205724466 teknik laboratorium pemisahan zat

Upload: wijayapharmacy

Post on 19-Oct-2015

39 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

205724466 Teknik Laboratorium Pemisahan Zat

TRANSCRIPT

BAB I

PENDAHULUANA. Latar Belakang

Tswett ialah seorang botanikus Uni Sovyet yang untuk pertama kali pada tahun 1906 dengan sengaja menerapkan metoda khromatografi pada pemisahan beberapa zat warna. Ia dapat memisahkan zat warna yang terdapat dalam daun- daunan yang hijau dengan cara ekstrasi memakai eter minyak tanah. Oleh tswett metoda ini disebut khromatografi yang dalam bahasa yunani berarti menuliskan dengan warna (chromos grafia).

Definisi khromatografi

Khromatografi ialah suatu teknik analisis yang diterapkan untuk memisahkan komponen- komponen dalam campuran yang cukup rumit.

Semua metoda khromatografi didasarkan atas pembagian zat yang harus dipisahkan kepada dua jenis fasa. Fasa yang pertama disebut fasa stasioner karena, dengan atau tanpa bantuan suatu medium (zat pemikul) yang padat, mempunyai tempat yang tetap dan fasa yang kedua disebut fasa mobil karena bergerak melalui fasa yang pertama.

Komponen- komponen campuran akan bergerak dengan kecepatan yang berbeda- beda akibat hambatan selektif dari fasa stasioner sehingga terjadi pemisahan.Kehidupan ilmu penelitian melibatkan struktur kompleks dan molekul yang berhubungan dengan bahan biologis mulai dari DNA, RNA, protein dan molekul lainnya ke organel sel ke jaringan, hingga berbagai jenis organisme. Hal ini dengan isolasi bahan biologis bahwa kemajuan dalam diagnosa medis dan pengobatan yang tepat dapat dicapai. Isolasi yang tepat dari bahan biologis menemukan aplikasi dalam diagnosa medis dan terapi, pemantauan lingkungan, pengolahan makanan, dan keperluan industri lainnya.

Isolasi molekul biologis, seperti DNA, RNA, protein, dan analisis berikutnya mereka adalah dasar dari biologi molekuler. Analisis berikutnya asam nukleat sangat penting untuk studi ekspresi gen dalam penelitian dasar dan di bidang medis untuk aplikasi diagnostik. Contoh alat diagnostik termasuk untuk mendeteksi sekuens asam nukleat dari jumlah menit sel, jaringan, dan / atau bahan biopsi untuk diagnosis kanker atau untuk mendeteksi asam nukleat virus dalam darah atau plasma. Efisiensi dalam pemisahan, kuantitas, dan kualitas asam nukleat diisolasi dan dimurnikan dari sampel sangat penting untuk keberhasilan analisis selanjutnya.

B. Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:1. Apa saja macam pemisahan molekul?2. Apa pengertian dari khromatografi?3. Apa saja macam- macam khromatografi?4. Bagaimana cara pemisahan molekul dengan khromatografi?5. Apa fungsi pemisahan molekul dari bahan biologis maupun non biologis?C. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut:1. Untuk Mengetahui macam- macam pemisahan molekul.2. Untuk Mengetahui Pengertian dari khromatografi.3. Untuk Mengetahui macam- macam khromatografi4. Untuk Mengetahui cara pemisahan molekul dengan khromatografi.5. Untuk Mengetahui keuntungan dari khromatografi.BAB II

PEMBAHASAN

A. MACAM- MACAM PEMISAHAN MOLEKUL1. Elektroforesis

Elektroforesis adalah teknik pemisahan komponen atau molekul bermuatan berdasarkan perbedaan tingkat migrasinya dalam sebuah medan listrik . Medan listrik dialirkan pada suatu medium yang mengandung sampel yang akan dipisahkan. Teknik ini dapat digunakan dengan memanfaatkan muatan listrik yang ada pada makromolekul, misalnya DNA yang bermuatan negatif. Jika molekul yang bermuatan negatif dilewatkan melalui suatu medium, kemudian dialiri arus listrik dari suatu kutub ke kutub yang berlawanan muatannya maka molekul tersebut akan bergerak dari kutub negatif ke kutub positif. Kecepatan gerak molekul tersebut tergantung pada nisbah muatan terhadap massanya serta tergantung pula pada bentuk molekulnya. Pergerakan ini dapat dijelaskan dengan gaya Lorentz, yang terkait dengan sifat-sifat dasar elektris bahan yang diamati dan kondisi elektris lingkungan:

F adalah gaya Lorentz, q adalah muatan yang dibawa oleh objek, E adalah medan listrik. Secara umum, elektroforesis digunakan untuk memisahkan, mengidentifikasi, dan memurnikan fragmen DNAJenis elektroforesis1. Elektroforesis kertas adalah jenis elektroforesis yang terdiri dari kertas sebagai fase diam dan partikel bermuatan yang terlarut sebagai fase gerak, terutama ialah ion-ion kompleks. Pemisahan ini terjadi akibat adanya gradasi konsentrasi sepanjang sistem pemisahan. Pergerakan partikel dalam kertas tergantung pada muatan atau valensi zat terlarut, luas penampang, tegangan yang digunakan, konsentrasi elektrolit, kekuatan ion, pH, viskositas, dan adsorpsivitas zat terlarut.

2. Elektroforesis gel ialah elektroforesis yang menggunakan gel sebagai fase diam untuk memisahkan molekul-molekul. Awalnya elektoforesis gel dilakukan dengan medium gel kanji (sebagai fase diam) untuk memisahkan biomolekul yang lebih besar seperti protein-protein. Kemudian elektroforesis gel berkembang dengan menjadikan agarosa dan poliakrilamida sebagai gel media.

Perangkat elektroforesis gel2. Pemisahan molekul biologis menggunakan saringan molekul mesopori

Pemisahan selektif dan pemurnian molekul biologis adalah penting dalam sejumlah industri, terutama yang pengolahan makanan atau obat-obatan. Namun, aplikasi dari saringan molekuler untuk perpisahan ini telah dibatasi oleh ukuran pori yang tersedia (