bab xi laporan akhir
TRANSCRIPT
7/30/2019 Bab Xi Laporan Akhir
http://slidepdf.com/reader/full/bab-xi-laporan-akhir 1/1
Feasibility Study (Studi Kelayakan)
Pembangunan Pabrik Komoditi Perkebunan Karet Kabupaten Lingga
IX ‐ 1
11.1. Analisa Kelayakan Ekonomi
Pada Lampiran 7 Tabel Analisis Kelayakan Usaha, dihitung nilai penerimaan,
pengeluaran, B-C, DF, PV(B-C), Akumulatif PV, PV(B), dan PV(C). Pada tabel analisis
kelayakan usaha ini nilai pendapatan atau I yang digunakan adalah sebesar 12%, dan akan
didapatkan nilai NPV, Net B/C, PBP, BEP produk, BEP rupiah, dan IRR. Nilai B-C pada tabel
didapatkan dari niali Penerimaan (B) dikurangi dengan nilai Pengeluaran (C). Discount Flow
pada tahun pertama adalah sebesar 1, dan nilai PV (B-C) didapatkan dari nilai Discount Flow
dikalikan dengan B-C. Nilai NPV yang dihasilkan adalah sebesar Rp. 62.436.144.143,33, dan
nilai Net B/C sebesar 2,02, dan nilai Pay Back Period atau PBP atau modal akan kembali
setelah 5,13 tahun, dan nilai BEP sebesar 9.572.744,90 produk, dan nilai IRR yang didapatkan
sebesar 31,10%.Pada Lampiran 8 yaitu tabel perhitungan IRR. Pada tabel ini, untuk menghitung IRR dibutuhkan
data perhitungan Penerimaan (B), Pengeluaran (C), B-C, DF, PV(B-C), Akumulasi PV,PV(B),
PV(C). Dengan perhitungan seperti yang tertera diatas, maka didapatkan bahwa nilai IRR
perusahaan yang didapatkan sebesar 0,311 atau sebesar 31,1 %. Pada tabel Analisis
Kelayakan Usaha dapat terlihat bahwa usaha ini layak. Hal ini dapat dilihat dari nilai Net
Present Value yang positif yaitu sebesar Rp 62.436.144.143,33 dan nilai Pay Back Period
(PBP) sebesar 5,13 tahun yang dapat diartikan bahwa modal perusahaan dapat kembali lagi
setelah 5,13 tahun kemudian.
11.2. Rekomendasi Kelayakan Ekonomi
Dengan tingkat IRR untuk industri ini adalah 31,1% angka tersebut sudah diatas suku
bunga bank sekarang, jadi dapat dinyatakan industri pabrik karet Kabupaten Lingga layak.
A A A NNN A A A LLL IIISSS A A A KKK EEELLL A A A YYY A A A KKK A A A NNN EEEKKK OOONNNOOOMMMIII