laporan 7 jarkom - wireless lan

Upload: c-ull-brandbi

Post on 14-Apr-2018

247 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    1/14

    LAPORAN 7 PRATIKUMINSTALASI DAN JARKOMWIRELESS LAN

    OLEH :

    DHIYA ULHAQ

    1102647 / 2011

    PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

    2013

    UNIVERSITAS NEGERI PADANG

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    2/14

    A. Tujuan

    1. Mahasiswa mengenal dan memahami jaringan tanpa kabel atau Wireless LAN (WLAN).2. Mahasiswa mengenal dan memahami Mode jaringan yang ada pada WLAN.3. Mahasiswa diharapkan mengenal perangkat-perangkat WLAN.4. Mahasiswa mampu mengkonfigurasi WLAN.

    B. Alat dan Bahan

    1. Komputer dengan Sistem Operasi Windows 2003 Server dan Windows Xp2. Wireless Router3. Wireless Access Point4. Wireless USB Adapter5. Kartu Jaringan (NIC)6. Kabel jaringan7. Switch

    C. Materi Teoritis

    Mode Jaringan WLAN

    Wireless Local Area Network sebenarnya hampir sama dengan jaringan LAN, akan

    tetapi setiap node pada WLAN menggunakan wireless device untuk berhubungan dengan

    jaringan. node pada WLAN menggunakan channel frekuensi yang sama dan SSID yang

    menunjukkan identitas dari wireless device. Tidak seperti jaringan kabel, jaringan wireless

    memiliki dua mode yang dapat digunakan: infastruktur dan Ad-Hoc. Konfigurasi infrastruktur

    adalah komunikasi antar masing-masing PC melalui sebuah access point pada WLAN atau

    LAN. Komunikasi Ad-Hoc adalah komunikasi secara langsung antara masing-masing komputer

    dengan menggunakan piranti wireless. Penggunaan kedua mode ini tergantung dari kebutuhan

    untuk berbagi data atau kebutuhan yang lain dengan jaringan berkabel.

    1. Mode Ad-Hoc

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    3/14

    Ad-Hoc merupakan mode jaringan WLAN yang sangat sederhana, karena pada ad-hoc

    ini tidak memerlukan access point untuk host dapat saling berinteraksi. Setiap host cukup

    memiliki transmitter dan reciever wireless untuk berkomunikasi secara langsung satu sama lain

    seperti tampak pada gambar 1. Kekurangan dari mode ini adalah komputer tidak bisa

    berkomunikasi dengan komputer pada jaringan yang menggunakan kabel. Selain itu, daerah

    jangkauan pada mode ini terbatas pada jarak antara kedua komputer tersebut.

    2. Mode Infrastruktur

    Jika komputer pada jaringan wireless ingin mengakses jaringan kabel atau berbagi printer

    misalnya, maka jaringan wireless tersebut harus menggunakan mode infrastruktur (gambar 2).

    Pada mode infrastruktur access point berfungsi untuk melayani komunikasi utama pada jaringan

    wireless. Access point mentransmisikan data pada PC dengan jangkauan tertentu pada suatu

    daerah. Penambahan dan pengaturan letak access point dapat memperluas jangkauan dari

    WLAN.

    Komponen-Komponen WLAN :

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    4/14

    Ada empat komponen utama dalam WLAN, yaitu:

    1. Access Point

    Merupakan perangkat yang menjadi sentral koneksi dari pengguna (user) ke ISP, atau

    dari kantor cabang ke kantor pusat jika jaringannya adalah milik sebuah perusahaan. Access-

    Point berfungsi mengkonversikan sinyal frekuensi radio (RF) menjadi sinyal digital yang akan

    disalurkan melalui kabel, atau disalurkan ke perangkat WLAN yang lain dengan dikonversikan

    ulang menjadi sinyal frekuensi radio.

    2. Wireless LAN Adapter

    Merupakan peralatan yang dipasang di Mobile/Desktop PC, peralatan yang di

    kembangkan secara massal adalah dalam bentuk PCMCIA (Personal Computer Memory CardInternational Association) card, PCI card maupun melalui port USB (Universal Serial Bus).

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    5/14

    3. Mobile/Desktop PC

    Merupakan perangkat akses untuk pengguna, mobile PC pada umumnya sudah terpasang

    port PCMCIA sedangkan desktop PC harus ditambahkan wireless adapter melalui PCI

    (Peripheral Component Interconnect) card atau USB (Universal Serial Bus).

    4. Antena external (optional)

    Digunakan untuk memperkuat daya pancar. Antena ini dapat dirakit sendiri oleh user.

    contoh : antena kaleng.

    Secara relatif perangkat Access-Point ini mampu menampung beberapa sampai ratusan

    pengguna secara bersamaan. Beberapa vendor hanya merekomendasikan belasan sampai sekitar

    40-an pengguna untuk satu Access Point. Meskipun secara teorinya perangkat ini bisamenampung banyak namun akan terjadi kinerja yang menurun karena faktor sinyal RF itu sendiri

    dan kekuatan sistem operasi Access Point. Komponen logic dari Access Point adalah ESSID

    (Extended Service Set IDentification) yang merupakan standar dari IEEE 802.11. Pengguna

    harus mengkoneksikan wireless adapter ke Access Point dengan ESSID tertentu supaya transfer

    data bisa terjadi. ESSID menjadi autentifikasi standar dalam komunikasi wireless. Dalam segi

    keamanan beberapa vendor tertentu membuat kunci autentifikasi tertentu untuk proses

    autentifikasi dari klien ke Access Point. Rawannya segi keamanan ini membuat IEEE

    mengeluarkan standarisasi Wireless Encryption Protocol (WEP), sebuah aplikasi yang sudah

    ada dalam setiap PCMCIA card. WEP ini berfungsi meng-encrypt data sebelum ditransfer ke

    sinyal Radio Frequency (RF), dan men-decrypt kembali data dari sinyal RF.

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    6/14

    A. Langkah Kerja1. Mode Infrastruktur

    Untuk melakukan komunikasi 2 buah komputer atau lebih pada mode Infrastruktur, semua

    komputer yang akan dihubungkan dengan jaringan wireless harus memiliki wireless adapter

    atau untuk Laptop memiliki fasilitas Wi-Fi dan Access Point.

    Berikut adalah langkah-langkah instalasi dan konfigurasinya :

    a. Konfigurasi Access PointPada bagian ini akan dijelaskan tentang instalasi perangkat access point.

    Langkahlangkahnya adalah sebagai berikut:

    1. Letakkan Access Point pada tempat yang optimum, biasanya berada di tengah-tengahdan line of sight dengan PCs maupun wireless accessories (adapter dan router).

    2. Tempatkan antenna pada posisi dimana antenna mampu mengover wireless networkdengan baik. Normalnya, performansi yang paling baik adalah antenna diletakkan

    pada tempat yang lebih tinggi.

    3. Hubungkan AC power adapter ke socket power Acces Point.4. Hubungkan ujung kabel UTP straight ke Access Point dan ujung kabel lainnya ke

    switch.

    5. Pada komputer yang terhubung dengan switch, klik Start|Connect To| Show AllConnectio|Klik.

    6. Klik kanan pada Local Area Connection lalu pilih Status7. Klik Properties pada Local Area Connection Status, Lalu klik properties pada

    Internet Protokol TCP/IP.

    8. Setting IP Address komputer anda dengan IP 192.168.1.2 subnet mask 255.255.255.0dan default gateway 192.168.1.1

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    7/14

    9. Buka net browser (Internet Explorer, Opera, Mozilla) dan pastikan proxy pada netbrowser anda kosong.

    10.Ketik 192.168.1.1 dalam Address field net browser. 192.168.1.1 merupakan IPaddress default dari Access Point Linksys ini.

    11.Ketik admin pada username dan pada password (username dan password defaultAccess Point Linksys ini adalah admin)

    12.Setting tab setup seperti dibawah ini :Internet Setup

    Internet Connection type : Static IP Internet IP Address : 192.168.189.215 Subnet Mask : 255.255.255.0 Default Gateway : 192.168.189.1 DNS 1 : 10.1.1.3Optional Setting

    Router Name : WRT54G (default) Host Name : (kosong) Domain Name : (kosong) MTU : Auto (default)Network Setup

    Router IP : Local IP Address : 192.168.1.1 (default) Subnet Mask : 255.255.255.0 Network Address Server Setting DHCP Server : Enable (Access Point memberikan alamat IP pada masing-

    masing Host secara otomatis)

    Starting IP Address : 192.168.1.100 (IP yang akan diberikan dimulai dari192.168.1.100) Maximum Number : 50 (Jumlah host yang akan diberikan alamat

    IP of DHCP User oleh akses point dibatasi hanya 50 host)

    Client Lease Time : 0 (default) Static DNS 1,2,3 : 0.0.0.0 (default)

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    8/14

    WINS : 0.0.0.0 (default)Time Setting

    Time Zone : (GMT+07.00 Thailand, Rusia)

    E. Hasil Pratikum1. Untuk melakukan konfigurasi router terlebih dahulu kita reset router dengan menekan

    tombol reset yang ada pada bagian belakang hingga lampunya berkedip

    2. Hubungkan router dengan salah satu PC dengan kabel LAN3. Selanjtnya pada bagian Local Area Network (LAN) pada computer kita, lakukan setting

    ip address sebagai berikut :

    Ip : 192.168.1.2

    Mask : 255.255.255.0

    Hal ini bertujuan agar kita bisa mengakses router untuk melakukan konfigurasi

    pada router.

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    9/14

    4. Selanjutnya buka browser untuk masuk ke setting router dengan mengetikkan alamatdefaultrouter yaitu : http://192.168.1.1

    5. Selanjutnya akan tampil form untuk username dan password untuk bisa masuk ke dalamsistem router, untuk default router :

    Username : admin

    Password : admin

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    10/14

    6. Jia berhasil login, langkah pertama melakukan konfigurasi pada basic setupconfiguration. Dimana pilihannya sebagai berikut

    Configurationn : Automatic Configuration-DHCP Router name : kelompok 3 Local ip address : 192.168.13.1 Subnet mask : 255.255.255.0 Starting 192.168.1.200 Maximum number of DHCP user : 50, berarti alamat yang tersedia antara

    192.168.13.2 sampai 192.168.13.49.

    Static DNS : 10.1.1.5 (ini merupakan DNS UNP) Time Zone : (Gmt+7) Thailand-rusia

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    11/14

    7. Setelah konfigurasi awal, selanjutnya rubah lagi konfigurasi ip pada windows, karenasaat ini ip router telah kita ganti menjadi 192.168.13.1 maka untuk dapat mengakses

    setting router kembali, kita harus menggunakan ip baru, misalkan 192.168.13.2

    8. Selanjutnya login kembali ke router setting dan lakukan konfigurasi pada bagianwireless(basic wireless setting) sebagai berikut :

    Wireless network mode : mixed Wireless name : kelompok 2 Wireless channel : 4-2427GHZ ( alasan memilih channel 4 adalah karena channel

    1 sudah digunakan oleh kelompok 1, supaya tidak terjadi bentrokan channel

    digunakan channel 4 Wireless SSD broadcast : enable

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    12/14

    9. Save dan selanjutnya lakukan setting pada wireless security sebagai berikut : Security mode : WPA2 Personal Key : satemadura2 Save setting

    10.Selanjutnya jika ingin kita bisa melakukan setting pada administrator dengan menggantipassword admin.

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    13/14

    11.Lepaskan kabel lan yang terhubung dari pc ke router12.Hubungkan router ke switch13.Lakukan tes koneksi dengan meng-enable kan wifi, otomatis wifi yang kita buat tadi akan

    terdeteksi pada PC.

    14.Tes koneksi ke jaringan kelompok 2

    Masukan password :

  • 7/27/2019 Laporan 7 Jarkom - Wireless LAN

    14/14

    15.Apabila koneksi berhasil, kita bisa buktikan dengan membuka browser dan membuatsebuah alamat, misalkan google.com