plagiat merupakan tindakan tidak terpuji studi...

STUDI DESKRIPTIF KUANTITATIF : RESILIENSI

PADA MAHASISWA PERANTAU TAHUN PERTAMA

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Program Studi Psikologi

Disusun Oleh

Yohanes Dimas Ario Brandan

109114021

PROGRAM STUDI JURUSAN PSIKOLOGI

FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017



SKRIPSI




Disusun Oleh


109114021


FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017



SKRIPSI




Disusun Oleh


109114021


FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

i



SKRIPSI




Disusun Oleh


109114021


FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017

i



SKRIPSI




Disusun Oleh


109114021


FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017

i



SKRIPSI




Disusun Oleh


109114021


FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017


ii


iii


iv

HALAMAN MOTTO

Jangan tanya Tuhan cinta tidak terhadap kita.Kalau masih

bisa membaca tulisan ini harusnya sadar & harus bersyukur

masih bisa melihat dunia ini.

Lebih mulia dihargai orang karena berani hidup daripada

berani mati.

Karena berani hidup harus kuat.Tetapi berani mati bisa

hanya karena nekat.

Hormatilah ayahmu dan ibumu,

supaya lanjut umurmu di tanah

yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu.

-Keluaran 20:12-


v

HALAMAN PERSEMBAHAN

Saya persembahkan karya ini untuk:

Tuhan Yesus Kristus yang senantiasa dengan kasih

memberikan pertolongan dan kekuatan dalam proses

hidup ini

Keluarga yang memberikan cinta dan makna

kehidupan luar biasa dalam perjalanan studi saya

Kekasih yang memberikan cinta sebagai kekuatan

yang luar biasa dalam perjalanan studi

Sahabat, teman dan orang yang mendukung saya

dalam proses penyelesaian karya tulis ini


vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

tidak memuat karya atau bagian dari karya orang lain, kecuali yang telah

disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 6 Juli 2017

Penulis,



vii




ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan resiliensi yang dimiliki

oleh mahasiswa perantau tahun pertama. Penelitian berjenis deskriptif kuantitatif.

Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah 337 mahasiswa perantau tahun

pertama. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan satu skala Likert, yaitu

skala resiliensi. Reliabilitas skala resiliensi adalah 0,877. Reliabilitas ini diperoleh

dengan menggunakan korelasi Cronbach’s Alpha. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa mahasiswa perantau tahun pertama memiliki tingkat resiliensi yang sedang

yang tampak pada skor rata-rata empirik (109,43) lebih besar dari skor rata-rata

teoritik (97,5).

Kata Kunci : Resiliensi, Mahasiswa perantau, Mahasiswa tahun pertama


viii

QUANTITATIVE DESCRIPTIVE STUDY: RESILIENSI

ON THE FIRST YEAR NOMADS STUDENT


Abstract

This research aims to describe the resilience possessed by the first-year

nomads student of Sanata Dharma University. This reasearch use quantitative

descriptive type. The total number of subjects in this research are 337 first-year

nomads student of Sanata Dharma University. The research’s data is collected by

using; a Likert scale, which is resilience scale. The reliability of resilience scale is

0,877. This reliability is obtained by using the Cronbach’s Alpha correlation. The

results showed that the first-year nomads student of Sanata Dharma University

have a level of resilience that is being looked at average scores of empirical

(109.43) which is greater than the average score of theoretical (97.5).

Keywords: Resilience, First year university students, Nomads students


ix

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :

Nama : Yohanes Dimas Ario Brandan

Nomor Mahasiswa : 109114021

Demi pengembangan ilmu pengetahuan memberikan kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

STUDI DESKRIPTIF KUANTITATIF : RESILIENSI PADA MAHASISWA PERANTAU

TAHUN PERTAMA

beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Saya memberikan kepada

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan

dalam bentuk media lain, mengelolanya di internet atau media lain untuk

kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan

royaliti kepada saya sejauh mencantumkan nama saya sebagai penulis.


Yang menyatakan,

(Yohanes Dimas Ario Brandan)


x

KATA PENGANTAR

Puji Syukur dan terimakasih kepada Tuhan Yesus yang telah

melimpahkan rahmat dan karuniaNya sehingga penulis mampu menyelesaikan

skripsi ini. Skripsi dengan judul “Studi Deskriptif Kuantitatif : Resiliensi Pada

Mahasiswa Perantau Tahun Pertama”. Keberhasilan penulis tidak terlepas dari

bantuan dan dukungan berbagai pihak, sehingga pada kesempatan ini penulis

ingin menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Dr. T. Priyo Widiyanto, M.Si., Dekan Fakultas Psikologi Universitas Sanata

Dharma, Yogyakarta.

2. Bapak P. Eddy Suhartanto, S.Psi., M.Si. selaku Ketua Program Studi Psikologi

Universitas Sanata Dharma

3. P. Henrietta P. D. A. D. S., M. A., sebagai dosen pembimbing akademik dan

skripsi yang memberikan arahan dan bimbingan selama masa studi serta telah

memberikan bimbingan, arahan, kritik dan saran dalam penulisan skripsi ini di

Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

4. T. M. Raditya Hernawa, M. Si., dosen pembimbing yang telah memberikan

bimbingan, arahan, kritik dan saran dalam penulisan skripsi sebelumnya.

5. Seluruh dosen, staff dan karyawan Fakultas Psikologi Universitas Sanata

Dharma Yogyakarta yang telah memberikan banyak pembelajaran,

pengetahuan, dan pengalaman selama masa studi.

6. Kedua orang tua penulis, Paulus Prayitno dan Margaretha Suwarsih.

Terimakasih untuk dukungan, cinta, kasih sayang, kesabaran, dan doanya

setiap hari untuk perjalanan hidup penulis.

7. Kedua saudara kandungku, Katharina Putri Rengganis dan Fransiska Lintang

Lembayung. Terimakasih atas doa, dukungan, dan kasih sayang yang telah

diberikan pada penulis.

8. Partner hidupku Betsyeba Irene Augustina Roest Tahalele, terimakasih untuk

kesabaran, kesetiaan, dukungan, dan doa untuk aku selama perjalanan studiku.


xi

9. Sahabat terbaikku “TRAH” selama di Fakultas Psikologi (Niko, Vincent, Tari,

Vita, Yutti, Sita, Ella) terimakasih untuk kesetiaan pertemanan kita dan untuk

berbagi cerita suka dukanya sampai sekarang.

10. Teman, sahabat, dan semua mahasiswa Psikologi Universitas Sanata

Dharma.

Penulis menyadari bahwa dalam penyususnan skripsi ini masih

banyak kekurangan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran

yang membangun. Semoga skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi semua

pihak.


Penulis



xii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN.......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... iii

HALAMAN MOTTO........................................................................................ iv

HALAMAN PERSEMBAHAN........................................................................ v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA............................................................ vi

ABSTRAK......................................................................................................... vii

ABSTRACT....................................................................................................... viii

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH...................... ix

KATA PENGANTAR....................................................................................... x

DAFTAR ISI...................................................................................................... xii

DAFTAR TABEL.............................................................................................. xv

DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN........................................................................... 1

A. Latar Belakang................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah........................................................................... 5

C. Tujuan Penelitian.............................................................................. 5

D. Manfaat Penelitian........................................................................... 5

1. Manfaat Teoritis........................................................................ 5

2. Manfaat Praktis.......................................................................... 5

BAB II LANDASAN TEORI..................................................................... 6


xiii

A. Resiliensi..................................................................................... 6

1. Pengertian Resiliensi............................................................. 6

2. Aspek-aspek Resiliensi.......................................................... 7

3. Sumber-sumber Resiliensi..................................................... 10

B. Mahasiswa Perantau.....................................................................11

1. Mahasiswa..............................................................................11

2. Perantau dan Merantau.......................................................... 11

3. Mahasiswa Perantau Tahun Pertama.....................................12

C. Resiliensi pada Mahasiswa Perantau Tahun

Pertama........................................................................................ 12

D. Kerangka Berpikir....................................................................... 13

BAB III METODOLOGI PENELITIAN..................................................... 14

A. Jenis Penelitian................................................................................. 14

B. Identifikasi Variabel Penelitian........................................................ 14

C. Definisi Operasional......................................................................... 14

D. Subjek Penelitian.............................................................................. 15

E. Metode & Pengumpulan Data.......................................................... 15

F. Validitas, Reliabilitas dan Seleksi Item........................................... 17

1. Validitas..................................................................................... 17

2. Seleksi Item................................................................................ 18

3. Reliabilitas................................................................................. 19

G. Metode Analisis Data....................................................................... 19

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN..................................................... 21

A. Pelaksanaan Penelitian..................................................................... 21

B. Deskripsi Subjek Penelitian............................................................. 22

C. Hasil Penelitian................................................................................ 24

1. Uji Normalitas............................................................................ 24

2. Perbandingan Mean Resiliensi.................................................... 25

3. Perbandingan Mean Teoritik dan Empiris Per Aspek

Resiliensi..................................................................................... 27


xiv

D. Pembahasan..................................................................................... 34

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN...................................................... 36

A. Kesimpulan Penelitian..................................................................... 36

B. Saran................................................................................................ 36

1. Bagi Penelitian Selanjutnya...................................................... 36

2. Bagi Subjek............................................................................... 36

3. Bagi Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma.................. 36

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................. 37


xv

DAFTAR TABEL

TABEL 1. Penilaian Skala................................................................................. 16

TABEL 2. Sebaran Aitem Resiliensi................................................................. 17

TABEL 3. Seleksi Aitem................................................................................... 18

TABEL 4. Rumus Tingkat Kategorisasi............................................................ 20

TABEL 5. Subjek Penelitian Angkatan 2016.................................................... 21

TABEL 6. Karakteristik Subjek Berdasarkan Usia........................................... 22

TABEL 7. Karakteristik Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin............................ 22

TABEL 8. Karakteristik Subjek Berdasarkan Daerah Asal............................... 22

TABEL 9. Karakteristik Subjek Berdasarkan Pendidikan Akhir....................... 23

TABEL 10. Karakteristik Subjek Berdasarkan Jumlah Uang Saku................... 23

TABEL 11. Karakteristik Subjek Berdasarkan Sumber Uang Saku.................. 24

TABEL 12. Karakteristik Subjek Berdasarkan Tempat Tinggal........................ 24

TABEL 13. Uji Normalitas................................................................................. 25

GAMBAR 1. Histogram..................................................................................... 25

TABEL 14. Deskripsi Data Mean Empirik Resiliensi........................................ 26

TABEL 15. Mean Teoritik dan Mean Empirik Resiliensi.................................. 26

TABEL 16. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Resiliensi...................26

TABEL 17. Kategori Resiliensi.......................................................................... 27

TABEL 18. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Regulasi Emosi............. 28

TABEL 19. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Regulasi

Emosi............................................................................................... 28

TABEL 20. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Kontrol terhadap impuls.29

TABEL 21. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Kontrol

terhadap impuls................................................................................ 29

TABEL 22. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Optimisme.....................30

TABEL 23. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Optimisme......30

TABEL 24. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Kemampuan

Menganalisis Masalah...................................................................... 31

TABEL 25. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Kemampuan


xvi

Menganalisis Masalah...................................................................... 31

TABEL 26. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Empati........................... 32

TABEL 27. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Empati............32

TABEL 28. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Efikasi Diri....................32

TABEL 29. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Efikasi Diri.....33

TABEL 30. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Pencapaian Diri............ 33

TABEL 31. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Pencapaian Diri.......34


xvii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN...................................................................................................... 41

LAMPIRAN 1

Skala Resiliensi................................................................................................... 42

LAMPIRAN 2

Data Penelitian.................................................................................................... 51

Tabulasi Data...................................................................................................... 75

LAMPIRAN 3

Data Deskriptif Kuantitatif................................................................................. 90

LAMPIRAN 4

Validitas dan Reliabilitas.................................................................................... 93

LAMPIRAN 5

Uji Normalitas.....................................................................................................97

LAMPIRAN 6

Mean Empiris......................................................................................................98


1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Setiap individu memiliki keinginan untuk merubah dirinya menjadi lebih

baik. Berbagai cara dilakukan individu untuk mewujudkan harapan tersebut,

salah satunya adalah dengan cara pergi ke daerah lain. Individu yang pergi ke

daerah lain untuk melakukan suatu tugas umumnya disebut perantau. Kualitas

pendidikan yang tidak merata di Indonesia mengakibatkan tingginya jumlah

mahasiswa yang memutuskan untuk meninggalkan daerah asalnya untuk

menempuh pendidikan yang lebih baik. Pada umumnya, para perantau yang

pergi ke daerah lain untuk melakukan suatu tugas berasal dari kalangan pelajar

yang akan menjadi mahasiswa atau para mahasiswa yang akan meneruskan

studi kemahasiswaannya di luar daerah.

Seorang mahasiswa dikategorikan pada tahap perkembangan yang

usianya 18 sampai 25 tahun. Tahap ini dapat digolongkan pada masa remaja

akhir sampai masa dewasa awal dan dilihat dari segi perkembangan, tugas

perkembangan pada usia mahasiswa ini ialah pemantapan pendirian hidup

(Yusuf, 2012). Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa

mahasiswa ialah seorang peserta didik berusia 18 sampai 25 tahun yang

terdaftar dan menjalani pendidikannnya di perguruan tinggi baik dari

akademik, politeknik, sekolah tinggi, institut dan universitas.

Transisi dari sekolah menengah pertama menuju sekolah menengah atas

yang melibatkan perubahan dan kemungkinan stres, begitu pula masa transisi

dari sekolah menengah atas menuju perguruan tinggi. Dalam banyak hal,

terdapat perubahan yang sama dalam dua transisi itu. Transisi ini melibatkan

gerakan menuju satu struktur pendidikan yang lebih besar dan tidak bersifat


2

pribadi, seperti interaksi dengan kelompok sebaya dari daerah yang lebih

beragam dan peningkatan perhatian pada prestasi dan penilaiannya (Santrock,

2002).

Perguruan tinggi dapat menjadi masa penemuan intelektual dan

pertumbuhan kepribadian. Mahasiswa berubah saat merespon terhadap

kurikulum yang menawarkan wawasan dan cara berpikir baru seperti; terhadap

mahasiswa lain yang berbeda dalam soal pandangan dan nilai, terhadap kultur

mahasiswa yang berbeda dengan kultur pada umumnya, dan terhadap anggota

fakultas yang memberikan model baru. Pilihan perguruan tinggi dapat

mewakili pengejaran terhadap hasrat yang menggebu atau awal dari karir masa

depan (Papalia et al, 2008).

Ketika pergi ke luar daerah, seorang individu tentu akan menghadapi

berbagai macam tantangan. Selain itu, ketika memasuki lingkungan Perguruan

Tinggi, mahasiswa juga akan mengalami waktu yang penuh dengan tekanan

(Friedlander, Reid, Shupak, & Cribbie, 2007). Berdasarkan hasil wawancara

dapat disimpulkan bahwa mahasiswa tahun pertama di Universitas Sanata

Dharma mengalami kesulitan dalam mengikuti perkuliahan. Hal ini disebabkan

kurang fokus saat mengikuti perkuliahan dengan jadwal kuliah yang padat dan

tugas yang selalu menumpuk Selain itu mahasiswa juga mengalami perasaan

cemas, canggung dan kurang percaya diri. Lingkungan yang baru di perguruan

tinggi menjadi penyebab perasaan tersebut timbul. Masa perkuliahan sangat

berbeda dengan masa sekolah menengah atas. Hal ini dirasakan mahasiswa

dengan semakin bertambahnya beban akademik di perguruan tinggi, dituntut

untuk selalu aktif dan fokus. Apabila lalai dengan tidak mengikuti perkuliahan,

akan mendapatkan banyak ketertinggalan materi perkuliahan. Disamping itu

dengan adanya tuntutan sistem poin, mahasiswa dituntut untuk mengikuti

organisasi di perguruan tinggi, sehingga mahasiswa tersebut terlalu banyak

urusan di luar akademik, kesibukan semakin meningkat dan juga semakin

tertekan. Terkadang membuat urusan akademik menjadi kacau sehingga

mahasiswa mengalami stres. Selain itu, peneliti mencoba mewawancarai


3

mahasiswa perantau tahun pertama di Universitas Sanata Dharma juga

mengalami hal yang serupa. Ditambah dengan kesulitan beradaptasi dengan

lingkungan yang baru, merasa kesepian dan ketidakhadirannya orang tua secara

langsung. Mahasiswa perantau tahun pertama juga mengalami kesulitan dalam

menentukan prioritas yang akhirnya semua terlihat berantakan dan tidak

terurus dan kadang membuat mahasiswa perantau tahun pertama mengalami

stres.

Tantangan individu sebagai seorang mahasiswa baik yang merantau

maupun yang tidak merantau pada umumnya adalah dihadapkan pada tuntutan

baru, harapan, dan stres (Nelson, Dell’Oliver, Koch, & Buckler, 2001). Verger,

Combes, Kovess-Masfety, Choquet, Guagliardo, Rouillon & Peretti-Wattel

(2009) dalam penelitiannya mengatakan bahwa tingkat distress psikologis pada

seluruh mahasiswa pada umumnya cenderung lebih tinggi dibandingkan

dengan jenis populasi lainnya dengan gender dan usia yang sama. Hal ini

didukung oleh Intal & Roth, 2004 (dalam Rahayu & Suroso, 2016) yang

menyatakan bahwa masa perkuliahan adalah masa dimana terjadinya banyak

perubahan besar dalam hidup, dan banyaknya masalah-masalah yang akan

dihadapi. Beberapa hal dapat membuat mahasiswa mengalami stres antara lain

adalah tuntutan terkait dengan meninggalkan rumah, menjadi pengambil

keputusan yang independen, dan bersaing dengan dunia luar (Altmaier, dalam

Pfeiffer, 2001). Namun, tantangan yang dihadapi setiap mahasiswa tentu

berbeda khususnya bagi mahasiswa yang berasal dari daerah lokal dan

mahasiswa yang berasal dari luar daerah atau biasa disebut mahasiswa

perantau. Perbedaan ini didukung oleh Lee, Koeske, & Sales (2004) yang

menyatakan bahwa mahasiswa yang berasal dari luar daerah harus

menyesuaikan diri dengan kebudayaan yang baru, pendidikan yang baru dan

lingkungan sosial yang baru.

Para mahasiswa yang merantau pada umumnya memiliki tujuan untuk

mencapai kesuksesan melalui kualitas pendidikan yang lebih baik dari daerah

asalnya. Perilaku merantau yang dilakukan oleh mahasiswa juga dianggap


4

sebagai unjuk kemampuan kualitas diri sebagai orang dewasa yang mandiri dan

bertanggung jawab dalam membuat keputusan (Santrock, 2002). Secara umum,

permasalahan unik yang dialami mahasiswa perantau adalah masalah

psikososial. Masalah tersebut diantaranya adalah tidak terbiasa dengan gaya

dan norma sosial yang baru, perubahan sistem dukungan, dan masalah

intrapersonal dan interpersonal (Lin & Yi dalam Lee, Koeske, & Sales, 2004).

Permasalahan psikososial tersebut akan lebih berat karena mahasiswa perantau

akan hidup berpisah dengan orang tua, menghadapi berbagai perbedaan

karakteristik pendidikan di sekolah menengah atas dan perguruan tinggi,

permasalahan dalam hubungan sosial, masalah ekonomi dan pemilihan jurusan

menjadi masalah bagi mahasiswa perantau tahun pertama karena pada

umumnya mahasiswa perantau tahun pertama yang sedang mengalami masa

transisi dari sekolah menengah atas ke perguruan tinggi (Gunarsa & Gunarsa,

2004).

Permasalahan-permasalahan tersebut dapat menyebabkan mahasiswa

perantau tahun pertama mengalami stres. Hal ini disebabkan karena segala

tuntutan penyesuaian secara sosial dapat menjadi stresor bagi mahasiswa

khususnya mahasiswa tahun pertama (Sgan-Cohen & Lowental, 1988 dalam

Ross dkk, 1999). Penelitian yang dilakukan Pramithadewi dan Yanuvianti

(2017) menunjukkan bahwa mahasiswa perantau berada pada kategori stress

akulturatif yang tergolong tinggi. Stres tersebut didominasi oleh dimensi

Homesickness, Stress Due Change, Guilt dan Nonspecific. Hal ini mendukung

pernyataan bahwa mahasiswa perantau tahun pertama dituntut untuk

beradaptasi dengan masalah, termasuk dengan faktor-faktor penyebab stres

tersebut agar dapat berfungsi secara normal di tengah berbagai macam faktor

penyebab stres. Stressor yang tidak dapat teratasi dengan baik akan berdampak

pada kesehatan mental mahasiswa. Perasaan cemas dan depresi, rendahnya

harga diri, dan juga kemampuan yang rendah dalam berkonsentrasi, mengatasi

kesulitan, dan terlibat dalam hubungan sosial berkaitan dengan tingkat distress

psikologis yang tinggi (Goldberg & Williams, dalam Listiyandiri & Akmal,


5

2015). Stres dapat menghambat kemampuan belajar (Ursin & Eriksen, 2004),

yang pada akhirnya menganggu performa akademik mahasiswa (Dyrbye,

Thomas, & Shanafelt, dalam Listiyandini dan Akmal, 2015).

Masa peralihan yang dialami individu pada tahun pertama merupakan

masa awal yang sangat penting bagi mahasiswa perantau dalam hal

penyesuaian diri yang kemudian akan berpengaruh pada keberlangsungan

hidup individu di tahun-tahun setelahnya. Hal ini didukung oleh penelitian

yang dilakukan Abdulghani et al (2011) yang menunjukkan bahwa mahasiswa

tahun pertama di Arab Saudi memiliki tingkat stres yang paling tinggi apabila

dibandingkan dengan mahasiswa tahun lainnya.

Kemampuan individu untuk dapat beradaptasi dengan masalah, bertahan,

mengatasi, dan berkembang di tengah kesulitan inilah yang disebut dengan

resiliensi (Connor & Davidson, 2003). Connor & Davidson (2003) menyatakan

bahwa resiliensi dapat juga dipandang sebagai pengukuran mengenai

kemampuan coping stress yang dianggap sukses. Resiliensi dapat terjadi pada

masa dewasa dimana seseorang memiliki banyak kesempatan, sumber-sumber,

dan perubahan-perubahan sosial (Parton & Wattam, 1999). Adaptasi pada

dewasa awal dapat terjadi sebagai respon atas tanggungjawab dan tuntutan

yang baru, kejadian-kejadian traumatis, atau transformasi kebudayaan yang

besar. Oleh karena itu, peneliti menganggap bahwa usia yang baik untuk

melihat kemampuan resiliensi seseorang adalah di usia dewasa awal.

Individu yang resilien memiliki beberapa karakteristik personal, seperti

memiliki regulasi emosi yang baik, daya tahan terhadap stress, fleksibel dan

mampu menerima perubahan, memiliki hubungan yang lekat dengan orang

lain, dan memiliki kontrol diri (Connor & Davidson, 2003). Apabila

karakteristik tersebut dimiliki, individu yang resilien akan memiliki kapasitas

untuk merespon secara sehat dan produktif dalam menghadapi kesulitan-

kesulitan (Reivich & Shatte, dalam Andriani & Listiyandini, 2017). Oleh

karena itu, dengan memiliki resiliensi mahasiswa perantau tahun pertama


6

diharapkan akan lebih mampu untuk bangkit kembali dari masalah yang

dihadapi untuk dapat menyesuaikan diri di Perguruan Tinggi, menghadapi

stressor penyebab stres, sehingga terhindar dari berbagai masalah kesehatan

mental.

Selain itu, asumsi yang menjadi pendukung pentingnya resiliensi bagi

mahasiswa perantau tahun pertama adalah bahwa kedudukan masa tahun

pertama menjadi penentu bagi keberadaan mahasiswa perantau di tahun-tahun

berikutnya. Terkait dengan gambaran resiliensi mahasiswa, penelitian yang

dilakukan oleh Amelia, Asni, dan Chairilsyah (2014), ditemukan bahwa

89,07% mahasiswa tahun pertama memiliki tingkat resiliensi yang tergolong

sedang. Begitu pula dengan penelitian yang dilakukan Hutapea (2006)

menemukan bahwa mayoritas mahasiswa tingkat pertama yang merantau hanya

memiliki tingkat resiliensi yang tergolong sedang. Hal ini disebabkan karena

sulitnya membangun komunikasi dengan lingkungan baru dan permasalahan

akademik.

Tahun pertama menjadi sebuah masa penting bagi seorang mahasiswa

khususnya mahasiswa perantau dalam menjalani keberlangsungan tahap

pendidikan untuk mencapai tujuan awal yang membawa mereka pergi ke luar

daerah. Apabila mahasiswa tahun pertama tidak resilien, hal ini akan semakin

membuat mahasiswa perantau tahun pertama mengalami kesulitan dalam

menyelesaikan tahun-tahun yang akan datang mengingat semakin

bertambahnya tahun beban masalah akademik akan semakin sulit begitu juga

tekanan dan tanggung jawab yang semakin besar. Ketika mahasiswa perantau

tahun pertama tidak dapat bertahan, maka tujuan awal yang ingin dicapai pun

tidak dapat terpenuhi.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan sebelumnya

maka peneliti tertarik untuk mengetahui bagaimana gambaran resiliensi pada

mahasiswa perantau tahun pertama


7

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran resiliensi pada

mahasiswa perantau tahun pertama.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan atau

sumbangan yang bermanfaat bagi perkembangan ilmu Psikologi

Perkembangan dan Sosial, khususnya yang berkaitan dengan resiliensi.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Mahasiswa

Hasil penelitian ini diharapkan mahasiswa khususnya mahasiswa

perantau untuk mempersiapkan dan memahami sejauhmana resiliensi

diri penting untuk memenuhi kebutuhan psikologis individu guna

menghadapi tekanan dan masalah selama proses belajar.

b. Bagi Institusi Pendidikan

Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi institusi

pendidikan dalam membuat dan mengembangkan program orientasi

pendidikan yang berkaitan pada pembentukan dan pengembangan

resiliensi bagi mahasiswa tahun pertama.


8

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Resiliensi

1. Pengertian Resiliensi

Menurut Safarino, 1994 (dalam Suyasa, 2011) resiliensi didefinisikan

sebagai daya lenting. Daya lenting merupakan kemampuan individu untuk

bangkit dari permasalahan dan juga kemampuan untuk tidak larut dalam

perasaan yang menekan.

Grotberg, 1995 (dalam Suyasa, 2011) mendefinisikan bahwa resiliensi

adalah kemampuan individu, suatu kelompok atau komunitas untuk

mencegah, meminimalkan, dan mengatasi dampak dari kesulitan yang

merusak.

Reivich dan Shatte, 2002 (dalam Suyasa, 2011) menjelaskan resiliensi

sebagai kemampuan untuk merespon kesulitan hidup secara sehat,

produktif, dan positif. Reivich & Shatte, 2002 (dalam Suyasa, 2011)

memandang bahwa resiliensi bukan hanya menyebabkan seseorang dapat

mengatasi atau pulih dari suatu kesulitan, tetapi resiliensi juga menyebabkan

seseorang dapat meningkatkan aspek-aspek kehidupannya menjadi lebih

positif. Pandangan Reivich & Shatte tersebut secara tersirat mengandung

makna bahwa resiliensi tidak hanya dibutuhkan pada saat seseorang

mengalami kesulitan berat, namun juga pada saat seseorang menjalani

permasalahan dalam hidup sehari-hari.

Siebert (2005) memaparkan bahwa yang dimaksud dengan resiliensi

adalah kemampuan individu untuk mengatasi perubahan hidup pada titik

terekstrim, menjaga kesehatan di kondisi yang penuh tekanan, bangkit dari

keterpurukan, mengatasi kemalangan, merubah cara hidup yang lama

menjadi sesuai dengan kondisi yang ada, dan menghadapi masalah tidak

dengan melakukan kekerasan.


9

Dari berbagai pengertian resiliensi dapat disimpulkan bahwa resiliensi

merupakan kemampuan individu untuk beradaptasi dengan lingkungan yang

baru yang penuh tantangan, bertahan dan pantang menyerah pada kondisi

yang sulit dalam hidupnya, serta mampu bangkit dan memulihkan diri dari

keterpurukan sehingga hidupnya menjadi lebih baik.

2. Aspek-aspek Resiliensi

Reivich & Shatte, 2002 (dalam Suyasa, 2011), menjelaskan 7

kemampuan yang dapat membentuk resiliensi, yaitu sebagai berikut:

a. Regulasi Emosi

Regulasi Emosi adalah kemampuan individu untuk mengatasi

berbagai emosi negatif yang dimiliki. Regulasi emosi juga merupakan

kemampuan individu untuk tetap stabil dalam kondisi tertekan. Individu

yang mampu meregulasi emosinya dapat mengendalikan dirinya apabila

sedang marah dan dapat mengatasi rasa cemas, sedih atau kesal sehingga

mempercepat penyelesaian masalah. Segala bentuk emosi, baik negatif

ataupun positif, merupakan hal yang konstruktif dan sehat, bahkan

kemampuan individu untuk mengekspresikan emosi secara tepat

merupakan bentuk dari resiliensi.

b. Kontrol terhadap Impuls

Kontrol terhadap impuls adalah kemampuan individu untuk

menunda kesenangan sesaat yang diinginkannya. Pada umumnya,

kesenangan-kesenangan sesaat tersebut berupa keinginan yang dapat

memuaskan panca indra ataupun organ fisik lainnya. Individu yang

memiliki kemampuan kontrol terhadap impuls yang rendah akan cepat

mengalami perubahan emosi yang pada akhirnya mengendalikan pikiran

dan perilaku mereka. Individu mudah kehilangan pengendaliannya

sehingga muncul sifat dan perilaku yang negatif yang kurang nyaman

dan mengganggu orang-orang yang ada di lingkungan sosialnya sehingga

hal tersebut berakibat pada menurunnya kualitas hubungan sosial yang

dimiliki.

c. Optimisme


10

Optimisme adalah kemampuan individu untuk bersikap positif

terhadap suatu keadaan (Seligman, 1995, dalam Suyasa, 2011).

Optimisme diartikan sebagai bentuk keadaan baik atau buruk yang

dialami dan menganggap hal tersebut selalu memiliki sisi yang positif.

Individu yang optimis memiliki kepercayaan bahwa keadaan buruk yang

dialaminya hanya bersifat sementara pada situasi tertentu dan

kemungkinan terjadi pada masa yang akan datang sangat kecil, serta

individu menyadari bahwa keadaan buruk yang terjadi merupakan

kesalahan dirinya. Sedangkan saat mengalami keadaan baik, individu

yang optimis akan memandang bahwa keadaan baik tersebut bersifat

menetap, berarti keadaan baik tersebut kemungkinan besar akan terulang

atau terjadi lagi di masa mendatang, serta disadari bahwa keadaan baik

dipengaruhi oleh usaha yang dilakukannya. Individu memandang bahwa

segala sesuatu keadaan pada dasarnya baik, dan apabila keadaan buruk

terjadi akan berdampak menjadi lebih baik. Hal ini dapat disebut sebagai

buah pemikiran yang positif.

d. Kemampuan Menganalisis Masalah

Kemampuan menganalisis masalah mengacu pada kemampuan

individu dalam mengidentifikasi dan mengetahui akar atau pokok

penyebab masalah. Individu yang tidak mampu mengenali penyebab dari

permasalahan yang dihadapi secara tepat, akan cenderung terus

melakukan kesalahan yang sama.

e. Empati

Kemampuan individu untuk memahami pikiran, perasaan dan

tingkah laku orang lain disebut dengan empati. Memahami perasaan atau

emosi dan kebutuhan serta kepentingan orang lain merupakan

kemampuan individu untuk berempati (Goleman, 1997, dalam Suyasa,

2011). Corsini, 2002 (dalam Suyasa, 2011) menyatakan bahwa dasar

terbentuknya hubungan sosial yang positif adalah empati. Empati mampu

membuat seseorang memahami perasaan, kebutuhan serta kepentingan

orang lain, individu akan lebih mudah mendapatkan dan diterima oleh


11

orang lain di lingkungan sosialnya. Ketidakmampuan berempati dapat

menimbulkan kesulitan dalam hubungan sosial.Empati dapat membuat

seseorang mampu membangun hubungan yang lebih bermakna dan lebih

positif dengan orang lain.

f. Efikasi Diri

Efikasi diri merupakan keyakinan yang dimiliki individu akan

kemampuan dirinya untuk merencanakan, melaksanakan, dan

memutuskan tindakan-tindakan guna berhadapan dengan situasi yang

sedang dihadapi.Efikasi diri merupakan keyakinan individu terhadap

kemampuannya dalam menyelesaikan masalah dan mencapai kesuksesan.

Santrock (2002) menjelaskan efikasi diri sebagai keyakinan individu

pada kemampuan dirinya untuk mengatasi situasi dan kondisi tertentu

dan menghasilkan makna yang positif.

Dari beberapa pengertian efikasi diri dapat disimpulkan bahwa

efikasi diri adalah keyakinan individu pada kemampuan diri sendiri untuk

menghadapi suatu situasi dan menyelesaikan masalah yang ada dalam

situasi tersebut. Individu yang memiliki efikasi diri tinggi ditandai

dengan komitmennya dalam memecahkan masalah dan tidak mudah

menyerah ketika menemukan bahwa strategi yang sedang digunakan itu

tidak berhasil.

g. Pencapaian Diri

Pencapaian diri merupakan kemampuan individu mendapatkan

aspek positif dari kehidupannya setelah tertimpa kemalangan.

Kemampuan meningkatkan aspek positif dalam hidup merupakan bagian

dari resiliensi. Individu yang meningkatkan aspek positif dalam hidup

dengan baik mampu membedakan risiko yang realistis dan tidak realistis,

memiliki makna dan tujuan hidup serta mampu melihat gambaran besar

dari kehidupan.

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Resiliensi

Terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi resiliensi. Everall, et

al., (2006) memaparkan tiga faktor yang mempengaruhi resiliensi, yaitu:


12

a. Faktor individual

Faktor individual yang mempengaruhi resiliensi meliputi

kemampuan kognitif individu, konsep diri, harga diri, dan kompetensi

sosial yang dimiliki individu. Menurut Holaday (1997) keterampilan

kognitif berpengaruh penting pada resiliensi individu. Melalui

kemampuan kognitif individu dapat berpikir bahwa sebab terjadinya

bencana bukan hanya karena kelalaian namun juga atas kehendak Tuhan

Yang Maha Kuasa, begitu juga akibatnya, individu akan berpikir untuk

tidak menyesali apa yang terjadi dan berusaha memaknainya serta

berusaha menumbuh kembangkan semangat dan optimalisasi

kemampuan berpikir untuk menjadi pulih seperti sedia kala. Untuk

kembali pulih diperlukan tingkat inteligensi minimal, yaitu pada tingkat

rata-rata.

Pada diri individu untuk berkembangnya resiliensi sangat terkait

erat dengan kemampuan untuk memahami dan menyampaikan sesuatu

lewat bahasa yang tepat, melalui kemampuan membaca, dan

berkomunikasi secara non verbal. Resiliensi juga dikaitkan dengan

kemampuan individu untuk melepaskan pikiran dari trauma dengan

memanfaatkan fantasi dan harapan-harapan yang ditumbuhkan pada diri

individu yang bersangkutan.

Dengan demikian diyakini bahwa individu yang memiliki

intelegensi yang tinggi memiliki resilien yang lebih tinggi juga

dibandingkan dengan individu berintelegensi rendah.

b. Faktor keluarga

Faktor keluarga meliputi dukungan orang tua, yaitu bagaimana cara

orang tua memperlakukan dan melayani anak. Keterkaitan emosional dan

batin antara anggota keluarga sangat diperlukan dalam mendukung

pemulihan individu mengalami stress dan trauma. Keterikatan para

anggota keluarga amat berpengaruh dalam pemberian dukungan terhadap

anggota keluarga yang mengalami musibah untuk dapat pulih dan


13

memandang kejadian tersebut secara objektif. Begitu juga dalam rangka

menumbuhkan dan meningkatan resiliensi.

Selain dukungan dari orang tua struktur keluarga juga berperan

penting bagi individu. Struktur keluarga yang lengkap terdiri dari ayah,

ibu dan anak akan mudah menumbuhkan resiliensi dan sebaliknya

keluarga yang tidak utuh dapat menghambat tumbuh kembang resiliensi.

c. Faktor komunitas

Faktor komunitas meliputi kemiskinan dan keterbatasan

kesempatan kerja. Delgado (1995) dalam LaFramboise et al., (2006)

menambahkan dua hal terkait dengan faktor komunitas, yaitu:

1) Gender

Gender memberikan kontribusi bagi resiliensi individu. Resiko

kerentanan terhadap tekanan emosional, perlindungan terhadap situasi

yang mengandung resiko, dan respon terhadap kesulitan yang

dihadapi dipengaruhi oleh gender.

2) Keterikatan dengan kebudayaan

Keterikatan dengan budaya meliputi keterlibatan seseorang

dalam aktivitas-aktivitas terkait dengan budaya setempat berikut

ketaatan terhadap nilai nilai yang diyakini dalam kebudayaan tersebut.

Beuf (1990) dalam Holaday (1997) mengungkapkan bahwa resiliensi

dipengaruhi secara kuat oleh kebudayaan, baik sikap-sikap yang

diyakini dalam suatu budaya, nilai-nilai, dan standard kebaikan dalam

suatu masyarakat.

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan resiliensi dipengaruhi oleh

faktor-faktor dari dalam individu (internal) dan faktor-faktor dari luar

individu (eksternal). Faktor internal meliputi, kemampuan kognitif, konsep

diri, harga diri, kompetensi sosial yang dimiliki individu, gender, serta

keterikatan individu dengan budaya. Faktor eksternal mencakup faktor dari

dari keluarga dan komunitas.


14

B. Mahasiswa Perantau

1. Mahasiswa

Mahasiswa strata S1 dalam tahap perkembangannya digolongkan

sebagai remaja akhir dan dewasa awal, yaitu usia 18-21 tahun dan 22-24

tahun (Monk et. al., 2001). Pada usia tersebut mahasiswa mengalami masa

peralihan dari remaja akhir ke dewasa awal (Poerwadarminta, 2005).

Pengertian mahasiswa menurut Dirjen Dikti adalah seseorang yang terdaftar

di Perguruan Tinggi dan mengikuti jenjang semester berjalan.

Hurlock (2001) mendefinisikan mahasiswa sebagai individu yang

berada pada masa dewasa awal, dengan tugas perkembangan untuk

memenuhi harapan masyarakat dengan bekerja sesuai studi yang ditempuh

dan mendapat upah untuk memenuhi keperluan sehari-hari.

Berdasarkan pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa mahasiswa

strata S1 adalah individu yang terdaftar dan belajar di Perguruan Tinggi,

mengikuti jenjang semester pada studi yang telah ditetapkan oleh Perguruan

tinggi serta menjalankan tugas perkembangan dengan tujuan akhirnya untuk

mencukupi kebutuhan sehari hari serta dari hasil studi untuk memenuhi

harapan masyarakat.

2. Perantau dan Merantau

Individu yang meninggalkan daerah asal atau tanah kelahiran untuk

pergi merantau ke kota, wilayah atau bahkan negeri lain dalam kurun waktu

tertentu disebut perantau. Sedangkan merantau adalah kegiatan

meninggalkan daerah asal atau tanah kelahiran. Pada awalnya kegiatan

merantau bertujuan untuk mencari penghidupan, namun pada saat ini

melanjutkan pendidikan ke wilayah atau negeri lain disebut juga dengan

pergi merantau (Tsuyoshi, 2005).

3. Mahasiswa Perantau Tahun Pertama

Menurut Kamus Oxford (2005), mahasiswa baru (freshman) ialah

mahasiswa yang berada pada masa tahun pertama di Perguruan Tinggi.

Sedangkan mahasiswa perantau adalah seorang individu yang melanjutkan


15

pendidikan di luar daerah asal mereka, dengan pergi ke daerah lain untuk

mencari ilmu (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1990).

Dari pengertian diatas, mahasiswa perantau tahun pertama adalah

mahasiswa baru yang sedang berada pada masa tahun pertama yang berasal

dari luar daerah yang sedang menjalankan tugas pendidikan di Perguruan

Tinggi.

C. Resiliensi pada Mahasiswa Perantau Tahun Pertama

Resiliensi dapat terjadi pada masa dewasa dimana individu memiliki

banyak kesempatan, sumber-sumber, dan perubahan-perubahan sosial (Parton

& Wattam, 1999, dalam Siska & Moningka, 2011). Adaptasi pada dewasa awal

dapat terjadi sebagai respon atas tanggungjawab dan tuntutan yang baru,

kejadian-kejadian traumatis, atau transformasi kebudayaan yang besar.

Reivich dan Shatte, 2002 (dalam Suyasa, 2011) menjelaskan resiliensi

sebagai kemampuan untuk merespon kesulitan hidup secara sehat, produktif,

dan positif. Reivich & Shatte, 2002 (dalam Suyasa, 2011) memandang bahwa

resiliensi bukan hanya menyebabkan seseorang dapat mengatasi atau pulih dari

suatu kesulitan, tetapi resiliensi juga menyebabkan seseorang dapat

meningkatkan aspek-aspek kehidupannya menjadi lebih positif.

Sebagai mahasiswa tahun pertama yang berada pada lingkungan baru,

mahasiswa tahun pertama tentu mengalami beberapa perubahan. Perubahan

tersebut berupa tuntutan dan tanggung jawab baru, penyesuaian diri dengan

norma dan budaya baru, mengalami masa transisi pendidikan dari sekolah

menengah atas ke Perguruan Tinggi dan perubahan sistem dukungan. Hal

tersebut sesuai dengan penjelasan Intal & Roth, 2004 (dalam Rahayu &

Suroso, 2016) yang menyatakan bahwa masa perkuliahan adalah masa dimana

terjadinya banyak perubahan besar dalam hidup dan banyaknya masalah-

masalah yang akan dihadapi. Ross, Neibling & Heckert (1999) menambahkan

bahwa munculnya tanggung jawab baru dapat menjadi penyebab lima faktor

utama penyumbang stres bagi mahasiswa.

Pada dasarnya mahasiswa perantau tahun pertama adalah mahasiswa

yang berasal dari daerah lain dan sedang mengalami masa transisi dengan


16

memiliki tujuan untuk memperoleh pendidikan di Perguruan Tinggi dan lulus

dengan hasil yang baik. Dalam penelitian ini peneliti memiliki landasan

pemikiran bahwa banyak kasus yang sering terjadi pada mahasiswa perantau

dimana dirinya tidak mampu untuk beradaptasi karena perbedaan yang ada

pada lingkungan yang baru. Jika mahasiswa tidak mampu berkomunikasi dan

beradaptasi dengan lingkungannya maka akan mengakibatkan stres akademik,

hasil belajar yang kurang baik, dan masalah psikososial. Oleh karena itu,

peneliti menganggap bahwa usia yang baik untuk melihat kemampuan

resiliensi seseorang adalah di usia dewasa awal.

D. Kerangka Berpikir

Mahasiswa Perantau Tahun Pertama

Tantangan dan Masalah MahasiswaPerantau Tahun Pertama

Mahasiswa perantau tahunpertama yang resilien memiliki;

1. Regulasi Emosi

2. Kontrol terhadapImpuls

3. Optimisme

4. Kemampuanmenganalisis masalah

5. Empati

6. Efikasi Diri

7. Pencapaian Diri

Berdampak negatif pada fisik danpsikis mahasiswa perantau tahun

pertama

Seberapa tinggi resiliensi yang dimilikimahasiswa perantau dan di tinjau dari

ketujuh aspek yang membentukresiliensi


17

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan

pendekatan kuantitatif. Menurut Sugiyono (2012) metode penelitian deskriptif

merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variabel, baik

satu variabel atau lebih (independen) tanpa membuat perbandingan, atau

menghubungkan dengan variabel yang lain. Sugiyono (2012) menyatakan

bahwa metode penelitian kuantitatif merupakan metode penelitian yang

digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan

data menggunakan instrumen penelitian, dan analisis data yang bersifat

kuantitatif atau statistik, dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah

ditetapkan.

B. Identifikasi Variabel Penelitian

Variabel dalam penelitian ini adalah resiliensi pada mahasiswa perantau

tahun pertama.

C. Definisi Operasional

1. Definisi Operasional Resiliensi

Dalam penelitian ini, resiliensi didefinisikan sebagai kemampuan

individu untuk merespon kesulitan hidup secara sehat, produktif, dan positif

(Reivich & Shatte, 2002 dalam Suyasa, 2011), yang tergambar dari skor

skala resiliensi yang disusun berdasarkan tujuh dimensi (aspek) resiliensi

yang dikemukakan oleh Reivich dan Shatte, 2002 (dalam Suyasa, 2011)

yaitu regulasi emosi, kontrol terhadap impuls, optimisme, kemampuan

menganalisis masalah, empati, efikasi diri dan pencapaian diri.

Data mengenai resiliensi dapat diketahui dari perolehan skor hasil

pengisian skala, bahwa semakin tinggi skor yang diperoleh, maka semakin

tinggi pula resiliensi yang dimiliki, sebaliknya semakin rendah skor yang

diperoleh, maka semakin rendah pula resiliensi yang dimiliki.


18

D. Subjek Penelitian

Sebagai bentuk dari populasi, kelompok subjek penelitian harus memiliki

ciri-ciri atau karakteristik-karakteristik bersama yang membedakannya dari

kelompok subjek yang lain (Azwar, 2012). Populasi dalam penelitian ini adalah

mahasiswa perantau tahun pertama yang berasal dari luar pulau Jawa.

Menurut Sugiyono (2012) sampel adalah sebagian dari jumlah dan

karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Untuk menentukan jumlah

sampel dilakukan sebuah sampling. Teknik sampling merupakan teknik

pengambilan sampel.

Teknik pengambilan sampling yang digunakan dalam penelitian ini

adalah non probability sampling. Non probability sampling adalah teknik

pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan bagi setiap

unsur atau anggota populasi untuk menjadi sampel (Sugiyono, 2012).

Teknik non probability sampling yang digunakan dalam penelitian ini

adalah convenience sampling (Sugiyono, 2012). Convenience sampling

digunakan untuk memudahkan dalam pengumpulan informasi dari sample

yang didapatkan dari anggota populasi yang ditemui. Pada penarikan sampel

ini, peneliti mempunyai kebebasan untuk memilih siapapun yang peneliti

temukan.

Dalam penelitian ini kriteria utamanya adalah mahasiswa perantau tahun

pertama. Mahasiswa perantau tahun pertama dalam penelitian ini adalah

mahasiswa yang berasal dari luar Pulau Jawa yang secara kultur berbeda, dan

sedang menjalani pendidikan pada masa tahun pertama.

E. Metode & Alat Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan instrumen berupa skala untuk memperoleh

data penelitian. Skala tersebut berisi item-item pernyataan dari aspek-aspek

variabel yang diteliti. Peneliti memberikan skala penelitian secara langsung

kepada subjek dan menitipkan skala kepada subjek untuk diberikan kepada

subjek lainnya dengan kriteria yang telah ditentukan. Sebelum subjek mengisi

skala, peneliti menjelaskan secara singkat tujuan pengisian skala dan cara


19

mengisi skala. Proses pengisian skala oleh subjek tidak memiliki batas waktu

tertentu, tetapi skala dikembalikan kepada peneliti pada hari yang sama atau

paling lambat satu hari setelah skala diberikan kepada subjek. Hal ini bertujuan

menghargai privasi subjek selama mengisi skala.

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan skala resiliensi yang peneliti

konstruksi berdasarkan resiliensi Reivich & Shatte, 2002 (dalam Suyasa,

2011). Skala resiliensi ini sudah mencakup 7 aspek resiliensi, yaitu Regulasi

Emosi (6 item), Kontrol terhadap Impuls (6 item), Optimisme (6 item),

Kemampuan menganalisis masalah (6 item), Empati (6 item), Efikasi Diri (6

item), dan Pencapaian Diri (6 item). Gabungan dari ketujuh aspek resiliensi ini

membentuk skala resiliensi.

Skala ini menggunakan format Likert dengan 4 kategori yang di skor 1

sampai dengan 4. Kategori respon yang diberikan adalah Sangat Setuju (SS),

Setuju (S), Tidak Setuju (TS), Sangat Tidak Setuju (STS).

Tabel 1. Penilaian Skala

No Favorable Unfavorable Keterangan

1 4 1 Sangat Setuju (SS)

2 3 2 Setuju (S)

3 2 3 Tidak Setuju (TS)

4 1 4 Sangat Tidak Setuju (STS)


20

Tabel 2. Sebaran Item Resiliensi

No Aspek Nomor Item Jumlah

Fav Unfav

1. Regulasi Emosi 33, 10, 5 38, 16, 30 6

2. Kontrol terhadap Impuls 34, 11, 13 31, 4, 6 6

3. Optimisme 42, 21, 36 17, 12, 40 6

4. Kemampuan menganalisis

masalah

26, 37, 19 23, 2, 15 6

5. Empati 25, 28, 9 22, 20, 24 6

6. Efikasi Diri 1, 27, 14 3, 35, 29 6

7. Pencapaian Diri 39, 18, 7 32, 8, 41 6

Total 42

F. Validitas, Reliabilitas dan Seleksi Item

1. Validitas

Validitas memiliki arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu

alat ukur atau instrumen dalam melakukan fungsi ukurnya (Azwar, 2012).

Suatu alat ukur dapat dikatakan memiliki tingkat validitas yang tinggi

apabila dapat memberikan hasil ukur yang tepat sesuai dengan tujuan

pengukuran dan kecermatan dalam mendeteksi perbedaan-perbedaan kecil

yang terdapat pada atribut yang diukur (Azwar, 2012). Uji validitas yang

dilakukan adalah validitas isi.

Validitas isi merupakan validitas yang diestimasi lewat pengujian

terhadap isi tes dengan analisis rasional atau melalui expert judgement. Hal

ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana item-item alat ukur mewakili

komponen-komponen dalam keseluruhan kawasan isi objek yang hendak

diukur (aspek representasi) dan sejauh mana item-item alat ukur

mencerminkan ciri perilaku yang hendak diukur (aspek relevansi) (Azwar,

2012).

Peneliti melakukan validitas isi kepada dosen pembimbing. Instrumen

yang telah dianalisis oleh para ahli, terdapat beberapa item yang harus


21

diperbaiki dari segi susunan kalimat dan ketepatan dalam penggambaran

pernyataan pada masing-masing aspek.

2. Seleksi Item

Dalam penelitian ini, menggunakan tryout terpakai. Adapun definisi

try out terpakai dalam peneletian ini adalah data skala alat ukur yang disebar

pertama kali ke subjek penelitian, langsung digunakan dan dianalisis

langsung. Hal ini dikarenakan terbatas dan sulitnya mendapatkan subjek

yang memiliki karakteristik yang sama dengan subjek penelitian.

Uji coba berguna dilakukan untuk melihat kekuatan alat ukur dalam

mengukur variabel yang diteliti, yaitu dengan melihat daya diskriminasi alat

ukur yang berarti sejauh mana item mampu membedakan antara individu

atau kelompok individu yang memiliki atribut alat yang diukur atau tidak.

Salah satu caranya menurut Azwar (2012) yaitu melihat nilai koefisian

korelasi item total ( ).

Pengujian dilakukan secara kuantitatif dengan perhitungan statistik.

Perhitungan menggunakan program SPSS 16.0 for Windows. Tujuan seleksi

item ini adalah inti mendapatkan item-item yang fungsi ukurnya sesuai

dengan fungsi ukur tes. Pengujian keselaran fungsi item dan fungsi tes

dengan mengkorelasikan skor item dengan skor item total, yang

menghasilkan koefisien korelasi item total ( ). Kriteria pemilihan item

berdasar korelasi item-total, biasanya digunakan batasan rix ≥ 0,20. Semua

item yang mencapai koefisien korelasi minimal 0,20 daya pembedanya

dianggap memuaskan, sedangkan yang di bawah 0,20 diinterpretasikan

sebagai item yang memiliki daya diskriminasi rendah (Supratiknya, 2014).

Berikut adalah item-item yang gugur pada skala resiliensi :

Tabel 3. Seleksi Item

No AspekItem

Jumlah ItemFavorable Unfavorable

1 Regulasi Emosi 5, 10 16 3

Total 3


22

Dari 42 item skala resiliensi setelah diuji coba dan dianalisis, gugur 3

item. Sehingga skala resiliensi yang dipakai menjadi 39 item.

3. Reliabilitas

Reliabilitas adalah sejauh mana hasil seuatu pengukuran dapat

dipercaya (Azwar, 2012). Sebuah tes dapat dikatakan reliabel atau dipercaya

jika memberikanj hasil yang sama dalam atribut ukur yang di dapat dari

pengukuran, peserta dan tes yang sama. Reliabilitias berkaitan erat dengan

kesalahan pengukuran. Semakin tinggi koefisien realibilitas maka

kemungkinan kesalahan pengukuran semakin kecil (Ihsan, 2009).

Pengukuran reliabilitas dapat diketahui dengan menggunakan metode

statistik, salah satunya adalah Alpha ( ) dari Cronbach (Azwar, 2012).

Teknik Alpha Cronbach dapat digunakan untuk data dikotomi atau

multikotomi. Semakin tinggi koefisien reliabilitas mendekati 1,00 maka

semakin tinggi reliabilitasnya dan semakin rendah koefisien reliabilitas

mendekati 0 maka semakin rendah reliabilitasnya. Hasil perhitungan skala

resiliensi setelah seleksi item sebesar 0,877.

G. Metode Analisis Data

Analisis data penelitian bertujuan untuk melihat seberapa besar variabel

resiliensi. Metode analisis data yang digunakan adalah uji normalitas. Uji

normalitas merupakan uji yang dilakukan untuk mengecek apakah data yang

diperoleh dari penelitian merupakan data yang berasal dari populasi yang

sebarannya normal. Data normal memiliki bentuk kurva yang sama.

Dalam penelitian ini juga menggunakan analisis deskriptif. Analisis

deskriptif digunakan untuk menjabarkan sejumlah data guna memperoleh

gambaran secara sistematis dan menyeluruh mengenai keadaan subjek

penelitian. Pada statistik deskriptif dijelaskan menngenai mean, median, mode,

standar deviasi, maximum, dan minimum. Mean adalah rata-rata yang

diperoleh oleh seluruh subjek penelitian dibagi jumlah subjek yang

berpartisipasi dalam penelitian. Median adalah teknik untuk menjelaskan nilai

tengah dari seluruh skor perolehan setelah diurutkan dari nilai tertinggi sampai


23

terendah dan sebaliknya. Mode adalah skor yang paling sering muncul dalam

suatu pengukuran.

X minimum teoritik : Skor paling rendah yang mungkin diperoleh subjek

pada skala yaitu 1

X maximum teoritik : Skor paling tinggi yang mungkin diperoleh subjek

pada skala yaitu 4

Range : Luas jarak sebaran antara nilai maksimal dan

minimal

SD (σ) : Mean teroritik dari skor maksimal dan minimal

Untuk menghitung tingkat resiliensi, maka digunakan rumus kategorisasi

dari Azwar (2016) sebagai berikut;

Tabel 4. Rumus Tingkat Kategorisasi

Kategori Rumus

Rendah X < (µ-1,0σ)

Sedang (µ-1,0σ) ≤ X < (µ+1,0σ)

Tinggi (µ+1,0σ) ≤ X

Keterangan:

µ = mean teoritik

σ = standar deviasi


24

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada Rabu, 31 Mei 2017 sampai dengan Rabu, 7

Juni 2017. Peneliti menyebar 337 skala resiliensi pada mahasiswa perantau

tahun pertama. Peneliti menyebar skala pada saat jeda perkuliahan dan selesai

jam perkuliahan untuk angkatan 2016. Berdasarkan kemudahan mendapatkan

subjek, peneliti juga menyebar skala dengan menemui subjek yang berada di

sekitar kampus. Hal ini disebabkan beberapa mahasiswa sudah tidak ada jam

perkuliahan.

B. Deskripsi Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah mahasiswa perantau tahun pertama yang berasal

dari luar Jawa berjumlah 337 mahasiswa yang keseluruhannya merupakan

angkatan 2016. Karakteristik subjek yang digunakan untuk memberikan

gambaran subjek yang akan diteliti berdasarkan usia, jenis kelamin, daerah

asal, pendidikan terakhir, pekerjaan, jumlah uang saku, sumber uang saku, dan

tempat tinggal.

Tabel 5. Karakteristik Subjek Berdasarkan Angkatan

Angkatan Jumlah Presentase

2016 337 100%

Total 337 100%


25

Tabel 6. Karakteristik Subjek Berdasarkan Usia

Usia (Tahun) Jumlah Persentase (%)

17 4 1,2

18 100 29,7

19 200 59,3

20 30 8,9

21 1 0,3

22 2 0,6

Total 337 100

Usia mahasiswa perantau tahun pertama yaitu berkisar antara 17 tahun

hingga 22 tahun. Berdasarkan tabel tersebut, dapat dilihat bahwa mahasiswa

perantau tahun pertama paling banyak yaitu berusia 19 tahun.

Tabel 7. Karakteristik Subjek berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)

L 83 24,6

P 254 75,4

Total 337 100

Berdasarkan jenis kelamin pada mahasiswa perantau tahun pertama

paling banyak yaitu mahasiswa perempuan yang berjumlah 254.

Tabel 8. Karakteristik Subjek berdasarkan Daerah Asal

Daerah Asal Jumlah Persentase (%)

Luar Jawa 337 100

Total 337 100

Sesuai dengan sasaran subjek dalam penelitian ini, maka semua

mahasiswa yang mengisi skala merupakan perantau yang melanjutkan

pendidikan di Yogyakarta. Seluruh mahasiswa (100%) berasal dari luar Jawa.


26

Tabel 9. Karakteristik Subjek berdasarkan Pendidikan Akhir

Pendidikan Jumlah Persentase (%)

SMA 334 99,1

SMK 2 0,6

STM 1 0,3

Total 337 100

Berdasarkan pendidikan terakhir, subjek dalam penelitian ini berasal dari

SMA, SMK, atau STM. Dari tabel tersebut, dapat dilihat bahwa mahasiswa

perantau tahun pertama paling banyak yaitu berasal dari jenjang pendidikan

SMA.

Jumlah uang saku bagi mahasiswa perantau di tahun pertama dibagi

menjadi empat kategori dengan range sebagai berikut; < Rp 500.000,-; Rp

500.000 s.d Rp 1.000.000,-; Rp 1.000.001 s.d Rp 2.000.000; dan > Rp

2.000.000,-.

Jumlah uang saku mahasiswa tahun pertama di Yogyakarta dapat dilihat

pada tabel berikut,

Tabel 10. Karakteristik Subjek berdasarkan Jumlah Uang Saku

Jumlah uang saku Jumlah (orang) Persentase (%)

< Rp 500.000,- 45 13,4

Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000, 135 40,1

Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 137 40,7

> Rp 2.000.000,- 20 5,9

Total 337 100,0

Berdasarkan tabel tersebut terlihat bahwa rata-rata uang saku dari

mahasiswa paling banyak yaitu berkisar antara Rp 1.000.000 s.d Rp

2.000.000,-. Jumlah uang saku ini tidak jauh berbeda dengan jumlah uang saku

mahasiswa dengan range Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000,-.


27

Sumber uang saku dari mahasiwa perantau di Yogyakarta pada tahun

pertama dapat dilihat pada tabel berikut,

Tabel 11. Karakteristik Subjek berdasarkan Sumber Uang Saku

Sumber uang saku Jumlah (orang) Persentase (%)

Bantuan Instansi 1 0,3

Orang Tua/Keluarga 336 99.7

Total 337 100,0

Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat bahwa sumber uang saku paling

banyak berasal dari orang tua/keluarga.

Tempat tinggal mahasiwa perantau tahun pertama dapat dilihat pada tabel

berikut,

Tabel 12. Karakteristik Subjek berdasarkan Tempat Tinggal

Tempat tinggal Jumlah (orang) Persentase (%)

Kontrakan 33 9,8

Kost 304 90,2

Total 337 100,0

Berdasarkan tabel tersebut dapat dilihat bahwa tempat tinggal paling

banyak berada di kost.

C. Hasil Penelitian

1. Uji Normalitas

Sebelum data diuji statistik deskriptif, terlebih dahulu dilakukan uji

normalitas. Uji normalitas adalah uji yang dilakukan untuk mengetahui

distribusi data bersifat normal atau tidak (Santoso, 2010). Uji normalitas

penelitian ini menggunakan Komolgorov-Smirnov test. Distribusi data

dikatakan normal apabila p>0,05 (Santoso, 2010).


28

Tabel 13. Uji Normalitas

Kolmogorov-Smirnova

Statistic Df Sig.

Skor Total .078 337 .000

Berdasarkan data tersebut, taraf signifikansi variabel resiliensi sebesar

0,000 (p<0,05) menunjukkan data yang diperoleh signifikan.

Gambar 2. Histogram

2. Perbandingan Mean Resiliensi

Dalam penelitian ini, peneliti juga menunjukkan perbandingan mean

empirik dan mean teoritik pada skala resiliensi. Cara perhitungan mean

teoritik dilakukan secara manual dengan tujuan untuk mendapatkan hasil


29

rata-rata skor dari skor maksimal dan skor minimal pada skala. Sedangkan

cara perhitungan mean empirik dilakukan menggunakan program SPSS 16

for Windows dari skor yang diperoleh subjek penelitian.

Pada skala resiliensi, diperoleh hasil perhitungan mean teoritik

sebagai berikut:

Jumlah Item : 39

Nilai Minimum : 39 x 1 = 39

Nilai Maximum : 39 x 4 = 156

Rentang Nilai : 39-156

Jarak : 156 – 39 = 117

Mean Teoritik : 97,5

Standar Deviasi : 19,5

Tabel 14. Deskripsi Data Mean Empirik Resiliensi

N Minimum Maximum Sum Mean Std. Deviation

Skor Total 337 76 151 36879 109.43 11.082

Valid N (listwise)

Tabel 15. Mean Teoritik dan Mean Empirik Resiliensi

N Mean Std. Deviation Std. Error Mean

Skor Total 337 109.43 11.082 .604

Tabel 16. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Resiliensi

Test Value = 97.5

T df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference

95% Confidence Interval of

the Difference

Lower Upper

Skor Total 19.767 336 .000 11.933 10.75 13.12


30

Skor mean teoritik resiliensi yang diperoleh melalui perhitungan

manual sebesar 97,5, sedangkan mean empirik sebesar 109,43. Hal ini

menunjukan bahwa variabel resiliensi, skor empirik lebih besar dari pada

skor teoritik. Hasil uji one sample t-test menunjukkan bahwa adanya

perbedaan signifikan mean empirik dan mean teoritik pada variabel

resiliensi dengan nilai signifikansi 0,000.

Berdasarkan hasil perhitungan dari kategori yang telah ditentukan,

rata-rata resiliensi yang dimiliki mahasiswa perantau tahun pertama

tergolong sedang. Hal ini sesuai dengan kategori resiliensi yang telah

ditentukan berikut,

Tabel 17. Kategorisasi Resiliensi

Kategori Nilai Jumlah

Rendah 78 1

Sedang 78 ≤ X < 117 279

Tinggi 117 ≤ X 57

1. Perbandingan Mean Teoritik dan Empiris per Aspek Resiliensi

Pada aspek regulasi emosi, diperoleh hasil perhitungan mean teoritik

sebagai berikut:

Jumlah Item : 3

Nilai Minimal : 3 x 1 = 3


Mean Teoritik : 7,5

sedangkan pada aspek Kontrol terhadap impuls, Optimisme, Kemampuan

menganalisis masalah, Empati, Efikasi diri, dan Pencapaian Diri, masing-

masing diperoleh hasil perhitungan mean teoritik sebagai berikut:

Jumlah Item : 6

Nilai Minimal : 6 x 1 = 6



31

Mean Teoritik : 15

a. Mean Teoritik dan Mean Empiris Aspek Regulasi Emosi

Tabel 18. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Regulasi Emosi


Skor Total Aspek

Regulasi Emosi337 7.23 1.640 .089

Tabel 19. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek

Regulasi Emosi

Test Value = 7.5

T Df Sig. (2-tailed)

Mean

Difference

95% Confidence Interval

of the Difference

Lower Upper

Skor Total

Aspek

Regulasi

Emopsi

-3.006 336 .003 -.269 -.44 -.09

Skor mean teoritik aspek regulasi emosi yang diperoleh melalui

perhitungan manual sebesar 7,5, sedangkan mean empirik sebesar 7,23.

Hal ini menunjukan bahwa aspek regulasi emosi, skor teoritik lebih besar

dari pada skor empirik.

Hasil uji one sample t-test menunjukkan bahwa adanya perbedaan

signifikan mean empirik dan mean teoritik pada aspek regulasi emosi

dengan nilai signifikansi 0,003. Hal ini menunjukan bahwa aspek

regulasi emosi tergolong tinggi.


32

b. Mean Teoritik dan Mean Empiris Aspek Kontrol terhadap Impuls

Tabel 20. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Kontrol terhadap

Impuls


Skor Total Aspek Kontrol

terhadap Impuls337 15.26 2.525 .138

Tabel 21. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Kontrol

terhadap Impuls

Test Value = 15

t Df Sig. (2-tailed)

Mean

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

Skor Total

Aspek Kontrol

terhadap Impuls

1.855 336 .064 .255 -.02 .53

Skor mean teoritik aspek kontrol terhadap impuls yang diperoleh

melalui perhitungan manual sebesar 15, sedangkan mean empirik sebesar

15,26. Hal ini menunjukan bahwa aspek kontrol terhadap impuls, skor

empirik lebih besar dari pada skor teoritik.

Namun hasil uji one sample t-test menunjukkan bahwa tidak ada

perbedaan yang signifikan mean empirik dan mean teoritik pada aspek

kontrol terhadap impuls dengan nilai signifikansi 0,064.


33

c. Mean Teoritik dan Mean Empiris Aspek Optimisme

Tabel 22. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Optimisme


Skor Total Aspek

Optimisme337 17.54 2.494 .136


Optimisme

Test Value = 15

T df Sig. (2-tailed)

Mean

Difference


the Difference

Lower Upper

Skor Total

Aspek

Optimisme

18.698 336 .000 2.540 2.27 2.81

Skor mean teoritik aspek optimisme yang diperoleh melalui

perhitungan manual sebesar 15, sedangkan mean empirik sebesar 17,54.

Hal ini menunjukan bahwa aspek optimisme, skor empirik lebih besar

dari pada skor teoritik.


signifikan mean empirik dan mean teoritik pada aspek optimisme dengan

nilai signifikansi 0,000. Hal ini menunjukan bahwa aspek optimisme

tergolong tinggi.


34

d. Mean Teoritik dan Mean Empiris Aspek Kemampuan menganalisis

masalah

Tabel 24. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Kemampuan

menganalisis masalah

N Mean Std. Deviation

Std. Error

Mean

Skor Total Aspek

Kemampuan

menganalisis

masalah

337 16.87 2.304 .125


Kemampuan menganalisis masalah

Test Value = 15


Mean

Difference


the Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Kemampuan

menganalisis

masalah

14.874 336 .000 1.866 1.62 2.11

Skor mean teoritik aspek kemampuan menganalisis masalah yang

diperoleh melalui perhitungan manual sebesar 15, sedangkan mean

empirik sebesar 16,87. Hal ini menunjukan bahwa aspek kemampuan

menganalisis masalah, skor empirik lebih besar dari pada skor teoritik.


signifikan mean empirik dan mean teoritik pada kemampuan

menganalisis masalah dengan nilai signifikansi 0,000. Hal ini


35

menunjukan bahwa aspek kemampuan menganalisis masalah tergolong

tinggi.

e. Mean Teoritik dan Mean Empiris Aspek Empati

Tabel 26. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Empati


Skor Total Aspek

Empati337 18.19 2.179 .119

Tabel 27. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Empati

Test Value = 15


Mean

Difference


of the Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Empati26.870 336 .000 3.190 2.96 3.42

Skor mean teoritik aspek empati yang diperoleh melalui


Hal ini menunjukan bahwa aspek empati, skor empirik lebih besar dari

pada skor teoritik.


signifikan mean empirik dan mean teoritik pada aspek empati dengan

nilai signifikansi 0,000. Hal ini menunjukan bahwa aspek empati

tergolong tinggi.

f. Mean Teoritik dan Mean Empiris Aspek Efikasi Diri

Tabel 28. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Efikasi Diri


Skor Total Aspek

Efikasi Diri337 16.59 2.175 .118


36

Tabel 29. Uji Beda Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Efikasi

Diri

Test Value = 15


Mean

Difference


of the Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Efikasi Diri13.398 336 .000 1.588 1.35 1.82

Skor mean teoritik aspek efikasi diri yang diperoleh melalui


Hal ini menunjukan bahwa aspek efikasi diri, skor empirik lebih besar

dari pada skor teoritik.


signifikan mean empirik dan mean teoritik pada aspek efikasi diri dengan

nilai signifikansi 0,000. Hal ini menunjukan bahwa aspek efikasi diri

tergolong tinggi.

g. Mean Teoritik dan Mean Empiris Aspek Pencapaian Diri

Tabel 30. Mean Teoritik dan Mean Empirik Aspek Pencapaian Diri


Skor Total

Aspek

Pencapaian Diri

337 17.76 2.594 .141


37


Pencapaian Diri

Test Value = 15


Mean

Difference


of the Difference

Lower Upper

Skor Total

Aspek

Pencapaian Diri

19.550 336 .000 2.763 2.48 3.04

Skor mean teoritik pencapaian diri yang diperoleh melalui


Hal ini menunjukan bahwa aspek pencapaian diri, skor empirik lebih

besar dari pada skor teoritik.


signifikan mean empirik dan mean teoritik pada aspek pencapaian diri

dengan nilai signifikansi 0,000. Hal ini menunjukan bahwa aspek

pencapaian diri tergolong tinggi.

D. Pembahasan

Resiliensi merupakan kemampuan individu untuk merespon kesulitan

hidup secara sehat, produktif, dan positif. Adanya resiliensi membantu

seseorang untuk menghadapi berbagai permasalahan yang dihadapi, termasuk

oleh mahasiswa perantau tahun pertama.

Berbagai permasalahan dihadapi oleh mahasiswa perantau tahun pertama

mulai dari kurangnya dukungan sosial dari orang-orang terdekat, adaptasi

dengan lingkungan yang baru, kesulitan ekonomi, penyesuaian materi kuliah

yang sulit, dan sebagainya. Sebagai mahasiswa yang mulai memasuki usia

dewasa, perlu memiliki resiliensi untuk mengembangan kemampuan diri dalam

mengatasi berbagai permasalahan.


38

Dalam penelitian ini, mahasiswa perantau tahun pertama yang

menjadi subjek penelitian sebanyak 337 mahasiswa. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa resiliensi mahasiswa tersebut rata-rata berada pada

kategori sedang. Namun dengan perbandingan mean teoritik dan mean empiris

yang diperoleh, menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan. Artinya skor

resiliensi yang dimiliki subjek penelitian cenderung mengarah pada kategori

tinggi.

Resiliensi tersebut diukur berdasarkan 7 aspek yaitu regulasi emosi,

kontrol terhadap impuls, optimisme, kemampuan menganalisis masalah,

empati, efikasi diri, dan pencapaian diri. Penelitian ini tidak hanya melihat

seberapa tinggi atau rendahnya resiliensi pada mahasiswa perantau tahun

pertama, hal ini dapat dilihat lebih jelas berdasarkan hasil perbandingan mean

teoritik dan mean empiris tiap aspek. Hasil tersebut menunjukkan aspek

regulasi emosi, optimisme, kemampuan menganalisis masalah, empati, efikasi

diri, dan pencapaian diri masing masing aspek memiliki skor yang tergolong

tinggi. Akan tetapi pada aspek kontrol terhadap impuls menunjukkan tidak ada

perbedaan yang signifikan antara mean empirik dan mean teoritik.

Kemampuan individu untuk bertahan, bangkit, dan menyesuaikan dengan

kondisi sulit dapat melindungi individu dari efek negatif yang ditimbulkan dari

kesulitan. Resiliensi semacam ini sangat penting pada diri seseorang. Pada

situasi-situasi tertentu saat kemalangan tidak dapat dihindari, seseorang yang

memiliki resiliensi dapat mengatasi berbagai permasalahan kehidupan dengan

cara mereka (Reivich & Shatte, 2002 dalam Suyasa, 2011).

Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk mengetahui mengapa

individu-individu tertentu memiliki resiliensi yang tinggi daripada individu

yang lain pada saat menghadapi kesulitan. Dalam penelitiannya, Garmezy

(dalam Wolkow dan Ferguson, 2001) telah mengidentifikasikan sejumlah

faktor pelindung yang berada di dalam diri individu, dalam keluarga, maupun

dalam komunitas dimana mereka berada. Lebih khusus lagi bahwa individu

yang memiliki self esteem yang relatif tinggi, orientasi sosial yang positif,

kohesivitas keluarga yang hangat, dan tambahan dukungan dari orang lain di


39

luar komunitasnya, cenderung mampu mengatasi kesulitan secara lebih efektif

daripada individu yang tidak mendapatkan hal tersebut selama masa kanak-

kanak dan atau dewasa. Senada dengan hal ini, Holaday (1997)

mengungkapkan bahwa resiliensi dipengaruhi oleh faktor-faktor internal dan

eksternal seperti keterampilan kognitif, sumber-sumber psikologis dan

dukungan sosial


40

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa resiliensi

pada mahasiswa perantau tahun pertama tergolong sedang. Skor mean teoritik

resiliensi yang diperoleh melalui perhitungan manual sebesar 97,5, sedangkan

mean empirik sebesar 109,43. Hal ini menunjukkan meskipun resiliensi pada

mahasiswa perantau tahun pertama tergolong sedang, skor resiliensi subjek

rata-rata mengarah pada batas atas kategori sedang. Selain itu, peneliti juga

membandingkan meran teroritik dan mean empiris pada masing-masing aspek.

Hasil tersebut menunjukkan aspek regulasi emosi, optimisme, kemampuan

menganalisis masalah, empati, efikasi diri, dan pencapaian diri masing masing

aspek memiliki skor yang tergolong tinggi. Akan tetapi pada aspek kontrol

terhadap impuls menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara

mean empirik dan mean teoritik.

B. Keterbatasan Penelitian

1. Peneliti kurang memperhatikan jumlah komposisi pada masing-masing

karakteristik subjek.

2. Kelemahan penelitian terkait dengan sumber buku asli berkaitan dengan

resiliensi.

C. Saran

1. Bagi Penelitian Selanjutnya

Penelitian selanjutnya hendaknya mempertimbangkan komposisi pada

masing-masing karakteristik subjek, supaya dapat menjadi data tambahan

untuk dianalisis dan dibandingkan.

2. Bagi Subjek

Hasil penelitian ini dapat menjadi pengetahuan tambahan bagi subjek

mengenai resiliensi sebagai potret diri untuk menghadapi segala sesuatu


41

masalah dalam hidup, terutama untuk mahasisa perantau yang dituntut

untuk segala sesuatunya diselesaikan secara mandiri.

3. Bagi Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma

Hasil penelitian ini dapat dijadikan salah satu bahan evaluasi,

pengembangan, dan pembimbingan mahasiswa perantau tahun pertama

terkait resiliensi, serta memberikan persiapan diri dalam menghadapi

masalah dan tantangan yang baru ketika memasuki masa perkuliahan di

tahun pertama dan di tahun-tahun selanjutnya.


42

DAFTAR PUSTAKA

Abdulghani, H. M., AlKanhal, A. A., Mahmoud, E. S., Ponnamperuma, G. G., &

Alfaris, E. A. (2011). Stress and its effects on medical students: a cross-

sectional study at a college of medicine in Saudi Arabia. Journal of health,

population, and nutrition, 29(5), 516.

Amelia, S., Asni, E., & Chairilsyah, D. (2014). Gambaran ketangguhan diri

(resiliensi) pada mahasiswa tahun pertama Fakultas Kedokteran Universitas

Riau. Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Kedokteran, 1(2), 1-9.

Andriani, A., & Listiyandini, R. A. (2017). Peran Kecerdasan Sosial Terhadap

Resiliensi Pada Mahasiswa Tingkat Awal. PSYMPATHIC, 4(1), 67-90.

Azwar, S. (2012) Penyusunan skala psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Azwar, S. (2016) Penyusunan skala psikologi. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Connor, K. M., & Davidson, J. R. (2003). Development of a new resilience scale:

The Connor‐Davidson resilience scale (CD‐RISC). Depression and anxiety,

18(2), 76-82.

Everall, R. D., Altrows, K. J., & Paulson, B. L. 2006. Creating a future: A study

of resilience in suicidal female adolescents. Journal f Counseling &

Development, 84(4), 461-470.

Friedlander, L. J., Reid, G. J., Shupak, N., & Cribbie, R. (2007). Social Support,

Self-Esteem, and Stress as Predictors of Adjustment to University Among

First Year Undergraduates. Journal of College Student Development Volume

48 Ed 3 , 256.

Grotberg, E. H. (1995). A guide to promoting resilience in children:

Strengthening the human spirit. The Hague, The Netherlands: Bernard van

leer foundation.


43

Gunarsa, S. D., Gunarsa, Y. S. (2004). Psikologi Praktis Anak, Remaja, dan

Keluarga. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Holaday, Morgot. (1997). Resilience and Severe Burns. Journal of Counseling

and Development. 75, 346-357.

Hurlock, E. B. (2001). Developmental psychology. Tata McGraw-Hill Education.

Hutapea, E. A. (2006). Gambaran resiliensi pada mahasiswa perantau tahun

pertama perguruan tinggi di asrama UI: menggunakan Resilience Scale

(Doctoral dissertation, FPSIKOLOGI).

Ihsan, H. (2009). Metode Skala Psikologi. Bandung: Pegangan mahasiswa untuk

bahan ajar.

KBBI. (1999). Kamus besar bahasa Indonesia. Balai Pustaka.

LaFramboise, T. D. (2006). Family, Community, and School Influences on

Resilience among American Indian Adolescents In the Upper Midwest.

Journal of Social Psychology, 34, 193-209

Lee, J. S., Koeske, G. F., & Sales, E. (2004). Social support buffering of

acculturative stress: A study of mental health symptoms among Korean

international students. International Journal of Intercultural Relations,

28(5), 399-414.

Listiyandini, R. A., & Akmal, S. Z. (2015). Hubungan antara Kekuatan Karakter

dan Resiliensi pada Mahasiswa. Prosiding Temu Ilmiah Nasional.

Monk, F. J., Knoers, A. M. P., Haditono, S. R. (2001). Psikologi Perkembangan:

Pengantar dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada

University Press.

Nelson, N. G., Dell’Oliver, C., Koch, C., & Buckler, R. (2001) Stress, coping,

and success among graduate students in clinical psychology. Psychological

Reports, 88, 759-767.


44

Oxford Dictionary. (2005). Oxford Advanced Learner’s Dictionary of Current

English.-7th Edition. New York: Oxford University Press.

Papalia, Diane & Feldman, RD. (2008). Human Development. Jakarta: Kencana.

Pfeiffer, D. (2001). Academic and Environmental Stress among Undergraduate

and Graduate College Students. The Graduate School University of

Wisconsin-Stout,(December, 2001)

Poerwadarminta, W.J.S. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai

Pustaka.

Pramithadewi, D. A., & Yanuvianti, M. (2017). Descriptive Studies About

Alcuturative Stress in Nomads Students 2015 in Bandung Islamic

University.

Rahayu, N., Suroso. (2016). Perbedaan Self Efficacy dan Motivasi Berprestasi

Ditinjau Dari Gaya Belajar. PERSONA: Jurnal Psikologi Indonesia, 5(01).

Ross, S. E., Niebling, B. C., & Heckert, T. M. (1999). Sources of stress among

college students. Social psychology, 61(5), 841-846.

Santoso, A. (2010). Statistik untuk psikologi: Dari blog menjadi buku.

Yogyakarta: Penerbit Universitas Sanata Dharma.

Santrock, J. W. (2002). Life Span Development. Dallas: Brown and Bench Mark

Inc.

Siebert, A. (2005). The Resiliency Advantage: Master Change. Thrive Under

Pressure, and Bounce Back from Setbacks. San Fransisco: Berret Koehler.

Sisca, H., & Moningka, C. (2011). Resiliensi perempuan dewasa muda yang

pernah mengalami kekerasan seksual di masa kanak-kanak. Jurnal Ilmiah

Psikologi, 2(1).

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.


45

Supratiknya, A. (2014). Pengukuran psikologis. Yogyakarta: Penerbit Universitas

Sanata Dharma.

Suyasa, P. T. Y. S. (2011). Kepribadian Resilien sebagai Lokasi Kebahagiaan.

Temu Ilmiah Nasional Psikologi: Universitas Tarumanegara.

Tsyuyoshi, K. (2005). Adat Minangkabau dan merantau dalam perspektif sejarah.

Jakarta: Balai Pustaka.

Ursin, H., & Eriksen, H. R. (2004). The cognitive activation theory of stress.

Psychoneuroendocrinology, 29(5), 567-592.

Verger, P., Combes, J. B., Kovess-Masfety, V., Choquet, M., Guagliardo, V.,

Rouillon, F., & Peretti-Wattel, P. (2009). Psychological distress in first year

university students: socioeconomic and academic stressors, mastery and

social support in young men and women. Social psychiatry and psychiatric

epidemiology, 44(8), 643-650.

Yusuf, Syamsu. (2012). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung:

Remaja Rosdakarya.


46

LAMPIRAN


47

LAMPIRAN 1

ANGKET

SKALA PENELITIAN

Disusun oleh:


109114021

FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017

47

LAMPIRAN 1

ANGKET

SKALA PENELITIAN

Disusun oleh:


109114021

FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017

47

LAMPIRAN 1

ANGKET

SKALA PENELITIAN

Disusun oleh:


109114021

FAKULTAS PSIKOLOGI


YOGYAKARTA

2017


48

LEMBAR KESEDIAAN BERPARTISIPASI DALAM PENELITIAN

Saya mahasiswa Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,

bermaksud melakukan penelitian sebagai salah satu syarat dalam penyelesaian

studi di Program Studi Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Saya berharap Anda bersedia untuk menjadi responden dalam penelitian

ini. Semua informasi yang Anda berikan terjamin kerahasiaanya. Saya sebagai

peneliti sangat berterimakasih apabila anda bersedia berpartisipasi dalam

penelitain ini.

Mohon anda menandatangani lembar persetujuan ini, apabila Anda telah

mengetahui dan bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini.

Saya setuju untuk ikut serta dalam penelitian ini.

Menyetujui,

(paraf tanpa nama)


49

PENGANTAR

Salam Sejahtera,

Saya, Yohanes Dimas Ario Brandan, adalah mahasiswi tingkat akhir

Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma. Saya memohon kesediaan Anda

untuk terlibat sebagai responden penelitian.

Anda akan diminta untuk mengisi beberapa data diri. Selanjutnya, Anda

diharapkan mengisi skala penelitian sesuai dengan apa yang Anda alami, rasakan,

maupun pikirkan. Tidak ada jawaban yang benar maupun salah. Jawaban

Anda akan dirahasiakan sehingga saya maupun orang lain tidak mengetahui

identitas asli Anda. Saya sangat menghargai apabila Anda bersedia mengisi skala

ini dengan sejujur-jujurnya.

Anda bersedia untuk terlibat dalam penelitian ini, Anda silakan

memberikan tanda tangan atau paraf pada lembar selanjutnya. Saya ucapkan

terima kasih atas perhatian dan kesediaan Anda.

Hormat Saya,


109114021/PSI/ Universitas Sanata Dharma

Email: [email protected]


50

LEMBAR PERNYATAAN KESEDIAAN

Saya bersedia untuk terlibat dalam penelitian ini dengan mengisi skala

penelitian tanpa paksaan dari pihak manapun. Untuk menjaga kerahasiaan

identitas asli saya, saya tidak mencantumkan nama. Seluruh jawaban yang saya

berikan sungguh-sungguh sesuai dengan apa yang saya alami, rasakan, dan

pikirkan.

Menyetujui,

(paraf tanpa nama)


51

I. IDENTITAS

Bagian ini adalah untuk melengkapi data tentang diri Anda. Anda diminta

untuk mengisi identitas diri anda pada ruang yang tersedia. Data yang akurat

tentang diri Anda sangat kami harapkan.

1. Usia : ......... Tahun

2. Jenis Kelamin : L / P (coret yang tidak perlu)

3. Daerah asal : Yogyakarta/ Luar Jawa

4. Pendidikan :

5. Pekerjaan :

6. Jumlah Uang Saku :

(pilih salah satu yang sesuai dengan memberi tanda silang (X))

7. Sumber Uang Saku:

(pilih yang sesuai dengan memberi tanda silang (X))

8. Tempat timggal:

(pilih yang sesuai dengan memberi tanda silang (X))

≤ Rp 500.000

Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000

Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000

Rp 2.000.000 <

Orang Tua / Keluarga

Mencari sendiri / bekerja

Bantuan instansi

Sumber lain .......

Kost

Kontrakan


52

II. Petunjuk Pengisian Skala

Bacalah setiap pernyataan dengan seksama. Berikan jawaban anda pada

setiap pernyataan dengan memberi tanda silang (X) pada salah satu jawaban

pada kotak yang tersedia. Isilah dengan jujur, sungguh-sungguh dan spontan.

Pilihan jawaban yang tersedia yaitu:

SS : Bila anda SANGAT SETUJU dengan pernyataan tersebut

S : Bila anda SETUJU dengan pernyataan tersebut

TS : Bila anda TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

STS : Bila anda SANGAT TIDAK SETUJU dengan pernyataan tersebut

Contoh Pengisian

Pernyataan SS S TS STS

Saya merasa hidup saya sudah cukup baik

dibandingkan dengan kehidupan orang lain.

X


53

SKALA

NO PERNYATAAN SS S TS STS

1 Ketika mengerjakan tugas, saya merasa yakin dapat

menyelesaikan tugas tersebut dengan baik

2 Saya cenderung mengambil keputusan dengan cepat tanpa

memikirkannya dengan matang

3 Saya merasa ragu dan gugup jika sedang menghadapi tugas yang

sulit

4 Saya cenderung menunda pekerjaan demi hal-hal yang

menyenangkan

5 Saya mampu menahan perasaan malu ketika orang lain

mempermalukan saya di depan umum

6 Saya kurang mampu menentukan prioritas saya

7 Saya menyadari bahwa saya mampu mengembangkan nilai-nilai

positif dalam hidup saya

8 Saya merasa tidak ada perubahan yang terjadi dalam diri saya

selama ini

9 Saya turut merasa bahagia ketika teman saya berhasil

10 Kekerasan bukanlah cara saya menyelesaikan masalah

11 Saya memilih untuk menyelesaikan pekerjaan hingga tuntas

sebelum bersenang-senang

12 Saya mudah merasa putus asa ketika apa yang saya lakukan tidak

berhasil

13 Saya dapat mengendalikan keinginan saya, sehingga akan

memilih berdasarkan kebutuhan saja

14 Saya merasa yakin dapat sukses dengan kemampuan yang saya

miliki

15 Saya cenderung teledor dalam mengambil keputusan

16 Saya memarahi orang yang mengejek hasil pekerjaan saya

17 Ketika mengerjakan tugas, saya merasa cemas dengan hasil


54


buruk yang akan saya dapat

18 Saya menyadari bahwa diri saya yang sekarang lebih baik dari

yang sebelumnya

19 Saya cermat dan teliti ketika menyelesaikan masalah

20 Ketika saya berhadapan dengan seseorang, saya sulit mengenali

perasaan tersebut

21 Saya akan terus mencoba meskipun saya mengalami kegagalan

22 Perasaan saya biasa saja ketika melihat teman saya yang sedang

bersedih

23 Saya cenderung menghiraukan penyebab dari masalah yang saya

hadapi

24 Perasaan saya biasa saja ketika teman saya berhasil

25 Saya mampu memahami situasi ketika orang lain sedang

mengalami penderitaan

26 Ketika masalah muncul, saya langsung memikirkan apa yang

menjadi penyebabnya

27 Saya merasa rencana yang saya buat selalu membuahkan hasil

yang baik

28 Saya mampu mengetahui perasaan seseorang dari ekspresinya

29 Saya ragu dengan kemampuan saya dalam mencapai kesuksesan

30 Saya tidak mampu mengontrol emosi saya ketika sedang marah

31 Saya kurang mampu berkonsentrasi ketika menghadapi

gangguan yang mengalihkan perhatian

32 Saya merasa belum mencapai/meraih sesuatu yang berharga

hingga saat ini

33 Saya tetap tenang ketika menghadapi masalah

34 Ketika menghadapi gangguan yang mengalihkan perhatian, saya

tetap fokus dan kembali berkonsentrasi menyelesaikan pekerjaan

35 Ketika memecahkan suatu masalah, saya kurang yakin dengan


55


rencana saya

36 Kegagalan tidak akan menghalangi saya untuk terus berusaha

37 Ketika saya menghadapi masalah yang berat, saya memikirkan

jalan keluar dengan matang

38 Emosi saya bergejolak ketika menghadapi tekanan

39 Saya merasa berhasil mendapatkan beberapa hal yang bermakna

dalam hidup saya

40 Ketika mengalami kegagalan saya tidak akan berusaha mencoba

lagi

41 Saya belum mampu mengembangkan hal-hal positif dalam hidup

saya

42 Saya yakin apa yang saya kerjakan pasti membuahkan hasil yang

baik

Periksalah secara teliti, sebelum mengakhiri pengisian ini, apakah ada

pernyataan dan nomor yang terlewati.

Terima kasih atas kerjasama yang baik dari anda dalam kegiatan ini.


56

LAMPIRAN 2

DATA PENELITIAN

A. Identitas Responden

NoUsia

(Tahun)

Jenis

KelaminDaerah Asal Pendidikan Pekerjaan Jumlah Uang Saku Sumber Uang Saku Tempat Tinggal

1 19 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kontrakan

2 20 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost

3 18 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost


5 19 P Luar Jawa SMA Mahasiswa ≤ Rp 500.000 Orang Tua/ Keluarga Kost

6 19 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Bantuan Instansi Kontrakan


8 20 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost




12 18 P Luar Jawa SMA Mahasiswa ≤ Rp 500.000 Orang Tua/ Keluarga Kontrakan



57




17 20 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kontrakan



20 19 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kontrakan


22 18 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 2.000.000 < Orang Tua/ Keluarga Kost











33 19 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang tua / Keluarga Kost

34 19 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang tua / Keluarga Kost

35 22 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang tua / Keluarga Kost


58








43 19 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost








59

50 19 L Luar Jawa SMA Mahasiswa ≤ Rp 500.000 Orang Tua/ Keluarga Kost



53 18 L Luar Jawa SMA Mahasiswa ≤ Rp 500.000 Orang Tua/ Keluarga Kontrakan

54 18 P Luar Jawa SMA Mahasiswa RP 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost











60
















61





82 19 L Luar Jawa SMA Mahasiswa RP 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost









91 18 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 2.000.000 < Orang Tua/ Keluarga Kost


62





96 19 p Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost











63






111 21 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 2.000.000 < Orang Tua/ Keluarga Kost


113 19 L Luar Jawa SMK Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost



116 18 L Luar Jawa STM Mahasiswa Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost

117 19 L Luar Jawa SMK Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost




64




123 18 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d. Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost












65
















66




151 19 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d. Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost




155 19 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d. Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kost








67
















68
















69
















70
















71
















72










241 18 L Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 Orang Tua/ Keluarga Kontrakan






73














259 19 P Luar Jawa SMA Mahasiswa Rp 2.000.000 < Orang Tua/ Keluarga Kontrakan


74
















75
















76
















77
















78
















79










80

B. Tabulasi Data

Item

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42

3 3 2 2 2 2 3 3 3 4 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 1 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 3 3 3 4 4 2 3 3 3 4 3 2 2 4 3 3 4 4 3 3 3 3 2 4 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 1 2 1 3 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 1 3 3 2 2 2 3 2 3 3 1 3 4 3 3

3 3 2 2 3 2 3 3 4 4 2 2 2 3 2 3 2 3 2 2 3 4 3 4 3 3 2 2 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3

3 3 2 4 2 3 3 3 4 4 4 2 3 3 3 2 2 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3

4 2 2 2 3 3 4 3 4 4 4 2 4 3 2 2 2 4 3 2 4 4 4 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 4 2 4 4 2 3 3 3 4

3 3 2 2 2 2 3 4 4 4 2 2 2 3 2 3 3 4 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2 1 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2

3 3 2 3 2 2 3 3 4 4 2 2 2 3 2 3 2 3 2 2 3 4 3 4 3 3 2 2 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3

3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 1 2 3 4 3 4 3 2 2 4 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3

2 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2

2 4 1 2 2 2 3 3 3 4 2 1 3 2 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 3 3 3 4 2 3 2 4 3 3 4 3 2 4 4 4 3 4 3 2 2 3 3 4 3 4 3 2 3 4 4 4

3 3 1 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2

4 1 2 1 4 2 4 3 4 3 4 1 4 4 1 2 3 4 3 1 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 2 1 3 3 2 4 3 1 4 3 3 4

2 3 2 3 2 3 3 4 3 4 4 2 3 3 2 3 2 2 2 2 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3

3 3 2 2 3 2 3 3 3 4 3 2 4 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 3 4 3 3

3 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 2 1 3 4 3 3 4 2 3 4 4 2 4 3 2 2 3 2 2 3 3 4 1 4 3 3 4

2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 2 2 1 3 2 4 3 3 3 4 3 3

3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 4 4 2 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 4 3 4 2 2 2 2 3 3 1 2 3 3 2 3 2 3


81

3 3 2 2 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3

3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3

4 3 1 4 4 3 3 4 3 4 4 2 3 3 3 2 3 3 3 4 3 1 3 1 4 3 4 3 2 2 1 1 2 2 3 2 3 1 4 2 2 3

3 2 2 2 3 3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3

3 3 3 3 2 2 3 3 4 4 3 2 4 4 3 3 2 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 2 4 3 2 3 3 3 3 4 3 2 3 4 4 4

2 3 2 3 2 3 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 4 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 4 3 3 3 4 3 4

3 2 2 2 3 1 4 1 4 4 2 3 1 3 1 4 2 3 3 2 3 3 3 4 3 3 2 3 2 2 2 2 3 3 3 4 4 3 3 4 2 3

4 3 4 2 4 2 3 3 3 4 2 2 2 3 3 3 3 3 3 1 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 4 3 3 4 3 1 2 3 2 3

3 3 2 2 1 3 3 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 4 2 4 3 2 3 4 2 4 3 4 1 3 3 3 3 4 4 3 3 3 2 3 3 4 3 2 3 4 4 4

3 2 3 1 3 4 3 2 2 4 1 1 2 3 2 1 3 2 2 2 3 2 4 2 2 4 3 1 4 3 2 2 3 3 3 3 4 4 3 3 2 3

2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 2 4 3 2 4 4 3 3

3 3 2 2 2 2 3 3 4 4 3 2 3 3 3 3 2 3 4 2 3 4 3 3 3 2 2 3 2 4 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3

3 3 1 2 1 2 3 3 3 3 2 1 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 1 2 2 2 3 3 1 3 3 3 3

3 3 2 2 2 2 3 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3

2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 4

2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2

4 2 2 3 1 3 4 4 4 4 4 2 3 3 2 4 1 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 4 3 4 4 4 4 3

3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 4 3 2 1 2 1 3 3 2 3 3 2 4 2 2 2

3 2 2 1 1 4 3 1 4 3 3 2 3 3 3 3 1 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 1 2 3 2 3 4 2 4 4 2 3 1 3 3

3 3 2 2 2 2 3 4 3 4 4 2 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3

3 3 1 2 1 4 4 2 4 4 2 2 4 4 3 4 2 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 2 1 3 1 1 4 3 4 4 1 4 3 2 4

2 2 2 2 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 2 2 2 3 2 2 4 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 2 3 1 3 2 3 4 3 3 3 3 1 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 1 3 3 3 3


82

4 4 2 3 2 3 3 4 3 4 3 3 2 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 4

3 3 2 3 1 3 3 3 3 4 4 2 2 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 4

3 4 3 2 2 3 4 4 4 4 4 2 4 3 2 4 2 4 2 4 4 4 2 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 2 3 4 3 2 4 4 4 4

4 3 3 3 3 3 4 3 3 4 4 1 3 4 3 1 1 2 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 3 1 1 3 2 3 3 3 4 2 3 2 3 4

3 3 1 2 3 3 3 4 2 3 2 1 2 3 2 3 1 3 1 3 4 3 3 1 4 3 3 3 2 2 2 1 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3

3 2 1 2 3 3 4 3 4 3 3 2 3 4 3 3 2 4 3 2 2 4 3 4 3 3 3 4 3 2 2 2 2 4 3 4 2 3 3 3 3 4

3 3 3 1 1 3 3 4 3 4 2 2 2 3 2 2 2 4 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 1 4 2 2 2 3 3 2 4 3 4 3

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

4 3 2 2 3 3 4 4 4 4 3 2 3 4 3 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 4 4 1 4 1 2 3

3 2 1 3 2 2 3 3 2 4 4 2 3 4 2 1 2 4 2 2 3 3 3 3 4 4 3 4 3 1 1 2 3 2 2 3 4 1 4 4 2 3

4 2 2 2 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3

3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3

4 1 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 1 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 2 4 4 4 1 4 4 4 4

2 2 2 2 2 1 3 3 3 4 2 2 2 3 2 3 2 3 2 2 4 2 2 2 3 3 2 3 2 1 2 2 2 2 2 4 3 2 3 3 2 4

4 4 2 4 1 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 2 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

3 3 1 2 3 1 3 3 4 4 2 2 2 4 2 1 1 4 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 1 1 2 2 3 4 3 1 4 4 2 4

3 2 3 4 4 1 3 4 3 4 4 2 4 2 2 1 4 4 3 3 4 3 2 3 4 4 2 4 4 2 1 4 3 2 3 4 2 2 4 4 2 2

2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 2 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4

4 2 2 3 3 2 3 4 3 4 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3

4 1 1 3 1 1 4 3 4 4 4 1 3 4 1 3 1 4 2 3 4 3 1 1 4 4 2 4 3 1 1 3 2 4 1 4 4 1 4 3 2 4

3 3 1 2 2 3 3 4 4 4 3 3 3 3 2 3 1 3 2 2 3 3 4 3 3 3 2 2 2 3 2 4 2 2 3 3 3 2 3 3 4 2

3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 4 3 3

4 2 2 4 2 3 4 4 4 4 4 2 3 4 3 2 4 4 4 3 3 1 4 1 4 4 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 4 3 3 2

3 3 3 4 1 3 3 1 4 4 4 2 2 3 2 3 1 3 2 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 2 2 2 1 3 4 4 1 2 3 2 2


83

4 3 2 3 3 3 4 3 4 4 4 2 3 4 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2

4 1 1 1 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4 1 3 2 4 4 3 4 1 1 1 4 4 4 4 3 2 2 3 2 2 3 4 4 3 4 4 3 4

3 2 2 2 1 2 3 3 3 4 2 1 3 3 2 2 2 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3

3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2

3 2 3 2 3 2 3 3 4 4 3 2 3 3 2 3 2 4 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3

2 3 3 2 3 2 3 3 3 4 3 2 3 2 2 3 1 3 2 1 3 4 3 2 3 3 3 4 1 3 3 1 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3

3 3 2 2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 4 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 3

3 1 1 1 3 1 3 1 2 4 2 1 3 4 1 1 3 1 2 3 2 3 2 2 3 4 2 4 3 2 1 1 2 2 3 2 4 1 3 1 1 3

2 3 3 2 3 2 3 3 3 4 4 1 4 2 2 3 1 3 2 1 3 4 3 2 3 3 3 4 1 3 3 1 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3

2 3 3 4 3 3 4 4 3 4 3 2 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4

3 2 2 2 3 2 3 2 3 4 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 4 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3

4 2 2 2 4 2 4 3 3 4 3 4 4 3 2 4 2 4 3 2 4 4 3 3 3 3 3 4 4 2 1 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3 4

3 2 3 4 4 1 3 4 3 4 4 2 4 2 2 1 4 4 3 3 4 3 2 3 4 4 2 4 4 2 1 4 3 2 3 4 2 2 4 4 2 2

3 2 3 4 2 2 3 4 4 3 2 3 3 4 4 3 1 4 3 3 4 4 4 4 2 3 3 3 4 3 1 2 4 3 3 3 4 3 3 4 2 4

3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2 3 4 2 3 3 3 3 3 3 1 2 2 2 3 2 3 3 2 2 4 2 3

3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2

3 3 2 2 2 2 4 3 3 4 3 2 2 3 2 3 2 3 3 2 4 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 4 3 3 2 4 4 2 3 4 3 4

3 3 1 3 3 3 3 3 4 4 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 1 2 2 2 2 3 3 1 3 4 4 2

3 3 2 3 2 3 3 3 3 4 3 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3

4 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 2 3 4 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3

3 3 3 2 3 2 3 4 3 4 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3

4 4 1 2 3 3 4 3 3 4 3 1 3 3 4 2 2 2 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 2 2 2 2 3 3 4 4 2 3 4 2 3

4 2 3 2 3 3 2 3 3 2 2 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 3 2 3 4 2 2 2 3 3 2 4 4 2 3 4 3 4

4 4 1 4 4 1 4 4 4 4 4 1 4 4 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 1 1 4 4 1 4 4 4 1 4 4 4 4


84

3 3 3 2 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

4 2 2 2 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 2 2

3 3 2 3 3 3 4 2 4 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 3 4 2 4 4 3 3

4 2 2 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 2 3 2 2 4 3 3 2 3 2 2 2 3 1 3 4 3 4 2 3 2 2 3

4 2 2 2 3 2 4 2 3 3 4 2 3 4 2 2 1 3 3 2 3 1 2 1 3 3 3 4 2 1 2 2 3 4 2 4 3 2 3 2 1 4

3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 2 2 3 4 3 2 4 2 2 3 2 3 3 2 3 1 2 4

3 2 1 2 4 1 4 3 4 4 3 2 4 3 1 3 1 4 3 3 4 4 2 4 2 4 3 3 3 2 2 4 3 2 2 4 3 4 4 4 3 3

3 2 3 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 3 2 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 1 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4 3

4 3 2 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 2 3 2 1 4 4 4 4 4 4 2 4 2 4

3 4 2 4 1 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 2 1 2 2 3 4 4 2 3 4 3 4

4 3 4 2 4 3 2 3 3 2 4 4 2 4 3 4 2 3 4 3 4 2 4 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 3

3 3 2 2 2 2 4 3 4 4 3 2 3 2 3 3 1 3 2 3 4 4 3 4 3 3 2 3 2 3 2 1 2 3 3 4 3 3 2 3 3 3

2 2 2 2 2 2 2 4 3 3 2 3 2 4 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 4

3 3 2 4 3 3 4 4 3 4 3 2 4 3 2 3 2 3 2 3 4 4 3 3 3 4 2 3 3 3 2 4 3 2 3 4 4 3 3 4 2 2

3 2 1 1 1 3 4 3 3 4 4 1 4 4 1 1 1 4 2 4 3 3 4 3 4 4 3 4 2 3 2 1 1 2 2 3 3 2 3 3 2 4

3 2 3 2 2 2 3 4 4 3 3 3 2 3 2 3 3 4 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 4 2 2 2 2 2 3 3 3 2 4 4 2 2

4 2 2 2 3 2 3 2 4 4 4 2 4 4 2 3 2 4 3 2 3 4 2 4 4 4 4 4 3 1 2 2 3 3 2 3 3 1 4 3 2 4

4 4 4 3 1 3 4 3 2 4 4 3 4 3 3 4 1 3 3 3 4 1 4 1 3 3 4 3 3 4 3 2 4 3 3 4 4 4 3 4 2 4

4 3 2 4 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 3 3 2 4 3 3 4 3 4 4 4 4 2 2 2 3 4 3 4 3 3 3 3 4 4

4 2 3 1 2 2 4 3 3 4 3 3 2 2 3 3 2 3 3 1 3 2 2 2 4 4 3 3 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 3 3 2 3

3 3 2 2 2 3 4 4 3 4 3 2 3 4 3 4 1 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 4 2 2 3 3 3 3 4 2 3 3 4 3

4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 2 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

3 4 4 3 1 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 2 4 4 3 3 4 4 1 4 3 3 3 2 4 3 2 3 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4

3 2 1 2 3 2 3 3 4 4 3 2 3 4 2 3 2 4 2 2 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 1 2 4 4 3 4 4 3 3 3 2 4


85

3 3 2 1 3 2 4 4 4 3 4 4 3 4 2 3 1 4 3 3 4 4 1 4 4 4 4 3 4 2 2 3 2 2 3 4 3 2 4 4 4 4

3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3

3 3 2 1 4 2 4 3 3 3 2 4 3 4 2 3 2 4 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 1 2 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3

3 4 2 2 4 1 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 2 4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 4 3 1 1 2 3 3 3 4 4 2 3 4 3 3

2 3 2 3 2 2 3 3 4 3 4 2 3 3 3 2 2 3 3 3 4 4 2 3 4 4 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 1

3 1 1 2 2 2 3 2 3 4 3 2 4 3 1 3 2 2 3 3 3 4 2 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 3 2 3 2 3

3 2 1 2 4 3 4 3 4 4 2 4 1 4 2 3 3 4 2 3 4 4 2 4 4 4 4 3 3 4 1 1 4 1 4 4 4 2 1 4 4 4

3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 4 2 3 2 3 2 2 4 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 3 4 3 2 3 4 3 4

4 2 1 2 4 3 3 2 4 4 3 1 4 4 2 2 2 4 3 1 4 4 2 4 4 3 3 3 4 1 1 2 2 2 2 4 3 1 4 4 2 3

4 1 1 3 1 3 4 3 3 4 3 2 1 4 1 1 2 4 3 4 4 4 3 3 4 4 2 4 3 2 1 1 4 1 2 4 4 1 4 4 3 3

3 3 2 3 3 3 4 4 3 1 3 2 4 3 3 3 2 4 2 3 4 4 4 3 3 4 2 3 4 3 2 4 2 3 4 4 2 4 4 4 3 4

3 3 1 1 2 1 3 3 3 4 2 2 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 2 1 2 3 1 1 2 3 3 1 3 3 3 2

4 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 4 2 3 1 3 3 2 4 4 3 3 4 3 3 1 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2

3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 1 2 3 2 3 3 3 1 3 4 3 2

2 2 2 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 2 2 4 4 3 4 2 2 2 3 3 4 3 4 2 2 4 3 4 3 3 4 4 2 2 2 2 4 2 2 3 3 3 1 3 4 3 4

3 4 2 2 2 2 3 3 4 3 3 2 4 4 1 2 2 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 4 3 1 1 1 2 2 3 3 3 1 3 2 3 3

3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3

4 2 2 2 3 2 2 2 3 4 3 2 4 4 2 3 1 4 2 1 4 3 3 3 2 4 3 4 2 1 1 1 2 2 2 4 3 2 4 3 3 4

4 2 2 2 2 2 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 1 4 4 2 4 4 4 3 4 4 2 3 3 2 2 3 3 2 3 4 4 1 4 4 3 4

2 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3

3 3 1 3 3 1 2 1 3 3 2 1 2 3 2 3 1 1 2 2 4 3 3 3 3 3 1 2 1 3 1 1 3 2 1 3 2 3 2 3 2 2

3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 3 2 4 3 3 4 4 2 3 3 4 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 4 2 3 4 3 4

3 2 2 3 3 4 3 3 3 4 4 1 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 1 2 3 3 2 3 3 3 2 4 2 2 3


86

3 3 2 3 2 2 4 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3

2 4 1 1 3 1 2 2 3 4 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 1 2 3 4 2 3 2 3 1 1 2 2 2 3 2 2 3 3 1 2

4 2 2 4 1 2 4 4 4 1 4 2 4 4 3 2 4 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3 2 4 4 2 4 3 2 4

3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3

3 2 2 2 3 1 3 3 3 4 1 1 2 4 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 4 3 2 1 2 3 3 4 2 2 2 2 3 1 3 3

3 3 1 3 2 3 3 4 3 4 2 2 2 2 3 2 1 4 2 3 3 4 2 4 3 3 3 4 3 4 1 3 2 2 3 3 3 1 3 3 3 4

2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 4

3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 4 3 3 3

2 4 1 1 3 1 3 1 3 4 2 2 2 2 2 3 1 2 2 2 3 2 1 2 3 1 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 3 1 3

3 2 2 2 2 3 3 4 4 4 3 1 4 4 1 1 2 4 2 4 4 4 4 4 4 3 2 4 3 3 4 2 2 2 2 4 2 1 2 4 4 4

3 2 2 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 2 3 2 3 2 2 3

4 2 1 2 2 3 4 4 4 4 2 1 2 4 1 4 2 4 2 3 3 4 2 4 3 2 2 4 4 4 2 2 2 2 3 2 2 1 3 3 4 3

3 2 1 2 2 3 3 3 3 4 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 2 3 2 1 3 3 2 3

3 3 1 2 3 3 4 4 3 4 3 1 3 4 2 2 3 4 3 1 4 4 2 4 4 4 3 4 3 1 1 4 2 3 3 3 3 2 3 4 4 3

4 1 2 2 4 2 2 3 4 3 2 1 1 4 1 4 2 4 2 1 3 4 1 4 4 1 2 2 3 1 1 1 4 2 2 4 4 1 4 4 1 4

4 3 1 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 2 1 4 4 4 4 4 1 2 3 4 4 3 4 3 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

4 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 1 2 3 2 2 2 4 4 1 4 3 3 4

3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3

3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 2 3 2 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 4 3 2 3 4 3 3

4 2 2 3 2 3 4 3 3 4 3 1 2 4 3 3 2 4 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 2 4 3 3 3

3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3

3 3 1 2 2 2 4 3 4 4 3 3 3 3 3 3 2 4 3 2 3 4 4 3 3 3 3 3 3 1 2 3 3 2 3 4 3 1 3 4 3 4

4 3 3 2 3 3 3 3 3 4 2 3 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3


87

3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 4 3 4 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 2 2 4 3 2 3 3 3 3

3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

3 2 3 2 3 3 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 2 1 1 3 2 3 4 3 3 3 2 3 3 3 2 2 4 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 3 2 2 3 3 3 2 4 3 2 3 3 3 3

4 1 3 2 4 1 3 3 4 4 2 4 2 3 4 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 4 2 3 3 4 3 2 4 3 4 2 3 2 2 2 3 2

3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 4 3 2 3 4 4 2 4 3 3 2 2 3 2 2 4 4 3 3 4 3 2

4 3 2 3 1 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 2 3 4 3 4 4 4 3 3 3 4 2 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4

4 3 2 4 3 3 3 4 3 4 4 3 4 4 3 2 2 4 4 2 4 3 3 3 3 4 4 4 3 1 2 3 4 3 3 4 4 2 4 3 3 4

2 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 2 4 4 2 3 2 2 2 3 4 4 3 3 3 3 3 3 4 2 2 2 3 3 3 4 3 2 3 4 3 4

3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 3 1 2 3 3 3 4 3 2 2 3 3 2 1 2 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 1 2 2 2 2 3 3 3 1 3 3 3 4

3 3 2 2 2 3 3 3 4 4 2 2 2 3 2 3 2 4 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3

3 3 2 3 1 2 3 3 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 1 2 2 2 2 4 3 2 3 4 2 3

3 3 3 3 2 3 4 4 4 4 4 2 2 4 3 2 1 4 3 1 4 3 3 3 4 4 3 4 3 1 1 1 2 4 1 3 4 1 4 4 3 4

3 3 3 3 3 2 3 4 4 4 4 3 3 3 3 2 2 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 4 4

4 2 4 1 4 1 3 1 4 4 1 3 4 4 1 3 3 2 1 1 4 3 2 4 4 4 2 4 1 4 1 1 4 2 4 4 4 1 2 4 1 4

3 3 2 2 3 2 3 3 3 4 2 3 4 3 2 3 4 4 2 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 2 1 2 2 2 2 4 2 2 3 4 2 4

3 3 4 4 1 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 2 4 3 4 3

3 3 2 3 2 4 3 3 4 4 3 2 2 3 3 4 1 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3

2 2 2 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3

3 2 2 2 3 2 3 2 4 3 4 1 1 4 2 3 1 3 4 2 4 3 2 4 3 4 2 3 3 2 2 3 3 2 2 4 3 2 3 3 2 3

3 1 2 4 3 2 3 1 3 4 4 2 1 4 1 3 2 4 3 2 3 4 3 4 4 4 3 4 2 2 1 3 2 2 2 3 2 2 3 3 4 4


88

4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3

3 3 2 3 3 3 3 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3 2 2 3 4 3 4 4 4 3 2 3 3 4 1 2 3 1 2 3 3 2 2 4 2 2

4 4 4 4 2 3 4 4 3 1 1 3 3 4 3 3 2 3 3 2 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 1 3 3 3 4 2 3

3 2 2 1 3 2 3 3 3 4 3 2 3 3 1 3 1 4 3 2 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 2 1 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 1 4 2 2 2 4 4 4 4 2 3 3 1 3 1 4 2 4 4 3 3 3 4 3 3 3 3 1 1 2 2 1 2 4 3 1 3 1 2 3

4 2 1 1 3 2 4 3 3 4 2 1 4 4 2 3 3 4 2 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 4

2 3 1 2 4 2 3 2 4 4 3 2 3 3 2 4 2 3 3 2 4 4 3 3 4 3 3 4 2 3 2 1 2 3 2 4 3 2 3 4 2 3

3 3 2 2 3 3 4 3 4 4 2 2 4 3 3 4 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 2 3 3 1 2 4 3 2 3 4 3 2 3 4 4 3

3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 4 3 2 2 2 3 1 4 3 2 3 3 2 3 4 3 3 3 3 3 1 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3

4 3 3 2 4 2 4 4 4 4 2 3 3 4 3 3 1 4 3 3 4 4 4 4 3 3 2 3 2 3 1 4 2 2 3 4 3 1 3 4 3 2

3 3 2 4 4 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 4 3 2 2 3 3 3

3 3 2 2 3 3 3 4 3 3 2 1 3 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 4 1 3 2 3 3 4 3 3 4 3 2 3 3 3 2 2 1 2 3 3 3 1 3 4 3 4

3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3 4 3 3 2 4 3 2 1 2 3 2 3 4 3 4 3 2 2 4 2 2 2 4 4 2 4 4 3 4

3 3 2 4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 2 3 2 3 3 2 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 3 2 2 3 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3

3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

2 2 1 1 2 2 2 3 4 4 2 2 3 2 2 3 2 3 2 4 3 2 2 2 3 3 2 3 2 1 1 2 2 2 2 2 4 1 4 2 2 4

3 3 2 3 2 3 3 4 4 4 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3

3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 4 2 3 4 4 2 3 4 3 3

3 3 2 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 3 2 4 3 4 3 3 4 2 3 3 1 2 2 2 3 3 4 4 1 3 4 3 4

3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 2 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3

3 3 2 2 3 2 3 4 3 3 2 3 2 4 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 4 4

3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 4 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 4 3 3 3 4 2 4


89

3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 4 2 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 3 2 2 3 3 4 4 4 3 3 3 3 2 4 2 4 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 4 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 1 2 4 3 1 3 2 3 3 3 1 4 3 1 3 1 2 3 3 3 3 2 2 3 3 2 4 2 1 2 3 2 2 2 3 2 1 3 3 3 3

3 3 2 3 3 2 3 3 3 4 3 1 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 2 2 4 3 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3

3 4 1 2 2 2 3 3 4 4 2 2 2 4 2 3 3 3 2 3 2 3 4 3 3 3 2 3 3 2 1 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 2

2 3 3 2 3 2 2 4 3 4 2 3 1 2 2 4 3 3 2 3 3 1 2 1 4 4 2 3 2 4 3 1 3 2 2 3 2 2 4 4 2 2

3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 4 3 3 4 2 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4

3 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 4 3 2 3 4 3 3

3 2 2 3 4 4 3 2 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2

3 4 1 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 3 2 3 3 4 3 4 3 2 4 4 3 2 2 4 4 3 3 2 3 3 4 4 4 4 3 2 2 2 2 3 3 3 3 1 2 3 3 4

3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3

2 3 2 3 2 2 3 3 4 4 3 2 2 3 2 3 2 4 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 1 1 2 3 2 3 3 3 1 4 4 3 3

3 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 2 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3

3 3 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 2 3 4 3 3

3 3 2 2 3 3 3 4 3 4 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 4 2 3 1 3 3 4 3 2 1 1 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3

3 3 2 2 3 3 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3

3 1 2 2 3 1 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 1 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3

2 2 2 2 3 3 3 4 4 3 2 2 3 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4

3 3 2 2 3 3 3 4 3 4 2 3 3 3 2 2 2 4 2 3 4 4 4 3 4 4 2 3 3 3 3 1 3 3 3 4 4 2 2 4 3 3

3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

4 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 4 3 2 3 4 3 3

3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 1 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 2 3

3 3 2 3 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3


90

3 4 3 3 2 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3

3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3

2 3 2 2 1 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 3 2

3 2 1 2 1 2 3 2 4 4 1 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 3

4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 3 1 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4

4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 1 3 3 4 4 4 4 1 2 2 3 2 3 2 3 3 2 4 1 3 3 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3

3 3 1 1 2 3 3 3 3 4 2 1 1 4 2 3 2 3 2 2 3 3 1 2 3 3 3 3 3 1 2 2 2 1 3 3 3 1 3 3 2 3

4 4 2 4 3 2 3 3 2 4 3 2 4 4 4 4 4 2 4 1 4 1 1 1 4 2 3 3 3 2 3 1 3 4 3 4 4 3 4 1 4 4

2 3 3 2 2 2 3 1 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 2 3 3 1 2 1 4 2 2 3 3 2 4 4 2 2

4 3 2 3 1 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 4 2 2 4 2 3 4 3 2 2 2 3 3 3 3 3 1 4 3 3 3

2 3 2 3 3 3 3 4 2 4 3 3 3 3 4 3 2 4 1 4 4 4 1 2 2 4 3 3 3 3 1 1 3 2 3 4 4 2 4 4 3 3

3 3 2 2 3 2 3 4 3 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 4 4 2 3 2 4 2 3 3 2 3 3 4 2 4 4 3 3

3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 2 4 3 3 4 3 4 3 3 3 2 3 4 3 2 4 2 2 3 4 4 2 3 4 4 4

3 2 3 2 2 3 3 3 3 4 2 4 3 3 2 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 2 4 3 3 3 3 4 3 2 3 2 2 3

3 2 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 2 2 3 2 2 2 3 3

3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3

3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 2 3 2 3 2 2 2 3 3

4 4 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 4 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 4 4 1 4 2 3 3 3 4 2 3 3 4 4

3 3 2 2 2 2 3 4 3 3 2 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 4 3

3 3 2 2 2 2 3 4 3 3 2 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 4 3

3 3 3 3 3 1 4 2 3 4 3 3 4 4 3 2 4 3 4 2 3 3 4 2 4 4 3 3 4 3 4 2 4 4 3 3 4 2 3 4 4 4

4 2 1 3 1 3 3 3 3 4 4 1 2 4 2 3 1 4 4 1 4 4 4 4 4 3 3 4 2 2 1 2 3 4 2 4 3 1 4 3 1 4


91

3 2 4 2 4 3 4 3 4 3 4 2 3 3 2 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 2 3 4 2 2 3 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3

4 4 2 4 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4

3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 1 4 2 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3

3 2 2 2 2 2 3 4 3 2 3 4 3 4 2 3 4 2 3 4 4 3 2 3 3 2 4 4 4 2 2 4 2 2 3 4 2 2 4 4 3 4

3 2 1 1 3 2 3 2 4 4 2 1 3 3 2 2 1 2 2 3 4 3 3 3 4 3 3 3 1 4 1 1 2 2 2 3 3 1 3 3 3 4

3 3 2 1 2 2 4 4 4 4 2 3 4 2 4 3 3 4 1 2 4 4 3 4 4 3 2 3 4 3 1 3 2 2 2 3 3 3 4 3 4 2

3 2 2 2 2 3 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 2 3 2 2 3 2 3 4 3 2 2 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3

2 2 2 4 2 2 3 2 3 4 2 2 4 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 2 2 3 3 2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 2

3 3 2 2 1 2 3 4 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 3 2

3 3 2 2 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 3 4 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 4 3 2 3 3 3 4

3 3 1 3 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 3 1 2 2 3 3 1 3 3 3 3

3 3 2 2 3 2 3 3 3 4 2 2 3 4 2 4 3 4 2 2 4 4 3 4 3 3 3 4 4 2 2 4 2 3 3 4 3 2 4 4 2 2

3 3 2 2 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 2 3 1 2 4 3 3 3 3 3 2 4 4 3 3

3 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2

3 2 1 2 1 2 3 3 3 4 3 2 3 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 4 2 2 3 1 1 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 2 1 2 2 2 3 3 3 4 2 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 2 2 1 1 3 2 2 3 3 2 4 3 3 3

4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4

3 2 3 2 3 2 3 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 4 4 2 3 2 2 1 2 3 2 2 4 3 3 4 4 4 4

3 2 2 2 3 3 3 3 3 4 4 3 3 4 2 3 2 1 3 2 4 3 3 3 4 3 3 4 3 2 2 3 3 3 2 3 3 2 4 4 3 4

4 3 2 4 3 4 4 3 4 4 4 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 2 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 2

3 3 2 3 2 3 4 4 4 1 2 4 4 4 3 3 4 1 3 3 4 3 4 3 3 4 2 3 4 3 2 2 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4

3 2 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 2 1 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 3 2 2 4 4 3 4 4 3 2 3 3 1 1 3 2 2 2 4 4 1 3 4 3 3


92

3 2 2 2 2 2 3 2 3 3 3 3 1 3 3 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 4 3 2 2 2 3 3 1 2 1 3 2 2 2 2 2

3 2 3 3 2 3 4 3 3 4 3 2 3 3 2 3 2 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 4 3 2 3 4 3 3

3 3 2 2 3 3 1 4 3 4 2 3 2 4 4 3 2 4 3 1 3 4 3 3 3 4 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 4 2 3 3 3 3

3 3 2 2 1 3 2 2 3 3 2 1 3 4 2 2 2 4 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 4 2 3 2 4 1 2 3

2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 2 3 2 2 3 2

3 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 2 3 4 2 3 2 2 3 3 3 3 4 4 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 4 4 3 3

3 2 2 3 1 3 3 3 3 4 3 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 4 3 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 4 3 3

4 2 1 2 4 3 1 2 2 4 2 2 1 4 2 1 2 2 3 1 3 1 1 1 3 3 4 3 3 1 1 2 3 3 2 3 1 2 1 2 2 3

3 2 2 2 3 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 2 2 3

3 2 1 2 3 2 3 2 4 4 2 1 3 3 2 2 1 2 2 3 4 2 2 2 4 3 3 3 1 3 1 1 2 2 2 3 3 1 3 3 3 4

4 4 2 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4

3 3 2 2 3 2 2 2 3 3 3 2 2 4 2 3 1 4 4 2 3 2 2 1 3 2 3 3 3 2 1 2 3 4 2 4 4 2 3 2 2 4

4 4 2 1 4 1 4 4 3 4 3 3 1 4 2 2 2 3 3 1 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 4 2 2 3 4 4 1 4 4 2 3

4 2 2 2 2 2 3 3 4 4 3 3 4 3 2 3 2 4 3 3 2 3 2 3 3 4 3 3 2 2 1 2 3 2 2 4 3 3 4 4 4 4

3 2 1 1 1 1 2 2 1 3 2 1 4 2 1 1 2 2 2 2 2 4 1 3 3 3 2 4 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2

3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 2 3

3 3 3 2 3 4 3 4 4 4 2 4 3 4 3 4 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 2 4 3 3 2 3 3 2 3 4 4 3 3 4 3 3

2 3 1 2 1 3 3 3 3 4 2 2 3 3 2 3 1 2 2 3 3 3 1 3 3 3 2 3 2 2 2 2 1 2 3 3 2 2 3 4 3 3

3 3 1 3 3 2 3 3 3 4 3 2 2 4 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 1 2 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3

3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 3 3 2 4 3 3 3

3 3 2 2 2 3 3 3 4 4 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 3 2 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 3 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 4 3 3 4 2 3 3 4 3 4

2 3 2 3 1 3 2 2 3 2 3 2 3 2 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2

4 2 2 1 4 3 3 3 4 4 1 2 3 3 3 1 3 4 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 2 1 4 1 2 4 3 4 3 1 1 4


93

4 3 2 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 2 3 3 3 4 2 2 2 3 3 2 3 3 2 2 4 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3

3 3 2 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 2 3 3 3 3

3 3 3 1 3 3 4 4 3 4 2 4 2 4 4 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4

3 2 2 2 3 4 4 3 3 3 3 2 2 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 2 4 3 3 2 2 3 2 3 3 4 1 4 2 3 3

4 2 2 3 3 4 4 4 4 4 4 2 3 4 2 1 3 3 3 3 4 3 2 2 2 4 3 3 3 2 2 2 3 3 3 4 3 2 3 3 3 4

3 3 2 2 1 2 3 3 3 2 3 2 3 3 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 2 3

3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 4 3 2 4 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3

3 3 3 1 3 3 4 3 4 3 3 2 3 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 4 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3

4 3 2 2 2 3 4 3 2 4 4 1 3 4 2 2 1 4 2 3 4 4 2 3 4 4 2 3 3 4 1 2 1 1 1 3 2 1 3 4 3 4

3 2 3 1 2 3 3 3 3 4 2 1 2 3 2 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 2 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 4

3 3 2 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 2 4 3 3 4 3 3 3 4 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 4 2 3 4 4 3

3 3 2 1 2 2 3 4 4 4 2 2 2 3 2 3 3 4 2 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 3 2 3 3 3 3 3 4 4 3 2 3 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3

3 2 1 2 2 3 4 3 4 4 2 2 4 4 2 3 2 4 2 3 4 3 3 3 4 4 3 4 3 3 1 2 3 2 2 4 3 2 3 3 3 3

3 3 1 2 2 2 3 3 3 4 2 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 2 1 3 2 2 3 3 3 2 3 3 3 3

3 2 2 3 3 2 3 3 3 4 3 2 2 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 3

2 3 1 1 3 2 2 1 3 2 3 1 3 3 2 3 1 2 2 3 3 1 2 2 3 3 2 3 2 3 1 2 3 3 2 3 3 1 1 3 2 2

3 3 3 2 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 2 4 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 3 3 3 2 3 3 3 4 4 3 4

3 3 1 1 2 3 3 2 3 4 2 3 3 4 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 2 3 3 4 2 3 3 3 3

3 2 2 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3 4 2 3 2 2 3 4 2 2 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3

3 2 1 2 1 3 3 3 3 4 3 2 2 4 2 3 3 3 2 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 2 2 2 2 3 2 4 3 1 3 3 3 4

3 2 3 1 2 2 3 2 3 3 3 2 2 2 1 3 2 3 3 2 3 2 3 2 4 3 3 2 3 1 3 1 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3

2 2 1 3 1 2 3 3 4 4 3 1 4 4 2 3 2 4 3 1 3 3 2 3 3 4 3 3 3 2 2 2 2 2 2 4 3 2 4 4 3 4

3 3 2 2 4 2 3 3 3 4 3 2 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 2 3 3 3 3


94

4 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 2 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3

2 2 2 2 2 1 3 2 4 2 1 3 3 3 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 3 2 3 3 2 1 2 2 2 2 3 3 3 1 3 3 2 3

3 3 2 2 3 2 2 2 3 2 3 3 3 3 4 2 2 3 3 2 4 2 2 2 3 3 2 4 1 2 3 3 3 3 2 3 3 2 4 1 2 3

3 3 2 1 3 2 3 4 4 4 2 2 3 2 2 4 2 4 2 3 3 4 3 4 3 4 3 3 2 1 2 2 2 3 2 3 3 1 3 4 3 3

3 3 3 2 1 4 4 4 3 1 2 4 3 4 4 2 3 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4


95

LAMPIRAN 3

DESKRIPTIF KUANTITATIF

Statistics

Usia

Jenis

Kelamin

Daerah

Asal

Pendidikan

Terakhir Pekerjaan

Jumlah

uang saku

Sumber Uang

Saku

Tempat

Tinggal

N Valid 337 337 337 337 337 337 337 337

Missing 0 0 0 0 0 0 0 0

Mean 18,79

Median 19,00

Minimum 17

Maximum 22

Sum 6333

Usia

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid 17 4 1,2 1,2 1,2

18 100 29,7 29,7 30,9

19 200 59,3 59,3 90,2

20 30 8,9 8,9 99,1

21 1 ,3 ,3 99,4

22 2 ,6 ,6 100,0

Total 337 100,0 100,0

Jenis Kelamin


Cumulative

Percent

Valid L 83 24,6 24,6 24,6

P 254 75,4 75,4 100,0

Total 337 100,0 100,0


96

Daerah Asal


Cumulative

Percent

Valid Luar Jawa 337 100,0 100,0 100,0

Pendidikan Terakhir


Cumulative

Percent

Valid SMA 334 99,1 99,1 99,1

SMK 2 ,6 ,6 99,7

STM 1 ,3 ,3 100,0

Total 337 100,0 100,0

Pekerjaan


Cumulative

Percent

Valid Mahasiswa 337 100,0 100,0 100,0

Jumlah uang saku


Cumulative

Percent

Valid kurang dari Rp 500.000 45 13,4 13,4 13,4

lebih dari Rp 2.000.000 20 5,9 5,9 19,3

Rp 1.000.000 s.d Rp 2.000.000 137 40,7 40,7 59,9

Rp 500.000 s.d Rp 1.000.000 135 40,1 40,1 100,0

Total 337 100,0 100,0


97

Sumber Uang Saku


Cumulative

Percent

Valid Bantuan Instansi 1 ,3 ,3 ,3

Orang Tua/ Keluarga 336 99,7 99,7 100,0

Total 337 100,0 100,0

Tempat Tinggal


Cumulative

Percent

Valid Kontrakan 33 9,8 9,8 9,8

Kost 304 90,2 90,2 100,0

Total 337 100,0 100,0


98

LAMPIRAN 4

VALIDITAS DAN RELIABILITAS

A. Validitas Reliabilitas Awal

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 337 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 337 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

,873 42

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's Alpha

if Item Deleted

Item 1 115,20 126,895 ,350 ,870

Item 2 115,64 127,213 ,254 ,872

Item 3 116,22 126,170 ,318 ,871

Item 4 115,88 125,073 ,336 ,871

Item 5 115,75 127,368 ,191 ,874

Item 6 115,78 125,049 ,366 ,870

Item 7 115,12 124,955 ,508 ,868

Item 8 115,21 122,921 ,505 ,867

Item 9 115,02 126,845 ,363 ,870

Item 10 114,76 129,408 ,114 ,875

Item 11 115,43 125,091 ,360 ,870

Item 12 115,93 122,615 ,481 ,868

Item 13 115,42 125,549 ,327 ,871

Item 14 115,05 126,215 ,377 ,870

Item 15 115,84 123,696 ,468 ,868


99

Item 16 115,52 129,113 ,135 ,874

Item 17 116,04 125,775 ,310 ,871

Item 18 115,13 124,503 ,421 ,869

Item 19 115,60 124,800 ,461 ,868

Item 20 115,69 126,191 ,312 ,871

Item 21 115,03 125,342 ,436 ,869

Item 22 115,20 126,122 ,317 ,871

Item 23 115,53 125,893 ,312 ,871

Item 24 115,36 126,653 ,305 ,871

Item 25 115,13 128,465 ,237 ,872

Item 26 115,14 126,753 ,347 ,870

Item 27 115,60 127,474 ,267 ,872

Item 28 115,21 127,845 ,241 ,872

Item 29 115,46 122,845 ,553 ,867

Item 30 115,82 125,895 ,266 ,872

Item 31 116,27 127,037 ,272 ,872

Item 32 115,88 124,361 ,363 ,870

Item 33 115,66 125,161 ,394 ,870

Item 34 115,76 125,917 ,340 ,871

Item 35 115,68 124,730 ,481 ,868

Item 36 115,03 125,041 ,455 ,869

Item 37 115,19 125,551 ,443 ,869

Item 38 116,19 125,867 ,324 ,871

Item 39 115,19 127,601 ,277 ,872

Item 40 115,09 124,175 ,427 ,869

Item 41 115,50 123,906 ,478 ,868

Item 42 115,13 125,743 ,380 ,870

B. Validitas dan Reliabilitas setelah Seleksi Item

Berdasarkan teori Azwar (2016), nilai minimal validitas diseleksi

menggunakan acuan 0,2. Hasil dari seleksi item, terdapat 3 item yang gugur

yaitu item 5, 10, dan 16 yang nilai validitasnya kurang dari 0,2. Setelah

digugurkan maka diperoleh nilai validitas dan reliabilitas berikut.


100

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 337 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 337 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

,877 39

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance if

Item Deleted

Corrected Item-

Total Correlation

Cronbach's Alpha

if Item Deleted

Item 1 106,34 118,302 ,346 ,875

Item 2 106,77 118,628 ,249 ,876

Item 3 107,35 117,520 ,320 ,875

Item 4 107,02 116,321 ,346 ,875

Item 6 106,91 116,254 ,379 ,874

Item 7 106,26 116,412 ,506 ,872

Item 8 106,34 114,273 ,515 ,871

Item 9 106,15 118,391 ,347 ,875

Item 11 106,56 116,407 ,367 ,874

Item 12 107,07 114,076 ,483 ,872

Item 13 106,56 116,920 ,329 ,875

Item 14 106,18 117,532 ,382 ,874

Item 15 106,97 115,017 ,478 ,872

Item 17 107,18 117,117 ,313 ,875

Item 18 106,27 116,000 ,417 ,873

Item 19 106,73 116,167 ,466 ,873

Item 20 106,82 117,409 ,323 ,875

Item 21 106,16 116,802 ,432 ,873

Item 22 106,34 117,486 ,319 ,875

Item 23 106,66 117,208 ,317 ,875

Item 24 106,49 118,108 ,298 ,875

Item 25 106,26 119,820 ,233 ,876

Item 26 106,28 118,105 ,348 ,875

Item 27 106,73 118,787 ,268 ,876


101

Item 28 106,34 119,131 ,244 ,876

Item 29 106,60 114,224 ,562 ,871

Item 30 106,96 117,355 ,262 ,877

Item 31 107,40 118,247 ,282 ,876

Item 32 107,01 115,765 ,365 ,874

Item 33 106,79 116,810 ,377 ,874

Item 34 106,89 117,360 ,336 ,875

Item 35 106,81 116,248 ,475 ,872

Item 36 106,16 116,631 ,443 ,873

Item 37 106,32 116,986 ,441 ,873

Item 38 107,32 117,343 ,318 ,875

Item 39 106,32 118,850 ,284 ,876

Item 40 106,23 115,760 ,418 ,873

Item 41 106,63 115,275 ,484 ,872

Item 42 106,26 117,074 ,384 ,874


102

LAMPIRAN 5

UJI NORMALITAS

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic df Sig.

SkorTotal ,078 337 ,000 ,970 337 ,000

a. Lilliefors Significance Correction


103

LAMPIRAN 6

MEAN EMPIRIS SKALA RESILIENSI

A. Total

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Sum Mean Std. Deviation

Skor Total 337 76 151 36879 109,43 11,082

Valid N (listwise) 337

One-Sample Statistics


SkorTotal 337 109,43 11,082 ,604

One-Sample Test

Test Value = 97.5

T df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference

95% Confidence Interval of the

Difference

Lower Upper

Skor Total 19,767 336 ,000 11,933 10,75 13,12

B. Per Aspek

1. Aspek Regulasi Emosi



Skor Total Aspek

Regulasi Emosi337 7,23 1,640 ,089


104

One-Sample Test

Test Value = 7.5

T Df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference


the Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Regulasi Emosi-3,006 336 ,003 -,269 -,44 -,09

2. Aspek Kontrol terhadap Impuls



Skor Total Aspek

Kontrol terhadap Impuls337 15,26 2,525 ,138

One-Sample Test

Test Value = 15

t df Sig. (2-tailed) Mean Difference


the Difference

Lower Upper

Skor Total

Aspek Kontrol

terhadap Impuls

1,855 336 ,064 ,255 -,02 ,53

3. Aspek Optimisme



Skor Total Aspek

Optimisme337 17,54 2,494 ,136

One-Sample Test

Test Value = 15

t df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference


Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Optimisme18,698 336 ,000 2,540 2,27 2,81


105

4. Aspek Kemampuan menganalisis masalah



Skor Total Aspek

Kemampuan

menganalisis masalah

337 16,87 2,304 ,125

One-Sample Test

Test Value = 15

t df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference


Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Kemampuan

menganalisis

masalah

14,874 336 ,000 1,866 1,62 2,11

5. Aspek Empati



Skor Total Aspek

Empati337 18,19 2,179 ,119

One-Sample Test

Test Value = 15

t df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference


Difference

Lower Upper


106

One-Sample Test

Test Value = 15

t df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference


Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Empati26,870 336 ,000 3,190 2,96 3,42

6. Aspek Efikasi Diri



Skor Total Aspek

Efikasi Diri337 16,59 2,175 ,118

One-Sample Test

Test Value = 15

t df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference


Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Efikasi Diri13,398 336 ,000 1,588 1,35 1,82

7. Aspek Pencapaian Diri



Skor Total Aspek

Pencapaian Diri337 17,76 2,594 ,141

One-Sample Test

Test Value = 15

t df Sig. (2-tailed)

Mean

Difference


Difference

Lower Upper

Skor Total Aspek

Pencapaian Diri19,550 336 ,000 2,763 2,48 3,04


plagiat merupakan tindakan tidak terpuji studi...

Documents