ppj_08_perencanaan perkerasan lentur jalan baru dengan mak 1987

8/18/2019 PPJ_08_Perencanaan Perkerasan Lentur Jalan Baru Dengan MAK 1987

1/32

PERENCANAAN PERKERASAN LENTUR JALAN BARU DENGAN

METODA ANALISA KOMPONEN 1987

BAB 8


2/32

• Umur Rencana (UR) adalah jumlah waktu dalamtahun dihitung sejak jalan tersebut mulai dibuka

sampai saat diperlukan perbaikan berat ataudianggap perlu untuk diberi lapis permukaanyang baru.

• Lalu Lintas Harian Rata-rata (LHR) adalah jumlahrata-rata lalu lintas kendaraan bermotor beroda 4atau lebih yang dicatat selama 4 jam sehariuntuk kedua jurusan.


3/32

• !anah "asar adalah permukaan tanah semulaatau permukaan galian atau permukaan tanah

timbunan# yang dipadatkan dan merupakanpermukaan dasar untuk perletakan bagian-bagianperkerasan lainnya

• Lapis $ondasi %awah adalah bagian perkerasan

yang terletak antara lapis pondasi dan tanahdasar.


4/32

• Lapis $ondasi adalah bagian perkerasan yangterletak antara lapis permukaan dengan lapis

pondasi bawah (atau dengan tanah dasar bilatidak menggunakan lapis pondasi bawah).

• Lapis $ermukaan adalah bagian perkerasan yangpaling atas.

• "aya "ukung !anah "asar (""!) adalah suatuskala yang dipakai dalam nomogram penetapantebal perkerasan untuk menyatakan kekuatantanah dasar.

•

&aktor Regional (&R) adalah 'aktor setempat#menyangkut keadaan lapangan dan iklim# yangdapat mempengaruhi keadaan pembebanan#daya dukung tanah dasar dan perkerasan.

• ndek !ebal $erkerasan (!$) adalah suatu angkayang berhubungan dengan penentutan tebal


5/32

Parameter

1.Lalu L!ta"

a. umlah alur dan *oe+sien "istribusi *endaraan(,)

alur rencana merupakan salah satu jalur lalulintas dari suatu ruas jalan raya# yangmenampung lalu lintas terbesar.

Umumnya jalur rencana adalah salah satu jalurdari jalan raya dua jalur tepi luar dari jalanraya berjalur banyak.


6/32

ika jalan tidak memiliki tanda batas jalur#maka jumlah jalur ditentukan dari lebar

perkerasan menurut da'tar di bawah ini.


7/32

*oe+sien distribusi kendaraan (,) untukkendaraan ringan dan berat yang lewat pada

jalur rencana ditentukan menurut da'tar dibawah ini


8/32

b. ngka /ki0alen (/) %eban 1umbu *endaraan

ngka /ki0alen (/) dari suatu beban sumbukendaraan adalah angka yang menyatakanperbandingan tingkat kerusakan yangditimbulkan oleh suatu lintasan beban sumbutunggal kendaraan terhadap tingkat kerusakan

yang ditimbulkan oleh satu lintasan bebanstandar sumbu tunggal seberat 2#3 ton(32.555 lb).

ngka /ki0alen (/) masing-masing golongan

beban sumbu (setiap kendaraan) ditentukanmenurut rumus di bawah ini

4

8160

Kgdalamgalsumbu tungsatu bebanTunggalSumbuEkivalenAngka

=

4

8160

Kgdalamgandasumbusatu beban0.086GandaSumbuEkivalenAngka

=


9/32


10/32

c. Lalu Lintas Harian Rata-Rata dan Rumus-RumusLintas /ki0alen

3)Lalu lintas Harian Rata-rata (LHR) setiap jenis

kendaraan ditentukan pada awal umur rencana#yang dihitung untuk dua arah pada jalan tanpamedian atau masing-masing arah pada jalandengan median.

) Lintas /ki0alen $ermulaan (L/$) adalah jumlahlintas eki0alen harian rata-rata dari sumbutunggal seberat 2#3 ton (32.555 lb) pada jalurrencana yang diduga terjadi pada permulaanumur rencana# dihitung dengan rumus sebagai

berikut

j jenis kendaraan

∑=

=n

1 j

j j j ExCxL! LE"


11/32

6)Lintas /ki0alen khir (L/) adalah jumlahlintas eki0alen harian rata-rata dari sumbu

tunggal seberat 2#3 ton (32.555 lb) pada jalur rencana yang diduga terjadi pada akhirumur rencana# dihitung dengan rumussebagai berikut

i perkembangan lalu lintas

j jenis kendaraan

( )

∑=+=

n

1 j

j j

#!

j ExCxi1L! LEA


12/32

4)Lintas /ki0alen !engah (L/!) adalah jumlahlintas eki0alen harian rata-rata dari sumbutunggal seberat 2#3 ton (32.555 lb) pada jalur

rencana pada pertengahan umur rencana#dihitung dengan rumus sebagai berikut

L/! 7 8 9 (L/$ : L/)

;)Lintas /ki0alen Rencana (L/R) adalah suatu

besaran yang dipakai dalam nomogrampenetapan tebal perkerasan untuk menyatakan

jumlah lintas eki0alen sumbu tunggal seberat2#3 ton (32.555 lb) jalur rencana# dihitungdengan rumus sebagai berikut

L/R 7 L/! 9 &$

&aktor penyesuaian (&$) tersebut di atasditentukan dengan rumus

&$ 7 UR


13/32

#.Da$a Du%u!& Ta!a' Da"ar (DDT) *a! CBR

"aya dukung tanah dasar (""!) ditetapkan

berdasarkan gra+k korelasi (gambar 3). =angdimaksud dengan harga ,%R disini adalah harga,%R lapangan atau ,%R laboratorium.

ika digunakan ,%R lapangan maka pengambilan

contoh tanah dasar dilakukan dengan tabung(undisturb), kemudian direndam dan diperiksaharga ,%R-nya. "apat juga mengukur langsung dilapangan (musim hujan


14/32

1ementara ini dianjurkan untuk mendasarkandaya dukung tanah dasar hanya kepada

pengukuran nilai ,%R. ,ara-cara lain hanyadigunakan bila telah disertai data-data yangdapat dipertanggungjawabkan. ,ara-cara laintersebut dapat berupa Group Index, PlateBearing Test atau R-value.

Harga yang mewakili dari sejumlah harga ,%Ryang dilaporkan# ditentukan sebagai berikut

a. !entukan harga ,%R terendah.

b. !entukan berapa banyak harga dari masing-masing nilai ,%R yang sama dan lebih besardari masing-masing nilai ,%R.

c. ngka jumlah terbanyak dinyatakan sebagai355>. umlah lainnya merupakan persentase

dari 355>.


15/32

d. "ibuat gra+k hubungan antara harga ,%R danpersentase jumlah tadi.

e. ?ilai ,%R yang mewakili adalah yang didapatdari angka persentase @5>.

,ontoh $enetapan Harga ,%R yang mewakili

"iketahui

Harga ,%R 7 6A 4A 6A A A ;A 33A 35A A A dan 4.


16/32


17/32


18/32


19/32

+.,a%t-r Re&-!al (,R)

*eadaan lapangan mencakup permeabilitas

tanah# perlengkapan drainase# bentuk alinyemenserta persentase kendaraan dengan berat B 36ton# dan kendaraan yang berhenti# sedangkaniklim mencakup curah hujan rata-rata per tahun.

$engaruh keadaan lapangan yang menyangkutpermeabilitas tanah dan perlengkapan drainasedapat dianggap sama. "engan demikian dalampenentuan tebal perkerasan ini# &aktor Regional(&R) hanya dipengaruhi oleh bentuk alinyemen(kelandaian dan tikungan)# persentase kendaraanberat dan yang berhenti serta iklim (curah hujan)sebagai berikut


20/32


21/32

.I!*e%" Permu%aa! (IP)

ndeks $ermukaan ($) adalah suatu angka yang

dipergunakan untuk menyatakan kerataan < kehalusanserta kekokohan permukaan jalan yang bertaliandengan tingkat pelayanan bagi lalu lintas yang lewat.

dapun beberapa nilai $ beserta artinya adalahseperti yang tersebut di bawah ini

$ 7 3#5 permukaan jalan dalam keadaan rusak beratsehingga sangat mengganggu lalu lintaskendaraan

$ 7 3#; tingkat pelayanan terendah yang masih

mungkin (jalan tidak terputus)$ 7 #5 tingkat pelayanan terendah bagi jalan yang

masih mantap

$ 7 #; permukaan jalan masih cukup stabil danbaik


22/32

"alam menentukan indeks permukaan ($) padaakhir umur rencana# perlu dipertimbangkan'aktor-'aktor klasi+kasi 'ungsional jalan dan

jumlah lalu lintas eki0alen rencana (L/R)#menurut da'tar di bawah ini

C) L/R dalam satuan angka eki0alen 2#3 tonbeban sumbu tunggal.

,atatan $ada proyek-proyek penunjang jalan# $! < jalan murah atau jalan darurat maka $


23/32

"alam menentukan indeks permukaan pada awalumur rencana ($o) perlu diperhatikan jenis lapis

permukaan jalan (kerataan


24/32

/.K-e0"e! Ke%uata! Relat (a)

*oe+sien kekuatan relati' (a) masing-masing

bahan dan kegunaannya sebagai lapispermukaan# pondasi# pondasi bawah# ditentukansecara korelasi sesuai nilai Darshall !est (untukbahan dengan aspal)# kuat tekan (untuk bahanyang distabilisasi dengan semen atau kapur)#atau ,%R (untuk bahan lapis pondasi bawah).


25/32


26/32

2.Bata"3Bata" M!mum Te4al La5"a!Per%era"a!

a. Lapis $ermukaan


27/32

b. Lapis $ondasi

c. Lapis $ondasi %awah

Untuk setiap nilai !$ bila digunakan pondasibawah# tebal minimum adalah 35 cm.


28/32

A!al"a K-m5-!e! Per%era"a!

$erhitungan perencanaan ini didasarkan padakekuatan relati' masing-masing lapisanperkerasa n

jangka panjang# dimana penentuan tebalperkerasan dinyatakan oleh !$ (ndeks !ebal

$erkerasan)# dengan rumus sebagai berikut !$ 7 a3 "3 : a " : a6 "6

"imana

a3# a# a6 7 *oe+sien kekuatan relati' bahan

perkerasan

"3# "# "6 7 !ebal masing-masing lapis perkerasan

(cm)

ngka 3# dan 6 7 masing-masing untuk lapispermukaan lapis pondasi dan lapis pondasi bawah


29/32


30/32


31/32

C-!t-'

3. Rencanakan

!ebal perkerasan untuk jalan jalur# data lalulintas tahun 533 seperti di bawah ini# dan umurrencana a). 35 tahun A b). 5 tahun.

alan dibuka tahun 53; (i selama pelaksanaan 7

; > per tahun)

. "ata-data

*endaraan ringan ton.....................................3555 kendaraan

%us 2ton.............................................................655kendaraan

!ruk as 36

ton ....................................................;5


32/32

$erkembangan lalu lintas (i) untuk 35 tahun

7 2>untuk 5 tahun 7 >

%ahan-bahan perkerasan

• sbuton (D1 E44) a3 7 5#6;

• %atu pecah (,%R 355) a 7 5#34

• 1irtu (,%R ;5) a6 7 5#3

&R 7 3#5

,%R !anah "asar 7 6#4>

ppj_08_perencanaan perkerasan lentur jalan baru dengan mak 1987

Documents