referat glaukoma fakomorfik

Post on 28-Nov-2015

419 Views

Category:

Documents

27 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

Glaukoma Fakomorfik

Triyoga Perkasa

1102008257

BAB I . PENDAHULUAN Latar Belakang

Mata adalah salah satu indra penting pada tubuh manusia. Berfungsi sebagai indra penglihatan. Ada beberapa gangguan pada mata yang dapat membuat fungsi mata berkurang. Beberapa gangguan pada mata tersebut di antaranya yaitu glaukoma. Oleh karena itu, sangatlah penting untuk kita mengenal glaukoma.

Anatomi dan Fisiologi

KapsulEpitel LensaKorteksNukleus Lensa

Gambar 1. Anatomi Lensa

65% dari lensa terdiri dari air 35% dari protein

Water soluble Water insoluble

sedikit mineral tidak ada reseptor nyeri,pembuluh darah,

ataupun saraf di lensa

Gambar 2. Anatomi Lensa

Fisiologi Lensa

Sudut Bilik Mata DepanSudut bilik mata yang dibentuk jaringan korneosklera dengan pangkal iris. Pada bagian ini terjadi pengaliran keluar cairan bilik mata. Bila terdapat hambatan pengaliran keluar cairan mata akan terjadi penimbunan cairan bilik mata di dalam bola mata sehingga tekanan bola mata meninggi atau glaukoma.

Gambar 3. Sudut bilik mata depan

Aquoeous Humor Aquoeous humor adalah suatu cairan jernih yang

mengisi kamera anterior dan posterior mata. Diproduksi oleh Badan Siliar. Dari badan siliar, cairan masuk ke bilik mata posterior, mengalir melalui pupil ke bilik anterior lalu ke jalinan trabekular di sudut bilik mata anterior. Kemudian cairan masuk ke dalam saluran kolektor, lalu ke dalam pleksus vena di jaringan sklera dan episklera, dan juga ke dalam vena siliaris anterior di badan siliar

Gambar 4. Jalur Aquoeous Humor

Glaukoma Fakomorfik Definisi

Glaukoma fakomorfik, seperti yang digambarkan oleh terminologinya (fako: lensa; morfik: bentuk) merupakan glaukoma yang berkembang sekunder dikarenakan oleh perubahan bentuk lensa. Glaukoma sudut tertutup yang dapat terjadi secara akut, subakut, ataupun kronik oleh karena katarak matur atau intumesen

Patofisiologi

EpidemiologiNegara dengan tingkat prevalensi katarak

yang lebih tinggi.Ras dan jenis kelamin apapunLebih sering ditemukan pada pasien usia

lanjut dengan katarak senilisPasien usia muda yang menderita katarak

traumatikaPasien katarak intumesen yang berkembang

secara cepat.

Gejala subjektif glaukoma fakomorfik :

Gejala obyektif glaukoma fakomorfik

Faktor Penyebab Predisposisi

Diagnosis Banding

Pemeriksaan Penunjang

Tatalaksana Tujuan :

Menurunkan TIO secara cepat Mencegah kerusakan lebih lanjut pada saraf optik

dan kornea Mencegah terbentuknya sinekia

Pembedahan :Laser iridotomi

Pengganti humor akuos yang terjebak pada bilik posterior untuk dapat masuk ke bilik anterior

Memungkinkan iris untuk lepas tidak menyumbat jaringan trabekular

Dapat digunakan laser argon dan Nd:YAG

Medikamentosa :o Carbonic Anhydrase Inhibitor (Azetazolamide,

Dorsolamide)o Alpha-adrenergic agonist (Apraclonidine)o Agen hiperosmotik (Isosorbide, Mannitol)o Prostaglandin (Bimatoprost, Travoprost,

Unoproston, Latanoprost)o Beta-blockers (Levobunolol, Timolol)

Terima Kasih

top related