materi pai kelas x semester 1

Upload: sean-shaamiir

Post on 09-Jul-2015

1.682 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

MATERI PAI KELAS X SEMESTER 1 BAB IMANUSIA DAN TUGASNYA DI MUKA BUMIA. Manusia Sebagai Khalifah1. Surah al-Baqoroh Ayat 30Artinya:"Dan ( ingat) ketika tuhan mu berfirman kepada para malaikat, Aku hendak menjadikan khalifah di bumi. Mereka berkata,Apakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sanah, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu? Dia berfirman,sungguh,Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui. (Q.S.al-Baqarah (2): 30)Kandungan Surah al-Baqarah Ayat 30 Berdasarkan terjemah diatas dapat disimpulkan: a. Rencana Allah untuk menciptakan khalifah dimuka bumi yang akan diperankan oleh manusia b. Malaikat menyaksikan kemampuan manusia sebagai khalifah dimuka bumi, tetapi Allah meyakinkannya. Dengan diberi karunia akal manusia dapat mengkonstruksi pengetahuan dan keterampilan.c. Tugas manusia di muka bumi adalah melestarikan dan memanfaatkan segala isinya dengan tetap menjaga keseimbangan alamnya.Ayat diatas menyatakan keterkejutan malaikat ketika diberitahu bahwa Allah SWT. Akan menjadikan Adam sebagai khalifah di bumi. Mereka bertanya kepada Allah SWT., mengapa Adam yang akan di angkat menjadi khalifah, padahal Adam dan keturunanya, adalah makhluk yang berbuat kerusakan dan pertumpahan darah. Sebaliknya, para malaikat menganggap bahwa dirinya lebih pantas memangku jabatan tersebut sebab mereka senantiasa memuji dan menyucikan Allah SWT. Sepanjang hidupnya. Allah SWT. Tidak membenarkan anggapan para malaikat tersebut. Allah SWT. Melakukan segala sesuatu berdasarkan pengetahuan dan Hikmah-Nya. Allah SWT. Mengetahui segala sesuatu yang tidak diketahui oleh para malaikat dan semua makhluk-Nya.Khalifah adalah seorang yang di jadikan pengganti atau seseorang yang di beri wewenang untuk bertindak atau berbuat sesuai dengan ketentuan-ketentuan dari yang memberi wewenang. Adapun yang dimaksud dengan kekhalifahan Adam adalah kedudukan sebagai wakil Allah SWT. Dibumi. Ia berkewajiban melaksanakan perintah-perintah-Nya untuk memakmurkan bumi serta memanfaatkan segala yang ada padanya. Hal itulah yang memunculkan ungkapan bahwa manusia adalah khalifahtullah di bumi.2. Surah al-Mu`minun Ayat 12-14Artinya: "Dan sungguh, kami telah menciptakan manusia dari sari pati (berasal)dari tanah kemudian kami menjadikannya air mani ( yang di simpan ) dalam tempat yang kukuh ( rahim ). Kemudian mani itu kami jadikan sesuatu yang melekat itu kami jadikan segumpal daging,dan segumpal daging itu kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu kami bungkus dengan daging, kemudia, kami menjadikan nya makhluk yang ( berbentuk lain ) maha suci Allah, pencipta yang paling baik". (Q.S. al-Mu`Minun (23): 12-14)Kandungan Surah al-Mu`minun ayat 12-14Secara lebih detail, manusia diciptakan dalam beberapa tahap sebagai berikut. a. Sulalatin min tin adalah sari pati tanah yang didapatkan melalui makanan yang di komsumsi oleh Manusia, baik berupa hewan maupun tumbuh-tumbuhan.b. Nutfah adalah sel sperma yang di jadiakan Allah SWT. Dari sari pati tanah.c. Fi qurarin makin adalah tempat yang kukuh atau rahim. Sel sperma yang dibuat dari sari pati tanah tersebut kemudian di letakan ke dalam rahim sehingga terjadi pembuahan.d. `Alaqah adalah embrio yang merupakan hasil pembuahan dan berwujud gumpalan darah. Embrio ini terbentuk pada hari kesembilan sampai hari kesebelas setelah pebuahan.e. Mudgah adalah segumpal daging yang berbentuk dari `alaqah.f. 'Izam adalah mudgah yangtelah di berikan tulang atau kerangka oleh Allah SWT.g. Khalqan akhara adalah makhluk dalam bentuk yang lain,atau manusia yang baru.Ayat di atas menegaskan bahwa manusia di ciptakan dari sari pati ( sulalah ) dari tanah ( tin ). Allah SWT. Menciptakan manusia dari tanah. Makna ayat tersebut adalah bahwa Allah SWT. Menjadikan manusia dari sari pati yang berasal dari tanah. Seorang bapak dan seorang ibu mengomsumsi makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan dan binatang. Tumbuh-tumbuhan hidup dengan mengambil unsur-unsur yang terdapat dalam tanah. Binatang ternak lalu memakan tumbuh-tumbuhan tersebut. Sari pati makanan yang di makan bapak menjadi sel sperma sedangkan sari pati makanan yang di makan ibu menjadi sel telur. Sel sperma dan sel telur tersebut bertemu dalam rahim sehingga terjadi pembuahan. Peristiwa itu merupakan awal dari proses terciptanya manusia.3. Surah adz-Zariyat Ayat 56 Artinya: "Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku." (Q.S. az-Zariyat (51) :56)Kandungan Surah adz-Zariyat Ayat 56Isi kandungan surah diatas sebagai berikut:a. Allah menciptakan manusia adalah untuk menyembah ( beribadah ) kepada-Nya. baik beribadah secara langsung ( hablum minallah ) yaitu hubungan kepada Allah seperti sholat, berdo`a dan sebagainya yang disebut mahdah, maupun beribadah secara tidak langsung ( hablum minannas ) yaitu hubungan kepada sesama manusia dalam rangka mencari rida Allah SWT. Yang disebut Ibadah gairu mahdah.b. Jin diciptakan Allah agar mereka menyembah dan mengabdi hanya kepada Allah SWT.Al-Qur`an surat az-Zariyat Ayat 56 tersebut menjelaskan bahwa Allah SWT. Tidak menjadikan jin dan manusia melainkan untuk menyembah-Nya. Jin dan manusia di jadikan Allah SWT. Untuk tunduk dan merendahkan diri kepada-Nya. Hal itu di wujudkan dengan menaati semua peraturan Allah SWT. Serta menerima segala takdir-Nya. Ayat tersebut juga menguatkan perintah kepada manusia untuk selalu berzikir dan beribadah kepada Allah SWT.4. Surah al-Nahl Ayat: 78Artinya: "Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan dia memberimu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, agar kamu bersyukur". (Q.S. An- Nahl (16): 78)Kandungan AyatBerdasarkan terjemahan surat diatas dapat disimpulkan kandungannya; bahwa Allah membekali manusia 3 (tiga) hal :a. Pendengaran b. Penglihatan c. Hati Nurani.Al-Qur`an surah an-Nahl ayat 78 tersebut menegaskan bahwa kita dilahirkan ke dunia ini dalam keadaan tidak mengerti apa-apa. Kita lahir dalam keadaan lemah dan tidak bisa melakukan apa-apa. Bahkan, kita membutuhkan bantuan orang lain sesaat setelah dilahirkan, seperti bidan, perawat dan orang tua kita. Itulah sesungguhnya pada awal kehidupan kita. Dengan menyadari hal itu, kita akan terjauh dari sifat sombong dan takabur.Ayat tersebut juga menegaskan bahwa Allah membekali manusia dengan tiga hal, yaitu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani. Dengan tiga hal tersebut, manusia akan menjadi makhluk yang sempurna agar mampu menjalankan tugasnya sebagai khalifah di muka bumi ini.Dalam ayat itu, pendengaran di sebutkan terlebih dahulu daripada penglihatan. Menurut para ulama, hal itu menyiratkan makna bahwa pendengaran lebih di muliakan dari pada penglihatan. Para ulama memberikan dua alasan, mengenai hal itu alasan pertama bahwa telinga merupakan alat untuk mendengarkan seruan di dunia dan di akhirat. Alasan kedua adalah bahwa telinga bayi lebih dulu ber fungsi dari pada matanya.Dewasa ini, hal itu mendapatkan penjelasan melalui penelitian ilmiah di bidang kedokteran. Dengan menggunakan teknologi yang telah maju, anatomi tubuh manusia dapat diketahui dengan jelas hingga gambaran yang paling detail. Dengan penggunaan teknologi tersebut dapat diketahui bahwa otak terdiri atas beberapa kepingan, yaitu kepingan otak bagian depan, dahi, pelipis dan belakang. Kepingan-kepingan itu menjadi pusat berbagai macam indra manusia.Setelah mempelajari pusat-pusat pendengaran dan penglihatan, para Ilmuan menemukan bahwa pusat pendengaran terletak pada kepingan pelipis yang berhadapan dengan telinga, sedangkan pusat penglihatan terletak pada bagian belakang otak. Dengan demikian, dilakukanya peyebutan pendengaran dari pada penglihatan bersesuaian dengan anatomi pusat-pusat indra pada otak secara tepat.Fakta yang lain di tunjukan oleh ilmu imbriologin. Dalam ilmu imbriologi, di jelaskan bahwa alat pendengaran telah berkembang saat manusia dalam bentuk janin. Perkembangan ini jauh lebih awal sebelum perkembanganya alat penglihatan manusia. Perkembangan telinga pada janin akan sempurna pada bulan kelima, sedangkan mata baru akan mencapai kesempurnaan setelah kelahiran. Oleh karena itu, janin sudah mampu mendengarkan bebagai suara,tetapi belum mampu melihat berbagai cahaya dan gambar.B. Ikhlas dalam beribadah1. Surah al-An`am ayat 162-163Artinya: "Katakanlah (Muhammad).Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah,Tuhan seluruh alam, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan demikian yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama berserah diri (muslim) (Q.S. al-Ana`am (6) :162-163 )Kandungan Surah al- An`am ayat 162-163Isi kandungan surah diatas sebagai berikut :a. Kepasrahan jiwa dan raga untuk mengharap ridla Allah SWT.b. Menghindarkan diri dari kemusyrikan .Dalam ayat tersebut, Allah SWT. Memerintahkan Nabi Muhammad saw. Supaya mengatakan bahwa sholatnya, ibadahnya, hidupnya dan matinya adalah semata-mata untuk tuhan semesta alam. Dua ayat ini juga mengandung ajaran Allah SWT. Kepada Nabi Muhammad saw. Yang harus disampaikan kepada umatnya. Ajaran itu berisi cara hidup seorang muslim didunia ini bahwa semua amal ibadah harus dilaksanakan dengan tekun, ikhlas, tanpa pamrih, dan sepenuh hati karena Allah SWT.Seorang muslim harus meyakini kodrat dan iradat Allah SWT. Hal itu disebabkan Allah SWT. Adalah dzat yang menentukan hidup dan mati seseorang. Oleh karena itu, seorang muslim tidak takut mati dalam berjihad dijalan Allah SWT.Seorang muslim juga tidak boleh takut kehilangan kedudukan atau jabatan dalam menyampaikan dakwah Islamiyah.2. Surat al-Bayyinah Ayat 5! Artinya: "Padahal mereka diperintah menyembah Allah dengan ikhlas mentaati-Nya, semata-mata karena ( menjalankan ) agama, dan juga agar melakukan sholat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus ( benar )". (Q.S. al-Bayyinah (98): 5)Kandungan Surat al-Bayyinah ayat 5Isi Surah kandungan diatas sebagai berikut :a. Manusia di ciptakan hanya untuk menyembah kepada Allah.b. Memurnikan ketaatan kepada Allah dengan menjalankan perintah-Nya dan menjauhkan dari syirikc. Sebagai tolok ukur ketaatan kepada Allah SWT.adalah menjalankan sholat dan memberikan sebagian hartanya yang di anugrahkan oleh Allah SWT.Dalam ayat tersebut,Allah SWT. Menegakan bahwa manusia tidak di perintah, kecuali untuk beribadah kepada Allah. SWT. Perintah yang di tujukan kepada manusia adalah untuk memberikan jalan kepada manusia dalam mencapai kebahagiaan dunia dan akherat. Untuk mencapai hal itu, manusia harus berbakti kepada Allah SWT.dengan melaksanakan ibadah secara iklas lahir dan batin. Hal itu dilakukan dengan cara menjauhi perbuatan syirik dalam beribadah kepada Allah SWT.Ikhlas adalah melakukan ibadah dengan tulus hati dan semata-mata mengharap ridla Allah SWT. Orang yang mempunyai sifat ikhlas disebut Mukhlis.Apabila dalam ibadah ada motif selain karena Allah SWT. Semata, ibadah tersebut akan di warnai oleh sikap ria, sum`ah, sombong, angkuh dan ujub.Berapa keuntungan sikap ikhlas adalah sebagai berikut.a. Ikhlas merupakan syarat mutlak di terima atau tidaknya suatu ibadah.b. Orang yang ikhlas akan menjalankan ibadah dengan semangat, baik dilihat orang maupun tidak. Hal ini disebabkan ia beribadah bukan mengharapkan pujian dan sanjungan orang lain.c. Orang yang ikhlas senantiasa sabar,tabah, teguh pendirian dan tidak kecil hati. Ia akan tetap melakukan walaupun banyak orang yang mencemooh dan mencelanya.d. Orang yang ikhlas tidak akan sombong pada saat mendapat pujian dan sanjuangan dari orang lain.e. keiklasan akan mendatangkan ketenangan dan ketentraman hati serta menjaukan diri dari godaan iblis. Iblis tidak akan mampu menggoda dan menyesatkan orang yang iklas.C. Pengayaan materi tentang Ilmu Tajwid 1. Makhraj Makhraj ialah tempat keluarnya bunyi huruf-huruf arab pada lesan atau mulut manusia. Masing-masing huruf mempunyai makhraj atau tempat keluarnya masing-masing huruf. Dalam ilmu tajwid, ada lima macam makhraj sebagai berikut.a. Lubang tenggorokan dan mulutb. Tenggorokan c. Lidah d. Kedua bibir e. Pangkal hidung 2. QolqolahQolqolah adalah membunyikan huruf mati dengan suara memantul darai makraj khurufnya. Khuruf qolqolah adalima kalimat tersebut adalah sebagai berikut.a. Qolqolah sugra ialah jika huruf qolqolah mendapat harakat sukun di tengah sukun kata. Pantulan dari qolqolah sugra itu tidak terlalu kuat atau hanya sedikit.b. Qolqolah qubra ialah jika huruf qolqolah mendapat kharokat sukun di akhir kata atau karena waqof ( berhenti ). Pantulan qolqolah qubra lebih besar dari pada qolqolah sugra terutama jika berada sesudah huruf mad dan lebih besar lagi apabial huruf qolqolah bertasdid.3. GhunnahGhunnah adalah membaca dengung karena tasjid. Hurufnya ada dua, yaitu mim dan nun. MATERI PAI KELAS X SEMESTER GENAP BAB IASPEK AL-QURAN HADITSAYAT-AYAT AL-QURAN TENTANG DEMOKRASIA. Kompetensi1. Standar KompetensiMemahami ayat-ayat al-quran tentang demokrasi2. Kompetensi Dasara. Membaca QS Ali Imran: 159 dan QS Asy Syura: 38b. Menyebutkan arti QS Ali Imran 159 dan QS Asy Syura: 38c. Menampilkan perilaku hidup demokratis seperti terkandung dalam QS Ali Imran: 159, dan QS Asy Syura: 38 dalam kehidupan sehari-hari3. Indikatora. Membaca Al Quran surat surat Ali Imran: 159 dan surat Asy Syura: 38 dengan baik dan benarb. Mengidentifikasi tajwid (nun mati dan Mim mati) surat Ali Imran: 159 dan surat Asy Syura: 38 dengan benarc. Mengartikan perkata Al Quran surat Ali Imran: 159 dan surat Asy Syura: 38d. Mengartikan perayat surat Ali Imran: 159 dan surat Asy Syura: 38e. Mendiskusikan terjemahan Al Quran surat Ali Imran: 159 dan surat Asy Syura: 38f. Menggali kandungan Al Quran tentang sikap demokratifB. Materi Pembelajaran1. Membaca Surat Ali Imran ayat 159 dan Surat Asy Syura ayat 38 tentang musyawarah dalam berdemokrasiQS. Ali Imran : 1591 6 1 . 9 _( 9 _9#! ( 7 # , _ ] _ 1 (# ( _ 9 7 (] # (#9 , ) 1 ? 1 . _ , 1 # ( #{ _ ] __; _ #9 , . #, ] #! )4 #! Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu Berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. karena itu ma'afkanlah mereka, mohonkanlah ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka dalam urusan itu. kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, Maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.QS. Ali Imran : 159 # !% ] & , _#9 4 & % #(9 5 _ # / # ( ) %, _ / _ 3Dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarat antara mereka; dan mereka menafkahkan sebagian dari rezki yang Kami berikan kepada mereka.2. Arti kata-kata / Mufradat yang penting ( Kasih sayang # !% ] Dan orang-orang yang 9 Lemah lembut Mereka menerima seruan # / #1 Bersikap kerasDan mereka mendirikan & % ##9 , ) 1 Berhati kasarDan dengan urusan mereka & , ] # Tentu mereka berpaling Bermusyawarah 1 (# Maka maafkanlah %, Rizki yang kami berikan pada mereka # , Dan minta ampunkan ) Mereka menafkahkan _ Bermusyawarahlah dengan mereka #{ _ Dalam suatu urusan , Kamu telah membulatkan tekat 3. Hukum Tajwid Nun Mati dan Mim Mati Pada Surat Ali Imran ayat 159 dan Surat Asy Syura ayat 38Kasroh tanwin bertemu mim[idghom bighunnah] Mim mati bertemu fa] __ [idzhar syafawi] Nun mati bertemu ta[ikhfa] Mim mati bertemu ta[Idzhar syafawi] Fathah tanwin bertemu ghoin 1 [idzhar]Mim mati bertemu syin 3 _ [Idzhar syafawi] Nun mati bertemu fa] # ( [ikhfa]Mim mati bertemu ya ) %, _ [idzhar syafawi] Nun mati bertemu ha] _ [idzhar]4. Isi dan kandungan suratDalam surat Ali Imron ayat 159, terdapat 4 prinsip bermusyawarah menurut islam, yaitu :a. Bermusyawarah dengan hati yang bersihb. Selalu punya jiwa pemaaf yang besarc. Berserah diri pada Allah setelah memutuskan suatu masalahd. Menjalankan hasil musyawarah dengan rasa tanggung jawabSedangkan pada surat Asy-Syura ayat 38 menerangkan ciri-ciri orang yang beriman, yaitu :a. Senantiasa melaksanakan perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nyab. Disiplin dalam mengerjakan shalat yang hukumnya wajibc. Selalu bermusyawarah, dalam hal-hal yang perlu dimusyawarahkan (urusan dunia)d. Menafkahkan sebagian rizki yang dikaruniakan Allah, untuk hal-hal yang diridhai-Nya5. Sikap dan Perilaku a. Menunjukkan sikap lemah lembut terhadap sesama manusia dan tidak memaksakan kehendakb. Menunjukkan kejujuran dalam mengemukakan pendapat dan menyampaikan informasic. Ikhlas memberikan maaf atas kesalahan orang lain walaupun tanpa dimintad. Menghormati atau menghargai pendapat dan saran orang lain meskipun merasa dirinya benare. Mendahulukan cara musyawarah dalam mencari mufakat atau solusif. Mampu mengendalikan emosi di setiap keadaan, menjauhi sikap egois dan tidak otoriterC. Soal UlanganJawablah dengan tepat dan jelas!1. Sebutkan 4 cara bermusyawarah yang islami, seperti yang tercantum dalam kandungan isi surat Ali-Imron ayat 159 !2. Artikan 2 dari 5 potongan ayat berikut !#! ( 7 9 _9 ] _1 (# ; _ # , _ _ 3. Tulislah kembali potongan ayat berikut, kemudian tulis ulang dengan huruf arab putus-putus !9 5 _# / # ( # !% ] a) / _ 3 & , _ b) ) %, _ c)4. Berilah hukum bacaan dari ayat berikut, hanya pada kata yang digaris bawahi!Pilihlah 7 kata dari 10 kata yang digaris bawahi!1 6 1 . 9 _( 9 _9#! ( 7 # , _] _1 (#( _ 9 7 (] # (#9 , ) 1 ? 1 . _ , 1 #( #{ _ ] __; _9 , . #, ] #! )4 #! BAB IIASPEK AQIDAHIMAN KEPADA MALAIKATA. Kompetensi1. Standar KompetensiMeningkatkan keimanan kepada malaikat2. Kompetensi Dasara. Menjelaskan tanda-tanda beriman kepada Malaikatb. Menampilkan contoh-contoh perilaku beriman kepada Malaikatc. Menampilkan perilaku sebagai cerminan beriman kepada Malaikat dalam kehidupan sehari-hari3. Indikatora. Menjelaskan hakikat dari malaikatb. Menjelaskan pengertian keimanan kepada malaikatc. Menjelaskan tanda-tanda keimanan kepada malaikatd. Menjelaskan perilaku yang mencerminkan keimanan kepada malaikat.e. Mengidentifikasi perilaku yang mencerminkan keimanan kepada malaikatf. Menyebutkan contoh perbuatan beriman kepada malaikatg. Mendeskripsikan hikmah beriman kepada malaikatB. Materi PembelajaranIman kepada malaikat adalah Rukun Iman yang ke-2. Rukun Iman yang jumlahnya ada 6 merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisah-pisahkan, juga tidak dapat dipilih-pilih. Sehingga tidak disebut orang beriman jika tidak meyakini salah satu dari Rukum Iman tsb.1. Fungsi Iman Kepada MalaikatMalaikat adalah mahkluk Allah SWT. yang ghaib dan harus diyakini keberadaannya, sesuai dengan firman Allah SWT:Artinya: Kitab (Al Quran) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertaqwa. (yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang mendirikan shalat,dan menafkahkan sebagian rezeki yang kami anugerahkan kepada mereka. (AlBaqarah/2:2-3)Dalam ayat tersebut tetdapat kata ghaib, yaitu segala sesuatu yang diyakini adanya, tetapi tidak kelihatan oleh mata dan kepala serta tidak dapat ditangkap panca indra yang lainnya. Sebagai mahkluk ghaib dimensi malaikat tentu berbeda dengan dimensi manusia. Misalnya, dalam hal waktu, satu hari malaikat = 50.000 tahun manusia.Beriman kepada malaikat dapat meningkatkan pengetahuan indra manusia kepada pengetahuan yang berada dibelakang benda atau materi yang disebut dengan pengetahuan metafisika. Namun, terkadang terjadi salah penafsiran yang mengakibatkan mereka terjerumus dalam cerita khurafat, dan tahayul yang pada akhirnya menimbulkan rasa takut yang tidak beralasan. Untuk menghilangkan rasa takut itu, mereka menyediakan bermacam-macam sesajian, seperti melalui upacara menanam kepala kerbau yang di yakini dapat menyelamatkan manusia. Oleh karena itu, dengan mengimani adanya malaikat dan hal-hal ghaib lainnya yang diterangkan dalam Al Quran dan hadist Nabi Saw. Jiwa manusia akan terbebas dari rasa takut yang tidak beralasan, khurafat, dan tahayul.Iman kepada malaikat menjadikan manusia berhati-hati dalam tindak-tanduknya karena mereka yakin ada dan akan diminta pertanggung jawabannya di akhirat kelak. Iman kepada malaikat mempunyai pengaruh positif dan manfaat yang besar bagi kehidupan seseorang, antara lain sebagai berikut:a. Semakin meyakini kebesaran, kekuatan dan kemahakuasaan Allah SWT.b. Bersyukur kepada-Nya, karena telah menciptakan para malaikat untuk membantu kehidupan dan kepentingan manusia dan jin.c. Menumbuhkan cinta kepada amal shalih, karena mengetahui ibadah para malaikatd. Merasa takut bermaksiat karena meyakini berbagai tugas malaikat seperti mencatat perbuatannya, mencabut nyawa dan menyiksa di naar.e. Cinta kepada malaikat karena kedekatan ibadahnya kepada Allah SWT, dan karena mereka selalu membantu dan mendoakan kita.Jumlah malaikat yang diciptakan oleh Allah SWT sangatlah banyak, hal ini dijelaskan Rasulullah SAW dalam 2 buah hadits berikut:a. Bersabda Nabi SAW: Sesungguhnya aku mendengar langit berkeriut Danbergemeretak, Dan tidaklah Ada satu tempat sebesar sejengkal kecuali Adaseorang malaikat meletakkan dahinya sedang bersujud atau berdiri shalat.b. Bersabda Nabi SAW: Masuk ke dalam baitul Mamur pada setiap harinya70.000 malaikat Dan tidak pernah keluar lagi sampai Hari Kiamat.Tapi jumlah malaikat yang patut diketahui manusia hanyalah 10 nama, yaitu:a. Jibril, menyampaikan wahyub. Mikal atau sering disebut Mikail, menyebarkan rizkic. Israfil, meniup sangkakala jika sudah pada waktunyad. Izrail atau sering disebut dengan Malakul Maut, mencabut nyawa makhluk hidup di dunia e. Munkar, menanyai dalam kuburf. Nakir, menyiksa dalam kuburg. Raqib, mencatat amal baikh. Atid, mencatat amal buruki. Malik atau Zabaniyah, menjaga nerakaj. Ridwan, menjaga surga2. Perbedaan manusia dengan malaikatPerbedaan manusia dan malaikat dapat di lihat dari berbagai segi.NO SEGI PERBEDAAN MALAIKAT MANUSIA1 Dalam asal kejadian Dari nur/ cahaya Dari sari pati tanah2Dalam sifat-sifatnya Tidak punya akal, nafsu dan perasaan Punya akal, nafsu dan perasaanMahkluk ghoib yang tidak perlu makan dan minum, tidak berjenis kelamin, serta tidak melakukan perkawinan Mahkluk kasar (nyata) yang perlu makan dan minum, berlainan jenis, serta melakukan perkawinanSemuanya taat pada perintah Allah Manusia ada yang taat dan ada yang durhakaDapat berubah-ubah wujud Manusia tidak dapat berubah wujud3. Contoh perilaku beriman kepada malaikata. Selalu berkata baik dan jika tidak mampu lebih baik dia diam sajab. Perilakunya senantiasa termasuk akhlak mulia yang mendatangkan manfaat bagi pelakunya dan orang lainc. Perilaku orang beriman dengan orang beriman yang lainnya akan selalu saling membantu dan saling menguatkan dalam hal-hal positif yang diridhai Allah SWTd. Perilaku orang beriman itu kalau berada pada situasi yang menyenangkan ia akan bersyukur, sedangkan kalau berada pada situasi musibah, ia akan bersabar dan tidak gelisah dan berkeluh kesahe. Selain itu, orang yang beriman kepada malaikat akan memuliakan malaikat dan merasa malu kalau berbuat dosa, karena ia yakin perbuatan dosanya selalu disaksikan oleh malaikat4. Penerapan Iman kepada malaikat dalam sikap dan perilaku, diantaranya:a. Gemar melaksanakan sholat berjamaah, disebabkan adanya keyakinan bahwa para malaikat selalu ikut dalam salat berjamaahb. Gemar berperilaku dermawan, yakni membelanjakan hartanya untuk kebaikan seperti bersodaqoh dan menyantuni anak yatim, dan memberi bantuan harta kepada fakir miskinc. Gemar berperilaku menuntut ilmu, baik ilmu pengetahuan umum maupun ilmu pengetahuan tentang islamd. Gemar membaca al-quranC. Soal Ulangan 1. Sebutkan 4 perbedaan malaikat dengan manusia!2. Bagaimana aplikasi jika kita beriman dengan adanya malaikat mikail?3. Bagaimana aplikasi jika kita beriman dengan adanya malaikat jibril?4. Bagaimana aplikasi jika kita beriman dengan adanya malaikat rokib atid?5. Mengapa iman kepada malaikat menjadi motivasi bagi seorang muslim untuk mematuhi ajaran agama?6. Jelaskan fungsi iman kepada Malaekat!7. Sebutkan mahkluk-mahkluk ghaib ciptaan Allah dan dari apa asalnya!8. Jelaskan sifat-sifat para malaikat sebagai mahkluk Allah!9. Apakah kelebihan malaikat di banding mahkluk lain?10. Sebutkan 5 malaikat serta tugas-tugasnya!BAB IIIASPEK AKHLAKMEMBIASAKAN PERILAKU TERPUJIADAB DALAM BERPAKAIAN, BERHIAS, PERJALANAN, BERTAMU DAN ATAU MENERIMA TAMUA. Kompetensi1. Standar KompetensiMembiasakan perilaku terpuji2. Kompetensi Dasara. Menjelaskan pengertian adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu dan atau menerima tamub. Menampilkan contoh-contoh adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu atau menerima tamuc. Mempraktikkan adab dalam berpakaian, berhias, perjalanan, bertamu dan atau menerima tamu dalam kehidupan sehari-hari3. Indikator a. Menjelaskan pengertian adab dalam berpakaian.b. Menjelaskan pengertian adab dalam berhiasc. Menjelaskan pengertian adab dalam perjalanan.d. Menjelaskan pengertian adab dalam bertamu dan menerima tamue. Menunjukkan contoh adab dalam berpakaian.f. Menunjukkan contoh adab dalam berhias.g. Menunjukkan contoh adab dalam perjalananh. Menunjukkan adab dalam bertamu dan menerima tamuB. Materi Pembelajaran1. Tata krama Berpakaiana. Fungsi berpakaianAda tiga macam fungsi pakaian, yakni sebagai penutup aurat, untuk menjaga kesehatan, dan untuk keindahan. Tuntunan Islam mengandung didikan moral yang tinggi. Dalam masalah aurat, Islam telah menetapkan bahwa aurat lelaki adalah antara pusar samapi kedua lutut. Sedangkan bagi perempuan adalah seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan.b. Adab berpakaianDalam hal ini Rasulullah SAW bersabda: . ) )Artinya: Ada dua golongan dari ahli neraka yang belum pernah saya lihat keduanya, yaitu 1) kaum yang membawa cambuk seperti seekor sapi yang mereka pakai buat memukul orang (penguasa yang kejam, 2) perempuan-perempuan yang berpakaian, tetapi telanjang, yang cenderung kepada perbuatan maksiat, rambutnya sebesar punuk unta. Mereka itu tidak bisa masuk surga dan tidak akan mencium bau surga padahal bau surga itu dapat tercium sejauh perjalanan demikian dan demikian. (HR Muslim)Ada dua maksud yang menjadi kesimpulan pada hadits ini, yaitu sebagai berikut:1) Maksud kaum yang membawa cambuk seperti seekor sapi ialah perempuan-perempuan yang suka menggunakan rambut sambungan (cemara dalam bahasa jawa), dengan maksud agar rambutnya tampak banyak dan panjang sebagaimana wanita lainnya. Selanjutnya, yang dimaksud rambutnya seperti atau sebesar punuk unta adalah sebutan bagi wanita yang suka menyanggul rambutnya. Kedua macam cara tersebut (memakai cemara dan menyanggul) termasuk perkara yang tecela dalam Islam2) Mereka dikatakan berpakaian karena memang mereka menempelkan pakaian pada tubuhnya, tetapi pakaian tersebut tidak berfungsi sebagai penutup aurat. Oleh karena itu, mereka dikatakan telanjang. Pada zaman modern seperti sekarang ini, amat banyak manusia (perempuan) mengenakan pakaian yang amat tipis sehingga warna kulitnya tampak jelas dari luar. Sementara itu banyak pula perempuan yang memakai pakaian relatif tebal, namun karena sangat ketat sehinga bentuk lekuk tubuhnya terlihat jelas. Kedua cara berpakaian seperti itu (terlampau tipis dan ketat) termasuk perkara yang dilarang dalam Islam.Ciri-ciri pakaian wanita Islam di luar rumah ialah:1) Pakaian itu haruslah menutup aurat sebagaimana yang dikehendaki syariat.2) Pakaian itu tidak terlalu tipis sehingga kelihatan bayang-bayang tubuh badan dari luar.3) Pakaian itu tidak ketat atau sempit tapi longgar dan enak dipakai. la haruslah menutup bagian-bagian bentuk badan yang menggiurkan nafsu laki-laki.4) Warna pakaian tsb suram atau gelap seperti hitam, kelabu asap atau perang.5) Pakaian itu tidak sekali-kali dipakai dengan bau-bauan yang harum6) Pakaian itu tdak bertasyabbuh (bersamaan atau menyerupai)dengan pakaian laki-laki yaitu tidak meniru-niru atau menyerupai pakaian laki-laki.7) Pakaian itu tidak menyerupai pakaian perempuan-perempuan kafir dan musyrik.8) Pakaian itu bukanlah pakaian untuk bermegah-megah atau untuk menunjuk-nunjuk atau berhias-hias.2. Tata krama berhiasBeberapa ketentuan islam tentang berhias adalah sebagai berikut:a. Laki-laki dilarang memakai cincin emasDalam hal ini, cincin emas dan pakaian sutra yang dipakai oleh kaum lelaki, Khalifah Ali r.a pernah berkata: ( )Artinya: Rasulullah SAW pernah melarang aku memakai cincin emas dan pakaian sutra serta pakaian yang dicelup dengan ashfar. (HR Thabrani)b. Jangan bertato dan mengikir gigiPada zaman jahiliyah banyak wanita Arab yang menato sebagian besar tubuhnya, muka dan tangannya dengan warna biru dalam bentuk ukiran. Pada zaman sekarang ini (khususnya di lingkungan masyrakat kita) bertato banyak dilakukan oleh kaum lelaki. Dengan bertato ini, mereka merasa mempunyai kelebihan dari orang lain.Adapun yang dimaksud dengan mengikir gigi ialah memendekkan dan merapikan gigi. Mengikir gigi banyak dilakukan oleh kaum perempuan dengan maksud agar tampak rapi dan cantik. Rasulullah SAW bersabda; ) )Artinya: Rasulullah SAW melaknat perempuan yang menato dan yang minta ditato, yang mengikir gigi dan yang minta dikikir giginya. (HR At Thabrani)c. Jangan menyambung rambutSelain hadits yang tersebut di depan (dalam hal menyambung rambut) terdapat pula riwayat sebagai berikut: ) : )Artinya: Seorang perempuan bertanya kepada nabi SAW: Ya Rasulullah, sesunguhnya anak saya tertimpa suatu penyakit sehingga rontok rambutnya, dan saya ingin menikahkan dia. Apakah boleh saya menyambung rambutnya?. Rasulullah menjawab: Allah melaknat perempuan yang melaknat perempuan yang melaknat rambutnya. (HR Bukhari)d. Jangan berlebih-lebihan dalam berhiasBerlebih lebihan ialah melewati batas yang wajar dalam menikmati yang halal. Berhias secara berlebih-lebihan cenderung kepada sombong dan bermegah-megahan yang sangat tercela dalam Islam. Setipa muslim dan muslimat harus dapat menjauhkan diri dari hal-hal yang dapat menyebabkan kesombongan, baik dalam berpakaian maupun dalam berhias bentuk yang lain. Memoles wajah dengan bahan make-up terlampau banyak serta menggunakan perhiasan emas pada leher, kedua tangan dan kedua kaki secara mencolok termasuk berlebih-lebihan. Perbuatan yang demikian itu tidak lain adalah bermaksud untuk menarik perhatian pihak lain, terutama lawan jenisnya. Apabila yang dimaksudkan adalah untuk menarik perhatian suaminya maka hal itu baik untuk dilakukan. Akan tetapi, apabila yang dimaksud itu semua orang (selain suami) maka hal itu termasuk perbuatan yang dilarang dalam Islam. Selain menjurus kepada sikap sombong, berlebih-lebihan termasuk perbuatan tabzir, sedangkan tabzir dilarang oleh Allah SWT. 3. Tata krama dalam perjalanana. Rencanakan dengan matang perjalanan tersebut dan persiapkan bekal dengan cukup agar tidak mendapat kesulitanb. Berdoac. Selalu menjaga kesucian d. Menghindari dari sikap tergesa-gesa4. Tata krama bertamu dan menerima tamuCara bertamu yang baik menurut Islam antara lain sebagai berikut:a. Berpakaian yang rapi dan pantasb. Memberi isyarat dan salam ketika datangc. Jangan mengintip ke dalam rumahd. Minta izin masuk maksimal sebanyak tiga kalie. Memperkenalkan diri sebelum masukf. Tamu lelaki dilarang masuk kedalam rumah apabila tuan rumah hanya seorang wanitag. Masuk dan duduk dengan sopanh. Menerima jamuan tuan rumah dengan senang hatii. Mulailah makan dengan membaca basmalah dan diakhiri dengan membaca hamdalahj. Makanlah dengan tangan kanan, ambilah yang terdekat dan jangan memilik. Bersihkan piring, jangan biarkan sisa makanan berceceranl. Segeralah pulang setelah selesai urusanm. Waktu bertamu paling lama 3 hari, Waktu tersebut dikatakan sebagai hak bertamu. Setelah waktu itu berlalu maka habislah hak untuk bertamu, kecuali jika tuan rumah menghendakinya. Dengan pembatasan waktu tiga hari tiga malam itu, beban tuan rumah tidak telampau berat dalam menjamu tamunya.Tata Krama Menerima Tamua. Berpakaian yang pantasb. Menerima tamu dengan sikap yang baikc. Menjamu tamu sesuai kemampuand. Tidak perlu mengada-adakane. Lama waktu, kewajiban memuliakan tamu adalah tiga hari, termasuk hari istimewanya. Selebihnya dari waktu itu adalah sedekah baginyaf. Antarkan sampai ke pintu halaman jika tamu pulangC. Ulangan Berikanlah tanggapanmu dengan mengisi kolom berikut ini!No. Masalah Pendapat Islam dan alasannya1 Pakaian jilbab bagi wanita 2 Laki-laki memakai gelang 3 Berkerudung dan berpakaian ketat bagi wanita 4 Pemakaian gigi palsu 5 Memakai susuk kecantikan 6 Rebonding agar kelihatan lebih cantik di pandang orang lain yang bukan muhrim 7 Berboncengan lain jenis dan bukan muhrim 8 Menjamak qoshor sholat waktu bepergian jauh 9 Menjawab ucapan salam 10 Ghibah (Membicarakan orang lain) saat bertamu Kerjakan 10 soal dari 12 soal berikut ini dengan jawaban yang singkat dan tepat!1. Sebutkan sedikitnya tiga fungsi pakaian!2. Jelaskan batas aurat wanita dan laki-laki!3. Seorang laki-laki dilarang memakai pakaian dan perhiasan yang terbuat dari apa saja? Sebutkan!4. Sebutkan 5 dari 12 adab bertamu!5. Tuliskan doa keluar rumah!6. Apakah hiasan utama dan paling baik bagi seorang muslim dalam rumah tangga?7. Berapa lama kewajiban mengormati tamu?8. Bolehkah orang Islam laki-laki dan perempuan menyambung rambut? Jelaskan dengan alasan!9. Sebutkan sedikitnya tiga cara menerima tamu yang baik!10. Kenapa seorang isteri dilarang menerima tamu lelaki tanpa seizin suaminya? Jelaskan!11. Kenapa bertamu dibatasi sampai 3 malam? Jelaskan!12. Jelaskan tata cara berhias!BAB IVASPEK AKHLAKMENGHINDARI PERILAKU TERCELAHASAD, RIYA, ANIAYA DAN DISKRIMINASIA. Kompetensi1. Standar KompetensiMenghindari perilaku tercela2. Kompetensi Dasara. Menjelaskan pengertian hasad, riya, aniaya dan diskriminasib. Menyebutkan contoh perilaku hasad, riya, aniaya dan diskriminasic. Menghindari perilaku hasad, riya, aniaya dan diskriminasi dalam kehidupan sehari-hari3. Indikator a. Menjelaskan pengertian hasadb. Menjelaskan pengertian riyac. Menjelaskan pengertian aniaya.d. Menjelaskan pengertian diskriminasie. Menjelaskan contoh perilaku hasadf. Menjelaskan contoh perilaku riyag. Menjelaskan contoh perilaku aniayah. Menjelaskan contoh perilaku diskriminasiB. Materi Pembelajaran1. HasadKata hasad/ hasud dalam bahasa Arab berarti orang yang memilki sifat dengki. Dengki adalah satu sikap mental seseorang tidak senang orang lain mendapat kenikmatan hidup dan berusaha untuk melenyapkannya, sifat ini harus dihindari oleh seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Rasulullah SAW telah bersabda:Artinya: Telah masuk ke tubuhmu penyakit-penyakit umat tedahulu, (yaitu) benci dan dengki, itulah yang membinasakan agama, bukan dengki mencukur rambut. (HR Ahmad dan Turmidzi)Bahaya Perbuatan HasudSifat hasud sangat membahayakan kehidupan manusia antara lain:a. Menyebabkan hati tidak tenang karena selalu akan memikirkan bagaimana keadaan itu dapat hilang dari seseorang.b. Menghancurkan persatuan dan kesatuan, karena biasanya orang yang hasud akan mengadu domba dan suka menfitnahc. Menghancurkan kebaikan yang ada padanya. Rasulullah SAW bersabda:) , : )Artinya: Dari Abu Hurairah katanya: Telah bersabda rasullah SAW : Hendaklah engkau menjauhkan diri dari sifat hasud, sebab sifat hasud memakan kebaikan sebagaimana api membakar kayu bakar. (HR Abu Daud)Hadits tersebut menunjukkan bahwa kita diperintahkan menjauhi sifat hasud, karena sifat hasud dapat memakan kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar.Cara Menghindari HasudCara menghindari hasud antara lain sebagai berikut:a. Meningkatkan iman dan takwa kepada Allah SWTb. Menyadari bahwa pemberiyan dari Allah kepada manusia tidaklah sama, sesuai dengan kehendaknyac. Menyadari bahwa hasud dapat menghapuskan kebaikan.2. RiyaRiya artinya memperlihatkan (menampakkan) diri kepada orang lain, supaya diketahui kehebatan perbuatannya, baik melalui pembicaraan, tulisan ataupun sikap perbuatan dengan tujuan mendapat perhatian, penghargaan dan pujian manusia, bukan ikhlas karena Allah. Riya itu bisa terjadi dalam niat, yaitu ketika akan melakukan pekerjaan. Bisa juga terjadi ketika melakukan pekerjaan atau setelah selesai melakukan suatu pekerjaanAbu Hurairah RA juga pernah mendengar Rasulullah bersabda, Banyak orang yang berpuasa, namun tidak memperoleh sesuatu dari puasanya itu kecuali lapar dan dahaga, dan banyak pula orang yang melakukan shalat malam yang tidak mendapatkan apa-apa kecuali tidak tidur semalaman. Begitu dahsyatnya penyakit riya ini, hingga ada seseorang yang bertanya kepada Rasulullah, Apakah keselamatan itu? Jawab Rasulullah, Apabila kamu tidak menipu Allah. Orang tersebut bertanya lagi, Bagaimana menipu Allah itu? Rasulullah menjawab, Apabila kamu melakukan suatu amal yang telah diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya kepadamu, maka kamu menghendaki amal itu untuk selain Allah. Meskipun riya sangat berbahaya, tidak sedikit di antara kita yang teperdaya oleh penyakit hati ini. Kini tidak mudah untuk menemukan orang yang benar-benar ikhlas beribadah kepada Allah tanpa adanya pamrih dari manusia atau tujuan lainnya, baik dalam masalah ibadah, muamalah, ataupun perjuangan. Meskipun kadarnya berbeda-beda antara satu dan lainnya, tujuannya tetap sama: ingin menunjukkan amaliyahnya, ibadah, dan segala aktivitasnya di hadapan manusia.Tanda-tanda penyakit hati ini pernah dinyatakan oleh Ali bin Abi Thalib. Kata beliau, Orang yang riya itu memiliki tiga ciri, yaitu malas beramal ketika sendirian dan giat beramal ketika berada di tengah-tengah orang ramai, menambah amaliyahnya ketika dirinya dipuji, dan mengurangi amaliyahnya ketika dirinya dicela. Secara tegas Rasulullah pernah bersabda, Takutlah kamu kepada syirik kecil. Para shahabat bertanya, Wahai Rasulullah, apa yang dimaksud dengan syirik kecil? Rasulullah berkata, Yaitu sifat riya. Kelak di hari pembalasan, Allah mengatakan kepada mereka yang memiliki sifat riya, pergilah kalian kepada mereka, di mana kalian pernah memperlihatkan amal kalian kepada mereka semasa di dunia. Lihatlah apakah kalian memperoleh imbalan pahala dari mereka?Pembagian riya a. Riya dalam niatRiya dalam niat, yaitu ketika mengawali pekerjaan, dia mempunyai keinginan untuk mendapat pujian, sanjungan dan penghargaan dari orang lain, bukan karena Allah. Padahal niat itu sangat menentukan nilai dari suatu pekerjaan.b. Riya dalam perbuatanRiya dalam perbuatan ini, misalnya ketika mengerjakan shalat dan bersedekah. Orang riya ini dalam mengerjakan shalat biasanya dai memperlihatkan kesungguhan, kerajinan dan kekhusyukannya jika dia berada di tengah-tengah orang atau jamaah. Sehingga orang lain melihat dia berdiri, rukuk, sujud dan sebagainya. Dai shalat dengan tekun itu mengharapkan perhatian, sanjungan dan pujian orang lain agar dia dianggap sebagai orang yang taat dan tekun beribadahBahaya riyaa. Terhadap diri sendiri, bahaya riya itu akan dirasakan oleh dirinya berupa ketidak puasan, rasa hampa, sakit hati dan penyesalan. Ketika orang lain tidak menghargai, tidak menyanjungnya dan tidak berterima kasih kepadanya. Padahal ia telah menolong orang lain, bersedekah dan sebagainya. Akhirnya, jiwa akan sakit dan keluh kesah yang tiada hentinyab. Terhadap orang lain akan diolok-olok dan dicaci oleh orang yang telah dibantu atau memberinya dengan riya itu. Dia mengumpat dan mencaci itu karena keinginan untuk disanjung dan dipuji tidak dipenuhi sesuai dengan kehendaknya. Orang yang telah diumpat dan dicaci itu pasti akan tersinggung dan akhirnya terjadilah perselisihan antara keduanya.c. Perbuatan riya sangat merugikan, karena Allah tidak akan menerima dan memberi pahala atas perbuatannya.3. AniayaAniaya dalam bahasa arab disebut zalim, yang berarti melampaui batas, keterlaluan atau menempatkan sesuatu seperti mengucapkan, bertindak, atau beriktikad yang tidak pada tempatnya. Kezaliman dapat diartikan perbuatan yang melampaui batas-batas kemanusiaan dan menentang/ menyimpang dari ketentuan yang telah ditetapkan Allah swt. Ada 3 bentuk kezaliman :a. Kezaliman terhadap Allah swt., yaitu kufur terhadap Allah swt., seperti mengaku beriman tapi munafik. Murtad dari Islam.b. Kezaliman terhadap diri sendiri, yaitu berbuat kedurhakaan atau melakukan perbuatan dosa seperti berzina, mabuk, meninggalkan shalat, malas belajar.c. Kezaliman terhadap sesama makhluk, yaitu mencelakakan orang lain, merusak tumbuh-tumbuhan, lingkungan dan menyiksa hewan.Nabi bersabda, bahwa karena seekor kucing seorang wanita masuk ke neraka. Dia memelihara kucing, kucing itu diikatnya dan tidak diberi makan sampai mati. Kezaliman terhadap lingkungan sering terjadi dikalangan kita, seperti yang dilakukan para pelajar yang katanya berasal dari kaum terpelajar. Bus yang mereka tumpangi dulunya bersih dan mereka corat-coret, tembok-tembok pinggir jalan yang di pilox. Perbuatan zalim terhadap orang lain dapat berupa penganiayaan fisik seperti merampok, mencederai, melukai dan juga dapat berbentuk non fisik, seperti mengganggu ketenangan, memfitnah dll.Nabi bersabda,sesungguhnya Allah swt. Mewajibkan berbuat baik kepada segala sesuatu. Bila kamu membunuh hewan, baik-baiklah cara membunuhnya. Bila menyembelih binatang, baik-baiklah cara menyembelihnya. Hendaklah salah seorang di antara kamu manajamkan pisaunya, dan hendaklah ia mempercepat mati binatang sembelihannya (HR Muslim)Untuk menghindari sifat aniaya kita hendaknya senantiasa mengingat pesan Allah swt., yaitu bahwa Allah swt. Mengharamkan segala bentuk perselisihan, permusuhan, kedengkian dan mengadakan perusakan terhadap sesama manusia dan alam semesta. Penganiayaan/ zalim tidak akan dilakukan seseoran jika ia mengharga hak asasi manusia dan bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah swt.4. DiskriminasiDiskriminasi berasal dari bahasa inggris, yaitu discrimination yang artinya perbedaan perlakuan. Dalam bahasa arab disebut dengan tafriq dan merupakan sifat tercela. Beberapa perlakuan diskriminasi antara lain sebagai berikut :a. Diskriminasi jenis kelamin, yaitu pembedaan sikap dan perlakuan terhadap orang lain berdasarkan perbedaan/ persamaan jenis kelamin. Contohnya dahulu waktu zaman jahiliyah, bangsa arab sangat menganggap rendah perempuan, sampai-sampai bayi yang lahir berjenis kelamin perempuan harus dikubur hidup-hidup.b. Diskriminasi ras, yaitu pembedaan perlakuan berdasarkan asal bangsa. Contohnya orang quraisy zaman dahulu menganggap kaumnya adalah kaum terpilih, derajatnya paling tinggic. Diskriminasi sosial, yaitu pembedaan orang terhadap sesama warga berdasarkan status sosial, seperti kaya dan miskin, buruh dan tuan, pejabat dan rakyat biasad. Diskriminasi warna kulit, yaitu pembedaan berdasarkan warna kulit. Seperti yang terjadi pada bangsa kulit putih dan negro/ kulit hitam di amerikaSejarah mencatat bahwa ajaran Islam tidak menyukai adanya diskriminasi. Hal tersebut seperti diperjuangkan oleh beberapa nabi, contohnya:a. Nabi Ibrahim menjadikan siti hajar (seorang budak dari etiopia yang dianggap hina) sebagai istrinya karena siti hajar tersebut mempunyai kepribadian yang muliab. Pada zaman nabi Muhammad saw. nabi selalu menggembor-gemborkan untuk menghapus perbudakan sedikit-demi sedikit, juga dengan memerdekakan budak seperri bilal bin rabbah.Itulah diantara contoh ajaran Islam tentang perjuangan para nabi menghapuskan diskriminasi yang sudah berkembang di masyarakatnya. Perilaku diskriminasi hendaknya dihindari oleh orang Islam dalam kehidupan sehari-hari, dengan berbagai cara. Diantaranya :a. Gemar bersilaturahmib. Tidak suka menyalahkan orang lain dan merasa benar sendiric. Tidak suka mengolok-olok orang lain, dan jangan memfitnah satu kelompok dengan kelompok laind. Menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan, karena bangsa kita terdapat banyak keanekaragamane. Menyembah dan mendekatkan diri hanya pada Allah swt. dan tidak menyekutukannya dengan sesuatu apapunf. Menumbuhkan sikap toleran terhadap agama lain g. Ikut serta dan aktif dalam kegiatan yang memiliki tujuan menghapuskan diskriminasi, seperti memberi pelayanan yang baik terhadap masyarakat tanpa membeda-bedakan jenis kulit, ras, maupun status sosialC. Ulangan Harian1. Sebutkanlah pengertian riya yang dibenci Allah!2. Jelaskanlah pengertian hasud atau dengki!3. Sebutkan contoh yang berkaitan dengan riya dalam perbuatan!4. Jelaskan perbedaan antar hasud dengan riya!5. Sebutkan cara-cara menghindari penyakit hati!6. Apa yang dimaksud dengan aniaya? Jelaskan!7. Sebutkan 5 cara untuk menghindari sikap diskriminasi dalam kehidupan sehari-hari!8. Sebutkan 4 macam diskriminasi!9. Kezaliman ada 3 bentuk. Sebutkan dan beri contoh masing-masing 2 buah!10. Sebutkan 3 cara menghindari sifat hasud!BAB VASPEK FIQIHHUKUM ISLAM TENTANG ZAKAT, HAJI DAN WAKAFA. Kompetensi1. Standar KompetensiMemahami hukum islam tentang zakat, haji dan wakaf2. Kompetensi Dasara. Menjelaskan perundang-undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan wakafb. Menyebutkan contoh-contoh pengelolaan zakat, haji dan wakafc. Menerapkan ketentuan perundang-undangan tentang pengelolaan zakat, haji dan wakaf3. Indikatora. Menjelaskan ketentuan perundangan tentang pengelolaan zakatb. Menjelaskan ketentuan perundangan tentang pengelolaan hajic. Menjelaskan ketentuan perundangan tentang pengelolaan wakafd. Menyebutkan contoh pengelolaan zakate. Menyebutkan contoh pengelolaan hajif. Menyebutkan contoh pengelolaan wakafg. Mengidentifikasi hikmah penerapan perundangan tentang pengelolaan zakath. Mengidentifikasi hikmah penerapan perundangan tentang pengelolaan hajii. Mengidentifikasi hikmah penerapan perundangan tentang pengelolaan wakafB. Materi Pembelajaran1. Zakata. PengertianZakat menurut bahasa artinya bersih, tumbuh dan terpuji. Menurut istilah, zakat adalah harta tertentu yang wajib dikeluarkan oleh seseorang kepada orang-orang yang berhak menerimanya (mustahik) dengan beberapa ketentuan yang tertentu, bertujuan untuk mensucikan harta / jiwa.b. Dasar-dasar kewajiban zakatDasar hukum perintah zakat adalah firman Allah swt. dalam surat At-taubah :103 .....5 ? . ? _ % & , ; _({ ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka.....Hukum membayar zakat adalah fardhu ain bagi setiap muslim yang memenuhi syarat. c. Golongan yang berhak menerima zakat Fakir : orang yang tidak punya harta dan tidak memiliki pekerjaan Miskin : keluarga pra sejahtera/ memiliki pekerjaan dan harta tapi masih kurang mencukupi untuk kebutuhan hidupnya Amil : pengurus harta penerimaan zakat Muallaf : orang yang baru masuk Islam Riqab : memerdekakan budak yang beriman pada Allah swt. Garim : orang yang banyak hutang, tapi tidak dalam maksiat pada Allah swt. Sabilillah : perjuangan di jalan Allah swt./ sekolah, panti asuhan dll Ibnu sabil : musafir yang kehabisan bekal dan tidak dalam perjalanan maksiatd. Macam-macam zakatSecara garis besar, zakat dibagi 2, yaitu:1) Zakat fitrah, zakat pribadi yang dikeluarkan pada sebelum shalat iedul fitri. Wajib dikeluarkan oleh setiap orang yang masih hidup sampai malam idul fitri dan mempunyai kelebihan bahan makanan. Bentuknya adalah bahan makanan pokok perjiwa 2,5 Kg beras/ makanan pokok yang lain senilai 2,5 kg beras. Tujuannya adalah untuk mensucikan jiwa.2) Zakat MalZakat harta yang wajib dibayarkan oleh seseorang yang sudah mencapai nisab dan batas waktunya. Tujuannya adalah untuk mensucikan harta.e. Seputar Zakat Mal1) Syarat wajib zakat malIslam, merdeka, harta itu milik sendiri, cukup nisab dan cukup waktunya.2) Rukun zakat malMuzaki [orang yang mengeluarkan zakat], mustahik [penerima zakat], harta yang dizakati dan dizakatkan, sighot ijab qobul3) Macam-macam zakat mal Zakat anam (binatang ternak). Adapun yang wajib dizakati adalah sapi, kerbau, kambing dan unta Zakat zuru (bahan makanan pokok). Adalah zakat bahan makanan yang mengenyangkan/ yang dizakati adalah hasil pertaniannya Zakat buah-buahan. Ini meliputi kurma dan anggur Zakat perniagaan, zakat hasil perdagangan Zakat madin. Zakat hasil tambang emas dan perak Zakat rikaz. Yaitu penemuan harta terpendam4) Nisab dan waktu zakatNO Zakat Mal Nisab Jml Zakat Waktu Zakat1 Emas 20 misqal/ 93,6 gram emas murni 24 karat 2,5 % Setelah dimiliki selama 1 tahun2 Perak 200 dirham/ 624 gram perak murni 2,5 % Setelah dimiliki selama 1 tahun3 Uang Seharga emas 93,6 gr 2,5 % Setelah dimiliki selama 1 tahun4 Unta 5 9 ekor 1 ekor kambing umur 2 th lebih Setelah dimiliki selama 1 tahun10 14 ekor 2 ekor kambing umur 2 th lebih 15 19 ekor 3 ekor kambing umur 2 th lebih 20 24 ekor 4 ekor kambing umur 2 th lebih 25 35 ekor 1 ekor anak unta umur 1 th lebih 5 Kerbau/ sapi 30-39 1 ekor anak sapi/kerbau 1 th lebih Setelah dimiliki selama 1 tahun40-59 1 ekor anak sapi/kerbau 2 th lebih 60-69 2 ekor anak sapi/kerbau 1 th lebih 70 2 ekor anak sapi/kerbau 2 th lebih 6 Kambing 40-120 1 ekor kambing betina 2 th lebih Setelah dimiliki selama 1 tahun121-200 2 ekor kambing betina 2 th lebih 201-399 3 ekor kambing betina 2 th lebih 400 4 ekor kambing betina 2 th lebih 7 Hasil Bumi 5 wasaq/ 750 Kg/ 930 liter 10% jika pengairannya dengan air hujan5% jika pengairannya dengan biaya Pada waktu panen8 Perusahaan perniagaan Seharga 93,6 gr emas 2,5 % Setelah dimiliki selama 1 tahun9 Harta rikaz/ temuan/ karun Tidak dibatas 20% Pada waktu menemukannyaf. Perilaku cerminan Hikmah zakat1) Melaksanakan zakat fitrah dan mal secara rutin2) Menunjukkan kepekaan terhadap fakir miskin/ kaum dhuafa3) Mengutamakan keikhlasan dalam beramal4) Berpartisipasi dalam kepanitiaan zakat, di masyarakat / di sekolah5) Menjauhi sifat ego, kikir dan sombong 2. Haji dan Umraha. PengertianMenurut bahasa, haji berarti menyengaja ziarah ke Kabah atau mengalahkan dengan alasan, sedangkan menurut istilah, haji adalah sengaja mengunjungi baitulah di Mekah dengan niat beribadah kepada Allah pada waktu tertentu, serta dengan syarat-syarat dan cara tertentu. Haji hukumnya fardhuain bagi orang islam yang sudah memenuhi syarat-syaratnya.Sedangkan umrah adalah mengunjungi baitullah dengan niat ibadah dengan syarat dan rukun tertentu, tetapi waktunya adalah sepanjang tahun, dan hukumnya adalah tatowwu/ mutabahah, artinya sangat baik dan mendapat pahala besar jika dilakukan, tapi jika tidak juga tidak mendapat dosa.b. Syarat-syarat haji dan umrah1) Islam, orang non-Islam tidak boleh mengerjakan haji2) Berakal, orang yang gila tidak sah hajinya3) Baligh atau dewasa, anak kecil jika sudah berhaji, jika dewasa hendaknya mengerjakan haji lagi4) Merdeka, hamba sahaya tidak boleh5) Kuasa atau mampu, arti mampu disini ialah:a) Segi jasmani Tidak terlalu tua, agar tidak kesulitan dalam melakukan haji atau umrah Tidak dalam keadaan sakit ( sakit lumpuh ) yang diperkirakan sulit untuk sembuh Tidak berpenyakit menular, hal tersebut akan membahayakanb) Segi rohani Mengetahui hukum dan manasik haji atau umrah Berakal sehat dan memiliki kesiapan mental untuk melakukan ibadah haji atau umrah dengan perjalanan yang jauhc) Segi ekonomi Mampu membayar ONH ( Ongkos Naik Haji ) dengan harta yang halal, bukan hasil penjualan rumah, tanah, sawah, perusahaan yang kesemuaya itu menjadi satu-satunya sumber kehidupan Memiliki biaya hidup bagi keluarga yang menjadi tanggungannya, meliputi sandang, pangan, papan, dan biaya-biaya lainnya termasuk biaya pendidikand) Segi keamanan Aman di perjalanan selama melaksanakan ibadah haji dan umrah Keamanan bagi keluarga dan harta benda yang ditinggalkan selama melakukan ibadah haji atau umrah. Untuk menjamin keamanan jiwa dan harta calon haji wanita, maka menjadi syarat wajib baginya pergi bersama suami atau muhrimnya, atau dengan wanita yang dipercaya.c. Rukun Haji1) Ihram, yaitu berniat menunaikan haji dengan memakai kain putih tidak berjahit dari miqatnya. Miqat ada 2, yaiut: Miqat zamani, yaitu batas waktu dibolehkannya mulai ikhram, yaitu mulai bulan syawal sampai terbit fajar tgl 10 dzulhijjahMiqat makani, yaitu batas tempat dimana para calon haji wajib memulai memakai baju ihram. Bagi jamaah haji yang dari Indonesia dimulai pada bukit yalamlam2) Wukuf, adalah berhenti di padang arafah sejak tergelincirnya matahari tanggal 9 dzulhijjah sampai terbit fajar 10 dzulhijjah 3) Tawaf, yaitu mengelilingi kabah 7 kali. Dalam melaksanakan thawaf, tidak perlu dengan niat sendiri karena sudah terkandung dalam ihram4) Sai, Sai ialah berlari-lari kecil antara bukit Shofa dan Marwa sebanyak tujuh kali dengan syarat-syarat : Dimulai di bukit Shofa dan diakhiri di bukit Marwa. Sai dilakukan sebanyak tujuh kali. Waktu sai hendaklah sesudah thawaf, baik thawaf ifadhah maupun tawaf sunah5) Tahalul, ialah mencukur atau menggunting rambut kepala sebagai tanda telah bebas dari larangan-larangan haji atau umrah. Sedikitnya 3 helai rambut.6) Tertib *) rukun umrah hanya ihram, tawaf, sai dan tahaluld. Perilaku cerminan hikmah haji dan umrah1) Mempelajari serta memahami ibadah haji dan umrah2) Memahami sejarah nabi-nabi , khususnya nabi Ibrahim dan Ismail karena berkaitan dengan ibadah haji3) Menghayati ajaran para nabi yang pada intinya mengajarkan ketaqwaan pada Allah swt.4) Selain berusaha untuk menabung, juga meningkatkan ketaqwaan untuk bekal melaksanakan ibadah haji5) Mengerjakan segala kebajikan dengan kerelaan hari disertai 6) Melatih kesabaran dan berbuat baik disertai komitmen melaksanakan rukun Islam dengan ikhlas3. Wakafa. PengertianDitinjau dari segi bahasa wakaf berarti menahan. Sedangkan menurut istilah syarak, ialah menahan sesuatu benda yang kekal zatnya, untuk diambil manfaatnya untuk kebaikan dan kemajuan Islam. Menahan suatu benda yang kekal zatnya, artinya tidak dijual dan tidak diberikan serta tidak pula diwariskan, tetapi hanya disedekahkan untuk diambil manfaatnya sajaPengertian wakaf menurut peraturan pemerintah no. 28 tahun 1977 adalah perbuatan hukum seseorang atau badan hukum yang memisahkan sebagian harta kekayaannya yang berupa tanah milik dan melembagakannya untuk selama-lamanya. Bagi kepentingan peribadatan atau keperluan umum lainnya sesuai dengan ajaran agama IslamHukum wakaf sama dengan amal jariyah. Sesuai dengan jenis amalnya maka berwakaf bukan sekedar berderma (sedekah) biasa, tetapi lebih besar pahala dan manfaatnya terhadap orang yang berwakaf. Pahala yang diterima mengalir terus menerus selama barang atau benda yang diwakafkan itu masih berguna dan bermanfaat. Hukum wakaf adalah sunahb. Syarat WakafSyarat-syarat harta yang diwakafkan sebagai berikut:1) Diwakafkan untuk selama-lamanya, tidak terbatas waktu tertentu (disebut takbid).2) Tunai tanpa menggantungkan pada suatu peristiwa di masa yang akan datang. Misalnya, Saya wakafkan bila dapat keuntungan yang lebih besar dari usaha yang akan datang. Hal ini disebut tanjiz3) Jelas mauquf alaih nya (orang yang diberi wakaf) dan bisa dimiliki barang yang diwakafkan (mauquf) ituc. Rukun Wakaf1) Orang yang berwakaf (wakif), syaratnya; Kehendak sendiri Berhak berbuat baik walaupun non Islam2) Sesuatu (harta) yang diwakafkan (mauquf), syartanya; barang yang dimilki dapat dipindahkan dan tetap zaknya, berfaedah saat diberikan maupun dikemudian harimilki sendiri walaupun hanya sebagian yang diwakafkan atau musya (bercampur dan tidak dapat dipindahkan dengan bagian yang lain3) Tempat berwakaf (yang berhak menerima hasil wakaf itu), yakni orang yang memilki sesuatu, anak dalam kandungan tidak syah.4) Akad, misalnya: Saya wakafkan ini kepada masjid, sekolah orang yang tidak mampu dan sebagainya tidak perlu qabul (jawab) kecuali yang bersifat pribadi (bukan bersifat umum)d. Pelaksanaan Wakaf di Indonesia 1) Landasan Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 1977 tentang Perwakafan Tanah Milik Peraturan Menteri dalam Negeri No. 6 Tahun 1977 tentang Tata Cara Pendaftaran Tanah mengenai Perwakafan Tanah MilikPeraturan Menteri Agama No. 1 Tahun 1978 Tentang Peraturan Pelasanaan Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 1977 tentang Perwakafan Tanah MilikPeraturan Direktur Jendral Bimbingan Masyarakat Islam No. Kep/P/75/1978 tentang Formulir dan Pedoman Peraturan-Peraturan tentang Perwakafan Tanah Milik2) Tata Cara Perwakafan Tanah Milik Calon wakif daripihak yang hendak mewakafkan tanah miliknya harus datang dihadapan Pejabat Pembantu Akta Ikrar Wakaf (PPAIW) untuk melaksanakan ikrar wakaf. Untuk mewakafkan tanah miliknya, calon wakif harusmengikrarkan secara lisan, jelas dan tegas kepada nadir yang telah disyahkan dihadapan PPAIW yang mewilayahi tanah wakaf. Pengikraran tersebut harus dihadiri saksi-saksi dan menuangkannya dalam bentuk tertulis atau surat Calon wakif yang tidak dapat datang di hadapanPPAIW membuat ikrar wakaf secara tertulis dengan persetujuan Kepala Kantor Departemen Agama Kabupaten atau Kotamadya yang mewilayahi tanah wakaf. Ikrar ini dibacakan kepada nadir dihadapan PPAIW yang mewilayahi tanah wakaf serta diketahui saksi Tanah yang diwakafkan baiksebagian atau seluruhnya harus merupakan tanah milik. Tanah yang diwakafkan harus bebas dari bahan ikatan, jaminan, sitaan atau sengketaSaksi ikrar wakaf sekurang-kurangnya dua orang yang telah dewasa, dan sehat akalnya. Segera setelah ikrar wakaf, PPAIW membuat Ata Ikrar Wakaf Tanahe. Hikmah Wakaf1) Melaksanakan perintah Allah SWT untuk selalu berbuat baik. 2) Memanfaatkan harta atau barang tempo yang tidak terbatas3) Mengutamakan kepentingan umum daripada kepentingan pribadiC. Ulangan HarianJawablah dengan tepat dan jelas!1. Jelaskan maksud dari golongan yang berhak menerima zakat berikut ini:a. Fakirb. Amilc. sabilillah2. Jelaskan maksud kata-kata berikut ini:a. Zakat zurub. Zakat madinc. Zakat anam3. Apa itu zakat fitrah? Jelaskan!4. Apa itu zakat mal? Jelaskan!5. Sebutkan 5 syarat haji dan umrah!6. Sebutkan 6 rukun haji dengan urut!7. Berapakah nisab dan haul bagi emas sehingga wajib dizakati?8. Berapakah nisab dan haul bagi perak sehingga wajib dizakati?9. Apa itu tawaf? Jelaskan!10. Apa itu sai? Jelaskan!BAB VIASPEK SEJARAH ISLAMISLAM PERIODE MADINAHA. Kompetensi1. Standar KompetensiMemahami keteladanan rasulullah saw dalam membina umat periode madinah2. Kompetensi Dasara. Menceritakan sejarah dakwah Rasulullah periode Madinahb. Mendeskripsikan strategi dakwah Rasulullah SAW periode Madinah3. Indikator a. Menjelaskan latar belakang masyarakat Madinahb. Menjelaskan sejarah dakwah Rasulullah pada periode Madinah.c. Menunjukkan profil dakwah Rasulullah SAW pada periode Madinah.d. Menjelaskan pengaruh dakwah Rasulullah SAW terhadap umat.e. Menjelaskan penggolongan masyarakat Madinahf. Menjelaskan substansi dakwah Rasulullah periode Madinah.g. Menjelaskan strategi dakwah Rasulullah periode Madinah.h. Menjelaskan hikmah sejarah dakwah periode MadinahB. Materi PembelajaranISLAM PERIODE MADINAHDakwah Rasulullah yang dilakukan si Mekkah baik secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan berlangsung selama 13 tahun. Rintangan makin lama makin bertambah karena itu Allah Menyediakan Tempat yang subur untuk dawah yaitu Madinah. Disinilah membangun umat untuk dijadikan duta keseluruh pelosok dunia.Beberapa Peristiwa Penting tentang Hijrah Nabi Muhammad SAW ke Madinah1. Tersebarnya berita tentang masuk Islamnya sekelompok penduduk Yatsrib (Madinah), membuat orang-orang kafir Quraisy semakin meningkatkan tekanan terhadap orang-orang Mukmin di Makkah. Lalu Nabi saw. memerintahkan kaum Mukminin agar hijrah ke kota Madinah. Para sahabat segera berangkat menuju Madinah secara diam-diam, agar tidak dihadang oleh musuh. Namun Umar bin Khattab justru mengumumkan terlebih dahulu rencananya untuk berangkat ke pengungsian kepada orang-orang kafir Makkah. Ia berseru, Siapa di antara kalian yang bersedia berpisah dengan ibunya, silakan hadang aku besok di lembah anu, besuk pagi saya akan hijrah. Tidak seorang pun berani menghadang Umar2. Setelah mengetahui kaum Muslimin yang hijrah ke Madinah itu disambut baik dan mendapat penghormatan yang memuaskan dari penduduk Yastrib, bermusyawarahlah kaum kafir Quraisy di Darun Nadwah. Mereka merumuskan cara yang diambil untuk membunuh Rasululah saw.3. Pada malam pengepungan itu Nabi saw. tidak tidur. Kepada keponakannya, Ali r.a., beliau memerintahkan dua hal: pertama, agar tidur (berbaring) di tempat tidur Nabi dan, kedua, menyerahkan kembali semua harta titipan penduduk Makkah yang ada di tangan Rasulullah saw. kepada para pemiliknya4. Rasulullah dan Abu Bakar berangkat pada hari Kamis tanggal 1 Rabiul Awwal tahun kelima puluh tiga dari kelahiran Nabi saw. Hanya Ali dan keluarga Abu Bakar saja yang tahu keberangkatan Nabi saw. dan Abu Bakar malam itu menuju Yatsib. Sebelumnya dua anak Abu Bakar, Aisyah dan Asma, telah menyiapkan bekal secukupnya untuk perjalanan itu. Kemudian Nabi saw. ditemani Abu Bakar berangkat bersama penunjuk jalan menelusuri jalan Madinah-Yaman hingga sampai di Gua Tsur. Nabi dan Abu Bakar berhenti di situ dan penunjuk jalan disuruh kembali secepatniya guna menyampaikan pesan rahasia Abu Bakar kepada putranya, Abdullah5. Lolosnya Nabi saw. dari kepungan yang ketat itu membuat kalangan Quraisy hiruk pikuk mencari. Jalan Makkah-Madinah dilacak. Tetapi mereka gagal menemukan Nabi saw. Kemudian mereka menelusuri jalan Yaman-Madinah. Mereka menduga Nabi pasti bersembunyi di Gua Tsur. Setibanya tim pelacak itu di sana, alangkah bingungnya mereka ketika melihat mulut gua itu tertutup jaring laba-laba dan sarang bunung. Itu pertanda tidak ada orang yang masuk ke dalam gua itu6. Kalangan kafir Quraisy mengumumkan kepada seluruh kabilah, Siapa saja yang dapat menyerahkan Muhammad dan kawannya (Abu Bakar) kepada kami hidup atau mati, maka kepadanya akan diberikan hadiah yang bernilai besar. Bangkitlah Suraqah bin Jasyam mencari dan mengejar Nabi dengan harapan akan menjadi hartawan dalam waktu singkat7. Rasulullah dan Abu Bakar tiba di Madinah pada tanggal 12 Rabiul Awal. Kedatangan beliau telah dinanti-nantikan masyarakat Madinah8. Di tengah perjalanan menuju Madinah, Rasulullah singgah di Quba, sebuah desa yang terletak dua mil di selatan Madmnah. Di sana Beliau membangun sebuah Masjid dan merupakan Masjid pertama dalam sejarah Islam9. Kemudian Nabi mempersaudarakan antara orang-orang Muhajirin dengan Anshar10. Selanjutnya Nabi saw. merumuskan piagam yang berlaku bagi seluruh kaum Muslimin dan orang-orang Yahudi. Piagam inilah yang oleh Ibnu Hisyam disebut sebagai undang-undang dasar negara dan pemerintahan Islam yang pertama. Saripatinya adalah sebagai berikut:a. Kesatuan umat Islam, tanpa mengenal perbedaan.b. Persamaan hak dan kewajiban.c. Gotong royong dalam segala hal yang tidak termasuk kezaliman, dosa, dan permusuhan.d. Kompak dalam menentukan hubungan dengan orang-orang yang memusuhi umat.e. Membangun suatu masyarakat dalam suatu sistem yang sebaik-baiknya, selurusnya dan sekokoh-kokohnya.f. Melawan orang-orang yang memusuhi negara dan membangkang, tanpa boleh memberikan bantuan kepada mereka.g. Melindungi setiap orang yang ingin hidup berdampingan dengan kaum Muslimin dan tidak boleh berbuat zalim atau aniaya terhadapnya.h. Umat yang di luar Islam bebas melaksanakan agamanya. Mereka tidak boleh dipaksa masuk Islam dan tidak boleh diganggu harta bendanya.i. Umat yang di luar Islam harus ambil bagian dalam membiayai negara, sebagaimana umat Islam sendiri.j. Umat non Muslim harus membantu dan ikut memikul biaya negara dalam keadaan terancam.k. Umat yang di luar Islam, harus saling membantu dengan umat Islam dalam melindungi negara dan ancaman musuh.l. Negara melindungi semua warga negara, baik yang Muslim maupun bukan Muslim.m. Umat Islam dan bukan Islam tidak boleh melindungi musuh negara dan orang-orang yang membantu musuh negara itu.n. Apabila suatu perdamaian akan membawa kebaikan bagi masyarakat, maka semua warga negara baik Muslim maupun bukan Muslim, harus rela menerima perdamaian.o. Seorang warga negara tidak dapat dihukum karena kesalahan orang lain. Hukuman yang mengenai seseorang yang dimaksud, hanya boleh dikenakan kepada diri pelaku sendiri dan keluarganya.p. Warga negara bebas keluar masuk wilayah negara sejauh tidak merugikan negara.q. Setiap warga negara tidak boleh melindungi orang yang berbuat salah atau berbuat zalim.r. Ikatan sesama anggota masyarakat didasarkan atas prinsip tolong-menolong untuk kebaikan dan ketakwaan, tidak atas dosa dan permusuhan.Substansi dan Strategi dakwah Rasulullah periode Madinah1. Mempersaudaraan kaum muhajirin dan AnshorNo Muhajirin Anshor1 Abu Bakar Khrijah bin Zuhair2 Umar bin Khatttab Itban bin Malik3 Bilal bin Rabah Abu Ruwaihah4 Amir bin Abdillah Saad bin Muadz5 Abdul Rahman bin Auf Saad bin Rabi6 Zubair bin Awwam Salamah bin Salamah7 Usman bin Affan Aus bin Tsabit8 Thalhah bin Ubaidillah Kaab bin Malik9 Abu Huzaifah bin Utbah Ubbah bin Bisyr10 Ammar bin Yasir Huzaifah bin Al Yaman2. Keperwiraan Rasulullah dalam memimpin perangIni ditunjukkan pada perang badar, uhud, khandaq, fathul makkah.3. Memelihara dan mempertahankan masyarakat muslim dengan membuat perjanjian damai dan bekerja sama dengan pihak yahudi dan nashrani di negara Madinah4. Meletakkan dasar-dasar politik ekonomi dan sosial untuk masyarakat Islam Wafatnya RasulullahMenjelang wafat Rasulullah sewaktu sakitnya makin parah, Rasulullah meminta kepada Isteri-isterinya yang lain untuk dirawat di rumah Siti Aisyah binti Abu Bakar Ash Shiddiq, Yang memimpin sholat Jamaah pada saat itu Abu Bakar Ash Shiddiq, Keadaan itu membuat kaum muslimin cemas dan khawatir, kalau-kalau Nabi wafat. Sewaktu Nabi mengetahui kecemasan kaum muslimin beliau ingin menjumpai mereka. Dengan dipapah oleh Ali bin Abi Thalib Nabi bersabda: Wahai manusia! Saya mendengar bahwa kamu sekalian merasa cemas kalau-kalau Nabimu meninggal dunia, pernahkah ada seorang Nabi yang hidup selamanya? Kalau ada, maka aku akan dapat pula hidup selamanya! Saya akan menemui Allah dan kamu akan menyusulku.Rasulullah wafat pada tanggal 12 Rabiul Awal tahun ke 11 Hijrah, bertepatan dengan 8 Juni 632 Masehi, setelah mengalami sakit selama 13 hari dalam usia 63 tahun menurut perhitungan tahun Hijrah. Beliau Meninggal di Rumah Siti Aisyah binti Abu Bakar dan di kuburkan disana, Diantara orang yang ikut memandikan beliau ialah : Abbas bin Abdul Muthalib, Ali bin Abi Thalib, Fadhal bin Abbas, Usamah bin Zaid dan Syuqran.Reaksi sahabat ketika Rasulullah wafat, banyak diantara sahabat dan kaum muslimin yang tidak percaya bahwa Rasulullah wafat, Umar bin Khattab sangat marah sekali mendengar kabar wafatnya Rasulullah, seraya berkata: Ada orang yang telah menyatakan Rasulullah wafat! Sesungguhnya, demi Allah, beliau tidak wafat, hanya pergi mengahadap Tuhannya, sebagaimana Nabi Musa pun pernah pergi menghadap Tuhan. Demi Allah, Rasulullah akan kembali. Tetapi setelah Abu Bakar membenarkan berita kewafatan Rasulullah itu, disertai membacakan firman Allah dalam surat Ali Imran ayat 144, maka barulah mereka percaya. Firman yang dibacakan tersebut ialah: & 1 ]4 #9 %7 _ #& (% ( ) ) 4 &() 63 _? ##) 6 _ % & #! ( 3 , #! 1 ) 6 , ? 4 #9t 6 ]Artinya:Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah Jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang (murtad)? Barangsiapa yang berbalik ke belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat kepada Allah sedikitpun, dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur ( Ali Imran:144)Beliau meninggalkan dua pusaka dua pusaka ini tidak akan lekang oleh panas dan tidak akan lapuk hujan itulah Al-Quran dan Hadits dari Nabi Muhammad sawHikmah sejarah dakwah rasulullah periode Madinah1. Terjalinnya persaudaraan sebagaimana yang dilakukan kau muhajirin dan anshar2. Sikap menjaga persatuan dan saling menghormati antar pemeluk agama yang berbeda dapat diwujudkan dengan cara mengadakan perjanjian dan komitmen menepati janji tersebut.3. Menumbuh kembangkan tolong-menolong antara yang kuat dan yang lemah, kaya dan miskin agar persatuan dan kekuatan Islam tetap utuh4. Memahami bahwa umat Islam harus berpegang pada aturan Allah swt.5. Memahami dan menyadari bahwa kita wajib menjalin hubungan yang baik dengan Allah swt. dan dengan sesama manusia6. Kita mendapat warisan yang sangat menentukan keselamatan, baik di dunia maupun di akhirat, yaitu kitab Allah swt. dan sunnah rasulullah7. Menjadikan perjuangan rasulullah sebagai sumber inspirasi dan motivasi untuk menyebarkan IslamC. Ulangan Harian1. Ada beberapa peristiwa yang menyebabkan rasulullah hijrah dan mengajak orang Islam Makkah hijrah ke Madinah, sebutkan!2. Waktu hijrah, nabi sempat sembunyi di suatu goa. Apa nama gua tersebut?3. Abdullah bin Abu Bakar, membantu Nabi waktu hijrah, sebagai.4. Mesjid yang pertama dibangun oleh Rasul ialah Masjid5. Jelaskanlah maksud dan tujuan Rasulullah mempersaudarakan kaum muhajirin dan Anshor!6. Sebutkan strategi dakwah rasulullah periode madinah!7. Sebutkanlah lima orang sahabat yang ikut memandikan jenazah Rasulullah!8. Jelaskanlah upaya Abu Bakar Ash Shiddiq dalam rangka menenangkan situasi umat Islam sewaktu Rasulullah saw wafat.9. Sebutkan 3 perang yang terjadi sewaktu rasulullah membangun negara Islam Madinah!10. Apa hikmah perkembangan dakwah rasulullah periode madinah?