modul jalan berkeselamatan_fstpt_daftar pustaka

3
Penyelenggaraan Jalan Nasional Berkeselamatan untuk Antisipasi Pemberlakuan UU 22/2009 Simposium XIV Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi, Pekanbaru, Riau DAFTAR PUSTAKA Asian Development Bank, 2004, Road Safety Guidelines for the Asian and Pacific Region, Executive Summary. Ausroads, 2002. Road Safety Audit, 2 nd edition. Sidney Bennett, C.R., Chamorro, A., Chen Chen, de Solminihac, H., and Flintsch, G.W., 2006. Data Collection Technologies for Road Management. East Asia Pacific Transport Unit, The World Bank, Washington, D.C., Available for download from www.road- management.info. Carsten, Oliver, et al, 1989, Urban Accidents: Why do They Happen?, UK: AA Foundation for Road Safety Research, Basingstoke. de Waard, D, 1996, The Measurement of Driver’s Mental Workload, The Netherlands: The Traffic Research Center VSC, University of Groningen. Ditjen Bina Marga, 2006, Kajian Kebutuhan Pelaksanaan Keselamatan Jalan di Indonesia, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta Ditjen Bina Marga, 2007.a, Penyusunan Sistem Manajemen dan Pedoman Keselamatan Jalan dalam Kegiatan Pembangunan Jalan, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta Ditjen Bina Marga, 2007.b, Modul Pelatihan Inspeksi Keselamatan Jalan (IKJ) dalam Penyelenggaraan Jalan Berkeselamatan, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta Ditjen Bina Marga, 2010, Mewujudkan Jalan Berkeselamatan di Indonesia, Sebuah Kemitraan Australia-Indonesia dalam Rekayasa Keselamatan Jalan, Kementerian Pekerjaan Umum-Indonesia Infrastructure Initiative (IndII), Jakarta Ditjen Bina Marga, 2010, Penyusunan Konsep Pedoman Penyelenggaraan Jalan Daerah Terkait UU 22/2009 tentang LLAJ, Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta. Ditjen Bina Marga, 2010, Perencanaa Preservasi Jaringan Jalan, Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta Fuller, R., 2000, The Task-Capability Interface Model of the Driving Process. Recherche Transports Sécurité, 66, 47-59. Fuller, R., Santos and Jorge A., 2002. Psychology and the Highway Engineer dalam Lamm, R., B Psarianos, T Mailender, 1999, Highway Design and Traffic Safety Engineering Handbook. McGraw-Hill. Fuller, R., 2005. Towards a General Theory of Driver Behaviour, Accident Analysis and Prevention, 37 (3), 461-472. Mulyono, A.T., 2008.a. Dampak Kelebihan Muatan Angkutan Barang terhadap Kerusakan Jalan, Naskah Diskusi Panel Nasional dan Rakornis dalam Penanganan Muatan Lebih Angkutan Barang. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat.

Upload: daus

Post on 30-Nov-2015

178 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

Modul Jalan Berkeselamatan_FSTPT_Daftar Isi

TRANSCRIPT

Page 1: Modul Jalan Berkeselamatan_FSTPT_Daftar Pustaka

Penyelenggaraan Jalan Nasional Berkeselamatan untuk Antisipasi Pemberlakuan UU 22/2009 Simposium XIV Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi, Pekanbaru, Riau

DAFTAR PUSTAKA

Asian Development Bank, 2004, Road Safety Guidelines for the Asian and Pacific

Region, Executive Summary.

Ausroads, 2002. Road Safety Audit, 2nd edition. Sidney

Bennett, C.R., Chamorro, A., Chen Chen, de Solminihac, H., and Flintsch, G.W., 2006.

Data Collection Technologies for Road Management. East Asia Pacific Transport

Unit, The World Bank, Washington, D.C., Available for download from www.road-

management.info.

Carsten, Oliver, et al, 1989, Urban Accidents: Why do They Happen?, UK: AA

Foundation for Road Safety Research, Basingstoke.

de Waard, D, 1996, The Measurement of Driver’s Mental Workload, The Netherlands:

The Traffic Research Center VSC, University of Groningen.

Ditjen Bina Marga, 2006, Kajian Kebutuhan Pelaksanaan Keselamatan Jalan di

Indonesia, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta

Ditjen Bina Marga, 2007.a, Penyusunan Sistem Manajemen dan Pedoman Keselamatan

Jalan dalam Kegiatan Pembangunan Jalan, Departemen Pekerjaan Umum,

Jakarta

Ditjen Bina Marga, 2007.b, Modul Pelatihan Inspeksi Keselamatan Jalan (IKJ) dalam

Penyelenggaraan Jalan Berkeselamatan, Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta

Ditjen Bina Marga, 2010, Mewujudkan Jalan Berkeselamatan di Indonesia, Sebuah

Kemitraan Australia-Indonesia dalam Rekayasa Keselamatan Jalan, Kementerian

Pekerjaan Umum-Indonesia Infrastructure Initiative (IndII), Jakarta

Ditjen Bina Marga, 2010, Penyusunan Konsep Pedoman Penyelenggaraan Jalan

Daerah Terkait UU 22/2009 tentang LLAJ, Kementerian Pekerjaan Umum,

Jakarta.

Ditjen Bina Marga, 2010, Perencanaa Preservasi Jaringan Jalan, Kementerian

Pekerjaan Umum, Jakarta

Fuller, R., 2000, The Task-Capability Interface Model of the Driving Process. Recherche

Transports Sécurité, 66, 47-59.

Fuller, R., Santos and Jorge A., 2002. Psychology and the Highway Engineer dalam

Lamm, R., B Psarianos, T Mailender, 1999, Highway Design and Traffic Safety

Engineering Handbook. McGraw-Hill.

Fuller, R., 2005. Towards a General Theory of Driver Behaviour, Accident Analysis and

Prevention, 37 (3), 461-472.

Mulyono, A.T., 2008.a. Dampak Kelebihan Muatan Angkutan Barang terhadap

Kerusakan Jalan, Naskah Diskusi Panel Nasional dan Rakornis dalam

Penanganan Muatan Lebih Angkutan Barang. Direktorat Jenderal Perhubungan

Darat.

Page 2: Modul Jalan Berkeselamatan_FSTPT_Daftar Pustaka

Penyelenggaraan Jalan Nasional Berkeselamatan untuk Antisipasi Pemberlakuan UU 22/2009 Simposium XIV Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi, Pekanbaru, Riau

Mulyono, A.T., 2008.b. Analisis Biaya Kerugian Kerusakan Perkerasan Jalan Akibat

Beban Muatan Lebih (Overloading) Angkutan Barang. Prosiding Seminar

Nasional Sistem Transportasi Indonesia: Universitas Semarang.

Mulyono, A.T., 2008.c, Faktor Dominan yang Mempengaruhi Kekuatan Struktural

Perkerasan Jalan di Indonesia, Jurnal Transportasi (terakreditasi

nasional),Volume 8 Edisi Khusus Nomor 1, Bandung.

Mulyono, A.T., 2008.d. Sistem Manajemen Keselamatan dalam Penyelenggaraan

Infrastruktur Jalan. Naskah Seminar Nasional Membangun Transportasi

Berwawasan Teknologi & Keselamatan. Manado: MTI Wilayah Sulawesi Utara-

Dinas Perhubungan Propinsi Sulawesi Utara.

Mulyono, A.T., 2008.e., Upaya Perbaikan Defisiensi Keselamatan Infrastruktur Jalan

Ditinjau dari Kerusakan Struktural Perkerasannya, Jurnal Transportasi, Volume 8

Nomor 2, Bandung.

Mulyono, A.T., Kushari B., Faisol, Kurniawati dan Gunawan, H.E., 2008, Modul Pelatihan

Inspeksi Keselamatan Jalan (IKJ) dalam Penyelenggaraan Jalan

Berkeselamatan, FSTPT (Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi),

Semarang.

Mulyono, A.T., 2009, Sistem Keselamatan Jalan untuk Mengurangi Defisiensi

Infrastruktur Jalan Menuju Jalan Berkeselamatan, Prosiding Konferensi Nasional

Teknik Sipil-3 (KoNTekS-3), ISBN 927-979-15429-3-7, Jakarta

Mulyono, A.T., Agustin, J., Berlian, K., Tjahyono, T., 2009.a, Systemic Approach to

Monitoring and Evaluation System of Road Infrastructure Safety Deficiency,

Proceeding of the Eastern Asia for Transportation Studies, Vol.7, 2009.

Mulyono, A.T., Berlian,K., Gunawan,H.E., 2009.b, Audit Keselamatan Infrastruktur Jalan

(Studi Kasus Jalan Nasional KM78-KM79 Jalur Pantura Jawa, Kabupaten

Batang), Jurnal Teknik Sipil, Vol.6, No.3, Halaman 163-174, ISSN 0853-2982, SK

Terakreditasi No.83/DIKTI/Kep/2009.

Mulyono, A.T., Berlian, K., Gunawan, H.E., 2009.c, Penyusunan Model Audit Defisiensi

Keselamatan Infrastruktur Jalan untuk Mengurangi Potensi Terjadinya

Kecelakaan Berkendaraan, Laporan Hibah Kompetitif Penelitian sesuai Prioritas

Nasional Batch II, Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

(DP2M), Ditjen Pendidikan Tinggi dan LPPM UGM, Yogyakarta.

OECD, 1999, Safety Strategy for Rural Roads, Paris: Organization for Economic Co-

operation and Development

Rasmussen, J, 1987, The definition of human error and a taxonomy for technical system

design, dalam New Technology and Human Error, Chicester: John Wiley & Sons.

Reason, J.T., 1990, Human Error, Cambridge University Press

Roberts, P., Turner B., 2008, Engineering Responses to Fatigue, Proceedings, 2008

Australasian Road Safety Research, Policing and Education Conference. ISBN 1

876346 56 6.

Sabey, B., 1999, Road Safety: Back to the Future. AA Foundation for Road Safety

Research, Basingstoke

Page 3: Modul Jalan Berkeselamatan_FSTPT_Daftar Pustaka

Penyelenggaraan Jalan Nasional Berkeselamatan untuk Antisipasi Pemberlakuan UU 22/2009 Simposium XIV Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi, Pekanbaru, Riau

Sekretariat Negara, 2004, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004

tentang Jalan, Jakarta

Sekretariat Negara, 2006, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 34 Tahun

2006 tentang Jalan, Jakarta

Sekretariat Negara, 2009, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2009

tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Jakarta

Simões, A., Marin-Lamellet, C., 2002, Road Users who are Elderly: Drivers and

Pedestrian dalam Human Factors for Highway Engineers, Elsevier Pergamon.

Treat, J.R., Tumbas, N.S., McDonald, S.T., Shinar, D., Hume, R.D., Meyer, R.E., 1977,

Tri-level study of the causes of traffic accidents, Volume I: Casual factor

tabulations and assessment, Final Report No. DOT-HS-034-3-534. Washington:

NTHSA.

Weller, G., Schlag, B., Gatti, G., Jorna, R., van de Leur, M., 2006, Human Factors in

Road Design – Sate of the Art and Empirical Evidence, Road Infrastructure

Safety Protection – Core Research and Development for Road Safety in Europe;

Increasing Safety and Reliability of Secondary Roads for a Sustainable Surface

Transport (RIPCORD-ISEREST).

Wilde, G. J. S., 1994, Target Risk, PDE Publications, Toronto