pengambilan benda asing di telinga

5/19/2018 Pengambilan Benda Asing Di Telinga

1/18

PENGAMBILAN

BENDA ASING DI

TELINGA

Kelompok 5


2/18

Anatomi Telinga

Telinga terbagi menjadi 3 bagian

1. Telinga Luar

- Daun telinga/pinna/Aurikula- Meatus Akustikus Eksternus (MAE)

- Membran Timpani


3/18

2. Telinga Tengah

- Kavum Timpani

- Tuba Eustachius.


4/18

3. Telinga Dalam

- Koklea- Vestibuler


5/18

Vaskularisasi & Inervasi

Divaskularisasi oleh A.labirint ( A.auditivainterna ) dan

bercabang : Ramus vestibularis, Ramus

vestibulekokhlearis dan Ramus kokhlearis propria

Inervasi oleh N.Vestibulokohlearis (N.akustikus) yang

dibentuk oleh bagian kohlear dan vestibular

FISIOLOGI : Secara umum berperan dalam proses

mendengar


6/18

PATOFISIOLOGI

Benda asing masuk ke bagian kanalis audiotoriuseksternus menimbulkan perasaantersumbat pada telinga pasien mencobamengeluarkan Sering kali berakibat semakin

terdorongnya benda asing ke bagian tulangkanalis eksternus menyebabkan laserasikulit dan melukai membrane timpani. Akibat darilaserasi kulit dan lukanya membrane timpani,

akan menyebabkan gangguan pendengaran, rasanyeri pada telinga atau kemungkinan adanyaresiko terjadinya infeksi.


7/18

INDIKASI MEDIS

Indikasi Medis

-Anamnesa: Pasien mengeluh tidak enak pada

telinga, sumbatan liang telinga, dan gangguan

pendengaran, rasa nyeri di liang telinga.

-Pemeriksaan Otoskop.


8/18

Kontra Indikasi

Terdapat trauma pada kanalis auditoriuseksternus dan membrane timpani.

Benda tajam atau tepi tajam (ex: pecahan

gelas) Ada riwayat gangguan telinga

Pendengaran pada satu telinga terpengaruh


9/18

PERSIAPAN INSTRUMEN


10/18

Teknik pengambilan


11/18

PERALATAN YANG DIGUNAKAN


12/18

PERALATAN YANG DIGUNAKAN


13/18

CARA KERJA

1. Pengambilan benda asing dalam liang telinga

dapat dilakukan dengan atau tanpa anestesi

lokal. Anestesi yang dapat diberikan adalah

anestesi topikal jenis spray.

2. Benda asing berupa serangga dibunuh

terlebih dahulu dengan menuangkan alkohol

70%, Setelah mati barulah dikeluarkanmenggunakan forcep atau suction.


14/18

3. Bila benda asing berbentuk bulat sulit untuk

dijepit, pergunakan hook. Hook dilewatkan di

belakang benda asing sehingga ujung kaitberada di belakang benda asing, kemudian

perlahan-lahan kait ditarik keluar.

4. Bila benda asing yang berukuran cukup besardapat dipergunakan aplikator kayu dengan

ujung aplikator diberikan lem (superglue).

Biarkan lem mengeras selama 10 detik,kemudian ditarik perlahan keluar.


15/18

Suction dipergunakan bila benda asing

berukuran kecil, ringan dan mudah berpindah.

Irigasi dilakukan bila benda asing tidak terjepit

dalam dinding liang telinga.

Aseton dapat digunakan untuk melunakkan

benda asing dari styrofoam atau yang

mengandung cyanoacrylate (misalnya lem).

Teteskan antibiotik setelah pengambilan

benda asing


16/18

VIDEO

Video 1

Video 2
http://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/scratch_6/Foreign%20Body%20Ear%20Removal%20-%20Endoscopic%20-%20YouTube.mp4http://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/scratch_6/Diamond%20In%20The%20Ear%20-%20YouTube.mp4http://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/scratch_6/Diamond%20In%20The%20Ear%20-%20YouTube.mp4http://localhost/var/www/apps/conversion/tmp/scratch_6/Foreign%20Body%20Ear%20Removal%20-%20Endoscopic%20-%20YouTube.mp4


17/18

Indikasi dirujuk

Terdapat trauma pada kanalis auditorius eksternus dan membran timpani

Benda asing tidak dapat dijepit menggunakan for

cep, terjepit pada 2/3 medial kanal atau dicurigaimengenai membran timpani

Benda tajam/tepi tajam (misal pecahan gelas)

Memerlukan sedasi atau anastesi umum

Pasien tidak kooperatif

Gagal mengeluarkan benda asing


18/18

TERIMAKASIH

pengambilan benda asing di telinga

Documents