rks bangunan pantai kuala meurabo

8/18/2019 RKS Bangunan Pantai Kuala Meurabo

1/22

CV. Multi Prasarana Design

RENCANA KERJA DAN SYARAT

RErencaRE

BAB IDATA PROYEK

Pasal 1 : Nama kegian dari proyek ditentukan oleh Owner seperti berikut ini :Pengamanan Pantai Kuala Meurab Kabu!aten Pi"ie

Pasal # : Nama pekerjaan dari proyek ditentukan oleh Owner seperti berikut ini :Pembangunan Jett$ Kuala Meurab % Kabu!aten Pi"ie

Pasal & : Tempat dan lokasi pekerjaan ditentukan oleh Owner seperti berikut ini :Kuala Meurab % Desa Sim!ang '(ee) Kabu!aten Pi"ie

Pasal * : Sumber Dana Proyek berasal dari :APBA Ta(un #+1,

1


2/22


BAB IIKETENT-AN -M-M PE'AKSANAAN

Pasal 1 : Penanggung Ja.ab Pela/sanaan

! "erdasarkan #ontrak #erja yang dibuat oleh Owner dengan Penyedia$asa Pelaksana #onstruksi% maka #ontraktor Pelaksana untuk proyekseperti yang disebutkan dalam "&" ' diatas adalah Perusahaanseperti yang disebutkan dalam #ontrak #erja (isik!

)! Tugas dan kegiatan #ontraktor Pelaksana adalah seperti yangdisebutkan dalam #eputusan *enteri Permukiman Dan Prasarana+ilayah Nomor : ,,)-#PTS-*-)..) Tanggal ) &gustus )..)Tentang Penyedia $asa Pelaksana #onstruksi atau menurutperubahannya jika ada kecuali ditentukan lain oleh Owner dalam

#ontrak #erja (isik!

,! Tugas dan kegiatan #ontraktor Pelaksana adalah seperti yangdisebutkan dalam #eputusan *enteri Permukiman Dan Prasarana+ilayah Nomor : ,,)-#PTS-*-)..) Tanggal ) &gustus )..)Tentang Penyedia $asa Pelaksana #onstruksi atau menurutperubahannya jika ada kecuali ditentukan lain oleh Owner dalam#ontrak #erja (isik!

/! #ontraktor Pelaksana harus mengajukan struktur organisasipelaksana lapangan proyek kepada Owner yang didalamnya

tercantum beberapa tenaga ahli #ontraktor Pelaksana dengan posisiminimal seperti berikut :! Project *anager )! Site *anager ,! Super0isor 1apangan/! Sur0eyor 2! Dra3man4! Tenaga &dministrasi Dan Operator 5omputer 6! #epala Tukang

2! Semua tenaga ahli yang namanya tercantum dalam struktur organisasi lapangan proyek yang diajukan oleh #ontraktor Pelaksana

harus berada dilokasi pekerjaan minimal selama jam kerja!

4! Pengantian tenaga ahli oleh #ontraktor Pelaksana selama prosespelaksanaan pekerjaan harus diketahui dan disetujui oleh #onsultanSuper0isi!

6! #onsultan Super0isi berhak mengajukan kepada Owner untukpengantian tenaga ahli #ontraktor Pelaksana yang berada dilokasipekerjaan jika tenaga ahli tersebut dinilai menghambat pekerjaan dantidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik!

7! Tenaga ahli yang ditempatkan dilokasi pekerjaan oleh #ontraktor

Pelaksana harus mampu memberikan keputusan yang bersi3at teknisdan administrati3 di lokasi pekerjaan!

2


3/22


Pasal # : 0ambar Pela/sanaan S(! Dra.ing2

! #ontraktor harus membuat 8ambar Pelaksanaan 9Shop Drawinguntuk pekerjaan;pekerjaan yang memerlukannya!

)! Shop Drawing yang dibuat oleh #ontraktor Pelaksana harus disetujuioleh #onsultan Super0isi dan Perencana!

,! Shop Drawing tidak boleh merubah disain% mengurangi kuantitas% danmengurangi kualitas pekerjaan!

Pasal & : 0ambar 3asil Pela/sanaan As Built Dra.ing 2

1. #ontraktor harus membuat 8ambar


4/22


2! #onsultan Super0isi berhak setiap saat memerintahkan #ontraktor Pelaksana untuk memperbaiki kesalahan pekerjaan atau pekerjaancacat!

4!


5/22


2! *aterial bangunan yang tidak disetujui oleh #onsultan Super0isi% danOwner tidak boleh dipakai sebagai material bangunan dan harusdikeluarkan dari lokasi pekerjaan!

4! #ontraktor Pelaksana juga harus mengajukan permohonan 9re=uest

pekerjaan untuk pekerjaan yang akan dikerjakan!

6! Re=uest Pekerjaan yang diajukan oleh #ontraktor Pelaksana harusdisetujui oleh #onsultan Super0isi!

7! #ontraktor pelaksana tidak dibenarkan melakukan pekerjaan jikare=uest pekerjaan yang diajukan belum disetujui oleh #onsultanSuper0isi!

>! 'tem;item pekerjaan yang memerlukan Re=uest Pekerjaan ditentukanoleh #onsultan Super0isi!

Pasal 9 : Met"e Pela/sanaan

! #ontraktor Pelaksana harus mengajukan *etode Pelaksanaantermasuk menyediakan keseluruhan peralatan yang dibutuhkan untukmenyelesaikan pekerjaan yang akan dikerjakan!

)! *etode Pelaksanaan yang diajukan oleh #ontraktor Pelaksana harusdisetujui oleh #onsultan Super0isi!

,! #ontraktor Pelaksana tidak dibenarkan melakukan pekerjaan jika

*etode Pelaksanaan yang diajukan belum disetujui oleh #onsultanSuper0isi!

/! 'tem;item pekerjaan yang memerlukan *etode Pelaksanaanditentukan oleh #onsultan Super0isi!

2! #ontraktor pelaksana diharuskan untuk melakukan pekerjaan boring9bor inti pada ) titik yang ditentukan bersama dengan konsultansuper0isi dan mendiskusikan kembali hasil data boring tersebutdengan konsultan super0isi untuk menentukan kembali kedalamandan metode pemancangan! Pekerjaan ini dilaksanakan terlebihdahulu sebelum pengadaan tiang pancang dilakukan!

Pasal : Ren5ana Material Dan Peralatan

! #ontraktor Pelaksana harus mengajukan rencana material danperalatan mingguan yang akan digunakan untuk penyelesaianpekerjaan setiap minggu kepada #onsultan Super0isi!

)! Semua material dan peralatan sesuai dengan rencana material danperalatan mingguan yang diajukan oleh #ontraktor Pelaksana harusberada dilokasi pekerjaan!

,! #onsultan Super0isi berhak untuk tidak menyetujui rencana materialdan peralatan mingguan yang diajukan oleh #ontraktor Pelaksana

5


6/22


dengan memberikan alasan;alasan yang dapat dipertanggung jawabkan secara teknis!

Pasal ; : Ren5ana Tenaga Ker4a

! #ontraktor Pelaksana harus mengajukan rencana pengunaan tenagakerja mingguan yang akan digunakan untuk penyelesaian pekerjaansetiap minggu kepada #onsultan Super0isi!

)! Semua tenaga kerja sesuai dengan rencana tenaga kerja mingguanyang diajukan oleh #ontraktor Pelaksana harus berada dilokasipekerjaan!

,! #onsultan Super0isi berhak untuk tidak menyetujui rencanapenggunaan tenaga kerja mingguan yang diajukan oleh #ontraktor Pelaksana dengan memberikan alasan;alasan yang dapat

dipertanggung jawabkan secara teknis!

Pasal 1+ : Pe/er4aan Diluar Jam Ker4a

! Pekerjaan;pekerjaan diluar jam kerja normal yang dilakukan oleh#ontraktor Pelaksana dengan alasan mempercepat prosespenyelesaian pekerjaan harus atas persetujuan #onsultan Super0isi!

)! "iaya;biaya yang harus dikeluarkan oleh personil #onsultan Super0isiuntuk pengawasan pekerjaan diluar jam kerja normal yang dilakukan

oleh #ontraktor Pelaksana sepenuhnya menjadi tanggung jawab#ontraktor Pelaksana!

,! #ontraktor Pelaksana bertanggung jawab penuh terhadap kualitaspekerjaan yang dilakukan diluar jam kerja normal atau pada malamhari!

Pasal 11 : 'a!ran Pela/sanaan

! #ontraktor Pelaksana wajib membuat laporan harian% laporan

mingguan% dan laporan bulanan kepada #onsultan Super0isi tentangkemajuan pelaksanaan pekerjaan!

)! (ormat laporan harian% laporan mingguan% dan laporan bulanan yangdibuat oleh #ontraktor pelaksana harus disetujui oleh #onsultanSuper0isi!

,! 1aporan harian% laporan mingguan% dan laporan bulanan yang dibuatoleh #ontraktor Pelaksana harus diperiksa dan disetujui oleh#onsultan Super0isi serta diketahui oleh Owner!

/! #onsultan Super0isi berhak untuk melakukan pemeriksaan langsungkelapangan akan kebenaran data yang ada dalam laporan harian%laporan minnguan% dan laporan bulanan yang dibuat oleh #ontraktor Pelaksana!

6


7/22


5. 1aporan harian% laporan mingguan% dan laporan bulanan dibuatdalam rangkap / 9empat! Salah satu tembusan laporan harian%laporan mingguan% dan laporan bulanan harus berada pada lokasipekerjaan!

Pasal 1# : Surat Men$urat Dan Kmuni/asi

! Segala surat;menyurat yang dilakukan oleh #ontraktor Pelaksanayang berhubungan dengan pelaksanaan pekerjaan harus melalui dandiketahui oleh #onsultan Super0isi kecuali ditentukan lain olehOwner!

)! Surat menyurat atau peri?inan yang berhubungan dengan 'nstansilain di luar proyek tidak perlu melalui dan diketahui oleh #onsultanSuper0isi! #ontraktor Pelaksana tetap wajib memberikan in3ormasitentang hal tersebut kepada #onsultan Super0isi!

Pasal 1& : Ra!at Kr"inasi Dan Ra!at 'a!angan Site Meeting2

! Rapat koordinasi diselenggarakan sekurang;kurangnya 9satu kalisetiap bulan% dipimpin oleh Owner atau #onsultan super0isi!

)! #ontraktor Pelaksana wajib hadir dalam rapat koordinasi dengandiwakili minimal oleh Super0isor lapangan!

,! #onsumsi rapat koordinasi tersebut disiapkan oleh #ontraktor Pelaksana kecuali ditentukan lain oleh Owner!/! Rapat lapangan 9site meeting diselenggarakan sekurang;kurangnya

9satu kali setiap minggu% dipimpin oleh Owner atau #onsultanSuper0isi!

2! #ontraktor Pelaksana wajib hadir dalam rapat lapangan dengandiwakili minimal oleh Super0isor lapangan!

4! #onsumsi rapat lapangan tersebut disiapkan oleh #ontraktor Pelaksana kecuali ditentukan lain oleh Owner!

Pasal 1* : Penanggung Ja.ab Penga.asan

! "erdasarkan #ontrak #erja yang dibuat oleh Owner dengan Penyedia$asa #onsultasi% maka #onsultan Super0isi untuk proyek seperti yangdisebutkan dalam "&" ' diatas adalah Perusahaan seperti yangdisebutkan dalam #ontrak #erja #onsultan Super0isi!

)! Tugas dan kegiatan #onsultan Super0isi adalah seperti yangdisebutkan dalam #eputusan *enteri Permukiman Dan Prasarana+ilayah Nomor : ,,)-#PTS-*-)..) Tanggal ) &gustus )..)

Tentang Penyedia $asa Pengawas #onstruksi atau menurutperubahannya jika ada kecuali ditentukan lain oleh Owner dalam#ontrak #erja konsultan Super0isi!

7


8/22


,! #onsultan Super0isi harus mengajukan struktur organisasipengawasan lapangan proyek kepada Owner dimana didalamnyatercantum beberapa tenaga ahli #onsultan Super0isi dengan posisiminimal seperti berikut :

! Site Engineer )! 'nspector ,! Tenaga &dministrasi Dan Operator 5omputer

/! Semua tenaga ahli yang namanyatercantum dalam struktur organisasi pengawasan lapangan proyekyang diajukan oleh #onsultan Super0isi harus berada dilokasipekerjaan minimal selama jam kerja!

2! #onsultan Super0isi harus menyerahkan Struktur Organisasipengawasan lapangan proyek yang telah disetujui oleh Owner kepada #ontraktor Pelaksana!

4! Pengantian tenaga ahli oleh #onsultan Super0isi selama prosespelaksanaan pekerjaan harus diketahui dan disetujui oleh Owner!

6! #ontraktor Pelaksana berhak mengajukan kepada Owner untukpengantian tenaga ahli #onsultan Super0isi yang berada dilokasipekerjaan jika tenaga ahli tersebut dinilai menghambat pekerjaan dantidak mampu menjalankan tugasnya dengan baik!

7! Tenaga ahli yang ditempatkan dilokasi pekerjaan oleh #onsultanSuper0isi harus mampu memberikan keputusan yang bersi3at teknis

di lokasi pekerjaan!

>! #onsultan Super0isi harus membuat laporan mingguan dan laporanbulanan kepada Owner atas segala hal yang menyangkutpelaksanaan pekerjaan oleh #ontraktor pelaksana!

.! "entuk% 3ormat dan isi laporan #onsultan super0isi adalahberdasarkan hasil diskusi dan konsultasi dengan Owner serta#onsultan *anajemen jika ada!

Pasal 16 : Instru/si Knsultan Su!er


9/22


a! Teguran atas sesuatu cara pelaksanaan yang salah sehinggamembahayakan bagi konstruksi% atau pekerjaan 3inishing yangkurang baik atau hal;hal lain yang menyimpang dari Spesi3ikasiTeknis dan 8ambar "estek!

b! Perintah untuk menyingkirkan material-bahan bangunan yangtidak sesuai dengan Spesi3ikasi Teknis!

c! Perintah untuk mengantikan Pelaksana lapangan dari #ontraktor Pelaksana yang dianggap kurang mampu!

d! Perintah untuk melakukan penambahan tenaga kerja denganalasan untuk mempercepat proses pelaksanaan pekerjaan!

Pasal 1, : Peruba(an=Peruba(an Disain

! &tas instruksi dan persetujuan Owner% dan #onsultan Super0isiberhak mengadakan perubahan;perubahan pada 8ambar "estekdan Spesi3ikasi Teknis!

)! Perubahan;perubahan akan 8ambar "estek dan Spesi3ikasi Teknisharus disampaikan secara tertulis kepada #ontraktor Pelaksanauntuk dilaksanakan!

,! Perubahan;perubahan pada 8ambar "estek dan Spesi3ikasi Teknisyang dilakukan oleh #onsultan Super0isi dan Owner secara lisan

atau tidak tertulis tidak wajib untuk dilaksanakan oleh #ontraktor Pelaksana! Resiko karena melaksanakan 'nstruksi tidak tertulissepenuhnya menjadi tanggung jawab #ontraktor Pelaksana!

/! Perubahan;perubahan akan 8ambar "estek dan Spesi3ikasi Teknistidak boleh menambah biaya pelaksanaan pekerjaan secarakeseluruhan dari biaya pelaksanaan yang ada dalam #ontrak #erja!

2! Perhitungan kuantitas-0olume pekerjaan dan biaya karena perubahan8ambar "estek dan Spesi3ikasi Teknis dilakukan oleh konsultanpengawas dan disetujui oleh Owner!

2! #ontraktor berhak memeriksa hasil perhitungan akankuantitas-0olume pekerjaan dan biaya yang dilakukan olehPerencana!

4! $ika dalam pelaksanaan pekerjaanditemukan ketidaksesuaian antara 8ambar "estek% Spesi3ikasi Teknisdan "ill o3 @uantity% #onsultan Super0isi tidak dibenarkan mengambilkeputusan secara sepihak tetapi harus mendiskusikannya denganPerencana kecuali ditentukan lain dalam #ontrak #erja!

6! Perencana dengan persetujuan Owner berhak menentukan acuanmana yang harus dipegang bila terjadi perbedaan antara 8ambar

"estek% Spesi3ikasi Teknis% dan bill o3 @uantity kecuali ditentukan laindalam #ontrak #erja!

9


10/22


Pasal 19 : 'ain='ain

!


11/22


BAB IIIPEKERJAAN PERSIAPAN

Pasal 1 : Pa!an Nama Pr$e/

! #ontraktor harus membuat dan memasang Papan Nama Proyekyang memuat tentang identitas proyek!

)! Papan nama proyek mengunakan ukuran minimal 2. cm A )2. cmkecuali ditentukan lain oleh Owner!

,! Papan nama proyek rangka dan kakinya terbuat dari kayu dengankualitas terbaik sehingga sanggup bertahan minimal sampaiselesainya pengerjaan proyek! 1atar papan nama dapat berupapapan kayu tebal minimal ) cm atau multiplek dengan tebal minimal

) mm! Penggunaan bahan dan material lain harus denganpersetujuan #onsultan Super0isi!

/! Papan nama proyek belatar belakang putih dengan tulisan warnahitam% kecuali untuk logo atau simbul dapat dipakai warna yangber0ariasi!

2! Papan nama proyek harus mencantumkan 'nstansi PenyandangDana% 'nstansi Pemilik "angunan% #ontraktor Pelaksana% #onsultanPerencana% #onsultan Super0isi% dan Dinas terkait setempat!

4! Papan juga harus mencantumkan besar anggaran pelaksanaanproyek% waktu mulai proyek% dan waktu penyelesaian proyek!

Pasal # : Kantr 'a!angan Knsultan Su!er


12/22


6! Dinding Direksi #eet minimal papan ukuran )-). cm dengan rangkadinding kayu ukuran 2-. cm dari kayu kelas ''! Dinding dapat jugadibuat dari bahan multiplek tebal 4 mm!

7! &tap Direksi #eet dari bahan seng "$1S .%). mm!

>! Pengantian bahan dan material berbeda dari seperti yang telahdisebutkan diatas harus dengan persetujuan #onsultan super0isi!

.! Direksi harus dilengkapi minimal dengan satu papan tulis% dua buahmeja kerja% dan empat unit kursi duduk!

! Posisi dan letak Direksi #eet ditentukan bersama antara #onraktor Pelaksana dengan #onsultan Super0isi! 1etak Direksi #eet tidakboleh berada terlalu dengan dekat dengan posisi bangunan yangsedang dikerjakan!

Pasal & : Kantr 'a!angan Kntra/tr Pela/sana

! #ontraktor Pelaksana harus membuat #antor 1apangan untukkeperluan operasional pelaksanaan pekerjaan!

)! #antor 1apangan mempunyai ukuran minimal 4 m)!

,! #antor 1apangan tidak boleh dibuat dari material hasil bongkaranbangunan lama!

/! #antor 1apangan minimal harus mempunyai ) unit jendela dan unitpintu dengan penerangan yang cukup dan sirkulasi udara yang baik!

2! 1antai #antor 1apangan minimal dari perkerasan beton dengancampuran Sm : ) Ps : , #r dengan permukaan yang rata dandiperhalus dengan acian beton!

4! $ika #antor 1apangan harus dibuat dalam bentuk bangunanpanggung maka lantai #antor 1apangan harus dibuat dari papanukuran )!2-)2 cm dengan jarak balok;balok lantai ukuran 2-. cmminimal 2. cm dari kayu dengan kelas ''!

6! Dinding #antor 1apangan minimal papan ukuran )-). cm denganrangka dinding kayu ukuran 2-. cm dari kayu kelas ''!

7! &tap #antor 1apangan dari bahan seng "$1S .%). mm!


.! #antor 1apangan harus dilengkapi minimal dengan satu papan tulis%dua buah meja kerja% dan empat unit kursi duduk!

12


13/22


Pasal * : Bara/ Pe/er4a

! #ontraktor Pelaksana harus membuat "arak Pekerja untuk keperluanpekerja yang menginap dilokasi pekerjaan!

)! "arak Pekerja harus sanggup menampung semua pekerja yangmenginap dilokasi pekerjaan atau minimal berukuran 2. m)!

,! Pada "arak Pekerja harus disediakan juga dapur untuk keperluankosumsi sehari;hari para pekerja!

/! "arak Pekerja tidak boleh dibuat dari material hasil bongkaranbangunan lama!

2! 1antai "arak Pekerja minimal dari perkerasan beton dengancampuran Sm : ) Ps : , #r dengan permukaan yang rata dandiperhalus dengan acian beton!

4! $ika "arak Pekerja harus dibuat dalam bentuk bangunan panggungmaka lantai 8udang Penyimpanan *aterial dibuat dari papan ukuran)!2-)2 cm dengan jarak balok;balok lantai ukuran 2-. cm minimal 2.cm dari kayu dengan kelas ''!

6! Dinding "arak Pekerja minimal papan ukuran )-). cm denganrangka dinding kayu ukuran 2-. cm dari kayu kelas ''! Dinding dapat juga dibuat dari bahan multiplek tebal 4 mm!

7! &tap "arak Pekerja dari bahan seng "$1S .%). mm!


.! Posisi dan letak "arak Pekerja ditentukan bersama antara #onraktor Pelaksana dengan #onsultan Super0isi!

! "arak Pekerja tidak boleh diletakkan didalam lokasi pekerjaan!

Pasal 6 : Instalasi Air Bersi( "an Instalasi 'istri/ Sementara

! #ontraktor Pelaksana atas biaya sendiri harus menyediakan 'nstalasiair bersih dan 'nstalasi listrik sementara selama berlangsungnyamasa pelaksanaan pekerjaan untuk keperluan operasional dankeperluan pekerjaan;pekerjaan konstruksi!

Pasal , : Pen4aga Keamanan '/asi Pe/er4aan

! #ontraktor Pelaksana harus menyediakan tempat-pos penjagakeamanan lokasi pekerjaan beserta minimal ) orang penjaga

keamanan yang bekerja selama )/ jam!

)! "angunan Pos penjaga keamanan lokasi pekerjaan bentuk dandimensinya ditentukan oleh #ontraktor Pelaksana!

13


14/22


,! "angunan Pos penjaga keamanan lokasi pekerjaan tidak boleh

berada di dalam lokasi pekerjaan!

14


15/22


BAB I>PEKERJAAN A7A'

Pasal 1 : Pembersi(an 'a!angan

! #ontraktor Pelaksana harus membersihkan lokasi pekerjaan darisegala sesuatu yang dapat menggangu pelaksanaan pekerjaanseperti hasil bongkaran bangunan lama% pepohonan% semak belukar%dan tanah humus!

)! Bang dimaksud dengan muka tanah dasar pada 8ambar "estekadalah muka tanah yang telah bersih dari pepohonan% semak belukar%dan lapisan tanah humus!

,!


16/22


,! Perubahan;perubahan posisi bangunan karena alasan keterbatasanlahan atau berubahanya kondisi eAisting lahan harus disetujui olehkonsultan pengawas dan Owner!

/! #ontraktor Pelaksana harus membuat gambar hasil pekerjaan

Seeting Out dan disetujui oleh #onsultan Super0isi!

Pasal * : Pemasangan Bu.!lan/

! #ontraktor Pelaksana harus melakukan pemasangan "ouwplanksebagai acuan tetap pada semua bangunan yang akan dikerjakantermasuk septictank dan bangunan pelengkap lainnya!

)! $arak pemasangan bouwplank dari bangunan yang akan dibangunminimal m dan maksimal ) m!

,! "ouwplank harus mempunyai posisi dan ele0asi yang tetap terhadapbangunan yang akan dibangun dan tidak boleh berubah posisi danele0asinya sebelum struktur bangunan yang paling rendah sepertipondasi dan sloo3 selesai dikerjakan!

/! Posisi penempatan bouwplank harus sesuai dengan hasil pekerjaanSeeting Out!

2!


17/22


BAB >PEKERJAAN 0A'IAN

Data te/nis !e/er4aan galian :

! olume galian $etty #anan : 6!4.%7. m,)! olume galian $etty #iri : /!/%4. m,,! olume galian Re0etment #anan : ; m,/! olume galian Re0etment #iri : ,!)>)%2 m,2! olume Pengerukan *uara : )7!,7>%>7 m,

Pasal 1 : 0alian Tana(

! Sebelum dilakukan pekerjaan galian #ontraktor Pelaksana harusmemastikan lokasi disekitar pengalian bersih dari pepohonan% semakbelukar% dan tanah humus!

)! Posisi galian harus tepat sesuai dengan gambar kerja dan disetujuioleh #onsultan Super0isi!

,! "entuk galian dan kedalaman galian pondasi sesuai dengan 8ambar "estek!

/! Pengalian harus mempunyai lebar yang cukup untuk membangunmaupun memindahkan rangka-beskiting yang diperlukan dan jugauntuk mengadakan pembersihan!

2! Perubahan;perubahan dari gambar "estek yang diperlukan untukkemudahan pekerjaan pengalian pondasi harus disetujui oleh#onsultan Super0isi!

4! #esalahan pengalian sehingga kedalaman galian melebihi darikedalaman yang diperlukan% maka kelebihi kedalaman tersebut harusdiurug kembali dengan biaya sendiri dari #ontraktor Pelaksana!

6! Dasar galian yang telah selesai digali harus dipadatkan kembalidengan alat pemadat sehingga mencapai kepadatan yang cukup!

7! Dimensi% ukuran% dan kedalaman galian harus tetap dan tidak

berubah sebelum pekerjaan konstruksi pondasi selesai dikerjakan!

>! #ontraktor Pelaksana harus membuat dinding penahan tanahsementara jika tanah disekitar galian adalah tanah agresi3% labil% danmudah runtuh sehingga membahayakan pekerjaan pengalian!

.! Pengalian digunakan dengan alat berat seperti eAca0ator dibenarkanselama tidak merusak struktur tanah disekitar galian!

!


18/22


BAB >IPEKERJAAN JETTY "an RE>ETMENT

Data te/nis !e/er4aan Jett$ :

1okasi pengambilan material batu berada di Desa 1aweung #ecamatan Padang Tiji#abupaten Pidie yang berjarak ). km dari lokasi pekerjaan!

Pasal 1 Pemasangan ?ilter Clt( 0ete@tile2

a! F m u m

#ondisi garis pantai die0aluasi kembali karena kemungkinan terjadinyaperubahan akibat pergerakan pasir sejajar pantai (lifloral drill ! Pukulangelombang pada konstruksi tumpukan batu dapat menimbulkan terjadinya

scouring -erosi pada dasar Re0etment% terutama pada bagian dimana terjadigelombang pecah% oleh karena itu pada daerah yang mengalami gelombangpecah% konstruksi pondasi Re0etment harus lebih dalam!

Fntuk mengamankan konstruksi tumpukan batu terletak dipasir% terlepas daritumpukan% mencegah keruntuhan dan scouring% digunakan lapisan selimut atau3ilter cloth! "erdasarkan berat dari material batu digunakan 3ilter cloth jenis polythlene yang merupakan lapisan selimut tipis!

"ilamana pondasi konstruksi tumpukan batu terletak diatas pasir% lapisan selimutakan memberikan perlindungan terhadap konstruksi tumpukan batu terhadappukulan gelombang dan arus sepanjang pantai yang memindahkan pasir melaluipori;pori tumpukan batu dan menyebabkan terjadinya penurunan!

18


19/22


b! *aterial

Fntuk pemakaian 3ilter cloth dapat menggunakan spesi3ikasi dari pabrik!Spesi3ikasi 3ilter cloth harus sesuai dengan standar industri!

#ontraktor harus meminta persetujuan terlebih dahulu dari Direksi dalam hal

pemakaian 3ilter cloth!

Si3at;si3at 3isik 3ilter cloth yang diijinkan adalah sebagai berikut :- "erat /4. gram-m) 9&ST* D ,664- Tebal ) mm 9&ST* D ,666- #ekuatan tegangan tarik minimum )6 #N-* 9&ST* D 2.,2

c! *etode Pemasangan :

(ilter 5loth untuk $etty dan Re0etment :

; *elakukan pengukuran ulang untuk mengetahui apakah ele0asi tanah asli9pantai masih sesuai dengan ele0asi rencana dasar re0etment% karena

akibat gelombang laut-pengaruh pasang surut dapat mempengaruhi ele0asidan kedudukan garis pantai!

; *elakukan perapihan dasar re0etment sesuai dengan ele0asi rencana!; Sebelum 3ilter cloth digelar terlebih dahulu dianyam - dijahit dengan

mempergunakan benang Nilon dan jarum jahit tangan sesuai dengan lebar kebutuhan yang akan dipasang-di gelar!

; (ilter 5loth yang sudah dianyam digulungkan ke alat bantu 9pipa besi yangtelah diberi gantungan yang ber3ungsi untuk memudahkan menggelar dansekaligus ber3ungsi sebagai pemberat geoteAtile dengan diberi rangkadengan kayu )-,G!

; (ilter 5loth yang sudah digelar pada bagian sisi luar diberi batu yangber3ungsi sebagai pengunci% kemudian dilanjutkan dengan pengisian batu

ukuran . ; ). kg-unit dengan menggunakan EAca0ator yang dituangkankebagian tengah 3ilter cloth yang digelar! Pengisian awal ber3ungsi jugasebagai pengunci 3ilter cloth yang dituangkan dengan bucket eAca0ator secara acak maupun per jarak C ) meter!

; #emudian setelah dipastikan 3ilter cloth tidak akan terlipat dan tergantungmaka pengisian batu . C ). #g-Fnit dapat dilanjutkan denganmenggunakan EAca0ator atau 1oader sampai mencapai ele0asi yangditentukan!

## Pemasangan Jett$ "an Re


20/22


- pengangkutan batu dari sumber material ke site dan dari stock pile kelokasi pekerjaanH

- perkiraaan 0olume pekerjaan yang dapat dicapai!-

b! *aterial*aterial susunan batu re0etment yang memenuhi persyaratan-spesi3ikasidan sudah disetujui oleh Direksi! "atu tersebut harus tahan terhadap cuaca9udara% air% panas dan dingin% getaran% tekanan dan mempunyaikepadatan yang memenuhi syarat!"erat batu yang diperlukan dapat dilihatpada gambar kontrak! #ontraktor harus mendapat persetujuan terlebihdahulu dari Direksi sebelum pengadaan material dengan menunjukkancontoh-sample material yang akan digunakan!

Pengujian material harus memenuhi syarat standar &ST* atau standar lainyang diakui% dengan terlebih dahulu harus mendapat persetujuan dariDireksi!

Pengujian bahan yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut :

- &brasion test 9&ST* 5;,;22I dan &ST* 5;2,2;>I dengan model testdiijinkan lebih kecil atau sama dengan .J dari batu mengalami pecah!

- "erat isi atau kepadatan bahan )%, C )%4 t-m,!

c! Persiapan!

8alian pondasi dan pembentukan kemiringan permukaan dimana susunanbatu re0etment akan ditempatkan harus dilakukan secara tepat setelahdilakukan pengecekan potongan melintang dari garis pantai!

Persiapan lokasi penyimpanan material disekitar lokasi proyek harusmendapat persetujuan dari Direksi!

d! 1okasi Pengambilan *aterial 9"atuFntuk Pembangunan Pengaman Pantai #uala *eurabo #abupaten Pidie%lokasi material batu diambil dari lokasi sekitar kawasan Desa 1aweung#ecamatan Padang Tiji #abupaten Pidie% dengan jarak ). km dari lokasirencana Pekerjaan! &tau pun tempat lain% sepanjang masih memenuhipersyaratan dan mendapat persetujuan dari konsultan super0isi danDireksi!

20


21/22


BAB >IIKEB-T-3AN PERA'ATAN

Fntuk melaksanakan kegiatan pembangunan pengaman pantai #uala *eurabo#abupaten Pidie dibutuhkan beberapa peralatan seperti terlihat pada tabel terlampir!

Peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan ini adalah:1. EAca0ator kapasitas .%7 m,2. Dump truk kapasitas , C / m,3. Ponton ukuran sedang4. &lat pendukung lainnya

21


22/22


BAB >III'AIN = 'AIN

Pasal 1 : Semua hal yang tidak ditentukan dalam spesi3ikasi ini akan ditentukankemudian oleh #onsultan pengawas dan Owner dan menjadi suatuketentuan yang mengikat serta harus dilaksanakan oleh #ontraktor Pelaksana!

nda &ceh% (ebruari )./

rks bangunan pantai kuala meurabo

Documents