tafsir bi al-ra'yi power point show

16
Semoga Salam Dan Rahmat Ilahi, Senantiasa Tercurahkan Kepada Kita Semua. Amin…!

Upload: rulhas-sultra

Post on 04-Aug-2015

75 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

Kata “Ra’yu” (رَأْيٌ) digunakan untuk keyakinan, ijtihad atau qiyas (Analogi). Darinya muncul istilah أَصْحَابُ الرَّأْيِ, (pemilik atau pengguna ra’yu, akal dan pandangan). Maksud “Ra’yu” di sini ialah Ijtihad.

TRANSCRIPT

Page 1: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

Semoga Salam Dan Rahmat Ilahi, Senantiasa Tercurahkan

Kepada Kita Semua.Amin…!

Page 2: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

TAFSIR BI AL-RA’YI

PRESENTED BY

Akbar RomdonSaofi Ahmadi

Hasrul

TAFSIR BI AL-RA’YI

CREATEDJAKARTA : 14 OKTOBER 2012

Page 3: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

Yang kami hormati;Dosen Pembimbing : Dr. Hj. Nur Rofiah, Bil

Uzm

Serta yang kami Banggakan;Saudara-saudara, mahasiswa Ushuluddin V

Institut PTIQ Jakarta

Page 4: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

1. Definisi Tafsir bi al-Ra’yi

M E N U P E M B A H A S A N

2. Contoh Penafsiran bi al-Ra’yi

3. Perbandingan Penafsiran bi al-Ra’yi dengan bi al-Matsur

4. Analisis Kami Mengenai Tafsir bi al-Ra’yi

END SHOW

Page 5: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

Tafsir bi al-Ra’yi adalah tafsir yang di dalam menjelaskan maknanya mufassir hanya berpegang pada pemahaman sendiri dan penyimpulan (istinbat) yang di dasarkan pada ra’yu semata.

KEMBALI KE MENU

Page 6: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

(2) Q.S. al-Isra’ ayat 78ر� ج� ال�ف� آن� ر� و�ق� الل�ي�ل� ق� غ�س� إ�ل�ى م�س� الش� ل�د�ل�وك� ة� ال� الص� ق�م�

أ�ود"ا ه� م�ش� ك�ان� ر� ج� ال�ف� آن� ر� ق� TAFSIR JALALAINإ�ن�

(Bi al-Ra’yi)=ان= و=ق; ك BرDف=جD ال آن= Dق;ر JنB إ BرDف=جD ال آن= Dر

ه;ودLا Dم=ش Tafsirnya:-- BرDف=جD ال آن= Dو=ق;ر (dan bacaan di waktu fajar) yakni shalat shubuh - =آن Dق;ر JنB إ

ه;ودLا Dم=ش =ان= ك BرDف=جD sesungguhnya)– الbacaan diwaktu fajar/shalat shubuh itu disaksikan) oleh malaikat-malaikat yang berjaga pada siang hari.

Page 7: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

(3) Q.S. al-Baqarah ayat 35ة� ر� ج� الش� ذ�ه� ه� ب�ا ر� ت�ق� و�ال�

TAFSIR SYA’RAWI (Bi al-Ra’yi)

ة� ر� ج� الش� ذ�ه� ه� ب�ا ر� ت�ق� janganlah kamu berdua) و�ال�mendekati pohon ini). Tafsirnya: Dalam ayat ini tidak disebutkan (والتأكال...) karena Allah mempunyai sifat kasih sayang terhadap Adam dan istrinya. Jadi, larangan yang diawali (والتقربوا), (واجتنبوا) maksudnya ialah jangan mendekati sesuatu yang diharamkan, walaupun tidak nampak karena dapat membuat hatimu terdetik untuk melakukannya.

Page 8: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

KEMBALI KE MENU

(4) Q.S. Al-An’am ayat 98ر4 ت�ق� م�س� ف� د�ة6 و�اح� ن�ف�س6 م�ن� ك�م�

أ� �ن�ش� أ ال�ذ�ي و� و�ه�ت�و�د�ع; TAFSIR MARAGHIو�م�س�

(Bi al-Ra’yi)د�ع; ت�و� و�م�س� ر4 ت�ق� م�س� :Tafsirnya ف�

Bagi kalian ada tempat menetap di dalam tulang sulbi dan tempat menyimpan di dalam rahim. Dikatakan bahwa bahwa tulang sulbi sebagai tempat menetap nutfah, dan rahim sebagi tempat penitipannya.

Page 9: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

(2) Q.S. al-Isra’ ayat 78إ�ن� ر� ج� ال�ف� آن� ر� ق� و� الل�ي�ل� ق� غ�س� �ل�ى إ م�س� الش� ل�د�ل�وك� ة� ال� الص� م� ق�

أ�ود"ا ه� م�ش� ك�ان� ر� ج� ال�ف� آن� ر� ق�

TAFSIR JALALAIN (Bi al-Ra’yi)

آن= Dق;ر JنB إ BرDف=جD ال آن= Dو=ق;ره;ودLا Dم=ش =ان= ك BرDف=جD ال

Tafsirnya:-- Bر Dف=جD ال آن= Dو=ق;ر (dan bacaan di waktu fajar) yakni shalat shubuh - =آن Dق;ر JنB إ

ه;ودLا Dم=ش =ان= ك BرDف=جD ال(sesungguhnya bacaan diwaktu fajar/shalat shubuh itu disaksikan) oleh malaikat-malaikat yang berjaga pada siang hari.

TAFSIR IBNU MASUD (Bi al-Matsur)

Al-Thabari: Ubaid bin Asbath menceritakan kepadaku, ia berkata: ayahku menceritakan kepadaku dari Al-A’masy dari Ibrahim dari Ibnu Mas’ud dari Abu Shalih dari Abu Hurairah: dari Nabi Saw tentang ayat Bر Dف=جD ال آن= Dو=ق;ر

ه;ودLا Dم=ش =ان= ك BرDف=جD ال آن= Dق;ر JنB إ(Dan [dirikanlah pula shalat] shubuh. Sesungguhnya shalat shubuh itu disaksikan [oleh malaikat]) beliau bersabda, “disaksikan oleh malaikat malam dan siang”.

TAFSIR IMAM SYAFI’I(Bi al-Matsur)

Imam Baihaqi berkata, “Saya membaca tulisan Harmalah dari Imam Syafi’i, dia berkata: Allah berfirman =آن Dق;ر JنB إ

ه;ودLا Dم=ش =ان= ك BرDف=جD ال(Sesungguhnya shalat shubuh itu disaksikan (oleh malaikat). Ayat ini tidak menyebutkan shalat yang disaksikan selain shubuh. Seluruh shalat disaksikan. Bisa jadi pengertian “disaksiakn” di sini adalah shalat shubuh mendapatkan perhatian lebih dibandingkan shalat yang lain.

Page 10: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

(3) Q.S. al-Baqarah ayat 35ة� ر� ج� الش� ذ�ه� ه� ب�ا ر� ت�ق� و�ال�

TAFSIR SYA’RAWI (Bi al-Ra’yi)

ه=ذBهB و =ا ب =قDر= ت =ال=ة= ج=ر= Jالش (janganlah kamu berdua mendekati pohon ini). Tafsirnya: Dalam ayat ini tidak disebutkan karena Allah (...والتأكال)mempunyai sifat kasih sayang terhadap Adam dan istrinya. Jadi, larangan yang diawali (والتقربوا), maksudnya ialah (واجتنبوا)jangan mendekati sesuatu yang diharamkan, walaupun tidak nampak karena dapat membuat hatimu terdetik untuk melakukannya.

TAFSIR IBNU MASUD (Bi al-Matsur)

a. Al-Thabari: Musa bin Harun menceritakan kepadaku, ia berkata: Amru Ibnu Hammad menceritakan kepada kami, ia berkata Asbath menceritakan kepada kami dari al-Suddi dari Abu Shalih dari Ibnu Abbas dari beberapa sahabat Nabi: BهBه=ذ =ا ب =قDر= ت و=ال=ة= ج=ر= Jالش Yaitu pohon Anggur.

b. Al-Baqhawi: Ibnu Mas’ud berkata: yaitu pohon anggur.

TAFSIR AL-THABARI(Bi al-Matsur)ة= ج=ر= Jالش BهBه=ذ =ا ب =قDر= ت Dan) و=ال=

janganlah kalian mendekati pohon in). Muh. Bin Ismail al-Ahamsi menceritakan kepadaku, katanya Abdul Hamid al-Hamani menceritakan kepada kami dari Nadhr dari Ikrimah dari Ibnu Abbas; Dia berkata: Pohon yang Adam dilarang memakan buahnya adalah Sunbulah. Juga ada yang mengatakan pohon anggur, tin, Zaitunah, Gandum. namun mengetahui atau tidak dari nama pohon itu tidak penting.

Page 11: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

(4) Q.S. Al-An’am ayat 98ر4 ت�ق� م�س� ف� د�ة6 و�اح� ن�ف�س6 م�ن� ك�م�

أ� �ن�ش� أ ال�ذ�ي و� و�ه�ت�و�د�ع; TAFSIR MARAGHIو�م�س�

(Bi al-Ra’yi)=وDد=ع` ت Dو=م;س cق=ر= ت Dف=م;س

Tafsirnya:Bagi kalian ada tempat menetap di dalam tulang sulbi dan tempat menyimpan di dalam rahim. Dikatakan bahwa bahwa tulang sulbi sebagai tempat menetap nutfah, dan rahim sebagi tempat penitipannya.

TAFSIR SYA’RAWI(Bi al-Ra’yi)

د�ع; ت�و� و�م�س� ر4 ت�ق� م�س� .ف�Kata =ر ت�ق� م�س� ف�bermakna hadir atau tetap. Istiqrar pertama dalam hidup ialah di tulang sulbi, kemudian dunia dan terakhir di akhirat. Kata ;د�ع ت�و� م�س�berarti tempat simpanan, yaitu mulai di dalam rahim, kemudian alam kubur.

TAFSIR IBNU MAS’UD(Bi al-Matsur)

د�ع; ت�و� و�م�س� ر4 ت�ق� م�س� .ف�Tafsirnya:a. Tempat tetap adalah

rahim, tempat simpanan adalah dimana seorang akan meninggal;

b. Tempat menetap adalah dunia, tempat simpanan adalah di akhirat;

c. Tempat tetap adalah di dalam rahim, tempat simpanan adalah dalam sulbi.

KEMBALI KE MENU

Page 12: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

Keabsahan menafsirkan dengan bi al-Rayi: Yang sesuai dengan bahasa Arab dan

kaidah-kaidahnya dan sesuai dengan kitabullah dan sunnah serta memenuhi semua syarat-syarat tafsir, maka Bagian ini boleh tampa diragukan lagi;

Adapun yang menyalahi kaidah-kaidah bahasa Arab, juga bertentangan dengan dalil-dalil syar’i (Kitabullah dan Sunnah) dan tidak memenuhi syarat-syarat tafsir; maka inilah yang dilarang.

Page 13: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

Syarat yang harus dipenuhi oleh mufassir berkaitan dengan diterima tidaknya dalam melakukan tafsir bi al-ra’yi, yaitu:

Mempunyai keyakinan (al-i’tiqād) yang lurus dan memegang teguh ketentuan-ketentuan agama;

Mempunyai tujuan yang benar, ikhlas semata-mata untuk mendekatkan diri (al-taqarrub) kepada Allah swt;

Bersandar pada naql pada Nabi Saw dan para sahabat, serta menjauhi bid’a;

Menguasai 15 bidang ilmu yang diperlukan oleh seorang mufassir, antara lain; ilmu al-naḥwu, al-lughah, al-taṣrīf, al-istiqāq, ilm al-ma’āniy,’ ilm al-badī’, ilm bayan, ‘ilm al-qirā’at, uṣūl al-dīn, uṣūl al-fiqh, asbāb al-nuzūl, ‘ilm al-nāsikh wa al-mansūkh, fiqh, hadis-hadis yang menjelaskan tafsir al-mujmāl dan al-mubhām, serta ‘ilm al-mauhibah.

Page 14: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

Melihat analisis dan perbandingan contoh penafsiran diatas, perbedaan mendasar antara tafsir bi al-Ra’yi dengan tafsir bi al-Matsur terletak pada kerangka sanad yang dimiliki oleh tafsir bi al-Matsur. Walaupun demikian tidak menafikan bahwa tafsir bi al-Ra’yi juga memuat sumber-sumber yang matsur hanya saja dibuang sanadnya karena telah dimuat dalam kitab-kitab hadis serta untuk berbagai tujuan seperti, metode pembelajaran, memudahkan pemahaman, dan efisiensi penyajian serta kepentingan ekonomis lainnnya.

Page 15: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa peranan akal dalam menafsirkan al-Quran turut serta memberikan warna dan tidak mungkin dihindari untuk mengungkap rahasia-rahasia kebenaran al-Quran dalam relasinya dengan kehidupan sekarang. Walaupun demikian, eksistensi al-Quran sebagai kitab petunjuk jangan sampai dilupakan. al-Quran adalah wahyu ilahi yang senantiasa relevan dengan zaman dan ajaran-ajarannya tak perna kering untuk diambil hikmanya.

KEMBALI KE MENU

Page 16: Tafsir bi al-Ra'yi POWER POINT SHOW

USHULUDDIN PASTI BISA

SEKIAN DAN TERIMA KASIH