dan pendidikan t]niversitas tanjungpura -...
TRANSCRIPT
KEMENTERIAN RTSET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
T]NIVERSITAS TANJUNGPURAJalan Prof. Dr, H. Hadari Nawawi Pontianak 78124
Telepon (0561) 736033,739630,739636,739637,740189, 743466 dan Sentral 736439,743464Faximile (0561) 739630,739636,743466 Kotak Pos 1049
e-mail : untansg@untan. ac. id Website : http ://www.untan. ac. id
Menimbang
Mengingat
KEPUTUSAN
REKTOR UNIVERSITAS TANJUNGPURA
NOMOR 3s4 1 /UN22 / PM / 2OL7
TENTANG
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIANUNIVERSITAS TANJUNG PURA
REKTOR UNIVERSITAS TANJUNGPURA,
: a. bahwa dalam rangka pelaksanaan Tridharma PerguruanTinggi khususnya di bidang Pengabdian Kepada Masyarakat,maka diperlukan Pedoman Pembentukan Reviewer InternalPenelitian Universitas Tanjungpura;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksudpada huruf a, perlu ditetapkan Keputusan Rektor tentangPedoman Pembentukan Reviewer Internal PenelitianUniversitas Tanjungpura;
: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2OO2tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan danPenerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2AO2 Nomor 84,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomora2].9l;
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2OO3 tentang KeuanganNegara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003Nomor 47, Tawrbahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor a2861;
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2Ol2 tentang PendidikanTinggr (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2OL2Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 5336);
4. Peraturan Fresiden Nomor 13 Tahun 2015 tentangKementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggr(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015Nomor 14);
5. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan TinggrNomor 28 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata KerjaKementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggr (BeritaNegara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 139a);
6. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, daniPendidikan TinggrRepublik Indonesia Nomor 44 Tahun 20i5 tentang StandarNasional Pendidikan Tinggi (Berita Negara RepublikIndonesia Tahun 2015 Nomor 1952);
7 . Peraturan Menteri Keuangan Nomor 1 06 / PMK .02 / 2OL6tentang Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2017(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor1OO3);
B. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan TinggiNomor 69 Tahun 2016 tentang Pedoman PembentukanKomite Penilai Proposal dan Tatacara Pelaksanaan PenilaiFroposal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor1507);
Memperhatikan :
Menetapkan
KESATU
KEDUA
KETIGA
9. Peraturan Menteri Riset, Telmologi, dan PendidikanTinggr Nomor 74 Tahun 2Ol7 tentang Statuta UniversitasTanjunglrura Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2Ol7Nomor fia\
1O. Keputusan Menteri Riset, Teknologr, dan Pendidikan Tinggrnomor 136/M/Kp llV /?OLS tentang Pengangkatan RektorUniversitas Tanjungpura;
1 1. Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor830/KMK.O5/2At7 tentang Penetapan UniversitasTanjungpura Pada Kementerian Riset, Teknologi, danPendidikan Tinggi Sebagai Instansi Pemerintah YangMenerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan l.ayananUmum;
Surat plt Ketua Lembaga Penelitian dan PengabdianKepada Masyarakat Universitas Tanjungpura Nomor6A2 /UN22.LA rcU / 2018 perihal penerbitan SuratKeputusan Rektor Universitas Tanjungpura tanggal 21 Pebruari2018;
MEMUTUSKAN:
KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS TANJUNGPURA TENTANGPEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIANUNIVERSITAS TANJUNGPURA
Menetapkan Pedoman Pembentukan Reviewer InternalPenelitian Universitas Tanjungpura ini sebagai bentuktransparansi dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian KepadaMasyarakat Universitas Tanjungpura dalam pelaksanaanrekrutmen reviewer internal Penelitian, mencakup ta:tr- carapengaturan dan pemilihan reviewer internal dengan mengacupada standar reviewer yang ditetapkan oleh Kemenristekdiktidalam Buku Panduan Penelitian.
Pedoman Pemhentukan Reviewer sebagaimana dimaksud padadilrtum KESATU tercantum dalam lampiran yang mempakanbagian tidak terpisahkan dari Keputusan ini.
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan denganketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akandiadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
di Pontianaktanggal 28 Desember 2OLT
R UNIVERSITAS TANJUNGPURA
RIN USMAN196211101988111001
Tembusan:1. \[/akil Rektor di lingkungan UNTAN;2. Dekan Fakultas di lingfuungan UNTAN;dan3. Ketua Lembaga di lingkungan UNTAN.
ffi
i
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
TIM PENYUSUN
Pengarah
H. Thamrin Usman
Penanggung Jawab
Surachman
Tim Penyusun
Yohana S. Kusuma Dewi
Andi Hairil Alimuddin
Tata Letak
Oke Anandika Lestari
Heru Yudi Kurniawan
M.Afif
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
Jln. Daya Nasional, Pontianak
Telp/Fax (0561) 732406
Website: lppkm.untan.ac.id , email : [email protected]
iii
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat, rahmat dan
karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan Pedoman Pembentukan Reviewer Internal Internal
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Tanjungpura (UNTAN).
Penyusunan pedoman ini sebagai bentuk transparansi dari LPPKM UNTAN dalam pelsanaan
rekrutmen reviewer internal, mencakup tata cara pengaturan dan pemilihan reviewer internal
dengan mengacu pada standar reviewer yang ditetapkan oleh Kemenristekdikti dalam buku
panduan penelitian.
Tim reviewer internal LPPKM UNTAN bertugas menyeleksi proposal, monitoring dan
mengevaluasi pelaksanaan penelitian yang dilakukan oleh tenaga pendidik UNTAN. Oleh karena
itu, tim reviewer yang akuntabel sangat diharapkan agar kegiatan penelitian di bawah koordinasi
LPPKM dapat terselenggara sesuai target capaian kinerja kelembagaan.
Pedoman ini terwujud atas kerjasama dan dedikasi tim penyusun di bawah koordinasi
LPPKM UNTAN, serta berbagai pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Ucapan terima
kasih tidak lupa kami sampaikan kepada REKTOR UNTAN yang telah memberikan kepercayaan
untuk menyusun Pedoman Pembentukan Reviewer Internal Penelitian LPPKM Universitas
Tanjungpura.
Pontianak, 28 Desember 2017 Plt. Ketua LPPKM UNTAN
ttd
SURACHMAN
iv
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
SAMBUTAN REKTOR UNTAN
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karunia-Nya, sehingga
amanah yang diberikan kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat
(LPPKM) Universitas Tanjungpura (UNTAN) untuk menerbitkan Pedoman Pembentukan Reviewer
Internal Penelitian LPPKM UNTAN dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Penyelenggaraan penelitian di UNTAN wajib mengikuti standar nasional sesuai peraturan
Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi no 44 tahun 2015 Tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi yang mengharuskan kegiatan penelitian dan pengabdian pada masyarakat
diselenggarakan secara terarah, terukur, dan terprogram. Oleh karena itu, sesuai dengan
STATUTA UNTAN maka lembaga yang berfungsi mengkoordinir pelaksanaan penelitian yang
dilaksanakan oleh tenaga pendidik UNTAN adalah LPPKM.
LPPKM UNTAN telah menyusun Rencana Strategis Penelitian (RSP) Tahun 2018-2020
sebagai arah kebijakan pelaksanaan penelitian bagi tenaga pendidik di UNTAN. RSP Tahun 2018-
2020 disusun mengacu pada visi UNTAN yang merupakan cita-cita dan komitmen bersama
terhadap arah penelitian ke depan dengan mempertimbangkan potensi yang dimiliki dan
permasalahan yang dihadapi. Penyelenggaraan peneltian yang dilaksanakan oleh tenaga pendidik
UNTAN harus sesuai dengan arah yang telah ditetapkan dalam RSP LPPKM UNTAN 2018-2020,
maka LPPKM perlu membentuk tim reviewer yang berperan melakukan seleksi proposal,
monitoring dan evaluasi pelaksanaan penelitian.
Pedoman Pembentukan Reviewer Internal Penelitian LPPKM UNTAN disusun berdasarkan
kerjasama dari seluruh sivitas akademika UNTAN dalam mengintegrasikan arah penelitian
kedepan. Cita-cita UNTAN menjadi institusi preservasi dan pusat informasi ilmiah Kalbar tahun
2020 dapat terwujud diantaranya dengan tercapainya target dan sasaran kegiatan penelitian di
UNTAN.
Pontianak, Desember 2017 Rektor UNTAN
ttd
H. THAMRIN USMAN
v
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
DAFTAR ISI
TIM PENYUSUN ................................................................................................................. i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................................. ii
KATA PENGANTAR......................................................................................................... iii
SAMBUTAN REKTOR UNTAN ........................................................................................ iv
DAFTAR ISI ....................................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ........................................................................................................ 1
1.2 Definisi .................................................................................................................... 2
1.3 Tujuan ..................................................................................................................... 3
1.4 Manfaat ................................................................................................................... 3
BAB II LANDASAN HUKUM ............................................................................................. 4
BAB III TATA CARA PEMILIHAN ..................................................................................... 6
3.1 Mekanisme Pembentukan ....................................................................................... 6
3.2 Persyaratan ............................................................................................................. 7
BAB IV ETIKA, TUGAS, WEWENANG DAN KEWAJIBAN .............................................. 9
4.1 Etika ........................................................................................................................ 9
4.2 Tugas dan Wewenang .......................................................................................... 10
4.3 Hak dan Kewajiban ............................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 11
1
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pengelolaan penelitian oleh LPKKM bertujuan untuk mendukung sivitas akademika
UNTAN dalam pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Undang-Undang Nomor 12 Tahun
2012 tentang Pendidikan Tinggi telah memerintahkan perguruan tinggi untuk
menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat selain tugas utama dalam
penyelenggaraan pendidikan.
LPPKM UNTAN sebagai penyelenggara dan koordinator penelitian sesuai STATUTA
UNTAN, harus mengacu pada standar yang ditetapkan oleh Peraturan Menteri Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44 tahun 2015 tentang Standar
Nasional Pendidikan Tinggi. Ruang lingkup Standar Nasional Penelitian yang ditetapkan terdiri
atas (a) standar hasil penelitian; (b) standar isi penelitian; (c) standar proses penelitian; (d)
standar penilaian penelitian; (e) standar peneliti; (f) standar sarana dan prasarana penelitian;
(g) standar pengelolaan penelitian; (h) standar pendanaan dan pembiayaan penelitian.
Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan (Ditjen Penguatan Risbang),
cq. Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) mendorong dan memfasilitasi
para dosen dalam melaksanakan kegiatan penelitian guna mendukung peningkatan mutu
pendidikan tinggi, daya saing bangsa, dan kesejahteraan rakyat secara terprogram dan
berkelanjutan.
DRPM menerapkan suatu kebijakan desentralisasi penelitian yang merupakan suatu
bentuk pelimpahan tugas dan wewenang kepada perguruan tinggi dalam pengelolaan
penelitian sebagai upaya untuk menciptakan iklim akademik yang kondusif dalam
melaksanakan kegiatan penelitian secara berkualitas, terprogram dan berkesinambungan
maka. Salah satu upaya yang ditempuh oleh Ditjen Penguatan Risbang melalui DRPM agar
program pelimpahan kewenangan pengelolaan penelitian ke perguruan tinggi berjalan dengan
baik melalui pemetaan kinerja penelitian yang telah mengklasifikasikan perguruan tinggi ke
dalam empat kelompok, yaitu kelompok Mandiri, Utama, Madya, dan Binaan. Pengelompokan
ini digunakan sebagai dasar dalam pemberian kewenangan dan alokasi dana penelitian.
2
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
UNTAN, selain mengelola kegiatan penelitian bersumber dari alokasi dana DRPM
Kemenristekdikti, juga mengelola kegiatan penelitian bersumber dari dana DIPA UNTAN,
mandiri dan kerjasama. Berdasarkan kebijakan tersebut, maka UNTAN perlu membuat suatu
regulasi agar pengelolaan penelitian di UNTAN sesuai dengan tujuan dan standar yang
ditentukan. LPPKM membentuk tim reviewer internal penelitian yang bertugas melakukan
seleksi proposal, monitoring dan evaluasi pelaksanaan penelitian. Pedoman pembentukan
reviewer internal penelitian diterbitkan sebagai acuan untuk melakukan seleksi reviewer internal
LPPKM UNTAN.
1.2 Definisi
Dalam Pedoman Pemilihan reviewer internal penelitian LPPKM UNTAN ini, yang
dimaksud dengan:
1. Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara
sistematis untuk memperoleh informasi, data, dan keterangan yang berkaitan dengan
pemahaman dan/atau pengujian suatu cabang ilmu pengetahuan dan teknologi;
2. Reviewer internal peneltian adalah seseorang atau sekelompok orang yang memiliki
kompetensi yang ditetapkan oleh penyelenggara penelitian untuk menilai kelayakan
proposal penelitian;
3. Tenaga Pendidik adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,
teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;
4. Penyelenggara Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat adalah Pengguna
Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran pada Kementerian/Lembaga/Satuan Kerja
Perangkat Daerah (K/L/SKPD) dan perguruan tinggi.
3
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
1.3 Tujuan
Penyusunan pedoman pembentukan reviewer internal penelitian LPPKM Universitas
Tanjungpura bertujuan untuk:
1. Menjadi pedoman acuan bagi LPPKM UNTAN dalam menyeleksi reviewer internal
penelitian
2. Meningkatkan kualitas penelitian tenaga pendidik UNTAN
3. Meningkatkan kinerja dan pelayanan LPPKM UNTAN
1.4 Manfaat
Manfaat tersedianya pedoman pembentukan reviewer internal penelitian LPPKM
UNTAN adalah perwujudan dari peningkatkan kinerja dan pelayanan LPPKM UNTAN kepada
tenaga pendidik dan sivitas akademika lainnya. Selain itu, pedoman ini menunjukkan bahwa
proses penyeleksian reviewer internal LPPKM menjadi lebih akuntabel.
4
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
BAB II LANDASAN HUKUM LANDASAN HUKUM
Landasan hukum yang digunakan dalam pembentukan reviewer internal penelitian
LPPKM UNTAN mengacu kepada:
1. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian,
Pengembangan, dan Penerapan Ilmu pengetahuan dan Teknologi (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 84, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4219;
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4286;
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5336);
4. Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2015 tentang Kementerian Riset, Teknologi, dan
Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 14);
5. Keputusan Presiden Nomor 121/P Tahun 2014 tentang Pembentukan Kementerian
dan Pengangkatan Menteri Kabinet Kerja Periode Tahun 2014-2019;
6. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 15 Tahun 2015
tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan
Tinggi (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 889);
7. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
8. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 106/PMK.02/2016 tentang Standar Biaya
Keluaran Tahun Anggaran 2017 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1003);
9. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 69 Tahun 2016 tentang Pedoman Pembentukan Komite Penilai proposalan
dan Tatacara Pelaksanaan Penilai proposalan Penelitian dan Pengabdian Kepada
Masyarakat
5
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
10. Permenristekdikti No 74 Tahun 2017 Tentan STATUTA UNIVERSITAS
TANJUNGPURA
11. Rencana Strategis Penelitian (RSP) LPPKM UNTAN 2018-2020
6
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
BAB III TATA CARA PEMILIHAN TATA CARA PEMILIHAN
3.1 Mekanisme Pembentukan
Penelitian yang diselenggarakan oleh tenaga pendidik atau sivitas akademika
UNTAN memiliki peran yang penting dalam menentukan keunggulan kompetitif UNTAN serta
pencapaian visi untan sebagai institusi preservasi dan pusat informasi ilmiah Kalbar. LPPKM
sebagai lembaga yang mengkoordinir penelitian perlu terus mengupayakan peningkatan
kualitas penelitian dengan memperhatikan berbagai aspek diantaranya (1) peningkatan
efektivitas tata kelola penelitian, (2) peningkatan anggaran penelitian, serta (3) peningkatan
kapasitas sumber daya manusia. Langkah-langkah ini harus dilakukan secara komprehensif
dan tidak parsial.
Dalam rangka mendukung kegiatan penelitian, Kementerian Riset, Teknologi, dan
Pendidikan Tinggi menyediakan dana penelitian melalui hibah kompetitif yang diselenggarakan
setiap tahunnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Selain dana penelitian dari
Kemenristekdikti, tersedia juga dana penelitian untuk tenaga pendidik UNTAN melalui dana
DIPA UNTAN sebagai wujud pelaksanaan Permenristekdikti No 44 Tahun 2015 yang
mewajibakan Perguruan tinggi untuk menyediakan dana pengelolaan penelitian. Dana
penelitian lainnya dapat diperoleh dari danma mandiri tenaga pendidik dan kerjasama.
LPPKM UNTAN telah menyusun dan mengembangkan rencana program penelitian
sesuai dengan rencana strategis penelitian perguruan tinggi melalui RPS LPPKM UNTAN dan
RIP LPPKM UNTAN 2018-2020. LPPKM dapat membentuk tim reviewer untuk membantu
penyeleksian proposal penelitian, monitoring dan evaluasi pelaksanaan penelitan agar proses
penyelenggaraan penelitian dapat berlangsung secara terarah, terukur, dan terprogram, dan
sesuai arah dan target RPS LPPKM UNTAN Tahun 2018-2020.
Pembentukan reviewer internal penelitian LPPKM UNTAN mengacu kepada Peraturan
Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 69 Tahun 2016
tentang Pedoman Pembentukan Komite Penilaian dan/atau Reviewer dan Tata Cara
Pelaksanaan Penilaian Penelitian dengan Menggunakan Standar Biaya Keluaran serta
panduan pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dikeluarkan oleh
Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan
Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
7
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
Mekanisme pembentukan reviewer internal penelitian LPPKM UNTAN adalah
sebagai berikut:
1. LPPKM mengumumkan pendaftaran calon reviewer internal penelitian LPPKM ke
tenaga pendidik UNTAN melalui Dekan masing-masing fakultas beserta syarat-syarat
pendaftaran.
2. Calon reviewer menyerahkan formulir pendaftaran kepada LPPKM beserta
kelengkapan berkas sesuai persyaratan yang telah ditentukan
3. Ketua LPPKM dapat membentuk tim seleksi reviewer internal penelitian
4. Tim Seleksi/ Sub bagian Administrasi LPPKM merekap data calon reviewer internal
yang telah mendaftar dan diundang sesuai jadwal yang telah ditentukan untuk
mengikuti seleksi pemilihan reviewer internal penelitian
5. Ketua LPPKM bertanggung jawab atas penyelenggaraan rekrutmen reviewer internal
penelitian
6. Ketua LPPKM mengajukan permohonan Surat Keputusan Pembentukan reviewer
Internal penelitian kepada Rektor
7. Reviewer internal penelitian ditetapkan dengan SK Rektor dengan masa tugas 1 (satu)
tahun
3.2 Persyaratan
Persyaratan reviewer internal penelitian LPPKM UNTAN adalah:
1. Tenaga pendidik tetap ber-NIDN di lingkungan Universitas Tanjungpura
2. Mempunyai tanggungjawab, berintegritas, jujur, mematuhi kode etik reviewer, dan
sanggup melaksanakan tugas-tugas sebagai reviewer;
3. Berpendidikan Doktor (S3)
4. Jabatan fungsional minimal lektor;
5. Reviewer internal penelitian telah berpengalaman
a. Sebagai ketua pada hibah kompetitif nasional minimal dua (2) kali
b. Sebagai penulis utama atau penulis korespondesi dalam publikasi pada jurnal
nasional terakreditasi dan atau jurnal internasional.
6. Memiliki H-indeks pada Google Scholar minimal 2 (dua)
7. Diutamakan :
a. Memiliki Kekayaan Intelektual (KI)
8
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
b. Sebagai penulis utama pada buku ajar, dan atau monograf, dan atau buku referensi
ber-ISBN
c. Sebagai mitra bestari pada jurnal nasional terindeks atau jurnal internasional
9
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
BAB IV ETIKA, TUGAS, WEWENANG DAN KEWAJIBAN ETIKA, TUGAS, WEWENANG DAN KEWAJIBAN
4.1 Etika
Etika yang diperlukan sebagai reviewer internal penelitian LPPKM UNTAN adalah
sebagai berikut:
a. Bekerja secara objektif sesuai dengan apa yang diketahui dan diyakini sebagai
seorang pakar yang kompeten
b. Jujur dan adil serta dapat dipercaya sesuai dengan apa yang telah digariskan
c. Menguasai dan mengacu ke standar peraturan yang ada
d. Memahami ruang lingkup tugas dan tanggung jawab sebagai reviewer
e. Menjaga kerahasiaan dan tidak meniru atau mencuri gagasan dari proposal yang
dinilainya
f. Berani menolak proposal yang tidak sesuai dengan kompetensinya atau ada konflik
kepentingan
g. Tidak menerima pemberian dalam bentuk apapun yang berkaitan dengan tugasnya
sebagai reviewer
h. Tidak me-review proposal yang berada pada skim yang sama dengan yang diusulkan
reviewer yang bersangkutan.
i. Menjaga kerahasiaan dan tidak mempublikasikan profesinya sebagai reviewer
kepada orang yang dinilai
j. Pekerjaan mereview harus mengikuti kebakuan & tertib administrasi, dansistem
sehingga semua langkah kegiatan terekam, walau berasas rahasia (classified),
segala sesuatunya harus dapat dibuktikan memiliki sifat keterbukaan (transparency),
keterlacakan (traceability), ketaatan (consistency), keadilan (fairness), dan ketepat
waktuan (timeliness)
k. Saat akan meloloskan proposal (terutama yang meragukan mutunya), dituntut untuk
introspeksi diri secara jujur, bersediakah dirinya & lingkungan dekatnya
menggunakan produk terkait nantinya
10
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
4.2 Tugas dan Wewenang
Proposal penelitian secara umum diseleksi dalam dua tahapan, yaitu penilaian
proposal secara daring dan pembahasan proposal penelitian. Reviewer internal penelitian
mempunyai tugas dan kewenangan untuk:
1. Melakukan desk evaluasi proposal dan merekomendasikan proposal yang lolos ke
tahap pemaparan;
2. Mengevaluasi hasil paparan proposal oleh tim pengusul yang telah dinyatakan lolos
desk evaluasi;
3. Memberikan rekomendasi kelayakan proposal kepada Ketua LPPKM UNTAN;
4. Apabila diperlukan, melakukan visitasi terhadap proposal penelitian yang bersifat
multi tahun untuk penilaian kesiapan lapangan/laboratorium;
5. Melaksanakan monitoring dan evaluasi (monev) terhadap kelayakan/pelaksanaan
penelitian;
6. Mengevaluasi kelayakan hasil monev untuk keberlanjutan penelitan bagi yang
bersifat multi tahun;
4.3 Hak dan Kewajiban
Sesuai dengan tugas yang diberikan, maka reviewer internal penelitian memiliki hak
dan kewajiban sebagai berikut :
Reviewer internal penelitian berhak untuk:
a. memberi penilaian, komentar, dan saran baik terkait isi atau substansi proposal yang
diajukan oleh dosen / peneliti sesuai dengan ketentuan sistem yang berlaku di
UNTAN;
b. memberi pertimbangan apakah suatu proposal diterima (dengan perbaikan atau
tanpa perbaikan) atau ditolak kepada Ketua LPPKM UNTAN;
c. memberi masukan perihal anggaran penelitian yang diajukan sesuai asas kepatutan;
Reviewer internal penelitian berkewajiban untuk:
a. melakukan penilaian proposal;
b. menyampaikan hasil penilaian proposal yang dinilainya secara tertulis kepada
LPPKM UNTAN; dan
c. mengisi lembar format penilai proposal dan memberi skor hasil penilai proposal
sesuai dengan pedoman dan ketentuan dari LPPKM UNTAN.
11
PEDOMAN PEMBENTUKAN REVIEWER INTERNAL PENELITIAN
DAFTAR PUSTAKA
1. Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat, Panduan Pelaksanaan Penelitian
dan Pengabdian kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi EDISI XI TAHUN 2017, Direktorat
Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristekdikti
2. Tien R. Muhtadi, Etika Penilai proposal, Materi Pelatihan Penilai proposal Penelitian, Dirjen
Penguatan Riset dan Pengembangan, Kemenristekdikti, Ungaran, Semarang, 14-17
November 2017
3. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 69
Tahun 2016 Tentang Pedoman Pembentukan Komite Penilai proposalan Dan/Atau Penilai
proposal Dan Tata Cara Pelaksanaan Penilai proposalan Penelitian Dengan Menggunakan
Standar Biaya Keluaran
4. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi