fungsi rekursif
DESCRIPTION
catatanku di pelajaran FOC 1 oleh bpk eko, STITEK, oktober 2011 lalu..TRANSCRIPT
FUNGSI REKURSIF
Suatu fungsi yang memanggil dirinya sendiri. Artinya suatu fungsi yang dipanggil di dalam tubuh
fungsi itu sendiri.
Fungsi ini sangat berguna apabila diimplementasikan untuk pekerjaan mengurutkan data atau
menghitung nilai faktorial suatu bilangan.
Contoh:
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
long faktorial (long a)
{
if (a>1)
return (a*faktorial (a-1);
else
return (1);
}
void main ()
{
long 1;
cout<<”tuliskan bilngan sembarang: “;
cin>>1;
cout<<”!”<<1<<”=”<<faktorial (1);
getch ();
}
STRUKTUR DATA ELEMENTER
I. ARRAY
Sekumpulan data yang memiliki nama dan tipe yang sama.
Array disebut juga variabel berindeks.
Array banyak digunakan pada operasi yang melibatkan indeks seperti pada statistik.
Macam-macam Array
1. Array berdimensi satu
Sintax:
Tipe-Array nama-array [ukuran]
Contoh:
Double Array_1 [10]
2. Array berdimensi dua
Sintax:
Tipe_array nama_Array [ukuran1] [ukuran2]
Contoh:
Int Array_2 [10] [10]
Array dari C++ tidak dimulai dari index 1 tetap dari index 0 misal: dideklarasikan satu array
satu dimensi.
Int x [3]
Jadi, array yang terjadi: x[0], x[1], x[2]
Nilai pada array dapat dilakukan dengan menggunakan struktur perulangan for yang mana
jumlah perulangan terjadi dengan ukuran Array.
Misal:
for (int i=0; i=10; i=+)
{
x [i]=i;
}
Atau juga dapat secara langsung dalam pemberian nilai pada array:
array_1[0]=10.0;
array_1[1]=20.0;
array satu dimensi
#include <iostream.h>
using namespace std;
int main ()
{
int x [5] = {10, 20, 30, 40, 50};
for (int a<5, a++)
{
cout<<”x]”<<a>>”]=”<<x[a];
cout<<endl;
}
system (“pause”);
}