN RP 500.0002. SMP N 11 SUI RAYA RP 351.0003. SISWA SDN 44 SEI AKAR SKD RP 460.0004. ELLYANTO ABI RP 300.0005. PENGAJIAN NUR ANNISA SKW RP 200.0006. DHYAUDDIN RP 500.0007. NN RP 200.0008. NN RP 50.000

SETORAN 9 NOVEMBER 20109. DIRTON RP 300.00010. ICHA RP 200.00011. SD MUJAHIDIN RP 215.00012. NN RP 100.00013. HAMBA ALLAH RP 1000.00014. APHIN DI SG LEDO RP 100.00015. MOCHTAR AHMAD, DRS RP 1000.00016. GIVEN ELNATHAN RP 200.00017. JONATHAN RP 200.00018. NN RP 150.00019. YOSAU AGUS SUTIKNO RP 100.00020. NN RP 100.00021. NN RP 40.750JUMLAH RP 6.266.775 TOTAL RP 209.206.511

Ganti Kloter, Tergelincir, Akhirnya Selonjor di Pesawat

Page 6: Pontianak Post

cmyk

TIM journalist competi-tion memulai tugas per-dananya hari ini dalam

liputan wajib opening party dan Muda Mudi X-presi.

Berdasarkan kesepakatan pada saat technical meeting

(8/11) bahwa pukul 14.00 WIB akan diadakan brie� ng berkenaan teknis liputan di lapangan. Jadi diharapkan sebelum jam 2 siang tersebut, para peserta sudah hadir

untuk registrasi dan mengambil ID Card. Khusus fotografer, jangan

lupa menyiapkan data spesi� kasi kamera yang akan digunakan. Pakaian bebas rapi berkerah dan dominan warna putih, wajib mengenakan sepatu.

Pada opening party, peserta meliput pembukaan acara X-presi Pemuda Kalbar 2010 dan mengikuti press conference. Begitu pula setelahnya, ajang lomba Muda Mudi X-presi juga menjadi sorotan para jurnalis dan fotografer untuk meliput meriahnya suasana lomba. Setelah pemenang diumumkan, jurnalis juga harus dapat mewawancarai pemenang.

So, bisa dibilang hari ini adalah hari yang padat buat para peserta journalist competition. Berbagai liputan wajib dan liputan bebas akan dilaksanakan oleh para ‘kuli tinta’ ini. Meski hanya lomba, peserta sudah bisa mera-

sakan menjadi seorang wartawan sesungguhnya, mereka diberi tanggung jawab untuk melaksanakan beban tugas seorang wartawan. Jadi siapkan stamina kamu sebaik mungkin yaaa. Setelah pulang sekolah, kamu bisa pulang dulu bentar buat ganti baju. Setelah itu baru deh pergi ke mal untuk melakukan tugas jurnalistik kamu, jiaaaah hehe… Selamat bertugas meliput dan memotret! (sya)

1stday!

6 Pontianak Post Kamis 11 November 2010

1st

Journalist Competition

1 URANG KEBENARAN SMAN 2 Sambas

2 GEMBALA BAIK SMA Gembala Baik Ptk

3 SMAN 4 A SMAN 4 Pontianak

4 TETRA'S BIG FAMILY SMAN 4 Pontianak

5 BENANG EMAS SMAN 1 Sambas

6 KATRO MAN 2 Pontianak

7 VICTORY SMAN 5 Pontianak

8 SMKN 2 SMKN 2 Pontianak

9 MMC.CO.IDE MAN 1 Pontianak

10 LUCKY SMILE SMK LKIA Pontianak

11 SMANSAKA SMAN 1 Sui Kakap

12 BONA B SMA St. Bonaventura Sbs

13 ISLAMIYAH COMMUNITY SMA Islamiyah Pontianak

14 SMANDEL TEAM SMAN 8 Pontianak

15 TUNAS BANGSA SMA Tunas Bangsa KKR

16 MANDEL'S MAN Model Singkawang

17 AKSIS SMAN 1 Pontianak

18 BONA A SMA St. Bonaventura Sbs

19 SMANDA FO SMAN 2 Singkawang

20 BEBEK KWEK-KWEK SMA St. Petrus Pontianak

21 AQUAMARINE SMA St. Petrus Pontianak

22 BUBUR PEDAS SMAN 1 Sambas

23 IKBALONA SMKN 3 Pontianak

24 SMA 2 A SMAN 2 Pontianak

25 AQUAREGIA SMTI Negeri Pontianak

26 HUXLEY SMA St. Petrus Pontianak

27 SMA 2 B SMAN 2 Pontianak

28 LANCANG KUNING SMAN 6 Pontianak

29 SMA SANTO PAULUS SMA St. Paulus Pontianak

30 BONA C SMA St. Bonaventura Sbs

31 TUMPAHAN SALLO' SMAN 2 Sambas

NO. NAMA TIM ASAL SEKOLAH

AGENDA X-PRESI PEMUDA KALBAR 2010Kamis, 11 November 2010 :

15. 00 WIB

16.00 WIB

Opening Party

Lomba Muda-Mudi X-presi

day!

Dukung Mading Sekolah Favoritmu!Caranya, ketik :MC (spasi) NOMOR UNDIAN MADINGKirim ke 3954

Pengen Tau TOP 5 Polling Mading? Ketik :MC (spasi) TOPKirim ke 3954*) khusus pengguna kartu Telkomsel

Brie� ng Journalist Competition

Muda-mudi X-presi

PONTIANAK - Hari ini, 111110 (dibaca : 11 November 2010) akan digelar Opening Party “X-presi Pemuda Kalbar 2010”. Sebanyak 31 mading 3D dari 23 sekolah se-Kalbar akan berlomba dan memamerkan hasil karya terbaik mereka di Mal Matahari, Lt. 2 Pontianak. Dipastikan ratusan pela-jar akan tumplek di area, mengingat seluruh team mading, school campaign, journalist competition akan berkumpul untuk menghadiri Opening Party, yang kemudian dilanjutkan dengan acara Pemilihan Model “Muda-Mudi” Xpresi ini.

Ketua Panitia, Mella Danisari mengatakan bahwa loading peserta telah dilakukan tadi malam, semua team sudah mendirikan mad-ingnya masing-masing di area yang ditentukan, sesuai dengan nomor undiannya. Hari ini, team juri sudah akan melakukan penilaian terhadap semua mading yang dilombakan. “Sedianya untuk tahap pertama, juri akan menilai sebelum

opening party, sehingga diharapkan kepada masing-masing team untuk menyiapkan dua orang anggotanya berada di samping mading, saat penilaian dilakukan,” jelas Mella. Sehingga apabila ada hal yang kurang jelas, penjaga mad-ing bisa menjelaskan kepada dewan juri tentang mading mereka tersebut. Sebelumnya, naskah-naskah sudah mulai dinilai oleh dewan juri sejak Minggu (07/11) kemarin. Hal ini untuk menentu-kan siapa mading dengan naskah terbaik, yang mana tulisannya akan dilihat secara detail dari sisi redaksional dan juga pengambilan angle tulisan. Nilai plus jelas akan diberikan kepada team yang melakukan liputan secara langsung tentang tema yang diangkatnya, tak hanya sekedar copy paste saja dari bahan internet.

Opening Party nanti pastinya akan dihadiri langsung oleh pihak Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kalbar dan dari Pontianak

Post, yang bekerjasama menyelenggarakan even bergengsi ini. Sejumlah tamu undangan dari pejabat dan pihak sponsor juga diundang dalam acara pembukaan X-presi Pemuda Kalbar 2010 ini. “Melalui pemberitaan ini, kami juga sekaligus mengundang kepala sekolah dari peserta-peserta Mading Championship 2010 ini untuk hadir dalam Opening Party, sekaligus un-tuk menyaksikan hasil karya anak didiknya yang berlomba dan akan dipamerkan selama 4 hari ini,” jelas Mella. Setelah Opening Party selesai, maka secara resmi akan dilakukan pembukaan terhadap area pameran, yang berarti sudah siap disaksikan oleh masyarakat umum. Team Journalist pun sudah bisa langsung bekerja hari ini juga, untuk melakukan tugas peliputan dan pemotretan. **

HARI ini Kamis, 11 November 2010 ajang Muda-Mudi X-presi termasuk dalam sekian rangkaian acara akan digelar pada opening party. Acara yang diadain di Lat.2 Mall Matahari Pontianak ini diharapkan bakal berjalan lancar. Hal ini terlihat dari gimana kesiapan semua peserta Muda-Mudi X-Presi. Meskipun hujan deras mengguyur kota Pontianak, tapi ini tidak mematahkan semangat para peserta Muda-Mudi X-Presi untuk menghadiri Gladi Bersih yang digelar kemarin. BeberaMa model bahkan sudah datang dan mulai mencoba performance-nya sendiri untuk esok harinya. Tak sedikit model yang membawa perlengkapannya yang juga mungkin digunakan untuk hari ini. Seperti, high heels, make up, dan perlengkapan lainnya.

Tepat jam 19.30 gladi bersih pun dimulai. Peserta mendapatkan Coach-ing Clinic dari salah satu koordinator Muda-Mudi X-Presi, Lilia Sagita. Dimulai dengan sedikit mengulang penjelasan yang sudah diberikan pada saat TM ke-

marin. Lalu, dilanjutkan

dengan menjelaskan rangkaian acara Muda-Mudi X-presi tersebut. Seperti parade opening, single performance, parade closing.

Untuk parade opening, para peserta akan tampil bergantian sebanyak 3 orang. Dimana seluruh peserta, baik peserta co-wok maupun cewek tampil dalam satu stage. Untuk single performance, peserta diwajibkan untuk memperkenalkan diri dan mengkreasikan budaya dari busana yang akan dikenakannya. Kreasi yang dimaksud bisa berupa tarian atau hanya memberi salam tetap dengan gaya dari busana yang dikenakan tersebut. Dari 40 peserta yang hadir dan mengikuti gladi bersih, hanya satu orang peserta saja yang mau menampilkan kreasinya. Meskipun kemarin, koordinator Muda-Mudi X-Presi sempat dibuat bingung karena kebanyakan peserta yang tidak menampilkan kreasinya. Ternyata pe-serta justru mengaku akan menampilkan kreasi mereka hari ini sebagai surprise. Untuk parade closing sendiri, peserta

akan tampil bersama 5 peserta lain dan berlaga dalam satu stage bersama.

Aduh, nggak bosan nih team X ngin-gatin semua sobat tercinta X-Presi buat datang hari ini. Dukung model favorit

kamu atau bakal wakil sekolah kamu sendiri. Kamu harus ikut dan ada di open-ing party yang dimulai dari jam 15.00 wib ini. See soon (kar/ghe)

Seru dan HebohBASEMENT Matahari Mall sontak berubah menjadi gudang kreati� tas anak muda. Mobil, motor, pick up bah-kan oplet bergantian masuk, padahal jam buka mall udah habis. Semakin malam semakin rame, walaupun hujan mengguyur kota Pontianak tapi tak me-nyurutkan semangat para peserta mad-ing 3D Championship untuk membawa barang-barang mereka untuk loading.

Begitu jam menunjukkan pukul 21.30 WIB para peserta berebut untuk naik ke atas dan masuk ke area mading untuk menjadi the 1st yang mendirikan mad-ingnya. Nggak puas mempersiapkannya di basement, ada beberapa tim yang masih sibuk menukangi madingnya, semua alat tukang diboyong SMAN 2 Sambas ke mall mulai dari palu, paku, hingga gergaji. Mading yang bahan dasar kayu dan bambu tersebut terpaksa belum bisa dibawa dalam bentuk utuh ke Pontianak sehingga acara tukang menukang pun harus dimulai di mall, semua terlihat kompak mulai dari siswa hingga guru keterampilan selaku pem-

bina ikut menukang madingnya. Setelah perebutan posisi yang alot

akhirnya SMTI Negeri Pontianak keluar menjadi sekolah pertama yang mendi-rikan madingnya pada pukul 21.32, dan kemudian disusul oleh SMA islamiyah Pontianak pukul 21.38, sedangkan di posisi ke-3 adalah MAN 1 Pontianak pada pukul 21.39 WIB.

Antusias peserta terlihat jelas, bahkan ada yang masih mengenakan seragam sekolah. Ya SMAN 1 Pontianak ngebut menyelesaikan madingnya di hari tera-khir. “Dari jam 9 pagi kami minta izin sekolah untuk menyelesaikan mading, non stop dari pagi hehe,” ungkap salah satu anggota tim SMAN 1 tersebut.

Yang lebih mengejutkan, para peser-ta menggunakan berbagai cara untuk dapat tiba di mall Matahari. Seperti SMAN 1 Sungai Kakap menggunakan oplet dan lebih mencengangkan SMA Bonaventura Sambas rela naik ambu-lans selama 5 jam ke Pontianak. Wow…seru, heboh meriah begitulah suasana loading mading tadi malam. (sya)

Hari Ini, Opening Party

40 Model Siapkan Suprise Sore Ini

HEBOH : Meskipun eskalator telah mati, mereka tetap berusaha menaikkan ma dingnya ke lantai 2 Mall Matahari.

CROWDED : Beginilah suasana loading Mading 3D Championship tadi malam. Meskipun Mall udah tutup, tetapi suasana mall Matahari lantai 2 semakin malam malah semakin ramai.

GLADI : Para peserta Muda-mudi X-presi mendengarkan pengarahan dari salah satu surveyor X-presi, Lilia Sagita, mulai dari pengarahan parade opening, single performance,

sampai parade closing.

Page 7: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

anekaPontianak Post Kamis 11 November 2010 7

Sambungan dari halaman 1

bagi para pengelola pemerinta-han. “Salah satu keraguan saya seperti keluhan dalam pengu-rusan penambahan izin trayek. Padahal itu tidak benar. Sejak lima tahun lalu kita tidak ada penambahan tersebut,” jelasnya Sutarmidji kepada Pontianak Post, Kamis (10/11).

Bahkan walikota masih ragu jika yang dimaksud ialah Kota Pontianak. Penilaian tersebut masih harus dipertanyakan lagi dinilai dari mana. Apalagi Kota Pontianak dan Kabupaten Pontianak sama namanya. “Ko-rupsinya dimana. Harus jelas bagian-bagian apa. Kita secara te-gas akan melawan tindak korupsi yang ada di Kota Pontianak,” tegas Sutarmidji. Komitmen member-antas korupsi itu sudah dimulai dari dirinya, staf dan seluruh aparat di Kota Pontianak.

Direktur Lembaga Pengka-jian dan Studi Arus Informasi Regional (LPS AIR) Deman Huri Gustira memandang beda hasil survey TII. Apa yang dilakukan TII memang hanya sebuah pandangan dengan hasil survei dari para pelaku bisnis. Survei berusaha mencari indek korupsi yang dilakukan secara acak. “TII melakukan survei dan dilakukan analisis didapatlah rangking. Harusnya Pemkot Pontianak

bisa memandang ini sebagai sebuah pembelajaran dan bahan pertimbangan kasus korupsi di Pontianak,” ujarnya.

Untuk lebih dalam mengetahui analisis korupsi itu, pihak Pemkot Pontianak, lanjut Diman, bisa saja mengajak TII untuk mend-iskusikannya. “Pemkot harus punya inisiatif untuk mengajak duduk satu meja orang yang dira-sa penting untuk membicakan masalah ini, seperti mengundang TII, riset, pengusaha, aktivis dan kaum intelektual,” ujarnya.

Sedangkan Ketua Komisi A DPRD Kalbar Retno Pramudya menilai survei Transparency International Indonesia (TII) yang menempatkan Kota Pon-tianak peringkat ke-15 sebagai kota yang dipersepsikan paling korup se-Indonesia menjadi pemicu bagi penegak hukum, pemerintah dan seluruh elemen masyarakat berbenah diri untuk bersama-sama terus memerangi tindak pidana tersebut.

“Ini juga jadi peringatan bagi penegak hukum dan aparat pemerintahan untuk mening-katkan kinerjanya,” kata Politikus PPP ini. Dia berharap, pemerin-tah provinsi, kota dan kabupaten se-Kalbar terus berbenah diri melakukan reformasi birokrasi dan menutup peluang-peluang korupsi.

Misalnya, dari segi perizinan

dan lelang proyek yang rentan di-jadikan ajang penyelewenangan untuk mencari kekayaan pribadi dan dengan melakukan kolusi, korupsi dan nepotisme.

“Kita mesti bersama-sama menutup peluang-peluang tersebut. Pemerintah harus mengefektikan pengawasan internalnya. Begitu pula dengan aparat keamanan, diharapkan mengambil perannya dalam menuntaskan kasus korupsi yang terjadi di kota ini dan di Kalbar umumnya,” kata Retno.

Dia juga meminta masyarakat ikut proaktif dalam melakukan pengawasan terhadap jalan-nya pemerintahan. Termasuk pula para pelaku ekonomi yang selama ini berurusan dengan birokrasi untuk memperoleh izin usaha. Peran pengusaha diperlukan, apalagi survei TII itu dilakukan dengan cara wa-wancara tatap muka terhadap 9.237 responden pelaku bisnis, antara bulan Mei sampai dengan Oktober 2010.

“Memang terkait pengunaan anggaran, rentan terjadinya KKN. Mulai dari proses lelang, program fiktif, mark up harga, hingga insentif atau persenan khusus untuk para pejabatnya. Ini harus menjadi komitmen bersama untuk menghilangkan budaya-budaya korup seperti itu,” kata Retno.(tin/zan)

Walikota Ragukan Survei TII

Sambungan dari halaman 1

Pria 49 tahun itu kemudian menyampaikan belasungkawa dan mendoakan agar semua kor-ban bencana alam di Indonesia diberi kekuatan dan ketabahan. Mewakili pemerintah AS, dia menyatakan siap mengulurkan bantuan, baik materi mau-pun dalam bentuk lain kepada pemerintah Indonesia. ’’Seperti yang Anda ketahui, AS akan se-lalu berdiri mendampingi warga Indonesia melalui masa-masa sulit karena bencana alam ini,’’ katanya.

Selanjutnya, Obama mencer-itakan memori masa kecilnya sejak pertama datang di Jakarta pada 1967. Dia menegaskan jati dirinya sebagai warga pendatang yang tinggal bersama ayah tiri se-orang warga Indonesia bernama Lolo Soetoro yang juga seorang muslim di Menteng Dalam.

Obama menyebutkan dua landmark Jakarta yang ada sejak puluhan tahun silam. Yakni, Hotel Indonesia dan pusat per-belanjaan Sarinah. ’’Dulu becak dan bemo jumlahnya melebihi

kendaraan lain. Sekarang jalan tol telah menggusur jalan-jalan kampung yang terbuat dari tanah,’’ ujarnya.

Sebagaimana dipredik-si, Obama juga mengenang makanan favoritnya ketika ting-gal di Jakarta, yakni sate dan bakso. Sambil tertawa ringan, dia bahkan menirukan suara penjual sate dan bakso ketika menawar-kan dagangannya di kampung-kampung. ’’Saya masih ingat bagaimana memanggil (penjual sate, Red). Sateee... baksooo.... Enak ya,’’ ujarnya dalam bahasa Inggris bercampur bahasa In-donesia.

Dalam konteks kedatangan-nya kali ini, Obama menyatakan telah menyepakati kerja sama bilateral komprehensif dengan Presiden SBY. Kerja sama poros AS-RI itu diharapkan bisa mem-pererat kerja sama dua negara. Dengan tegas Obama menye-butkan bahwa RI-AS adalah dua bangsa yang sejajar dan harus memberikan penghormatan yang setara.

Terkait dengan relasi antarag-ama, dia juga mengungkapkan

bahwa Indonesia merupakan negara dengan keragaman yang patut diteladani. Selain men-jabarkan pengalamannya ting-gal dan berinteraksi dengan anak-anak beragam agama di Jakarta dengan rukun, dia men-contohkan Masjid Istiqlal sebagai simbol persatuan agama.

Istiqlal yang berarti kemer-dekaan, lanjut Obama, merupa-kan monumen kerukunan be-ragama. Sebab, masjid yang di-gunakan beribadah jutaan umat Islam itu sejatinya dirancang arsitek Kristen. ’’Benar-benar seperti itulah jiwa Indonesia. Seperti pesan inklusif dalam filosofi dasar negara Pancasila,’’ terangnya.

Obama juga menaruh harapan besar agar Indonesia bisa ber-peran lebih dalam G-20 dan bisa menjadi pemimpin di wilayah ASEAN. Suami Michelle itu op-timistis Indonesia memiliki po-tensi besar untuk masuk dalam negara-negara yang berperan menentukan arah ekonomi global.

Salah satu peran yang cukup penting adalah ketika Indonesia

didaulat menjadi pemimpin grup antikorupsi dalam G-20. ’’Indo-nesia harus memimpin di level dunia dengan mencontohkan transparansi dan akuntabilitas,’’ katanya.

Di antara pidatonya, Obama sempat dua kali menyebutkan penghormatan pada filosofi Bhinneka Tunggal Ika yang dianut bangsa Indonesia. Dia menyatakan, sejarah AS dan In-donesia memiliki harapan yang sama tentang penghormatan pada perbedaan.

Menurut dia, dalam moto AS disebutkan E pluribus unum yang berarti dari hal yang banyak muncullah satu. Di Indonesia, kalimat itu diwakili oleh makna Bhinneka Tunggal Ika yang artinya berbeda-beda tapi tetap satu jua.

’’Kita adalah dua negara yang disatukan dan siap berbagi kemanusiaan. Karena itu, kerja sama antara pelajar dan pemuda dua negara harus ditingkatkan. Kita ingin lebih banyak pelajar AS di sekolah-sekolah Indonesia, begitu pula sebaliknya,’’ ungkap-nya. (sof/zul/iro)

Sambungan dari halaman 1

hujan abu lebat, mengaki-batkan jarak pandang hanya sekitar lima meter. “Suara gemuruh masih terdengar dari pos pengamatan daru-rat,” katanya. Dia menjelas-kan, endapan awan panas ini terlihat jelas di Kali Gendol dengan jarak luncur sekitar 3,5 kilometer dari puncak Merapi. Lantaran terus menerus terke-na endapan awan panas, Kali Gendol sudah tidak memben-tuk sungai. “Kali Gendol sudah tertutup endapan awan panas,” jelas Surono.

Selain menutup Kali Gen-dol, endapan material vulkanik dari awan panas itu juga men-gendap di Kali Boyong. Dusun Kandangan, Desa Purwobin-angung, Sleman, yang berada persis di sebelah sungai ini, ikut terendap awan panas. Ja-rak antara Desa Purwobinan-gung dengan puncak Merapi sekitar 16 kilometer. “Lahar juga dijumpai di alur Kali Batang yang jaraknya sekitar 10 kilometer dari puncak,” jelasnya.

Dengan masih tingginya aktivitas Merapi, maka status awas level empat masih ber-laku. Sebab, ancaman awan panas dan lahar masih bisa terjadi di sungai yang berhulu puncak Merapi. “Pengungsi diminta masih menetap di luar radius 20 kilometer dari puncak,” pinta Surono.

Kembali naiknya aktivitas vulkanik Merapi ini juga me-nyebabkan ribuan kawanan kera yang bermukin di lereng eksodus ke Gunung Merbabu. Kera-kera ini berpindah habi-bat lantaran kehabisan maka-nan dan suhu di lereng Merapi masih cukup panas. Kera terse-but mulai terlihat berkeliaran di sepanjang jalan Selo-Ma-gelang, kemarin (10/11), yang menjadi perbatasan antara Merapi-Merbabu.

Pantauan Radar Solo, kera tersebut mencari makan di kanan dan kiri jalan Selo-

Magelang. Bila tidak hati-hati saat berjalan, bisa menabrak. Sebab, kera ini sudah mulai menyeberang jalan ke lereng Merapi. “Kera ini terlihat jelas di jalan. Karena kondisi jalan tertutup abu vulkanik, sedan-gkan kera kecokelatan,” kata Slamet Sutanto, 40, perang-kat Desa Jrakah, Kecamatan Selo.

Tanaman sayur dan buah-buahan di kanan kiri jalan su-dah ludes. Di samping terkena abu vulkanik, kondisi itu juga lantaran sudah dirusak kera-kera tersebut. Siang kemarin, kera itu tampak istirahat di atas gubuk tengah ladang dan bergelantungan di pohon-po-hon yang sudah nyaris roboh terkena abu vulkanik.

Fenomena kera eksodus ini juga dibenarka Kepala Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTN-GM) Dulhadi. Ketika dihubungi via ponsel tadi malam, dia mengatakan, kera-kera tersebut eksodus lantaran kehabisan stok maka-nan. Menyikapi fenomena itu, pihaknya segera berkoordinasi. Salah satu cara mengatasi kera eksodus ini, pihaknya meng-giring ke tempat habitatnya semula. Untuk sementara ini, kera ini menyerbu Merbabu tidak menjadi masalah.

Ancaman Lahar DinginDerasnya arus lahar dingin

yang berasal dari Gunung Merapi kembali menjebol tanggul cekdam di bantaran Kali Putih yang berbatasan dengan Desa Ngblak Keca-matan Srumbung, kemarin. Akibatnya, puluhan hektar perkebunan warga berganti dengan ladang pasir dan batu. Rumah-rumah warga yang ada berada di bawahnya juga mulai terancam jika sewaktu waktu banjir lahar datang.

Permukiman warga yang terancam adalah Dusun Jeng-glik Desa Ngablak, Kecamatan Srumbung. Lahar dinggin, sudah mulai mendekati ru-mah warga setelah meluluh

lantahkan perekabunan salak dan cabe di sekitarnya.

“Jika lahar dingin masih terus turun dari lereng Merapi dalam volume besar wilayah Dusun Jengglik dan sejumlah dusun lain di desa ini bisa tersapu,” ungkap kepala dusun setempa Fa’at Muslim, kemarin (10/11).

Di Dusun Jenglik sendiri katanya tinggal lebih dari 100 kepala keluarga. Kini, warga setempat, telah mengungsi di Kecamatan Ngluwar Kabupat-en Magelang. “Namun, nasib rumah-rumah bagaimana ka-lau terjadi banjir,” terang dia.

Menurutnya, Dam Sabo ambrol kemarin malam (9/11) diterjang banjir lahar din-gin. Menurutnya, volume lahar dingin yang cukup besar membuat ambrol sepanjang 8 meter. “Sekarang hanya bisa berharap tidak ada lagi banjir lahar dingin dengan skala besar, kalau ada sudah lah,” ka-tanya pasrah. Pantauan koran ini di lokasi, batu-batu besar yang seharusnya mengalir ke hilir kali putih justru berbelok menuju anak kali tersebut. Sungai setinggi 5 meter itu, kini sudah rata dengan tanah. Bebatuan dan pasir serta pepohonan yang tumbang menumpuk menjadi satu.

Bahkan, sebuah jembatan dibawahnya jebol lantaran tidak kuat menahan volume banjir lahar dingin yang tera-mat besar. Jembatan yang baru berusia 1 tahun itu dikenal oleh warga sebagai Jembatan Kalikemadu. Menghubungkan Desa Ngablak dengan Desa Kemiren Kecamatan Srum-bung.

Hanya Satu Jenazah Tim evakuasi korban erupsi

Merapi masih terus berupaya mencarijenazah yang tertim-bun material vulkanik. Tim SAR, relawan, dan anggota TNI dari Batalyon 21 Group II Kopassus yang menyisir desa Glagaharjo telah mendeteksi keberadaan 5 jenazah. Namun,

sulitnyamedan yang telah tertutup

amterial vulkanik memaksa tim evakuasi hanya bisa mem-bawa satu jenazah saja. Apalagi hingga siang kemarin puncak Merapi masih terus mengelu-arkan awan panas.

“Kami baru bisa mengang-kat satu jenazah berjenis kelamin perempuan. Diduga korban bernama Ny Rubinah,” kata Komandan Batalyon 21 Group II Kopassus Letkol Jim-my Ramos Manallu di lokasi penemuan, Dusun Glagahma-lang, Desa Glagaharjo, Keca-matan Cangkringan, kemarin (10/11). Korban diperkirakan berusia sekitar 43 tahun itu ditemukan di rumahnya dan kini jenazahnya telah dikirim ke RSUP Dr. Sardjito.

Jimmy mengungkapkan anggota tim evakuasi sebe-narnya telah mendeteksi ke-beradaan 2 jenazah lain di dusun Glagahmalang. Hanya saja dua korban tersebut telah tertimbun material vulkanik sehingga tak bisa dievakua-si. “Korban terjebak dalam bengkel. Itu dari keterangan warga setempat. Namun lokasi menuju bengkel sulit dijang-kau karena tertutup mate-rial panas,” ungkap perwira menengah berpangkat melati dua itu.

Di dusun Ngancar, Glagaha-rjo, imbuh Jimmy, terdeteksi juga keberadaan 4 jenazah erupsi Merapi pada Jumat (5/11) lalu. Tapi, tim tak bisa menjangkau korban untuk dievakuasi. Selain material vulkanik masih panas, timbu-nan debu memendam korban hingga kedalaman sekitar 2 meter. “Jenazah tentu telah menjadi abu,” duga Jimmy. Saat evakuasi dilakukan awan panas terus memancar disertai gemuruh dari puncak Merapi terus muncul. Luncuran awan panas mencapai 1,5 kilometer. Material vulkanik menuju Sungai Gendol dan awan pa-nas terbawa angin ke barat.(yog/zul/agm)

Sambungan dari halaman 1

gubernur usai acara ramah tamah keluar untuk selanjutnya masuk ke ruangan kerja. Namun saat melintas, Cornelis sempat melihat para mahasiswa melaku-kan aksi. Gubernur belum mem-berikan tanggapan terhadap aksi tersebut. Karena memang hendak masuk ke ruangan ter-lebih dahulu.

Pengunjuk rasa terus menerus meneriakkan yel-yel perjuangan. Beberapa polisi serta petugas Sat-uan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) terus menjaga aksi tersebut. Tak lama kemudian, tiba-tiba Cornelis keluar dari ruangan-nya. Kemudian mendatangi para pendemo yang terus menerus berorasi dengan menggunakan megaphone.

“Dalam penegakan hukum tidak ada melanggar Hak Asasi Manusia. Semua sesuai dengan aturan dan sudah diserahkan ke penegak hukum untuk dilakukan penyelidikan dan penyidikan,” kata Cornelis seraya mendekat ke pengunjuk rasa.

“Apalagi kalian (pengunjuk rasa, red) tidak mempunyai izin, tidak sopan. Negara ini punya aturan, bukan milik kalian,” tegas Cornelis dengan nada meninggi. Bersamaan dengan itu, petugas kepolisian, Satpol PP mencoba

menghalau belasan pengunjuk rasa dengan dorongan.

“Sebagai gubernur, bisa mem-berikan jaminan hukum kepada siapapun termasuk kepada kal-ian jika tersangkut permasalahan hukum. Tapi langkah itu tidak sampai menghambat proses penyelidikan,” kata mantan Bupati Landak ini.

“Penyataan sikap kita terima dan nantinya akan ditindak lanjuti. Tapi bagaimana men-yampaikan dengan cara sopan dong. Kalian kan manusia, saya manusia saling menghorma-tilah,” ungkap Cornelis.Setelah puas menasehati pengujuk rasa, Cornelis memberikan kesem-patan kepada mahasiswa untuk menyampaikan aspirasinya. Ke-mudian perwakilan Solmadapar membacakan penyataan sikap di depan orang nomor satu di Kalimantan Barat ini.

Sekretaris Jenderal Solmada-par, Jimi Pratomo menyatakan penegakan hukum merupakan cerminan dari pemimpin daerah. Bagaimana sebuah hukum bisa mengayomi semua warganya.

“Jadi hukum harus berpihak adil, dengan mementingkan kepentingan rakyat. Bukan sep-erti parang, dimana atas tajam untuk orang miskin serta tumpul untuk bagi mereka yang punya kuasa,” tambah Jimi.

Bahkan dalam pernyataan sikap tersebut, Solmadapar menginginkan tekad pemerintah daerah untuk membasmi praktek korupsi. Berharap tidak ada inter-vensi terhadap Kejaksaan Tinggi dalam hal penanganan masalah tindak pelanggaran hukum.

“Kami juga menginginkan pemberantasan terhadap kasus korupsi yang lama ataupun baru. Serta harus dibangkitkan dan tegakkan supremasi hukum,” pungkas Jimi.Sesaat kemudian Cornelis meninggalkan lokasi. Pengujuk rasa langsung disuruh bubar. Mereka kemudian menuju halaman parkir. Namun malang nasib pengunjuk rasa. Mereka langsung dikerumuni aparat kepolisian dan terjadi aksi anarkis yang dilakukan oleh aparat mulai dari tamparan, tarik baju hingga membuat helm mereka pecah.

Pasca kejadian pihak Solma-dapar memberikan keterangan pers. Mereka menyayangkan amarah gubernur dan kejadian anarkis tersebut. Ukal, salah satu anggota dari Solmadapar mengungkapkan bahwa aksi mereka dalam rangka memper-ingati Hari pahlawan. Dua orang mahasiswa yang menjadi korban adalah Afif Fahruzi yang terkena tamparan dari oknum polisi dan Uning yang bajunya robek karena ditarik.(fah/tin)

Sambungan dari halaman 1

di Jakarta kemarin (10/11).Tim itu langsung dipimpin

Ketua Satgas Kuntoro Mangku-subroto. Sementara itu, Yunus dan Mas Achmad Santosa menjadi anggotanya.

Dugaan soal kucuran uang dari Gayus kepada petugas rutan seperti laporan yang diterima satgas itu, tampa-knya, bukan sekadar isapan jempol. Seorang sumber di Mabes Polri mengungkapkan, Karutan Mako Brimob Kelapa Dua Kompol Iwan Siswanto diduga telah menerima uang pelicin total Rp 300 juta dari Gayus. Tujuan pemberian uang itu jelas. Yakni, terdakwa kasus mafia pajak tersebut bisa melenggang ke luar rutan. ”Itu untuk dia sendiri (Iwan, Red). Tapi, kalau anak buahnya, ada sendiri,” ujar sumber tersebut. Tentu saja jumlahnya lebih kecil, Rp 1 juta–Rp 1,5 juta.

Mas Achmad menambahkan, dalam waktu dekat ini tim internal satgas itu memang-gil semua pihak yang terkait dalam kasus tersebut. ”Kami juga akan meminta keterangan Kapolri (Timur Pradopo, Red). Tapi, sifatnya hanya koordinasi, bukan pemeriksaan,” ucap pria yang akrab disapa Ota itu.

Selain Kapolri, satgas bakal meminta keterangan dari dua fotografer yang mengabadikan

foto orang yang diyakini se-bagai Gayus saat menonton pertandingan tenis Common-wealth Bank Tournament of Champions 2010 di Nusa Dua, Bali. Dua fotografer tersebut berasal dari dua media terbitan ibu kota, yakni Kompas dan Jakarta Globe.

Ota menerangkan memiliki waktu sekitar seminggu untuk mengumpulkan data-data yang diperoleh dari pihak yang bersangkutan. ”Pokoknya, semua akan kami tanyakan,” ucap dia sambil merentangkan tangan sebagai isyarat bakal banyak pihak yang dimintai keterangan.

Di bagian lain, Kadivhumas Mabes Polri Irjen Pol Iskandar Hasan enggan berkomentar tentang dugaan jumlah uang yang diterima anggotanya itu. Dia hanya menyatakan bahwa Mabes Polri terus memeriksa sembilan staf yang bertugas di Mako Brimob.

Bahkan, dengan nada tegas Iskandar menerangkan bisa saja memecat sembilan petugas tersebut. Pemecatan itu ber-gantung putusan sidang dewan kode etik. Jenderal bintang dua tersebut berjanji memperce-pat proses hukum yang kini berlangsung. ”Itu perintah Pak Kapolri. Dia juga segera minta diumumkan,” ucap dia.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen Pol I Ketut

Untung Yoga Ana menjelaskan, kini polisi juga mulai memin-ta keterangan para saksi. Di antaranya, para tahanan lain penghuni Rutan Mako Brimob Mabes Polri. Mereka yang akan dimintai kesaksian adalah orang-orang dalam sel yang tak jauh dari Gayus.

Di antaranya, Susno Du-adji dan Wiliardi Wizar. Sebab, diperkirakan, sedikit banyak mereka tahu tentang rutinitas Gayus sehari-sehari. Namun, Yoga enggan menerangkan materi pemeriksaan itu lebih jauh, begitu juga hasilnya. ”Saya belum tahu, apakah itu sudah di-BAP atau cuma interviu,” ucap perwira tinggi dengan satu bintang di pundak tersebut.

Di bagian lain, kabar bahwa Gayus pergi ke Bali membuat Adnan Buyung Nasution, kuasa hukumnya, kecewa. ”Saya ter-pukul. Pihak kepolisian juga terpukul sekali atas peristiwa tersebut. Bagaimana itu bisa terjadi? Kan luar biasa per-mainan itu,” katanya di Pen-gadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) kemarin.

Bersama tiga anggota tim kuasa hukum Gayus yang lain, termasuk Pia Nasution (anak Adnan Buyung), bahkan dia ”menginterogasi” Gayus di sel tahanan PN Jaksel sebelum menjalani sidang. Kepada Ad-nan, Gayus menyangkal dugaan pernah ke Bali selama keluar

dari tahanan. ”Kalau ke Bali, dia membantah. Saya sebagai lawyer-nya sementara harus percaya terhadap keterangan-nya,” papar pengacara senior yang identik dengan rambut putih itu.

Menurut Adnan, kliennya mengakui meningggalkan ta-hanan untuk berobat, kemudi-an mampir ke rumahnya di Ke-lapa Gading, Jakarta Timur. Jika betul untuk keperluan berobat, terang dia, hal itu masih wajar. ”Saya berpendapat manusiawi lah,” ucap Adnan. Selain itu, lanjut dia, Gayus membantah dugaan tentang adanya perbua-tan suap kepada petugas rutan agar diizinkan meninggalkan sel tahanan Mako Brimob.

Namun, jika hasil penelu-suran polisi berkata lain, Adnan dan anggota tim kuasa hukum yang lain juga akan bersikap atas pembelaan yang saat ini diberikan kepada Gayus. Misal-nya, mundur sebagai tim pem-bela jika ada bukti Gayus pergi ke Bali berdasar tiket pesawat, bukti pemesanan kamar hotel, dan saksi yang mengetahuinya. ”Saya belum bisa memutuskan. Lihat hasil pemeriksaan polisi dulu,” terang mantan anggota Wantimpres itu. ”Saya tidak mau klien saya berbuat hal-hal di luar sepengetahuan pembela serta merusak nama baik dan kehormatan saya,” sambung dia. (fal/kuh/bay/ agm)

40 Kata Bahasa Indonesia, 27 Kali Aplaus

Merapi Kembali Bergolak, Ribuan Kera Eksodus

Satgas Cium Transaksi Rp 50 Juta

Penangguhan Tak Hambat Penyelidikan

JAKARTA – Menjelang jam-jam terakhir masa kedatangan (closing date) pukul 00.00 hari ini (11/11), calon jamaah haji (CJH) terus berdatangan di Bandara King Abdul Aziz (KAA), Jeddah. Termasuk, CJH nonkuota. Seperti dilaporkan Media Center Haji (MCH) Ke-menterian Agama (Kemenag), masih ada CJH nonkuota yang tertahan di bandara karena pihak yang mengurus layanan-nya selama di Saudi tak datang menjemput.

CJH nonkuota tersebut be-rasal dari Surabaya (10 orang) dan Banjarmasin (20 orang). MCH tidak melaporkan nomor penerbangan dan maskapai yang menerbangkan CJH ber-masalah tersebut.

Yang jelas, saat petugas MCH menanyakan lokasi pemondokan di kota Makkah, mereka tidak mengetahui. Salah seorang di antara CJH tersebut adalah Rosdiana yang berprofesi sebagai guru sekolah dasar (SD). Rosdiana mengatakan dipungut biaya Rp 65 juta oleh travel yang memberangkatkan.

Rombongan CJH nonkuota tersebut hingga hampir ten-gah malam waktu Saudi atau dini hari sekitar pukul 02.30 WIB kemarin (10/11), belum juga ada yang mengurus. Se-mentara itu, petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) sudah sibuk mengurus

CJH regular yang datang kloter demi kloter.

Kepala Daker Jeddah Ahda Barori di Bandara KAA men-gatakan, meski tidak ada yang menjemput, CJH nonkuota yang telah membayar biaya layanan ke pihak naqobah (sindikasi pengelola transpor-tasi haji) di Saudi sebesar 1.029 riyal akan tetap ditangani. Berdasar ketentuan di Saudi, kata Ahda Barori, semua CJH harus keluar dari Bandara KAA dan masuk maktab di Makkah dengan diangkut bus-bus yang telah disiapkan naqobah.

Pada bagian lain, Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali berusaha memaksimalkan layanan haji menjelang prosesi puncak haji. Dia kemarin men-gadakan inspeksi mendadak (sidak) di salah satu maktab yang disebut-sebut fasilitas terburuk.

Menurut Setdirjen Haji dan Umrah Kemenag Abdul Gha-fur Djawahir, Menag yang juga menjadi amirulhaj (pemimpin jamaah haji) meninjau pe-mondokan bernomor 1102 yang banyak dikeluhkan CJH reguler. Menag melaksana-kan sidak pada Selasa (9/11) sekitar pukul 23.00 waktu Arab Saudi atau Rabu (10/11) WIB. ’’Menag memulai peninjauan pondokan dari rumah nomor 1117 di kawasan Jarwal Mak-kah yang ditempati CJH asal Pandeglang, Banten. Di sana

Menag menampung keluh kesah dan menerima masukan jamaah,’’ jelas Ghafur di Jakarta kemarin (10/11).

Selain berdialog, Menag memberikan bingkisan ke-pada CJH. Saat berdialog, CJH menyampaikan keluhan tentang air minum yang ser-ing kosong. Suryadharma pun meminta PPIH segera mencari solusi terkait masalah tersebut. Menteri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu juga menjenguk jamaah yang se-dang sakit dan meminta tim medis segera menangani.

Dari rumah nomor 1117, Menag meninjau rumah no-mor 1102. Maktab itu juga disebut sebagai salah satu yang minim fasilitas karena tidak menyediakan dapur sehingga jamaah memasak di dalam kamar masing-masing. Saat berdialog, kata Ghafur, ja-maah kembali mengeluhkan masalah air yang tidak lancar dan pengembalian uang sisa sewa pemondokan yang dinilai tidak sesuai dengan fasilitas yang didapatkan jamaah. Menag pun menginstruksikan agar masalah tersebut segera diselesaikan. ’’Menag telah menerima masukan dan mem-inta agar rumah tersebut tidak dipakai lagi tahun depan,’’ ujar Ghafur.

Sidak berlanjut ke rumah nomor 732 di kawasan Bakhut-mah. (zul/agm)

Jelang Closing Date CJH Nonkuota Masih Berdatangan

Page 8: Pontianak Post

PENCABULAN

KORUPSI

8Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 11 November 2010

Syar’i, Praktis, hingga Pelosok Daerah

da�ar pekurban

Pontianak PostPertama dan Terutama di Kalimantan Barat

Dompet UmmatK A L I M A N T A N B A R A T

Jumlah Kurban sebelumnya 91 9Sampai dengan tgl 10/11/2010 No Nama Pekurban Kambing Sapi88 Hamba Allah 1 89 Bagindo 2 90 M.Iqbal Fachreza 1 91 Hamba Allah 1 92 H.AbdulKahfi 193 Baiti Ummi 1 94 Masriah 1 95 Diah 1 96 Hamba Allah 1 Jumlah Total 101 9

Rekap Data Pekurban Dompet Ummat Tahun 2010

PONTIANAK—Pelaku tindak pencabulan harus mempertanggungjawab-kan perbuatan didepan hu-kum dan menjalani proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku. Tanpa meng-enyampingkan asas pra-duga tidak bersalah.

“Pencabulan merupa-kan tindakan pelanggaran hukum. Kejahatan yang dilakukan terhadap anak buah umur. Maka secara hukum pelaku mesti dim-inta pertanggungjawaban-

nya. Sesuai proses hukum yang ada,” kata Hairiah, kata anggota DPD RI, kemarin malam menanggapi kasus pencabulan bos toko emas terhadap karyawannya.

Ia memandang, pelaku yang menetap di kota Pontianak tentunya banyak mendapat informasi menyangkut kejahatan pencabulan. Soal ancaman hukuman. Dan menjadi salah perkara yang banyak mendapat sorotan. Sehingga pengetahun soal kriteria pencabulan lebih mudah terakses.

Aktivis perempuan itu mengatakan, ancaman pe-cabulan tergolong berat. Berkenaan korban berusia dibawah umur. Sehingga penegakan hukum sangat penting dalam menyelesaikan persoalan kasus pen-cabulan. Agar dapat menekan kejahatan pencabulan. Sekaligus sebagai bentuk komitmen dalam memberi perlindungan kepada kaum perempuan dari korban asusila.

Hairiah yakin, aparat kepolisian dapat mengusut kasus pencabulan bos toko emas hingga tuntas. Dan melaksanakan proses hukumnya secara cepat. Seh-ingga pertanggungjawaban secara hukum jelas bagi pelaku. Dan memperoleh kepastian hukum.

Ia menambahkan, tentunya masyarakat kota Ponti-anak mesti ikut mengawal kasus pencabulan dengan pelaku seorang bos toko emas. Sebab tindakan pelang-garan hukum tidak dibenarkan dalam kerangka negara hukum. Dan mencabuli anak dibawah umur sebuah perbuatan yang tidak dapat ditoleransi.

Karena, kata Hairiah, orang berusia dewasa tentu-nya harus menjadi pelindung bagi anak yang berusia dibawah umur. Sehingga haknya dapat terjaga dan menghindari perbuatan yang sifatnya melanggar hukum. Berupa tindakan asusila.

Hairiah berharap, proses hukum kepada pelaku pencabulan dapat menjadi pelajaran penting. Bahwa UU Perlindungan Anak adalah ancaman yang menanti bagi setiap pelaku atas kasus pencabulan. “Sehingga kasus pencabulan dapat ditekan,” katanya. (stm)

Jalani Proses Hukum

Hairiah

KETAPANG-Mantan ajudan wakil bupati Ketapang Periode 2005-2010 berinisial Y diciduk anggota Satuan narkoba Keta-pang di sebuah kediaman janda satu anak berinisial IT bersama dua rekan lainya di Jalan Wal-ter Mongonsidi Kelurahan Kauman Kecamatan Benua Kayong sekitar pukul 15.00 wib Rabu (10/11) kemarin.

Keempat sekawan ini ter-paksa digelandang ke Mapolres Ketapang karena diduga terli-bat pesta sabu-sabu.

Saat penggrebekan, keempat orang ini tengah berkumpul di salah satu kamar di rumah IT. Diduga mereka usai melakukan pesta sabu-sabu. Tertangkap-nya Y dan IT beserta dua rekan-nya ini tak terlepas dari laporan masyarakat ke polisi.

Peristiwa penggrebekan ini sontak menjadi perhatian warga sekitar. Sejumlah warga pun berkumpul dan melihat kediaman IT seraya bertanya apa yang terjadi. Kini empat sekawan yang diduga terlibat pesta sabu tersebut menjalani pemeriksaan intensif di Mapol-res Ketapang. Sejumlah barang bukti yang diduga milik mantan ajudan wabup seperti motor dinas pol PP pun ikut digelan-dang ke Mapolres Ketapang. Bahkan di tempat kejadian, polisi juga menemukan dua paket sabu-sabu ukuran kecil seberat 5g seharga Rp 200-300 per paketnya. Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian menyang-kut kasus ini.

Menurut Ketua RT 9 RW 3 ke-lurahan Kauman, Ja’far Umar, sudah berulang kali mengingat-kan pemilik rumah agar terbuka dengan masyarakat. Terkait ak-tivitas yang dilakukan di dalam rumah IT tersebut. Ia sendiri banyak mendapatkan laporan tak sedap dari warga setempat. Bahkan, kata Jafar, rumah ke-diaman IT pernah hendak dis-erang warga setempat, pasalnya

warga resah dengan aktivitas mencurigakan yang berlang-sung di kediaman IT terus menerus dan sudah menahun. Namun aksi warga urung terjadi pasalnya ditenangkan dirinya selaku ketua RT. “Saya pernah meminta warga tenang dan tak bertindak anarkis, bahkan saya langsung berbicara dengan IT, namun IT tak mau mendengar-kan keluhan warga tersebut,” jelasnya. Termasuk dirinya pernah mengingatkan IT agar tak seenaknya orang tak dike-nal. “Sudah bertahun-tahun seperti ini, ada saja tamu yang masuk ke rumahnya bahkan pernah hingga jam 02.00 malam,” katanya. Den-gan adanya penggerebekan oleh anggota Polres Ketapang tersebut, Jafar mengatakan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib dan aturan yang berlaku.

Sementara itu, Kepala Sat Pol PP, Suhaimi, cukup me-nyayangkan tindakan oknum sat pol PP tersebut. Namun ia menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum yang berlangsung. Intinya, kata dia, prinsip asas praduga tak ber-salah dikedepankan melihat kasus ini.

Suhaimi juga menambah-kan kalau memang oknum Sat Pol PP tersebut secara sah dan menyakinan serta terbukti terlibat narkoba maka oknum sat pol PP akan berhadapan dengan sanksi PNS. “Kalau memang terbukti terlibat narkoba sanksi terberat yang bakal diterimanya dipecat se-bagai PNS,” katanya. Namun sebelum sanksi dijatuhkan, lanjut Suhaimi, terlebih da-hulu pihaknya membuat laporan dan diserahkan ke Inspektorat untuk ditindak-lanjuti. “Jadi apa sanksi bagi oknum tersebut nantinya tergantung hasil tindaklan-jut Inspektorat,” tandasnya. (har)

PONTIANAK--Yayasan Bhakti Suci (YBS) Pontianak membuka posko bantuan ben-cana Mentawai dan Merapi. Posko akan dibuka hingga dua minggu ke depan. Hari pertama di buka , Rabu (10/11) sudah ter-

kumpul Rp27.000.000. “Ini kepedulian kita

demi kebersamaan dan rasa persaudaraan, turut merasakan penderitaan sesama masyarakat In-donesia,” kata The Iu Sia, ketua umum YBS Pontianak periode 2010-2014, kepada koran ini, kemarin.

Ia mengatakan, sesuai komitmen awal kepen-gurusannya menguta-makan kepedulian Kali-

mantan Barat, khususnya Kota Pontianak. Meski demikian, YBS juga ingin terlibat membantu korban bencana Mentawai dan Merapi. Kedua bencana itu sudah masuk dalam tanggap darurat bencana nasional, yang penanganannya bakal berkepanjangan.

YBS periode 2010-2014 telah memulai kiprahnya membantu penanganan korban bencana kemanusiaan di Tebas. Bahkan, bantuan yang disumbangkan ke sana be-rasal dari ketua umum YBS. Di samping itu, Asia (sapaan akrab The Iu Sia) mengimbau dan mengajak semua kalangan masyarakat Kalbar untuk turut berpartisipasi menang-gulangi bencana alam Mentawai dan Merapi.

“Bantuan yang diterima YBS, kami fokuskan berupa bantuan tunai, supaya lebih mudah penyalurannya. Kalau berupa

barang bisa jadi biaya pengirimannya jauh lebih tinggi dari nilai barang itu sendiri. Un-tuk penyalurannya nanti, kami berencana kembali bekerjasama dengan Pontianak Post, seperti sebelumnya,” jelas Asia.

Selain membuka pokso di Jalan Ga-jahmada No.111 telepon 0561-735196, YBS Pontianak pun membuka nomor rekening bantuan, yaitu di Bank Mandiri atas nama Tio Kian Meng dengan No.Rek 146-0005839175, serta BCA atas nama Eddy Haryanto dengan No.Rek 0291809889.

Buyung Bunardi, ketua posko bantuan menyatakan, posko bakal beroperasi set-iap hari pada jam kerja, pukul 08.00-16.00. “Inisiatif pembukaan posko ini datang dari para pengurus, tokoh masyarakat Kota Pontianak, dan partisipasi beberapa kalangan anggota DPRD Kota Pontianak,” ujarnya. (abu)

Sumbangan yang Dihimpun YBS Pontianak Untuk Korban Bencana Merapi dan Mentawai

No Penyumbang Jumlah

1 Sumiati Wydjaja Rp 5.000.0002 The Iu Sia Rp10.000.0003 Tio Cia Yong Rp 5.000.0004 Lau Weng Long Rp 2.000.0005 NN (tidak mau disebut nama) Rp 2.000.0006 Tju Sau Cung Rp 3.000.000

Saldo pada Rabu (10/11) Rp27.000.000MADE

POSKO BANTUAN: The Iu Sia saat menyerahkan sumbangan-nya ke Posko Bantuan YBS Peduli Mentawai-Merapi.

GELANDANG : IT (menutup wajah) saat

digelandang aparat menuju

ke Polres Ketapang.

HARI KURNIATHAMA/PONTIANAK POST

PONTIANAK—Generasi muda hen-daknya tidak larut dengan kejayaan masa lalu. Buah ukiran prestasi penda-hulu. Namun pemuda dituntut mampu menciptkan sejarah baru dan memper-tahankan prestasi generasi pendahulu.

Pengembangan gagasan dan pemikiran harus terus dipacu. Agar pemuda tidak terbenam dalam menghadapi kom-petensi zaman.

Hal itu terungkap dalam diskusi antara Kesatuan Seni Umum Melayu Borneo

Yayasan Bhakti Suci Peduli Mentawai-Merapi Hari Pertama

Terhimpun Rp27.000.000

Mantan Ajudan Wabup DicidukPesta Sabu di Rumah Janda

ARIEf NUgROHO/METRO PONTIANAK

PORAK PORANDA: Akibat terjangan tsunami yang terjadi pada Senin (25/10) lalu, dusun Purourougat Desa Malakopa Pagai Selatan Kepulauan Mentawai porak poranda, bangunan desa yang di huni lebih dari 100 Kepala Keluarga ini tak tersisa. Sekitar 51 warga tewas.

MENTAWAI- Perencanaan lokasi penetapan Hunian Se-mentara (huntara) korban ben-cana tsunami di Kepulauan Mentawai hingga saat ini masih terkendala. Padahal perenca-naan itu telah ditetapkan Pemda bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) sejak masa tanggap darurat fase II.

Dua pihak yaitu PMI dan Pemda masih belum menemu-kan titik temu. Hal itu dibahas dalam teleconfrence bersama wakil Gubernur Sumatra Barat, Muslim Kasim dan beberapa pihak terkait, Selasa (9/11) malam kemarin.

“Sesuai kesepakatan bersama dalam rapat koordinasi, peneta-pan relokasi yang bekerja sama dengan PMI ditetapkan di tiga lokasi, dua lokasi di Pagai Selatan dan satu lokasi lainnya berada di Pagai Utara,” katanya.

Dijelaskan Muslim dalam perelokasian huntara itu, khusus untuk di kawasan Pagai Utara akan dikerjakan oleh PMI sep-enuhnya. Dilanjutkan kasim, memang dalam rapat koordi-

nasi atau rapat kesepakatan awal ditentukan bahwa pem-bangunan huntara, PMI hanya menyediakan seng dan triplek saja dan memberikan uang Rp 5 juta setiap KK. Sementara untuk material berupa kayu disediakan oleh Dinas PU. Namun kemu-dian kesepatakan itu dirubah, menurut Kasim, jika terjadi pemeriksaan maka pihaknya akan merasa kesulitan, dari mana atau apa saja material yang disumbangan PMI dan mana saja material yang dibangun oleh PU.

“Memang awalnya PMI hanya menyediakan seng dan triplek sebagai dinding, tapi setelah dikonfirmasi ke Dinas PU, sep-enuhnya akan dibangun oleh PMI,” katanya melanjutkan.

Sedangkan untuk di kawasan Pagai Selatan, pembanguan relokasin Huntara yang terletak dua titik yaitu di KM 37 dan KM 46 akan dibangun sepenuhnya oleh Dinas PU dengan menggu-nakan dana dari pemerintah.

Sementara itu dari pihak PMI, Drakar koordinator pelaksana

lapangan mengatakan pihaknya baru menerima informasi terse-but. “Terus terang kami baru tahu informasi itu. Sementara saat ini pihaknya sudah menye-diakan sekitar 150 tenda untuk kawasan Pagai Utara dan 50 tenda untuk Pagai Selatan seba-gai tempat sementara sebelum huntara dikerjakan,” katanya.

Selain itu, pihaknya sudah menyiapkan sekitar 50-100 ribu lembar seng. Bahkan dalam waktu dekat ini sekitar 25 ribu lembar seng akan datang. “Kami sebenarnya menunggu kinerja pihak PU, yang akan menye-diakan material pembangunan Huntara di Pagai Utara, kalau material itu belum ada maka kami tentunya tidak bisa bek-erja,” lanjutnya.

Ditambahkannya, mengenai informasi pembangunan humn-tara di Pagai Utara tersebut akan menjadi bahan pembahasan oleh pihak PMI. “Sementara ba-han atau informasi ini akan kami bahas kembali, dan keputusan-nya akan segera dilaporkan,” pungkasnya.(arf)

Pembangunan Huntara Terkendala

DISKUSI : Kelompok pemuda dari Kesatuan Seni Umum Melayu Borneo melakukan diskusi singkat di dapur redaksi Pontianak Post, kemarin (10/11)

Pemuda Dituntut Ciptakan Sejarah Baru(Kesumbe) dengan Pontianak Post, Rabu (10/11). Rombongan Kesumbe diterima Redaktur Pelaksana, Khairul Rahman. Penekanan pemuda agar bangkit dan tidak cepat puas dikemukan. Karena, elemen penting dalam membangun bangsa adalah kalangan pemuda. Yang nanti-nya tampil melanjutkan estafet kepemimpinan. “Kaum muda jangan berhenti berkarya. Ke-jayaan sejarah para pendahulu patut dijadikan contoh. Namun jangan larut pada kejayaan ter-dahulu. Masa sekarang berkary-alah dan tataplah masa depan yang lebih gemilang. Pemuda harus memiliki peran penting dalam setiap perubahan,” kata Khairul ketika diminta masukan sekapur sirih dari Kesumbe.

Junaidi, ketua rombongan Kesumbe, mengatakan lem-baganya berupaya memegang teguh adat istiadat, tradisi dan aturan masyarakat yang bersifat

seni tanpa melupakan gebrakan-gebrakan pembahuruan. Dan menyatakan ingin menjadikan lembaganya sebagai wadah penyatuan seni. Tanpa maksud membedakan segala macam bentuk seni tradisional.

“Pemuda-pemuda mesti di-hargai dengan segenap potensi yang dimiliki. Serta diberdaya-kan sesuai minat dan bakat dalam berseni. Sehingga nilai moral selaku masyarakat yang arif dan berwibawa akan tampak dari pemuda. Budaya akan tetap lestari, pemerhati, pengamat, praktisi dan aktifis budaya akan tetap mempunyai regenerasi yang berkesinambungan,” kata Junaidi.

Ia menambahkan, kehilan-gan identitas digenerasi muda mulai terasa. Sehingga, lanjut dia, kehadiran Kesumbe ingin menghambat degradasi iden-titas. Kalangan muda tetap mampu memegang teguh nilai

budaya leluhur. Sebelum bertandang ke Pon-

tianak Post, Kesumbe sempat menggelar orasi di bundaran Untan (foto lihat di halaman 24) dengan mengusung semangat hari pahlawan. Pertama, yakni Kesumbe resmi dideklarasikan. Dan menginginkan Sultan Hamid II diangkat sebagai pahlawan nasional. Serta meng-harapkan adanya perhatian pe-merintah untuk kesejahteraan hidup pahlawan.

“Kami mengharapkan, masyarakat pemuda, tokoh adat, agama, ormas serta wakil rakyat agar kritis mengontrol kebijakan pemerintah. guna kemajuan daerah,” kata Jun-aidi.

Setelah diskusi Kesumbe juga memberikan syair tentang gerakan mereka, sekapur sirih sebagai pengeras dan melaku-kan tepung tawar di Graha Pena Pontianak. (stm)

KASUS dugaan korupsi pengadaan mobil pem-adam kebakaran di 22 provinsi seluruh Indonesia terus memakan korban. Menyusul penetapan sebagai tersangka Sofyan Usman oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kemarin. Poli-tisi dan mantan anggota DPR RI dari Fraksi PPP, Sofyan Usman disangkakan telah menerima Rp 1 miliar dari Otorita Batam untuk anggaran setempat dalam pengadaan mobil pemadam kebakaran. Status ini menjadikan anggota Komisi Keuangan DPR periode 2004-2009, sebagai tersangka untuk kedua kalinya. Karena Sofjan Usaman telah lebih dulu menjadi tersangka kasus dugaan suap travel cek dalam pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia yang dimenangkan Miranda Swaray Goeltom, pada 2004.

“SU (Sofjan Usman, red) diduga menerima Rp 1 milyar dari Otorita Batam untuk pembahasan anggaran di Otorita Batam. SU kenai Pasal 5 ayat 1 dan atau Pasal 5 ayat 2, atau Pasal 11 UU 31/1999 sebagaimana diubah UU 20/2001 Tentang Pem-berantasan Tindak Pidana Korupsi,” papar Johan Budi SP, Juru Bicara KPK, di gedung KPK, kawasan Kuningan, Jakarta, kemarin.(ers)

Politisi PPP Tersangka Damkar

Page 9: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

INKONSISTENSI SPURS

LONDON - Tottenham Hotspur kem-bali tampil loyo. Dalam dua laga terakh-irnya di Premier League, Spurs - sebutan Tottenham - hanya mampu mendonasi-kan satu poin. Setelah takluk 2-4 dari Bolton Wanderers (6/11), Spurs dipaksa bermain imbang 1-1 melawan Sunder-land di White Hart Lane kemarin.

Hasil dua laga itu menunjukkan inkon-sistensi Spurs setelah secara heroik men-galahkan raksasa Italia Inter Milan 3-1 di pentas Liga Champions pekan lalu (4/11). Spurs, sepertinya, masih belum bisa mem-bagi fokus di Eropa dan liga domestik.

Spurs boleh saja larut dalam eufo-ria Liga Champions karena musim ini merupakan comeback mereka setelah

48 tahun lalu. Namun, Premier League masih layak disebut sebagai prioritas utama. Apabila tidak segera berbenah, Spurs pun terancam gagal mengulang raihan musim lalu. Yakni kala finis di peringkat keempat atau batas terakhir merebut tiket ke Liga Champions.

Saat ini, Spurs masih berada di luar zona Eropa, tepatnya di peringkat keenam dengan koleksi 16 poin dari 12 laga. Posisi itu masih bisa melorot karena beberapa pesaing Spurs tampil dini hari nanti.

“Kami berada di awang-awang seusai kemenangan atas Inter Milan sehingga mengabaikan liga domestik. Kami harus segera sadar dari mimpi di Eropa untuk menemukan kembali jati diri kami ses-

ungguhnya,” ungkap Luka Modric, gelan-dang serang Spurs, kepada Sky Sports.

Modric sekaligus mengeluhkan perfor-ma Spurs musim ini yang bertumpu pada Rafael van der Vaart. “Klub besar, apalagi tampil di dua ajang besar seperti LIga Champions dan Premier League, tidak bisa bergantung kepada satu pemain saja,” tambah bintang asal Kroasia itu.

Ketergantungan pada Van der Vaart alias VDV terlihat dalam laga kontra Sunderland. Gol Spurs pada menit ke-64 lahir dari kecerdikan pemain asal Belanda tersebut. Gol itu semakin mengukuhkan sentuhan magis VDV di White Hart Lane karena selalu mencetak gol (total tujuh gol) dari enam home Spurs sepanjang musim ini.

1 ToTTenham v Sunderland 1

SoccerPontianak Post l Kamis 11 November 2010

2Koran

9LFP

2010 - 2011

Hasil Kemarin (10/11)Tottenham v Sunderland 1-1

(Van der Vaart 64/Gyan 67)Stoke City v Birmingham 3-2(Huth 44, Fuller 71, Whitehead 85/Fahey 74, Jerome 76)

Klasemen sementara1. Chelsea 11 8 1 2 27-5 252. Man United 11 6 5 0 24-13 233. Arsenal 11 6 2 3 22-11 204. Man City 11 6 2 3 15-10 205. Newcastle 11 5 2 4 20-14 176. Tottenham 12 4 4 4 14-15 16 7. Sunderland 12 3 7 2 12-13 168. Bolton 11 3 6 2 17-16 159. Liverpool 11 4 3 4 12-14 1510. West Bromwich 11 4 3 4 14-19 1511. Everton 11 3 5 3 12-10 1412. Blackpool 11 4 2 5 17-23 1413. Fulham 11 2 7 2 13-12 1314. Aston Villa 11 3 4 4 10-14 1317. Stoke City 12 4 1 7 13-18 1315. Birmingham 12 2 6 4 14-17 1216. Blackburn 11 3 3 5 11-13 1218. Wigan 11 2 4 5 8-20 1019. Wolverhampton 11 2 3 6 11-18 920. West Ham 11 1 4 6 9-20 7

DANIEL Levy tidak bisa duduk tenang di White Hart Lane kemarin (10/11). Konsentrasinya menonton laga Tottenham Hotspur beberapa kali terganggu karena sibuk me-melototi sesuatu di ponsel mi-liknya. Chairman Spurs - sebutan Tottenham - itu ternyata mengecek perkembangan saham klub di Bursa Efek London.

Saham - di bursa efek - Ya, per-dagangan saham klub sepak bola di bursa efek memang bukan sesuatu yang baru di luar negeri. Contohnya

Spurs. Klub asal London itu tercatat sebagai salah satu emiten di lantai bursa sampai sekarang.

Klub yang berdiri pada 1882 itu bahkan merupakan pionir klub sepak bola terjun di bursa saham. Sebelum klub raksasa

HARRY Redknapp bersungut-sungut di sesi konferensi pers seusai laga Tottenham Hotspur versus Sunderland kemarin. Red-

knapp terlihat tidak bisa menyembunyi-kan kemarahannya setelah tim asuhan-nya gagal meraih ha-sil absolut.

Redknapp me num-pahkan amarahnya kepada wasit Howard Webb. Pelatih Totten-ham itu mengritik Webb yang membiar-kan permainan kasar pemain Sunderland, sa lah satunya Lee

Ca termole. Di mata Redknapp, gelandang bertahan Sunderland itu layak dikartu merah karena nyaris mematahkan kaki Luka Modric pa da menit ke-70. Faktanya, Cattermole ha-nya menerima kartu kuning.

Sebagai catatan, Cattermole termasuk pe-main yang bermasalah dengan kedisplinan karena sudah mengantongi dua kartu merah musim ini. Catatan buruk itu hanya disamai defender Arsenal Laurent Koscielny.

“Dalam opini saya, itu benar-benar tekling buruk dan Luka beruntung terhindar dari pa-tah kaki. Wasit semestinya bisa membedakan antara bola sudah di luar jangkauan dengan bola masih dalam penguasaan. Anda boleh menyebut ini sebagai kritik kepada wasit,” terang Redknapp kepada The Sun.

Redknapp juga mengritik Webb karena tidak memberikan penalti pada menit ke-52. Yakni setelah David Bentley terjatuh di kotak 16 karena ditempel ketat Boudewijn Zenden. Bukannya menghadiahi penalti kepada Tot-tenham, Webb yang wasit final Piala Dunia 2010 itu malah mengkartu kuning Bentley karena dianggap diving.

“Itu benar-benar penalti. Saya melihat tayangan ulangnya. Bagaimana mungkin pemain kami yang dihukum - Wasit tidak melakukan tugasnya dengan baik. Apabila kami mendapatkannya (penalti), itu akan memberikan perbedaan besar (pada hasil pertandingan),” terang pelatih yang juga pa-man gelandang Chelsea Frank Lampard itu.

Selain kecewa dengan kepemimpinan wasit, Redknapp tidak senang dengan sikap yang ditunjukkan fans Tottenham. Seusai laga, fans Spurs mencemooh para pemain dan Redknapp. “Apa sih yang mereka harap-kan - Kami sudah tidak bisa melakukan yang lebih baik lagi atapun berusaha lebih keras lagi,” sindirnya.(dns)

Kritik Wasit, Kecewa Fans

Harry Redknapp

Daniel Levy

Sejarah Klub Sepak Bola Melantai di Bursa Efek

Tottenham yang Pertama dan TereksisManchester United menggebrak bursa efek pada 1991, Spurs lebih dulu beroperasi di lantai bursa pada 13 Oktober 1983 dengan harga per lembarnya 20 pence.

Dulu, klub seperti Spurs sen-gaja terjun ke bursa efek untuk mendapatkan sumber dana. Na-mun, seiring dengan kapitalisme yang melanda dunia sepak bola, apalagi maraknya investor asing yang mencaplok kepemilikan klub di Inggris, bursa efek bukan lagi sumber dana ideal bagi klub.

“Tottenham Hotspur dulunya pernah dimiliki publik. Eksis di bursa efek adalah wujud apresiasi sekalipun investor saham belum tentu serius mencintai Tottenham karena fanatisme, melainkan kar-ena materialisme,” kata Levy di situs resmi klub.

Sejak 2001, pemegang saham mayoritas Spurs adalah ENIC Inter-national Ltd. Perusahaan investasi asal Inggris itu memiliki 85 persen saham. Pebisnis sekaligus mantan petinggi Partai Konservatif Inggris Michael Aschroft juga memiliki saham empat persen. Nah, sisa sahamnya itulah yang kini diper-dagangkan di bursa efek.

Berdasarkan laporan keuangan klub musim lalu, saham Spurs yang go public adalah 122.799.073 lem-bar. Harga saham per lembarnya sebagaimana data uk.finance.com pada 10 November 2010 adalah 71,34 pounds atau setara dengan satu juta rupiah. Nominal itu masih kalah de-ngan pertengahan dekade 1990-an saat saham per lembar Spurs men-embus kisaran seratus pounds.

“Seiring lolosnya klub kami di Liga Champions musim ini, fluk-

KlUb YaNg TERjUN IbURSa EfEK

Klub Kompetisi Harga saHam DiperDagangKan1. Lazio Serie A 1,18 euro 178 juta lembar2. AS Roma Serie A 1,19 euro 153 juta lembar3. Juventus Serie A 0,95 euro 193 juta lembar4. Tottenham Hotspur Premier League 71,3 pounds 122,7 juta lembar5. Milwall FC Championship 29,9 pounds 78 juta lembar6. Watford FC Championship 29,9 pounds 82 juta lembar7. Borussia Dortmund Bundesliga 2,45 pounds 75 juta lembar8. FC Porto Liga Portugal 1,2 euro 98,3 juta lembar9. Sporting Lisbon Liga Portugal 1,17 euro 88,2 juta lembar10. Glasgow Rangers Liga Skotlandia 29,9 pounds -11. Glasgow Celtic Liga Skotlandia 29.9 pounds -12. Ajax Amsterdam Eredivisie 2,1 euro 112 juta lembar13. Kaizer Chiefs Liga Afsel - -

Keterangan : Berdasarkan data sampai 10 November 2010

tuasi saham kami di bursa efek sangat menarik diikuti. Saya juga tidak sabar menantikan besarnya saham kami ketika kami menga-jukan permohonan menggunakan Stadion Olimpiade 2012 sebagai pengganti White Hart Lane,” kata Levy kepada Footballeconomy.

Profesor Simon Chadwick, pakar strategi bisnis dan pemasaran olah-raga di Universitas Coventry, Ing-gris mengatakan, fenomena klub di bursa efek diibaratkan sudah lama mati suri. Kalaupun ada efek positifnya adalah, klub klub men-gadopsi model perseroan terbatas publik demi meraup keuntungan untuk mendanai operasional mau-pun pembangunan stadion baru.

“Investor saham sadar apabila klub sepak bola tidak akan mem-berikan hasil sebagaimana yang mereka diharapkan. Tren di sepak

bola modern adalah lebih mem-beri penghargaan material kepada pemain dibandingkan pemilik modal,” terang Chadwick di BBC.

“Kalaupun ada klub yang ma-sih eksis di bursa efek, itu karena mereka sudah memiliki jaringan yang kuat dan lebih berorientasi pada imej dibandingkan profit. Saya kira Tottenham Hotspur me rupakan klub tereksis di bursa efek saat ini,” tambahnya.

Selain Spurs, klub raksasa Eropa lain yang masih eksis di bursa efek sampai saat ini antara lain Juventus, Lazio, dan AS Roma di Italia. Di bursa Frankfurt, Jerman, saham Borussia Dortmund merupakan satu-satunya yang diperdagangkan, begitu pula Ajax Amsterdam di Belanda. Sedan-gkan di Prancis dan Spanyol, belum ada klub yang sahamnya dikoleksi investor pasar modal. (dns/bas)

Klub sepak bola tidak hanya melulu bergelut di lapangan hijau. Ada klub yang memilih beraksi di lantai di bursa. Namun, jumlahnya terus me nyu­

sut dari tahun ke tahun.

STaTISTIK PERTaNdINgaN

tottenHam sunDerlanDTendangan ke GawangTendangan Melenceng

Tendangan SudutOffsides

PenyelamatanPelanggaranKartu KuningKartu Merah

Penguasaan Bola

7 217 617 42 51 67 162 1- -58% 42%

Tapi, aksi VDV dibalas Asamoah Gyan tiga menit kemudian. Gyan me-manfaatkan miskomunikasi duet de-fender Spurs, William Gallas dan Younes Kaboul, dalam mengantisipasi umpan Danny Welbeck untuk menaklukkan kiper Huerelho Gomes.

Pemain termahal dalam sejarah Sun-derland itu menunjukkan dirinya te-ngah on fire. Gol kemarin adalah gol ketiga Gyan dalam dua laga terakhir The Black Cats - sebutan Sunderland - set-elah memborong dua gol kemenangan atas Stoke City (6/11).

Pelatih Sunderland Steve Bruce san-gat antusias dengan gol Gyan. Sebab, seiring masih cederanya striker utama Darren Bent, Gyan mampu mengisi peran sebagai mesin gol Black Cats.

“Ketika dia bergabung dengan kami di awal musim, kondisi fisiknya masih belum ideal untuk menjalani laga di kompetisi sekeras Premier League. Tapi, dalam lima atau enam pekan terakhir, dia bekerja keras dan saya senang dia telah beradaptasi dengan baik di tim,” urai Bruce kepada BBC.

Bruce sekaligus memberi pujian atas penampilan kiper Craig Gordon yang melakukan enam penyelamatan. Padahal, laga kemarin adalah debut Gordon di Premier League musim ini setelah cedera retak lengan. Bek kanan Nedum Onouha ikut disanjung. Sepa-njang 2 x45 menit, Onouha meredam kecepatan winger Spurs Gareth Bale. “Pertahanan kami adalah kunci sukses kami meraih satu poin di White Hart Lane,” ujar Bruce.(dns)

IMBANG :

Pemain Totten-ham Hotspurs asal Kroasia Luka Modric (kiri) men-gontrol bola melewati pen-jagaan pemain Sunderland di White Hart Lane – London. Di laga itu, Spurs bermain imbang versus Sunder-land, 1-1. AFP PHOTO/IAN KINGTON

Page 10: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

10 METRO SPORT Pontianak Post Kamis 11 November 2010

PONTIANAK—Petinju an-dalan Kalimantan Barat, Daud Cino Yordan, pada 3 Desember mendatang di Jakarta dijadwal-kan kembali akan naik ring. Daud akan berhadapan den-gan penantangnya petinju asal Argentina, Damian David Mar-ciano untuk perebutan gelar juara di kelas WBO Ad Interim. “Pertandingan Daud melawan Damian merupakan pertand-ingan krusial bagi Daud, sebab, jika memenangkan laga ini Daud berpeluang menjadi juara dunia dan menantang Chrisjohn,” ungkap Damianus Yordan, pelatih Daud Cino Yordan kemarin.

Pada laga tersebut, ungkap Damianus, juga akan diper-tandingan partai utama antara Chrisjohn yang akan berhada-pan dengan penantangnya Frasiskus Susedo juga dari Argentina.

Menurutnya, pelaksanaan pertandingan antara Chrisjohn versus Frasiskus Susedo dan Daud versus Damian David Marciano dipromotori lang-sung oleh salah satu promotor terbaik asal Kalbar, Raja Sapta Okto Hari. “Okto sangat ingin Daud bisa berhadapan dengan Chrisjohn, makanya dia siap

mengelontorkan dana untuk pelaksanaan kejuaraan ini,” katanya.

Sementara Daud Cino Yor-dan mengatakan, persiapan yang sudah dilakukannya ter-masuk singkat. Kurang lebih satu bulan dirinya mempersiap-kan diri secara maksimal. Na-mun, Daud tetap optimis bisa memenangkan laga tersebut. “Saya memang lebih diuntung-kan karena pertandingan dige-lar di negara kita. Cuaca iklim lebih mendukung. Sementara Damian, terbentur dimasalah iklim negara kita. Itu perlu pe-nyesuaian,” kata Daud Cino Yordan yang memiliki rekor 29 bertanding, 27 kali menang (20 dengan kemenangan KO), kalah sekali dan seri sekali.

Sementara sang penantang, kata Daud, memiliki rekor 23 kali bertanding menang enam belas kali, kalah tiga kali dan seri sekali. “Damian tidak terlalu tinggi. Jangkauan pukulannya juga tidak terlalu jauh, sama seperti saya. Hanya saja gaya bertinjunya adalah seorang petarung dan saya akan beru-saha meladeni,” kata Daud

Untuk kemenangannya, Daud memohon dukungan masyarakat Kalbar agar dirinya berhasil memberikan prestasi terbaik bagi daerah ini. “Jika saya menang saya akan ber-temu dengan Chrisjohn. Dan saya sudah siap untuk itu,” katanya. (bdi)

ISTIMEWA

PRESTASI: TNT Khatulistiwa Bike siap memajukan prestasi balap sepeda Kalbar.

PONTIANAK--Klub balap sepeda TNT Khatulistiwa Bike mengaku bangga dengan keberhasilan tim mereka di ajang Beruang Hitam Cup X, Minggu (7/11) kemarin. Di ajang tersebut, para pembalap veteran TNT berhasil menguasai nomor master dan merebut posisi tiga besar di nomor IRR Putri. “Ini suatu prestasi yang membang-gakan bagi kami. Pembinaan yang kami

lakukan cukup berhasil,” kata Kompol Hermansyah Ketua TNT Khatulistiwa Bike kepada Pontianak Post kemarin.

Dengan hasil tersebut, klub balap sepeda tersebut semakin termotivasi untuk terus membina dan memajukan prestasi balap sepeda Kalbar. TNT juga terus beru-paya untuk menjadi bapak angkat bagi para pembalap-pembalap muda berpotensi.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Persatuan Balap Sepeda (PBS) Beruang Hitam yang selalu konti-nyu dalam menggulirkan kejuaraan balap

sepeda level daerah. Se-bagai organisasi yang seumur jagung, TNT turut termotivasi un-tuk mengikuti jejak PBS Beruang Hitam. “Hal itu sudah kita lakukan, kita juga punya agenda kejuaraan yang kita lak-sanakan setiap tahun-nya,” katanya.

Menurut anggota Polri di Polda Kalbar tersebut, TNT berdiri dari kesamaan hobi, kesamaan visi dan misi antara pecinta dan penggiat sepeda di Kota Pontianak. Namun, seiring jalan TNT juga berusaha merekrut dan membina para atlet-atlet muda Kalbar yang berpotensi. “Ini kami lakukan untuk merangsang para pem-balap kita agar mampu berprestasi tak hanya di level daerah tapi juga nasional bahkan internasional,” kata dia.

Dia juga mengucapkam selamat kepa-da PBS Beruang Hitam yang pada Minggu kemarin genap berusia 29 tahun. Di usia setua itu, PBS Beruang Hitam menjadi bagian tak terpisahkan dalam memban-gun kejayaan prestasi balap sepeda Kalim-antan Barat. “Mudah-mudahan kami klub TNT bisa tetap eksis hingga usia tersebut. Kami juga siap membantu ISSI Kalbar dalam memajukan prestasi balap sepeda Kalbar,” ungkap Hermansyah seraya men-gucapkan selamat kepada para jawara di BH Cup X kemarin. (bdi)

TNT Siap Majukan Balap Sepeda KalbarIkuti Jejak PBS Beruang Hitam

Hendi Budi

PONTIANAK—Pengprov Perbasi Kalbar mengaku kece-wa dengan Dispora Kalimantan Barat yang tidak melibatkan mereka dalam proses per-ekrutan atlet untuk POR Per-batasan 12-16 Nopember men-datang. Padahal, katanya, POR Perbatasan adalah kegiatan olahraga persahabatan tingkat internasional yang membawa marwah dan martabat daerah. “Terus terang kami merasa kecewa berat dengan Dispora Kalbar, seharusnya kami dili-batkan dalam perekrutan at-let bolabasket, tapi nyatanya tidak,” ungkap Ir Hendi Budi Ketua Perbasi Kalbar.

Menurut Hendi, untuk kei-kutsertaan di POR Perbatsan nanti, khusus untuk cabor bolabasket, Dispora Kalbar menggunakan pelatih asal Pengkot Kota Pontianak. “Arti-nya atlet-atlet yang dipilih juga atlet Kota Pontianak. Lalu atlet-atlet daerah yang seharusnya layak masuk ke dalam tim tidak dipergunakan. Inikan namanya mengkebiri prestasi mereka. Dan yang dipersalahkan adalah kami dari Pengprov Perbasi,” kata Hendi.

Berbeda dengan tahun sebelumnya, Perbasi Kalbar diberikan hak untuk merekrut atlet. Dan hasilnya sangat baik, setelah kurang lebih 30 kali POR Perbatsan digulirkan, baru tahun 2009 bolabasket Kalbar

bisa menaklukan tim Kuching Sara-wak. “Seharusnya Dispora menghar-gai prestasi yang sudah kami raih dan menyerahkan sepenuhnya hak perekrutan atlet kepada Perbasi. Bukan malah jalan sendiri, dan me-nyerahkan proses perekrutan atlet kepada orang yang salah. Jika permasala-hannya adalah dana, kami bisa handle sendiri,” ungkap Hendi.

Karena kesalnya, Hendi juga menkonfirmasi kepada Dispora Kalbar. Dan pihak Dis-pora Kalbar menyatakan sudah menyerahkan proses perekru-tan atlet kepada Pengkot Per-basi Kota Pontianak. “Inikan level daerah, bukan level kota. Seharusnya Pengprov yang dilibatkan, bukan Pengkot. Kecuali yang merekrut adalah Dispora Kota, baru menggu-nakan Pengkot Perbasi Kota,” kata Hendi.

Kedepannya dia berharap Dispora Kalbar lebih bersikap professional dan memperha-tikan masalah tersebut. Sebab, prestasi yang diraih, menurut Hendi, tidak diraih dengan jalur yang mudah dan cepat. Prestasi diraih dengan kerjak-eras dan proses yang panjang. “Kami baru saja menggelar ke-jurda. Banyak atlet-atlet berpo-tensi yang layak masuk dalam tim, tapi nyatanya mereka tak diajak. Padahal mereka sudah latihan siang dan malam. Ini-

kan namanya tidak adil dan memati-kan prestasi mer-eka. Sama seperti di Popwil kemarin, banyak atlet daerah berpotensi tapi tak dilibatkan, itu kar-ena kami juga tidak dilibatkan. Semoga ini menjadi masu-kan bagi Dispora Kalbar untuk kede-

pannya lebih professional dan transparan ,” pintanya sera-ya berharap cabor lain tidak mengalami hal serupa seperti organisasi bolabasket yang dip-impinya itu.

PBVSI Juga KecewaSenada disampaukan oleh

Yaman Noeriman Binpres PBV-SI Kalbar. Dia mengungkapkan, selama ini Dispora Kalbar tidak sepenuhnya melakukan kerja sama dengan PBVSI Kalbar. Sistem yang telah dibuat Dis-pora Kalbar, menurut Yaman, telah baku, yakni, pelatih yang membawa tim ialah pelatih yang berhasil membawa juara bagi timnya. “Padahal hal de-mikian tidak dibenarkan. Ke-mampuan para atlet pada tim tersebut tidak sepenuhnya karena pelatih yang membawa tim tersebut,” katanya.

Untuk itu kedepannya dirin-ya dia berharap Dispora Kalbar memberikan hak sepenuhnya kepada Pengprov PBVSI Kalbar dalam menangani tim bola voli putra dan putri pelajar Kalbar dalam berlaga pada POR Perbatasan. “Mulai itu dari pertandingan, perekrutan

atlet, penetapan pelatih hingga membawa tim di saat berlaga di pertandingan sebenarnya,” kata dia.

Wakil Sekretaris PBVSI Ka-lbar Ibrahim MTT mengakui, memang Dispora Kalbar beker-ja sama dengan pihaknya dalam mempersiapkan tim bolavoli putra dan putri. Diantaranya, pelaksanaan pertandingan antar kabupaten dan kota, di-mana ajang ini dikemas dengan even Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) hingga Pop-wil yang di gelar beberapa wak-tu lalu di Palembang. Namun selanjutnya dalam perekrutan atlet dan penentuan pelatih semua ditangani langsung Dispora Kalbar. Harusnya, kata dia, PBVSI kalbar yang lebih berkompeten dalam melaku-kan hal ini. Sebagai induk or-ganisasi olahraga bola voli, PBVSI kalbar yang lebih pa-ham kemampuan atlet dan pelatih yang ada saat ini. “Ini bisa dibuktikan, sejak lama Kalbar tidak bisa berbicara banyak atas Malaysia. Banyak cabang olahraga yang keok dengan mudah atas Malaysia, sehingga sangat memalukan,” ungkapnya.

Sebelumnya pihak Dispora Kalbar, Drs Sugeng Hariadi mengatakan sudah melakuan proses perekrutan atlet se-cara benar. Perekrutan atlet mengacu kepada hasil Popwil dan Porprov kemarin. “Ban-yak atlet Popwil dan Porprov yang masuk dalam tim. Ada yang kita seleksi, juga terus kita pantau dan kita TC-kan,” katanya. (bdi)

Perbasi dan PBVSI Kecewa Dispora KalbarTak Dilibatkan di Rekrutmen Atlet POR Perbatasan

3 Desember Daud Kembali Naik RingPartai Tambahan Chrisjohn versus Fransiskus Susedo

Daud Cino Yordan

Page 11: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Luis Suarez Justru Kepincut Spurs

Pontianak Post l Kamis 11 November 2010 11All Soccer

MADRID - Transfer win-dow musim dingin Januari mendatang bakal semarak. Sebab, ada satu nama be-sar yang diprediksi masuk bursa, yakni Diego Forlan. Manajemen Atletico Madrid dikabarkan siap melepas pe-main terbaik Piala Dunia 2010 tersebut, seiring buruknya performa Forlan sepanjang awal musim ini.

Kabar ini membuat be-berapa klub yang sudah lama membidiknya pasang kuda-kuda. Antara lain Juventus dan Tottenham Hotspur. Namun, mereka harus siap-siap kece-wa. Sebab, Forlan secara eksk-lusif ditawarkan kepada rival sekota Atletico, Real Madrid. Ini jelas mengejutkan. Sebab, setelah performa istimewa sepanjang Piala Dunia, mana-jemen Atletico mati-matian

Forlan Ditawarkan ke Real

MEMPERDAGANGKAN sa-ham klub di lantai bursa sejat-inya pernah sangat populer di Inggris. Bahkan sempat boom-ing di awal era 1990an. Tak tanggung-tanggung, klub-klub besar macam Liverpool, Man-chester United, dan Newcastle cukup menggantungkan ke-untungan terhadap penjualan saham. Klub lain, seperti Aston Villa, Manchester City, serta Chelsea menyusul beberapa tahun kemudian.

Namun belakangan tren itu mulai ditinggalkan. Masuk dekade 2000an, harga saham-

memagari pemain 30 tahun itu dari tawaran klub-klub besar Inggris dan Italia.

“Tawaran kepada Real tidak disampaikan secara langsung oleh perwakilan klub ataupun agen Forlan. Tapi melalui perantara,” un-gkap sebuah sumber dalam Real, sebagaimana dilansir Marca. “Kubu Real sendiri sedikit terkejut, karena mer-eka tidak pernah menun-jukkan ketertarikan kepada Forlan,” lanjutnya.

Yang lebih aneh lagi, el pichichi Liga Primera edisi 2005 dan 2009 itu ditawarkan dengan harga yang tidak ter-lalu tinggi. Yakni hanya EUR 18 juta (setara dengan Rp 220,1 miliar), atau setengah dari buyout clause dalam kontraknya. Itu pun masih bisa ditawar.

Belum diketahui reaksi Real atas anomali sikap rival sekotanya tersebut. Pelatih Quique Sanchez-Flores juga memilih tidak berkomentar. Dia memang kesal dengan Forlan yang sudah absen men cetak gol dalam 12 laga terakhir Los Rojiblancos, seb-utan Atletico. Dalam empat pertandingan terakhir, dua kali Sanchez-Flores memarkirnya di bangku cadangan.

Tapi bisa jadi, tawaran At-leti tidak serius. Ada dugaan bahwa itu hanyalah taktik untuk melecut motivasi For-lan. Karena itu, dia justru ditawarkan kepada Real, pi-hak yang nyata-nyata tidak pernah meminati penyerang timnas Uruguay tersebut. De mi meredam spekulasi itu, Forlan berjanji memperbaiki performanya di depan gawang lawan. “Saya dua kali meme-nangkan Golden Boot sebagai top scorer, dan banyak orang belum melupakannya.(na)

Mundur Karena Tren Takeover

saham klub perlahan rontok. Penyebabnya, keuntungan yang diperoleh pemegang sa-ham dalam jumlah kecil tidak terlalu banyak, apalagi jika dibandingkan pemain yang bisa menerima gaji jutaan pounds. Mereka pun lebih suka melepas sahamnya. Tapi, ini juga membuka pe-luang kepada orang-orang tertentu untuk membeli klub dalam jumlah besar. Dimu-lailah era takeover.

Ketika kepemilikan saham mayoritas klub sudah berada di tangan satu orang, kecend-erungan untuk memperda-gangkan sisa saham semakin menipis. Karena itu takeover klub-klub Premier League oleh seorang miliarder yang menjamur pada awal deka-de 2000an ini cukup untuk mereduksi jumlah klub yang bermain di pasar saham. Te-rutama klub kasta tertinggi atau Premier League. Satu

demi satu mereka menarik diri, alias de-list.

Contoh paling baru ter-jadi pada Juni 2007 lalu, ke-tika pengusaha Mike Ashley mengakuisisi 28,01 persen saham Newcastle. Dengan tambahan itu, berarti dia su-dah menguasai 77,06 persen saham klub berjuluk The Mag pies tersebut. Saat itulah, dia mengumumkan bahwa klub mundur dari London Stock Exchange (LSE), bursa di mana saham The Magpies diperdagangkan luas.

“Saya sudah mengajukan aplikasi kepada LSE untuk membatalkan semua pen-jualan saham Newcastle Unit-ed,” demikian pernyataan Ashley saat itu, yang meng-gandeng St James Holding Limited sebagai kendaraan investasinya, seperti dikutip BBC. “Kami juga resmi me-narik diri dari pasar saham,” lanjutnya.

Empat tahun sebelum New-castle mundur, Chelsea lebih

dulu de-list dari pasar bursa Alternative Investments Mar-ket (AIM). Penyebabnya, apa lagi kalau bukan takeover sen-sasional dari taipan minyak Rusia Roman Abramovich. Saat itu, Abramovich yang baru berusia 36 tahun menyuntik-kan investasi sebesar GBP 140 juta. Dari jumlah itu, GBP 30 digunakan untuk mengakuisisi separo saham klub, sedangkan GBP 80 juta untuk menutup utang Chelsea.

Lalu, bagaimana dengan separo sisa sahamnya” Tak beda dengan Ashley, dia me-milih menarik semuanya dari lantai bursa, lalu menawar-kannya kepada mitra-mitra penunjang bisnisnya. Harg-anya lebih murah, yakni 35 pence per lembar, tapi mereka bisa membeli jauh lebih ban-yak daripada para pembeli reguler AIM. Bagi Abramovich dan lingkar bisnisnya, ini ker-jasama yang menguntungkan. So, buat apa lagi memperda-gangkannya di bursa.”(na)

AFP PHOTO / Paul Ellis Pemilik baru Liverpool John Henry (kiri).

Diego Forlan

NYARIS semua klub top Eropa memburu

Luis Suarez di bursa tran sfer musim panas

lalu. Dari Real Madrid, Bar-celona, Manchester United, Chel-

sea, Liverpool, Juventus, hingga AC Milan. Suarez bak ’komoditi nomor satu’ seiring aksi menawannya kala meloloskan Uruguay ke semifinal Piala Dunia 2010.

Tapi, klub-klub di atas terancam harus mengakui keunggulan Tot-tenham Hotspur alias Spurs. Itu setelah Suarez mengatakan bahwa dirinya sangat tertarik membela Spurs. Suarez mengungkapkannya di situs resmi Ajax Amsterdam, klubnya saat ini.

“Saya tidak pernah menutup pe-luang membela klub baru Januari tahun depan atau musim depan, termasuk Tottenham Hotspur,” ucap Suarez sebagaimana dilansir Daily Mail.

“Apabila Tottenham Hotspur

mampu menyelesaikan sega -la proses negosiasi, saya akan senang bermain di London. Mar-tin Jol pernah mengatakan bahwa mereka adaalh klub besar menilik sejarahnya,” sambung striker be-rusia 23 tahun itu.

Jol merupakan pelatih Ajax saat ini yang pernah tiga tahun menu-kangi Spurs (2004-2007). Namun, koneksi dari Jol saja tidak cukup bagi Spurs mendapatkan Suarez. Seperti yang diungkapkan Suarez, Spurs harus siap menggelontorkan biaya yang terbilang tidak murah apabila ingin mengakuisisi top scorer Eredivisie musim lalu itu.

Suarez yang terikat kontrak bersama Ajax hingga 2013 itu di-taksir memiliki banderol 25 juta pounds atau setara dengan Rp 354 miliar dengan kurs 1 pounds = Rp 14.195. Itu belum termasuk gaji 90 ribu pounds (Rp 1,27 miliar) per pekan.

Setelah berlaga di Liga Cham-

pions musim ini, Spurs memang mampu menarik minat bergabung pemain bintang.

Spurs sudah membuktikannya berkaca dari kasus Rafael van der Vaart. Banyak dikaitkan dengan klub top Eropa, Van der Vaart jus-tru mendarat di White Hart Lane.

Di sisi lain, sosok Suarez seka-ligus pemain yang cocok dengan keinginan pelatih Spurs Harry Redknapp. Redknapp merasa kuartet striker Spurs saat ini, Peter Crouch, Jermain Defoe, Roman Pavlyuchenko, dan Robbie Keane, belum cukup untuk bersaing di level atas Eropa.

“Skuad kami masih butuh strik-er kelas dunia. Saya tidak akan menunggu sampai musim depan apabila saya memiliki kesempatan mendapatkannya Januari nanti,” kata Redknapp yang sempat gagal mendapatkan Klaas-Jan Hunt-elaar dan Edin Dzeko di awal musim ini. (dns)

Luis suarez

Page 12: Pontianak Post

world soccer12 Pontianak Post Kamis 11 November 2010

PARIS - Laga uji coba Inggris versus Prancis baru digeber pe-kan depan (17/11). Namun, at-mosfer yang melingkupi laga antara dua mantan raksasa Eropa itu su-dah memanas. Itu tak lepas dari ulah pelatih Prancis Laurent Blanc yang melancarkan perang urat syaraf. Tidak tanggung-tanggung, dia menyebut Premier League sebagai biang penyebab jatuh-nya prestasi Inggris di Piala Dunia 2010 lalu.

Ya, menurut pria 41 tahun itu, Premier League memang mentereng, dan bisa disebut sebagai salah satu liga terbaik dunia. Tapi, gemerlap kasta teratas Liga Inggris tersebut jus-tru disebabkan oleh melimpah-nya bintang-bintang asing. Itu membuat pemain lokal Inggris tidak berkembang di sana.

“Tidak ada gunanya liga yang mentereng kalau tidak ber-manfaat buat perkembangan pemain nasional,” cetus Blanc, seperti dilansir Daily Mail. “Se-lama ini, timnas mereka selalu menjadi acuan dan contoh di negeri kami. Tapi, hasil yang

mereka capai belakangan tidak cukup memenuhi standart,” lanjutnya.

“Buktinya, Inggris tidak memenangkan apa pun di level Eropa selama beberapa ta-hun terakhir,” tambah dia.

Dalam friendly di Wembley pekan de-

pan, ada indikasi Blanc akan memanggil sejumlah debutan. Antara lain duo Auxerre Cedric Hengbart dan Benoit Pedretti, dan pemain Nancy Julien Feret. Meski menyertakan banyak pe-main baru, pengganti Raymond Domenech itu cukup percaya diri bisa mempecundangi In-ggris di hadapan publiknya sendiri.

“Laga kami melawan Inggris selalu istimewa,” kata Blanc. “Bisa bermain di Wembley, melawan negara besar sepak bola seperti Inggris, sangat berarti buat pasukan muda kami. Kami bisa meningkat-kan level di sini. Saya menjadi pilar Prancis kala mengalahkan mereka pada 1999 lalu,” lanjut eks defender Les Bleus,sebutan timnas Prancis,itu.

Psy War Ala Blanc

DARREN Bent gagal tampil dalam laga di White Hart Lane ke-marin. Diprediksi pulih dari cedera hamstring, bomber Sunderland itu justru mengalami situasi buruk. Cederanya kambuh hanya be-berapa jam sebelum laga melawan Tottenham Hotspur.

Lebih parahnya, Bent divonis butuh pemulihan setidaknya dalam tiga pekan ke depan. Bagi Sun-derland, absennya Bent mungkin masih bisa ditutupi dengan me-nanjaknya penampilan Asamoah Gyan. Di dua laga terakhir minus Bent, Gyan memborong tiga gol Sunderland.

Tapi, bagi timnas Inggris, cedera Bent merupakan kerugian. Lini depan Three Lions - sebutan timnas Inggris - semakin krisis pemain un-tuk laga uji coba melawan Prancis di Wembley pekan depan (17/11).

Bent menyusul Wayne Rooney, Jermain Defoe, Gabriel Agbonlahor, dan Bobby Zamora.

Praktis, pelatih Inggris Fabio Capello kini hanya memiliki Peter Crouch, Kevin Davies, dan Carl-ton Cole. Dari ketiganya, hanya Crouch yang cukup berpengala-man karena Davies baru mencatat debut melawan Montenegro di kualifikasi Euro 2012 bulan lalu (12/10), sedangkan Cole tampil buruk bersama West Ham United sepanjang musim ini.

Tak pelak, tuntutan agar Capello memanggil striker Newcastle United Andy Carroll semakin kencang. Problem Capello me-manggil striker Inggris U-21 itu hanya menanti restu FA (Asosiasi Sepak Bola Inggris). Itu karena status Carroll yang tengah terlibat dalam kasus hukum.

“Cedera Darren Bent merupa-kan kerugian bagi Inggris karena dia memiliki kesempatan mem-buktikan diri layak menjadi pili-han reguler,” kata Capello kepada metro.co.uk.

“Saya berencana memanggil satu atau dua pemain Inggris U-21 untuk uji coba menghadapi Pran-cis. Tapi, saya tidak akan menye-butkan namanya maupun apakah posisinya sebagai penyerang atau tidak,” sambung Capello.

Selain Carroll, dua penggawa Arsenal, gelandang Jack Wilshere dan bek kiri Kieran Gibbs, disebut sebagai pemain dari Inggris U-21 yang akan dipanggil Capello untuk menghadapi Prancis. Baik Wilshere (18 tahun) maupun Gibbs (21 tahun) sama-sama telah memiliki satu caps di tim senior. (dns)

MUNCHEN - Perseteruan antara Bayern Munchen versus federasi sepak bola Belanda (KNVB) dipastikan semakin memanas. Sebab, kesepakatan soal kompen-sasi atas cederanya Arjen Robben yang disebut-sebut hampir tercapai ternyata masih mentah. KNVB malah balik menuduh Bayern melakukan kebohongan.

Sebagaimana diberitakan, pekan Presiden Bayern Karl Heinz Rummenigge menyatakan bahwa KNVB bersedia membayar kompensasi biaya pemulihan cedera Robben. “KNVB mengaku salah telah mem-bawa Arjen ke Piala Dunia dalam kondisi tidak fit, dan akan mengganti kerugian kami. Saya yakin, nominal kompensasi akan segera kami sepakati,” demikian kata Rummenigge kepada Bild pekan lalu (6/11).

Nah, pernyataan itulah yang dibantah keras oleh KNVB. Direktur Bert Van Oostveen menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah mengaku salah menu-runkan Robben di Piala Dunia. Secara otomatis, dia juga tidak mau bertanggung jawab membayar biaya pemulihan cedera winger 26 tahun tersebut.

“Saya sudah sangat lelah menanggapi Mr Rum-menigge dan komentar-komentarnya. Kami tidak pernah mengadakan pertemuan baru-baru ini. Semua yang dikatakannya tidak benar,” kecam Van Oostveen kepada Voetbal International. “Sudah pasti kami tidak mengaku bertanggung jawab atas cederanya Robben. Sampai kapan pun, kami tidak akan mau bertanggung jawab,” tegasnya.

“Maksud saya, KNVB memang tidak boleh disalah-kan atas cederanya Robben. Apalagi, cedera itu terjadi setelah Piala Dunia 2010. Tentunya kami tidak akan memberikan kompensasi atas cederanya dia,” lanjut Van Oostveen.

Namun, manajemen FC Hollywood,sebutan Bayern,punya pendapat berbeda. Sebab, kubu Be-landa nekat menurunkannya dalam lima pertand-ingan di even yang dihelat di Afrika Selatan tersebut. Mereka juga mengabaikan rekomendasi tim medis Bayern yang menganjurkan Robben tidak dimainkan sama sekali.

“Kami tahu, situasinya memang rumit, dan kami tidak tinggal diam. Tapi kami tidak akan memberi-kan komentar macam-macam sebelum masalahnya terselesaikan. Tidak seperti Mr Rummenigge,” ketus Van Oostveen.

Kubu Bayern belum mengeluarkan statemen untuk menanggapi serangan balik ini. Presiden kehormatan klub Franz Beckenbauer hanya menjelaskan bahwa mereka sangat membutuhkan tenaga Robben dalam waktu dekat. Sebab tanpa bekas bintang Real Madrid itu, performa Bayern di Bundesliga hancur-hancuran. Dari 11 pekan, mereka baru menang enam kali, dan terjebak di peringkat kesembilan klasemen.

“Tanpa Robben dan (Franck) Ribery, Bayern ada-lah klub medioker. Bagus, tapi tidak excellent,” ucap Beckenbauer kepada Sky Deutschland. “Tim ini tidak stabil, tak ada harmoni di sini,” lanjutnya. (na)

Sebelum ini, Blanc juga melancar-kan kritik kepada UEFA terkait jadw-al kualifikasi Euro 2012 yang jedanya terlalu lama. Setelah menggeber em-pat matchday sepanjang September hingga Oktober, kualifikasi jeda sampai Maret mendatang tahun depan. Jeda mencapai lima bulan

itu dikhawatirkan Blanc membuat gairah publik terhadap timnasnya berkurang.

“Semua orang setuju bahwa pertandingan timnas lebih penting,” katanya kepada Reuters. “Faktanya, kualifikasi harus jeda lama karena pemain fokus di klub. Ada agenda

liga, Piala Liga, dan Liga Champi-ons. Semua agenda klub penting, tapi mereka tidak boleh meng-hapus agenda lainnya. Apalagi kualifikasi Euro. Harusnya, UEFA lebih memikirkan ini sebelum me-nyusun jadwal kompetisi,” tandas dia. (na)

LAWANI NGGRIS:Pelatih Perancis Laurent Blanc saat jumpa pers kemarin di Paris. Laurent Blanc memasukan bek Barcelona Eric Abidal dan menghapus gelan-dang Lyon Jeremy Toulalan dari skuadnya untuk pertandingan persa-habatan melawan Inggris 17 Novem-ber di London. AFP PHOTO FrAnck FiFe

Cedera Bent Rugikan Three Lions

KNVB SerangBalik Bayern

Kondisi Lini Depan InggrisPemain Klub Status

Wayne rooney Man United cedera engkelJermain Defoe Tottenham cedera engkelDarren Bent Sunderland cedera hamstringGabriel Agbonlahor Aston Villa cedera pangkal pahaBobby Zamora Fulham Patah kakiPeter crouch Tottenham Fitkevin Davies Bolton Fitcarlton cole West Ham Fit

BERBINCANG: Darren Bent (kiri) dan Fabio Capello

Bert Van Oostveen

Page 13: Pontianak Post

Trauma Merit

Bunga Citra Lestari

show selebritas&Pontianak Post l Kamis 11 November 2010 13

SETELAH melahirkan anak pertama pada 22 September lalu, perhatian penyanyi, bintang film, dan sinet-ron Bunga Citra Lestari, 27, tercurah penuh kepada bayinya. Perempuan yang akrab disapa Unge itu berusaha mengurus semua kebutuhan Noah, jagoan kecilnya.

“Sekarang 90 persen perhatianku harus ke baby. Ketika awal punya anak, rasanya kaget. Sekarang aku harus bangun tiap dua jam untuk mem-berikan minum. Baru saja tidur, harus bangun lagi. Soalnya, bayinya nangis tiap malam,” kata pelantun Pernah Muda itu saat ditemui di JHCC Selasa malam lalu (9/11).

Sebulan setelah Noah hadir, Unge mulai terbiasa dengan jadwal kegia-tan barunya itu. Apalagi, sang suami, Ashraf Sinclair, sigap menemaninya merawat Noah. “Dia (Ashraf) pasti membantu. Biasanya, saat malam habis menyusui, kan bayinya harus digendong dulu. Nah, Ashraf yang gen-dong,” tutur bintang film Cinta Pertama tersebut. Meski perhatian utama untuk anak, Unge tak lupa menyediakan waktu khusus bersama Ashraf.

“Nggak sebebas dulu. Sekarang saya harus pintar-pintar mencuri waktu biar tetap bisa romantis sama suami. Itu harus tetap diusahakan. Jangan sampai perhatian untuk suami tidak

ada karena ada bayi,” tegas Unge. Dalam waktu dekat, dia berencana

kembali ke dunia hiburan. Awal bulan depan, ada jadwal syuting yang harus dilakoni peraih penghargaan Anuge-rah Planet Muzik 2009 sebagai artis wanita terbaik itu.

Melihat istrinya kembali aktif, Ashraf mendukung penuh. “Nggak apa-apa. Kalau nanti ibunya syuting, saya akan memperbanyak waktu bersama Noah,”

kata Ashraf. Sebelum kembali berakting di de-

pan kamera, Unge kini harus mem-bereskan masalah berat badan.

Ketika hamil, berat badannya mel-onjak 24 kg dari berat normalnya, 48 kilo. Setelah sebulan melahirkan, kini beratnya turun 13 kg. “Artinya, masih ada 11 kilogram lagi yang harus ditu-runkan dalam waktu sebulan,” ucap Unge. (jan/c8/ayi)

SETAHUN janda jadi kembang, pedan-gdut Cici Paramida rupanya masih ngeri membina rumah tangga lagi.

Kenangan pahit saat berstatus sebagai istri Suhaeby masih membekas di benak Cici. Saat ini, Cici lebih memilih meny-endiri tanpa pendamping.

“Aku masih ingin menikmati kesendir-ian sekarang, rasanya belum waktunya un-tuk membuka hati lagi” ucap Cici ditemui di Jakarta, baru-baru ini.

Gagal berumahtangga, bahkan sempat masuk pengadilan pidana karena penga-niayaan, Cici jadi kapok mematok segera punya pasangan lagi.

“Belum terpikirkan lagi (menikah-red). Aku nggak mau menargetkan lagi, tahun berapa dan sama siapa, sekarang pasrah aja sama keadaan,” ungkap pemilik nama lengkap Hamidah Idham itu.

Untuk mengisi kesepian, pelantun Wulan Merindu itu memilih untuk meng-habiskan waktu dengan keluarga dan kerabat dekat.

“Aku kebetulan dekat sama keluarga dan keponakan, jadi kalau lagi kesepian aku ajak mereka jalan-jalan. Aku nggak mau buru-buru cari jodoh, jangan sampai un-tuk kedua kalinya gagal lagi,” pinta Cici.

Meski trauma dengan pernikahan, Cici berjanji tak akan menolak jodoh yang diberikan oleh Tuhan. Sekara-ng ini, Cici hanya bisa berdoa agar diberikan Cici Paramida “Yang bisa jadi iman dalam kehidupan berumah tangga, bisa sama-sama menjalani kebahagiaan dan mampu membimbing aku ke arah yang lebih baik dan yang pasti tidak bermasalah,” harapnya.

Saat ini, Cici justru sibuk dengan kegiatan kuliah. “Sebenarnya dari awal sudah mau lanjutin kuliah, tapi terhalang sama dunia entertainment, makanya baru sekarang bisa lanjut lagi di fakultas hukum,” tutupnya. (gie)

Curi Momen Romantis

BeRhaRap segera dapat anak, Halle Berry dikabarkan makin dekat dengan kekasihnya, Olivier Mar-tinez.

“Mereka tak suka berlama-lama di pusat keramaian, mereka lebih menyukai di dalam hotel karena ingin punya keluarga utuh,” ucap seorang sumber dikutip National Enquirer.

Sebelumnya, Berry memang men-gungkapkan keinginannya untuk memiliki anak dari Martinez. Boleh

jadi, hubungan intim yang mereka lakukan bertujuan agar Berry lekas hamil. “Keduanya sama-sama sal-ing mencintai, mereka ingin meng-habiskan waktu sesering mungkin di kamar (hotel-red),” kata dia.

Bintang film X-Men memang dikabarkan sudah tak sabar men-dapatkan anak dari Martinez. “Dia (Berry-red) sangat ingin Martinez jadi ayah bagi anaknya. Hasratnya besar untuk itu (mendapatkan anak-red),” pungkasnya.(gie)

halle Berry Nafsu punya anak

Happy Salma

Page 14: Pontianak Post

14 Pontianak Post Kamis 11 November 2010 internasional

GORLEBEN – Setelah mela-lui perjalanan panjang, 123 ton sampah nuklir Jerman akhirnya tiba di tempat pem-buangan sementara kemarin (10/11). Untuk menuntaskan rute Valognes (Prancis) ke Gorleben (Jerman) yang ber-jarak sekitar 1.500 kilometer, sampah radioaktif tersebut

harus menempuh perjalanan 92 jam.

Tiap tahunnya, pengiri-man sampah nuklir dari Prancis ke Jerman memang selalu menuai protes dan kontroversi. Beberapa lem-baga antinuklir di Jerman selalu menghadang sampah-sampah berbahaya yang di-

angkut dengan menggunakan gerbong kargo tersebut. Tapi, jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, aksi protes kali ini merupakan yang terbesar plus diwarnai konflik yang mengakibatkan ratusan orang terluka.

Jumat lalu (5/11) sampah beracun yang sudah men-

jalani beberapa tahap pen-golahan itu meninggalkan Va-lognes. Iring-iringan sebelas kontainer putih itu diharap-kan tiba di Gorleben secepat mungkin. Tapi, karena harus melewati berbagai rintangan, perjalanan tersebut ditempuh selama 92 jam. Pada 2008 per-jalanan yang sama ditempuh

selama 79 jam. “Iring-iringan sebelas

kontainer putih itu tiba di Gorleben dengan kawalan ketat pasukan antihuru-hara dan belasan kendaraan lapis baja kepolisian,” kata seorang saksi mata di Gorleben ke-pada Agence France-Presse kemarin. Kereta yang men-

gangkut sampah nuklir Jer-man itu terpaksa berhenti beberapa kali karena rel yang akan dilintasi diduduki para pengunjuk rasa.

Selain menduduki rel, para pengunjuk rasa menyingkir-kan bebatuan yang sengaja disusun di kiri-kanan jalur kereta api tersebut. Bahkan,

mereka juga melepaskan beberapa ternak di sepan-jang rel agar kereta tidak bisa melintas. “Pada puncaknya, para aktivis menempatkan satu kontainer kereta api mi-lik mereka di jalur yang akan dilewati sampah nuklir terse-but,” terang seorang petugas.(hep/dos)

Sampah Nuklir Tuai Protes

Page 15: Pontianak Post

cmyk

cmyk

+

+

+

+

Pontianak Post l Kamis 11 November 2010 15

Page 16: Pontianak Post

LOS ANGELES - Musim 2010-2011 masih berjalan mulus bagi juara bertahan Los Angeles Lak-ers. Tren kemenangan Lakers masih terus berlanjut hingga delapan laga yang telah mer-eka lalui. Kobe Bryant dkk men-dulang kemenangan kedela-pannya secara berturut-turut usai menundukkan Minnesota TimberTimberwolves, kemarin (10/11) WIB.

Dalam laga yang berlangsung di Staples Center itu, Lakers me-mecundangi tamunya dengan skor 99-94. Rekor belum per-nah kalah di delapan laga awal tersebut merupakan yang ketiga kalinya dicatatkan dalam sejarah kompetisi NBA.

Rekor ini juga mengulang sukses Lakers musim 1987-1988 untuk start kedua terbaik dalam sejarah klub tersebut. Lakers ber-peluang untuk menyamai atau bahkan melampaui start terbaik pertama yang terjadi pada musim 1997-1998 saat mereka sukses melewati sebelas pertandingan pertama tanpa kekalahan.

“Kami menang, tapi kami tak bermain dengan baik dan itu sedikit mengganggu kami,” un-gkap Ron Artest, forward Lakers pada Associated Press.

“Jika kami kalah tapi main bagus, itu lain cerita. Saya kira rasanya tetap lebih baik ketika meraih kemenangan, meski sep-erti ini. Kami tetap tim yang ba-gus, dengan malam seperti ini,” tambahnya.

Artest dan para penggawa Lakers lainnya pantas merasa tak puas dengan permainan yang mereka tunjukkan kemarin. Dari jumlah poin akhir yang diraih, 99 poin adalah hasil terburuk yang diraih Lakers musim ini. Bah-kan, mereka dibuat kewalahan oleh Timberwolves yang baru mendapatkan satu kemenangan dari delapan laga yang mereka jalani.

Berbeda dengan kubu Lakers, para pemain Timberwolves men-ganggap laga kemarin sebagai momentum kebangkitan dari perjalanan buruk awal musim ini. Meski kalah, mereka memberi-kan perlawanan yang ketat pada tim terbaik musim lalu itu.

“Saya kira ini adalah pertand-ingan terbaik yang kami mainkan

sejauh ini, meski pada akhirnya kami kalah. Kami bangkit untuk memberi perlawanan pada juara dunia dan kami kalah setelah berjuang. Kami bermain jauh lebih baik dari pada empat atau lima laga terakhir,” tutur Forward Timberwolves Kevin Love.

D a l a m l a g a k e -m a r i n , B r y -ant mer-a u p 3 3 p o i n d i t a -mb a h b a n -tuan pau Gasol yang menyumbang-kan 18 poin serta sepuluh rebound. Di kubu Timberwolves, Love meraih 23 poin serta rekor re-bound tertinggi dalam karirnya, yaitu 24 rebound.

Di awal kuarter, Timber-wolves lebih menguasai per-mainan dan menutup periode tersebut dengan keunggulan 28-26. Memasuki jeda, kedudu-kan berbalik 58-52 untuk keunggulan Lakers. Pertar-ungan ketat masih ber-jalan di kuarter ketiga. Namun berkat 24 poin tambahan yang berhasil diraup, Lak-ers mem-perpanjang kememimpinannya di kuarter ketiga dengan skor 82-74.

Timberwolves sem-pat merapatkan jarak menjadi 87-89 saat laga tersisa kurang dari enam me-n i t b e r k a t jasa Corey B re w e r d i kuarter terakhir. Lakers kem-bali menjauh lewat aksi Lamar Odom dan Bryant menjadikan kedudukan 94-87. Selanjutnya terjadi saling membalas angka dari Kevin Love dan Kobe seh-ingga skor 98-91 kala sisa laga kurang dari satu menit.

Hasil sempurna juga ditore-hkan satu tim wilayah barat lainnya, New Orleans Hornets. Hornets yang musim lalu gagal

melangkah ke playoff juga tak menyia-nyiakan laga di kandang sendiri. Mereka menundukkan LA Clippers dengan 101-82.

Dengan hasil tersebut, Hornets

meraih tujuh kemenangan berun-tun. Dengan demikian, mereka menempel ketat Lakers yang masih bertengger di puncak klasemen sementara wilayah barat. (ady)

16 TOTAL SPORT Pontianak Post Kamis, 11 November 2010

Lakers Masih Sempurna

JaLan Fernando Alonso untuk meraih gelar juara dunia Formula 1 untuk ketiga kalinya makin dekat. Dia masih berada di puncak klasemen pembalap saat musim 2010 menyisa-kan satu balapan lagi. Pembalap Ferrari itu cukup berada di peringkat kedua saat Grand Prix Abu Dhabi berakhir, akhir pekan ini.

Namun, Ferrari dan Alonso bukan-nya tanpa rasa waswas. Masalah kerusa-kan mesin masih menghantui mereka. Terutama karena saat ini Alonso sudah memakai jatah mesin terakhirnya, yaitu mesin kedelapan. Sesuai regulasi, tiap pembalap hanya boleh menghabiskan delapan mesin sepanjang musim. Selebihnya, akan mendapatkan penalti sepuluh posisi start.

Ancaman datang karena Alonso sudah memakai mesin yang sama di dua balapan terakhir, yaitu di Korea dan Brazil. Bila nekat menggeber mesin saat latihan dan kualifikasi, bisa jadi mesin terakhir itu mengalami kerusakan sebelum lomba. Ancaman penalti pun menghantui. Padahal, karakter Sirkuit Yas Marina membuat para pembalap sulit melakukan aksi menyalip. Untuk itu, posisi start sangat menentukan hasil akhir lomba.

Dalam dua bnalapan terakhir, Alon-so sudah memberikan tekanan pada mesin mobilnya sehingga, kekhawati-ran pun muncul menuju balapan di Yas Marina. Mesin akan mudah panas, selain itu kemampuannya juga sudah jauh menurun.

Tapi, Ferrari dan Alonso masih punya senjata rahasia. Pada dasarnya, mereka masih menyisakan satu mesin lagi. Satu dari delapan mesin yang sudah terpakai, ternyata masih cukup segar.

Mesin yang dimaksud adalah mesin yang pertama kali dipakai oleh Alonso di awal musim. Mesin pertama yang dipakai menjelang GP Bahrain itu cuma dipakai sampai kualifikasi. Ber-dasarkan regulasi, mesin yang sudah dipakai melewati sesi latihan, sudah dihitung masuk dalam rangkaian mesin terpakai.

Mesin tersebut bisa menjadi alternatif bagi Alonso dan Ferrari menuju Yas Ma-rina. Tapi, regulasi menyebutkan Ferrari hanya bisa menggunakan mesin terse-but di sesi klatihan. Alternatifnya, mesin pertama untuk sesi latihan, sementara mesin kedelapan untuk kualifikasi dan balapan. Jadi, mesin F10 Alonso cukup segar saat balapan nanti.

Dengan kondisi demikian, Alonso pantas percaya diri menuju Yas Marina, sekaligus optimis meraih gelar juara dunia untuk ketiga kalinya. Saat ditanya tentang peluangnya itu, Alonso punya jawaban yang mantap. “100 persen. Saya hanya butuh finios di posisi kedua. Tak peduli siapa yang juara jika saya bisa finis di tempat kedua,” ujar Alonso.

“Dengan sulitnya melakukan overtak-ing di Abu Dhabi, sesi kualifikasi di hari Sabtu akan sangat penting dan signifi-kan, tekanan kepada kami bertiga akan sangat intense,” tambahnya.(ady)

VaLEnCIa - Kesan positif langsung menyertai Casey Stoner ketika untuk pertama kalinya menunggang Honda RC212V. Dalam sesi uji coba hari per-tama di Valencia, Stoner memang cuma berada di posisi kedua catatan waktu terbaik. Tapi, dia mengatakan rasanya fantastis bisa mendapatkan hasil tersebut.

Stoner berada di bawah catatan waktu Jorge Lorenzo yang tahun ini menjadi juara dunia MotoGP. Tes di Valencia membuat Stoner sangat puas. Pem-balap Australia itu pun optimis menatap musim depan.

“Saya mendapatkan hari yang san-gat baik. Saya kecewa karena kami tak mendapatkan sesi penuh akibat cuaca. Tapi, saya bisa meraih hasil baik dan memberikan catatan waktu yang me-muaskan siang ini,” tutur Stoner. Stoner menciptakan waktu terbaik 1 menit dan 32,775 detik alias tertinggal 0m763 detik dari Lorenzo.

Stoner mencoba rangka motor yang berbeda dari yang ditunggangi anggota tim Honda lainnya di musim 2010. Se-cara keseluruhan, dia melahap 44 poin sepanjang hari pertama.

“Kami bekerja untuk memperbaiki beberapa bagian, terutama memberi-kan rasa yang enak dan hal-hal yang berhubungan dengan posisi duduk dan pengereman,” terang Stoner. “Kami juga memahami sistem elektronik dan

beberapa hal yang ingin kami capai den-gan tak melupakan kenyamanan. Kami ingin mendapatkan informasi sebanyak mungkin sebelum uji coba berikutnya di musim dingin,” sambungnya.

Kesan poitif juga didapatkan oleh pembalap anyar tim utama Yamaha, Ben Spies. Pembalap asal Amerika Serikat (AS) itu berada di bawah Lorenzo dan Stoner dalam catatan waktu terbaik. Maklum, itu adalah kali pertama dia menjajal motor dari tim utama Yamaha setelah sebelumnya hanya berkutat di tim satelit Tech 3 Yamaha.

Pembalap yang mendapatkan gelar Rookie of the Year 2010 itu mengakui mendapatkan adaptasi yang baik denm-gan YZR-M1 di tim utama. Dia melahap 42 lap saat timnya melakukan fokus pada setelan chasis di replika motor baru tersebut.

“Rasanya menyenangkan, ada be-berapa perubahan yang kami lakukan. Kami melakukannya dengan halus. Saya senang karena itu dan saya harap akan lebih baik di hari berikutnya,” tutur Spies.

Performa Spies pun terbukti men-ingkat di hari kedua sekaligus terakhir uji coba yang berlangsung tadi malam WIB. Spies naik ke posisi kedua di bawah Lorenzo. Dengan catatan waktu 1 menit 32,322 detik, Spies tertinggal 0,143 detik dari Lorenzo yang tahun depan jadi partnernya di tim Yamaha. (ady)

Mesin alonso Paling Segar

Stoner-Spies Langsung Cocok

REUTERS/LUcy NichoLSoN

LEWATI : Pemain Los Angeles Lakers Kobe Bryant (kiri) berusaha memasukkan bola melewati pemain Minnesota Timberwolves Michael Beasley pada laga NBA basketball di Los Angeles, california

Ben Spies

Fernando Alonso dan tim Ferrari

Page 17: Pontianak Post

Kamis 11 November 2010 17

metropolisPontianak Post

IlustrasI kekes

Bekelit Ketika Siswa Taman Kanak-kanak Memeringati Hari Pahlawan

Ajak Anak-anak Mencintai Lingkungan Sejak Dini

u Ke Halaman 23 kolom 1

Hari Pahlawan baru saja lewat. Ada pelajaran

berharga yang bisa dipetik dari hari bersejarah itu.

Mengenalkan anak-anak sejak dini untuk mencintai

lingkungannya agar tetap bersih. Akhirnya mereka akan menjadi pahlawan

lingkungan cilik.

Agustinah, Pontianak

lar di halaman TK tersebut Wahana Lingkun-gan Hidup Kalbar.

Antusias anak-anak begitu terlihat. Mereka tertegun melihat hutan yang begitu dekat dengan anak-anak seharusnya, namun be-lakangan hutan mulai berkurang. Di dalam film yang ditampilkan berdurasi enam menit mengambarkan bahwa hutan sangat pent-ing dalam dunia kehidupan, banyak mahluk hidup yang beras di dalamnya. Mulai dari orangutan, burung dan pepohonan.

Namun terlihat di film tersebut juga me-lihatkan bahwa hutan sudah tergusur orang yang tidak bertanggung jawab. Anak-anak yang semula ada yang bermain di hutan akh-irnya tidak lagi bisa menjadikan hutan sebagai teman dan tempat bermain. Pemutaran film tersebut meski tidak begitu lama, namun anak-anak beserta guru yang berjumlah tujuan orang begitu terlihat antusias, dan mengam-barkan apa yang mereka tonton.

Saat mengambarkan, anak-anak yang dip ISTIMEWA

LINGKUNGAN: Siswa TK Primanda diajak mencintai lingkungan lewat film.

JARUM jam baru menunjuk-kan pukul 07.30 di Taman Kanak-kanak Primanda begitu beda dari hari sebelumnya. Anak-anak usia 4-5 tahun menunggu pemutaran film lingkungan yang bertemakan anak dan hutan. Agenda itu dige-

PERTANIAN

KEPALA Dinas Kelautan dan Perikanan Kalim-antan Barat, Gatot Rudiyono mengatakan terkait laporan dari nelayan be-lum lama ini. Di mana di perairan Karimata ada beberapa kapal sedang lakukan penangkapan ikan. Pihaknya segera memberikan perintah ke-pada petugas untuk segera lakukan pengejaran untuk lakukan pengecekan.

“Kami mendapatkan informasi dari nelayan yang ada melalui radio komunikasi. Hak inilah sebagai bentuk penga-manan yang dilakukan nelayan kita,” tambah Gatot, Rabu (10/11), di Kantor Gubernur Kalimantan Barat.

Selain di perairan Karimata, lanjut Gatot, pihaknya juga menerima informasi ada kapal penangkap ikan di perairan Tanjung Datok. Segera petugas langsung turun ke lapangan. Namun saat dilakukan pengecekan, kapal-kapal tersebut melarikan diri.

KEPALA Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalimantan Barat, Hazairin mengata-

kan subsidi pupuk untuk petani Kalbar sekarang ini hanya 47 ribu ton. Jumlah ini menurun sekitar dela-pan ribu ton dari 55 ribu ton sebelumnya.

“Namun untuk merin-gankan beban lantaran pengurangan subsidi. Ke-menterian Pertanian akan berikan bantuan langsung pupuk gratis,” tambah Hazairin, di Pontianak.

Menurut Hazairin, stok pupuk aman. Kemudian

untuk alokasi subsidi pupuk direncanakan sebesar Rpl6,4 triliun. Jumlah tersebut lebih rendah dari Pagu APBN-P 2010, sebesar Rp18,4 triliun.

Hazairin menambahkan, meskipun jumlah subsidi pupuk dikurangkan. Pemerintah menja-min untuk stok masih banyak. Dan diperkirakan mencukupi kebutuhan petani Kalimantna Barat. Terlebih lagi sebentar lagi akan memasuki musim tanam.

“Stok pupuk masih banyak, sehingg petani di

Terima Laporan Nelayan

Subsidi Petani Berkurang

Gatot Rudiyono

Hazairin

u Ke Halaman 23 kolom 1

u Ke Halaman 23 kolom 1

PONTIANAK – Peneliti Sejarah pada Badan Pelestar-ian Sejarah dan Nilai Tradisional Wilayah Kalimantan Barat, Lisyawati Nurcahyati menilai ide Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengangkat nama-nama pahlawan sebagai nama jalan perlu dibahas secara

intensif. Menurutnya, perlu ada kesepakatan bersama agar hal itu bisa diterima masyarakat.

Tidak hanya itu, kata Lisyawati, sebaiknya p e n g g u n a a n n a m a p a h l aw a n na s i o na l atau daerah sebaiknya mengikuti acuan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah dan perlu ditindak lanjuti melalui perda ditingkat provinsi atau daerah. Apalagi hingga saat ini, belum

ada kejelasan penetapan dari pemerintah pusat ten-tang pahlawan naisonal kepada Soeharto, Sarwo Edhi Wibowo, Abdurahman Wahid, dan M. Yusuf.

“Menurut informasi yang kami dapat untuk tahun ini pemerintah pusat tidak mengangkat pahlawan nasional tetapi penghargaan hanya setingkat pada bintang Maha-putera. Sebaiknya ide untuk mengimplementasikan

Perlu Banyak AkuntanPONTIANAK - Penerimaan calon pegawai negeri sipil

se-Kalbar akan diumumkan serentak besok, 12 November, melalui media massa dan di Badan Kepegawaian Daerah setempat. Lowongan yang tersedia untuk menjadi abdi negara se-Kalbar sebanyak 3.477 orang.

Kepala BKD Kalbar Lensus Kandri mengatakan, khusus Pemprov Kalbar, lowongan yang tersedia sebanyak 334. Formasi terbanyak yakni untuk tenaga akuntan. Pemprov membuka lowongan sebanyak 53 orang dengan kualifikasi 16 orang untuk lulusan sarjana satu (S-1) dan 37 orang untuk lulusan diploma tiga (D-3).

”Kami memang kekurangan tenaga akuntan. Yang

Besok CPNS Diumumkan

PONTIANAK - Rencana pengemban-gan sistem kelistrikan PT PLN (Persero) Wilayah Kalbar untuk kesiapan pasokan energi listrik dalam mengantisipasi perkembangan daerah lima tahun ke depan perkiraan pertumbuhan be-ban puncak. Dapat dipastikan bahwa pertumbuhan beban tersebut dapat ditangani oleh rencana ketersediaan daya pembangkit.

“Dilihat dari komposisi KWH produk-si berdasarkan sumber energi prim-er terlihat bahwa porsi energi BBM berkurang cukup signifikan, sedangkan untuk porsi energi batubara meningkat, demikian juga sumber energi air. Hal ini akan berdampak pada penurunan biaya pokok penyediaan energi listrik PLN Wilayah Kalimantan Barat yang cukup signifikan,” ungkap Direktur PLN Wilayah Barat, Harry Jaya Pahlawan, beberapa waktu lalu.

Kondisi kelistrikan Kalimantan Barat saat ini, Harry menjelaskan, sampai dengan Oktober 2010 semua sistem kondisi siaga, di-mana kondisi sistem tidak padam. Namun apabila ada gangguan atau pemeliharaan pembangkit akan ada pemadaman.

“Sehingga upaya men-gatasi krisis yang telah dilaksanakan PLN berupa re-covery daya mampu pembangkit, menyewa pembangkit di lokasi tersebar, melaksanakan sosialisasi program

Sosok Pahlawan untuk Nama Jalan

BPP Energi Listrik Menurun

PONTIANAK - Seorang murid SMP Negeri 1 Pon-tianak memilih pindah sekolah daripada bertahan karena tidak sanggup menahan tekanan psikologis dari seorang gurunya.

Sekar Putri Triyandini, siswa kelas tiga, nama murid itu. Ia mengaku mendapat tekanan psikologis yang membuatnya sakit. Orangtuanya mengira Sekar menderita sakit biasa. Begitu diperiksa ke dokter, Sekar din-yatakan mengalami psikotraumatik.

Sekar menceritakan, kejadian bermula saat ikut even pelajar se-Kalbar. Sebagai Ketua Osis, ia bertanggung-jawab terhadap agen-da yang akan diikuti. Segala konsep sudah disusun dan jadwal lati-han ditentukan. Namun bukan dukungan yang didapatkan. Justru te-kanan mental. Segala tindakan Sekar selalu dianggap salah. Meskipun Sekar sudah sering membawa nama sekolah dan mengharumkannya. Bahkan, ketika mengikuti kejuaraan terkahir, ketua Osis ini mem-persembahkan juara harapan tiga.

Bahkan, lanjut Sekar, seolah semakin dicari ke-salahannya. Sebab tekanan tidak berhenti. Hal itu terkadang membuatnya menangis. Karena tekanan yang kuat. Ia juga mendapat ungkapan kata yang

Murid Pindah Sekolah Akibat Tekanan Psikologis

Tidak ada tekanan guru kepada murid. Permasalahan telah diselesaikan secara kekeluargaan. Dia

pindah bukan karena dikeluarkan

SuKirnoWaka sMPN 1 Pontianak

KELAUTAN

u Ke Halaman 23 kolom 1

u Ke Halaman 23 kolom 1u Ke Halaman 23 kolom 1

u Ke Halaman 23 kolom 1

MAHMUD/PONTIANAKPOST

BERESIKO: Dua pekerja tengah mengganti jaringan kabel listrik bertegangan ke tiang yang baru dengan kondisi hujan rintik di Jalan Tabrani Ahmad.

HARI PAHLAWAN:

Hari Pahlawan, ke-marin dilangsung-kan secara seder-hana di halaman kantor gubernur. Sebagai inspektur upacara Gubernur Cornelis. Tidak ketinggalan para angota Legiun Veteran, walaupun menggunakan kursi roda tetap bersemangat.

MUJADI/PONTIANAK POST

Lisyawati Nurcahyati

Page 18: Pontianak Post

cmyk

+

+

+

+

Pontianak Post Kamis 11 November 201018 METROPOLITAN

BERDASARKAN Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadi-yah No : 05/MLM/I.0/E/2010 tentang Penetapan 1 Rama-dhan, 1 Syawal, 1 Dzulhijjah 1431 H, maka Muhammadiyah akan merayakan Hari Raya Qurban pada hari Selasa 16 November 2010. “Berkenaan dengan Ijtimak menjelang Dzulhijjah 1431 H terjadi pada Hari Sabtu 06 November 2010 M pukul 11:53:04 WIB. Tinggi Hilal pada saat Matahari terbe-nam di Yogyakarta (0,7 Derajat 48 Menit dan 110 derajat 21 BT= + 01 derajat 34 Detik 23 Menit (Hilal Sudah Wujud) diseluruh wilayah Indonesia. Berdasarkan hasil hisab terse-but maka PP Muhammadiyah mengumumkan 1 Dzulhijjah 1431 H jatuh pada Ahad 07 November 2010. Hari Arafah (9 Dzulhijjah) Hari Senin 15 No-vember 2010 dan Idul Adha (10 Dzulhijjah) jatuh pada Selasa (16 November 2010),”ungkap Wakil Ketua PW Muham-madiyah Kalbar, Djohardi Zainul SH, didampingi Wakil Sekretaris, Nilwani Hamid, S.Ag di Sekretariat PWM Kalbar, Jl. Sepakat II. Menurutnya, PP Muhammadiyah menganut wujudul hilal. “Jadi berapapun

derajat yang sudah lewat di atas ufuk berarti bulan itu sudah masuk,”tukasnya. Hal tersebut juga diperkuat bahwa menurut sumber Kantor Berita Kerajaan Arab Saudi (SPA) dan http://haji.depag.go.id bahwa Pemer-intah Saudi Arabia menetapkan hari Senin 15 November 2010 adalah wukuf di Arafah dan hari Selasa 16 November hari Raya Idul Adha 1431 H.

Maka dengan demikian lanjut Djohardi Zainul, diu-mumkan kepada warga dan simpatisan Muhammadiyah bahwa pelaksanakan Sholat Idul Adha pada hari Selasa (16/11) akan difokuskan di 2 tempat yakni di Masjid Raya Mujahidin yang akan menjadi Khotib, Drs. H Slamet Riyanto dan di Masjid Al-Furqon den-gan Khotib, Drs. Ikhsanuddin M.Hum.

“PW Muhammadiyah sudah menginstruksikan pula men-genai hal ini kepada seluruh daerah,”ujarnya sembari men-gatakan bahwa pebedaan-per-bedaan mengenai penetapan Idul Adha supaya dapat diambil hikmah dan manfaatnya serta tidak menjadikan perpecahan. Nilwani Hamid menambah-kan bahwa pada pelaksanaan

Djohardi Zainul SH (kanan) dan Nilwani Hamid

Muhammadiyah Idul Adha Hari Selasa

Siap Potong Qurban dan Galang Dana Bencana

Sholat Idul Adha nanti akan dikumpulkan dana tanggukan yang separohnya akan dikirim ke saudara yang sedang ditimpa musibah. “Ini bukti kepedulian kita,”ujarnya. Mengenai perbe-daan yang ada, Nilwani menga-takan bahwa hal tersebut sudah biasa. “Semoga perbedaan ini menjadi pembelajaran untuk ummat agar lebih banyak tahu tentang hal berkenaan dengan hisab rukyat karena ini bagian dari ilmu yang perlu dimiliki umat Islam,”katanya.

PW Muhammadiyah juga menghimbau kepada umat dan seluruh warga simpatisan Muhammadiyah untuk ber-puasa sunnah Arafah tanggal 15 November dan Sholat Idul Adha disertai pemotongan hewan kurban. “Alhamdullilah Panitia sudah siap baik yang di sekolah-sekolah Muhammadi-yah maupun di Panti-Panti Asu-han milik Persyarikatan. Semua menerima dan menyalurkan hewan kurban,”pungkasnya.(ags)

MELIHAT masih kurangnya peralatan yang dimiliki para petugas pemadam kebakaran dari Perhimpunan pemadam kebakaraan Harapan Sentosa (PPK-HS), Sungai Purun Ka-bupaten Pontianak, mengetuk hati Suhu Hengky Theresya (The Kim Heng) warga Ga-jahmada 19 ini peduli, untuk memberikan sedikit rejekinya dalam bentuk batuan peralatan pemadam kebakaraan.

Bantuan yang diberikan Suhu Hengky ini diantaranya 2 unit mesin pompa pemadam kebakaran, 4 rol selang pem-adam, dan 2 kiwi. Penyerahan peralatan pemadam kebakaran ini berlangsung, Rabu (10/11) kemarim, di kediaman Suhu Hengky Jl. Gajahmada 19 Pontianak.

Menurut Suhu Hengky, ban-tuan yang diberikanya itu lebih

dikarenakan, petugas PPK-HS tidak memiliki peralatan yang memadai saat melakukan pe-madaman kebakaran. Apalagi, PPK-HS hanya memiliki 2 unit mobil operasional pemadam. Pompa yang dimilikanya terka-dang juga mendadak rusak. “Pihaknya berharap semoga dengan bantuan peralatan pemadam ini membantu para petugas saat terjadi kebakara-an. Apalagi di daerah tersebut masih sangat terbatasnya unit pemadam kebakaraan,” kata Hengky.

Anggota dewan kehormatan perkumpulan peduli rakyat Kalimantan ini mengharap-kan, agar alat-alat pemadam kebakaran ini dipelihara dan dirawat sebagaimana mes-tinya. Sehingga, dapat digu-nakan demi pelayanan yang maksimal kepada masyarakat di sekitar Sungai Purun.

Di samping itu, Fu Kwek Cung, selaku ketua PPK-HS mengungkapkan, rasa terima kasihnya kepada Suhu Heng-ky yang telah memberikan kepedulian nyata dalam pe-

SEREMONI

PERALATAN PEMADAM: (empat dari kanan), Suhu Hengky saat menyerahkan pearalatan pemadam kebakaran kepada Fu Kwek Cung, selaku ketua PPK-HS

Suhu Hengky Berikan Kepedulian Nyata Serahkan Bantuanbagi PemadamKebakaran PPK-HS

KURANGNYA pemaha-maan tenaga kerja di Indone-sia, khususnya, karyawan dan kaum buruh pabrik di Kalbar mengenai jaminan sosial tenaga kerja di perusahaan, membuat salah satu LSM di Kalbar yaitu Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indo-nesia (KSBSI) memfasilitasi kegitaan pelatihan jaminan sosial ini.

Pelatihan ini dikuti berbagai pihak diantaranya; komesariat KSBSI, pengurus DPC KSBSI se-Kalbar, perwakilan tenaga

kerja, Disnakertrans serta Jamsostek Kalbar. Pelatihan digelar di Wisma Nusantara pada 10-11 November. Deputi President Bidang Konsolidasi KSBSI Togar Marmun menga-takan, saat ini jumlah tenaga kerja di Indonesia telah men-capai 35 juta orang atau 30 % dari total penduduk Indo-nesia. Dan baru sekitar 8 juta tenaga kerja yang terdaftar di Jamsostek.

“Secara resmi KSBSI dan Apindo menolak adanya ba-dan penyelengaraan jaminan

sosial yang mengabungkan antara Jamsostek, Taspen, Asabri dan Askes dalam satu badan naungan jaminan so-sial. Setiap lembaga semesti-nya harus terpisah dan tidak dalam satu badan penyeleng-gara. Sehingga, diharapkan profesional dalam pelayanan-ya kepada masyarakat,” ujar Togar.

“KSBSI pusat juga tengah menyampaikan draf RUU kepada DPR RI, supaya ang-gota DPRI juga mendukung 2 program jaminan sosial bagi

SEREMONI

DUDUK BERSAMA: Perantara hubungan industrial Disnakertrans Sabarhati Dufa (dua dari kanan), Korwil KSBSI Kalbar Suherman (dua dari kiri) duduk bersama dengan jajaran KSBSI Kalbar.

KSBSI Kalbar Fasilitasi Pelatihan Jaminan Sosialpara tenaga kerja. Diantaranya jaminan pensiun dan pesan-gon tenaga kerja. KSBSI juga mendesak agar

Jamsostek terpisah dari BUMN menjadi perusahaan berbadan hukum khusus,” terangnya. Di samping itu, Kordinator Wilayah KSBSI Kalbar Suherman mengung-kapkan, pelatihan jaminan sosial diberikan agar pengu-rus KSBSI dan tenaga kerja memahami apa saja jaminan sosial yang berhak didapatkan tenaga kerja dari perusahaan. 4 jaminan sosial ini meliputi jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja, jaminan hari tua dan jaminan kematian. Ini sesuai dengan UU No 3 Tahun 1992 mengenai jaminan sosial tenaga kerja.

“Sesuai UU No.3 Tahun 1992, perusahaan yang memi-liki lebih dari 10 karyawan dan memberikan upah kerja mini-mal 1 juta rupiah. Karyawaan tersebut berhak mendapatkan jaminan sosial dari perusa-haan tersebut apabila melan-gar, maka mendapatkan denda dan kurungan penjara,” tegas Suherman. (and/ser)

nyerahan bantuan peralatan pemadam. “Sejak berdiri 2006 lalu, baru pertama kalinya PPK-HS mendapat bantuan peralatan pemadam kebakaran dalam kesempatan ini diberi-kan Suhu Hengky,” ujar Fu Kwek Cung.

Fu Kwek Cung menambah-kan, pihaknya akan meng-gunakan peralatan ini secara

lebih maksimal kedepannya. Pelayanan kepada masyarakat juga akan lebih dimaksimal-kan. Dikarenakan, baru-baru ini PPK-HS ini juga telah mem-beli satu unit mobil pemadam kebakaran. Dan saat ini PPK-HS telah memiliki 2 unit mobil pemadam kebakaran dengan jumlah anggota pemadan ber-jumlah 20 anggota. (and/ser)

Page 19: Pontianak Post

Kubu rayaPontianak Post Kamis 11 November 2010 19HARI PAHLAWAN

SUNGAI RAYA-Jadwal Penggumuman Pen-erimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2010 di lingkungan Pemkab Kubu Raya akhirnya menemui titik jelas. Pemkab akan mengeluarkannya di media cetak, papan pen-gumuman dan selebaran tersebar.

“Hari Jum’at mendatang kita akan umum-kan jadwal penerimaan CPNS Kubu Raya tahun 2010,” kata Arianto, Kepala Bidang Pen-gadaan dan Mutasi Badan Kepegawaian Daer-ah Kubu Raya, Rabu (10/11) di Sungai Raya.

Menurutnya jadwal penerimaan CPNS

Kubu Raya memang dirapatkan alot. Kar-ena itu, penjadwalan juga harus disusun sitematis mengikuti arahan pusat ataupun provinsi Kalbar. ”Karena sudah terkoordinir, kita akan umumkan,” ujarnya.

Seperti berita sebelumnya penerimaan CPNS tahun 2010, Kabupaten Kubu Raya memperoleh 263 formasi. Rinciannya tenaga pengajar sekitar 106 orang, keseha-tan 71 orang dan sisanya tenaga teknis di lingkungan Pemkab Kubu Raya. “Itu kuota yang ditetapkan dari Kementerian Pember-

dayaan Aparatur Negara. Padahal, ajuan kita sebelumnya melebihi,” kata Plt Kepala Ba-dan Kepegawaian Daerah (BKD) Kubu Raya, Novita Purbasari beberapa waktu lalu.

Novi sapaan karibnya menambah-kan penerimaan CPNS tahun anggaran 2010/2011, BKD Kubu Raya mengarahkan dari tenaga honorer. Artinya, mereka yang lama bertugas dan belum memiliki kejelasan status akan diperjuangkan. Hanya, jalurnya juga tetap melalui testing. “Tetapi tak semua. Sebagian tes tetap terbuka dan milik warga

secara umum. Siapa terbaik, dialah nantinya yang berhak lolos,” terangnya.

Pada tahun 2010/2011, Pemkab Kubu Raya mengutamakan penerimaan tenaga guru dan kesehatan. Alasannya, kedua ten-aga tersebut memang dibutuhkan untuk saat ini. PNS tersebut juga harus siap ditem-patkan di daerah terpencil dan pedalaman. “Kedua tenaga ini langka. Jumlah mereka juga sedikit. Makanya, kita proses dan uta-makan yang berada di wilayah terpencil,” tukas dia. (den)

SUNGAI RAYA-Komisi B DPRD Kubu Raya meminta Pemerintah Ka-bupaten Kubu Raya menyelesaikan masalah perkebunan yang banyak kekurangan dengan cara dilengkapi. “Biasanya masalah kebun muncul karena ada kekurangan-kekurangan perkebunan di Kubu Raya,” kata Su-prapto, Ketua Komisi B DPRD Kubu Raya, Rabu (10/11) di Sungai Raya.

Menurutnya pemerintah harus segera memperbaiki kesalahan-kesala-han terhadap perusahaan khususnya

perusahaan sawit yang serius bekerja namun dipermasalahkan di lapan-gan. “Seperti kasus HGU PT. FSL yang dipending. Padahal perusahaan terse-but tidak ada bermasalah. Apalagi, am-dal dan izin gangguan lancar,” katanya.

Komisi B sendiri sudah berbicara kepada pemerintah melalui Dinas Kehutanan, Perkebunan dan Pertam-bangan, BPN Kubu Raya dan TP4L beserta dinas teknis terkait. “Dan kami minta pemerintah menyelesaikan per-masalahan PT. Sintang Raya dan PT.

SUNGAI RAYA—Nama jalan-jalan uta-ma dan protokol yang diwacanakan diganti Pemkab Kubu Raya melalui Perbup No 56 ta-hun 2010 mulai dikritisi. Adalah Fraksi Partai Persatuan Pembangunan menggarisbawahi nama Jalan H. Ismail Mundu yang ditempat-kan di Simpang Sungai Kakap—Punggur—Parit Sarim, Kecamatan Sungai Kakap.

“Kami menggarisbawahi. Kita nilai pem-berian nama Jalan H. Ismail Mundu kurang tepat berada di kawasan tersebut. Semesti-nya, nama Jalan H. Ismail Mundu berada di kawasan poros Jalan Kecamatan Teluk Pak-edai di Jalan Desa Sungai Nipah—Makam Ismail Mundu (Desa Selat Remis),” kata Mu-haini Abdul Mu’in, Ketua Fraksi PPP DPRD Kubu Raya, Rabu (10/11).

Menurutnya pertimbangan layaknya nama Jalan H. Ismail Mundu diganti, karena sosoknya merupakan tokoh penyebar ajaran Islam di Teluk Pakedai. Makamnya juga be-rada di Desa Selat Remis, Kecamatan Teluk Pakedai. “Saya pikir, ini sebuah penghorma-tan warga Teluk Pakedai sekaligus menghar-gai adat, budaya dan sejarah di Kubu Raya. Hanya revisi lampiran saja yang kita kritisi agar diubah sesuai dengan keinginan war-ga,” ucapnya.

Disamping itu, Fraksi PPP juga melon-tarkan apreasiasinya terkait kebijakan yang telah dikeluarkan kepala daerah Kubu Raya yang telah memberi nama kepada jalan-jalan tersebar di KKR. ”Ini sebuah kebijakan luar biasa. Kita patut berbangga di Kubu Raya, nama mantan presiden, pahlawan RI hingga tokoh di masa lampau diberi label nama jalan di KKR,” ujarnya.

Sekretaris Fraksi PPP, Akhmadsyah H.Abdul Aziz menambahkan penetapan nama jalan supaya belajar dan tidak terlepas dari nilai historis masa lampau. Pemkab sebe-lum memutuskan harus pula berkoordinasi dengan warga setempat. ”Di Kecamatan Sun-gai Kakap di Desa Punggur ada nama tokoh yang dikenal di kalangan masyarakat. Kalau tidak salah Abdul Rahad. Ia merupakan tokoh dari sejarah terbentuknya Desa Punggur Kecil maupun Punggur Besar,” katanya.

Wakil rakyat dapil Sungai Kakap ini sebe-lum melontarkan ke media sudah berdiskusi dengan tetua dan tokoh masyarakat Desa Punggur. “Kami sarankan, agar nama Abdul Rahad dinamai jalan dari perbatasan Pung-gur Kecil (Sungai Parang)— Sampai Parit Sarim (Punggur Besar). Sedangkan nama jalan dari Simpang Sungai Kakap/Punggur-Perbatasan Kalimas-Punggur Kecil (Sungai Parang, red) kami serahkan otoritasnya ke-pada Bupati untuk memberikan nama,” usul dia. (den)

SUNGAI RAYA-Dua orang “pahla-wan” yang mengharumkan nama Kalbar di tingkat nasional menerima penghargaan Pemkab Kubu Raya. Peng-hargaan tersebut diberikan kepada Tri Adi Wibowo dan Syahrul Hamdani pelajar SMAN 1 Kecamatan Sungai Am-bawang dari cabor bridge pada upacara peringatan hari pahlawan yang diperin-gati setiap tanggal 10 November tahun 2010 di Kantor Bupati.

Pertimbangan pemberiaan peng-hargaan kepada pahlawan olahraga asal KKR ini, karena keduanya sukses memenangkan kejuaraan di Grand Fi-nal Liga Bridge Siswa Nasional VII di Manado (28-30) Oktober kemarin. Mer-eka berhasil menundukkan tuan rumah dan mengalahkan 160 peserta dari ka-bupaten/kota se- Indonesia.

Dalam kesempatan upacara terse-but, Bupati memberikan penghargaan secara simbolis berupa Sertifikat Hak Atas Tanah Daerah Transmigrasi oleh Kanwil Badan Pertanahan Nasional Provinsi Kalbar, tahun anggaran 2010 yang berjumlah 1.970 percil. Lokasinya di Desa Tembang Kacang, SP 1 Madani Desa Mekar Sari sebanyak 1.500 percil. SP 2 Sido Mulyo Sumber Bahagia Desa Sungai Asam sebanyak 470 percil. “Dan sisanya akan dianggarkan untuk tahun anggaran 2011 sebanyak 2.000 percil,” kata Muda.

Penyerahan secara simbolis diterima dua perwakilan dari masyarakat Desa Mekar Sari yakni H.M. Sunarto dan Karni. Sedangkan Desa Sungai Asam di-terima Nadori dan Samto.

Bupati Muda menyampaikan supaya masyarakat Kubu Raya terus menghar-gai jasa pahlawan. Sebab, tanpa per-juangan pahlawan, masyarakat tidak mungkin bisa menjadi sebuah bangsa besar. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat menumbuhkan jiwa nega-rawan dan meneruskan semangat per-juangan pahlawan .

”Di negeri besar ini, kita minim nega-rawan,” ujarnya.

Ia menuturkan, di saat masyarakat berharap pemimpin bisa menjadi sosok arif, berani dan tegas warga malah disu-guhi aksi-aksi reaksioner yang sejatinya itu bisa menjadi bumerang bagi dirinya sendiri dan bagi kemaslahatan rakyat pada umumnya. Dalam situasi multi-kompleks, rumit, dan mendesak tentu-nya yang dibutuhkan negara ini adalah solusi. Bukan sikap yang justru malah menambah masalah dan kerumitan. “Ide, gagasan tentang solusi bisa jadi sudah banyak menjadi wacana. Jadi se-sungguhnya yang kita butuhkan adalah negarawan. Pemimpin yang bisa men-gagregasi solusi dan implementasi,” kata Muda. (den)

Dua Olahragawan Terima Penghargaan

Suprapto

Pemerintah Diminta Selesaikan Problem PerkebunanCTB yang sampai saat ini belum ada titik terangnya,” katanya. ”Dan kami tidak tahu siapa yang benar dan siapa salah. Makanya, pemerintah harus segera mengambil sikap,” timpal dia.

Ia menambahkan, masalah perke-bunan di Kubu Raya jika dibiarkan bisa menyebabkan situasi tidak kondusif. Apalagi, permasalahan ini menyangkut hajad hidup orang banyak. Sehingga pemerintah harus tanggap dan inven-tasi di kubu raya benar-benar aman dan terjamin. “Dampak masuknya investor,

harus mampu memberikan income pada daerah, dalam hal ini masyarakat setempat,” katanya.

Ia menuturkan eksekutif harus melakukan pembenahan pada pe-rusahaan yang sudah ada terlebih dahulu. Apalagi, kalau perusahaan dimaksud mampu memberikan man-faat bagi masyarakat. ”Kalau hanya perusahaan mendatangkan masalah bagusnya tunda dulu untuk investasi. Selesaikan masalah yang ada dulu,” timpalnya. (den)

Jum’at Pengumuman CPNS Kubu Raya

PPP Kritik Nama JalanIsmail Mundu Cocok di Teluk Pakedai

Mahmud Muntazar/PontianakPost

DILANJUTKAN: Operator excavator memulai kembali pengerjaan pelebaran jalan Prof. M Yamin yang sempat terkendala akibat pembebasan tanah dari aktivitas dan bangunan warga yang tidak serempak (10/11). Sejumlah pekerja bahkan telah kembali mengecor ruas jalan yang mengalami pelebaran.

Page 20: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 11 November 2010

KOMUNIKASI BISNIS20

KEGEMUKAN terjadi karena adanya penumpukan lemak da-lam tubuh, penyebabnya bisa kar-ena banyak faktor. Diantaranya pola makan yang salah, genetika, kurang aktivitas dan lain-lain.

Banyak produk yang hanya dapat membantu menurunkan berat badan, namun tidak meng-hilangkan lemak yang sudah lama tertimbun dalam tubuh kita. Sebenarnya yang lebih penting adalah, menghilangkan lemak dan bukan semata-mata hanya menurunkan berat badan.

Tahukah Anda saat ini telah hadir produk pelangsing yang memberikan 100% jaminan uang kembali, jika ternyata Anda tidak mengalami penurunan berat badan. Telah hadir Slim Spa Gold, yang menggunakan teknologi

Fat Loss (menghilangkan lemak) yang diformulasikan secara khusus untuk meningkatkan metabolisme tubuh, menghan-curkan dan membakar lemak

tubuh yang membandel dengan lebih cepat.

Dengan kandungan herbal alami dalam Slim Spa Gold ini, makanan yang kita konsumsi

akan dirubah menjadi energi, sehingga tidak terjadi penimbu-nan lemak yang baru. Makan yang berlebihan akan menghambat program diet Anda. Di dalam Slim Spa Gold ini juga ada formula untuk menekan nafsu makan, sehingga makanan yang Anda konsumsi akan lebih terkontrol. Untuk hal yang lebih maksimal dianjurkan untuk berpola makan yang sehat; mengkonsumsi kar-bohidrat yang kompleks seperti nasi merah atau roti gandum.

Hindari makanan dan minu-man yang mengandung gula, minum air putih minimal 8 gelas dalam satu hari, sehingga lemak yang telah dihancurkan oleh Slim Spa Gold ini dapat segera dibuang melalui air seni. Slim Spa Gold akan memberikan 100% jaminan

uang kembali, jika dalam waktu 7 hari Anda tidak mengalami penurunan berat badan. Bagi kaum pria yang mendambakan bentuk perut six pack, Slim Spa Gold adalah solusinya.

Mau tubuh langsing, indah dan sehat? Ingat Slim Spa Gold. Dapat-kan apotek dan toko obat di kota Anda. Untuk Pontianak: Jl. Tan-jungpura (Apotek Cipta, Apotek Sehat, dan Apotek Kimia Farma). Jl. Gajahmada (Apotek Makmur II dan Apotek Gajahmada). Jl. HOS Cokroaminoto (Apotek Merdeka Timur). Jl. KH. A. Dahlan (Toko Obat Jenaka). Jl.KH Wahid Hasyim (Apotek Mandiri 2). Singkawang: Apotek Merdeka dan Apotek Sing-kawang. Ketapang: Apotek Sehat Abadi. Hotline: (0561) 7026830, SMS: 081910476858.(biz)

SEBENARNYA, penyakit diidap Ny Camelia sejak kecil adalah asma. Setelah menikah dengan Rudy Talaar pada 1960 dan melahirkan anak pertama, sakit sesak pernafasan itu sirna. Tapi 7 tahun lalu, dia terserang sakit maag sangat parah, terjadi pendarahan, sehingga ususnya harus dioperasi. “Sejak itu, saya sehat-sehat saja tidak mera-sakan gangguan kesehatan apapun,” kata Camelia.

Namun, awal Juni 2002, Camelia terserang sakit tipus dan demam berdarah, seh-ingga menjalani perawatan di sebuah rumah sakit ternama di Jakarta. Saat dalam perawatan, dia rasakan fisiknya kian hari melemah, seluruh badannya terasa sakit. “Mulai dari ujung

kaki hingga kepala sakitnya luar biasa. Apalagi disentuh orang atau bersenggolan benda keras, sakit sekali,” katanya. Padahal,

berdasarkan hasil laboratorium, tipus dan demam berdarah yang diidap sudah sembuh.

Kemudian dokter melaku-kan deteksi yang lebih dalam, melibatkan beberapa dokter ahli termasuk ahli kanker dan syaraf. Ternyata hasil CT Scan dan beberapa peralatan canggih lainnya menunjukkan, bahwa Camelia mengidap kanker sta-dium 4. Penyakit ini telah ber-sarang di tubuhnya sejak lama dan mengganas ketika kondisi Camelia sedang melemah, yakni ketika mengidap tipus dan de-mam berdarah tersebut.

Diobati Shiense HusenMelihat kondisi Camelia

terus melemah, dokter yang menangani menjadi bingung. Tapi syukurlah, lewat seorang

keluarga ditemukan alamat Sinshe Husein Kartawijaya, ahli pengobatan China di perumah-an Muara Karang blok B-4 Barat No. 45 Jakarta Utara. “Lang-sung kami bawa ibu ke sana. Oleh pak Husein diberi obat Seabuckthom yang berasal dari sari buah pohon shachi. Atas inisiatif kami sekeluarga, obat-obatan dokter kami stop. 24 jam setelah minum Seabuckthom, Ibu terlihat tenang, tidurnya nyenyak dan tak gelisah lagi. Dalam waklu seminggu, terlihat perubahan besar. Ingatannya mulai membaik, bicaranya terarah, dan kini sudah normal. Kami berterimakasih kepada Tuhan, menyelamatkan ibu le-wat Sinshe Husein dengan obat Seabuckthom,” ucap Natalia.

Alamat praktik Shinse Husein; Perumahan Muara Karang blok B-4 Barat No.45 Jakarta Utara, telp (021) 6678649. Konsultasi gratis hubungi: 0816903378 dan obat bisa juga didapatkan di Sinar Mutiara Jl. Gajahmada No. 3, telp (0561) 738566- 7061088 Pontianak.

Penyalur: TO Mulia Jl. A Yani No.21Sanggau Kapuas. TO Tiara Jl. Jendral Sudirman No.7-8 Sin-tang. TO Swallow Jl. Koper Mak-mur No.2 Singkawang. TO Aman Jl. Mohamad Hambal Pemangkat. TO Ceria Jl. Pasar Baru blok D No. 1 Sei Pinyuh. TO Duri Jl. Raya No.16 Sei Duri. TO Tulus Budi Jl. A Yani No. 74C Ketapang. TO Sinar Abadi Jaya Jl. Gajahmada 37/199 Pontianak. *Ijin praktik Depkes No. 1.3.01.3175.091.(biz)

Kisah Nyata Ny Camelia Talaar

HARGA KOMODITI DANPAKAN TERNAK DI PONTIANAK

MINGGU KE NOVEMBER 2010

Komoditi HargaDoc Broiler FS/Ekor Rp. 8.000,-Broiler Hidup/kg Rp. 22.000,-Ayam Buras hidup/kg Rp. 35.000,-Daging Sapi/Kg Rp. 75.000,-Daging Babi/Kg Rp. 50.000,-Karkas Kambing/Kg Rp. 70.000,-Telur Ayam Ras/Kg Rp. 14.000,-Pakan Petelur Stater/Kg Rp. 5.700,-Pakan Petelur Grower/Kg Rp. 5.600,-Pakan Layer/Kg Rp. 4.500,-Pakan Pedaging Starter/ kg Rp. 6.000,-Pakan Pedaging Finisher/kg Rp. 5.800,-Kulit Sapi / Kg Rp. 7.500,-Kulit Kambing / Lembar Rp. 20.000,-

6.4257.6509.750

12.0009.750

70.00021.50035.50012.500

7.97523.925

4.125900

PERKEMBANGAN HARGA RATA-RATA BEBERAPA BAHAN POKOK PENTING DI KOTA PONTIANAK

NO. NAMA BARANG SATUAN HARGA KET.

Beras Lokal/KampungBeras IR64Gula PasirMinyak Goreng BimoliMinyak Goreng CurahDaging Sapi MurniDaging Ayam RasDaging Ayam KampungTelur Ayam RasSusu Kental Manis BenderaSusu Bubuk Putih Cap BenderaJagung Pipilan KeringGaram Beryodium

123456789

10111213

KGKGKG

LITERKGKGKGKGKGKLG

400 GR/KTKKG

250 GR/BKS

Luar Negeri

Kualitas A

• Umur Tanaman 3 tahun Rp. 1.121.13,-• Umur Tanaman 4 tahun Rp. 1.205.96,-• Umur Tanaman 5 tahun Rp. 1.293.31,-• Umur Tanaman 6 tahun Rp. 1.338.55,-• Umur Tanaman 7 tahun Rp. 1.385.06,-• Umur Tanaman 8 tahun Rp. 1.430.31,-• Umur Tanaman 9 tahun Rp. 1.476.82,-• Umur Tan. 10 s/d 20 tn Rp. 1.523.95,-

Harga Kernel/Kg :Rp. 4.271.57,- (tidak termasuk PPN)Indeks “K” : 88.40 %

Hasil Rapat Tim Pengkajian dan Kesepakatan PenetapanHarga TBS Kelapa Sawit Produksi Petani Kalbar bln OKTOBER 2010

PATOKAN HARGA / KG TBS KELAPA SAWIT PRODUKSI PETANI KALBAR SBB :

Harga CPO/ Kg Rp. 7.107.52(tidak termasuk PPN)

PENETAPAN HARGA TANDANBUAH SEGAR (TBS)

TIM PENETAPAN HARGA PEMDA TINGKAT I KALBAR

NO.

SumberData :Dinas

PerindagProp.

Kalbar

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

14151617181920212223242526

SATUAN HARGA KET.NAMA BARANG

Tepung Terigu Segitiga BiruKacang KedelaiMie Instan (Indomi Rasa Kaldu Ayam)Cabe Merah Besar (Biasa)Bawang MerahIkan Asin TeriKacang HijauKacang TanahKetelah PohonMinyak TanahTelur Ayam KampungCabe KeritingBawang Putih

7.000 6.6251.175

20.75016.00045.500 16.00014.750

2.3757.000

31.50030.25023.250

KGKG

BKSKGKGKGKGKGKG

LITERKGKGKG

BAHAN KEBUTUHAN POKOK

123456789

10111213

PERKEMBANGAN HARGA KOMUDITI T.PANGAN &HORTIKULTURA BULAN NOVEMBER 20110

KETNO. JENISKOMODITAS

Jeruk Grade AJeruk Grade BJeruk Grade CTomatAloe VeraK.panjangBuncisCab rawit lokalJeruk SambalSawi KeritingJagung ManisTimunTerong

KgKgKgKgKgKgKgKgKgKgBuahKgKg

SATUAN HARGA

700060005000

100002500

1200015000280004000700025007000

10000

14151617181920212223242526

JENISKOMODITAS

AlpokatNanasPepaya MaduPepaya KampungPisang NipahPisang BeranganlengkengPisang AmbonSemangka BijiSemangka Non BijiSawoSalakBers Cehereng

KgBuahKgKgSisirSisirKgSisirKgKgBuahKgKg

SATUAN HARGA

200003000600040007000

15000200001500040006000

12000200007000

7 Hari Langsing atau Uang Anda Kembali 100 %

Kanker Stadium 4, Sembuh Lewat Seabuckthorn

BERCINTA atau lang-sung tidur? Begitu mungkin dilema pasangan yang juga bekerja. Sesampainya di rumah, mereka harus memilih mau diapakan energi yang tersisa dari aktivitas seharian. Seperti dilansir dari WebMD, dile-ma ini akhirnya dituntaskan. Dua-duanya punya efek positif yang bersaing ketat.

Seks, jika ditanya soal kepua-san tentu kegiatan ini tak perlu diragukan lagi. Tapi apa man-faat lainnya? Hubungan seks penuh gairah bisa membantu seseorang menurunkan berat badan, mengurangi rasa sakit, bahkan menghilangkan stres. “Seks meningkatkan hormon endhorphin, sehingga mem-bantu orang untuk lebih rilek dan mengurangi ketegangan,” jelas Dr Kara Nakisbendi, ahli ginekolog. Nah, selain fungsi tadi, kegiatan ML bisa mem-bakar sampai 300 kalori per jam dipercaya dapat mening-katkan sistem kekebalan tubuh seseorang. Tak hanya itu saja, selain

menurunkan tingkat koles-terol dan membuat hubungan makin mesra, bercinta juga bisa mengurangi risiko se-orang lelaki terkena kanker

prostat. Bagaimana dengan tidur? Walau kegiatan ini tak terlalu menggairahkan, tidur juga punya banyak manfaat. Tentunya sudah diketahui umum, kalau tidur bisa me-mulihkan energi yang telah dihabiskan dan mengem-balikan fungsi memori yang lelah dipakai seharian.

Dan ketika jiwa raga da-lam kondisi sehat, rilek dan nyaman seluruh panca indra Anda akan kembali lebih jeli merasakan setiap sen-tuhan rangsangan/stimulus dan diterima oleh otak da-pat menimbulkan gairah yang menggebu-gebu. Untuk dapat merasakan nikmatnya ber-cinta, kondisi kesehatan jiwa raga serta stamina yang fit sangat diperlukan.

Penambah stamina un-tuk kaum pria bisa diproleh dengan mengkonsumsi for-mula herbal Tsu Zhi (POM TR. 073374201), formula alami dalam bentuk kapsul

yang bisa meningkatkan stamina pria dewasa. For-mula herbal Tsu Zhi aman dikonsumsi dan tidak ada efek sampingnya, karena berbahan dasar 100% alami. tanpa cam-puran Bahan Kimia Obat Berbahya (BKO) yang di-

larang pemerintah. Kini Anda dapat membuktikan kepada si dia, bahwa Anda bukanlah pria egois yang loyo.

Formula herbal kapsul Tsu Zhi mudah di dapat di apotek dan toko obat di kota Anda.

Pontianak: Apt Sungai Raya Dalam, Apt Utama, Apt Sehat, Apt Tanjung Pura, Apt Gajah Mada, Apt Makmur 1 dan2, Apt K. Bhakti, Apt Merdeka Timur, Apt Mulia. Apt Mandiri 1 dan 2, Apt Bersama, Apt Pelangi Podomoro, Apt MS Farma, Apt Purnama, TO Batara, TO Paris, TO Jenaka, TO Lestari, TO Timur. Singkawang: Apt Sing-kawang Jl. Diponegoro, Apt Sudarso Jl. Komyos Sudarso. Sambas: The Santos Jl. Kera-mat. Ketapang: Apt Medika Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono, Apt Lestari Farma Jl. Suprapto, TO Sumber Sehat Jl. MT Haryono, TO Sumber Lestari. Mempawah: Apt Mem-pawah Jl. GM Taufik.(biz)

Bercinta atau Langsung Tidur

PEKERJAAN sebagai camat bukanlah pekerjaan ringan. Butuh konsentrasi, ketekunan dan kemam-puan fisik atau stamina prima. Apalagi jika keca-

matan tersebut adalah kecamatan yang strategis spereti kawasan industri dan ekonomi. Seorang camat perlu selalu men-gontrol wilayahnya dan berkoordinasi dengan camat sekitarnya. Untuk itu diperlukan stamina yang prima.

Konsekuensi tugas ca-mat seperti itu disadari betul oleh H Dede Sugi-man (49 th), Camat Klari,

Kabupaten Karawang-Jawa Barat. “Tugas camat di Klari ini cukup berat, banyak permasalahan cukup kompleks yang membutuhkan pemikiran dan koordinasi yang tepat dan semuanya menguras konsentrasi dan tenaga seorang camat,” kata Dede mengawali pembicaraan.

Menjelang usia kepala lima, banyak kendala kesehatan yang datang diantaranya badan letih dan mudah mengantuk serta gampang masuk angin. “Tapi yang paling menggganggu adalah gejala asam urat berupa kaki yang terasa kaku dan sulit digerakkan, sehingga sangat mengganggu pelak-sanaan tugas,” keluh Dede mengenai penyakitnya. Tak hanya ke dokter, camat yang murah senyum ini sudah mencoba berbagai obat dan herbal, namun hasilnya belum sesuai harapan.

Hingga suatu hari, seorang rekan sesama camat menginformasikan tentang Gentong Mas yang manfaatnya sudah dicoba dan bagus hasilnya. Karena memang percaya kepada sahabatnya, Dede segera mencobanya dengan meminum rutin Gentong Mas setiap pagi dan malam.

Belum satu bulan mencoba, khasiat Gentong Mas sudah dirasakan. “Alhamdulillah, sekarang stamina lebih fit. Dan yang paling menggembirakan asam urat juga reda, sehingga kaki ini sudah dapat digunakan untuk bekerja optimal,” ucap Camat Klari ini bersyukur.

Gentong Mas dengan gula aren dan nigella sativa (habbatussauda) sebagai bahan utamanya sudah terbukti banyak manfaatnya. Meski demikian pola hidup sehat dengan mengurangi rokok dan olah-raga teratur perlu dilakukan. Gentong Mas dibuat dari bahan murni pilihan dan diproses alami tanpa campuran bahan kimia dan pengawet. Menurut Ridwan Alawi, eksekutif marketing PD Gentong Mas, semakin banyaknya masyarakat yang mera-sakan manfaat Gentong Mas membuat tingkat permintaan terus melonjak secara signifikan.

I n f o r m a s i l e b i h l a n j u t h u b u n g i : 081376179880/0561-7020305. Bagi Anda ingin mendapatkannya sudah tersedia di apotek dan toko obat di kota Anda. Pontianak: Apt Matahari Jl. Tanjungpura, TO Mutiara Jl. Patimura, Apt Sari Farma Jl. Tanjungpura, Apt Arwana Jl. Sungai Raya Dalam, Apt Siantan Jaya, Apt Imam Bonjol, Apt Ga-jah Mada Jl. Gajahmada. Apt Merdeka Timur Jl. HOS Cokroaminoto, Apt Zamzam Farma Jl. Dr Sutomo, Apt Vijaya Jl. KH W Hasyim, TO Sumber Lestari Jl. Penjara, Apt Mempawah (simpang tugu), TO Ceria (Pasar Pinyuh). Singkawang: Apt Tiara Farma Jl. Jend Sudirman, Apt Asean Jl. Diponegoro. Keta-pang (08125620980/081256520280): Apt Medistra Parma Jl. R Suprapto, TO Murni Jl. Merdeka, Apt Mulia Jl. MT Haryono. Terdaftar di Depkes: P-IRT : 812.3205.01.114, www.gentongmas.com.(biz)

Asam Urat Hilang, Pengabdian

Optimal

RalaT

Telah terjadi kesalahan pada berita berjudul BP2aMKB Gelar Pelatihan Kepemimpinan anak, edisi Rabu, 10 November halaman 20. Tertulis, “....Kepala Badan Pember-dayaan Perempuan, anak, Masyarakat, dan Keluarga Berencana Kalbar, Drs Hj Ida Kartini .....” Seharusnya tertulis, “....Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan, anak, Masyarakat, dan Keluarga Berencana Ka-lbar, Dra Sri Jumiadatin MSi,....” Demikian kesalahan diperbaiki.

TIM Indonesia berhasil meraih juara kedua dalam kontes mekanik sedunia, Isuzu Technical Competition, baru-baru ini.

“Kelebihan dari tim Indo-nesia adalah kerjasama dan komunikasi yang sangat baik, walaupun berasal dari bengkel yang berbeda, latar belakang dan suku yang berbeda, tetapi tidak menjadi kendala, justru tim Isuzu Indonesia semakin solid,” ujar pelatih tim me-kanik Indonesia Erens Jafet, kemarin.

Kompetisi yang dilangsung-kan pada hari Rabu, 27 Okto-ber di Isuzu Training Centre, Kawasaki, Jepang ini dibuka oleh President Director Isuzu Motors, Ltd. Susumu Hosoi dan dihadiri oleh Chairman Isuzu, Yoshinori Ida, dan juga dihadiri oleh para pet-inggi Isuzu dari negaranegara lainnya.Kontes mekanik ini diikuti oleh 18 negara yang

dibagi menjadi lima grup dan Indonsia berada di grup D bersama Australia, Thailand, dan Arab Saudi.

Pada kompetisi ini, para mekanik bertarung menun-jukkan ketrampilan terbaik mereka dari segi teori maupun praktek. Mereka harus mampu menganalisa gangguan dan melakukan proses perbai-kan. Bahan yang diuji ada-lah pemeriksaan kendaraan menggunakan Isuzu NLR untuk dilakukan pengecekan kendaraan, perbaikan mesin, dan pengukuran komponen mesin.

Pada lomba kali ini, Isuzu Indonesia diwakili oleh Im-rad Rahab (teknisi dari PT Astra International, Tbk.Isuzu Makasar) dan Indarto (Isuzu Pramuka Jakarta), bersama dengan pelatih Erens Jafet (Training Centre Head PT. Isuzu Astra Motor Indonesia). (*/in)

Indonesia Juara Dua Kontes

Mekanik Sedunia

Page 21: Pontianak Post

KOmuniKasi bisnisAdvertorial

Pontianak Post Kamis 11 November 2010 21

ERA layanan data telah dimulai. Kebutuhan masyatakat atas layanan data/internet secara mobile terus meningkat, seiring dengan beragam manfaat yang bisa didapat dari layanan ini. Berbagai konten inovatif juga terus bermun-culan menawarkan keunggulannya masing-masing, begitu juga semakin terjangkaunya harga ponsel-ponsel yang mampu mengakses data/internet.

Merespon era baru dunia telekomunikasi Indonesia ini, PT XL Axiata Tbk (XL) meluncurkan platform baru Xlgo!, Rabu (10/11), yang akan semakin memudahkan pelanggan dalam mengakses bermacam layanan data/internet.

Direktur Marketing XL Nicanor V Santiago mengatakan, “Program XLgo! ini akan mempermudah sekaligus memak-simalkan akses ke layanan data/internet oleh pelanggan XL secara mobile. Kita tahu, saat ini saja ada banyak sekali jenis layanan data yang tersedia jika kita mengakses inter-net, dari mulai Facebook, Twitter, email, berita, RBT, dan sebagainya. Melalui XLgo!, pelanggan akan menjadi sangat mudah mengakses berbagai layanan data/internet yang ada, bahkan hanya cukup dengan satu kali sign on”.

Nicanor menambahkan, XL bekerjasama dengan Mo-tricity, yang membangun platform untuk menghadirkan portal XLgo! ini. Kerjasama dengan XL ini merupakan yang pertama di Asia Tenggara. Platform yang sama telah dipakai oleh operator AT&T di Amerika Serikat dan telah menunjukkan hasil yang menggembirakan. Dengan terus bertambahnya pelanggan XL maka akan semakin mening-kat juga kebutuhan akses internet melalui ponsel. XLgo! akan menjadi sarana penting bagi XL untuk menyediakan layanan data yang berkualitas sesuai keinginan pelanggan, baik yang sekadar untuk hiburan dan permainan, mencari data, mempermudah pekerjaan tertentu, informasi dan berita, email, hingga jejaring sosial.

Portal XLgo! memungkinkan pelanggan XL hanya perlu satu kali sign on untuk bisa mengakses berbagai media jejaring sosial yang diikuti (Facebook, Twitter, dll), juga alamat email (yahoo, gmail, dll). Selain itu, pelanggan juga akan bisa lebih mudah mendapatkan informasi apa saja mengenai layanan XL, termasuk jumlah sisa pulsa, promo baru lengkap dengan tarif, juga program-program yang masih berlaku.(*/biz)

XL Luncurkan Portal XLgo

Ayani Megamal Gelar Pameran FurnitureANDA ingin mendapatkan

furniture berkualitas serta diskon dan bonus yang me-naik, dengan suasana tempat belanja yang nyaman, segera kunjungi Ayani Megamal. Pusat perbelanjaan terbe-sar di Kalbar ini kembali me ngadakan pameran. Kali ini pameran yang diadakan berupa pameran peralatan rumah tangga dengan tema Furniture Expo 2010.

Kegiatan yang digelar di atrium lantai dasar terse-but menampilkan berbagai produk rumah tangga sep-erti lemari, tempat tidur, sofa sampai lampu hias, yang mer-upakan produk local maupun import. Pameran tersebut di-laksanakan tanggal 10 sampai 21 November 2010.

Menurut Uray Tessy Lia Juan ti, Advertising and Mar-keting Ayani Megamal, pam-eran kali ini diselenggarakan

untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada konsumen, sebab selama diadakan pa-meran, antusias masyarakat Kota Pontianak dalam mem-beli dan memburu produk-produk baru dan berkualitas, ternyata membuat keuntungan tersendiri bagi para produsen yang sering mengadakan pam-eran di mal-mal megah seperti Ayani Megamall.

Kota Pontianak merupakan kota yang sangat strategis dan local area tepat untuk me-masarkan suatu produk baru yang bermutu dan bernilai. Perkembangan bisnisnya pun sangat luar biasa. Ini terbukti dengan banyaknya penge-nalan produk-produk baru, khususnya alat perabotan ru mah tangga oleh beberapa kalangan produsen di Kota Pontianak. Dalam pameran furniture kali ini disemarak-kan beberapa perusahaan

fur niture diantaranya :* Roda Mas, menampilkan

berbagai macam produk fur niture berkualitas. Seperti meja, kursi tamu, dan ber-bagai lampu hias tersedia di sini. Semua merupakan

produk RRC. Dalam pamer-an kali ini, Roda Mas mem-berikan diskon 15 sampai 40 persen untuk semua produk. Disamping itu diberikan pu-la bonus berupa Handpone, Magicom, blender, dan tele-

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

BANJIR BONUS : Furniture berkualitas dengan banjir bonus dan diskon di Ayani Megamal.

Digelar 10- 21 November 2010 pon unik.* Dreamline, tak menampil-

kan berbagai macam jenis spring bed seperti continen-tal royal collection, Majesty, Luxor, Grand Legacy, dan Riviera, namun pameran kali ini Dreamline menampil-kan tambahan berupa sofa berkualitas. Semua produk di diskon hingga 50 persen serta bonus full aksesoris. Selain itu, terdapat pula pro-mo cicilan tanpa bunga dari Bank Mandiri.

* Olympic, menawarkan pro-duk Albatros, Silent, dan Olympic. Semua furniture berbentuk tempat tidur, kitcen set, meja belajar, lemari dan kursi didiskon hingga 45 persen. Ada pula hadiah berupa jam dinding setiap pembelian di atas Rp1 juta.

* Sinar Kota, menjual furni-ture berupa tempat tidur, lemari, serta kursi tamu.(wah/biz)

EKSPANSI pasar terus di-lakukan Bank Mandiri. Salah satunya dengan meresmikan cabang baru yaitu Mandiri Pri-oritas di Jalan S. Parman. Outlet ini membidik nasabah kelas atas dengan total dana setiap nasabah minimal Rp500 juta.

Menurut Inkawan D Jusi, Se-nior Vice President Wealth Man-agement Group Bank Man diri mengatakan, Mandiri Prioritas pada dasarnya sudah sejak lama diadakan di Kota Pontianak. Namun bukan dalam bentuk cabang melainkan masih se-batas ruang khusus yang masih bersatu dengan kantor cabang Mandiri Pontianak.

“Sebelumnya, maintenance nasabah prioritas dipusat-kan di kantor Mandiri cabang Pontianak. Karena di sini, per tumbuhan untuk nasabah prioritas cukup bagus, seh-ingga diputuskan untuk mem-buka cabang Mandiri Prioritas

Bank Mandiri Prioritas Hadir di Jalan S. Parman

WAHYU ISMIR/PONTIANAK POST

KUNJUNGAN: Walikota Pontianak Sutarmidji dan Pimpinan Bank Indonesia Cabang Pontianak Samasta Pradhana, saat mengunjungi Mandiri Prioritas didampingi jajaran petinggi Bank Mandiri, Sunarso dan Endang Darusman, serta Yona Anastasia, Pjs Priority Banking Manager Mandiri Prioritas.

sendiri,” ujar Inkawan.Nasabah Mandiri Prioritas

di Kalbar dikatakan Inkawan mengalami kemajuan yang sangat pesat. Dari 50 ribu

na sabah Mandiri Prioritas di seluruh Indonesia, 700-an na sabah diantaranya berada di Kalimantan Barat. “Kalbar memiliki potensi nasabah pri-

oritas yang sangat bagus untuk kedepannya. Sebab banyak potensi Kalbar yang masih belum tergarap, seperti sawit yang saat ini sedang maraknya di Kalbar,” ungkap dia.

Lebih lanjut Inkawan me-nambahkan, Layanan Mandiri Prioritas Merupakan layanan perbankan dengan beragam ke-mudahan dan fasilitas dari Bank Mandiri yang ditujukan un-tuk nasabah utama/primanya. Adapun layanan yang diberikan adalah Wealth Management yaitu layanan eksklusif kepada nasabah Prioritas dalam mem-berikan solusi terpadu pen-gelolaan dana nasabah secara optimal, untuk rencana keuan-gan jangka pendek, menengah maupun panjang. Selain itu terdapat pula pelayanan khusus berupa weekend banking, pro-gram apresiasi serta edukasi, bebas Safe Deposit Box (SDB), majalah bisnis dan lifestyle, dan

lain sebagainya.Sementara itu, Sunarso,

Managing Director Commer-cial and Bussines Banking Bank Mandiri mengatakan, secara nasional, Bank Mandiri menargetkan peningkatan omzet kelolaan dana nasa-bah Bank Mandiri Prioritas hingga akhir 2010 mencapai Rp100,8 triliun atau tumbuh 20% dibandingkan akhir 2009 yang mencapai Rp84 triliun.

Selain meresmikan cabang Mandiri Prioritas, pada kesem-patan yang sama diserahkan program CSR bina lingkungan Bank Mandiri untuk bidang pendidikan dan pembinaan mental kerohanian dengan nilai Rp218.566.500 kepada Lembaga Pondok Pesantren Darunna’im, SLB Dharma Asih, Surau Jannatul Firdaus, dan Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Lembaga Hi-dayatul Muslimin.(wah)

PT Perkebunan Nusantara XIII salurkan bantuan musibah banjir yang melanda beberapa daerah di Kalbar. Bantuan disa-lurkan untuk Kapuas Hulu mela-lui Badan Penanggulangan Ben-cana Daerah (BPBD) Provinsi Kalbar, Rabu (10 Novem ber 2010) kemarin di Pontianak. Bantuan diserahkan Staf Urusan CSR PTPN XIII, Fery Sumadi yang diterima oleh Kepala BPBD Kalbar, Tri Budiarto.

Fery Sumadi menjelaskan bahwa PTPN XIII telah meny-alurkan bantuan untuk bebera-pa daerah yang terkena musibah banjir, diantaranya Sintang dan Sekadau. “Untuk daerah Kapuas Hulu penyalurannya melalui BPBD Kalbar,” jelasnya.

Kepala BPBD Kalbar, Tri

PTPN XIII Bantu Korban Banjir Kapuas Hulu

FOTO MARIHOT TAMBUNAN

BANTUAN: Kepala BPBD Kalbar Tri Budiarto (tengah) menerima bantuan untuk musibah banjir Kapuas Hulu dari PTPN XIII.

Budiarto menyaampaikan te-rima kasih kepada PTPN XIII yang ikut peduli atas musibah banjir yang melanda bebe-

rapa daerah di Kalbar. “Par-tisipasi PTPN XIII setidaknya membantu meringankan be-ban saudara-saudara kita,

dan bantuan ini akan kami salurkan bersama dengan ban tuan yang lain yang sudah terkumpul,” ujar.

Tri Budiarto, seraya me-nyebutkan beberapa perusa-haan yang turut berpartisipasi memberikan bantuan. Tri Budiarto mengatakan bahwa banjir melanda beberapa dae rah seperti Kapuas Hulu, Sanggau, Sintang, Sekadau dan Ketapang. “Kita sudah memantau langsung ke lapa-ngan dan kami juga menyam-paikan bantuan ke daerah-daerah, mudah-mudahan mu sibah ini bisa cepat ber-lalu,” ujar Tri Budiarto.

Dengan adanya BPBD Ka-lbar maka upaya pemerin-tah daerah untuk bergerak

cepat dan tanggap terhadap musibah bencana bisa dilaku-kan. “Adanya badan ini, kami harus bergerak cepat ke lokasi musibah, dan kami harus memberikan bantuan lang-sung ke daerah yang terkena mu sibah, serta mendorong ma syarakat untuk saling mem bantu,” ujarnya.

Tri Budiarto mengatakan bahwa bencana di daerah yang rutin terjadi adalah banjir dan asap. “Kalau musibah asap terkadang dianggap sepele oleh masyarakat, padahal dampak dari kabut asap itu sangat be-sar,” ujarnya. Maka dari itu, per-soalan ini harus disosialisasi ke masyarakat untuk mence gah jangan sampai terjadi musibah kabut asap.(biz)

SEBENTAR lagi Hari Raya Idul Adha akan tiba. Suasana yang dirasakan di hari raya Idul Adha ini tentunya ber-beda dengan perayaan hari raya Idul Fitri.

Idul Adha atau yang sering dikenal dengan Hari Raya Kurban merupakan sebuah momentum, di mana umat muslim di seluruh dunia di-

anjurkan untuk berkurban, terutama bagi yang mampu, dengan cara mebagi-bagikan daging kurban kepada fakir miskin dan kaum duafa di sekitar tempat tinggalnya.

Dengan adanya peringa-tan hari raya Idul Adha, Hotel Santika Pontianak juga ikut memeriahkannya dengan mem berikan penawaran har-

ga kamar special pada peri-ode tersebut. Adapun harga kamar yang ditawarkan yaitu mulai dari Rp300.000 nett/kamar/malam.

Harga tersebut sudah nett dan sudah termasuk sarapan pagi untuk berdua di Bamboo Cafe yang berada di lantai 3. Penawaran tersebut berlaku setiap hari mulai tanggal 13-

21 November 2010.Untuk lebih memaknai hari

raya tersebut, tidak ada salah-nya jika Anda dan keluarga memilih untuk tinggal di Ho-tel Santika Pontianak untuk merayakannya. Karena selain sarapan pagi, Anda juga bisa menggunakan fasilitas lain-nya yang ada di hotel seperti kolam renang, fitness center,

steam, sauna, jacuzzi. Sementara keuntungan

lainnya yang bisa diperoleh yaitu Anda bisa mendap-atkan diskon hingga 30% untuk semua jenis spa treat-ment yang diambil. Untuk informasi dan reser vasi, silahkan menghubungi kami di nomor telephon : 0561 733 777.(*/biz)

DALAM rangka meningkatkan pengetahuan dan wawasan para pelaku usaha IKM terutama yang berkaitan dengan aspek pemasaran, permodalan dan pengembangan usaha serta untuk meningkatkan jalinan kerjasama yang berkesi-nambungan antara pembina dan para pelaku IKM dalam melakukan pembinaan kepada para IKM. Maka dilaksanakan forum koordinasi yang digagas oleh Unit Pelatihan Industri Kecil Menengah (UP-IKM) Disperindag Kalbar.

Kegiatan yang dibuka langsung Kadis Perindag Kalbar, rs. H. Soezarsono Soekran, dilaksanakan Rabu (10/11) di Ruang Pelatihan UP-IKM. Dalam sambutannya, Soezarsono mengatakan, salah satu tujuan dari pembangunan sektor industri adalah pengembangan Industri Kecil Menengah (IKM) yang mempunyai daya saing tinggi, sehingga mampu menjadi andalan dalam memperkuat basis ekonomi ker-akyatan dan dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menunjang pertumbuhan ekonomi, penyerapan/pembukaan tenaga kerja bahkan peningkatan ekspor yang mana pada gilirannya akan memperkuat ketahanan ekonomi nasional dan daerah.

“Namun pembinaan dan pengembangan IKM tidak semudah yang dibayangkan. Permasalahan yang dihadapi sangat komplek dan bervariasi mulai dari permodalan, pemasaran, bahan baku, persaingan usaha dan lain-lain yang memerlukan penanganan dan pembinaan yang komprehensif dan terpadu,” katanya. Untuk mensukseskan pembinaan dan pengembangan IKM, lanjut Soezarsono, perlu dikembangkan jaringan kerjasama (net working) yang saling mendukung dan harmonis antarberbagai instansi/institusi, dunia usaha, lembaga pembina dan lembaga swadaya terakait lainnya.

“Di samping itu, diperlukan reorientasi pembinaan dan pendekatan dari yang bernuansa sosial politik kearah prin-sip bisnis dan kemandirian,” pungkasnya.

Kepala UP-IKM Drs. Subaidi mengatakan, hasil yang diharapkan dengan adanya forum koordinasi adalah diketa-huinya keadaan/kondisi usaha IKM pada saat ini, mengenai permasalahan dan pemecahan masalah yang dapat diterapkan oleh pelaku IKM di tempat usaha masing-masing, melalui bantuan, bimbingan dan fasilitasi dari aparat dan lembaga pembina IKM, baik pemerintah, BUMN maupun swasta.

Ketua panitia Uray Yuliansyah Noor, BS.c dalam laporan-nya mengatakan, sasaran yang ingin dicapai dari forum koordinasi adalah terbukanya akses bagi para pelaku usaha IKM mengenai masalah permodalan baik melalui perbankan maupun BUMN.(ags/ser)

Digelar ForumKoordinasi Pembina-

Pelaku IKM

FOTO SEREMONI

FORUM IKM: Soezarsono Soekran saat menyampaikan sambutan pada forum koordinasi pembina dan pelaku IKM.

FOTO IST

PORTAL XLGO!: (Kika) VP Mobile Data Service XL Asni Juita, Produk Manager Mobile Data Service, April Bautista, dan Direktur Marketing XL, Nicanor V Santiago, dalam pe-luncuran program Portal Xlgo!, di Jakarta, kemarin.

Idul Adha di Hotel Santika Pontianak

RABU, 10 November, seki-tar pukul 18.30, suasana ber-beda tampak di Pontianak Convention Center. Tiga alat berat beratraksi bersama dua barongsai. Para undangan tampak menikmati pertunjuk-kan itu di pintu masuk utama. Acara dilanjutkan pemoton-gan batang tebu oleh Yen Tze Hwa, presiden Direktur Tat Hong Holding Ltd.

Malam itu menang istime-wa, karena Sumitomo Exca-vators ‘Sang Legenda’ hadir kembali atau diluncurkan di Kalimantan Barat. Dalam kesempatan itu, PT Tatindo HeavyEguipment pun meres-mikan pembukaan kantor cabangnya di Kalbar, tepatnya di di Jalan Arteri Supadio km 16, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, telp./Fax. 0561-735356.

PT Tatindo HeavyEquipe-

Mesin Sumitomo Excavators Lebih Unggul

LAUNCHING: Kazuhiko Sasaki memukul gong tanda pelun-curan Sumitomo Excavators dan diresmikannya Kantor PT Tatindo HeavyEguipment di Kalbar.

ment yang merupakan anak perusahaan dari Tat Hong Holding Ltd di Singapura adalah distributor ekslusif Sumitomo Excavators di In-

donesia. Produk pabrikan Sumitomo Heavy Industry (SHI) Co.Ltd ini mengunakan mesin terbaru yang sangat hemat bahan bakar.

“Sering kami mendapat pertanyaan, kenapa harus Sumitomo Excavators un-tuk alat berat. Jawabannya, produk kami irit bahan bakar, yang tentunya berpengaruh sebagai pengurang biaya yang besar,” kata Kazuhiko Sasaki, GM Marketing International Sumitomo Excavators dalam sambutannya.

Dody Zaenudin, direktur Pemasaran PT Tatindo Heavy Equipment menyampaikan, Sumitomo Excavators sudah ada di Indonesia sejak tahun 70-an dan banyak digunakan di daerah Sumatera pada ta-hun 80-an. Sumitomo Excava-tors berusaha menciptakan hubungan baik dengan kon-sumennya, win-win solution.

Sumitomo Heavy Industry (SHI) Co.Ltd bersama Construc-tion Machinery (SCM) Co.Ltd melakukan langkah strategis

dengan membuka pabrik dan memproduksi Sumitomo Ex-cavators di Indonesia. Pabrik bernilai investasi USD30 juta di lahan seluas 10.000 meter persegi di Karawang, Jawa Barat, diharapkan mampu mempro-duksi 1.000 unit per tahun.

“Kalbar salah satu daer-ah yang menjadi rising star pengembangan daerah. Ini salah satu alasan Sumitomo Excavators masuk pasar Kal-bar,” ujar Sugianto Aritonang, national Sales Manager PT Tatindo HeavyEquipment.

Hadi Prayitno SE, pimpinan Cabang PT Tatindo Heavy Equip ment Kalbar menyata-kan, Kalbar menargetkan pen-jualan 125 unit alat berat di 2011. “Tahap awal ini kami me-nar getkan 30 persen dari mar-ket share alat berat di Kal bar. Kami optimis ini bisa ter capai,” pungkasnya.(mde/biz)

Launching Diikuti Opening Kantor Tatindo

Page 22: Pontianak Post

22 Pontianak Post Kamis 11 November 2010

Page 23: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 11 November 2010 AnekA POnTIAnAk 23

Sambungan dari halaman 24

Jika masalah ini tidak digubris oleh pihak Pelindo Pontianak,

kata dia, maka dapat disimpulkan bahwa Pelindo Pontianak belum memiliki kemampuan untuk memberikan pelayanan yang

baik terhadap rekan kerjanya jika dibandingkan dengan Pelindo yang ada di kota atau provinsi lainnya di Indonesia. (ash)

Sambungan dari halaman 24

pembahasan.“Sementara ini kami mengimbau kepada setiap sekolah wajib mempela-

jari sejarah lokal sebagai mata pelajaran muatan sekolah,” ungkap Akim.

Ditambahkan Akim, judul tulisan adat dan budaya yang

telah di berikan SK serta di-jadikan muatan lokal sebel-umnya akan di uji materi. Akim memisalkan sebuah buku untuk dibedah buku.(fah)

SK 50 Judul

Bangun Area Parkir

Sambungan dari halaman 24

akan mencalonkan diri? ”Bisa saja. Karena pendaftaran itu dibuka untuk umum. Siapa saja boleh mendaftar,” jawab Kebing.

Sementara itu Cornelis saat membuka rakor menegaskan bahwa kedua pilkada ini harus di-

menangkan calon yang diusung PDI-P. ”Terutama di Landak, tidak boleh kalah! Karena itu harus betul-betul pilih calon,” tegasnya sembari memeringat-kan pengurus PDI-P di Landak agar bersungguh-sungguh untuk merebut kemanangan itu.

Dia juga meminta pengurus PDI-P di kedua wilayah yang

akan menghadapi pilkada terse-but untuk tidak meninggalkan posnya masing-masing.

”Harus jaga kandang. Sekecil apapun informasi yang dida-patkan, harus dianalisis. Saya ingatkan, jangan coba-coba main manajemen konflik. Akan babak belur kalau tidak mampu,” katanya. (zan)

PDI-P Usung Darwin Darso

Sambungan dari halaman 24

Pahlawan Sepuluh Novem-ber. Sebagai kesatuan tentara Angkatan Laut, keluarga besar Lanal Pontianak penghorma-tan diarahkan menghadap ke arah bentangan sungai Kapuas.

Semua berlangsung dengan penuh hikmah. Secara dekat, pelaksanaan peringatan hari Pahlawan di Lanal Pontianak menampilkan kesan berbeda. Lantaran lebih menekankan tentang suasana lautnya. Puncaknya, yakni tabur bunga di Sungai Kapuas. Komandan Lanal Pontianak, Kolonel Laut Pelaut Parno menjadi penabur pertama. Disusul dengan tamu undangan yang hadir di Lanal.

Taburan bunga langsung hanyut terbawa arus. Ber-goyang mengikut hanta-man gelombang. Sementara penabur tetap memandang hingga bunga yang ditaburkan menjauh. Seakan menghilang ditelan bumi. Penaburan

dilakukan dari atas kapal motor Sambas, milik Lanal Pontianak.

Mendampingi Danlanal sewaktu menabur bunga di Sungai Kapuas, Wakapolresta Pontianak, Direktur Pol Airud Polda Kalbar dan masyarakat kemaritiman di Kalbar. Mer-eka begitu kompak. Semua berkesempatan menaburkan bunga. Untuk mengenang jasa arwah pahlawan.

Pasukan upacara di La-nal, tidak sebatas milik TNI AL. Namun, didermaga juga hadir barisan pasukan dari kesatuan Angkatan Darat, Pol Air, Kavaleri dan Pramuka. Mereka semua diselimuti sua-sana hening selama mengikuti upacara.

Danlanal Kolonel (L) Pelaut Parno, mengatakan sumbang-sih pahlawan begitu besar bagi bangsa. Memetik suri taula-dan kepahlawanan sangat penting dalam menghadapi tantangan zaman. Semangat yang pahlawan berikan patut menjadi contoh dalam mem-

bangun bangsa. “Membangun bangsa sulit

tanpa memandang sejarah. Sumbangsih para pahlawan yang rela mengorbankan jiwa raga demi tanah air bukan perkara gampang. Sebuah pengabdian besar. Tidak se-mua mampu melakukannya. Maka nilai-nilai kepahlawan harus menjadi pedoman. Se-gala hikmahnya patut dipetik,” kata Danlanal.

Ketua Dewan Perwaki-lan Mahasiswa Untan, Eko Sanjaya, memandang nilai kepahlawanan memang pent-ing untuk menjadi pedoman dalam melanjutkan cita-cita bangsa. Namun, jangan sam-pai terjebak dengan ritual tahunan.

S e m e n t a r a s e m a n g a t kepahlawan mulai lepas dan ditinggalkan. Bahkan ditelan-tarkan. Karena itu, dia minta pemerintah mampu menjaga semangat kepahlawan dalam mengabdi kepada bangsa dan negara. Dengan melahirkan kebijakan yang pro rakyat. (*)

Sulit Membangun Bangsa Tanpa Memandang...

Sambungan dari halaman 17

harapkan tidak khawatir.

Dimana sebentar lagi masuk musim tanam akhir tahun,” terang Hazairin.Kementerian

Pertanian berencana mengu-rangi subsidi pupuk sebesar Rp2 triliun dalam APBN 2011. Sebagai

kompensasinya akan dinaikan-nya harga eceran tertinggi pupuk dengan varian berbeda. (fah)

Sambungan dari halaman 17

“Saat pengejaran, kapal-kapal sing tersebut lantas keluar dari perairan Kalbar. Sehingga itu muncul permasalahan baru lagi,” jelas Gatot.

Saat ditanya mengenai jum-lah, Gatot menyatakan ada sepu-luh kapal. Sedangkan asal dari mana kapal tersebut. Gatot me-nyatakan itu kapal asing. Karena bendera yang ada di Kapal bu-kan cerminan dari mana kapal

itu.“Berdasarkan pengalaman, bendera bisa diganti. Sehingga kami belum menyimpulkan dari mana kapal-kapal tersebut,” ungkap Gatot. Para nelayan yang melihat menyatakan sudah dua hari berada di perairan tersebut.

Dan saat dilakukan pengecekan, kapal-kapal itu pergi kea rah utara.Pihaknya akan nyatakan jelas jika memang sudah di-lakukan pengecekan dan pe-meriksaan langsung terhadap kapal-kapal tersebut.(fah)

Terima Laporan Nelayan

Subsidi Petani Berkurang

Sambungan dari halaman 17

impin tim Walhi Kalbar, Herman dan menuliskan pendapat anak-anak men-genai hutan? Setelah itu ada diskusi ringan tentang film yang telah ditonton guna un-tuk menggali pandangan para murid TK.

Menurut Hendrikus Adam, mengajak anak-anak ialah se-bagai wujud memperkenalkan anak kepada hutan, caranya

mengajak anak-anak untuk membersihkan linkgungan sekolah bersama dengan memungut sampah yang me-libatkan para murid, tenaga pengajar dan empat tim dari Walhi Kalbar.

“Mereka juga kita ajak un-tuk mengenal Walhi, dengan berkunjung ke sekretariat Walhi Kalbar dengan ditemani dewan Guru bersilaturahmi ke Walhi Kalbar. Di Sekretariat Walhi, para murid TK bertanya

banyak hal mengenai Walhi dan linkgungan sekretariat serta isu lingkungan,” cerit-anya, kemarin.

Ia menambahkan rangka-ian kegiatan tersebut dilang-sungkan bersamaan dengan peringatan hari pahlawan. Dengan harapan dapat menja-di media untuk menanamkan sikap peduli lingkungan sejak dini bagi para siswa TK.

”Kegiatan ini ada rangkai-annya, beberapa waktu kede-

pan kita juga akan mencari dan menyiapkan (kegiatan lanjutan) yaitu pemilihan “Pahlawan Lingkungan” di TK Primanda yang akan dilakukan November 2010.vvSementara Kartina, salah satu guru di TK tersebut mengatakan kegiatan tersebut merupakan wujud memperkenalkan anak-anak dengan dunia lingkungan dan mencintai dunia lingkungan serta memelihara kebersihan lingkungan. (*)

Sambungan dari halaman 17

ada saat ini hanya 57 orang yang betul-betul basic-nya akuntansi. Hampir semua satuan kerja perangkat daerah meminta tenaga akuntan,” jelas Lensus.

Selain kekurangan tenaga akuntan, Pemprov Kalbar juga bertekad untuk memperbaiki pengelolaan laporan keuangan mereka sehingga diperlukan PNS yang memang betul-betul menguasai akuntansi.

Lensus menjelaskan, pen-erimaan berkas pelamar sudah mulai masuk pada tanggal 15-27 November. Sementara yang berhak mengikuti ujian akan diumumkan pada tanggal 30 November.

Pelaksanaan tes CPNS se-Kalbar akan dilakukan seren-tak pada 4 Desember. Kemu-dian, tanggal 5-18 Desember dilakukan pengolahan kertas lembar jawaban peserta oleh

pihak ketiga yang dalam ini dilakukan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

”Tanggal 18 Desember ren-cananya penyerahan hasil seleksi dari pihak ketiga ke Pemerintah Provinsi Kalbar dan kabupaten serta kota se-Kalbar,” terang Lensus.

Kemudian, pengumuman kelulusan akan disiarkan pe-merintah pada 21 Desem-ber. Dilanjutkan, pada 22-28 Desember, pemerintah setem-pat melakukan pemberkasan bagi mereka yang lulus untuk mendapatkan Nomor Induk Pegawai atau NIP.

”Paling lambat 31 Desem-ber, berkas itu sudah dibawa ke Badan Kepegawaian Nasional. Kemudian pada 1 Januari 2011 akan dikeluarkan Surat Kepu-tusan pengangkatan mereka yang lulus sebagai CPNS. Bi-asanya mulai Maret mereka kerja ,” jelasnya.

Penerimaan pegawai negeri

sipil Kota Pontianak menurun jauh dari tahun sebelumnya. Hal itu berdasarkan pengajuan dari kota yang hanya disetujui pusat dengan jumlah184 CPNS. Maka untuk 2010 penerimaan PNS yang akan dilaksanakan di Pontianak hanya mencapai 184 orang dengan lokasi guru, kesehatan dan administrasi.

Pelaksana harian BKD Kota Pontianak Alam Syahrum MY mengatakan penerimaan PNS Kota Pontianak akan diumumkan 12 November besok. Penerimaan tersebut terdiri dari guru 74 orang, kesehatan 42 orang dan ad-ministrasi 68 orang. “Untuk tahun ini penerimaan PNS sangat jauh sekali dari tahun sebelumnya. Yang disetujui oleh pusat hanya 184 orang saja,” katanya saat diwawan-carai Kamis (10/11).

Dalam penerimaan itu yang merupakan kewenan-gan pusat juga syarat yang

dibutuhkan banyak yang su-dah ijazah pendidikan D3 dan S1. “Penerimaan CPNS Kota Pontianak merupakan ke-wenangan dari pusat, apapun yang disediakan Pontianak hanya menjalankan saja,” katanya.

Wali Kota Pontianak Sutar-midji mengatakan sebagai PNS disiplin itu kunci keberhasilan. Menjadi PNS, berarti meng-abdi kepada pemerintah.

“Menjadi seorang CPNS dan PNS harus pahami dan aktualisasikan dalam sikap perilaku sebagai seorang aparatur pemerintah.

Saat ini siapapun yang menjadi PNS yang tidak hadir dalam tugasnya selama lima hingga 10 hari kerja tanpa keterangan yang sah akan mendapatkan hukuman rin-gan dan akan diberhentikan jika tidak ada keterangan tidak masuk selama 46 hari,” paparnya. (zan/tin)

Sambungan dair halaman 17

hemat energi, serta mem-beli listrik dari Excess Power and IPP non-BBM,” jelas Harry.

Dalam rencana pengem-bangan kelistrikan Kaliman-tan Barat, Harry mengata-kan, strategi pengembangan

kelistrikan yang dilaksanakan berupa membangun pem-bangkit listrik dengan bahan bakar batubara PLTU/PLTGB, dan memanfaatkan energi terbarukan antara lain, PLTA, PLTM/PLTmH, dan PLTU cangkang.

Di samping itu PLN juga memanfaatkan gambut se-

bagai energi primer untuk di Sungai Pinyuh, Mempawah dan sekitarnya, serta mem-bangun transmisi 150 kV untuk menghubungkan pusat-pusat pembangkit dan pem-bentukan grid nasional.

“Kita juga melakukan pe-nyambungan listrik dari Sara-wak untuk daerah perbatasan

seperti Badau, Entikong, Sel-uas, dan Sajingan, serta mere-alisasikan interkoneksi Sistem Kalimantan dan Sarawak yang tetruang dalam Asean power grid dengan tegangan 275 kV, dan menggalakan peran serta Swasta /IPP dalam pengembangan pembangkit non BBM,” jelas dia.(wah)

Sambungan dari halaman 17

dirasa kurang pantas guru ucapkan kepada murid.

Tidak tahan dengan berat-nya tekanan. Sekar angkat bicara. Pihak yang paling pertama mendengar cerita Sekar adalah Yan Hendra B, ayahnya. Ia mengungkapkan segala kejadian yang dia-lami secara runut. Meskipun pihak sekolah menyampai-kan permohonan maaf atas kasus yang menimpa Sekar.

Keluarga memilih me-

mindahkan ketimbang tetap bertahan. Sebab psikologis Sekar terbebani ketika tetap bertemu guru yang mene-kannya.

Sekar mulai mengalami tekanan terhitung 21 - 26 Ok-tober. Ia jatuh sakit. Pengece-kan kesehatan 29 Oktober. Keluarga mendapat keteran-gan dokter, Sekar mengalami psikotraumatik.

“Pihak s ekolah s ebe -narnya tetap ingin Sekar bertahan. Tapi keadaan tidak mendukung,” kata Yan,

kemarin di Pontianak. Tan-tangan baru yang dihadapi Sekar kini yakni kepindah-annya dianggap dikeluarkan sekolah. Meskipun, sebet-ulnya, kata keluarga Sekar, pindah sekolah akibat te-kanan psikologis dari salah seorang guru.

Pihak sekolah memban-tah ada tekanan pskilogis terhadap Sekar. Sekolah mengisyaratkan permasala-han yang dialaminya sudah tuntas. Sekar pindah atas keinginan sendiri dan bukan

dikeluarkan. “Tidak ada tekanan guru

kepada murid. Semua per-masalahan telah diselesai-kan secara kekeluargaan. Dia pindah bukan karena dikeluarkan,” kata Wakil Kepala SMPN 1 Sukirno, Rabu (10/11) ketika dikonfir-masi di ruang kerjanya.

Ia menyarankan langsung konfirmasi dengan Dinas Pendidikan Kota Pontianak. Sementara Kepala SMPN 1 berangkat menunaikan iba-dah haji. (stm)

Besok CPNS Diumumkan

Ajak Anak-anak Mencintai Lingkungan Sejak Dini

BPP Energi Listrik Menurun

Murid Pindah Sekolah Akibat Tekanan Psikologis

Sosok Pahlawan untuk Nama Jalan

PONTIANAK - Kalbar masih menunggu SK turunan dari DPP terkait kabar tidak sedap yang berhembus dari DPP Hanura, sejumlah sim-patisan serta PLT yang pro MPPH Pusat sudah dipecat. Ancaman Akbar Faisal, ham-pir terbukti dengan memecat semua yang menolak hasil Munas I.

MPPH bentukan Handy Abdul Syukur Kamis (14/10) lalu di sekretariat DPD Ha-nura Jalan Media No 99 Pon-tianak Selatan tentunya mulai dibayangi pemecatan total. Nama kader serta simpatisan dikantongi Wiranto untuk dipecat.

Mengenai statemen Husin yang pernah menetapkan tar-get dalam dua minggu. Min-ggu pertama sudah terbentuk kepengurusan dan minggu kedua sudah terbentuk DPC minimal sudah terbentuk pengurus harian. Sampai kini, belum tahu hasilnya.

Pernyataan Husin itu, mu-lai mendapat tanggapan.

Sekretaris DPC Kubu Raya, Edi Suhaerul, S,Pdi angkat bicara. Menurut Dia, Dalam organisasi kepartaian di Par-tai Hanura, ada aturan yang tentu mengacu pada AD/ART partai.

”Bukan dengan cara semba-rangan, main tunjuk dan main gertak. Untuk membentuk DPC, tentu ada Musyawarah Cabang (Muscab) ditingkat Kabupaten. Kami dari Kubu Raya, mengambil sikap. Bah-wa itu semuanya tidak benar, jelas melawan AD/ART par-tai,” tegas dia.

Edi mengatakan, menge-nai seruan dari oknum yang mengatasnamakan MPPH, agar seluruh pengurus DPC dan PAC untuk berkonsolidasi kepada DPD Partai Hanura yang beralamat di Jalan Media No 99, serta pihak-pihak yang berhubungan dengan kepar-taian dapat berhubungan atau sepengetahuan DPD Partai Hanura.

“Kalau ada perintah oknum untuk membentuk suatu

kepengurusan baru di struk-tur Partai Hanura yang sah apakah itu Majelis Penyelamat Partai Hanura atau apapun tentu itu sudah tidak benar,” ucap dia.

Edi menambahkan, dengan imbauan dari ketua pelaksana tugas, agar mereka yang be-rada didaerah berkoordinasi dengan pimpinan pusat mem-bentuk Majelis Penyelamat Organisasi Partai Hanura, yang tujuannya agar tidak ada kekosongan administrasi dan politik. Seluruh fungsi tetap berjalan, dan tentunya perlu persiapan kalau upaya hukum sudah ada keputusan tetap.

”Hal tersebut menyalahi aturan Partai, Kubu Raya lebih menyikapi untuk tidak akan melaksanakan perintah oknum yang tidak jelas dalam keparta-ian. Karena menurut semua pengurus di Kubu Raya, itu sudah inkonstitusional. Artinya sudah berani melanggar hu-kum. Bahkan, tidak ada dasar hukum untuk membentuk MPPH,” pungkas Edi.(wah)

PONTIANAK - Memperin-gati Hari Pahlawan merupa-kan saat tepat untuk evaluasi ulang pemahaman akan arti pahlawan dan bagaimana memberikan makna bagi peringatan hari pahlawan itu sendiri, terutama gen-erasi muda sebagai penerus bangsa.

Mengingat situasi saat ini, merupakan kewajiban moral generasi muda dari berbagai golongan, keturunan, suku, agama, dan aliran politik untuk menjadikan jiwa Hari Pahlawan sebagai senjata guna berjuang melawan penjajah modern berupa arus globalisasi yang dapat menje-rumuskan generasi muda.

“Untuk itu, khususnya ke-pada generasi muda sekarang harus berani memerangi ke-bodohan, keterbelakangan, kemiskinan termasuk juga persoalan korupsi.

Jika tidak, hari pahlawan hanya akan menjadi seremoni hampa yang tidak bermakna,” ungkap Ketua KNPI Kalbar,

Adi Cahyono, Rabu (10/11)Menurut Adi, pada intinya

hari pahlawan adalah berjiwa revolusioner. Mengandung patriotisme dan nasionalisme yang tinggi sarat dengan bobot semangat pengabdian kepada kepentingan rakyat.

Hari Pahlawan mencer-minkan kerelaan berkorban demi kepentingan nusa dan bangsa dimana terdapat pe-san besar yang terkandung dalam Sumpah Pemuda, Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila. Bangsa yang besar menghargai para pahlawan-nya.

Bangsa Indonesia pernah dipandang besar oleh bangsa lain di dunia, terutama oleh rakyat-rakyat di Asia, Afrika dan Amerika Latin, berkat perjuangannya melawan kolonialisme dan imperial-isme

“Jiwa seperti inilah yang harus dimiliki generasi muda saat ini. Jika anak-anak bang-sa sudah memiliki tingkat pendidikan yang baik dan

memiliki skill yang dapat dihandalkan maka angin perubahan di negeri tercinta ini akan lebih cepat bergerak maju, setidaknya jasa-jasa para pahlawan yang telah berkorban demi sebuah ke-merdekaan bagi bangsa ini tidak akan sia-sia” ucap dia.

Yang terpenting selain itu, lanjut lanjut Adi, bagaimana generasi muda saat ini memi-liki visi ke depan.

Sehingga tidak terjebak dengan arus globalisasi yang serba cepat dan terkadang menghilangkan norma-nor-ma budaya bangsa ini.

“Sekarang ini, negeri kita Indonesia sedang terpuruk citranya di dunia. Sekali lagi, bukan negeri yang macam beginilah yang dicita-citakan oleh ratusan ribu bahkan mungkin jutaan pahlawan kita, yang dalam barisan panjang dan berliku-liku telah berbondong-bondong berse-dia mengorbankan diri, demi kita semua dan demi anak-cucu kita,” tukasnya.(wah)

PONTIANAK - Kesehatan adalah hal yang paling penting dalam menjalankan kehidupan. Untuk itu kesehatan setiap warga menjadi sebuah investasi bangsa kedepannya, dimana kesehatan akan dimulai dari kesehatan dari rumah, gizi baik, anak tumbuh sehat dan cerdas, menjadi kelu-arga sadar gizi dan beberapa poin yang akan terus ditingkatkan di Pontianak.

Untuk itu, demi terciptan-ya kesehatan mayarakat me-nyeluruh, berdasarkan Surat Menteri Kesehatan Nomor TU.05.07/2/2864/2010 tanggal 6 Oktober 2010 tentang Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-46 tahun 2010 yang jatuh pada tanggal 12 November. Dalam kesempatan itu, dinas kesehatan kota Pontianak akan menggelar dengan menciptakan Pontianak sehat, dimana kegiatan per-ayaan akan digelar sesederhana mungkin.

Dalam agenda tersebut di-harapkan akan mampu men-ciptakan Pontianak sebagai kota sehat sesuai dengan tema HKN 2010 yaitu keluarga sehat

investasi bangsa. Menurut Dadang Fitrajaya,

ketua Panitia HKN yang di-dampingi Sri Sujiarti PLH dinas pendidikan kota Pontianak tema yang akan diambil dalam HKN kali ini mengarah kepada target pencapa-ian MDG’s dan RPJMN 2010-2014.

“Capaian MDG’s dan RPJMN tahun 2010-2014 adalah harus dimulai dari rumah, gizi baik, anak tum-buh sehat dan cerdas, jadilah Keluarga Sadar Gizi, Ibu sehat, mam-pu memenuhi tugas dalam keluarga dan masyarakat, Lindungi keluarga dari Narkoba dan HIV-AIDS, ber-perilaku sehat, cegah penyakit, bersama kita jaga kesehatan diri, rumah dan lingkungan, tetaplah sehat, jika sakit segera berobat, Keluarga sehat, lebih produktif dan berprestasi, Kutanam, Ku-pelihara Pohon, Lestari Alamku,” kata Dadang, Rabu (10/11).

Dalam kesempatan itu Sri

Sujiati mengatakan pada tanggal 14 November 2010 di halaman Dinas Kesehatan Kota Pontianak dilaksanakan gerak jalan sehat rute Jln. Jend. A.Yani diikuti se-luruh pegawai beserta keluarga

dan para Kader di lingkungan Dinas Kesehatan Kota Pontianak yang akan dimulai pada pukul 06.45 WIB. diperkirakan akan ada 2ribuan yang ikut.

Agenda tersebut juga dibaren-gi dengan penyerahan mobil PTM sumbangan Pertamina yang diserahkan oleh Wakil

Presiden pada saat kunjun-gan ke Puskesmas Alianyang. Pemberian penghargaan di bi-dang pembangunan kesehatan diberikan pada peringatan HKN sebagai salah satu wujud apre-

siasi Pemerintah Kota Pontianak kepada in-stitusi dan perorangan yang telah memberi-kan sumbangan nyata dalam meningkatkan pembangunan keseha-tan di Kota Pontianak.

Bukan hanya itu, akan ada penyerahan kendaraan roda 2 ke-pada Dokter dan Bidan Teladan, Penyerahan kunci Posyandu Per-manen dan APE kepada Kelompok Posyandu, Penyerahan cendera-

mata untuk PSN Kader PKK Teraktif

Penyerahan pohon kepada Puskesmas, Penyerahan hadiah lomba, Kegiatan lomba-lomba untuk meningkatkan kinerja, jiwa karsa, semangat kebersamaan, kebugaran yang dilaksanakan pada November 2010. (tin)

Kesehatan Investasi Bangsa

Capaian MDG’s dan RPJMN tahun 2010-2014 adalah harus dimulai

dari rumah, gizi baik, anak tumbuh sehat dan cerdas, jadilah keluarga sadar gizi, ibu sehat, mampu me-menuhi tugas dalam keluarga dan

masyarakat

Dadang Fitrajaya

Sambungan dari halaman 17

nama-nama pahlawan seba-gai nama jalan di ditunda sampai ada informasi yang jelas tentang pahlawan nasional,” paparnya.

Sebagai bukti rasa hormat

masyarakat Kalbar terhadap pahlawan nasional atau daerah-nya, lanjut dia, sudah selayaknya pemerintah dan masyarakat juga memperhatikan nama-nama para pejuang daerah, atau tokoh daerah seperti Tuanku

Besar Syarif Idrus yang merupa-kan pendiri Kerajaan Kubu dan yang lainnya.

“Saya merasa bangga dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kalbar khususnya Kabupaten Kubu Raya den-

gan gagasan-gagasan tersebut. Mudah-mudahan ide ini bisa menjadi pemikiran kabupaten atau kota lain di Kalbar untuk ikut menghargai para pejuang daerahnya,” kata Lisyawati. (ash)

MPPH Partai Hanura Dibayangi Pemecatan

Miliki Semangat Kepahlawanan

Page 24: Pontianak Post

PONTIANAK - Menyikapi tren perkembangan kriminalitas dari segi kuantitas maupun kualitas di Ponti-anak yang meningkat, terutama tindak pidana pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, pen-curian kendaraan bermotor, penga-niayaan dan premanisme. Kepolisian mengharapkan masyarakat ikut andil menekan angka kejahatan dengan mengaktifkan Sistim Keamanan Ling-kungan.

”Mengantisipasi ganggauan Kam-tibmas yang cenderung mengalami peningkatan, diharapkan masyarakat mengaktifkan kembali Pos Kamling se-bagai daya tangkal menekan terjadinya tindak kriminalitas,” kata Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Suhadi kemarin di Pontianak.

Menurut Suhadi, menekan lajunya

tingkat kejahatan di daerah pemukiman, perlu adanya partisipasi masyarakat, tanpa keikutsertaan masyarakat, keja-hatan akan terus terjadi dan mengikuti dinamika masyarakat.

Sebab, kejahatan itu pada dasarnya merupakan bayang-bayang masyarakat. Jika tanpa upacaya pencegahan, kejaha-tan akan terus berpeluang untuk terjadi. Sehingga bakal meningkat baik kualitas maupun kuantitasnya.

”Berdasarkan evaluasi gangguan Kamtibmas selama tahun 2010, keja-hatan konvensional terjadi di daerah pemukiman antara pukul 19.00 hingga 24.00.

Selang antara pukul 02.00 hingga 03.00. Ini menunjukkan butuh kepedu-lian bersama untuk meningkatkan pengamanan lingkungan,” kata Su-hadi. Suhadi menambahkan, banyak

manfaat yang dapat dipetik dari pen-jagaan lingkungan masyarakat, selain akan mempererat tali silaturahmi antarwarga, juga menjaga lingkungan merupakan ibadah, karena membuat orang lain menjadi tenang. ”Sifat kegotong royongan sebagai ciri bangsa Indonesia hendaknya terus digelorakan melalui pengamanan lingkungan,” kata Suhadi.

Karena itu, Suhadi ikut mengharap-kan, kepada masyarakat yang melak-sanakan tugas pengamanan lingkungan diimbau dapat lebih pro-aktif bila me-lihat rumah yang terbuka jendelanya di malam hari.

Sama hal bila melihat orang yang mencurigakan agar segera melaku-kan pengecekan terhadap pihak yang dicurigai. Karena gelagat yang men-curigakan. (stm)

Landak Belum DitentukanPONTIANAK - Partai Demokrasi Indonesia

Perjuangan Kalbar hampir dipastikan men-gusung Darwin Muhammad dan Darso sebagai calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Sambas dalam pemilihan kepala daerah yang akan dilangsungkan tahun depan.

”Di Sambas sudah, yakni Darwin-Darso. Tinggal menunggu rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat PDI-P saja. Sementara untuk di Landak, kita belum menentukan calon. Di sana, kita masih konsolidasi,” kata Ketua DPD PDI-P Kalbar Cornelis.

Hal itu disampaikannya menjawab per-tanyaan Pontianak Post, usai membuka rapat koordinasi bidang politik dan pemenangan pemilu PDI-P Kalbar, Rabu (10/11), di Hotel Mercure.

Sekretaris DPD PDI-P Kalbar M Kebing L membenarkan itu. PDI-P di Sambas, kata dia, perlu satu kursi lagi untuk mengusung calon kepala daerah.

”Kita harus koalisi. Kita punya enam kursi DPRD di Sambas dari persyaratan tujuh kursi. Saat ini kami sedang membangun komunikasi politik dengan Partai Hanura,” jelas Kebing yang juga Ketua Fraksi PDI-P DPRD Kalbar ini.

Sementara untuk Kabupaten Landak, kata dia, akan dibuka pendaftaran calon kepala daerah yang akan diusung PDI-P pada awal Desember.

Apakah Karolin Margret Natasa, putri Cor-nelis yang juga anggota DPR asal Kalbar juga

WAKIL ketua Komisi A DPRD Kota Ponti-anak, Erwin Sugiarto mengatakan agar tidak

mengganggu fasilitas atau jalan umum, se-baiknya PT Pelindo (Persero) Pontianak menyediakan lahan atau tempat parkir bagi kendaraan yang akan melakukan bongkar muat di pelabuhan Pontianak.

“Selama ini kita me-lihat, secara lantang banyak kendaraan akan melakukan bong-kar buat barang itu

terparkir di sepanjang Jalan Pak Kasih, kalau tidak segera diatasi ini jelas membahayakan penggunan jalan umum lainnya,”kata dia.

Jika sewaktu-waktu terjadi kecelakaan yang disebabkan banyaknya kendaraan yang terpakir tersebut lanjutnya, maka sudah se-layaknyalah Pelindo juga bertanggung jawab, dikarenakan adanya hubungan kerja dengan pemilik kendaraan yang terparkir di area sekitar pelabuhan.

Menurut legislator Partai Karya Peduli Bang-sa itu, meskipun saat ini ada Perda dan Perwa yang mengatur tata tertib parkir kendaraan yang akan melakukan bongkar muat barang, namun sejauh ini belum berjalan maksimal. “Karena itu saya harap Pelindo Pontianak dapat menjadi bapak yang baik untuk memberikan pelayanan dan kenyamanan bagi pekerjaan bongkar muat barang,”katanya.

PELABUHAN

Erwin Sugiarto

Akim

PENDIDIKAN SK 50 Judul

24 Pontianak Post Kamis 11 November 2010

metropolis

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Ke Halaman 23 kolom 5

Bangun Area Parkir

Peringati Hari Pahlawan, TNI AL Tabur Bunga di Sungai Kapuas

Peringatan hari pahlawan bukan sebatas menggugurkan

kewajiban. Ada sirat mendalam yang tertanam. Pesan penda-

hulu bangsa, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai

jasa para pahlawan. Sebuah pepatah yang mengandung sirat

makna bagi generasi penerus

TENTARA berseragam putih mondar mandir mengisyaratkan sedang memiliki agenda penting. Lengkap dengan bunyi peluit khas angkatan laut. Mendengarnya semua langsung mengangkat tangan dengan siku 90 derajat. Mereka hormat.

Tanda kehormatan segera digelar. Komandan dengan pasukannya sulit dibedakan. Lantaran se-ragam yang dikenakan bercorak sama. Hanya tongkat komando pembedanya. Sementara pasukan sudah berada di dermaga pangkalan angkatan laut Pontianak. Bersiap mengenang jasa pahlawan bangsa.

Dengan derap barisan yang sejajar dan bersenjata lengkap. Pasukan sudah tidak sabar menantikan detik peringatan. Dalam mengenang jasa pahlawan. Mereka dengan sikap sempurna mengikuti peringatan hari

PDI-P Usung DarwinDarso

Ajak Masyarakat Aktifkan Siskamling

MUJADI/PONTIANAK POST

KESUMBE: Momentum Hari Pahlawan Kesatuan Seni Umum Melayu Borneo dijadikan lembaran sejarah baginya, kemarin pagi. Mereka mendeklarasikan terbentuknya Kesumbe di bundaran Untan.

KEPALA Dinas Pendidikan Kalimantan Barat Alexius Akim menyatakan belum lama

ini telah memberikan surat keputusan ke-pada limapuluh judul tulisan tentang adat dan budaya. Selan-jutnya akan dijadikan pelajaran muatan lokal di seluruh sekolah di daerah ini.

“Sejak di berikannya SK tersebut, berarti sudah bisa digunakan,” tambah Akim, Rabu (10/11), usai mengi-kuti acara bendera

peringatan hari pahlawan di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Barat.

Menurut Akim, hal tersebut dilakukan seba-gai pembelajaran kepada pelajar sekolah. Mulai dari Sekolah Dasar hingga SMA atau kepada siapapun. Terutama sekali adalah masyarakat Kalbar agar tahu tentang sejarah daerahnya.

“Belajar sejarah lokal wajib bagi seluruh masyarakat Kalimantan Barat. Lucu kalau orang tidak mengetahui asal usul daerahnya, padahal banyak orang yang bisa menulis sejarah Kal-bar,” tambah Akim. Namun pihaknya sekarang ini baru membuat pola terkait sejarah lokal agar benar-benar digunakan seluruh generasi daerah ini.

Dijelaskan Akim, apakah nanti sejarah lokal Kalbar harus dimasukkan ke dalam mata peka-jaran di kurikulum atau berdiri sendiri. Hal itulah yang juga sekarang masuk dalam

ISTIMEWA

TABUR: Anggota TNI AL saat melakukan tabur bunga di Sungai Kapuas.

Sulit Membangun Bangsa Tanpa Memandang Sejarah

Sutami, Pontianak

Page 25: Pontianak Post

SANGGAU – Jika tidak ada ken-dala, Persatuan Wartawan Kabupaten Sanggau (PWKS), KNPI, PMI dan Ko-munitas Seni Sensor SMAN 2 Sanggau akan menggelar panggung amal dan doa bersama untuk korban Merapi dan tsunami Mentawai, 13 Nopember 2010 mendatang.

“Acara ini bertempat di halaman Markas PMI Cabang Sanggau, dan sejumlah pihak akan terlibat dalam acara social ini. Tujuannya adalah untuk mengajak masyarakat berbuat untuk turut meringankan ribuan orang yang saat ini tengah membu-tuhkan uluran tangan akibat hanta-man Gunung Merapi dan Tsunami di Mentawai,” ujar Sri Wanto Winarno Ketua PWKS, didampingi Ahmad Zuhri Ketua KNPI Sanggau, David Dino Wijaya pengasuh Komunitas

Seni Sensor SMAN 2 Sanggau dan Zainuri dari PMI Cabang Sanggau kemarin. Bahkan Kepala Markas PMI Cabang Sanggau Suparman BA juga menyambut baik acara tersebut, dan dia akan berbuat semampu mungkin, termasuk menyiapkan lokasi acara di halaman markasnya. Dia berencana juga akan melibatkan anak-anak PMR asuhannya untuk turut terlibat dan menjadi bagian penting dalam acara tersebut. “Kami menyambut baik kegiatan amal ini, dan kami akan turut terlibat langsung untuk pengggalangan dana bagi saudara kita yang menjadi korban gunung merapi dan tsunami Mentawai,” kata Parman ketika ditemui di ruang ker-janya kemarin. Sejauh ini, dana yang terkumpul di Dompet Peduli Kapuas Post (Pontianak Post Grup) untuk

korban Gunung Merapi dan Tsunami Mentawai mencapai Rp 9.711.000 + RM 10. Bersal dari kalangan pelajar di lingkungan Kota Sanggau yakni SMAN 2, SMAN 3, SMKN 1, maupun dari warga masyarakat yang menyampai-kan kepeduliannya terhadap sesama. Penggalangan dana melalui Dompet Peduli ini diprakarsai oleh PWKS dan juga KNPI untuk menggalang dana bantuan.

Bahkan, komunitas seni Sensor SMAN 2 Sanggau terlibat langsung dengan acara ngamennya di kawasan pasar Sanggau, hingga keterpihakan PMI Cabang Sanggau yang merelakan halamannya yang recananya untuk kegiatan panggung amal dan doa bersama. Kenyataannya, dalam sepe-kan terakhir, bantuan dari masyarakat masih terus mengalir. (anto)

SINGKAWANG-Idul Adha 1431 Hijrah di Arab Saudi ditetapkan, Se-lasa, 16 November 2010. Hari wukuf di Arafah jatuh tanggal 9 Dzulhijjah jatuh Senin, 15 November 2010. Demikian diungkapkan Petugas Haji Kota Singkawang, HM Nadjib kepada Pontianak Post, melalui pesan singkatnya. Menurut Nadjib, bisa jadi ada perbedaan antara Indonesia-Arab Saudi. Sebab, kata dia, perbedaan waktu sekitar empat jam.

“Sebagai jamaah haji tentu kita tunduk dengan ketentuan Arab Saudi. Itu tidak masalah,” kata Nadjib. Nadjib dalam kesempa-tan ini juga mengabar-kan kalau jamaah asal Kota Singkawang dalam kondisi sehat.

“Doakan kami sehat-sehat saja dalam menunaikan ibadah haji,” kata Nadjib yang juga Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan

Keluarga Berencana Kota Sing-kawang ini. Sementara itu, di Kota

Singkawang dipastikan Muhammadiyah akan melaksanakan sholat Idul Adha 1431 Hijrah tahun ini akan berbeda dengan apa yang ditetap-

kan oleh Pemerintah Indonesia. Muhammadiyah akan melaku-

kan sholat id tanggal 16 November dan keesokan harinya umat Islam lainnya akan melaksanakan id

di sejumlah masjid. Masyarakat umumnya sudah terbiasa dengan perbedaan dalam penetapan hari raya idul fitri maupun adha. “Ndak masalah. yang penting, mengikuti keyakinan kita masing-masing. Jika kita memang berkeyakinan tanggal 16 November, tentu ikut tanggal itu. Sebaliknya, jika yakin tanggal 17 November ikuti saja. Perbedaan bukan dicari tapi bagaimana kita mampu melaksanakan perintah

HM Nadjib

Diduga Terlibat Pesta SabuKETAPANG—Mantan ajudan wakil bupati Ketapang

Periode 2005-2010 berinisial Y diciduk anggota Satuan narkoba Ketapang di sebuah rumah milik IT, bersama dua rekan lainnya di Jalan Walter Mongonsidi Kelurahan Kauman Kecamatan Benua Kayong sekitar pukul 15.00 wib Rabu (10/11) kemarin.

Keempat sekawan ini pun digelandang ke Mapolres Ketapang diduga ambil bagian dalam pesta sabu-sabu.

Saat penggrebekan, keempat orang ini tengah ber-kumpul di salah satu kamar di rumah IT, janda satu anak tersebut. Diduga mereka usai melakukan pesta sabu-sabu. Tertangkapnya Y dan IT beserta dua rekan-nya ini tak terlepas dari laporan masyarakat.

Peristiwa penggrebekan ini sontak menjadi perhatian warga sekitar. Sejumlah warga pun berkumpul dan me-lihat kediaman IT seraya bertanya apa yang terjadi.

Kini empat sekawan yang diduga terlibat pesta sabu tersebut menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Ketapang.

Sejumlah barang bukti yang diduga milik mantan ajudan wabup seperti motor dinas pol PP pun ikut

PERINGATAN Hari Guru Nasional tahun 2010 dan HUT PGRI ke 65 tanggal 25 Nopem-

ber 2010 tak hanya ditandai dengan apel di halaman Kantor Bupati.

M e n u r u t D r s Syawaldi MY, M.Si, Ketua PGRI Kabu-paten Ketapang ren-cananya juga akan dilaksanakan seminar nasional.

Seminar nasional yang relevansi dengan pendidikan itu akan dilakukan Minggu

(21/11) di pendopo Bupati Ketapang.“Dalam seminar tersebut yang hadir dian-

taranya Profesor DR H.Hadari Nawawi, dari Jakarta, dan Profesor DR H.Samion, Ketua STKIP Pontianak, pesertanya guru dari Keta-pang khususnya dari lima kecamatan dan guru dari KKU juga kita undang,” kata Drs Syawaldi MY M.Si disela-sela sosialisasi UU Pariwisata di Aula Disbuparpora Ketapang.

Selain seminar nasional yang

KEMAH Bhakti SMAN Tumbang Titi dan SMAN Sungai Melayu Rayak, Jumat dan Sabtu pekan lalu dilakukan di Bukit Belaban Tujuh.

Pramuka Peduli Ketapang (PPK) juga ambil bagian dalam perkembahan tersebut, bahkan mereka menanam pinang sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.Sebanyak 150 batang tanam pinang mereka tanam di tempat itu.

“Pungsinya untuk penghijauan,” kata Fehri S.Pd, penggagas Gerakan Pramuka Peduli Ketapang.

Sebanyak 15 anggota Pramuka Peduli Keta-pang yang diketuai Pedi Hartono S.Pd, pada

MELIHAT kondisi PDAM Putussibau be-lakangan ini, Darmansyah, 40, pengusaha

kelahiran Silat Hulu, Putussibau menga-takan banyak hal dan terobosan yang harus dilakukan hingga ba-dan usaha milik daer-ah bisa memberikan kontribusi maksimal buat pelanggannya (masyarakat pemakai) serta pemilik, dalam hal ini pemerintah daerah.

“Saya pikir kinerja yang perlu ditingkat-

kan hingga BUMD tersebut tak terkesan jalan di tempat. Perlu terobosan baru sehingga akan menguntungkan pemda, sebagai pemilik juga memberikan pelayanan terbaik ke kon-sumennya,” kata Darmansyah saat dihubungi menjelang keberangkatannya ke Malang guna menyelesaikan program S2 di STIE Indonesia Malang yang sedang diseriusinya.

Dia menilai, bahwa dari data yang ada, kurang dari 75 persen waga Putussibau sudah menggunakan PDAM sebagai sarana pemenu-han kebutuhan air bersih tersebut. Artinya sudah lebih dari separoh keluarga yang ada menggantungkan diri terhadap instalasi air

pro-kalbarPontianak Post25 Kamis 11 November 2010

PDAM

HEWAN kurban dan bantuan beras dibagikan buat Panti Asuhan Hidayatullah, Kelurahan Sampit, Kecamatan Delta Pawan, Rabu (10/11) di Kompleks Pesantren Hidayatullah.

Perayaan Idul Adha tahun 2010 atau hari kurban tinggal beberapa hari lagi.

PKK Menjalin Kebersamaan Menjelang Idul Adha

Serahkan Dua Ekor Kambing dan BerasIDUL Adha atau Idul Kurban

sebentar lagi. Tak lagi dimaknai seba-tas proses ritual, tetapi juga diletak-kan dalam konteks peneguhan nilai

kemanusiaan dan spirit keadilan. Peduli sesama mendorong TP-PKK Kabupaten Ketapang menyerahkan

hewan kurban.

Sama Menguntungkan

ANDI/PONTIANAKPOST

RAZIA: Puluhan motor yang terjaring razia dan diamankan di Polres Ketapang. Ke Halaman 31 kolom 1

Darmansyah

Syawaldi MY

Pendidikan NasionalSeMinAr

LingkungAnKe Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Ke Halaman 31 kolom 1

Andi Chandra, Ketapang

Dalam ritual Idul Adha itu terdapat penyembelihan hewan kurban. Semakin dekat perayaan Idul Adha di Tanah Kayong, TP-PKK Kabupaten Ketapang berbagi dengan anak kurang mampu. Rabu (10/11) rombon-gan TP-PKK Kabupaten Ketapang mengunjungi Panti Asuhan dan Pesantren Hidayatullah, Kelurahan Sampit, Kecamatan Delta Pawan.

Dari sekretariat TP PKK Kabupaten yang terletak di kompleks pendopo Bupati Ketapang, rombongan yang terdiri Ny.Riniwati Henrikus (Ketua TP-PKK), Rahmiwati (Wakil Ketua TP-PKK Kabupaten Keta-pang), Ny.EH Joko Hartono, Ny.Heny Kamboja SP, Ny.Septalina Ismet, Utin Aimanul Habasiah S.Sos dan rombongan Pokja I-IV TP-PKK Ketapang menuju kelurahan sampit.

Kedatangan TP-PKK Kabupaten Ketapang tersebut disambut oleh Amirullah, Camat Delta Pawan dan Lurah Sampit. Setelah mengisi buku tamu di Pesant-ren Hidayatullah, selanjutnya rombongan TP-PKK bersama pengurus Panti Asuhan diajak melihat

Tanam Pinang

ANDI/PONTIANAKPOST

KURBAN: Ny Rini Henrikus menyerahkan hewan kurban ke Pontren dan panti Hidyatullah.

SINGKAWANG – Peringatan Hari Pahlawan 10 No-vember 2010 berjalan khidmat di Kota Singkawang. Wakil Wali Kota Singkawang H. Edy R Yacoub, memimpin upacara peringatan itu di halaman Kodim 1202 Singkawang, Rabu (10/11) pagi.

Kesempatan itu dihadiri veteran pejuang yang masih terlihat gagah, kendati di usia renta. Hari Pahlawan 2010 ini mengangkat tema Dengan Semangat Nilai Kepahlawanan Kita Tingkatkan Kesetiakawanan Sosial Nasional.

“Hendaknya dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kepedulian dan kebersamaan untuk mengatasi berbagai masalah yang melanda Bangsa

Mantan Ajudan Wabup Diciduk

Kesetiakawanandi Hari Pahlawan

ANDI/PONTIANAKPOST

PINANG: Pramuka Peduli Ketapang menanam pinang di Sungai Melayu Rayak

Wukuf di Arafah 16 November

Ruang Tahanan Nyaris Terbakar

KETAPANG—D elapan belas tahanan di Mapolres Ketapang terpaksa dievakuasi Rabu (10/11) 03.45 dini hari ke lembaga permasyarakatan (lapas) IIB Ketapang akibat bagian dalam bumbung atap bangunan tepat diatas ruang tahanan Mapolres Ketapang terbakar. Diduga percikan api akibat arus pendek listrik.

“Semua terkendali, tah-anan juga sudah dievakuasi ke lapas, saat ini sisi bangu-nan yang terbakar sedang diperbaiki,” ungkap Kapolres Ketapang AKBP Badya Wijaya SH saat dikonfirmasi Ponti-anak Post di ruang kerjanya, kemarin.

Percikan api disertai asap hitam pertama kali diketahui penjaga ruang tahanan dan anggota KSPK. Spontan

peristiwa mengejutkan ini membuat anggota yang be-rada digedung tersebut kalang kabut. Apalagi kejadiannya tersebut mendekati subuh hari sekitar pukul 03.45 WIB. Anggota yang berjaga lang-sung tanggap cepat memad-amkan api dengan perlengka-pan seadanya.

Meskipun kobaran api didalam bumbungan atap tak terlalu besar, namun tetap kepanikan menyelimuti petu-gas yang melihat peristiwa tersebut. Para anggota Polres Ketapang khawatir apabila tak ditanggulangi segera kobaran api dapat merempet ke sisi bangunan lainya. “Untung saja angin tak berhembus kencang, sehingga sisi ban-gunan plafon dek tidak dilalap api,” ungkapnya.

Petugas pun segera me-manggil pemadam kebarakan dari BPK swasta, BPK

18 Tahanan Dievakuasi ke Lapas

Panggung Amal Korban Bencana

HARI/PONTIANAKPOST

TERBAKAR: Ruang tahanan Polres Ketapang nyaris terbakar.

HARI/PONTIANAKPOST

SABU: Salah satu pelaku pesta sabu, IT digelandang tim polres Ketapang dari kediamannya.

ODY/PONTIANAKPOST

SALAM: Para pejuang saat disalami wakil wali kota usai upacara.

Page 26: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 11 November 2010

19

26landak

guru

PINYUH - NGABANG

KEPALA Dinas Pertanian Kabuaten Landak, Pa’du Palimbo belum lama ini mengungkapkan bahwa Kabupaten Landak sangat membutuhkan Rumah Pemotongan Hewan (RPH).

Ditemui diruang kerjanya, ia mengungkapkan sejauh ini pemotongan hewan masih tetap diawa-

si. Misalnya pemotongan sapi, ayam, babi dan se-bagainya. Namun sejauh ini juga masih memak-simalkan para pemilik usaha pemotongan yang sementara waktu diper-caya dalam melakukan pemotongan.

Dengan belum adan-ya rumah pemotongan, otomatis pemkab mem-

berikan tanggungjawab kepada para pemilik usaha untuk bisa melakukan pemotongan sesuai dengan yang diharapkan termasuk cara pemotongannya.

Dengan cara ini diharapkan hewan yang dipotong bisa dikonsumsi dengan aman oleh masyarakat, karena ini menyangkut halalnya daging yang dikonsumsi oleh masyarakat.

Lokasi rumah potong hewan itu juga mesti akan disesuaikan dengan aturan tata ruang. Sehingga pemerintah bisa merencanakan lokasi mana saja yang akan digunakan. Inilah yang harus dikaji terlebih dulu. Di mana dan berapa banyak jumlah rumah pemotongan yang ideal. Rencana pembangunan RPH sendiri disambut baik demi kelancaran pemotongan hewan di landak sendiri.

Hal lain yang mesti diperhatikan juga adalah harus disetting pembuangan limbahnya, jangan sampai mengganggu lingkungan masyarakat akibat bau maupun limbah kotoran hewan tersebut.

“Dengan adanya RPH tentu saja kita berharap, tidak ada lagi tempat-tempat pemotongan liar. Selama belum ada RPH kami memberikan keper-cayaan bagi pemilik untuk melakukan pemoton-gan-pemotongan yang standar terhadap hewan yang dagingnya akan dijual,” terangnya. (sgg)

Membutuhkan RPH

M E M PAWA H - Program pemban-gunan masyarakat dan daerah belum m e n u n j u k k a n adanya perubahan kearah perbaikan yang mampu mer-ubah image Ka-bupaten ontianak sebagai kota tem-pat buang air keil (kencing) dna kota hantu.

Demikian sorotan Junaidi, Ketua Aliansi Solidaritas Pemu-da Pembangunan (ASPP) Kabu-paten Pontianak. Begitu pula harapan dan upaya pembangu-nan pemberdayaan ekonom,i masyarakat sebagai penguatan modal ekonomi lemah melalui program UKM, PUAP, FEAFI yang merupakan dasar untuk membangun ekonomi ker-akyatan yang diharapkan dapat mengurangi angka pengang-guran dan angka kemiskinan bagi kehidupan masyarakat di daerah ini belum terlihat.

“Kenyataannya, rencana pembangunan yang ada leb-ih berorientasi pada proyek-

proyek besar semata dan berskala besar pula dana yang dia-lokasikan. Muncul dugaan pemban-gunan itu memang kental dengan mua-tan dan kepentingan politik, keuntungan kelompok, golon-gan tertentu untuk memakmurkan diri sendiri sehingga

pembangunan yang ada belum berpihak pada hajat kepentingan orang banyak di daerah ini,” tandas Junaidi.

Mustinya pemerintah dalam menyusun program kerja tahu-nan, musti berorientasi pada hasil rakorbang desa, rakorbang kecamatan. Kemudian dibahas yang selanjutnya dituangkan dalam draf APBD.

Mustinya pembangunan itu mmeberikan kesejahteraan bagi kehidupan masyrakat sep-erti apa yang diusulkan melalui mekanisme, prosedur musren-bang di Kabupaten Pontianak yang belum menggunakan prinsip apa yang menjadi skala prioritas pembangunan untuk

kepentingan masyarakat.Justru pengelolaan keuangan

kekayaan daerah lebih banyak diserap untuk pembangunan yang bersifat mubazir yang terindikasi kental dengan KKN yang setiap tahun selalu dianggarkan dalam APBD.

Namun pembanguan tidak pernah berfungsi dan berhasil guna sebagai aset yang sehar-usnya mamu memberikan dongkrakan bagi PAD.

Meningkatkan taraf kehidu-pan perekonomian, perbaikan di sebagal bidang kehidupan yang mendasar meliputi sek-tor pendidikan, kesehatan, pertanian dan lainnya.

Sebab, sejak Repelita per-tama hingga kelima dulu, tiga sektor itulah yang menjadi Pilar pembangunan tiap ta-hunnya.

Berangkat dari permasala-han yang ada Junaidi secara tegas mewarning, kalau pihaknya siap melakukan pengawasan dan pemantauan atas kinerja pemerintah daer-ah meliputi pembanguan fisik dilapangan jangan dikerjakan asal-asalan saja. (ham)

Junaidi

NGABANG- PLN Ranting Ngabang memberikan peringatan bagi penggu-na jasa listrik negara yang melakukan penunggakan pembayaran rekening listrik di atas 3 bulan. Terhitung Jumat (11/11) akan dikenakan sanksi pem-bongkaran rampung aliran listrik. Demikian dijelaskan Manager PLN Ranting Ngabang, Urbanus, kepada wartawan.

Selain itu tim yang tergabung da-lam Penertiban Tungkan (Pentung) dan Operasi Penertiban Aliran Listrik (OPAL) dari PLN Cabang Pontianak dan PLN Ranting Ngabang akan melakukan pemutusan sementara kepada mereka yang terlambat mem-bayar rekening.

Tim ini nantinya bekerja dengan menyisir seperti Kota Ngabang, Pahu-man, Senakin, Darit, dan Serimbu hingga akhir bulan Desember 2010.

Selanjutnya, ia mengatakan dari hasil evaluasi terhadap laporan TUL IV-04 bulan September 2010 dike-tahui bahwa seluruh cabang saldo piutang ada kecendrungan men-galami kenaikan. Sehingga sangat mempengaruhi dalam pencapaian target kinerja COP.

“Sehubungan dengan hal terse-but, dan mengingat sisa waktu yang dimiliki sekitar 1, 5 bulan sampai akhir tahun 2010, maka semua unit cabang termasuk di PLN Ranting Ngabang, melakukan gerak an Pe-mutusan sementara dan pembong-karan rampung bagi pelanggan yang menunggak secara serentak yang

dimulai tanggal 10 November 2010,” ujarnya. Di wilayah kerja PLN Rant-ing Ngabang akan dilakukan action pada Kamis (hari ini, red). Dan semua tim sudah datang di Ngabang. Besok (Jumat,red) mulai turun kelapangan melakukan pemutusan sementara dan pembongkaran rampung.

Ia juga menyampaikan kepada pe-langgan yang selama ini telah mem-bayar tagihan listrik tepat waktu, atas nama pimpinan mengucapkan ban-yak terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya. Kedisiplinan dalam membayar tagihan rekening listrik telah membantu menjaga kontinuitas pasokan listrik untuk kepentingan seluruh masyarakat.

“Hingga saat ini tunggakan reken-ing listrik di PLN Ranting Ngabang mencapai 3,5 Miliar. Mudah-muda-han dengan operasi ini, angka tung-gakan menurun,” harapnya.

Kepada masyarakat, pejabat dan Pemerintah Daerah diharapkan tidak menunggak pembayaran rekening listrik, agar tidak dilakukan pemu-tusan sementara mupun pembong-karan rampung.

”Pelaksanaan operasi ini, tim juga memberikan penjelasan atau so-sialisasi secara langsung kepada pelanggan masalah yang menyebab-kan terjadi tunggakan dan masalah lainnya sehingga pelanggan dapat mengerti dan memahami kondisi yang dialami perusahaan negara ini akibat terbatasnya anggaran,” timpa-lnya. (sgg)

MEMPAWAH- Semangat patriotisme dan jiwa kepahlawanan musti terus digelorakan generasi muda. Sebab, hanya dengan jiwa dan semangat itulah, pemuda-pemudi waktu itu mampu mengusir pihak asing yang ingin menjejah kembali republik ini.

Ketua DPRD H Rahmad Satria SH MH me-negaskan hal itu seusai menjadi inspektur upacara peringatan hari pahlawan dan ins-pektur upacara pada tabur bunga di taman Makam pahlawan Desa Pasir kemarin.

Dia membacakan amanat tertulis Men-etri Sosial. Ada pemandangan yang aneh

pada peringatan hari pahlawan tahun 2010 khusus di Kabupaten Pontianak. Tak biasanya seorang pejabat musti dua kali menjadi inspektur upacara.

Itu disebabakan, Pelaksana tugas Bupati sedang berada diluar daerah karena tugas. Halnya dua pimpinan Muspida juga berha-langan hadir, sehingga dilimpahkan kepada Ketua DPRD.

“Dulu, pemuda berjuang tanpa pamrih. Bersenjata bambu runcing. Persenjataan moderen yang dimiliki Belanda bisa dipa-tahkan,” katanya.

Era mengisi pembangunan, semangat dan jiwa kepahlawan musti terus tertanam disetiap kalangan muda.

“ Pengobanan Mbah Marijan dalam menjaga gunung merapi, hingga menjadi korban, juga salah satu bukti nyata sebuah pengorbanan,” tegas dia.

Peringatan hari Pahlawan berbeda den-gan tahun sebelumnya. Karena sebelum upacara dimulai, para peserta disuguhkan penampilan 110 ssiwa-siswi dari SMA Negeri I Mempawah dalam bentuk ekspresi gaya pelajar (EGP), dibawah binaan Hamzah

S,pd Kepsek, Drs H Sujoko M.Si Ketua serta H Trisna Jaya sekretaris Komite mampu me-mukau Muspida, undangan dan peserta upacara.

Kalangan muda itu menampilkan beberapa sesi secara atraktif mulai dari marchin band, tarian Pompom Boy, dancer, PMR, paskibra dan grub band SMANI serta pusi Kepahlawanan.

“Kegiatan yang ditampilkan siswa-siswi SMAN I Mempawah itu hasil dari juara saat tampil ditingkat provinsi,” jelas Hamzah. (ham)

Gelorakan Semangat Kepahlawanan

Tunggak Bayar, Listrik Distop Pembangunan Tak Berpihak ke Masyarakat

Pa’du Palimbo HAMDAN/SUGENG/PONTIANAKPOST

TABUR BUNGA: Ketua DPRD Kab Pontianak Rahmad Satria rampung upacara. Samping, Muspida Landak melakukan tabur bunga di makam pahlawan.

TIDAK bisa ditampik, berhasil tidaknya dunia pendidikan sangat tergantung kepada guru se-laku pendidik dan pengajar disebuah lembaga pendidikan.

Sebab, guru merupakan salah satu kunci ke-berhasilan dunia pendidikan.

Guru adalah orang yang secara langsung men-transferkan ilmu pengetahuannya kepada anak didik di sekolah.

“Kalau gurunya memiliki kemampuan dan kualitas yang baik. Insya Allah, anak didiknya juga akan baik dan menjadi lulusan yang baik dan berkualitas pula,” kata H Marwadi S.Pd Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pontianak, saat membuka tes peningkatan mutu guru. Dinas Pendidikan kata dia berupaya maksimal dalam meningkatkan kualitas dan mutu dunia pendidikan didaerah ini. Salah satunya dengan tes peningkatan mutu guru yang diikuti 240 guru SMP, SMA dan SMK se Kabupaten Pontianak.

Kegiatan itu merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas dunia pendidikan didaerah ini.

Kabid SMP DDrs H Joko Ikhwanto menjelas-kan, tes peningkatan mutu guru SMP, SMA dan SMK yang dilaksanakan ditujukan untuk men-ingkatkan kompetensi dan kualitas guru dalam menyampaikan materi pelajarannya.

Karena, guru memiliki peranan dan fungsi strategis dalam upaya meningkatkan kualitas dunia pendidikan. (ham)

Tes Peningkatan Mutu

Page 27: Pontianak Post

SINGKAWANGPontianak Post Kamis 11 November 2010 27

ZULKARNAIN FAUIZIESINGKAWANG

haji

Polres Singkawang : 631150

Satlantas : 631024

Polsek Skw Barat : 631286

BPK Bhakti Suci : 631514

RS Abdul Azis : 631798

St. Vincetius : 631008

Harapan Bersama : 631791

BPKS Tua Pekong : 637473

SEPERTINYA akan terjadi perbedaan waktu Hari Raya Idul Adha 1431 antara Arab Saudi dengan Indonesia. Satu Dzulhijah, di Arab Saudi ditetapkan pada Selasa 16 november 2010. Hal ini disampaikan oleh Ketua Rombongan dan Ketua Tim Pembimbing Ibadah Haji Daerah (TPIHD) Kota Singkawang, HM Nadjib.

“Idul Adha pada tanggal 10 dzulhijah 1431 Hijriah, di Arab Saudi ditetapkan pada Selasa 16 november 2010,” tegas Nadjib. Ia menam-bahkan, sedangkan untuk hari Wukuf di Arafah ditetapkan pada tanggal 9 Dzulhijah, bertepatan dengan 15 November 2010 Masehi.

“Makanya, bisa jadi ada perbedaan waktu Hari Raya Idul Adha, antara Indonesia dan Arab Saudi.

Karena perbedaan waktu kedua negara ini sekitar empat jam,” jelas Kepala Badan Pem-berdayaan Masyarakat Perempuan dan Kelu-arga Berencana Kota Singkawang ini. Menurut Nadjib, para jamaah haji asal Kota Singkawang yang tengah melaksanakan ibadah suci terse-but, akan mematuhi ketetapan di negeri kaya minyak tersebut.

“Sebagai jemaah haji tentu kita akan mengi-kuti dan tunduk dengan ketetapan di Arab Saudi. Dan itu tidak ada masalah bagi jemaah,” ungkap Nadjib Ketua Nahdatul Ulama Kota Singkawang tersebut.

Sementara itu kondisi jamah haji asal Kota Singkawang di Arab Saudi dilaporkan dalam keadaan sehat. Segala hal berjalan lancar dan tertib. Dimohonkan doa dari seluruh warga Singkawang, untuk keselamatan dan kelan-caran para tamu Allah SWT tersebut, dalam menjalankan ibadah suci itu. (ody)

Waktu yang Berbeda

(0562) 63191208125713422

Pasang IklanBIRO SINGKAWANG

Malam (9/11) di sebuah rumah di Jalan Alianyang, Gang Harapan, Sui Wie,

SINGKAWANG-Analisis dampak lingkungan (amdal), diingatkan aktivis pemuda Singkawang, Amiruddin jangan hanya sebagai lampiran semata. Menurut Amiruddin ke-pada Pontianak Post, amdal hanya sebagai lampiran surat untuk mendapatkan izin eksplorasi atau mendapatkan hak guna usaha (HGU). Menurut dia, sudah bertahun-tahun permasalahan lingkungan hidup melanda negara kita tanpa penyelesaian.

“Penyakit yang sudah kronis dan sangat sulit untuk disembuhkan. Perusahaan merajalela menghancurkan hutan dan sumberdaya alam. Merusak lingkungan hidup. Menyengsarakan masyarakat lokal dan masyarakat adat yang ada disekitar perusahaan,” kata alumnus Fisip Untan Pontianak ini.

Kata dia, banyak pejabat negara dan pejabat daerah sewenang-wenang menerbitkan izin untuk perusahaan.

“Lobi-lobi menguntungkan pribadi dan golongan marak terjadi. Kalau berbicara tentang amdal, bisa dicek perusa-haan mana yang benar-benar membuat amdal dan patuh terhadap standarisasi amdal,” kata dia.

Diakuinya, jangankan amdal, belum memiliki izin HGU saja (hanya mengandalkan izin prinsip dari gubernur atau bupati/wali kota dan belum punya IPK untuk melakukan landclearing mereka sudah berani melakukan aksi pengru-sakan. “Terkadang hasil amdal juga merupakan hasil lobi perusahaan dengan para pembuat amdal dan pembuat kebijakan. Amdal seringkali hanya sebuah hasil copy-paste sebuah lembaga pembuat amdal,” kata dia.

Amiruddin mengaku tak tahu, apakah setelah keluarnya UU 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, para pembuat amdal, perusahaan dan aparat pemerintahan masih berani bermain-main dengan kejahatan yang mereka lakukan. (zrf)

KINI memiliki anak jenius bukanlah hal yang mustahil. Sekarang hadir di Kalbar, Midbrain Acti-vation atau Aktivasi Otak Tengah dengan instruktur berlisensi internasional, Adam Hidayat, M.Pd, CH,t Direktur SMAP (SuperMind Activating & Program-ming) Jakarta.

Adam mengatakan, otak tengah adalah jem-

batan yang menghubungkan dan menyeimbangkan fungsi otak kiri dan otak kanan.

Setelah otak tengah diaktifkan may-oritas anak akan mendapatkan “bo-nus” kemampuan super yakni dapat melakukan berbagai aktivitas seperti menghafal 60 benda kurang dari 5 menit, menggambar, membaca, ber-jalan, menebak kartu dengan mata tertutup.

Bagi yang skeptis dengan menga-takan otak tengah adalah trik sulap/mengintip, nantinya Anda bisa menguji anak sendiri dengan meng-gunakan media khusus seperti kacamata re-nang yang telah dicat atau media apapun yang tidak memung-kinkan anak untuk mengintip diantara celah matanya.

Dewasa ini terdapat berbagai me-tode untuk mengaktifkan fungsi dan kemampuan otak, salah satu yang ter-baik melalui SMAP dengan instruktur langsung dari Jakarta (bukan lokal). Di SMAP, mengaktifkan otak tengah dilakukan dengan beberapa teknik seperti aktivasi gelombang alpha, brain game, permainan seru untuk stimulus otak, metode super memory, metode time line (visualisasi menembus masa depan), motivasi, Neuro Linguistic Programming, dll. ”Orangtua anak juga

akan mendapat materi Hypnoparent-ing”. katanya.

Anak yang hebat berawal dari orangtua yang peduli. Jadi pastikan anak-anak kita telah aktif dan mampu mengendalikan otak tengahnya, se-hingga memiliki kemampuan yang bisa dioptimalkan sejak dini. Training ini ditujukan pada anak umur 5 – 15 tahun. Suatu investasi yang sangat bermanfaat untuk kehidupan anak kelak di masa depan

Kegiatan training ini dilaksanakan di Hotel Aston Ketapang (20-21 Nov 2010), Hotel Mercure Pontianak (27-28 Nov 2010), Hotel Pan-tura Sambas (04-05 Des 2010) dan Hotel Mahkota Singkawang (11-12 Des 2010). Peserta terbatas jadi buruan daftar.!!!

Diselenggarakan oleh SMAP (Su-perMind Activating & Programming) Jakarta bekerjasama dengan LP3SDM Kalbar. Dengan biaya investasi tidak seberapa, otak tengah anak anda dapat diaktifkan sekali untuk seumur hidup-nya. Info/daftar ke Jl. Dr. Wahidin Gg. Adyaksa No. 7 Pontianak atau boking tiket via SMS ketik: Nama anak_Umur_ Alamat ke 0852 4511 1174 dan 0852 4526 4444. Peserta mendapat fasilitas makan, sertifikat, alat tulis, baju kaos SMAP, trainer berlisensi internasional, dll. (ody/ser)

Dari Pertemuan Rutin KAHMI-HMI

Diskusi Berbagai Persoalan DaerahKORPS Alumni Himpunan Mahasiswa

Islam Singkawang dan Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Singkawang setiap bulan selalu menggelar berba-

gai pertemuan. Pertemuan itu digilir di rumah para alumni. Berbagai perso-alan pun dibahas, tentu yang hangat

dibicarakan di Kota Singkawang, Bengkayang dan Sambas.

berkumpul puluhan orang yang berbeda berlatarbelakangnya. Ada PNS baik yang bertugas di Kabupaten Sambas, Beng-kayang maupun di Kota Singkawang, pegawai perusahaan, pegawai bank dan lainnya. Malam itu juga terasa spesial.

Pertemuan dihadiri Wakil Wali Kota Singkawang, Edy R Yacoub. Edy juga alumni HMI. Dia pernah tercatat sebagai pengurus HMI Cabang Pontianak ketika dia masih duduk di bangku kuliah.

Termasuk Ketua KAHMI Singkawang, Habib Aziz yang kini sudah memasuki purna tugas sebagai tenaga pendidik di sebuah sekolah dasar. Edy memberikan semangat kepada kader HMI yang baru

saja mengikuti LK 1 yang diadakan oleh HMI Cabang Singkawang. Edy mengin-gatkan, dalam perbedaan pikiran ketika berkumpul, hal yang biasa. Namun, diin-gatkan perbedaan itu jangan sampai jadi jurang pemisah ketika berada di luar.

“Saya dulu sering berseberangan den-gan ketua cabang. Tapi, ketika berada di luar saya seperti saudara,” katanya.

Edy dalam kesempatan itu juga me-nyampaikan berbagai persoalan sep-erti soal air bersih, pengisian kekosongan pimpinan PDAM hingga pembangunan Kota Singkawang kedepan.

Persoalan-persoalan daerah yang men-jadi pekerjaan rumah pemerintah kota ini

pun didiskusikan oleh KAHMI. “KAHMI adalah bagian dari Kota Sing-

kawang. Tentu kita harus memberikan pemikiran-pemikiran soal Singkawang,” kata pengurus KAHMI Singkawang, Azhari dalam pertemuan itu. Kesempatan itu juga, Pengurus HMI Cabang Singkawang, Nureska menjelaskan soal pemotongan hewan kurban.

“Kita memastikan memotong hewan kurban di Pulau Perangi Kabupaten Sambas seekor sapi. Kemarin ada yang nyumbang dua ekor kambing.

Semoga ini terus bertambah. Sebab, disana ratusan KK membutuhkannya,” kata Nureska. (*)

Dahsyatnya Otak Tengah; Lejitkan Kecerdasan

Metode Alamiah Jadikan Anak SuperAmdal Jangan Cuma Lampiran

SILATURAHMI: Wawako Singkawang, HR Edy Yacob memberikan pemikiran ke-tika bertemu dengan KAHMI dan HMI.

ODY/PONTIANAKPOST

Page 28: Pontianak Post

terigas

landak

Pontianak Post Kamis 11 November 2010SAMBAS28

SAMBAS – Tegangan listrik yang tidak stabil berdampak kerusakan mesin Perusa-haan Daerah Air Minum Tirta Muare Ulakan Sambas rusak. “Kerusakan mesin terjadi di instalasi pengolahan air Da-nau Sebedang,” kata Direktur PDAM Sambas Tamrin ke-marin.

Ia menyebutkan kondisi mengakibatkan pendistribu-sian air ke pelanggan di Ke-camatan Tebas dan Semparuk terganggu. Sebutnya, ada pun kerusakan mesin pada bagian filter.

“Kami hanya bisa mensu-plai air ke instalasi pengo-lahan Tebas dengan sistem gravitasi. Bila debit air danau tinggi maka distribusi ke pe-langgan baik. Namun ketika debit turun, maka air yang mengalir ke rumah kecil,” jelasnya.

Tamrin meminta maaf den-gan kondisi ketidaknyamanan pelanggan.

Dikatakannya, distribusi air tersendat tidak ada hubun-gan dengan jaringan pipa di kawasan pasar Tebas yang terbakar.

“Kami berusaha secepat mungkin memperbaiki mesin yang rusak akibat gangguan tegangan listrik. Kerugian

yang diderita PDAM Sambas mencapai Rp100 juta,” ung-kapnya.

Direktur yang baru menja-bat beberapa bulan ini beru-saha meningkatkan pelayan-an PDAM kepada pelanggan. Lanjutnya, langkah itu dengan peningkatan kuantitas suplai air serta efisiensi pengelu-

aran.“PDAM Sambas sekarang

tidak mempunyai utang kar-ena telah dilakukan peng-hapusan oleh kementerian keuangan.

Kami berusaha kondisi keuangan PDAM tetap sehat tanpa menderita kerugian,” kata Tamrin.

Menurutnya, berdasarkan peraturan daerah yang baru PDAM merupakan perusa-haan penyumbang pendapa-tan asli daerah. Tentu saja, un-gkapnya, tanpa mengabaikan pelayanan publik serta sosial kemasyarakatan.

“Mudah-mudahan ke depan PDAM Sambas bisa untung dan memberikan pendapatan ke pemerintah daerah.

Paling tidak target jangka pendek yakni penyehatan keuangan perusahaan su-paya tidak merugi,” harap-nya. (riq)

SAMBAS – Ketua Komisi B DPRD Sambas Giffarian meminta pe-merintah daerah menganggarkan pembiayaan sambungan baru pe-rusahaan daerah air minum kepada masyarakat berpenghasilan rendah. “Kami melihat ada kegiatan pipanisasi di sejumlah kecamatan yang belum menyentuh secara langsung kepada masyarakat,” katanya kemarin.

Ia menyebutkan ada program bantuan luar negeri yang menuntut pemerintah daerah berbuat terlebih dulu dalam memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat. Menu-rutnya, dana itu ada di pemerintah pusat.

“Bentuk komitmen daerah yakni menganggarkan pembiayaan sam-bungan baru PDAM. Nilainya lu-mayan besar yakni Rp2 miliar yang diperkirakan untuk pembiayaan 1.000

sambungan bagi masyarakat berpeng-hasilan rendah,” jelasnya.

Politikus Partai Demokrat ini siap mendukung penganggaran dalam APBD 2011. Dikatakannya, karena mewujudkan pembangunan mile-nium 2015 di Kabupaten Sambas salah satu faktor penilaiannya yakni 65 persen masyarakat telah menikmati layanan air bersih.

“Bila melihat kondisi sekarang, tentu saja pencapaian pembangunan milenium masih sangat jauh. Karena itu, secara perlahan-lahan pemer-intah daerah membangun sarana,” ungkap Giffarian.

Kabag Ekonomi Setda Sambas Mustamir mengatakan PDAM tidak mempunyai dana membangun sam-bungan baru. Jelasnya, pemerintah daerah dalam meningkatkan pelayan-an publik melakukan penyertaan

modal kepada perusahaan tersebut.“Dukungan penganggaran san-

gat diharapkan PDAM. Mengenai adanya dana bantuan luar negeri itu, kami sedang menelusurinya serta mempersiapkan apa saja syarat yang harus dipersiapkan Pemkab Sambas,” katanya.

Ia mengucapkan terima kasih ke-pada Ketua Komisi B DPRD Sambas yang telah berkomitmen memper-juangkan penyertaan modal kepada PDAM.

Dikatakannya, tentu saja hal ini akan meningkatkan pelayanan serta jumlah pelanggan perusahaan ke depan.

“Semoga saja, bantuan luar negeri itu didapatkan Pemkab Sambas. Sehingga pencapaian pembangunan milenium dapat diwujudkan,” harap Mustamir. (riq)

MENJELANG perhelatan pemilihan umum kepala daerah Sambas, Partai Keadilan Sejahtera tidak mau ketinggalan dalam me-nyukseskannya. Menghadapi hal itu, DPD PKS Sambas membentuk tim optimalisasi koalisi/musyarokah.

“Tugas tim ini melakukan uji kelayakan calon baik secara for mal mau pun nonformal. Selain itu, membuat ka-jian program dalam merumuskan serta mengimplementasi-kan langkah-langkah optimalisasi peme-nangan pemiluka-da,” kata ketua tim Eko Suprihatino ke-marin.

Ia menyebutkan tim ini akan mem-

buat laporan hasil kerja untuk diserahkan ke pengurus secara berjenjang dari daerah hingga pusat. Dikatakannya, tim terdiri dari pengurus daerah dan wilayah.

“Mudah-mudahan kami dapat menyeleksi calon kepala daerah yang terbaik dalam membawa pemerintahan Kabupaten Sambas lebih gemilang. Sehingga pembangunan wilayah perbatasan ini lebih maju lima tahun mendatang,” harapnya. (riq)

Tim Optimalisasi Koalisi

SAMBAS – Jajaran Polisi Resor Sambas te-lah memetakan wilayah rawan tindak pidana dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat. Hal ini dikemukakan Kapol-res Sambas Ajun Komisaris Besar Winarto kemarin menanggapi persoalan gangguan kamtibmas terutama pergaulan pemuda.

“Kami telah melakukan tindakan-tindakan

pendekatan kepada seluruh lapisan masyarakat. Termasuk mencegah pergaulan bebas di kalangan pemuda,” kata dia di ruang kerjanya.

Ia menyebutkan mewu-judkan stabilisasi keamanan di daerah peran seluruh ele-men warga sangat penting. Menurutnya, polisi merupa-kan bagian bahkan lahir dari masyarakat.

“Tanpa dukungan semuan-ya, polisi tentu tidak bisa ber-buat banyak. Sebab petugas mempunyai keterbatasan baik personil, sarana dan prasarana,” ungkapnya.

Winar to menyebutkan mengemukakan Polres Sam-bas terus membangun keber-samaan mewujudkan stabi-

lisasi keamanan. Dikatakannya, bahkan satuan telah melakukan pembinaan ke masyarakat da-lam membentuk kesadaran hu-kum.

“Kerja sama dan bimbingan ini bahkan meli-batkan organisa-si kepemudaan, mahasiswa serta lembaga swa-daya masyarakat. Sekarang polisi sangat terbuka dalam meningkatkan rasa aman dan nyaman di dalam kehidupan warga,” tutur Wi-narto.

Pria murah se-nyum ini menga-takan beberapa waktu lalu kegia-tan yang digelar kecamatan dan pemerintah desa d a l a m m e m -berantas pekat telah direspon. Sebutnya, wadah menyampaikan masukan ke insti-tusi polisi yakni forum kemitraan bahkan bisa mela-lui pesan singkat

via telepon seluler.“Kami mengharapkan jan-

gan masalah pribadi dikaitkan menilai institusi. Seharusnya di dalam forum pembahasan

fokus. Kami sangat respon ke-tika ada bentuk-bentuk solusi yang disampaikan dalam ben-tuk rekomendasi,” katanya.

Winarto mengungkapkan efektivitas hukum dapat diwu-judkan bila semua faktor sal-ing mendukung. Yakni, jelas-nya, ada peraturan, personil penegak aturan, sarana dan prasarana serta kesadaran hukum masyarakat.

“Semua faktor itu harus seimbang dan melengkapi. Sehingga stabilitas kamtib-mas baru dapat diwujud-kan secara baik. Kami sangat mengharapkan dukungan se-mua elemen dalam menjaga keamanan dan ketertiban, karena sebentar lagi ada pesta demokrasi,” harapnya. (riq)

Polisi Petakan Persoalan Kamtibmas

MaU paSanG DI SAMBAS Iklan-Kombis-Langanan Koran

Hub. : Biro Pontianak Post SambasTelp. 0562 - 392683

Gangguan Tegangan Listrik Rusak Mesin PDAM

Kami hanya bisa mensuplai air ke insta-lasi pengolahan Tebas dengan sistem gravita-si. Bila debit air danau tinggi maka distribusi

ke pelanggan baik.

Tamrin Hendy/Pontianak Post

BECAK: keberadaan becak di kecamatan tebas masih tetap eksis digunakan sebagai sarana transportasi masyarakat. tampak dua anak menaiki becak di tengah keramaian arus lalu lintas.

Dewan Minta Anggarkan Sambungan PDAM

eko suprihatino

Winarto

BANTUAN pembangunan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Landak, merupakan kepedulian yang cukup tinggi dalam rangka membantu masyarakat baik membangun maupun melakukan renovasi terhadap bangunan rumah ibadah yang ada di desanya masing-masing.

Penuturan Camat Kuala Behe, Supar-man, kepada Pontianak Post, Selasa (09/11) kemarin mengatakan, untuk Kecamatan Kuala Behe sendiri tahun ini ada delapan rumah ibadah yang mendapatkan ban-tuan masing-masing, Desa Nyayum satu rumah ibadah, Desa Permit dua rumah ibadah. Desa Ngkanyar dua rumah iba-dah, Desa Sejoet satu rumah ibadah dan Desa Tanjung Bale dua rumah ibadah. “Untuk tahun ini kecamatan kita ada delapan rumah ibadah yang mendapatkan bantuan, masing-masing mendapatkan Rp7,5 juta per rumah ibadah.

Kalau kita l ihat bukan jumlahnya yang kita nilai tetapi ini adalah bentuk kepedulian kepala daerah untuk mem-b a n t u m a s y a r a k a t n y a ,” t u t u r n y a . Oleh karenanya diharapkan bantuan yang diberikan oleh Pemda tersebut supaya dapat dipertanggungjawabkan serta dimanfaatkan dengan baik demi tercapainya pemban-gunan Gereja sesuai yang diharapkan oleh masyarakat. (wan)

Gunakan Bantuan dengan B aik

Page 29: Pontianak Post

KETAPANG

ragam

Pontianak Post Kamis 11 November 2010 29

Iklan sebuah saranayang paling efektifdalam memasarkan

sebuah produk..

Contact person:

Biro Pontianak Post Ketapang

Telp. 0534 - 35514

* Iklan* Kombis

* LangananKoran

MaU paSanGdi

KETAPANG

S I S WA - s i s w i y a n g t e r g a b u n g d a l a m OSIS SMAN Kendawangan (Selasa, 09/11) m e n g a d a k a n p e n g g a l a n g a n d a n a p e d u -l i b e n ca na a l a m Me nt aw a i d a n Me rap i .

Menurut Drs Jawoto, Kepala SMAN Kend-awangan, penggalangan dana oleh OSIS SMAN Kendawangan dimaksudkan untuk meringank-an beban yang terkena musibah bencana alam.

“Disamping itu juga mendidik siswanya untuk peduli pada sesame,” kata Drs Jawoto.

Penggalangan dana dimulai dari pukul 10.30 WIB sampai pukul 12.30 WIB. Peng-galangan dana dilakukan dengan mengam-b i l r u t e d i m u l a i d a r i S M A N Ke n d aw a -nagn sampai ke Pelabuhan Kendawangan.

Selama dua jam melakukan penggalangan dana, akhirnya terkumpul sebanyak Rp 4.741.500.

Dana tersebut langsung di transfer via bank ke pihak yang berhak menerimanya. Semoga bantuan yang terkumpul dari sebagian warga Kendawangan serta siswa SMA dapat merin-gankan beban yang terkena musibah. (ndi)

KETAPANG–Peringatan hari pahlawan sebagai salah satu ben-tuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan. Sebagaimana ungkapan salah

KETAPANG--Gencarnya Kejaksaan Negeri Ketapang melakukan upaya penegakan hukum terutama pemberantasan korupsi di bumi ale-ale menda-pat respon positif dari DPRD Ketapang. Apa yang dilaku-kan Kejaksaan Negeri Ketapang merupakan langkah kemajuan penegakan hukum di Ketapang.

“Apa yang dilakukan Kejak-saan Negeri Ketapang merupa-kan upaya penegakan supremasi hukum yang harus kita dukung,” ungkap Ketua DPRD Ketapang Ir H Gusti Kamboja. Sehingga apa yang dilakukan Kajari Ket-apang, lanjut GK, membuat upaya pemberantasan koru-psi dan penegakan hukum ke-lihatan dihadapan masyarakat.

Terkait kasus korupsi yang ditangani Kajari Ketapang yang menyeret Kepala Dinas DKP Hasurungan Siregar (HS). GK tidak ingin berkomentar panjang, pasalnya soal HS bu-kan wewenang DPRD untuk mengkomentari seperti apakah kinerja dinas yang dipimpin-nya akan maksimal berjalan. “Itu wewenang bupati selaku kepala daerah sekaligus pimpi-nan SKPD yang ada di jajaran eksekutif Ketapang,” jelasnya.

Ia hanya meminta masyarakat terkait masalah HS agar berprin-sip kepada asas praduga tak ber-salah. Di tempat berbeda,terkait pemberitaan belum diteri-manya surat resmi HS perihal penundaan pemanggilan pe-nyidikan dikarenakan adanya tugas kedinasan dari Bupati Ketapang oleh Kejaksaan Negeri

Ketapang. Pihak Dinas Kelautan dan Perikanan Ketapang oleh Kejaksaan Negeri Ketapang.

Pihak DKP mempertegas bahwa surat penundaan pe-manggilan tersebut sudah dikirim ke Kejaksaan Neg-eri Ketapang, Senin (8/11) sore sekitar pukul 15.00 lewat. “Saya sudah antar surat terse-but (penundaan pemanggilan penyidikan,red) ke Kajaksaan Senin sore hari melalui supir kejaksaan Heri,” ungkap staf DKP yang ditugaskan men-gantar surat Ahmad Ridwan di Kantor DKP. Bahkan dia sendiri saat itu berada di Ke-jaksaan tepatnya di ruang piket Kajaksaan Negeri Ketapang.

Surat pribadi HS tersebut berisikan penundaan pemang-gilan penyidikan oleh Kejaksaan Negeri Ketapang. Dikarena-kan Hasurungan Siregar (HS) mendapat SPT (Surat Perintah Tugas) Nomor 355 tertanggal 8 November 2010 dari Bupati Ketapang Drs Henrikus Msi. SPT tersebut mengharuskan HS selaku orang nomor satu di DKP Ketapang berangkat ke-luar daerah pada Selasa (9/11).

SPT tersebut terkait hasil rapat di Bogor mengenai pelaksanan DAK tahun 2011. Keberang-katan HS ke luar daerah un-tuk mengkonsultasikan hasil rapat ke DKP Provinsi Kalbar.

Dengan alasan tersebut, HS secara resmi meminta Kajari untuk menunda jadwal pemang-gilan penyidikan dirinya oleh Kajari Ketapang bukan mangkir dari pemanggilan jaksa.(har)

Galang Dana Bencana

Andi ChAndrA/PontiAnAk Post

HARI PAHLAWAN: Peringatan hari pahlawan di halaman kantor Bupati ketapang

Hargai Jasa Pahlawan

seorang The Founding Father bahwa “Bang-sa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para Pahlawannya”. “Oleh karena itu hari pahlawan kita peringati dengan mengedepankan upaya menumbuhkem-bangkan nilai kepahla-wanan dan bagaimana kita dapat mengambil makna yang terkand-ung di dalamnya untuk

kemudian diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Kapolres Ketapang AKBP.Badya Wijaya, SH, selaku ins-pektur upacara peringatan Hari Pahlawan 10 Nopember 2010 digelar di halaman Kantor Bu-pati Ketapang membacakan sambutan tertulis Menteri Sosial RI, Dr. Salim Segaf Al Jufri, MA

Dalam peringatan hari pahla-wan tersebut, bertindak seba-gai Komandan Upacara AKP. I Wayan Sudyana. Kapolres Ket-apang sebagai Inspektur Up-acara. menyatakan semangat dan nilai kepahlawanan hen-daknya dapat kita hayati dan menjadi inspirasi, yang kemudian

memacu dan memicu bagi kita dalam mengisi kemerdekaan.

Peringatan hari Pahlawan 10 Nopember 2010 yang mengang-kat tema “Dengan Semangat Nilai Kepahlawanan Kita Ting-katkan Kesetiakawanan Nasion-al”, hendaknya dapat dijadikan momentum untuk meningkat-kan kepedulian dan kebersa-maan untuk mengatasi berbagai masalah yang melanda Bangsa Indonesia. Semangat dan nilai-nilai luhur Pahlawan, yang rela berkorban, pantang menyerah, percaya pada kemampuan diri sendiri, suka menolong, dan sebagainya sebagaimana yang tercermin dalam pertempuran

10 Nopember di Surabaya. Momentum ini hendaknya

dapat menggugah hati kita untuk berjuang bersama melawan berbagai persoalan dan permasalahan bangsa.

Setelah upacara yang jaja-ran Muspida, dan lingkungan Pemkab Ketapang TNI-POLRI, Mahasiswa, Pelajar, Tokoh Ma-yarakat dan Legiun Veteran, selanjutnya ziarah/Tabur Bun-ga di Taman Makam Pahlawan Tanjungpura Ketapang. (ndi)

DPRD Dukung Langkah KajariTuntaskan Korupsi

Page 30: Pontianak Post

30 KAYONG UTARAHKTI

Pontianak Post Kamis 11 November 2010

SUKADANA--Kepala Dinas Pendidikan Kabupat-en Kayong Utara, Dra Hilaria Yusnani men-gatakan sepenuhnya bidang pendidikan yang kita geluti saat ini dihadapkan pada situasi untuk terus berpacu dengan laju perkembangan IP-TEK yang meram-bah disegala bidang.

P e n i n g k a t k a n I P T E K d i t e n g a h masyarakat katanya harus dibarengi den-gan upaya peningkatan mutu

layanan pendidikan yang dapat memenuhi kebu-tuhan masyarakat. Peningkatan mutu pendidikan juga harus dapat mem-bentuk anak didik m e m i l i k i j i w a wirausaha/enter-preunur sehingga nantinya ia mam-p u m e n g h i d u p i d i r i n y a s e n d i r i maupun keluarga.

L a y a n a n p e n -d i d i k a n y a n g kita selenggara-

kan juga harus mengupaya-

kan sendiri maupun keluarga. Layana pendidikan ini juga harus dapat membentuk kara-kter peserta didik yang kuat berakar dari budaya setem-pat yang dikenal menjunjung tinggi etika moral yang luhur.

Kita berkeyakinan bahwa masyarakat yang maju dan kuat berbanding lurus dengan proses pendidikan yang baik dan ber-mutu. Oleh karena itu tidak bisa ditunda-tunda lagi bagi Pemer-intah dan kalangan pendidik terus berinovasi dalam mengu-payakan proses pendidikan dan memiliki daya saing tinggi di tengah masyarakat. (tas/hms)

SUKADANA--Guna mempersiapkan penyamb-utan kunjungan kerja Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) dan Ketua Umum Himpunan Kelompok Tani Indonesia (HKTI) yang diketua Bapak Oes-

man Sapta Oedang (OSO) ke Kabupaten Kayong Utara dalam waktu dekat ini, Wakil Bupati Kayong Utara, Ir. H. Muhammad Said yang saat ini sebagai Plh. Bupati Kayong Utara menggelar ra-pat persiapan bersama seluruh kepala SKPD, Rabu (10/11) kemarin.

Dijelaskan Agus Suratman,SE Kabag Humas dan Protokol Setda Kayong Utara, turut hadir dalam rapat ini, LO Polres,

Perwakilan LO Dandim 1203 Ketapang dan Satpol-PP. Dikatakannya dalam rapat yang dipimpin Wakil Bupati Kayong Utara den-gan didampingi Asisten Pemerintahan dan Pembangunan menghimbau kepada seluruh Kepala SKPD untuk mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan penyambutan.

Ap a l a g i k a i t a n p e nya mbu t a n i n i d a -lam rangka penanaman/panen. Ia meng-h a ra p k a n s e l u r u h S K P D s a l i n g b e k e r-jasama dengan berbagai macam persiapan.

Kunjungan kerja Kasad dan Ketum HKTI ini sudah barang tentu memberi pengaruh besar terhadap pembangunan di Kayong Utara. Untuk itu, secara maksimal penyambutan mesti diper-siapkan. Disamping itu, diharapkan pula peran serta dan partisipasi masyarakat agar penyambu-tan ini bisa berjalan dengan lancar. (tas/hms)

Gelar Rapat Penyambutan

S U K A D A N A - K a y o n g U t a r a t e r m a s u k k a b u -paten penyumbang ang-ka kelulusan terendah di Provinsi Kalimantan Barat.

Jadi, Kayong Utara pun m e r u p a k a n k a b u p a t e n penerima subsidi pening-katan kemampuan guru.

Oleh karena itu, dalam upaya menaikan angka ke-l u l u sa n p a d a Uj i a n Na -s i o n a l Ta h u n P e l a ja r a n 2010/2011, Dinas Pendidi-k a n K a b u p a t e n K a y o n g Ut a ra, S e n i n ( 8 / 1 1 ) ke -marin mengadakan keg-iatan Pelatihan Peningka-tan Mutu Guru SMP/SMA/SMK se-Kabupaten Kayong Utara yang berlangsung di Balai Nirmala Sukadana.

Secara resmi, diklat ini dibuka Wakil Bupati Kayong Utara yang dalam kesempa-tan tersebut menghadirkan Widyaswara LPMP dan In-str uktur mata pelajaran dari sekolah inti (MGMP).

Wa k i l B u p a t i K a y o n g Utara, Ir. H. Muhammad Said dalam arahannya men-gatakan antara guru dan murid mesti ada interaksi. Apabila guru membenci murid dan sebaliknya murid membenci guru maka hal ini tidak akan menimbulkan interaksi Ilmu Pengetahuan d a n Te k n o l o g i ( I P T E K ) .

Padahal yang diharapkan yakni terjalinnya interak-si positif agar di tengah-tengah kemajuan era ini, t ra n f o r ma s i I P T E K b i s a ber manfaat untuk men-i n g k a t k a n I n d e k s P e m -bangunan Manusia (IPM).

Selanjutnya kedisiplinan adalah konsep yang perlu diterapkan baik itu pen-didik maupun yang terdidik. Sebagai pendidik sudah

semestinya memberikan tauladan yang lebih baik, agar timbul gairah dari pe-serta didik untuk berparti-sipasi menghargai jasa dan pengorbanan seorang guru.

Tu g a s g u r u m e n d i d i k d a n m e n g a j a r m u r i d -muridnya agar memiliki moral dan perilaku baik s e r t a b e r f i k i ra n c e rd a s.

Oleh sebab itu, sebagai tenaga pendidik yang bi-jaksana agar tidak marah b i l a ma na m e n d a p at k a n kritikan dari para murid.

Justru kita harus bisa menciptakan situasi murid segan dan hormat pada para pahlawan tanda jasa ini.

Ke mu d i a n d i ke mb a l i -kan pada kompetensi, ini tentunya terkait dengan profesionalisme guru mer-eka yang mengajar mata p e l aja ra n ya ng l a i n nya.

Pemerintah Daerah telah berupaya agar masyarakat bisa mengenyam pendidi-kan hingga diterapkannya program Pendidikan Gra-tis dari SD,SMP dan SMA atau pendidikan 12 tahun.

Ini tidak lain karena dis-ebabkan masih rendahnya IPM dari sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi.

Oleh karena itu, pening-katan pengetahuan mesti dimulai dari guru, maka dirinya menghimbau ke-pada seluruh guru yang mengikuti kegiatan tersebut agar memanfaatkan diklat ini sebaik mungkin untuk meningkatkan kompetensi guru, namun kemampuan itu bukan untuk diri sendiri.

Dengan demikian yang d i h a ra p k a n a d a l a h t e r-jadinya kenaikan angka kelulusan pada Tahun Pela-jaran 2010/2011. (tas/hms)

Tas/Humas KKu PELATIHAN: Wakil Bupati Kayong utara, Ir. H. muhammad said memberi pengarahan kepada peserta diklat yang terdiri dari guru mata pelajaran ujian nasional kelas 1, 2 dan 3 dari jenjang smP, sma, dan smK penerima subsidi.

SUKADANA--Adapun kend-ala yang kami rasakan dilapan-gan, kata Nurhayati Wakil Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kayong Utara yaitu kesadaran masyarakat yang masih ren-dah untuk menjadi peserta KB. Sedangkan tenaga pe-nyuluh KB juga sangat minim.

Oleh karena itu TP PKK Kabupaten Kayong Utara berusaha untuk ikut mem-bantu mensosialisasikan program-program Pemer-intah kepada masyarakat, termasuk dalam memban-tu suksesnya penyelengga-raan program KB Kesehatan.

Hal ini disampaikannya

saat menggelar rapat koor-dinasi PKK-KB-Kes, Selasa, (9/11) kemarin di Gedung Pertemuan PNPM Desa Sutera.

TP PKK sendiri, katanya lanjut ten-tunya juga perlu menyesuaikan diri dengan perkemban-gan zaman dan tun-tutan masyarakat yang ada saat ini, serta memahami dan mendalami p r o g r a m - p r o -g ra m p e m e r i n -tah dalam rangka mening-katkan kesejahteraan rakyat.

Sebagaimana diketahui, gerakan PKK dengan 10 (sepu-

luh) program pokoknya bertu-juan untuk mem-berdayakan kelu-arga dalam men-capai kesejahter-aan keluarga.

Program KB dan Kesehatan yang terkait den-gan 10 Program pokok PKK te-lah dilakukan s e c a r a n y a t a ser ta sebagai

upaya bersama untuk men-ingkatkan kepedulian dan

peran serta masyarakat.Selanjutnya untuk lebih

meningkatkan efesiensi serta kesinambungan pelaksanaan program, upaya tersebut dilaku-kan setiap tahun dengan inten-sifikasi lintas sektor di bidang pemberdayaan keluarga, KB dan Kesehatan melalui kegiatan kes-atuan gerak PKK-KB-Kesehatan.

Kegiatan ini telah dimulai se-jak tahun 1994, dan merupakan rangkaian kegiatan dalam rang-ka menyambut Hari Kesehatan Nasional (Harkesnas) Gerak PKK tanggal 27 Desember.

Peran PKK dalam mensuk-seskan program KB-Kesehatan ini yaitu dengan melakukan pe-

nyuluhan-penyuluhan khusus-nya kepada Pasangan Usia Subur (PUS) usia 20-45 tahun.

Selain itu PKK juga sebagai motivator KB, dimana PKK melalui pengurus dan ang-gotanya beserta lintas sektor terkait, LSM, Ormas dan Swasta berusaha untuk mensukses-kan program KB-Kesehatan.

Menyebarkan tentang pent-ingnya KB bagi keluarga. Oleh karena itu, untuk hal ini ibu-ibu PKK selalu ditingkatkan penge-tahuannya sehingga dapat men-jelaskan keuntungan serta per-masalahan KB Kesehatan bagi keluarga maupun masyarakat, t a n d a s n y a . ( t a s / h m s )

Bantu Sukseskan KB-Kesehatan

Bentuk Anak Didik Jiwa Enterpreunur agus suratman,sE

Naikkan Angka Kelulusan, LatihKemampuan Guru

Dra. Hilaria Yusnani

Nurhayati

Page 31: Pontianak Post

Pontianak Post Kamis 11 November 2010 aneka 31

Sambungan dari halaman 25

Illahi,” kata salah satu pemuda, Romi, kepada Pontianak Post, kemarin. Menurut Romi, bukan ta-hun ini saja ada perbedaan.

Sebelumnya, seringkali ada perbedaan dalam penetapan awal ramadhan, maupun awal idul fitri dan adha.

“Biasa saja. Kita mau ikut yang mana silahkan. Kan tidak ada paksaan,” katanya. (zrf)

Wukuf di Arafah 16 November

Sambungan dari halaman 25

digelandang ke Mapolres Ketapang. Bahkan di tempat kejadian, polisi juga menemu-kan dua paket sabu-sabu uku-ran kecil seberat 5g seharga Rp 200-300 per paketnya.

Hingga saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian menyangkut ka-sus ini.

Menurut Ketua RT 9 RW 3 kelurahan Kauman, Ja’far Umar, sudah berulang kali mengingatkan pemilik ru-mah agar terbuka dengan

masyarakat, terkait aktivi-tas yang kerap dilakukan di dalam rumah tersebut. Ia sendiri banyak mendapatkan laporan tak sedap dari warga setempat.

Bahkan, kata Jafar, rumah kediaman IT pernah hendak diserang warga setempat, pasalnya warga resah dengan aktivitas mencurigakan yang berlangsung di kediaman IT terus menerus dan sudah menahun.

Namun aksi warga urung terjadi pasalnya ditenangkan dirinya selaku ketua RT.

“Saya pernah meminta warga tenang dan tak ber-tindak anarkis, bahkan saya langsung berbicara dengan IT, namun IT tak mau men-dengarkan keluhan warga tersebut,” jelasnya. Termasuk dirinya pernah mengingatkan IT agar tak seenaknya orang tak dikenal.

“Sudah bertahun-tahun seperti ini, ada saja tamu yang masuk ke rumahnya bahkan pernah hingga jam 02.00 malam,” katanya.

Dengan adanya pengger-ebekan oleh anggota Pol-res Ketapang tersebut, Jafar mengatakan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib dan aturan yang berlaku.

Sementara itu, Kepala Sat Pol PP, Suhaimi, cukup me-nyangkan tindakan oknum sat pol PP tersebut.

Namun ia menyerahkan

sepenuhnya pada proses hukum yang berlangsung. Intinya, kata dia, prinsip asas praduga tak bersalah dikedepankan melihat kasus ini.

Suhaimi juga menambah-kan kalau memang oknum Sat Pol PP tersebut secara sah dan menyakinan serta terbukti terlibat narkoba maka oknum sat pol PP akan berdahadapan dengan sanksi PNS.

“Kalau memang terbukti terlibat narkoba sanki ter-berat yang bakal diterimanya dipecat sebagai PNS,” katanya. Namuan sebelum sanksi dijatuhkan, lanjut Suhaimi, terlebih dahulu pihaknya membuat laporan dan diser-ahkan ke Inspektorat untuk ditindaklanjuti.

“Jadi apa sanksi bagi oknum tersebut nantinya tergantung hasil tindaklanjut Inspek-torat,” tandasnya. (Har)

Mantan Ajudan Wabup Diciduk

Sambungan dari halaman 25

kondisi pesantren. Selanjut-nya TP-PKK menyerahkan 2 ekor kambing, 2 karung beras, dan uang sekedarnya untuk rempah. Menurut Ny.Riniwati Henrikus, dua ekor kamb-ing dan 2 karung beras yang diserahkan TP –PKK Kabu-paten Ketapang sebagai bentuk kepedulian kepada anak yang kurang beruntung. Sebagai umat beragama, maka sudah

sewajarnya kita mengulurkan bantuan untuk meringankan beban mereka.

Apalagi, Idul Adha juga merupakan refleksi kebajikan manusia. Makna keteladanan ini harus mampu mentrans-formasi pesan keagamaan ke aksi nyata perjuangan kemanusiaan.”Jika tak ada ha-langan, tanggal 16 Nopember 2010 nanti, tim penggerak PKK akan kembali mengunjungi anak-anak panti asuhan untuk

memberikan bingkisan,” ujar Ny.Riniwati Henrikus.

Me n y e r a h k a n h e w a n kurban ini tak hanya dimaknai mendekatkan diri kepada Tu-han. Tetapi juga mendekatkan diri kepada sesama, teruta-ma mereka yang miskin dan terpinggirkan. Salah satunya anak-anak dip anti asuhan. Ini mencerminkan pesan soli-daritas sosial, mendekatkan diri kepada saudara-saudara kita yang kekurangan.Dengan

berkurban, kita mendekatkan diri kepada mereka yang fakir.

Setelah hewan Qurban dan bantua 2 karung beras diterima oleh pengurus Panti Asuhan. Tim penggerak PKK Kabupaten Ketapang menyempatkan ber-foto bersama dengan anak-anak panti asuhan Hidayatullah. Sebelum berpisah, anak-anak panti menyalami pengurus TP-PKK Kabupaten Ketapang, sebagai wujud rasa hormat dan terima kasih mereka.*

Serahkan Dua Ekor Kambing dan Beras

Sambungan dari halaman 25

Pemda Ketapang, maupun serta petugas PLN. Sebelum petugas pemadam kebakatan datang, petugas polisi lang-sung mematikan jaringan lis-tirk Mapolres Ketapang. Sua-sanan pun gelap gulita, hanya tampak geliat si jago merah menyala-nyala di sisi dalam

bumbungan atap. Akhirnya sekitar pukul 04.30 wib sijago merah berhasil dipadamkan, dengan menyisakan puing tiang penyanggap atap yang tampak hitam karena api.

Saat ini petugas PLN sedang mengecek sumber kobaran api. Pasalnya, kata Badya, di atas dek tersebut banyak jaringan kabel listrik. “Maklumlah bangunan

tua, jaringan listri bertambang seiring meningkatnya beban listrik yang digunakan, nantilah kita lihat upayanya bagaimana apakah akan ditambah daya lagi,” katanya. Peristiwa ini, kata Badya juga telah dilaporkan ke Polda Kalbar. Saat Pontianak Post meninjau ke lokasi pasca kebarakaran. Tampak ruang tahanan Mapolres kosong alias

tak berpenghuni. Lantai-lantai pun masih basah dan tampak bercak-bercak tanah petugas pemadam kebakaran. Aroma kayu dan kabel listrik terbakar pun masih terasa. Sementara Disisi atas bangunan, tampak dek jebol agar memudah-kan petuga pemadam keba-karan mematikan sumber api. (har)

18 Tahanan Dievakuasi ke Lapas

Sambungan dari halaman 25

pemerintah. Karenanya, keter-gantungan tersebut harus digarap maksimal dan ber-manfaat ganda. Utamanya pe-layanan dan kualitas air yang benar-benar bersih kepada konsumen.

Jikalau kualitasnya keruh, sama dengan kualitas air sun-gai, artinya sama saja dengan mengalirkan air sungai begitu saja ke konsumennya.

“ Ka l au b e g i tu , t e ntu masyarakat tak perlu bayar mahal,” ujarnya.

Dia berharap akan ada peningkatan kinerja PDAM di

masa mendatang. Karena air bersih adalah kebutuhan vital masyarakat secara umum.

Menurutnya permasalahan terbesar sekarang ini adalah peningkatan pelayanan serta memberikan keuntungan buat PDAM, hingga tidak lagi merecoki APBD yang tidak terlalu tinggi.

Ambil contoh, ketika Sin-tang mendapatkan dana hi-bah untuk mengembangkan air bersih di kabupatennya. Sehingga dana dari Belanda tersebut bisa dioptimalkan untuk memberikan pelayanan sebesar-besarnya kepada konsumen. Artinya, mereka,

tidak hanya mengandalkan APBD yang pas-pasan dan kucurannya banyak dinanti-kan instansi yang lebih mem-butuhkan.

Terobosan untuk mendap-atkan investor mutlak diper-lukan. ‘’Tinggal bagaimana memainkan peran tersebut, hingga keuntungan bisa lebih besar diperoleh. Satu hal yang tak bisa dikesampingkan ada-lah penanganan terhadap pe-layanan tersebut,’’ katanya.

Jadinya win win solution, pemerintah tidak diberatkan, dan pelayanan akan lebih maksimal.

Mengenai air baku, se-

lama ini menggunakan Sungai Sibau yang tak pernah kering di saat kemarau. Ini sudah merupakan potensi yang san-gat menguntungkan. Tinggal menjaga sungai Sibau, sebagai air baku PDAM Putussibau untuk terhindar dari aneka limbah.

Harusnya dengan dukun-gan alam yang demikian, tentu PDAM akan mampu memaksimalkan perannya seiring dengan kemajuan pembangunan di daerah.

‘’Pemecahan ini saya pikir akan mampu untuk mening-katkan kinerja PDAM,’’ tukas-nya lagi. (ing)

Sama Menguntungkan

Sambungan dari halaman 25

hari Jum’at dan Sabtu (5-6 Nopember 2010) menghadiri Kemah Bhakti di Bukit Bela-ban Tujuh. Dari Kota Ketapang menuju lokasi perkemahan sekitar 90 Kilometer. Kon-disi jalan Pelang-Tumbang Titi yang rusak berat dimusim penghujan saat ini tak menyu-rut mereka pergi melakukan perkemahan. Menggunakan sepeda mo-tor sekitar 15 anggota Pramuka Peduli itu harus melewati kubangan Lumpur dan me-nyaksikan puluhan truk yang terbenam di Lumpur.

Perjalanan jauh itu, jus-tru menimbulkan tantangan tersendiri. Keindahan alam dan bersihnya air a Riam Pem-bunuhan dan Riam Belimb-ing, seakan menghilangkan penat setelah menempuh perjalanan jauh. Di balik kein-

dahan alam inilah, selain ak-tifitas perkemahan, Pramuka peduli menanam pinang. Penanaman pinang ini sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.

Bibit-bibit pinang mereka dapatkan dari warga setempat. Kemudian bibit-bibit tersebut, bersama-sama mereka tanam sebagai bentuk penghijauan.

“Pramuka Peduli memang tujuaannya menumbuhkan kepedulian, termasuk kepedu-lian terhadap lingkungan da-lam bentuk penghijauan,” kata Fehri S.Pd, wakil Ketua Kwartir Cabang Pramuka Ketapang.

Sikap peduli ini memang ditumbuhkan pada Pramuka. Karena itulah, setiap pekan mereka melakukan bhakti social seperti membersihkan kuburan, mengecat surau dan lain-lain. Jika minggu lalu mereka membersihkan Kuburan di Kelurahan Mu-

lia Kerta, maka rencananya Minggu depan membersihkan kuburan umum di Desa Payak Kumang.

Kepedulian social memang harus ditumbuhkan pada generasi muda. Demikian juga dengan maksud dan tujuan mereka menanam pinang di Kompleks Riam Pembunuhan adalah untuk Penghijauan. Penghijauan dinilai perlu ketika sekarang dunia dalam ancaman “global Warming” (pemanasan global). Dengan menanam pinang, harapan-nya pohon yang ditanam tak sekedar hanya untuk menghijaukan. Tapi manfaat dari pohon tersebut baik keseimbangan lingkungan, maupun manfaat lainnya bisa dipetik.

Dengan menanam pohon diharapkan, Fehri menutur-kan diharapkan kita punya kepedulian yang tinggi pada

lingkungan hidup yang agar tetap seimbang.

Apalagi pohon pinang san-gat berarti bagi masyarakat Ketapang. Tak hanya buahnya untuk para nenek yang makan sirih.

Tetapi, tak sedikit aktivitas budaya di Ketapang yang memerlukan bagian dari po-hon pinang. Demikian juga batangnya digunakan setiap tahun untuk aktifitas panjat pinang. Pohon ini juga tum-buh dengan cepat.

Beragam manfaat tanaman pinang ini diataranya juga sangat berguna pada bidang kesehatan maupun industri. Saat ini, buah pinang juga mempunyai nilai ekonomis. Namun pengembangan pe-nanaman pinang masih jauh ketinggalan apabila dibanding dengan komoditas perkebu-nan lainnya dalam memberi-kan devisa bagi negara. (ndi)

Tanam Pinang

Sambungan dari halaman 25

diprioritaskan untuk lima kecamatan tersebut, maka beberapa kecamatan juga

melakukan kegiatan pendidi-kan. Keluarga Besar PGRI ket-apang juga melakukan gerak jalan sehat berhadiah untuk keluarga PGRI dan umum.

Kegiatan itu akan dilakukan pada tanggal 28 Nopember 2010, yang direncanakan akan dibuka Bupati Ketapang. “Selain Upacara Hari Guru Na-

sional dan HUT PGRI di kantor halaman kantor Bupati, setiap kecamatan juga menggelar upacara hari yang sama secara serentak,” ujarnya. (ndi)

Pendidikan Nasional

Sambungan dari halaman 25

Indonesia,” ujar Edy R Yacoub, membacakan sambutan tertu-lis Menteri Sosial, Salim Segaf Al Jufri, saat upacara di Kodim 1202 Singkawang.

Usai upacara juga dige-lar tabur bunga di Makam Pahlawan, Bambu Runcing, Singkawang Tengah. Edy R Yacoub memimpin acara itu. Sebelumnya, juga digelar renungan suci di Makam Pahlawan tersebut, yang di-hadiri segenap Muspida Sing-kawang. Melalui momentum hari pahlawan ini, diharapkan rasa kesetiakawanan sosial sebagai anak bangsa dapat tumbuh dan berkembang.

“Yang pada akhirnya dapat digunakan sebagai salah satu

modal untuk menyelesaikan masalah bangsa,” ungkap kandidat Doktor Ilmu Politik, Unpad ini.

“Berbagai permasalahan yang kita hadapi mulai dari kemiskinan, pengangguran, ketelantaran, keterpencilan sampai pada bencana alam serta masalah sosial lainnya, bersama-sama memerlukan perhatian dan keseriusan kita untuk menanggulanginya,” timpal Edy Yacoub.

Ia juga mengingatkan, se-mangat dan nilai-nilai luhur para pejuang atau pahla-wan, seperti rela berkorban, pantang menyerah, percaya pada kemampuan sendiri, suka menolong, yang tercer-min dalam pertempuran 10 November 2010 di Surabaya,

Jawa Timur, hendaknya da-pat menggugah hati untuk berjuang bersama melawan berbagai persoalan tersebut.

“Saya yakin, apabila seluruh elemen bangsa memiliki ke-sadaran untuk mengamalkan semangat nilai kepahlawanan dalam kehidupan sehari-hari, maka rasa kesetiakawanan sosial dengan sendirinya akan meningkat,” katanya.

Kesetiakawanan sosial yang diwujudkan dengan saling menghargai, meng-hormati, tolong menolong, membuat semua tidak mu-dah terprovokasi. Dengan kesetiakawanan sosial akan menguatkan solidaritas yang memperkokon Negara Ke-satuan Republik Indonesia (NKRI). (ody)

Kesetiakawanan di Hari Pahlawan

Sambungan dari halaman 25

di daftar tunggu. Jika kondisi kelistrikan memungkinkan, maka masyarakat harus di-layani menjadi pelanggan. Masalah harga pemasangan juga harus transparan kepada calon pelanggan, jangan sam-pai harganya mencekik leher.

“Jika ada warga datang ingin jadi pelanggan namun harganya sangat tinggi, maka sudah pasti mereka akan balik badan dan mengundurkan diri,” kata Bambang sembari menjelaskan, bahwa untuk pasang baru 450 va biayanya

hanya Rp380 ribu dan 900 va sebesar Rp765 ribu.

Karenanya, Bambang sung-guh terkejut setelah membaca koran soal berita pemasangan baru yang nilainya mencapai Rp6 jutaan. Dia sendiri men-ganggap, angka sebesar itu untuk memasang palanggan biasa sangatlah tidak masuk akal. Wajar jika dia kemu-dian mewanti-wanti kepada jajarannya untuk bekerja yang baik, supaya masyarakat senantiasa tersenyum dan dekat dengan PLN.

“Jika daya tersedia, layani saja masyarakat yang ingin

menjadi pelanggan. Upayakan zero waiting list,” ucapnya.

Bambang juga menying-gung soal pembangunan proyek Pembangkit Listrik Tebaga Uap (PLTU) yang saat ini tengah dalam proses dan diharapkan di tahun depan dapat beroperasi, maka akan tersedia daya dalam jumlah besar. “Jadi tidak ada alasan lagi ada masyarakat yang tidak dapat terlayani listrik. Saya harap, kelistrikan di daerah ini cepat lebih maju. Kita tidak mau kalah dengan negara tetangga Malaysia di bidang kelistrikan,” tandasnya.(nto)

Utamakan Pelanggan Sudah Lama Antre

Sambungan dari halaman 32

penggunaan tertentu serta retribusi jasa usaha. Tiga rumpun itu jelas sebagai da-sar mengikat usaha menara telekomunikasi, karena jangka waktu ke depannya mengenai sampah telekomunikasi, ten-tunya berimbas pada masyara-kat yang tinggal dalam radius dekat menara telekomunikasi itu,” ungkapnya.

Pinus juga menambah-kan, UU tahun 2009 tentang pajak daerah dan retribusi

daerah juga mengatur ten-tang retribusi pengendalian menara telekomunikasi. Saat ini kita juga sedang menyusun perangkat pendukung, berupa perda retribusi.

Sebuah perencanaan yang matang dari berbagai pihak, baik pemkab maupun para provider yang ada di Sekadau akan merasa sama-sama diun-tungkan dengan adanya cell plan menara telekomunikasi bersama ini.

“Pemasukan daerah dari pembangunan tower terse-

but sejauh ini belum ada dan instansi terkait jangan tinggal diam menyikapi semua itu. Sementara pembangunan tower provider ini terus pesat dan mari melihat kedepan agar menjadi lebih baik lagi. Karena itu, perlu payung hu-kum keberadaan tower terse-but mengingat berpeluang memberikan kontribusi bagi daerah, instansi pemerintah yang berkompeten mengurusi atau merancang peraturan daerah itu jangan tinggal diam,” pungkasnya.(nie)

Tower Peluang PAD

Sambungan dari halaman 32

tukasnya.Menurut bupati, kepengu-

rusan yang baru ini diharap-kan bisa menjadi agen pem-bangunan dan pembaharuan di wilayahnya masing-masing. “Terutama untuk memberikan motivasi bagi masyarakat dalam mendukung program pemerintah yang berpihak pada rakyat,” jelasnya.

Soal investasi seperti perkebunan sawit di wilayah masyarakat adat Dayak, Mil-ton meminta DAD bisa ikut memfasilitasi penyelesaiaan setiap masalah yang timbul antara masyarakat dengan pe-rusahaan. “Saya harapkan ada dukungan terhadap investasi yang masuk, sehingga hak-hak masyarakat tidak terabaikan dan kesejahteraan tercapai,” imbuhnya.

Bupati mengatakan, ke-beradaan lembaga adat dan pemerintah adalah untuk

saling melengkapi, dan ia berharap ada pendataan ulang kawasan hutan yang masuk dalam wilayah ulayat masyarakat.

“Masyarakat kita sangat dekat dengan kawasan hutan, sehingga kesatuan masyarakat adat dan kawasan hutan bisa terpelihra dengan baik dan bijak, untuk pengaturan lewat perda tentunya akan kami pikirkan,” tutur Milton.

Menurut dia, kepengurusan baru ini diharapkan bisa tertib administrasi, tertib organisasi dan tertib struktur. Sehingga semua kegiatan yang dilaku-kan oleh kepengurusan bisa dipertangungjawabkan den-gan baik dan sempurna.

Mewakili Ketua Dewan Adat Dayak Kabupaten Sin-tang Fransiscus mengatakan, Musyawarah Nasional Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) yang dilaksanakan di Pa-langkaraya beberapa waktu lalu ada beberapa hal yang

jadi fokus lembaga ini, salah satunya adalah penyadaran akan dayak itu ada yang be-rarti harus eksis dimana dia berada.

“Selain itu ada perubahan, di mana dulu pimpinan tert-inggi MADN dijabat ketua sekarang diubah menjadi Presiden Majelis Adat Dayak Nasional yang saat ini dijabat oleh Gubernur Kalteng, Teras Narang,” jelasnya.

S ebagai lembaga ke-masyarakatan, Fransiscus meminta partisipasi aktif se-mua warga Dayak mendukung organisasi dalam mengikuti perkembangan zaman yang dinamis.

“Tentunya tanpa mening-galkan warisan budaya dan warisan lokal yang selama ini ada, persatuan dan kesatuan kita harus ditingkatkan untuk kebangkitan dan kejayaan suku dayak yang maju, mandi-ri dan bermartabat,” jelasnya. (mus)

Milton: Jalankan Hukum Adat dengan Baik

Sambungan dari halaman 32

jelas pria ramah ini.Tali yang diamakan polisi

sebagai barang bukti itu ada-lah yang digunakan oleh pelaku untuk mengikat Elisa-bet, gadis berusia 16 tahun yang numpang tinggal di kan-tor CU tersebut. Dia berstatus sebagai pelajar di SMA Beduai dan diijinkan numpang ting-gal di Kantor CU Muara Kopa yang bangunannya masih sederhana itu, karena ayahnya bekerja membantu kolektor di CU tersebut.

Kepada polisi Elisabet men-gaku, bahwa saat perampok itu datang, dia sedang terti-dur. Dia terperanjat bukan kepalang, karena ada 5 orang mendatanginya. Bahkan dua orang diantaranya menggu-nakan topeng penutup kepala dan mengikatnya mengguna-kan tali, dan menyuruhnya

menghadap ke dinding. Jadi saat kawanan perampok itu beroperasi mencari brankas tempat penyimpanan uang, dirinya tidak dapat melihat langsung. Karena dia di-suruh menghadap ke dinding dengan perasaan takut luar biasa.

Orang pertama yang meno-long Elisabet dan membuka ikatan talinya adalah seorang penjaga sekolah SMP yang tak jauh dari lokasi kejadia, stelah mendengar teriakan minta tolong Elisabet. “Tidak ada tanda-tanda kekerasan di-lakukan para pelaku terhadap Elisabet,” katanya.

Menurut Wayan, selain Elisabet yan tinggal di kantor CU tersebut, juga ada kary-awan bernama Yosep, pria 23 tahun, namun saat kejadian Yosep sedang tidak ada di tempat. Kepada polisi Yosep mengaku, saat kejadian dia

sedang mengikuti acara kea-gamaan di Balai Karangan.

“Hingga saat ini (kemarin, Red) polisi belum menetap-kan tersangka, masih sedang melakukan indentifikas dan penyelidikan. Namun, dugaan sementara, pelaku diduga men-genali betul situasional Kantor CU Muara Kopa ini. Misalnya, 2 dari 5 pelakunya menggunakan topeng penutup wajah, indikas-inya dia tidak ingin wajahnya diketahui,” ungkap Wayan sembari mengatakan,pPolisi masih sedang memburu para pelaku.

Untuk itu, kapolres mengim-bau kepada masyarakat su-paya berhati-hati dan berpikir dalam menyimpan uang mi-liknya. Supaya menyimpan uang di lembaga keuangan yang keamanannya lebih ter-jamin untuk meminimalisir menjadi incaran perampok.(nto)

Kawanan Rampok Bobol CU

Sambungan dari halaman 32

tidak ada. “Untungnya saya mem-

bawa surat yang sama terkait permintaan itu dan mengecek langsung ke direktur TK SD dan Direktur SMP Dirjen Diknas. Dari konsultasi itu, mereka mengatakan kalau ke-wenangan mereka hanya se-batas mengeluarkan petunjuk tekhnis. Sedangkan mengenai perpanjangan waktu, menjadi kewenangan dari Dekeu dan Depdagri,” ulas Lukman.

“Setelah melakukukan kon-sultasi ke Kemendiknas saya langsung ke Depdagri. Di sana saya menemui pejabat bina

administrasi keuangan daerah yang merupakan kabudid DAK wilayah I.

Dari konsultasi itu, pejabat yang bersangkutan menga-takan kalau Depdagri men-dukung perpanjangan DAK pendidikan tahun 2010.

Mereka juga mengatakan kalau akan mengeluarkan Peraturan Mendagri ten-tang pengelolaan dana DAK, setelah kementrian keuan-gan mengeluarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) tentang pentransferan sisa dana DAK pendidikan sebesar 70 persen.

Karena DAK yang baru di transfer baru 30 persen saja,”

bebernya.Dengan adanya hasil kon-

sultasi tersebut, maka DAK pendidikan tahun 2010, tidak kembali ke kas negara karena tak bisa dikerjakan tahun 2010. Tetapi akan di transfer ke kas daerah.

“Ketika saya ke Dirjen Per-imbangan Keuangan Daerah Depkeu, mereka menyatakan bahwa draf keputusan men-keu tentang pentrasferan sisa dana DAK, sudah di tangan dirjen.

Artinya, DAK pendidikan tahun 2010, bila tak dilak-sanakan pada tahun 2010, bisa dilaksanakan tahun 2011. Kar-ena dananya masuk menjadi

dana daerah,” kata Lukman.Lukman mengaku pihaknya

sangat senang dengan kejela-san perpanjangan dana DAK. Makanya, pada tahun 2011 nanti, Dinas Pendidikan akan melaksanakan dua DAK. Yakni DAK tahun 2010 dan DAK tahun 2011.

“Melaksanakan dua DAK memang dirasakan cukup berat. Tapi kita akan berupaya optimal untuk melaksanakan program DAK ini.

Rencanya, pada awal tahun 2011, akan di laksanakan DAK tahun 2010, dan pertengahan tahun 2011, akan di laksana-kan DAK 2011,” bebernya.(zal)

DAK 2010 Senilai 24 M Tak Hangus

Korban Merapi dan Mentawai

SANGGAU – Banyak cara untuk turut meringankan be-ban saudara-saudara kita yang sedang dilanda duka dan mem-butuhkan uluran tangan. Salah satunya dengan menyumbang bantuan dana untuk mereka

yang terkena musaibah bencana alam. Letusan Gunung Merapi dan goncangan Tsunami di Men-tawai menyita banyak perhatian dan kepedulian masyarakat. Bantuan pun mengalir mela-lui penggalangan dana yang dilakukan oleh banyak pihak. Kepedulian kepada sesame me-mang harus ditanamkan sejak dini, seperti yang digambarkan

oleh anak-anak TK Kristen An-thiokia Sanggau. Mereka tidak ketinggalan, juga mengumpul-kan dana bantuan untuk para korban bencana alam. Menurut Heriyanti, Kepala TK Kristen An-tiokhia Sanggau, bahwa melalui penggalangan dana seperti itu dimaksudkan untuk melatih anak-anak untuk peduli dengan sesame.(Anto)

TK Antiokhia Bantu Rp 3,3 Juta

Page 32: Pontianak Post

Dikucurkan Tahun 2011

SINTANG--Sekretaris Dinas Pen-didikan Sintang YAT Lukman Riberu memastikan, bahwa Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan tahun 2010, tak akan di kembalikan lagi ke pusat karena tak bisa dilak-sanakan pada tahun yang sama. DAK 2010 sekitar Rp24 miliar ditambah Rp2 miliar dana pendamping, ren-cananya akan diluncurkan kembali pada tahun 2011.

“DAK 2010 tak hangus, karena bakal di luncurkan tahun 2011,” kata Lukman, ketika ditemui koran ini di ruang kerjanya, Rabu (10/11). Sedangkan untuk DAK tahun 2011, dia mengatakan, angkanya belum bisa dipastikan. Diperkirakan jum-lahnya tak berbeda jauh.

Ia menambahkan, terkait per-panjangan waktu pelaksanaan DAK bidang pendidikan Tahun Anggaran 2010, Bupati Sintang tertanggal 13 Oktober 2010 lalu telah mengirim-kan surat ke Menteri Keuangan, Menteri Pendidikan Nasional dan

Menterdarii Negeri.“Langkah itu dilakukan untuk

mengetahui kapastian mengenai permintaan perpanjangan waktu pelaksanaan DAK tahun 2010. Maka, agar DAK tersebut tak terbuang per-cuma, kami dari dinas mengambil inisiatif untuk melakukan jemput bola. Dari Dinas Pendidikan, saya sendiri yang melakukan konsultasi ke tiga kementrian itu,” bebernya.

Ia menambahkan, ketika sampai ke Kementrian Pendidikan Nasional, ternyata surat yang dikirim malah

PT PLN terus berbenah, namun pelayanan masih belum maksimal. Buktinya, masih

menumpuknya calon pelanggan yang me-nanti daftar tunggu untuk bisa menikmati listrik negara. Kondisi serupa terjadi di PLN Cabang Sanggau yang memiliki cakupan pe-layanan hingga 80.000 km persegi, atau ham-pir setengah wilayah Provinsi Kalbar.

Namun dengan medan geografis yang relatif sulit, maka dari

luas wilayah yang mencakup hingga seluruh wilayah timur Kalbar itu (Sekadau, SIntang, Melawi, Kapuas Hulu-red), kelistrikannya masih kecil, dengan jumlah pelanggan saat ini yang mencapai sekitar 99.000.

“Menjalankan tugas pelayanan di PLN Ca-bang Sanggau membutuhkan energi dalam meingkatkan citra PLN dimata masyarakat,” kata Bambang Budiarti, General Manager PLN Wilayah Kalbar saat berkunjung ke Sanggau belum lama ini dalam rangka menghadiri serah terima jabatan Manager PLN Cabang Sanggau dari Alex Kwa kepada Arif Pramudya.

Pada kesmepatan itu, Bambang juga meng-ingatkan kepada jajaran PLN Cabang Sanggau untuk terus meningkatkan kinerjanya. Mem-berikan pelayanan kepada konsumen yang maksimal dengan memperioritaskan calon pelanggan yang sudah lama menunggu

Uang Rp42.886.100 RaibSANGGAU--Kawanan perampok berjumlah

sekitar 5 orang berhasil membobol Kantor Credit Union (CU) Muara Kopa di Dusun Muara Beduai, Desa Kasro Mego Kecamatan Beduai Kabupaten Sanggau pada Selasa, 9 November 2010, sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. Dua orang perampok diantaranya, melancarkan aksinya dengan memakai topeng penutup wajah.

Demikian dijelaskan oleh Kapolres Sanggau AKBP I Wayan Sugiri ke-tika dikonfirmsi di ruang kerjanya kemarin siang. Menurut pria asal Bali ini, bahwa saat ini anggota ke-polisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait perampokan yang terjadi di CU tersebut. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangannya, dan barang bukti yang diamankan diantaranya adalah tali dan brankas tempat penyimpanan uang yang dijebol.

Duit sebesar Rp42.886.100 berhasil digondol kawanan perampok itu.

“Pelaku masuk ke dalam Kantor CU setelah menjebol pintu belakang dengan linggis, kemudian mencari brankas tempat menyimpan uang dan dijebolnya juga menggunakan linggis. Namun, linggis yang diduga digunakan oleh pelaku, tidak ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP),”

SEPAUK--Kepengurusan baru Dewan Adat Dayak (DAD) Kecamatan Sepauk Kabupaten Sintang bersama dengan sem-bilan orang temenggung dan 33 orang ketua adapt, dikukuhkan Bupati Sintang Milton Crosby, Selasa (9/10).

Milton mengatakan, pen-gukuhan kepengurusan DAD ini bukan untuk menunjukkan ekslusivitas masyarakat suku Dayak di Sintang. “Tetapi ini adalah upaya kita untuk me-lestarikan budaya Dayak di Sin-

tang, sehingga nanti kita tidak lupa dengan budaya sendiri,” katanya.

Milton yang juga pembi-na DAD Kabupaten Sintang ini melihat dalam menjaga budaya lokal di masyarakat, banyak yang harus dipertah-ankan untuk menahan lajunya arus moderenisasi yang cend-erung mengikis budaya lokal. “Masyarakat adat sangat kental dengan etika dan sopan santun apalagi ada hukum adat yang diberlakukan, sehingga saya

kira ini penting untuk dijaga dan dilestarikan,” jelasnya.

Ia sangat berharap, kepengu-rusan DAD Kecamatan Sepauk yang baru dikukuhkan tersebut selain menjalankan hukum adat dengan baik, juga bisa memper-tahankan seni budaya setempat. “Kita ingin lembaga adat bisa turut membantu pemerintah dalam menegakkan hukum, sehingga setiap masalah yang terjadi di desa sudah bisa disele-saikan di tingkat masyarakat,”

SINTANG--Bencana alam yang terjadi di sejumlah daerah di Indonesia seperti Wasior, Mentawai dan Merapi, mengun-dang empati dari banyak kalangan. Dengan adanya kondisi tersebut, Dinas Pendidikan Sintang mengimbau agar sekolah-sekolah di Kabupaten Sintang bisa menggalang bantuan bencana alam di sekolahnya masing-masing. Guna meringankan beban warga yang terkena musibah.

“Kami mengimbau pada sekolah-sekolah di Sintang, untuk membantu saudara kita yang terkena musibah. Baik dengan menggalang dana, ataupun me-nyumbangkan sesuatu yang bermanfaat bagi korban bencana alam,” pinta Kepala Dinas Pendidikan melalui sekretarisnya Yat Lukman Riberu kepada koran ini, Rabu (10/11).

Dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), membantu

warga yang terkena musibah, seperti sudah menjadi kewajiban bersama. “Kita ingin sekolah di Sintang mempunyai rasa dan peka terhadap penderitaan saudara-saudara kita yang terkena musibah. Meskipun berbeda suku, bangsa dan agama, empati pada sesama tetap harus dikedepankan. Tak hanya pada warga In-donesia saja, tetapi bagi warga manapun di dunia yang terkena musibah, tetap harus kita bantu,” tegasnya.

Selain itu, sambung dia, perlunya kita membantu sesama dikarenakan umat manusia tak bisa hidup sendiri tanpa bantuan manusia yang lain. “Makanya, sikap empati itu harus kita tanamkan sejak dini. Mulai dari lingkungan kecil seperti keluarga sampai ke lingkungan sekolah dan juga masyarakat. Karena bukan tidak mungkin, kita yang selama ini aman, bisa mengalami musibah dan membutuhkan bantuan orang lain,” tukasnya.(zal)

I Wayan Sugiri

pro-kalbarPontianak Post32 Kamis 11 November 2010

SANGGAU

MENGALI potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan kepiawaian masing-masing

instansi terkait. Retri-busi menara teleko-munikasi salah satu yang sudah menjadi target instansi terkait bersama DPRD dice-tus menjadi Peraturan Daerah (Perda) yang bisa mendatangkan PAD bagi daerah.

“Harusnya sudah ada rancangan pe-raturan daerah un-tuk retribusi menara telekomunikasi di

Kabupaten Sekadau. Harapannya untuk ke depan jelas akan menjadi salah satu PAD Ka-bupaten Sekadau, karena selama ini daerah kabupaten yang menjadi tempat dibuangnya sampah menara yang berupa radiasi tapi tidak mendapatkan apa-apa. Daerah manapun jelas tidak ingin menjadi tempat sampah dari gelombang frekuensi menara telekomunikasi itu,” papar Anggota Komisi C DPRD Sekadau Albertus Pinus.

Di Kabupaten Sekadau sendiri menara telekomunikasi terhitung lebih dari dua pu-luh, menyusul masuk lagi salah satu operator selular yang baru di negeri ini. Terlihat jelas di beberapa daerah atau kecamatan sudah berdiri tower bewarna silver yang mana adalah operator baru di Kalimantan Barat ini.

“Hal itu tentunya mengacu pada UU tahun 2009 tentang pajak dan retribusi daerah, serta perda retribusi ada 23 buah dan 3 jenis rum-pun. Sementara itu perda retribusi antara lain, retribusi pelayanan umum, retribusi

SEKADAU

Tower Peluang PAD

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

Ke Halaman 31 kolom 5

Sekolah Diimbau Bantu Korban Bencana

Albertus Pinus

Bambang Budiarto

FOTO HERI MUSTARI

TINJAU PASAR: Bupati Sintang Milton Crosby saat meninjau perkembangan pembangunan Pasar Masuka. Diharapkan pasar baru itu sudah bisa difungsikan tahun 2011.

DAK 2010 Senilai 24 M Tak HangusUtamakan Pelanggan Sudah Lama Antre

Pengurus DAD Kecamatan Sepauk Dikukuhkan

Kawanan Rampok Bobol CU

Milton: Jalankan Hukum Adat dengan Baik

FOTO HERI MUSTARI

DIKUKUHKAN: Kepengurusan DAD Sepauk saat dikukuhkan oleh Bupati Sintang, kemarin.