ilmu keperawatan klinik iva
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Ilmu Keperawatan Klinik Iva
1/4
ILMU KEPERAWATAN KLINIK IVA
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HERPES
MAKALAH
oleh
KELOMPOK
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNVERSITAS JEMBER
2016
-
8/18/2019 Ilmu Keperawatan Klinik Iva
2/4
ILMU KEPERAWATAN KLINIK IVA
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HERPES
MAKALAH
diajukan sebagai pemenuhan tugas mata kuliah Ilmu Keperawatan Klinik IVA
dengan dosen: Ns. Murtaqib, S.Kp., M.Kep
oleh:
Neneng Dwi Sa!"#i NIM 1$2%10101020
Li&nawa"i NIM 1$2%101010%%
Mega#ani W!'an(a#i NIM 1$2%101010
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNVERSITAS JEMBER
2016
-
8/18/2019 Ilmu Keperawatan Klinik Iva
3/4
KATA PENGANTAR
uji s!ukur penulis panjatkan kehadirat Allah S"#, !ang telah
melimpahkan rahmat dan karuni$N!a, sehingga penulis dapat men!elesaikan
makalah !ang berjudul %Asuahan Keperawatan asien &erpes'. Makalah ini
disusun berdasarkan untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Klinik IV(
rogram Studi Ilmu Keperawatan )ni*ersitas +ember.
en!usunan makalah ini tentun!a tidak lepas dari kontribusi berbagai
pihak. leh karena itu, penulis men!ampaikan terima kasih kepada:
-. Ns.Mulia &akam, M.Kep., Sp.Kep.M( selaku enanggung +awab Mata
Kuliah Keperawatan Klinik IVA rogram Studi Ilmu Keperawatan
)ni*ersitas +ember
/. Ns. Murtaqib, S.Kp., M.Kep selaku dosen pengampu mata kuliah
0. A!ah dan Ibu ter1inta !ang telah men1urahkan perhatian dan dukungann!a
baik se1ara materil maupun non materil
2. 3ekan$rekan satu kelompok !ang sudah bekerjasama dan berusaha
semaksimal mungkin sehingga makalah ini dapat terealisasi dengan baik
4. Semua pihak !ang se1ara tidak langsung membantu ter1iptan!a makalah ini
!ang tidak dapat disebutkan satu per satu.
enulis juga menerima segala kritik dan saran dari semua pihak demi
kesempurnaan makalah ini. Akhirn!a penulis berharap, semoga makalah ini dapat
berman5aat bagi pemba1a.
+ember, April /6-4 enulis
(A( -. 7N8A)9)AN
-.- 9atar (elakang
-
8/18/2019 Ilmu Keperawatan Klinik Iva
4/4
Virus herpes simpleks termasuk jenis patogen !ang dapat men!esuaikan
diri dengan tubuh host. Ada dua jenis !aitu *irus herpes simpleks tipe - &SV$
-; dan tipe / &SV$/;. Kedua jenis tersebut berkaitan erat tetapi berbeda
dalam gambaran epidemiologin!a. &SV$
- dikaitkan dengan pen!akit oro5a1ial, sedangkan &SV$/ dikaitkan dengan pe
n!akit genital, namun lokasi lesi tidak selalu menunjukkan *irus t!pe.
Sekitar ejalain5eksi dapat di1irikan dengan rekurensi !ang sering terjadi dimana
pada host !ang immuno1ompromised, in5eksi dapat men!ebabkan komplikasi
!ang mengan1am jiwa. &erpes simpleks *irus &SV; adalah *irus 8NA !ang
patogen pada manusia !ang
se1ara intermitten dapat terakti*asi kembali. Setelah replikasi di kuli
t ataumukosa, *irus mengin5eksi ujung sara5 lokal dan menuju ke ganglion
!ang kemudianmenjadi laten hingga terakti*asi kembali.re*alensi in5eksi &SV di seluruh dunia telah meningkat selama beb
erapadekade terakhir, membuatn!a menjadi permasalahan kesehatan
mas!arakat. Sehinggadeteksi dini in5eksi herpes simpleks dan inisiasi awal
dari terapi adalah sangat pentingdalam pengelolaan pen!akit ini.