berbakti kepada orang tua

13
BERBAKTI KEPADA ORANG TUA Makalah ini Disusun Sebagai Pemenuhan Tugas Individu Mata Kuliah Materi Pendidikan Agama Islam Dosen Pembimbing Umi Rosidah, MA Fakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam Disusun oleh : Nama : Ferry Heryadi NIM : 2007.01.008 1

Upload: ferry-heryadi

Post on 14-Jun-2015

2.241 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Berbakti Kepada Orang Tua

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA

Makalah ini Disusun Sebagai Pemenuhan Tugas IndividuMata Kuliah Materi Pendidikan Agama Islam

Dosen Pembimbing Umi Rosidah, MAFakultas Tarbiyah Jurusan Pendidikan Agama Islam

Disusun oleh :

Nama : Ferry HeryadiNIM : 2007.01.008

SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL QURAN AL ITTIFAQIAHINDRALAYA

2009

1

Page 2: Berbakti Kepada Orang Tua

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Sekolah : Madrasah Tsanawiyah Negeri

Mata Pelajaran : Al Quran Hadist

Kelas/Semester : VII/II

Tahun Ajaran : 2009-2010

Materi : Ayat-Ayat Al Quran Tentang Akhlak Terhadap Ibu Bapak

Alokasi Waktu : 1x45 Menit

A. Standar Kompetensi

Mampu memahami ayat Al Quran tentang akhlak terhadap ibu bapak

B. Kompetensi Dasar

1. Menjelaskan cara berakhlak kepada ibu bapak

2. Menunjukkan prilaku berakhlak kepada ibu bapak

C. Indikator

1. Siswa dapat menghapal ayat Al Quran tentang akhlak kepada ibu bapak

2. Siswa dapat memahami ayat Al Quran tentang akhlak kepada ibu bapak

3. Siswa dapat menjelaskan kembali kandungan ayat tentang akhlak kepada ibu

bapak

D. Materi Pokok

1. Al Quran surat Al Lukman ayat 14

2. Al Quran surat An Nisa ayat 36

3. Al Quran surat Al Isra ayat 23

i

Page 3: Berbakti Kepada Orang Tua

E. Sumber dan Media Pembelajaran

1. Al Quran

2. Buku Quran Hadist Madrasah Tsanawiyah

3. Internet

F. Strategi Pembejaran

1. Guru memberikan pertanyaan pembangkit minat belajar

2. Guru menyuruh siswa untuk membuka ayat Al Quran tentang akhlak kepada

ibu bapak

3. Guru menyuruh siswa untuk membaca Al Quran yang dimaksud

4. Guru meminta siswa membaca terjemahan ayat-ayat Al Quran yang dimaksud

ii

Page 4: Berbakti Kepada Orang Tua

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA

Orang tua merupakan orang yang lebih tua atau orang yang dituakan. Namun

umumnya di masyarakat pengertian orang tua itu adalah orang yang telah melahirkan

kita yaitu Ibu dan Bapak. Ibu dan bapak selain telah melahirkan kita ke dunia mi, ibu

dan bapak juga yang mengasuh dan yang telah membimbing anaknya dengan cara

memberikan contoh yang baik dalam menjalani kehidupan sehari-hari, selain itu

orang tua juga telah memperkenalkan anaknya kedalam hal-hal yang terdapat di dunia

mi dan menjawab secara jelas tentang sesuatu yang tidak dimengerti oleh anak. Maka

pengetahuan yang pertama diterima oleh anak adalah dan orang tuanya.1

Berbakti kepada kedua orang tua merupakan salah satu amal sholih yang

mulia bahkan disebutkan berkali-kali dalam Al Quran tentang keutamaan berbakti

pada orang tua.2

Terdapat banyak ayat yang mendudukkan ridha orang tua setelah ridha Allah

dan keutamaan berbakti kepada orang tua adalah sesudah keutamaan beriman kepada

Allah, antara lain :

Artinya, “Dan Kami perintahkan kepada manusia  kepada dua orang ibu-bapanya, ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah  kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Ku lah kembalimu.” (QS. Lukman: 14).

1 http://makalahdanskripsi.blogspot.com/2009/01/peran-orangtua-dalam-upaya-pencegahan.html

25 oct 09

2 http://muslim.or.id/akhlaq-dan-nasehat/bakti-pada-orang-tua.html

25 oct 09

1

Page 5: Berbakti Kepada Orang Tua

Artinya : “dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. jika salah seorang di antara keduanya atau Kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya Perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka Perkataan yang mulia.” (QS. Al Isra 23)

Ayat ini menerangkan tentang beratnya tugas seorang ibu “ibunya telah mengandungnya dalam keadaan payah bertambah payah”. Sejak dari bulan pertama mengandung, semakin hari semakin payah, dan puncak kepayahannya adalah pada saat melahirkan. Lemah sekujur badan dan keringat bercucuran serta perasaan sakit dan khawatir.3

Artinya, “Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” (QS. al-Isra: 24)

3 Wadud, Abdul, drs. Quran Hadits Madrasah Tsanawiyah, 2006, hal 58Buku ini menerangkan tahapan-tahapan seorang ibu dalam menjalankan

kewajibannya, akan tetapi kurang begitu terperinci karena tidak adanya penjelasan dalam setiap tahapan-tahapan yang dimaksud dan bahasa yang dipakai kurang mengenah untuk dikonsumsi anak didik.

2

Page 6: Berbakti Kepada Orang Tua

Artinya : “sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh[294], dan teman sejawat, Ibnu sabil[295] dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri”4 (QS. An Nisa.36)

Ada lima kriteria yang menunjukkan bentuk bakti seorang anak kepada kedua

orang tuanya.

1. Tidak ada komentar yang tidak mengenakkan dikarenakan melihat atau tercium

dari kedua orang tua kita sesuatu yang tidak enak. Akan tetapi memilih untuk

tetap bersabar dan berharap pahala kepada Allah dengan hal tersebut,

sebagaimana dulu keduanya bersabar terhadap bau-bau yang tidak enak yang

muncul dari diri kita ketika kita masih kecil. Tidak ada rasa susah dan jemu

terhadap orang tua sedikit pun.

2. Tidak menyusahkan kedua orang tua dengan ucapan yang menyakitkan.

3. Mengucapkan ucapan yang lemah lembut kepada keduanya diiringi dengan sikap

sopan santun yang menunjukkan penghormatan kepada keduanya. Tidak

memanggil keduanya langsung dengan namanya, tidak bersuara keras di hadapan

keduanya. Tidak menajamkan pandangan kepada keduanya (melotot) akan tetapi

hendaknya pandangan kita kepadanya adalah pandangan penuh kelembutan dan

ketawadhuan.

4[294] Dekat dan jauh di sini ada yang mengartikan dengan tempat, hubungan kekeluargaan, dan ada pula antara yang Muslim dan yang bukan Muslim.

[295] Ibnus sabil ialah orang yang dalam perjalanan yang bukan ma'shiat yang kehabisan bekal. Termasuk juga anak yang tidak diketahui ibu bapaknya.

3

Page 7: Berbakti Kepada Orang Tua

Artinya, “Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah, “Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.” (QS. al-Isra: 24)

Urwah mengatakan jika kedua orang tuamu melakukan sesuatu yang

menimbulkan kemarahanmu, maka janganlah engkau menajamkan pandangan kepada

keduanya. Karena tanda pertama kemarahan seseorang adalah pandangan tajam yang

dia tujukan kepada orang yang dia marahi.

4. Berdoa memohon kepada Allah agar Allah menyayangi keduanya sebagai balasan

kasih sayang keduanya terhadap kita.

5. Bersikap tawadhu’ dan merendahkan diri kepada keduanya, dengan menaati

keduanya selama tidak memerintahkan kemaksiatan kepada Allah serta sangat

berkeinginan untuk memberikan apa yang diminta oleh keduanya sebagai wujud

kasih sayang seorang anak kepada orang tuanya.

Perintah Allah untuk berbuat baik kepada orang tua itu bersifat umum, mencakup hal-hal yang disukai oleh anak ataupun hal-hal yang tidak disukai oleh anak. Bahkan sampai-sampai al-Qur’an memberi wasiat kepada para anak agar berbakti kepada kedua orang tuanya meskipun mereka adalah orang-orang yang kafir.

Artinya : “Dan jika keduanya memaksamu untuk  mempersekutukan  dengan  Aku  sesuatu yang  tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergauilah keduanya di dunia dengan  baik,  dan  ikutilah jalan   orang   yang  kembali  kepada-Ku,  kemudian  hanya kepada-Ku lah kembalimu, maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” (QS. Lukman:15).5

KESIMPULAN

5 http://muslimah.or.id/akhlak-dan-nasehat/bakti-kepada-orang-tua.html 25 oct 09

4

Page 8: Berbakti Kepada Orang Tua

1. Bahwa berbakti kepada kedua orang tua adalah amal yang paling utama.

2. Bahwa ridla Allah tergantung kepada keridlaan orang tua.

3. Bahwa berbakti kepada kedua orang tua dapat menghilangkan kesulitan yang

sedang dialami yaitu dengan cara bertawasul dengan amal shahih tersebut.

4. Dengan berbakti kepada kedua orang tua akan diluaskan rizki dan dipanjangkan

umur.

5. Manfaat dari berbakti kepada kedua orang tua yaitu akan dimasukkan ke jannah

(surga) oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. Di dalam hadits Nabi Shallallahu 'alaihi

wa sallam disebutkan bahwa anak yang durhaka tidak akan masuk surga. Maka

kebalikan dari hadits tersebut yaitu anak yang berbuat baik kepada kedua orang

tua akan dimasukkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala ke jannah (surga).

5

Page 9: Berbakti Kepada Orang Tua

DAFTAR PUSTAKA

Al Quran Karim

Ihsan, Abu Al Atsari, Doa Anak Shalih Kepada Orang Tua, Daar An Nabaa’, Jakarta, 2007.

Wadud, Abdul, drs, Qur’an Hadist Madrasah Tsanawiyah Kelas VII, PT. Karya Toha Putra, Semarang, 2006.

http://muslim.or.id/akhlaq-dan-nasehat/bakti-pada-orang-tua.html

http://makalahdanskripsi.blogspot.com/2009/01/peran-orangtua-dalam-upaya-pencegahan.html

http://muslimah.or.id/akhlak-dan-nasehat/bakti-kepada-orang-tua.html

6