kemampuan membaca pemahaman wacana artikel...

9
KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL SISWA KELAS XI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 2 BINTAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014 ARTIKEL E-JOURNAL Oleh NORA HARZILAH NIM 100388201179 JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG 2014

Upload: vannga

Post on 31-Mar-2019

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan

KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL SISWA KELAS XI SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 2 BINTAN

TAHUN PELAJARAN 2013/2014

ARTIKEL E-JOURNAL

Oleh

NORA HARZILAH NIM 100388201179

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MARITIM RAJA ALI HAJI TANJUNGPINANG

2014

Page 2: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan
Page 3: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan
Page 4: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan

ABSTRAK

Harzilah, Nora. 2014. Kemampuan Membaca Pemahaman Wacana Artikel Siswa Kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014.Skripsi. Tanjungpinang: Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji. Pembimbing I: Riau Wati, M.Hum. Pembimbing II: Dra. Linda Rosmery T., M.Si.

Latar belakang penelitian ini adalah kekurangmampuan siswa dalam membaca pemahaman terutama wacana artikel sehingga mereka tidak mampu memahami dan menjawab soal dengan benar.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan membaca pemahaman siswa wacana artikel. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana kemampuan membaca pemahaman wacana artikel siswa kelas XI Sekolah Menengah Negeri Atas 2 Bintan?.Populasi penelitian ini berjumlah 134 siswa.Sampel penelitian diambil sebanyak 30% dari populasi.Jadi, sampel penelitian ini berjumlah 41 siswa.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif.Teknik pengumpulan data menggunakan tes berupa soal objektif.Teknik analisis data penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan membaca pemahaman wacana artikel siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 tergolong kurangdengan nilai rata-rata 40,10.

Kata kunci: kemampuan membaca pemahaman, wacana artikel

ABSTRACT

Harzilah, Nora. 2014. An Analysis of The Comprehension Reading Ability of Discourse Article of The Eleventh Grade Students of Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan School Year 2013/2014. Essay. Tanjungpinang: Indonesian Literature and Language Education Department, Teacher Training and Education Faculty, University of Maritim Raja Ali Haji. Advisor: Riau Wati, M.Hum. Co-advisor: Dra. Linda Rosmery T., M.Si.

The background of this research was incompetence of students in comprehension reading especially discourse article so that they did not understand and answer the questions correctly. This research aimed to describe the student’s

Page 5: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan

comprehension reading ability of discourse article. The problem formulation of this research was how was the comprehension reading ability of discourse article of the eleventh grade students of Sekolah Menengah Negeri Atas 2 Bintan School Year 2013/2014?.The population of this research was amount of 134 students. The sample of this research took as 30% of the population. So, the sample of this research was amount of 41 students. This research was descriptive quantitative research. The collecting data technique used test which formed of objective questions. The data analysis technique of this research was descriptive quantitative. The result of this research showed that the comprehension reading ability of discourse article of the eleventh grade students of Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan School Year 2013/2014 categorized by lesswith the average value 46,10.

1. Pendahuluan

Membaca merupakan satu di antara aspek penting dalam kehidupan manusia. Seperti pepatah mengatakan bahwa “Membaca adalah jendela dunia”, oleh karena itu, dengan membaca kita dapat mengetahui. Membaca juga dapat membentuk pribadi yang cerdas dan berwawasan luas.Membaca mempunyai peranan sosial yang sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan membaca sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari, terutama pada kalangan siswa. Membaca juga salah satu faktor terciptanya generasi penerus yang berwawasan tinggi. Membaca juga merupakan faktor penting bagi keberhasilan siswa dalam belajar. Perkembangan ilmu dan teknologi yang pesat dewasa ini juga berpengaruh disegala bidang pendidikan terutama pada mata pelajaran bahasa Indonesia, khususnya pada pengajaran membaca.Menurut Soedarso (2006:58) membaca pemahaman atau komprehensi adalah kemampuan membaca untuk mengerti: ide pokok, detail yang penting, dan seluruh pengertian.Media yang dapat digunakan dalam upaya membantu meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa antara lain buku, artikel, komik yang mendidik, dan koran.

Penulisan artikel dimedia massa (surat kabar atau majalah) saat ini tidak hanya harus dilakukan oleh wartawan, orang luar pun bisa menyumbangkan artikelnya.Adapun kegunaan artikel bagi penerbit surat kabar atau majalah adalah untuk membedakan pemuatan antara berita (fakta) dan opini. Bagi penerbit media massa pengiriman artikel oleh pembacanya merupakan bukti umpan balik bagi penerbitnya.Media yang dapat digunakan dalam upaya membantu meningkatkan kemampuan membaca pemahaman siswa antara lain buku, artikel, komik yang mendidik, dan koran.

Membaca artikel memiliki peranan dalam proses memperoleh informasi pada sebuah pokok permasalahan, khususnya dalam lingkup pembelajaran bahasa Indonesia bagi siswa Sekolah Menengah Atas tentangmembaca. Oleh sebab itu, peneliti tertarik untuk meneliti “Kemampuan Membaca Pemahaman Wacana Artikel Siswa Kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan”.

Page 6: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan

2. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif

kuantitatif.Metode deskritif kuantitatifyaitu metode penelitian yang menggambarkan kenyataan atau fakta sesuai dengan data yang diperoleh. Metode yang menggunakan deskriptif kuantitatif adalah metode penelitian yang mendeskripsikan objek sesuai dengan apa adanya dan memperoleh data dalam bentuk angka atau nilai.

Teknik pengambilan data Berdasarkan tujuan penelitian yang ingin dicapai yaitu memperoleh data dan informasi mengenai kemampuan membaca pemahaman siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan, untuk itu peneliti menggunakan teknik tes.Teknik analisis data yaitu dengan cara :(1) Siswa diberikan lembaran soal, yakni 20 soal pilihan ganda. (2) Waktu yang ditentukan untuk menjawab lembar tes adalah 20 menit. (3) Setelah selesai, peneliti mengumpulkan tugas yang telah dibuat oleh siswa untuk diberikan penilaian sesua dengan aspek penilaian yang telah ditentukan. (4) Peneliti mengoreksi hasil tes siswa dan memberikan skor setiap jawaban peserta tes. (5) Setiap jawaban yang benar mempunyai bobot nilai 1 sedangkan setiap jawaban yang salah bernilai nol, seperti yang dikemukakan oleh Purwanto (2010:70), untuk soal-soal objektif setiap jawaban benar diberi skor satu dan setiap jawaban salah diberi skor nol, total skor diperoleh dengan menjumlahkan skor yang diperoleh dari semua soal.

Peneliti menghitung tingkat pemahaman siswa dengan memakai rumus menurut Suprihadi (2009 :107), sebagai berikut:

Tingkat pemahaman = jumlah jawaban yang benar x 100 jumlah soal

3. Hasil Penelitian dan Pembahasan

Hasil penelitian dalambab ini berisi kemampuan membaca pemahaman siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 sebanyak lima kelas dan skor yang diperoleh siswa menurut penilaian aspek berpedoman dengan silabus. Setiap indikator berjumlah lima soal pilhan ganda, sehingga keseluruhan soal tes berjumlah dua puluh soal.

Kemampuan membaca pemahaman wacana artikel siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 tergolong kurang dengan nilai rata-rata 46,10. Kemampuan membaca pemahaman wacana artikel siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 dalam aspek menemukan kalimat utama tergolong gagal dengan nilai rata-rata 37,07. Kemampuan membaca pemahaman wacana artikel siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 dalam aspek gagasan pokok tergolong cukup dengan nilai rata-rata 63.41. Kemampuan membaca pemahaman wacana artikel siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 dalam aspek simpulan tergolong kurang dengan nilai rata-rata 40. Kemampuan membaca pemahaman wacana artikel siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 dalam aspek

Page 7: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan

menentukan paragraf deduktif dan induktif tergolong kurang dengan nilai rata-rata 43,90.

Untuk menghitung kemampuan membaca pemahaman menggunakan rumus menurut Suprihadi (2009 :107), sebagai berikut:

Tingkat pemahaman = jumlah jawaban yang benar x 100 jumlah soal

=��

x 100 = 60

Kemampuan membaca pemahaman yang diperoleh dari nilai tes 41 peserta tes tergolong kurang dengan nilai 46,10. Mean (rata-rata) berdasarkan teori Arikunto (2012:299) dengan rumus:

�� = ∑ ��

Keterangan: �� = mean (nilai rata-rata) ∑X= jumlah nilai Siswa

N = jumlah siswa

�� = ����

��

= 46, 10

4. Simpulan dan Rekomendasi Berdasarkan hasil penelitian yang diuraikan dalam bab VI dan V dapat

disimpulkan bahwa nilai rata-rata tes kemampuan membaca pemahaman siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 tergolong kurang dengan nilai rata-rata 46,10. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini dapat diterima, yaitu kemampuan membaca pemahaman siswa kelas XI Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Bintan Tahun Pelajaran 2013/2014 tergolong kurang. Oleh karena itu, guru diharapkan dapat meningkatkan kualifikasi kemampuan membaca siswa yang tergolong kurang.Guru diharapkanmemacu siswa untuk gemar membaca. Dengan memiliki minat membaca, siswa mampu memahami bahan bacaan dan menjawab soal dengan tepat, dan sekolah menyediakan buku-buku bacaan yang lebih menarik sehingga siswa lebih tertarik untuk membaca buku tersebut.

Page 8: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2006. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi

Aksara.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek.Jakarta:

PT Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi

Aksara.

Djuroto, Totok. 2009. Menulis Artikel dan Karya Ilmiah.Bandung: PT Remaja

Rosdakarya

Djwandono, Soenardi. 2008. Tes Bahasa. Jakarta: Indeks.

Hayon, Josep. 2007. Membaca dan Menulis Wacana. Jakakrta: Grasindo.

Muharroni. 2011. Kemampuan Membaca Pemahaman Mahasiswa Program Studi

Bahasa Indonesia. Skripsi Sarjana Pendidikan FKIP UMRAH: Tidak

Diterbitkan.

Mulyatiningsih, Endang. 2012. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan.

Cetakan kesatu. Bandung: Penerbit Alfabeta.

Purwanto, Ngalim. 2010. Prinsi-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung:

PT. Remaja Rosdakarya.

Razak, Abdul. 2005. Membaca Pemahaman ‘Teori dan Aplikasi Pengajaran”.

Pekan Baru: Autografika.

Rohayani. 2013. Kemahiran Membaca Pemahaman Siswa Kelas VII Sekolah

Menengah Pertama Negeri 11 Bintan. Skripsi Sarjana Pendidikan FKIP

UMRAH: Tidak Diterbitkan.

Soedarso. 2006. Speed Reading: Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta: PT.

Gramedia Pustaka.

Somadayo, Samsu. 2011. Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca. Yogyakarta:

Graha Ilmu.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:

Penerbit Angkasa.

Page 9: KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN WACANA ARTIKEL …jurnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-ec61c9cb232a... · sangat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa. Kemampuan

Suprihadi. 2009. Trik Termudah Menguasai Bacaan Bahasa Indonesia. Surabaya:

Mitra.

Tarigan, Henry Guntur. 2008. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.

Bandung: Angkasa.

Tarigan, Henry Guntur. 2008. Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.

Bandung: Penerbit Angkasa.

Winarti. 2013. Kemahiran Membaca Pemahaman Siswa Kelas VIII Sekolah

Menengah Pertama Negeri 3 Bintan. Skripsi Sarjana Pendidikan FKIP

UMRAH: Tidak Diterbitkan.