narasikan satu rumusan masalah keperawatan dalam lingkup kerja sesuai dengan konsep finer

8/17/2019 Narasikan Satu Rumusan Masalah Keperawatan Dalam Lingkup Kerja Sesuai Dengan Konsep FINER

1/5


2/5

Upa$a $an! telah dilakukan untuk men$em#uhkan luka !an!!ren $an! meliputimechanical, control, metabolic control, vascular control, infection control, wound control,dan education control 'Perkeni, + 7*. "alah satu upa$a vascular control $an! sedan!dikem#an!kan untuk men!atasi luka !an!!ren terse#ut $aitu den!an pem#erian terapihiper#arik oksi!en 'H 8*. 0erapi hiper#arik oksi!en adalah terapi dimana penderita harus

#erada dalam suatu ruan!an #ertekanan tin!!i dan #ernapas den!an oksi!en murni '9 * pada tekanan udara le#ih #esar daripada udara atmos/ir normal, $aitu se#esar 9 A0A'Atmos/er A#solut* sama den!an 1- mmH!. Pem#erian oksi!en tekanan tin!!i untuk terapidilaksanakan dalam chamber atau ;U 0 ';uan! Udara ertekanan 0in!!i* 'Lakesla, + 7*.

Pada terapi H 8 oksi!en dalam darah dian!kut dalam #entuk larut dalam #entuk %airan plasma dan #entuk ikatan den!an hemo!lo#in dan han$a se#a!ian ke%il '< * di&umpai dalam #entuk larut '2rim at all, + -*. 8ksi!en dalam #entuk larut ini akan men&adi amat pentin!dalam terapi H 8 ini, karena dise#a#kan si/at dari oksi!en #entuk larut $an! le#ih mudahdikonsumsi oleh &arin!an lewat di/usi lan!sun! daripada oksi!en $an! terikat den!an

hemo!lo#in 'Neu#auer, 9776*. 0erapi H 8 se%ara teori dapat menin!katkan &umlah oksi!en #entuk larut sedemikian rupa sehin!!a akan le#ih mudah diterima &arin!an. Pemakaian H 8akan menin!katkan vaskularisasi serta per/usi &arin!an, sehin!!a akan mampu men$uplaike#utuhan &arin!an $an! luka akan oksi!en. Hal ini me&adi dasar sehin!!a terapi inidi!unakan untuk memper#aiki per/usi pada &arin!an luka $an! men!alami hipoksia, karenaadan$a hipoksia pada &arin!an akan men$e#a#kan laman$a prose pn$em#uhan luka '2uritno,+ =*. Kakhnovski '976 * dalam Kindwall '9777* melaporkan adan$a per#aikan komplikasikardiovaskuler pada penderita () $an! mendapat terapi H 8.

(asar dari terapi hiper#arik sedikti #an$ak men!andun! prinsip /isika. (alam tekananudara terse#ut komposisi unsur unsur udara $an! terkandun! didalamn$a men!andun!

Nitro!en 17 dan oksi!en +9 . (alam pernapaan kita pun demikian. Pada terapi hiper#arik oksi!en ruan!an $an! disediakan men!andun! oksi!en 9 'Hermanto, + 7*.

e#erapa penelitian telah dilakukan dan didapatkan hasil #ahwa terapi H 8 ter#uktimemper#aiki klinis penderita () den!an komplikasi neuropati dia#eti%. "e%ara teori terapiH 8 dapat menin!katkan sensivitas &arin!an terhadap insulin dan menim#ulkanhipo!likemia pada penderita () , dimana terapi H 8 pada +,> A0A menim#ulkan

penurunan kadar !ula darah 'Ishihara, + 1*. er#a!ai pen!amatan klinis $an! didukun!den!an penelitian pada hewan dan manusia, den!an kesimpulan terapi H 8 #isa di!unakanse%ara e/ekti/ dalam memper#aiki luka $an! iskemia dan hipoksia dan $an! palin! pentin!adalah e/ek penam#ahan oksi!en #isa meran!san! proli/erasi /i#ro#last dan di/erensiasi

penin!katan pem#entukan kola!en, penam#ahan novaskularisasi dan &u!a meran!san! pem#unuhan mikro#a oleh leukosit 'Ninikosit, + -*.

Ken$ataan dilapan!an terapi ini telah #an$ak dlakukan den!an hasil $an! %ukupmemuaskan $aitu proses pen$em#uhan luka !an!!ren $an! %ukup #aik dan optimal den!an

per%epatan pertum#uhan !ranulasi, hal inilah $an! men$e#a#kan #an$akn$a kun&un!an pasien () den!an luka !an!!ren di ;"AL "ura#a$a. ;ata rata &umlah kun&un!an penderitaden!an luka !an!!ren antara < > oran!?#ulann$a untuk melakukan terapi H 8 ini.

2


3/5

)enurut pen!alaman empiris peran perawat di ;"AL "ua#a$a #ahwa perawatan luka!an!!ren den!an di#erkan terapi H 8 menun&ukkan #an$ak per#aikan pada pen$em#uhanluka. Namun, sampai saat ini penelitian men!enai e/ek H 8 terhadap per/usi peri/er #elum

pernah dilakukan, sehin!!a menaik minat peneliti untuk mem#uktikan hal terse#ut. (ariuraian diatas maka perlun$a dilakukan penelitian #erkaitan den!an pen!aruh H 8 terhadap

per/usi peri/er pada luka !an!!ren penderita ().

. ;umusan )asalahKen$ataan dilapan!an saat ini telah #an$ak upa$a dilakukan untuk memper#aiki kualitas

hidup penderita () den!an luka !an!!ren, tetapi hal terse#ut #elum menun&ukkan hasil$an! memuaskan ter#ukti den!an makin #an$akn$a an!ka ke&adian #aik di Indonesiamaupun di dunia 'Harnik, + 6*. (i ;"AL (r. ;amelan "ura#a$a saat ini sedan!dikem#an!kan terapi H 8 #ertu&uan untuk memper#aiki s$stem vaskularisasi dan per/usi

pada &arin!an $an! rusak, den!an men!akti/kan #er#a!ai respon vaskuler dan seluler melalui pem#erian oksi!en murni $an! dihirup. 8ksi!en terse#ut diharapkan mampu menem#ussampai ke &arin!an peri/er $an! kekuran!an oksi!en, sehin!!a di%apai situasi dimana nutrisidan suplai oksi!en terpenuhi, den!an demikian diharapkan akan mampu memper#aiki danmem#antu memper%epat proses pen$em#uhan luka !an!!ren. Luka $an! hipoksia akanmen!alami per#aikan dari #an$akn$a suplai oksi!en $an! didapat, sehin!!a &arin!an lukaterse#ut dapat melakukan meta#olisme dan /un!sin$a '"melt4er, 5 are, + +*. Namunsampai saat ini sedikit sekali artikel atau penelitian $an! men$a&ikan tentan! pen!aruh H 8terhadap per/usi peri/er luka !an!!ren pada penderita (). untuk men!etahui apakah H 8mem#antu menin!katkan per/usi peri/er luka !an!!ren maka perlu dilakukan penelitiansehin!!a dapat diketahui pen!aruh H 8 terhadap per/usi peri/er luka !an!!ren. Pertan$aan

peneliti $an! in!in di%ari &awa#ann$a adalah @se&auh mana H 8 #erpen!aruh terhadap per/usi peri/er luka !an!!ren pada penderita () di ;"AL "ura#a$a B.

erdasarkan latar #elakan! dan rumusan masalah $an! #erdasar pada /akta dan asumsi diatas dapat dinarasikan satu rumusan masalah keperawatan $aitu : @se&auh mana H 8

#erpen!aruh terhadap per/usi peri/er luka !an!!ren pada penderita () di ;"AL"ura#a$a B."$arat masalah riset keperawatan dalam men!analisa masalah penelitian menurut"astroasmoro dan Ismail '977=, hal 99* harus men!andun! unsur F.I.N.C.;, $an! manadalam kaitann$a den!an &udul Pengaruh Hiperbarik Oksigen (H O! "erha#ap

Per$usi Peri$er %uka &anggren Pa#a Pen#erita DM Di RS'% Dr RamelanSuraba)a* dapat di&a#arkan se#a!ai #erikut :F : Feasible '#isa di&alankan*. )asalah keperawatan terse#ut diatas #isa di &alankan dandilaksanakan den!an #aik den!an tersedian$a seluruh pasien penderita () $an!mempun$ai luka !an!!ren pada kaki di ;"AL (r. amelan "ura#a$a se#a!ai sub+ek penelitian , ;"AL (r. ;amelan "ura#a$a $an! merupakan tempat penelitian den!anketerse#iaan waktu penelitian $aitu selama satu #ulan laman$a dan men!!unakan alat

3


4/5

$aitu chamber, alat pulse oximetri, dan lem#ar o#servasi. "erta keterse#iaan #ana $an!ter&an!kau. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada pertim#an!an $aitu &umlah kasus,waktu, #ia$a keter&an!kauan lokasi dan &u!a karena satu satun$a rumah sakit ru&ukanHankam dan tipe A $an! mempun$ai /asilitas chamber H 8. Adapun keahlian )angterse#ia $aitu adan$a tim penelitian terdiri atas peneliti utama dan asisten peneliti.Asisten peneliti ditetapkan den!an kriteria perawat praktisi dari H 8 chamber den!an

pen!alaman #eker&a di H 8 chamber minimal = tahun. "elain itu peneliti pun memilikikeahlian dalam melakukan analisa dan pen!elolaan data.

I : Interesting 'menarik*. masalah ini menark peneliti untuk melakukan penelitian se#a#sampai saat ini sedikit sekali artikel atau penelitian $an! men$a&ikan tentan! pen!aruhH 8 terhadap per/usi peri/er luka !an!!ren pada penderita (). untuk men!etahuiapakah H 8 mem#antu menin!katkan per/usi peri/er luka !an!!ren maka perludilakukan penelitian sehin!!a dapat diketahui pen!aruh H 8 terhadap per/usi peri/er luka !an!!ren.

N : ovel 'hal #aru*. Pem#erian H 8 pada penderita !an!!ren dalam penelitian inimenun&ukkan hasil $an! #aik serta mem#erikan dampak $an! positi/ pada per/usi $aitumem#antu menin!katkan per/usi pada daerah $an! men!alami luka !an!!ren. Peru#ahan

pem#uluh kapiler #ersi/at pasi/ dan dipen!aruhi oleh peu#ahan kontruksi pem#uluh darah$an! men!alirkan darah ke dan dari kapiler. (iameter kapiler &u!a #eru#ah den!anran!san!an kimia. !al ini didu"ung oleh teori bahwa dasar dari terapi hiperbari" sedi"it banya" mengandung prinsip fisi"a. Teori Toricelli yang mendasari terapi diguna"anuntu" menentu"an te"anan udara # atm adalah $%& mm!g. 'alam te"anan udaratersebut "omposisi unsur(unsur udara yang ter"andung didalamnya mengandung

itrogen $)* dan o"sigen +#*. 'alam pernapasan "ita pun demi"ian. ada terapihiperbari" o"sigen ruangan yang disedia"an mengandung o"sigen #&&* -!ermanto,+&&). "edan!kan prinsip $an! dianut se%ara /isiolo!is adalah #ahwa tidak adan$aoksi!en pada tin!kat seluler akan men$e#a#kan !an!!uan kehidupan pada semuaor!anisme. erdasarkan #ukti eksperimental, terlihat #ahwa tekanan oksi!en $an!menin!kat pada tempat luka #isa men!hasilkan proses pen$em#uhan $an! le#ih %epatdan le#ih e/esien. (en!an demikian terapi oksi!en telah dilakukan untuk mem#antu

pen$em#uhan luka.terapi oksi!en hiper#arik merupakan salah satu metode pen$aluranoksi!en supplemental dan di!unakan utaman$a untuk luka luka kronis . H 8

dide/enisikan se#a!ai pem#erian 9 oksi!en pada tekanan $an! le#ih #esar 'Niinikoski, + -*.

C : thical 'etika*. "e#elum penelitian dilakukan, peneliti melaksanakan seluruh ke!iatan penelitian san!at memperhatikan scientific attitude serta men!!unakan prinsip etikadalam penelitian keperawatan dan tidak #ertentan!an den!an etika. Intervensi dalam

penelitian ini tidak memiliki resiko $an! dapat meru!ikan atau mem#aha$akan

4


5/5

responden, namun peneliti tetap memperhatikan aspek etis dan humanis, sehin!!amen&un&un! tin!!i harkat marta#at kemanusiaan. "e#a!ai pertim#an!an etika penelitian$an! perlu diperhatikan 'Pollit 5 ernadettep, 9777* :

#. Right to self determination, dimana individu mempun$ai otonomi untuk mem#uatkeputusan se%ara sadar dan #e#as dari paksaan untuk #erpartisipasi atau tidak dalam penelitian , atau menarik diri se#elum penelitian selesai.

+. 0nonymity, untuk men&a!a kerahasiaan su#&ek.1. Confidientialy, kerahasiaan in/ormasi $an! dikumpulkan dari su#&ek di&amin oleh

peneliti.2. Right to fair treatment, setiap individu mempun$ai hak $an! sama untuk dipilih

dalam penelitian den!an men!hormati persetu&uan $an! telah disepakati.3. Right to protection from discomfort and harm, responden #erhak untuk

perlindun!an dan ketidakn$amanan dan #aha$a atau keru!ian selama penelitian.%. 4ustice, penelitian harus men!edepankan keadilan #a!i seluruh responden.

; : Relevant 'relevant*. Penelitian ini telah mem#uktikan #ahwa pem#erian H 8 pada penderita () $an! men!alami luka !an!!ren mempun$ai pen!aruh $an! si!ni/ikan pada per/usi peri/er pada daerah distal dari luka !an!!ren. "ehin!!a bermanfaat bagi per"embangan I T 5 serta impli"asinya pada pelayanan "eperawatan untu" mening"at"an asuhan "eperawatan dan "ebi6a"an "esehatan adalah 7

#. (apat menin!katkan keper%a$aan mas$arakat terhadap terappi H 8+. Perlu diterapkan metode perawatan lain selain metode keperawatan konvensional

dalam mem#antu memper%epat proses pen$em#uhan luka.1. (apat menin!katkan peran perawat dalam pen!elolaan perawatan luka.

Implikasi pada pendidikan keperawatan adalah se#a!i #erikut :

9. Hasil penelitian dapat di&adikan evidace based practice dalam pen!elolaan, pen!ka&ian dan perawatan luka ()

+. Hasil penelitian #er!una untuk pen!em#an!an dalam keperawatan luka,khususn$a pada luka $an! sukar untuk sem#uh atau luka kronis $an! kekuran!anoksi!en. "ehin!!a diharapkan perkem#an!an perawatan luka semakin le#ih #aik.

;e/erensi : www.dokumen.tips?do%umens?riset kep perumusan masalah penelitian.html

5
http://www.dokumen.tips/documens/riset-kep-perumusan-masalah-penelitian.htmlhttp://www.dokumen.tips/documens/riset-kep-perumusan-masalah-penelitian.html

narasikan satu rumusan masalah keperawatan dalam lingkup kerja sesuai dengan konsep finer

Documents