laporan pertanggungjawaban -...

19
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

Upload: doancong

Post on 15-Aug-2018

253 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

P A S P I L O F O U N D A T I O N

1

[LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN]

PROGRAM ADIK ASUH II - PASPILO FOUNDATION (GRADIKA II PF)

2008-2009

I . P E N D A H U L U A N

A. Latar Belakang

PASPILO FOUNDATION adalah organisasi yang didirikan oleh para alumni

Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yang semula terhimpun dalam Paseduluran

Priyayi Solo (PASPILO)1

Sebagai bagian dari masyarakat yang ingin mengaktualisasikan diri dengan

turut serta berperan aktif dalam peningkatan mutu pendidikan, pada tahun ajaran

2008-2009 PASPILO FOUNDATION telah menyelenggarakan “PROGRAM ADIK

ASUH-II” (GRADIKA-II) yang merupakan kelanjutan dari “PROGRAM ADIK ASUH-I”

(GRADIKA-I) yang telah berjalan dengan dengan baik pada tahun ajaran 2007-2008.

Program ini adalah program pemberian beasiswa dari kawan-kawan PASPILO

FOUNDATION maupun donatur dari luar bagi siswa SMA kurang mampu di wilayah

Solo dan sekitarnya.

baik yang berkarir di luar maupun di dalam struktur

organisasi Departemen Keuangan. PASPILO FOUNDATION mempunyai ruang lingkup

kegiatan di bidang sosial, ekonomi dan budaya dengan tujuan utama memberikan

manfaat bagi para anggota pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya.

PASPILO FOUNDATION memberikan perhatian sosial yang ada di Solo dan sekitarnya

dengan berbagai macam kegiatan yang telah dilakukan, antara lain bantuan kepada

korban gempa Jogja-Jateng di Bantul, Yogyakarta dan Gantiwarno, Klaten, serta

pembangunan taman bacaan di Gantiwarno, Klaten pada tahun 2006; mulai tahun

2007 terdapat kegiatan penyaluran beasiswa GRADIKA kepada siswa-siswi SMA di

Solo dan sekitarnya.

Salah satu bidang yang mendapat perhatian lebih dari masyarakat akhir-akhir

ini adalah bidang pendidikan. Untuk memenuhi tuntutan jaman dan ilmu

pengetahuan yang berkembang pesat diperlukan sumber daya manusia yang

berkualitas dan mumpuni di bidangnya. Kualitas sumber daya manusia berbanding

lurus dengan mutu pendidikan dimana kualitas SDM yang tinggi hanya dapat dicapai

dengan mutu pendidikan yang tinggi pula. Maka dari itu diperlukan peran serta aktif

masyarakat dalam meningkatkan mutu pendidikan di negeri kita tercinta ini.

1 sekilas sejarah PASPILO FOUNDATION terlampir pada LPJ ini

P A S P I L O F O U N D A T I O N

2

B. Tujuan Kegiatan

GRADIKA-II ini merupakan wujud peran serta aktif PASPILO FOUNDATION

pada bidang pendidikan di Solo dan sekitarnya untuk meringankan biaya pendidikan

siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) yang memiliki potensi unggul namun

kurang mampu dari segi materi sehingga diharapkan mereka akan termotivasi dan

lebih fokus dalam menjalani proses belajar mengajar di sekolah.

C. Struktur Administrasi

Penanggung jawab : Tri Purwanto (Ketua Umum PASPILO FOUNDATION) Koordinator : Imam Dwi Yulianto Sekretaris : Bagas Johantri Bendahara : Novita Asri Hartati Koordinator per angkatan :

- angkatan 2002 : Lucky Kurniawan - angkatan 2003 : Tri Purwanto - angkatan 2004 : Andrianto Purbo A. N. - angkatan 2005 : Arif Hidayat - angkatan 2006 : Bagas Johantri - angkatan 2007 : Handung - angkatan 2008 : Junianto Sandi Utomo - angkatan lain : Tri Purwanto

II . R E N C A N A K E R J A D A N P E R S I A P A N

A. Rencana Kerja

PROGRAM ADIK ASUH (GRADIKA) merupakan program yang bersifat

kontinyu/berkelanjutan sehingga diperlukan komitmen dan prosedur yang jelas untuk

menjamin kelangsungannya.

Beasiswa GRADIKA-II diberikan kepada Adik Asuh terpilih (siswa-siswi SMA)

dari di daerah Solo dan sekitarnya senilai biaya bulanan Sumbangan Pembinaan

Pendidikan (SPP) selama satu semester II tahun ajaran

2008-2009. Target jumlah adik asuh ditingkatkan

menjadi sebanyak 15 adik asuh, mengingat pada

GRADIKA-I terdapat 10 adik asuh yang mendapatkan

beasiswa. Adik asuh merupakan siswa-siswi SMA di Solo

dan sekitarnya yang pada GRADIKA-II sasaran awalnya

P A S P I L O F O U N D A T I O N

3

adalah tiga SMA di Solo yakni SMA I, SMA III, dan SMA IV. GRADIKA-II direncanakan

dilaksanakan selama satu semester (enam bulan) pada periode Tahun Akademis

2008/2009 semester II karena pada awal periode Tahun Akademis 2008/2009

koordinator GRADIKA-I dan anggota PASPILO FOUNDATION sedang disibukkan

dengan pekerjaan masing-masing, sehingga pelaksanaan GRADIKA-II menjadi

tertunda satu semester. Meskipun demikian, sangat diharapkan pelaksanaan

GRADIKA-II tetap berjalan baik dengan dukungan dari berbagai pihak internal

maupun eksternal.

Donasi GRADIKA-II didapat dari Kakak Asuh2

B. Persiapan yang Dilakukan

Dalam rangka pelaksanaan GRADIKA-II, persiapan-persiapan yang dilakukan

pada awal pelaksanaannya antara lain:

yaitu

donatur baik dari kawan-kawan PASPILO FOUNDATION

maupun donatur dari luar yang dikoordinasi oleh Koordinator

GRADIKA-II.

1. Melakukan evaluasi pelaksanaan GRADIKA-I yang telah dilakukan pada

periode sebelumnya yakni pada Tahun Akademik 2007/2008 agar

pelaksanaan GRADIKA-II berjalan dengan lebih baik,

2. Menyusun proposal GRADIKA-II sebagai dokumentasi dan media komunikasi

dengan internal dan eksternal PASPILO FOUNDATION,

3. Melakukan koordinasi dengan anggota-anggota PASPILO FOUNDATION

mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan untuk mendapatkan dukungan

agar GRADIKA-II berjalan sesuai yang direncanakan,

4. Melakukan koordinasi dengan organisasi maupun perorangan yang berpotensi

menjadi kakak asuh GRADIKA-II, agar dukungan mengenai kegiatan ini

menjadi lebih luas, sekaligus merupakan koordinasi untuk mempublikasikan

kepada pihak eksternal mengenai kegiatan positif yang dilaksanakan oleh

PASPILO FOUNDATI ON,

5. Membuka rekening yang berfungsi untuk koordinasi donasi GRADIKA-II dari

kakak asuh.

2 Kakak asuh merupakan semua pihak yang mendukung terselenggaranya GRADIKA II. Semua anggota PASPILO FOUNDATION secara otomatis merupakan kakak asuh yang baik secara langsung maupun tak langsung telah mendukung terselenggaranya GRADIKA II.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

4

III . R E A L I S A S I P E L A K S A N A A N

A. Penyerahan Beasiswa

GRADIKA-II dikoordinasikan oleh anggota-anggota PASPILO FOUNDATION

yang berada di Jakarta dan Solo. Koordinasi tersebut dilakukan secara internal dan

eksternal. Koordinasi internal dilakukan untuk meningkatkan kekompakan internal

keorganisasian PASPILO FOUNDATION, mengetahui potensi jumlah kakak asuh dan

donasi, serta merupakan koordinasi sumber daya yang dipunyai untuk menunjang

pelaksanaan GRADIKA-II. Koordinasi eksternal dilakukan dengan berbagai pihak

antara lain: pihak sekolah yang akan menerima beasiswa GRADIKA-II, dan organisasi-

organisasi lain di luar PASPILO FOUNDATION.

Setelah dilakukan survey terhadap beberapa anggota PASPILO FOUNDATION

diambil kesimpulan bahwa animo anggota PASPILO FOUNDATION untuk

mendukung GRADIKA-II mengalami peningkatan, meskipun kurang signifikan

dibandingkan dengan kenaikan target jumlah adik asuh, sehingga realisasi jumlah

adik asuh tidak sesuai dengan target awalnya. Mengingat kemudahan koordinasi

dengan pihak SMA dan waktu yang dirasakan cukup mendesak maka diputuskan

bahwa beasiswa GRADIKA-II akan diberikan kepada siswa-siswi pada satu SMA saja.

Realisasi jumlah adik asuh GRADIKA-II adalah sejumlah 10 siswa-siswi pada SMA N 1

Surakarta. 10 adik asuh tersebut merupakan siswa-siswi kelas I dan II masing-masing

sebanyak 1 adik asuh, dan kelas III sebanyak 8 adik asuh.

Seleksi adik asuh dilakukan dengan berkoordinasi dengan guru BP setempat.

Kriteria siswa-siswi yang bisa diajukan untuk diseleksi menjadi adik asuh GRADIKA-II

adalah: berprestasi dalam akademis namun kurang mampu dalam finansial. Guru BP

yang membantu GRADIKA-II bersifat kooperatif, sehingga beberapa hal menjadi

sangat terbantu. Dari 18 siswa-siswi yang diajukan, 10 diantaranya yang terpilih yakni:

1. Naim Rohatun X 8 Plesungan, Dukuh Sulurejo RT 07 RW IX, Karanganyar SMP N 7 Solo Kaur Kesra/Modin Ds Ibu Rumah Tangga

2. Muhammad Arif Abidin XI IA 4 Dk Mungup RT 5 RW II, Ds Kemasan, Sawit, Boyolali SMP N 2 Solo Pembantu Pedagang Ibu Rumah Tangga

3. Akbar Baihaqi XII IS 2 Perum UMS Kuyudan Baru, RT 03/V, Makamhaji, Kartasura SMP N 1 Solo PNS Ibu Rumah Tangga

4. Novia Maharani Yuliana DPS XII IS 3 Sukorejo RT 2 RW XVI, Kadipiro, Banjarsari, Solo SMP N 4 Surakarta Polisi Guru

5. Ariesta Martdiyani XII IA 1 Tegal Mulyo RT 05 RW I, Nusukan, Solo SMP N 4 Surakarta Tukang Becak Ibu Rumah Tangga

6. Wahyu Putri Nur Indah Sari XII IA 2 Yosodipuran RT 2 RW III, Kedunglumbu, Solo SMP N 3 Surakarta Swasta Buruh

7. Nurmansyah Rochman Fauzi XII IA 3 Jogobondo, RT 02/22, Palur, Mpjplaban, Sukoharjo SMP N 1 Surakarta Honorer Guru SD

8. Adhi Eko Apriyanto XII IA 3 Malangan RT 1 RW XVII, Makamhaji, Kartosuro, Sukoharjo SMP N 9 Surakarta Karyawan/Sopir Ibu Rumah Tangga

9. Monica Grecia Puspita Pertiwi XII IA 5 Gendingan RT 2 RW XVI, Jebres, Solo SMPN Surakarta Satpam Ibu Rumah Tangga

10. Fitri Nur Khasanah XII IA 6 Ngenden RT 2 RW VIII, Ds Gentan, Baki, Sukoharjo SMPN Surakarta Tukang Becak Tukang Cuci

asal SMP Pekerjaan Ayah Pekerjaan IbuNo Nama Kelas Alamat

P A S P I L O F O U N D A T I O N

5

Pada 7 Maret 2009 koordinator GRADIKA-II bertemu secara langsung dengan

adik asuh didampingi guru BP (ibu Nurhimah). Pertemuan tersebut mempunyai

agenda pengenalan PASPILO FOUNDATION dan pemaparan GRADIKA-II kepada

pihak SMA, pengenalan adik asuh secara lebih dekat, serta penyerahan Beasiswa

bulan Januari dan Februari sebesar empat juta Rupiah. Penyerahan setelahnya

dilaksanakan pada 7 April dan 27 Mei 2009 masing-masing empat juta Rupiah dan

masing-masing untuk pembayaran SPP dua bulan. Mekanisme penyerahan yaitu

dengan menyerahkan beasiswa tunai kepada guru BP terkait kemudian disalurkan ke

bagian pembayaran SPP untuk dilakukan pembayaran SPP atas nama para adik

asuh.

Pada pertemuan tersebut, pendekatan yang dilakukan agar lebih mengenal

adik asuh yakni dengan meminta mereka menuliskan:

1. Biodata dan gambaran mengenai kehidupan mereka, sehingga kita bisa lebih bisa

membayangkan secara fisik kondisi yang mereka alami,

2. Perihal agama mereka, sehingga kita bisa mempunyai gambaran tentang

bagaimana mereka memandang suatu agama, dengan harapan tulisan mereka

tentang agama itu adalah cerminan pedoman hidup yang mereka jalani,

3. Sebuah proposal tentang ide yang ingin mereka tuangkan dalam suatu kegiatan,

sehingga kita bisa mengetahui kegiatan apa yang ingin mereka wujudkan,

sekaligus diharapkan akan memancing kreativitas mereka sebagai generasi muda

yang merupakan salah satu agen utama penggerak

kehidupan.

Sampai dengan bulan Juni 2009 pada saat LPJ ini

dibuat, 4 adik asuh telah diterima di beberapa

Perguruan Tinggi ternama di Indonesia yakni UGM, ITT

Telkom, UNS dan UNDIP baik melalui program beasiswa

maupun PMDK. Pada bulan Mei 2009 dilakukan pengiriman buku pelatihan Ujian

Saringan Masuk Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (USM STAN) kepada 8 adik asuh

yang akan mengikuti USM STAN.

B. Koordinasi Kakak Asuh dan Donasi

GRADIKA-II berjalan dengan baik berkat dukungan dari para kakak asuh

yang dengan konsisten dan penuh komitmen mendukung terselenggaranya GRADIKA-

II. Mengingat lokasi anggota-anggota PASPILO FOUNDATION yang tersebar di seluruh

Indonesia, maka dalam mengoordinir kakak asuh yang menjadi donatur, koordinasi

dilakukan dengan menggunakan berbagai media antara lain sms, internet, telepon,

P A S P I L O F O U N D A T I O N

6

bertatap muka secara langsung, dan media lainnya. Koordinasi dilakukan terutama

untuk mengoordinasikan transfer donasi dan informasi pelaksanaan GRADIKA-II.

Media yang paling efektif dan efisien digunakan adalah sms dan internet.

Penggalangan donasi dilakukan dengan membuat opsi tiga paket donasi,

yaitu:

Paket A senilai Rp100.000,00 per bulan,

Paket B senilai Rp150.000,00 per bulan,

Paket C senilai Rp200.000,00 per bulan.

Dari sekian jumlah anggota PASPILO FOUNDATION yang tersebar di seluruh

Indonesia dan beberapa kawan di luar anggota PASPILO FOUNDATION yang

dihubungi, yang telah berkesempatan untuk menjadi donator sebanyak 22 orang dan

9 donasi lain yang masuk rekening GRADIKA-II namun belum diketahui siapa

donaturnya. Dari 22 donatur tersebut, 16 donatur menyalurkan donasi memilih Paket

A, 5 donatur memilih Paket B, dan 1 donatur memilih Paket C.

IV . L A P O R A N K E U A N G AN

Dana yang digunakan untuk penyelenggaraan GRADIKA-II diawali dari sisa

saldo GRADIKA-II dan tambahan dari Kas PASPILO FOUNDATION. Dalam perjalanan

GRADIKA-II selanjutnya, penyelenggaraan GRADIKA-II dibiayai oleh kakak asuh yang

sebagian besar merupakan anggota PASPILO FOUNDATION. Rincian arus donasi dan

penggunaannya dalam penyelenggaraan GRADIKA-II adalah sebagai berikut:

saldo awal/sisa kas GRADIKA I : 600.000 tambahan dari kas PF : 4.900.000 total saldo awal : 5.500.000

donasi bulan Januari : 0 donasi bulan Februari : 1.600.000 donasi bulan Maret : 3.850.000 donasi bulan April : 3.150.000 donasi bulan Mei : 2.450.000 donasi bulan Juni : 4.075.000 total donasi : 15.125.000 beasiswa bulan Januari-Februari : 4.000.000 beasiswa bulan Maret-April : 4.000.000 beasiswa bulan Mei-Juni : 4.000.000 biaya-biaya GRADIKA II : 1.075.000 total pengeluaran : (13.075.000) total sisa kas GRADIKA II : 7.950.000

P A S P I L O F O U N D A T I O N

7

V . E V A L U A S I D A N S A R A N

A. Evaluasi

GRADIKA-II dikoordinasikan oleh anggota-anggota PASPILO FOUNDATION

yang Secara umum GRADIKA-II berjalan dengan baik dan sesuai rencana, namun

terdapat beberapa hal yang belum sesuai dengan target yang telah direncanakan di

awal pelaksanaan yang perlu untuk dievaluasi sehingga dapat dijadikan acuan dalam

pelaksanaan GRADIKA selanjutnya.

Target penyelenggaraan PROgram ADiK Asuh (GRADIKA) yang seharusnya

dilaksanakan tahunan setiap tahun ajaran tidak dapat terpenuhi pada GRADIKA-II

yang hanya dilaksanakan selama satu semester, yaitu semester II Tahun Akademis

2008/2009. Hal tersebut kemungkinan dikarenakan oleh beberapa faktor kendala,

antara lain kurangnya koordinasi anggota PASPILO FOUNDATION, berkurangnya

animo dan semangat anggota PASPILO FOUNDATION untuk menyelenggarakan

GRADIKA, kurangnya inisiatif anggota, dan/atau karena anggota-anggota PASPILO

FOUNDATION terlalu sibuk dengan kegiatan kantornya masing-masing atau kegiatan

di luar kantor atau kendala lain yang mungkin terjadi. Meskipun hanya satu semester,

diharapkan terselenggaranya GRADIKA-II ini bisa meningkatkan kembali animo dan

semangat anggota PASPILO FOUNDATION untuk selalu berkarya sesuai visi dan misi

PASPILO FOUNDATION.

Target Jumlah adik asuh yang direncanakan sebanyak 15 hanya dapat

terpenuhi sebanyak 10 karena peningkatan animo anggota PASPILO FOUNDATION

untuk turut menyalurkan donasi tidak sebanding dengan peningkatan target jumlah

adik asuh dari realisasi jumlah adik asuh pada GRADIKA-I. Diharapkan agar dalam

penyelenggaraan GRADIKA-III dan seterusnya nanti jumlah adik asuh semakin

meningkat dari tahun ke tahun.

Target jumlah SMA yang mendapatkan beasiswa GRADIKA-II yang pada

awalnya ditargetkan sebanyak tiga SMA tidak bisa terpenuhi karena tidak

sebandingnya peningkatan animo anggota PASPILO FOUNDATION terhadap

GRADIKA-II dengan peningkatan target jumlah adik asuh. Dengan keputusan pada

awal pelaksanaan GRADIKA-II bahwa jumlah adik asuh hanya 10, maka target

jumlah SMA yang mendapatkan beasiswa diturunkan dari tiga menjadi hanya satu

SMA saja. Diharapkan pada pelaksanaan GRADIKA-III dan selanjutnya jumlah SMA

yang mendapatkan beasiswa GRADIKA semakin meningkat.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

8

Secara umum, transfer donasi dari donatur dilakukan dengan sangat tertib.

Bila dikalkulasi, tingkat ketertiban transfer donasi adalah + 85%. Angka tersebut

merupakan hasil bagi antara: realisasi transfer dari 22 donatur yakni sejumlah

Rp13.125.000,00 dibandingkan dengan target donasi berdasarkan perhitungan bahwa

donasi yang terkumpul dari 22 donatur bila tertib transfer sejumlah Rp15.300.000,00.

Namun diluar donasi yang ditransfer oleh ke-22 donatur tersebut, masih terdapat

beberapa transfer yang tercatat ‘tanpa nama’ di rekening Koran GRADIKA-II sejumlah

Rp2.000.000,00, sehingga TOTAL REALISASI DONASI GRADIKA-II sejumlah

Rp15.525.000,00.

Koordinasi dengan pihak sekolah telah berjalan dengan baik bahkan melebihi

dari target yang ditetapkan. Kriteria awal seleksi adik asuh yang disyaratkan PASPILO

FOUNDATION direspon/ditanggapi dengan sangat positif oleh pihak sekolah dengan

segera mengadakan sosialisasi kepada murid-murid sekolah, dan mengumpulkan

berkas-berkas calon adik asuh. Sehingga proses seleksi adik asuh dilaksanakan tanpa

memperoleh kendala yang berarti. Diharapkan kerjasama ini dapat dilanjutkan pada

kegiatan-kegiatan PASPILO FOUNDATION nantinya, terutama dalam pelaksanaan

GRADIKA-III dan selanjutnya.

Koordinasi kepanitiaan penyelenggaraan GRADIKA-II kurang berjalan dengan

baik. Sistem manajemen organisasi yang bila dilakukan secara lebih koordinatif akan

meningkatkan kinerja koordinasi penyelenggaraan GRADIKA-II. Fungsi-fungsi struktur

organisasi berjalan dengan pembagian tugas yang tumpang tindih, sehingga kinerja

masing-masing fungsi struktur organisasi tidak berjalan dengan optimal. Hal tersebut

dikarenakan kesibukan masing-masing individu penyelenggaran sehingga diperlukan

inisiatif demi terselenggaranya GRADIKA-II, dan kurangnya koordinasi.

B. Saran

GRADIKA merupakan kegiatan PASPILO FOUNDATION yang diharapkan

dapat berjalan dengan konsisten dan selalu berjalan dengan lebih baik dari tahun ke

tahun. Koordinasi PASPILO FOUNDATION sangat diperlukan untuk menjaga

konsistensi dan komitmen anggota PASPILO FOUNDATION demi hara pan tersebut.

Selain harapan-harapan di atas yang merupakan saran-saran yang membangun,

terdapat beberapa hal lain yang perlu mendapatkan perhatian agar GRADIKA selalu

berjalan dengan lebih baik dari tahun ke tahun, antara lain sebagai berikut:

1. Demi kemandirian adik asuh, sebaiknya diberikan bimbingan pengembangan

potensi adik asuh. Potensi adik asuh yang sangat besar namun belum semuanya

P A S P I L O F O U N D A T I O N

9

terkuak/terlihat perlu dirangsang agar potensi tersebut dapat teraktualisasi dan

berkembang. Bahkan bila memungkinkan potensi tersebut dapat dijadikan

sebagai salah satu fungsi kemandirian finansial pribadi adik asuh, sehingga finansial

lain di luar pembiayaan SPP dapat lebih terpenuhi tanpa mengganggu kegiatan

belajar formal di sekolah.

2. Untuk lebih memotivasi semangat belajar adik asuh, supaya mendapatkan

beasiswa pada GRADIKA setelahnya maka adik asuh yang telah mendapatkan

beasiswa disyaratkan agar prestasinya harus meningkat. (saran dari guru BP SMA)

3. Untuk lebih memantau perkembangan adik asuh selama satu tahun, perlu

dilakukan evaluasi nilai belajar yang telah ditempuh selama periodik dalam satu

tahun tersebut.

4. Untuk meningkatkan animo kakak asuh terhadap pelaksanaan GRADIKA-II

terutama dalam hal donasi, diperlukan sosialisasi yang lebih luas dan intens.

5. Untuk meningkatkan kebersamaan dan koordinasi kegiatan antar organisasi di

Solo dan sekitarnya, sebaiknya disediakan media sosialisasi dan komunikasi dari

PASPILO FOUNDATION sebagai salah satu organisasi aktif, terutama melalui

media internet.

Selain saran-saran di atas, PASPILO FOUNDATION sebagai salah satu

organisasi yang mempunyai perhatian positif terhadap kota Solo dan sekitarnya

berharap kedepan agar terdapat koordinasi antar organisasi di kota Solo dan

sekitarnya yang pada saat ini dirasakan kurang, agar dengan koordinasi tersebut:

dapat meningkatkan koordinasi kegiatan antar organisasi, tercipta perencanaan

kegiatan pada organisasi-organisasi tersebut secara lebih matang, dan dapat

menambah rasa kebersamaan antar organisasi sehingga lebih memotivasi eksistensi

dan dinamika organisasi untuk selalu berbuat yang lebih baik dan lebih besar untuk

kebaikan.

VI. UCAPAN TERIMA KASIH DAN PENUTUP

Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Tuhan yang Maha Esa, yang

atas kehendak-Nya ini semua bisa terlaksana, kepada seluruh kakak asuh pada

umumnya serta donator pada khususnya atas perhatian yang telah dicurahkan demi

pelaksanaan GRADIKA-II, kepada pihak sekolah yang telah membantu terlaksananya

GRADIKA-II, kepada organisasi-organisasi di luar PASPILO FOUNDATION serta seluruh

pihak lainnya yang telah secara langsung maupun tidak langsung telah mendukung

GRADIKA-II. Terima kasih.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

10

Laporan pertanggungjawaban pelaksanaan GRADIKA-II ini diharapkan dapat

menciptakan transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan kegiatan tersebut sehingga

bisa menjadi pertanggungjawaban yang utuh dari penyelenggara/koordinator kepada

PASPILO FOUNDATION dan semua kakak asuh pada khususnya serta kepada

masyarakat pada umumnya.

Semoga Tuhan selalu memberikan rahmat dan barokah kepada kita semua.

amin

Koordinator

Imam Dwi Yulianto

Jakarta, Juli 2009

Sekretaris

Bagas Johantri

Penanggung Jawab

Tri Purwanto

“salah satu seni hidup adalah keterbatasan. …”

P A S P I L O F O U N D A T I O N

11

P A S P I L O F O U N D A T I O N

12

Lampiran LPJ GRADIKA-II

Sekilas pelaksanaan GRADIKA-I

GRADIKA-I ...for our brighter Solo...

Sekilas Pelaksanaan

a. Sesuai dengan tujuan utamanya yaitu memberikan manfaat bagi para anggota pada khususnya dan masyarakat luas pada umumnya, PASPILO FOUNDATION telah menyelenggarakan “proGRAm aDIK Asuh-I” (GRADIKA-I). GRADIKA-I merupakan program Beasiswa kepada siswa-siswi SMA di Solo yang berprestasi namun mempunyai kekurangan finansial.

b. GRADIKA-I dimulai pada awal semester I tahun ajaran 2007/2008 yaitu per bulan Juli 2007 s.d. akhir semester II, bulan Juni 2008; Beasiswa GRADIKA-I diberikan senilai biaya bulanan SPP yang dikenakan atas Adik Asuh.

c. GRADIKA-I didanai oleh PASPILO FOUNDATION (PF). Anggota PF yang telah berkesempatan menjadi Kakak Asuh pada GRADIKA-I sebanyak 23 orang.

d. GRADIKA-I dikoordinasikan oleh Koordinator yang ditunjuk Ketua Umum PF, dan dibawah tanggung jawab Ketua Umum PF.

e. Beasiswa GRADIKA-I telah diterima oleh 10 Adik Asuh, yaitu siswa-siswi yang kesemuanya merupakan murid SMA N 1 Solo, yakni:

No Nama Tempat/Tgl Lahir Alamat Kelas Pekerjaan Ayah

1 Nia Agustina Sukoharjo, 17 Agustus 1992

Karanglor Rt.03/XV Makamhaji X 5 Sopir Becak

2 Ariesta M Surakarta, 31 Maret 1990

Tegalmulyo Rt. 05/I Nusukan XI IPA 1 Sopir Becak

3 Adhi Eko Bantul, 1 April 1991

Malangan,Rt.01/XVII Makamhaji XI IPA 2 Swasta

4 Siti Nurrohmah Sukoharjo, 15 Desember1991

Jagan Waru, Baki XI IPA 3 Sopir Becak

5 Monica Grecia Surakarta, 11 April 1992

Gendingan, RT.02/XVI XI IPA 6 Buruh

6 Artika Yeti Yulianingrum

Surakarta, 10 Juli 1991

Jetis RT 04/III Kadipiro XI IPS 3 Buruh

7 Eli Ekasari Surakarta, 17 April 1991

Jl. Samudera Pasai 53, Kadipiro XI IPS 3 Tukang Becak

8 Erna Rahmawati Banjarmasin, 12 November1989

Ngenden RT.04/VIII Banaran XII IPS 2 Buruh Bangunan

9 Amalia Sari Latifah Surakarta, 20 Februari 1990

Ketelan RT.01/IX XII IPS 1 Guru TK

10 Fajar Wahyu Utami Surakarta, 5 Agustus 1990

Jl. Bokor Kencono, Cemani XII IPS 1 Pedagang Es

~broe~

P A S P I L O F O U N D A T I O N

13

Lampiran LPJ GRADIKA-II

Sekilas kegiatan-kegiatan PF

BANTUAN PF KEPADA KORBAN GEMPA

YOGYAKARTA-JATENG

2006

Bencana gempa melanda wilayah

Yogyakarta dan sebagian Jawa Tengah pada 26

Mei 2006, pukul 05.53 WIB, selama 57 detik

dengan kekuatan 5,9 Skala Ritcher. Pusat gempa

berada di lepas pantai Samudera Hindia, sekitar

38 km selatan Yogyakartakarta dengan

kedalaman 33 kilometer (Kompas, 28 Mei 2006). Peristiwa ini menimbulkan

kerusakan di 5 wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta yakni, Bantul, Sleman,

Yogyakarta, Kulon Progo dan Gunung Kidul, serta 6 kabupaten di Jawa Tengah

meliputi Klaten, Magelang, Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri dan Purworejo.

Kabupaten Bantul dan Klaten mengalami

kerusakan paling parah. Total korban meninggal

mencapai 5.857 jiwa, korban luka-luka 37.229

jiwa, rumah penduduk yang rata dengan tanah

tidak kurang dari 84.643 rumah, sedangan rumah

rusak parah dan ringan lebih dari 300.000 rumah

(Harian Kompas, 6 Juni 2006). Gempa juga

meninggalkan kerusakan infrastruktur dan fasilitas publik. Sekitar 2.354

bangunan sekolah roboh3. Situs peninggalan sejarah seperti Keraton Yogyakarta,

makam raja-raja di Imogiri, Candi Prambanan dan candi Ratu Boko juga

mengalami kerusakan. Dalam hitungan jam, kabar

kehancuran dan kondisi masyarakat korban gempa

sudah disampaikan oleh media massa –terutama

online, televisi dan radio—keseluruh penjuru tanah

air. Liputan ini berlangsung terus, seiring munculnya

aksi tanggap darurat dan kedermawanan.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

14

Paspilo Foundation (PF) merasa tergerak untuk turut membantu korban

gempa atas bencana yang ditimpa. Organisasi yang belum lama lahir ini segera

menggalang dana dari para anggotanya yang tersebar di seluruh Indonesia untuk

kemudian disalurkan ke korban bencana. Bantuan yang disalurkan berbentuk

sembako yang merupakan salah satu kebutuhan pokok korban yang perlu segera

didapatkan. Bantuan disalurkan dalam dua kali penyaluran, yakni:

1. penyaluran pertama pada 1 Juni 2006 ke salah satu dukuh di Gantiwarno,

Klaten, dan

2. penyaluran kedua ke salah satu dukuh di Bantul pada 4 Juni 2006.

Sesuai dengan prinsip bahwa kedermawanan bukan sebuah niat baik

berlandaskan keikhlasan semata, namun juga perlu

dikembangkan, dikelola secara profesional, transparan

sehingga dapat berjangka panjang serta memberi manfaat

yang maksimal guna mengatasi permasalahan sosial di

sekitar, dan memang kebetulan pada saat itu masih terdapat

beberapa anggota PF yang masih bisa meluangkan waktu dan

tenaga, maka penyaluran bantuan dilakukan secara swadana

dan swakelola. Penyaluran bantuan dilakukan oleh PF dengan cara diserahkan

langsung kepada masyarakat korban dengan sebelumnya telah dilakukan survey

terlebih dahulu mengenai dukuh mana yang akan ditentukan untuk menerima

bantuan PF.

Gempa dahsyat tersebut memporak porandakan

DI Yogyakarta, Jawa Tengah, dan utamanya hati kita

menjadi gundah karena kengerian kemanusiaan yang

timbul. Gempa tersebut sekaligus menjadi introspeksi

diri kita mengenai banyak hal, terutama betapa masih

begitu nikmatnya karunia yang telah Dia berikan untuk kita. Bencana tersebut

mengingatkan kita tentang apa yang bisa kita perbauat selama nafas ini masih

berhembus. Gempa ini mungkin hanyalah sebuah sentilan dariNya karena

kenakalan kita yang mungkin sudah di ambang untuk perlu diingatkan dengan

cara memanggil beberapa hambaNya yang Dia cintai, yang Dia sudah sangat tidak

sabar untuk bertemu. Semoga bencana ini dapat menjadi salah satu titik tolak kita

untuk menuju peradaban manusia yang beradab, yang lebih peduli kepada

sesama, yang bisa mensyukuri nikmat yang tidak terhitung ini.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

15

Lampiran LPJ GRADIKA-II

Sekilas kegiatan-kegiatan PF

TAMAN BACAAN SOKA CERIA

Terjadinya gempa pada tanggal 27 Mei 2006 yang lalu

menyisakan dampak yang cukup serius terutama di beberapa

daerah di DI Yogyakarta dan Jawa Tengah. Bukan hanya

timbul kerusakan parah secara fisik, melainkan juga

meninggalkan trauma secara mental. Tak hanya korban jiwa yang jatuh, namun

juga menghambat banyak kegiatan masyarakat misalnya di bidang pendidikan

dan ekonomi.

Sebagai sesama manusia, apalagi dengan jarak geografis yang relatif dekat,

kami berniat meringankan beban masyarakat korban gempa. Pada tanggal 1 dan 4

Juni PF telah mengadakan kunjungan sekaligus pembagian

bantuan ke Desa Kragilan.

Sebagai kelanjutan dari aksi sosial tersebut, PF

mengajak warga Dukuh Soka, Desa Kragilan Gantiwarno,

Klaten, Jawa Tengah. untuk menyelenggarakan/ mendirikan sebuah sarana

TAMAN BACAAN yang berkonsep perpustakaan dilengkapi dengan prasarana

lainnya yang bertemakan pendidikan, terutama pendidikan

anak, mengingat anak merupakan generasi penerus bangsa

pada umumnya dan desa pada khususnya. Layaknya tunas

yang perlu kita pupuk untuk menghasilkan hasil yang lebih

baik di masa mendatang. Taman bacaan tersebut diresmikan pada bulan

Desember 2006.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

16

Lampiran LPJ GRADIKA-II

Sekilas kegiatan-kegiatan PF

KEGIATAN-KEGIATAN LAIN

PASPILO FOUNDATION

Selain kegiatan-kegiatan tersebut di atas, Paspilo Foundation (PF) juga

mempunyai beberapa kegiatan lain yang tidak kalah pentingnya. Kegiatan

tersebut berupa kegiatan eksternal dan kegiatan internal. Kegiatan eksternal lain

yang dilakukan antara lain: bantuan sosial keagamaan untuk tempat ibadah (yang

di daerah Kalimongso, Pondok Aren, Tangerang; PF2007), koordinasi dengan

berbagai organisasi-organisasi lain melalui berbagai media, dll. Kegiatan internal

PF yang dilaksanakan secara rutin antara lain silaturahmi antar anggota PF

melalui berbagai media, kegiatan olahraga futsal, badminton, serta berbagai

kegiatan lainnya yang sesuai dengan tujuan PF:

1. sebagai wadah untuk menjalin dan menjaga silaturahmi diantara anggota pada

khususnya dan bermanfaat untuk masyarakat pada umumnya;

2. meningkatan aktualisasi diri dan memberi wadah kreativitas anggota;

3. memberikan pengabdian kepada masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab

atas sesama.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

17

Lampiran LPJ GRADIKA-II

PASPILO FOUNDATION SEKILAS SEJARAH

PASPILO FOUNDATION merupakan sebuah organisasi kedaerahan yang

anggotanya merupakan lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yang

berasal dari Solo dan sekitarnya. Berawal dari perkumpulan

kedaerahan mahasiswa STAN yang berasal dari berbagai

daerah di Indonesia mulai dari Sabang sampai Merauke,

begitupun mahasiswa yang berasal dari Solo dan sekitarnya

membentuk suatu wadah paseduluran (persaudaraan) dengan

nama organisasi: PASPILO (Paseduluran Priyayi Solo).

PASPILO berdiri pada tahun 1989 dengan bentuk sebuah paguyuban.

Setelah mengalami pasang surut baik dari anggota maupun kegiatannya, sejak

tahun 2001 PASPILO membentuk struktur yang lebih jelas agar memudahkan

dalam mengkoordinasi anggotanya dan melaksanakan kegiatan yang telah

diagendakan. Sejak saat itu PASPILO mengalami perkembangan yang pesat dan

mulai mengadakan kegiatan-kegiatan yang merupakan wujud eksistensi PASPILO

baik di lingkungan kampus STAN maupun di kota Solo dan sekitarnya.

PASPILO adalah singkatan dari Paseduluran

Priyayi Solo, dimana masing-masing kata memiliki

makna yang mendalam yaitu:

Paseduluran yang memiliki arti bahwa semua

anggota merupakan satu kesatuan keluarga

paseduluran (persaudaraan) yang bernaung

dalam suatu wadah paguyuban yaitu PASPILO.

Priyayi dalam bahasa Jawa berarti orang yang bisa dijadikan contoh yang baik

di masyarakat. Makna yang termuat dalam kata priyayi merupakan salah satu

cita-cita PASPILO.

Solo mempunyai maksud bahwa anggota PASPILO adalah mahasiswa Sekolah

Tinggi Akuntansi Negara yang berasal dari Solo dan sekitarnya.

P A S P I L O F O U N D A T I O N

18

Kegiatan-kegiatan PASPILO yang telah menjadi agenda tahunan antara

lain Try Out STAN, INVITASI AKUNTANSI (INVASI) ~perlombaan Akuntansi

tingkat SMA se Jateng-DIY~, Bimbingan Belajar (Bimbel) STAN,

serta kegiatan-kegiatan sosial lainnya.

Pada perkembangannya, beberapa anggota PASPILO yang

telah lulus STAN masih mempunyai keinginan untuk

bersama/guyub dalam suatu organisasi dan ingin mengaktualisasikan diri dalam

sebuah wadah. Pada 22 Januari 2006, terbentuklah PASPILO

FOUNDATION (PF) sebagai wadah paguyuban

tersebut. Sejak dibentuk, PF telah melaksanakan

berbagai kegiatan, antara lain bantuan untuk korban

gempa Jogja-Jateng 2006, pendirian Taman Bacaan di

Klaten pada akhir tahun 2006, program beasiswa

(PROGRAM ADIK ASUH – GRADIKA) yang telah berjalan selama 2 tahun, yakni

tahun akademis 2007-2008, dan 2008-2009 dan kegiatan-kegiatan lainnya.

Berkat rasa persaudaraan dan kekeluargaan yang dipupuk dengan semangat

sosial, PF dapat mempertahankan eksistensinya dan semakin mengembangkan

aktualisasi diri sebagai sebuah organisasi maupun individu-individu di dalamnya.

Ke depan PF ingin agar eksistensi persaudaraan yang

telah melekat di hati individu-individu dalam

organisasi dapat terjaga sampai waktu yang

dikehendaki oleh Tuhan yang Maha Kuasa dengan

tetap berusaha agar rasa sosial bermasyarakat dapat

diwujudkan dalam bentuk kebaikan sehingga

anugerah kehidupan yang telah diberikan-Nya tidak sia-sia dan menjadi lebih

berarti untuk masyarakat, dan kita semua.

~pf n paspilo~