laporan hasil praktikum jarkom

8/18/2019 Laporan Hasil Praktikum Jarkom

http://slidepdf.com/reader/full/laporan-hasil-praktikum-jarkom 1/16

LAPORAN HASIL PRAKTIKUM

JARINGAN KOMPUTER

Nama : DIAN FURNOMO

NIM : DBC 114 144Kelas : G

Modl : II !Ja"#$%a$ Kom&'e" Pee" 'o Pee"(

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNI)ERSITAS PALANGKA RA*A

+,1-



BAB I

TUJUAN DAN LANDASAN TEORI

I.1 T/a$

1. Mahasiswa/i dapat membuat Jaringan komputer dari komputer ke

router.2. Mahasiswa/i dapat membuat mengonfigurasi IP router.

I.+ La$dasa$ Teo"#

Router menggunakan tabel dan protokol untuk mengatur lalu lintas data dan

memfilter paket (wijaya, 2003). Dengan kesan terstruktur yang dimiliki, router

dapat menggunakan jalur redundan secara efektif dan dapat menentukan rute

secara optimal meski pada lingkungan jaringan yang berubah secara dinamis

(banerjee, 2002).

Router menjadi bagian terpenting dalam desain jaringan komputer yang

didalamnya terdapat kebutuhan untuk memenuhi konektifitas dengan kecepatan

tinggi antar media yang tidak serupa (banerjee, 2002; Oppenheimer, 2010). Pada

pratikum ke 2 ini akan mencoba membuat jaringan dari host langsung ke router.



Gambar 2.1. Komputer ke router

BAB II

LANGKAH KERJA

II.1 La$%0a Ke"/a

1. Aturlah IP Address untuk masing-masing komputer sesuai dengan

keterangan gambar dibawah dan jangan lupa gateway.

Gambar 2.2. configurasi ip address, subnet mask dan gateway untuk

komputer 1

2. Untuk komputer 2, seperti setting komputer 1.

3. Selanjutnya mengatur konfigurasi ip address untuk router pada

interface fa 0/0 dan fa 0/1.



4. Untuk fa 0/ 0 ip addressnya adalah 192.168.1.3 dengan subnet mask

255.255.255.0

5. Untuk fa 0/1 ip addressnya adalah 172.10.10.20 dengan subnet mask

255.255.0.0

6. Langkah selanjutnya, klik 2x pada router, masuk tab CLI, ketikkan ini

yang pertama :

a. Continue with configuration dialog? [yes/no]: no

b. Kemudian enter

c. Router>enable

d. Router#configure terminal

e. Router(config)#interface fa 0/0

f. Router(config-if)#ip address 192.168.1.3 255.255.255.0

g. Router(config-if)#no shutdown

h. Router(config-if)#exit

i. Router(config)#interface fa 0/1

j. Router(config-if)#ip address 172.10.10.20 255.255.0.0

k. Router(config-if)#no shutdown

l. Router(config-if)#exit

m. Router(config)#exit

n. Router#write

7. Jika sudah selesai, silahkan ping dari pc01 ke pc02.

8. Selanjutnya membuat perintah untuk membuat static routing. Berikut

gambar studi kasusnya :



Gambar 2.3. Design Jaringan Router untuk ip route

9. Atur ip address PC01 menjadi 192.168.1.10 dengan subnet mask

255.255.255.0 gateway 192.168.1.20

10. Atur ip address PC02 menjadi 192.168.2.10 dengan subnet mask

255.255.255.0 gateway 192.168.2.20

11. Klik 2x router dan atur setiap interfacenya dengan masuk pada tab

CLI.

12. pada CLI router 0 :a. Jika ada &e"'a$2aa$ a3al 0e'#0 dan$o5Kemudian Enter.

b. Router>enable (me$%a0'#60a$ "o'e"5)

c. Router#configure terminal (configurasi router)

d. Router(config)#interface fa 0/0 (me$%a0'#60a$ e'e"$e' ,7,5

sesuaikan dengan pengaturan awal 0/0 atau 0/1)

e. Router(config-if)#ip address 192.168.1.20 255.255.255.0

(memberikan ip address dan subnet mask)f. Router(config-if)#no shutdown (router tidak boleh mati)

g. Router(config-if)#exit (keluar dari Ethernet 0/0)

h. Router(config)#interface fa 0/1 (mengaktifkan Ethernet 0/1)

i. Router(config-if)#ip address 172.16.10.1 255.255.255.252 -->

(memberikan ip address dan subnet mask)

j. Router(config-if)#no shutdown (router tidak boleh mati)

k. Router(config-if)#exit (keluar dari Ethernet 0/1)l. Router(config)#exit (keluar dari konfigurasi router)

m. Router#write (menyimpan perintah-perintah sebelumnya agar

router dapat berjalan normal)

13.Lakukan hal yang sama pada router 1 :



a. Jika ada &e"'a$2aa$ a3al 0e'#0 dan$o5Kemudian Enter.

b. Router>enable

c. Router#configure terminal

d. Router(config)#interface fa 0/0

e. Router(config-if)#ip address 192.168.2.20 255.255.255.0

f. Router(config-if)#no shutdown

g. Router(config-if)#exit

h. Router(config)#interface fa 0/1

i. Router(config-if)#ip address 172.16.10.2 255.255.255.252

j. Router(config-if)#no shutdown

k. Router(config-if)#exit

l. Router(config)#exit

m. Router#write

13. Pengaturan ip addres pada setiap router sudah dilakukan, namun hal

ini tidak serta merta PC01 dan PC02 langsung terhubung, coba diping,

setiap komputer belum bisa connect namun sudah reply dari router

sehingga keterangan resmi dari PC02 adalah destination host

unreachable.

Gambar 2.4 Sudah terhubung masih destination host unreachable

14. Selanjutnya adalah setting ip route :

Pada router 0

a. Press RETURN to get started . (langsung aja enter)

b. Router>enable (mengaktifkan router kembali)



c. Router#configure terminal (masuk pada konfigurasi router)

d. Router(config)#ip route 192.168.2.0 255.255.255.0 172.16.10.2

e. Router(config)#exit (keluar dari konfigurasi router)

f. Router#write (lakukan penyimpanan)

15. Press RETURN to get started (langsung aja enter)

16. Router>enable (mengaktifkan router kembali)

17. Router#configure terminal (masuk pada konfigurasi router)

18. Router(config)#ip route 192.168.1.0 255.255.255.0 172.16.10.1

19. Router(config)#exit (keluar dari konfigurasi router)

20. Router#write (lakukan penyimpanan)

21. Sekarang coba melakukan ping dari PC02 ke PC01 dan hasilnya seperti

gambar berikut.

Gambar 2.5. Reply hasil koneksi



BAB III

PEMBAHASAN

III.1 Pembahasan Tugas Pertama

Pertama buka cisco lalu pilih pilihan dibawah sebelah kiri setelah itu klik

dan pilih gambar Switch seperti pada gambar di bawah, ambil 1 gambar switch

PT dan 2 buah gambar PC lalu seret ke lembar kerja.

.

a. alu tambahkan kabel cross!o"er untuk menghubungkan 1 switch tersebut,

dan kabel straight trough untuk penghubung ke 2 pc tersebut dengan switch.



b. Tahap selanjutnya adalah memberikan IP Address dan Computer Name.c. #ntuk IP Address pc 1 dan pc 2, klik aja 2$ pada pc 1 dan pc 2, dan akan

muncul tampilan berikut ini.

d. %ika sudah maka lakukan pengetesan sambungan denga menggunakan P&'(

dari PC1 ke PC2.%adi pada program pertama ini dilakukan routing pada 2 pc, pengaturan

yang dilakukan adalah pada routing static untuk ke dua router. Pada router 1

akan membuat jaringan ke router 2. Pada router 2 akan membuat jaringan

ke router 1. %ika sudah saling terhubung maka jaringan akan terhubung

sehingga bisa dilakukan routing dan router untuk melakukan komunikasi.

II.+ Pem8aasa$ T%as +

1. Pertama buka cisco lalu pilih pilihan dibawah sebelah kiri setelah itu klik dan

pilih gambar Switch seperti pada gambar di bawah, ambil 2 gambar switch PT

dan 2 buah gambar PC lalu seret ke lembar kerja.2. alu tambahkan kabel cross!o"er untuk menghubungkan 2 switch tersebut,

dan kabel straight trough untuk penghubung ke 2 pc tersebut dengan switch.

). Tahap selanjutnya adalah memberikan IP Address dan Computer Name.



4. #ntuk IP Address pc 1 dan pc 2, klik aja 2$ pada pc 1 dan pc 2 lalu masukan

ip addres pada pc 1* 1+2.1-.1, pada pc 2* 1+2.1-.2.1./. Pada tahap selanjutnya test menggunkan cmd yang mana pada pengetest

pertama tidak berhasil.

. Setelah melakukan beberapa setting ke ip route dan hasilnya seperti dibawah

ini.



BAB I)KESIMPULAN

Pada hasil Praktikum di atas dapat disimpulkan bahwa 0' membuat kita

dapat mengontrol pola lalu lintas dan bereaksi cepat untuk relokasi. 0'

memberikan leksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan dalam persyaratan

jaringan dan memungkinkan untuk administrasi disederhanakan.

9 IP add"ess merupakan suatu cara untuk mengetahui asal atau alamat suatu

komputer berupa sistem penomoran masing!masing komputer yang bersiat unik

atau tidak sama.

3 S8$e' mas0 adalah istilah teknologi inormasi dalam bahasa &nggris yang

mengacu kepada angka biner )2 bit yang digunakan untuk membedakan network

& dengan host &, menunjukkan letak suatu host, apakah berada di jaringan lokal

atau jaringan luar.

3 Ga'e3a2 adalah 5gerbang jaringan6 sebuah perangkat yang dipakai untuk

menghubungkan satu jaringan komputer dengan satu ataupun lebih jaringan

komputer yang memakai protokol komunikasi yang berbeda sehingga inormasi

dari satu jaringan komputer bisa diberikan kepada jaringan komputer lain yang

protokolnya tidak sama atau berbeda.



3 E'e"$e' adalah pengembangan dari protokol ' yang di kembangkan oleh

7ero$ Corporation yang bekerja sama dengan 8C dan &ntel pada tahun 1+9.

8thernet dapat menggunakan topologi bus atau star yang kecepatan transper

datanya mencapai 1 :bps.tapi setelah pengembangan dari "ersi dari ethernet dan

yang lebih baru disebut 1;ase!T 5atau <ast 8thernet6, mendukung transer data

sampai dengan 1 :bps, dan "ersi terbarunya, (igabit 8thernet, mendukung

traner data sampai dengan 1 (igabit per detik atau 1 :bps.

3 <ast 8thernet hampir sama dengan ethernet namun perbedaanya disini pada

kecepatan transper datanya lebih cepat dari ethernet yang kecpatanya mencapai

dengan 1 :bps. 8thernet ini juga disebut 1;aseT.

BAB )DAFTAR PUSTAKA



BAB )ILAMPIRAN

Gambar 2.1. Komputer ke router



Gambar 2.3. Design Jaringan Router untuk ip route



Gambar 2.4 Sudah terhubung masih destination host unreachable



Reply hasil koneksi program ke dua

laporan hasil praktikum jarkom

Documents