fix oral microbiota

Upload: rosalia-septaviana-risdiarta

Post on 19-Feb-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    1/10

    Oral Microbiota

    drg. MM Suryani Hutomo, MDSc

    Senin, 28 September 2015

    Cakuler !ontor, "ictor ## $orektor "ia

    Seperti yang kita semua udah tau, mulut adalah port entry dariberbagai jenis mikroorganisme yang dapat menyebabkan penyakit. Mulut

    atau cavitas oral adalah tempat tinggal %00 &pecie& bakteri, '0

    &pecie& (ungi )kebanyakan Candida*, beberapa proto+oa dan

    intraceluller iru&.

    Flora oral dibagi menjadi dua:

    a. -ndigenou& lora: adalah spesies bakteri yang dapat ditemukan

    pada setiap orang dewasadan pada semua populasi.Contohnya: Streptococci (Streptococcus salivarius, Streptococcus

    sanguinis, Streptococcus oralis, Streptococcus mitis) /ctinomyce& (Actinomyces naeslundii, Actinomyces

    odontolyticus) Haemopilu& (Haemophilus parainfuenzae, Haemophilus

    aphrophilus) ei&&eria (Neisseria mucosa, Neisseria subfava, Neisseria

    oris) u&obacterium(Fusobacterium nucleatum)

    reotella (Prevotella intermedia, Prevotella melaninogenica,

    Prevotella buccae, Prevotella oralis) jumlahnya meningkat

    pada absesb.Supplemental lora: adalah spesies bakteri yangtidak selalu ada

    pada individu. eberadaannya memerlukan tempat melekat

    spesifk, nutrisi dan level pHtertentu. Contohnya:

    Streptococcus mutans memerlukan sukrosa yang tinggiuntuk melekat pada permukaan gigi dan suka pada lingkungan

    yang asam Lactobacillus spp jumlahnya bertambah pada individu

    dengan jumlah saliva sedikit (!siologis pada orang diatas "#

    tahun). $akteri ini dan S. mutans sering ditemukan dalam

    jumlah banyak pada penderita karies, keduanya bekerja sama

    menghasilkan asam untuk melunakkan email.

    Porphyromonas gingivalis ditemukan pada periodontalpocket, bakteri ini bersi%at anaerob karena letaknya ada di gigi

    bagian dalam, bukan di permukaan gigi.

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    2/10

    &rganisme dibagi menjadi ', yaitu organisme commen&al dan

    patogen. $akteri commensal adalah bakteri yang hidup pada host

    tetapi tidak menyebabkan penyakit, kecuali jika bakteri berpindah

    tempat. $akteri dapat berpindah tempat ketika seseorang mengalami

    immunocompromi&ed, dimana sistem imunnya turun sehingga bakteri

    commensal pun bisa menyebabkan penyakit. Makanya sekarang ini

    bakteri commensal cenderung digolongkan sebagai opportuni&tic

    patogen.

    ebanyakan spesies bakteri menyebabkan penyakit secara bersama

    sama, jarang sekali jika hanya karena spesies, apalagi di mulut.

    *enyakit yang disebabkan berbagai spesies bakteri disebut

    polybacterial in(ection.

    +api ada juga penyakit yang disebabkan oleh spesies saja, disebut

    in(ek&i mono&pe&ie&.

    ocalized Aggressive Periodontitis (-*) didominasi oleh

    Aggregatibacter actinomycetemcomitans !ral "ysts didominasi olehActinomyces israelii

    iba/ah ini ada pato!siologi caries, gingivitis dan periodontitis

    -. C/3-4S

    --. --"-6-S

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    3/10

    ---. 43-ODO6-6-S

    a%tar berikut adalah da%tar penyakit rongga mulut beserta

    mikroorganisme yang berperan yaaa

    enyakit De&krip&i Mikroorgani&

    meCarie& ehilangan enamel atau dentin, atau

    akar dentin

    Streptococcus,

    actobacillus,

    -ctinomyces

    (caries akar)ingiiti& emerahan dan radang dari jaringan -ctinomyces,

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    4/10

    gingival Fusobacterium

    , $acterioides,

    *revotellaeriodonti

    ti&

    0n1amasi dan terjadi perusakan jaringan

    pendukung gigi secara cepat maupun

    lambat

    -ggregatibact

    er

    (terlokalisir),

    *orphyromona

    s, +reponema,

    +annerella,

    Fusobacterium

    , *revotella-mplantiti

    &

    0n%eksi dan destruksi jaringan di sekitar

    titanium implant gigi

    Staphylococcu

    s,

    *seudomonas,

    *orphyromona

    s, *revotellaulpiti& 0n%eksi pulpa, in1amasi sekitar ujung

    akar, mengarah ke pembentukan abses

    (periapikal granuloma)

    Fusobacterium

    , ialister,

    *epto

    streptococcus,

    *orphyromona

    s

    Halito&i& $au mulut Fusobacterium,

    *orphyromona

    s, *revotella,

    +reponema,

    2ubacteriumaringiti& emerahan dan radang %aring 3rup -

    Streptococcus,

    4eiserria,5aemophillus,

    Covsackle -

    virus6on&iliti& 0n%eksi dan radang tonsil 3rup -

    Streptococcus,

    5aemophillus7eukoplak

    ia

    $intik putih pada epitel mukosa bucal

    atau lidah

    Candida, 5*6

    Stomatiti& emerahan dan in1amasi mukosa oral Candida

    albicans, C.

    tropicalis,

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    5/10

    spesies lain

    Candida/ctinomyc

    o&i&

    7adang berat (cyst) mukosa gingiva -ctinomyces

    israeliiCold

    Sore&

    *ermukaan merah, lesi kering dekat bibir 5S6

    /.3-M/3 CO7O-943

    Merupakan bakteri yang pertama kali berkoloni pada ac8uired

    pellicle (protective sallivary !lm yang melapisi gigi, dibentuk oleh

    berbagai protein pada mukus saliva dan memungkinkan bakteri untuk

    melekat). $akteri tersebut adalah:

    a. Streptococcu& didominasi jenis iridan&.b. "eilonella

    c. /ctinomyce&Streptococcu& iridan& dinamakan viridans karena mengubah

    /arna media menjadi i:au. 5al ini terjadi karena proses ;

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    6/10

    !.4374$46/ M-$3O!-O6/

    ingkungan tempat tinggal bakteri adalah open fow system# isini

    bakteri harus bertahan dari aliran saliva dan gerak mekanis lidahbibir,

    yang bertujuan untuk membersihkan dan menghambat pertumbuhan

    koloni. Maka dari itu, bakteri harus melekat dan membentuk koloni,

    kemampuan ini disebut adherence.

    emampuan adherence dipengaruhi oleh:a. Microbial adhesin

    Fimbria *rotein !bril

    ipopolisakarida

    (*S)

    *rotein dinding sel

    ipoteichoic acid

    (+-)

    *rotein dasar

    b. 5ost receptor

    3likolipid 5eparin

    3likoprotein 0katan 0onic

    Fibronectin 0katan 5idropobik

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    7/10

    0ntegrin olagen

    Contoh lain keadaan yang bisa menjadi tempat koloni

    mikroorganisme:

    *emakaian lensa kontak

    ental implant

    *rotesa dental

    C.3OS4S /7>6-/S-

    Mu&in

    apisan terluar mukosa, berupa epitel

    apat mengalami keratinisasi (pada hidung dan mukosa buccal),

    dapat juga bersilia (pada saluran pernapasan)

    Musin saliva terdiri dari rantai protein kompleks (glikoprotein

    dan ') yang berikatan dengan gula musin

    Ciriciri musin:

    Molekul ekstraseluler dengan banyak rantai gula

    0katan membrane9pembentukan gel

    aya kanserin, treonin, prolin

    Sitespesi!c musin saliva berbeda dengan musin intestinal

    *ermukaan sel bakteri biasanya bermuatan negative akanberikatan dengan sisi musin yang mengandung kation divalent

    seperti Ca'

    Sebagian besar bakteri mengekspresikan protein permukaan sel

    (lektin) yang bisa mengenali oligosakarida pada musin

    sehingga dapat berikatan terjadi proses aglutinasi aglutinasi

    Streptococcus oral akan hilang setelah asam sialic dibuang dari

    rantai oligosakarida (lektin bakteri spesi!k terhadap asam sialic)

    Streptococcus mutans mengeluarkan alanine dari dinding sel

    akan di aglutinasi oleh &aliary aglutinin (glikoprotein

    parotid) melalui ikatan Ca' dependent

    Streptococcu& dan

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    8/10

    -ntagonisme berarti bah/a tidak semua koloni bakteri kondusi% dan

    hidup rukun. i dunia perbakterian juga terjadi kompetisi untuk

    mendapat nutrisi dan tempat melekat. *ara bakteri ini akan saling

    membunuh demi memenuhi kebutuhannya.Contohnya: Streptococus oralmemproduksi H2O2yang akan membunuh

    bakteri lain (terutama S# mutans) A# actinomycetemcomitans menghasilkan actinobacillinyang

    akan membunuh streptococcus S# salivarius memproduksi Saliaricin / yang merupakan

    toksik bagi sebagian besar strain Streptococcus pyogenes

    4. !/$643- /D/ $/3-4S D46-Sa. Streptococcus mutans Memiliki adhesinsuntuk berikatan dengan reseptor saliva

    melekat pada permukaan gigi yang dilapisi saliva $ermuatan 3ram() kokus

    Memproduksi polisakarida ekstraseluler dari sukrosa yang

    akan membantu adherenceb. Lactobacillus sp 3ramm() rods (batang)

    Memproduksi asam laktat

    apat hidup di p5 yang sangat rendah

    c. Actynomyces sp 3ramm() rods (batang)

    itemukan pada lesi akar gigi

    *erkembangan karies sering dihubungkan dengan overgro/th dari

    beberapa spesies bakteri, yaitu S# mutans dan actobacillus sp dan

    reduksi dari beberapa spesies yang lain#*ada pasien karies dentis, tidak

    ditemukan adanya S# sanguinis. S# sanguinis terdapat pada pasien sehat.

    adang juga didapatkan S# gordonii pada pasien sehat.

    . !/$643- /D/ 4/$-6 43-ODO6/7 Actinomyces sp

    Prevotella intermedia

    Fusobacterium nucleatum

    $acterioides sp

    Porphyromonas gingivalis

    Selain actinomyces sp, semuanya adalah ramm )?* anaerob

    .C/D-D/ D/ -4$S- @/M>3

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    9/10

    Merupakan penyebab in%eksi jamur terbesar pada manusia (;"#Sa. "iru& Herpe& SimpleA

    itularkan melalui kontak dengan salivamelalui mulut

    0n%eksi primer asimtomatik

    ke ganglia trigeminal

    in%eksilaten jika imun turun virus dapat hidup lagi Stomatitis bilateral pada epitel mukosa oral muncul selama '?

    minggu, merupakan mani%estasi dari in%eksi primer

    b. "iru& "aricella )CickenpoA* 6irus ada di saliva Menyebar melalui kontak langsung dan droplet respiratori

    c. 4p&tein !arr "iru& )4!"* 6irus terdapat pada saliva $ila muncul pada masa anakanak asimtomatik 7eccurent (berulang) demam, pembesaran kelenjar adenoid,

    %atigue 2$6 bereplikasi pada sel $ sehingga dapat menyebabkan

    trans%ormasi sel $

    d. Cytomegaloiru& )CM"*

    Spreading oleh saliva, asimtomatik 0n%eksi primer pada kehamilan dapat menyebabkan banyak

    komplikasi pada %etus *ada pasien immunocompromise simptom yang muncul adalah

    retinitis, hepatitis, enchepalitis CM6 mengin%eksi berbagai lim%osit termasuk makro%ag

    sehingga menjadi in%eksi laten

  • 7/23/2019 FIX Oral Microbiota

    10/10