pf anak

Upload: aliffitriana

Post on 23-Feb-2018

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 PF Anak

    1/41

    MAKALAH

    KEPERAWATAN ANAK I

    KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK

    Di susun untuk memenuhi tugas mata kuliah Keperawatan Anak I

    Dosen pengampu : Mona Saparwati, S.Kep., Ns

    Di Susun Oleh:

    1. Novi Di P!"s#$" %&1&'&1&()*

    +. R"#ih Susil" %&1&'&1&,-*

    PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

    STIKES NGUDI WALUO

    UNGARAN

    +&&-

  • 7/24/2019 PF Anak

    2/41

    HALAMAN PERSETU/UAN

    Diterima dan disetujui oleh dosen pembimbing mata kuliah Keperawatan Anak I

    sebagai tugas untuk tambahan nilai ujian akhir semester.

    Disetujui :

    Dosen Pembimbing

    (Mona Saparwati, S.Kep., s!

  • 7/24/2019 PF Anak

    3/41

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Anak merupakan salah satu objek dari ilmu keperawatan karena ilmu

    keperawatan tidak han"a berman#aat dalam memberikan asuhan keperawatan bagi

    orang tua dan dewasa tapi juga berman#aat dalam pemberian asuhan keperawatan

    bagi anak. $ntuk dapat memberikan asuhan keperawatan pada anak "ang e#ekti#

    maka seorang perawat dituntut untuk mengerti dan memahami berbagai hal

    mengenai anak salah satun"a adalah pemeriksaan #isik pada anak.

    Tu0u"n:

    %. Mengkaji status kesehatan anak.

    &. Mengembangkan ren'ana asuhan keperawatan sesuai dengan pemeriksaan

    #isik pada anak.

    . Melaksanakan tindakan keperawatan se'ara tepat termasuk tehnik

    pediatrik.

    ). Menge*aluasi asuhan keperawatan berdasarkan hasil dari pemeriksaan

    #isik.

  • 7/24/2019 PF Anak

    4/41

    BAB II

    TIN/AUAN PUSTAKA

    A. PENGERTIAN

    Ph"si'al e+amination merupakan tekhnik maneu*er "ang terdiri dari

    beberapa rangkaian, "ang masingmasing anak memili sensiti#itas "ang

    berbeda baik #isik maupun psikologik. (-ong, %!

    Pengkajian #isik adalah proses berkelanjutan "ang dimulai selama

    wawan'ara, terutama dengan menggunakan inspeksi atau obser*asi. Selama

    pemeriksaan "ang lebih #ormal, alatalat untuk per'usi, palpasi dan aus'ultasi

    ditambahkan untuk memantapkan dan men"aring pengkajian s"stem tubuh.

    Seperti pada riwa"at kesehatan, ob"ekti# dari pengkajian #isik adalah untuk

    merumuskan diagnosa keperawatan dan menge*aluasi kee#ekti#an inter*ensi

    terapeutik. (-ong, &//!

    Pengkajian merupakan tahap pertama dalam proses keperawatan, dimana

    tiap tahap perawat melakukan pengkajian data "ang diperoleh dari hasil

    wawan'ara, laporan teman sejawat, 'atatan keperawatan, atau 'atatankesehatan lain dan pengkajian #isik. (0obert Priharjo, %!

    B. TU/UAN PEMERIKSAAN ISIK

    $rutan "ang biasa dalam pemeriksaan #isik pasien adalah head to toe.

    1ungsi utama dilakukan se'ara sistemati' "aitu memberikan guideline umum

  • 7/24/2019 PF Anak

    5/41

    pengkajian setiap bagian tubuh "ang ke'il dalam pemeriksaan. Standar

    pen'atatan dan pelaporan juga merupakan #asilitas penukaran in#ormasi antar

    tim pro#essional "ang lain. Dalam pemeriksaan #isik anak harus

    memperhatikan kebutuhan perkembangan mental anak, walaupun pemeriksaan

    ini diikuti perekaman dengan menggunakan model head to toe. Penggunaan

    perkembangan mental dan kronologi umur sebagai kriteria utama dalam

    pengkajian tiap sistem tubuh akan memudahkan atau men"elesaikan dari

    beberapa tujuan :

    %. Meminimalkan stres dan ansietas "ang berhubungan dengan

    pengkajian pada bagianbagian tubuh "ang berbeda

    &. Memelihara dan membina hubungan saling per'a"a antara perawat,

    anak dan orang tua

    . Memberikan persiapan "ang maksimum bagi anak

    ). Memberikan perlindungan esensial terhadap hubungan antara orang

    tua, anak, terutama dengan anak ke'il

    2. Memaksimalkan keakuratan dan realibilitas hasil pengkajian

    Pen2e3"#"n u4u4 5e4e!i3s""n 6isi3 "n"3

    Pemeriksaan #isik lebih dari suatu rangkaian latihan tekhnikal. 3al itu

    merupakan tuntutan "ang sama sensiti#n"a dengan kebutuhan #isik dan

    psikologi anak "ang sulit dikenal dan tidak sama dengan "ang lainn"a. (-ong,

    %!

    7. PERSIAPAN ANAK

    -alaupun pemeriksaan #isik dilakukan dengan prosedur "ang tidak

    men"ebabkan rasa sakit, tetapi kepada seorang anak dengan menggunakan

    jari, telapak tangan, lengan, pemeriksan dalam telinga dan mulut, menekan

    abdomen dan mendengarkan dada dengan permukaan metal "ang dingin dapat

    menimbulkan stres#ul. Pemeriksaan #isik harus menjadi hal "ang

    men"enangkan dan sama baik hasiln"a. Pada umun"a ba"i dan anak ke'il

  • 7/24/2019 PF Anak

    6/41

    akan merasa lebih aman dan berkurang rasa takutn"a dengan kehadiran orang

    tua, terutama ibun"a. Pada ba"i "ang lebih besar sudah mulai takut kepada

    orang "ang belum di kenaln"a, pendekatan menjadi lebih sulit. Dalam hal ini

    sebaikn"a pemeriksa bersi#at in#ormal, sedikit santai. Pemeriksaan dapat di

    mulai pada waktu ba"i masih dalam pangkuan ibu. 4ambat laun ia

    dipindahkan ke meja periksa sambil dipegangpengang dagun"a, pipin"a, atau

    diajak bi'ara dengan katakaa manis, sedangkan ibun"a memengang

    tungkain"a.

    Misaln"a dengan anak pres'hool dan "ang lebih tua, perawat dapat

    menggunakan gambar atau boneka untuk membantu anak belajar tentang

    tubuh mereka (5esse", 6raith waite, and -eidman, %/!. 7ekhnik 8paper

    doll8 merupakan pendekatan "ang digunakan untuk mengajarkan anak tentang

    bagian tubuh mereka "ang diperiksa. Kesimpulann"a adalah saat kunjungan

    anak dapat mebawa paper doll sebagai pengingat pengalaman. 6an"ak

    permintaan anak "ang sangat kooperati# ketika orang tua bersama mereka. 3al

    ini ada "ang men"ebabkan, bagaimanapun saat anak "ang lebih tua terutama

    adolosen'e lebih memilih diperiksa sendiri seperti pada pemeriksaan

    genetalia, sering anak "ang sedang diperiksa juga disertai saudara kandungn"a

    "ang dapat men"ebabkan ketidakteraturan karena ada boredom.

    Sebuah taktik ntuk membantu mareka adalah memberikan mereka

    kesempatan untuk men'oba alat pemeriksaan seperti stetoskop atau spatel

    lidah dan memuji anak atas 8bantuann"a8 selama pemeriksaan.

    D. PERSIAPAN ALAT

    %. Pengukur9 meteran9 penggaris9 stadiometer

    &. Penimbang 66

    . 7hermometer dan spe'ulum

    ). ptalmoskop

  • 7/24/2019 PF Anak

    7/41

    2. Arloji berdetik

    ;. Manset dan stetoskop

    arpu tala

    %%. Snellen

    %&. Senter

    %. >ambar warna

    E. TEHNIK PEMERIKSAAN ISIK SESUAI USIA

    POSISI URUTAN PERSIAPAN

    B"$i

    Sebelum dapat

    duduk sendiri:

    7erlentang atau

    telungkup,atau

    lebih baik di

    pangkuan orang

    tua ?sebelum )

    sampai ) bulan

    :dapatditempatkan

    diatas meja

    pemeriksaan.

    Setelah dapat

    duduk

    sendiri:gunakan

    posisi duduk di

    6ila tenang,

    auskultasi

    jantung, paru,

    abdomen.

    @atat #rekuensi

    jantung dan

    perna#asan.

    Palpasi dan

    perkusi area "ang

    sama.

    4anjutkan

    dengan arah

    biasa, kepala ke

    kaki.

    4akukan

    prosedur

    4epaskan semua pakaian bila

    suhu ruangan memungkinkan.

    6iarkan popok terpasang

    pada ba"i lakilaki.

    7ingkatkan kerja sama

    dengan distraksi, ob"ek

    terang, bun"ibun"i dengan

    mulut, bi'ara.

    6erikan kotak ke'il di kedua

    tangan ba"i "ang lebih besar,

    sampai pelepasan *olunter

    berkembang di akhir tahun

    pertama, ba"i tidak mampu

    menggenggam ob"ek

    (Misal:stethos'ope, otos'op!

    (#arber, %%!.

  • 7/24/2019 PF Anak

    8/41

    pangkuan orang

    tua jika mungkin.

    ika diatas meja,

    tempatkan dan

    pandangan penuh

    pada orang tua.

    traumati' di

    bagian akhir

    mata, telinga,

    mulut (sambil

    menangis!.

    Mun'ulkan

    re#lekre#leks

    saat bagian tubuh

    tersebut di

    periksa.

    4akukan

    pemeriksaan

    re#lek Moro di

    bagian akhir.

    7ersen"um pada ba"i?

    gunakan suara "ang lembutdan perlahan.

    7enangkan dengan sebotol air

    gula atau makanan.

    Minta bantuan orang tua

    untuk memegang ba"i pada

    pemeriksaan telinga, mulut.

    3indari gerakan "ang kasardan mengejutkan.

    Usi" 8e!4"in

    Duduk atau

    berdiri diatas 9

    disamping orang

    tua.

    7elungkup atau

    terlentang

    dipangkuan orang

    tua.

    Inspeksi area

    tubuh, melalui

    permainan

    Bhitung jari8

    gelitik jari kaki.

    >unakan kontak

    #isik uang

    minimal diawal

    pemeriksaan.

    Kenalkan alat

    dengan perlahan.

    Auskultasi,

    per'usi, palpasi

    bila tenang.

    4akukan

    prosedur

    Minta orang tua melepaskan

    pakaian bagian luar.

    4epaskan pakaian dalam saat

    bagian tubuh tersebut

    diperiksa.

    ACinkan untuk melihatlihat

    alat, menunjukkan

    penggunaan alat biasan"a

    tidak e#ekti#.

    ika tidak kooperati#, lakukan

    prosedur dengan 'epat.

    >unakan restrain bila tepat,

    minat bantuan orang tua.

    6i'arakan pemeriksaan bila

    daapt bekerja sama? gunakan

  • 7/24/2019 PF Anak

    9/41

    traumati'

    terakhir (sama

    pada ba"i!.

    kalimat pendek.

    6erikan pujian untuk perilakukooperati#.

    An"3 5!"

    se3ol"h

    4ebih suka

    berdiri atau

    duduk.

    6iasan"a

    kooperati# dengan

    posisi telungkup9

    terlentang.

    ika kooperti#,

    lakukan dari

    kepala ke jari

    kaki.

    6ila tidak

    kooperati#,

    lakukan seperti

    pada anak usia

    bermain.

    Minta anak melepaskan

    pakaiann"a.

    ICinkan untuk

    menggunakan 'elana dalam

    bila malu.

    6erikan kesempatan untuk

    melihat alat? tunjukkan

    dengan singkat

    penggunaann"a.

    6uat B'erita8 tentang

    prosedur : Bsa"a mau

    melihat seberapa kuat otot

    ototmu8 (tekanan ah!.

    >unakan tekhnik boneka

    kertas.

    6eri pilihan jika mungkin.

    3argai kerja sama? gunakan

    pern"ataan positi#: Bbuka

    mulutmu8.

    An"3 usi"

    se3ol"h

    Men"ukai duduk

    Kooperati#

    hampir semua

    posisi anak ke'il

    men"ukai

    4akukan dari

    kepala ke kaki.

    Pemeriksaan

    genetalia boleh

    dilakukan paling

    Minta untuk melepas

    pakaian sendiri.

    6iarkan untuk memakai

    'elana dalam.

  • 7/24/2019 PF Anak

    10/41

    kehadiran orang

    tua.

    Anak "ang lebih

    besar men"ukai

    pri*asi

    akhir pada anak

    "ang lebih besar.

    3argai kebutuhan

    pri*asi.

    6eri skort untuk dipakai.

    elaskan tujuan peralatan

    dan kepentingan prosedur,

    seperti otoskop untuk

    meliaht gendang telinga,

    "ang diperlukan untuk

    mendengar.

    Ajarkan tentang #ungsi

    tubuhn"a danperawatann"a.

    Re4"0"

    Sama dengan

    anak usia

    sekolah.

    6erikan pilihan

    tentang

    keberadaan orang

    tua.

    Sama dengan anak

    usia sekolah "ang

    lebih besar.

    ICinkan melepas pakaian

    sendiri.

    6eri skort.

    6uka han"a area "ang akan

    diperiksa.

    3argai kebutuhan pri*a'".

    elaskan temuantemuan

    selama pemeriksaan.

    Bototmu kuat dan padat8.

    6eri keterangan tentang

    perkembangan seksual:

    Bpa"udaramu sedangberkembang seperti

    seharusn"a8.

    7ekankan kenormalan

    perkembangan.

    Periksa genetalia seperti

    bagian tubuh "ang lain?

    dapat dilakukan di akhir.

  • 7/24/2019 PF Anak

    11/41

    . PENGKA/IAN ISIK BAI BARU LAHIR

    PENGKA/IA

    N

    TEMUAN

    BIASA

    9ARIASI

    UMUM

    ABNORMALITA

    S MINOR

    TANDA

    POTENSIAL

    KEGAWATAN

    ABNORMALITA

    S UTAMA

    Pengukuran

    umum

    4ingkar

    kepala

    sampai 2

    'm

    4ingkar dada

    /,2 sampai

    'm

    4ingkar

    kepala harus

    kirakira &

    sampai 'm

    lebih besar

    dari lingkar

    dada

    Panjang

    kepalaketumit )=

    sampai 2

    'm

    6erat badan

    lahir &

  • 7/24/2019 PF Anak

    12/41

    7ADA

    5I7A4:

    Suhu

    1rekuensi

    jantung

    Perna#asan

    A+ila : ;,2G

    sampai

  • 7/24/2019 PF Anak

    13/41

    7ekanan darah ;2 9 )% mm3g

    perna#asan ?

    tidur akan

    menurunkan

    #rekuensi

    perna#asan

    Selam periode

    pertama

    reakti*asi (;

    sampai = jam!,

    #rekuensi dapat

    men'apai =/

    kali 9 menit

    Menangis akan

    meningkatkan

    tekanan darah

    dari ; sampai

    mm3g kurang

    dari tekanan

    diekstremitas

    atas

    Penampilan

    umum

    Pos#u!

    1leksi kepala

    dan ekstremitas,

    dengan istirahat

    telentang dan

    telungkup.

    !"n3 8!ee;h

    Kaki diektensikan,

    diabduksikan dan

    paha dirotasi

    penuh, oksiput

    didatarkan, leher

    diekstensikan

    Postur timpang,

    ekstensi

    ekstremitasn"a

    Kulit

    Pada saatlahir, merah

    terang,

    menggelemb

    ung, halus.

    3ari kedua

    sampai

    ketiga, merah

    Ikterik neonatussetelah )= jam

    pertama

    Hkimosis atau

    petekie karena

    trauma kelahiran

    Mili" ? kelenjar

    sebasea terdistensi

    Ikterikberlanjut,

    khususn"a

    pada &) jam

    pertama

    Kulit memu'at

    Sianosis umum

    Pu'at

  • 7/24/2019 PF Anak

    14/41

    muda,

    mengelupas,

    kering

    5erniks

    'aseosa

    4anugo

    Hdema

    disekitar

    mata, wajah,kaki,

    punggung

    tangan,

    telapak, dan

    s'rotum atau

    labia

    Perubahan

    warna

    normal :

    A3!osi"nosis :

    sianosis tangan

    dan kaki

    Ku#is

    4"!4o!"#"

    tampak sebagai

    papula putih ke'il

    pada pipi, dagu,

    dan hidung

    Mili"!i" "#"u

    su2"4in" :

    kelenjar keringat

    terdistensi (ekrin!

    "ang tampak

    sebagai *esikel

    menit, khususn"a

    pada wajah

    E!i#e4" #o3si3u4

    : ruam papular

    merah muda

    dengan *esikel

    "ang tumpang

    tindih pada dada,

    punggung, bokong,

    dan abdomen ?

    dapat tampak

    dalam &) sampai

    )= jam dan hilang

    setelah beberapa

    hari

    Pe!u8"h"n "!n"

    H"!le

  • 7/24/2019 PF Anak

    15/41

    bawah tubuh

    menjadi merah

    muda dan setengah

    atas pu'at

    Nevus 6l"44eus :

    merah kebiruan

    gelap (port-wine

    stain ! biasan"a

    pada leher dan

    wajah

    Mon=oli"n s5o#s :

    area ireguler

    pigmentasi biru

    tua, biasana" pada

    bagian sakral dan

    gluteal? terlihat

    terutama pada ba"i

    baru lahir dari

    orang asli amerika,

    a#rika, asia, atau

    keturunan hispanik

    Tel"n=ie3#"#i3

    nevi %=i=i#"n

    8"n="u* : area

    terlokalisir merah

    muda dalam, datar

    biasan"a terlihat

    dibagian belakang

    leher

    Kepala on#"nel

    "n#e!io! :

    Molding setelah

    persalinan

    Sutura

    men"atu

  • 7/24/2019 PF Anak

    16/41

    bentuk berlian,

    &,2 sampai ),/

    'm

    on#"nel

    5os#e!io! :

    bentuk

    segitiga /,2

    sampai %

    'm

    1ontanel

    harus datar,

    lunak, dan

    padat

    6agian

    terlebar

    dari

    #ontanel

    diukur dari

    tulang ke

    tulang,

    bukan dari

    sutura ke

    sutura

    *aginal

    Sagital ketiga(parietal!

    #ontanel

    Penonjolan

    #ontanel karena

    menangis atau

    batuk

    K"5u#

    su3se2"neu4 :

    edema jaringan

    kulit kepala

    "ang lunak "ang

    melewati garis

    sutura

    Se6"lhe4"#o4"

    (tidak rumit! :

    diantara

    periosteum dan

    tulang tengkorak

    "ang dibatasi

    dengan batas

    khusus dan tidak

    melewati garis

    sutura

    Penonjolan

    atau depresi#ontanel ketika

    ba"i tenang

    Pelebaran

    sutura dan

    #ontanel

    K!"nio#"8es :

    sensasi

    tajam

    sepanjang

    sutura

    lambdoidal

    "ang mirip

    lekukan bola

    pingpong

    G. PROSEDUR PENGKA/IAN

  • 7/24/2019 PF Anak

    17/41

    PENGKA/IAN PROSEDUR

    7inggi 9 panjang

    badan

    %. panjang rekumben pada anak dibawah usi &)

    sampai ; bulan

    &. tempatkan terlentang dengan kepala digaris tengah.

    . pegang lutut dan dorong dengan perlahan kearah

    meja untuk kaki ekstensi penuh.

    ). ukur dari *erteks (pun'ak! kepala sampai tumit

    kaki (jari kaki mengarah keatas!.

    2. tinggi berdiri pada anak lebih dari &) sampai ;

    bulan.

    ;. lepaskan kaus kaki dan sepatu.

  • 7/24/2019 PF Anak

    18/41

    4ingkar dada %. ukur melingkari dada pada garis putting susu.

    &. idealn"a lakukan pengukuran selama inspirasi dan

    ekspirasi, 'atat ratarat dari dua nilai.

    Ketebalan

    lipatan kulit dan

    lingkar lengan

    %. pengukuran ketebalan lipatan kulit trisep

    dengan lengan kanan anak #leksi / pada

    siku, tandi titik tengah antara akromion dan

    olekranon pada aspek posterior lengan

    dengan lengan menggantung bebas,

    genggaman lipatan kulit antara ibu jari dan jari

    tengah % 'm di atas titik tengah

    dengan perlahan trik lapisan menjauh dari

    otot dasardan terus pegang sampai pengukuran

    selesai

    tempatkan caliper jaws (jangka lengkung!

    di atas lipatan kulit pada tanda tengah ? bila

    menggunakan jangka lengkung plasti' (missal,

    Adipometer 0oss!, beri tekanan dengan ibu jari

    untuk mensejajarkan garis pada jangka, ikuti arahn

    tersebut untuk jangka "ang lain

    perkiraan pemba'an sampai paling dekat

    %,/mm, & detik setelah pemberian tekanan

    lakukan pengukuran sampai kelipatan %mm

    &. pengukuran lingkar lengan tengah

    ikuti prosedur seperti di atas, tetapi sebagai

    ganti penggenggaman lipat kulit dan penggunaan

    jangka lengkung, tegang kertas atau pita ukur

    tembaga melingkari lengan atas pada titik tengah

    ukur sampai dekat %'m

    Pengukuran

    #isiologis

    (tandatanda

  • 7/24/2019 PF Anak

    19/41

    *ital!:

    a. Suhu Idealn"a, diukur ketika anak tenang? karenan"a, 'atat nilai

    dan perhatikan akti*itas seperti menangis.

    a. 7hermometer ka'a mer'uri

    b. Suhu oral

    4etakkan di bawah lidah di dalm kantong sublingual

    posterior kanan atu kiri, bukan di depan lidah, minta

    nak untuk tetap mengatupkan mulutn"a tanpa

    menggigit termometer

    '. Suhu aksila

    7empatkan di bawah lengan dengan ujungn"a

    dibagian tengah aksila dan dekatkan dengan kulit,

    bukan pakaian, tahan tangan anak untuk

    menjepitn"a

    d. Suhu re'tal

    %. Masukkan ujung "ang telah diberi pelumas

    tidak lebih dari &,2'm (% in'i! ke dalam rektum,

    pegang thermometer dengan hatihati dengan

    anus

    &. Anak dapat dimiringkan, telentang, atau

    posisi telungkup (misal, terlentang dengan lutut

    #leksi kearah abdomen!? tutup penis, karena

    prosedur ini sering merangsang urinasi

    . Anak ke'il dapat ditempatkan pada posisi

    telungkup dipangkuan orang tua

    e. 7hermometer ele'troni'

    %. Pengukuran suhu dengan komponen

    elektronik disebut tesmitor "ang ditempel pada

    ujung plasti' dan alat tembaga dari baja "ang

    dihubungkan ke alat pen'atat elektronik suhu,

    "ang di ukur akan tampak pada displa" digital

  • 7/24/2019 PF Anak

    20/41

    dalam ;/ detik

    &. 7empatkan prob di dalam mulut, aksila,

    re'tum seperti thermometer merkuri

    #. Sensor membran timpani

    %. 7hermometer in#ra merah mengukur radiasi

    termal dari membrani timpani? suhu "ang di

    ukur akan tampak pada displa" digital dalam %

    detik

    &. Masukkan ujung alat "ang tertutup dengan

    perlahan ke dalam liang telinga kea rah titik

    tengah antara alis mata dan 'abang "ang

    berlawanan

    . $ntuk hasil "ang paling akurat,

    perenggangan liang telinga untuk sensor

    mengukur panas dari gendang telinga, bukan sisi

    liang, lakukan pengukuran, dan 'atat

    pemba'aan "ang tertinggi

    g. 7hermometer strip plasti' (termogra#!

    %. Perubahan warna sebagai respon terhadap

    perubahan suhu

    &. 7empatkan pada dahi sampai terjadi

    perubahan warna, biasan"a memerlukan waktu

    kurang dari %2 detik

    . 6eberapadigunakan seperti thermometer

    merkuri oral

    h. 7hermometer digital

    %. 7erdiri dari alat "ang berhubungan dengan

    'hipe mikro prosesor, "ang menerjemahkan

    sin"al ke dalam derajat dan mengirimkan

    penguukuran suhu

    &. Digunakan seperti termometer merkuri

  • 7/24/2019 PF Anak

    21/41

    b. adi

    '. Perna#as

    an

    d. 7ekanan

    darah

    i. 7empa Dot

    %. Penggunaan tunggal termometer sekali

    pakai dengan 'ampuran kimia tertentu pada

    setiap lingkaran "ang mengubah warna untuk

    mengukur peningkatan suhu setiap /,& derajat

    &. Digunakan seperti termometer merkuri

    diletakkan pada mulut (% menit!, aksila (

    menit!, dan rektum ( menit!? perubahan warna

    diba'a %/%2 detik setelah mengangkat

    termometer

    %. $kuran nadi apikal pada anakanak usia & sampai

    tahun

    7itik intensitas maksimum terletak di bagian lateral

    sampai ke puting susu pada ruang antar iga keempat

    sampai ke lima atau garis midkla*ikular.

    &. 7itik nadi radialis pada anakanak usia lebih dari &

    samapi tahun

    . 3itung nadi selama % menit penuh, khususn"a bila

    terjadi ketidakteraturan.

    ). $ntuk mengulang pengukuran, hitung nadi selama

    %2 atau / detik dan kalikan dengan ) dan &, berturut

    turut

    obser*asi #rekuensi perna#asan selama % menit penuh pada

    ba"i dan ank ke'il, obser*asi gerakan abdomen pada anak

    "ang lebih besar, obser*asi gerakan toraks.

    >unakan ukuran manset "ang tepat (ukuran

    maset menga'u han"a pada kantong bagian dalam "ang

  • 7/24/2019 PF Anak

    22/41

    dapat dikembangkan, bukan kain atau plastik

    penutupn"a!

    eport o! the Second "ask #orce (%=

    menganjurkan:

    a. 4ebar "ang 'ukup untuk penutup kirakira

    unakan posisi "ang sama, misal?

    berbaring atau duduk, dan lengan kanan untuk

    pengukuran

    e. Posisikan anggota gerak setinggi

    jantung

    #. Kembungkan manset dengan 'epat

  • 7/24/2019 PF Anak

    23/41

    kirakira &/ mm3g diatas titik dimana nadi radial

    menghilang

    g. 4epaskan tekanan manset dengan

    ke'epatan kirakira & mm3g per detik selama

    auskultasi arteri

    h. 6a'a manometer gra#isasi air raksa

    setinggi mata

    i. @atat nilai tekanan sitolik sebagai

    awal dari bun"i berdeak "ang jernih(bun"i korotkop

    %!

    j. @atat tekanan diastol pada bun"i

    korotkop ke )(K)! dan kelima (K2! (hilangn"a

    semua suara! sejalan dengan tekanan sistolik,

    anggota gerak, posisi, ukuran manset dan metode,

    misal? 7D L %//9;/92) mm3g, lengan atas, duduk,

    dengan maset anak dan menggunakan auskultasi

    k. ika menguganakan monitor

    elektronik, ikuti petunjuk pabrik dan panduan diatas

    untuk ukuran maset "ang benar

    l. Dengan alat oskilometrik (misal?

    dinamp!, keempat sisi dapat digunakan, tetapi

    jadikan paha sebagai pilihan terakhir karena sisi

    tersebut paling membuat tidak n"aman

    m. Stabilkan anggota gerak selama

    pengembangan maset, karena gerakkan akan

    mengganggu kemampuan alat untuk mengukur

    tekanan darah dengan akurat

    Penampilan

    umum

    bser*asi halhal berikut:

    -ajah

    Postur

    3"giene

  • 7/24/2019 PF Anak

    24/41

    utrisi

    Perilaku

    Perkembangan

    Status kesadaran

    Kulit bser*asi kulit pada 'aha"a matahari alami

    atau sinar buatan netral

    -arna paling baik jika di kaji pada skera,

    konjunti*a, punggung kuku, lidah, mukosa bukal,

    telapak tangan, dan telapak kaki

    7ekstur perhatikan kelembaban, kehalusan,

    kekasaran, integritas kulit, dan suhu

    Suhu bandingkan setiap bagian tubuh untuk

    semua "ang sama

    7urgor genggam kulit pada abdomen antara

    ibu jari dan telunjuk, tarik, dan lepaskan dengan 'epat

    4ekukan lekukkan kulit dengan jariStruktur

    aksesori

    0ambut inspeksi warna, tekstur, kualitas,

    distribusi, elastisitas dan h"giene

    Kuku inspeksi warna, tekstur, kualitas,

    distribusi, elastisitas dan h"giene

    Dermatogli#ik obser*asi lipatan #leksi pada

    telapak tangan

    odus lim#e Palpasi menggunakkan distal jari

    7ekan dengan perlahan tapi tegas dengan

    gerakkan melingkar

    Perhatikan ukuran mobilitas, suhu,

    kekerasan, dan adan"a perubahan pada pembesaran

    nodus

    Submaksilaris tundukkan sedikit ke bawah

    Ser*ikal tegadahkkan kepala sedikit keatas

  • 7/24/2019 PF Anak

    25/41

    A+ila rilekskan lengan disamping tetapi

    sedikit terabduksi Inguinalis tempatkan anak pada posisi

    terlentang

    Kepala Perhatikan bentuk dan kesimetrisan

    Perhatikan kontrol kepala (khususn"a pada

    ba"i! dan postur kepalan"a

    H*aluasi rentang gerak

    Palpasi tengkorak akan adan"a #ontanel,nodus, atau pembengkakan "ang n"ata

    4akukan transluminat tengkorak di ruang

    gelap, dengan benar pasang senter ke arah karet pada

    beragai titik

    Periksa h"giene kulit kepala, ada tidakn"a

    lesi, inspeksi, tanda trauma, kehilanggan rambut,

    perubahan warna, perkusi sinus #rontal pada anakanak usia < tahun

    4eher Inspeksi ukuran

    %. "rakea

    Palpasi adan"a de*iasi? letakkan ibu jari dan telunjuk

    pada setiap sisi dan gerakan jari ke depan dan ke

    belakang.

    &. "iroid

    Palpasi, perhatikan ukuran, bentuk, kesimetrisan n"eri

    tekan, nodul,? tempatkan bantalan jari telunjuk dan jari

    tengah di bawah kartilago krikoid? rasaktimus (jaringan

    pen"ambung lobus! naik ketika menelan? rasakan setiap

    lobus se'ara lateral dan posterior.

    '. Arteri karotis

    Palpasi di kedua sisi

  • 7/24/2019 PF Anak

    26/41

    Mata %. Inspeksi penempatan dan kesejajaran

    &. 6ila abnormalitas di'urigai, ukur jarak kantus

    bagian dalam

    a. Kemiringan palpe(ra

    tarik garis imajinasi melalui dua titik medial (bagian

    dalam! kantus

    (. )ipatan epikantus

    bser*asi adan"a kelebihan lipatan dari atap hidung

    sampai terminasi dalam alis mata

    c. Kelopak mata

    bser*asi adan"a penempatan, gerakan dan warna.

    d. Konjungti*a palpe(ra

    7arik kelopak mata bawah kea rah bawah

    sementara anak melihat keatas.

    7arik kelopak mata atas dengan memegang

    bulu mata dan tarikke bawah dank e depan

    bser*asi warna

    e. Konjungti*a (ul(ar

    bser*asi warna

    !. +ungtum lakrimalis

    bser*asi warna

    g. ulu mata dan alis mata

    bser*asi distribusi dan area pertumbuhann"a

    h. Sklera

    bser*asi warna

    i. Kornea

    periksa terhadap opasitas dengan sinar terang

    terhadap mata.

    j. +upil

    6andingkan ukuran, bentuk, dan gerakan

  • 7/24/2019 PF Anak

    27/41

    $ji reaksi terhadap sinar? sumber sinar

    terang terhadap dan menjauh dari mata. $ji akomodasi? biarkan anak mem#okuskan

    pada objek dari jarak jauh dan membawa objek

    mendekat ke wajah.

    k. Iris

    bser*asi terhadap bentuk, warna, ukuran, dan

    kejelasan.

    l. )ensa

    Inspeksi

    m. #undus

    Periksa dengan o#talmoskop "ang

    diset pada angka mendekati anak dari sudut %2

    derajat? ubah diopter ke positi# atau minus untuk

    menghasilkan #o'us "ang jelas

    $kur struktur dalam hubungann"a

    dengan diameter dis'us (DD!

    $ntuk memudahkan penempatan

    makula, minta anak se'ara singkat melihat

    langsung pada sinar

    Kaji penglihatan

    Gun"3"n #es 8e!i3u# un#u3 5en=lih"#"n 8ino!u3ul"! "es re!leks cahaa corneal

    (disebut juga >emini re#leks merah atau tes 3irs'hberg!

    arahkan 'aha"a langsung ke dalam mata dari jarak kira

    kira )/,2 'm

    "es co*er

    Minta anak mendekati objek ( 'm! atau menjauhi

    (2/'m! objek? tutup salah satu mata dan obser*asi

  • 7/24/2019 PF Anak

    28/41

    gerakan mata "ang tidak ditutup

    "es co*er alternati*e Sama dengan tes 'o*er, ke'uali menutup satu mata "ang

    lain beberapa kali? obser*asi gerakan mata "ang ditutup

    ketika tidak ditutup

    +englihatan peri!er

    Minta anak melihat lurus? gerakan objek seperti jari

    anda, melebihi lapang pandang anak tersebut ke dalam

    pandangan? minta anak untuk memberi tanda segerasaat objek terlihat? perkirakan sudut dari garis lurus

    penglihatan ke deteksi pertama penglihatan peri#er

    +englihatan warna

    >unakan tes Ishihara atau tes 3ard"0and 0ittler.

    7elinga %. +inna

    Inspeksi Penempatan Dan Kesejajaran

    $kur 7inggi Pinna Dengan Menarik >aris Imajiner

    Dari rbit Di 4uar Mata Ke ksipital 7engkorak

    $kur Sudut Pinna Dengan Menarik >aris

    Perpendi'ular Dari >aris 3oriContal Imajiner Dan

    Sejajarkan Pinna Setelah 7anda Ini

    &. bser*asi 7anda Pinna $mum

    . Perhatikan Adan"a 4ubang4ubang Abnormal,

    Penebalan Kulit, Atau Sinus

    ). Inspeksi 3"giene (6au, 0abas, -arna!

    2. Periksa Struktur 4uar Kanal Dan 7elinga 7engah

    Dengan toskop

    Anak Dibawah 7ahun.Posisikan 7elengkup

    Dengan 7elinga Diperiksa Menghadap Atap,

    Sandarkan Anak, >unakan 6agian 7ubuh Atasuntuk

    Merestrin 7angan Dan 7ubuh,Dan 7angan ang

    Memeriksa $ntuk Merestrin Kepala.

  • 7/24/2019 PF Anak

    29/41

    $bah Posisi: Dudukkan Anak Pada

    Posisi Miring Di Atas Pangkuan rang 7uaMinta rang 7ua Memeluk Anakn"a Dengan

    Aman Melingkari 7ubuh Dan 7angan Serta

    Pun'ak Kepala

    Masukkan Spekulum Diantara Posisi

    am Dan Dengan Miring Ke 6awah Dan

    Ke Depan

    7arik Pinna Ke 6awah Dan Ke

    6elakang Pada 0entang am ; Sampai

    Anak 4ebih Dari 7ahun , Periksa Saat

    Duduk Dengan Kepala Miring Sedikit Menjauh Dari

    Periksa (6ila Anak Perlu 0estrin, >unakan Salah

    Satu Dari Posisi ang 7elah Disebutkan Diatas!

    7arik Pinna Keatas Dan Kebelakang

    Pada Posisi am %/

    Masukkan Spekulum /.; Sampai

    %,&2'm, >unakan Spekulum ang 7erlebar

    ang Mudah Masuk Ke Diameter Kanal.

    ;. Kaji Pendengaran

  • 7/24/2019 PF Anak

    30/41

    'aha"a kesalah satu lubang hidung dan obser*asi lewatn"a

    sinar melalui per#orasi.

    Mulut dan

    tenggorok

    %. 6ibir, Perhatikan -arna, 7ekstur, Dan 4esi

    Sebelumn"a

    &. Struktur Internal

    Minta kerjasama anak untuk membuka

    mulut lebarlebar dan mengatakan Baahh8, biasan"a

    tidak perlu menggunakan spatel lidah

    Dengan anak posisi telentang kedua tangan

    diangkat disepanjang sisi kepala, minta orang tua

    memobilisasi kepala, mungkin perlu menggunakan

    spatel lidah, tetapi hindari menimbulkan re#lek

    muntah dengan menekan han"a bagian samping

    lidah, gunakan lampu senter untuk pen"inaran "ang

    baik

    Dada %. Inspeksi ukuran bentuk,kesemetrisan,

    gerakan dan perkembangan pa"udara

    &. >ambarkan pertemuan sesuai garis

    gemogra#is dan imajiner

    . 4okalisasi ruang interkosta (I@S!, ruang

    langsung dibawah iga, dengan mempalpasi dada

    se'ara in#erior dari iga ke dua

    ). Petunjuk lain

    Putting biasan"a pada I@S ke )

    $jung iga ke%% teraba pada lateral

    $jung iga ke%& teraba pada posterior

    $jung s'apula pada iga

    Paruparu %. H*aluasi gerakan pernapasan: #rekuensi, irama,

    kedalaman, kuantitas dan karakter

    &. Dengan anak pada posisi duduk, tempatkan kedua

    tangan datar di punggung atau dada dengan ibu jari

  • 7/24/2019 PF Anak

    31/41

    digaris tengah sepanjang tepi kostal bawah

    . 1remitus *o'alpalpasi seperti diatas dan anak

    mengatakan B8 atau Beee8

    ). Perkusi kedua sisi dada dalam urutan dari apeks ke

    dasar

    2. $ntuk paruparu anterior, anak duduk atau

    terlentang

    ;. $ntuk paruparu posterior, anak duduk

  • 7/24/2019 PF Anak

    32/41

    kembali pada warna asaln"a.

    =. Auskultasi bun"i jantung :

    dengarkan dengan anak dalam posisi duduk dan

    bersandar

    gunakan stetoskop bagian diag#ragma dan bel dada

    e*aluasi kualitas, intensitas, #rekuensi dan irama

    bun"i.

    . Dengarkan dengan anak dalam posisi duduk dan stndar

    %/. >unakan stetoskop bagian dia#ragma dan bel dada.%%. H*aluasi kualitas, intensitas, #rekuensi, dan irama

    bun"i

    %&. Ikuti urutan berikut :

    area aortic : ruang inter'ostal kanan kedua dekat

    sternum

    area pulmonik : ruang inter'ostals kiri kedua dekat

    sternum titik /r( :ruang inter'ostals ketiga dan kedua kiri

    dekat sternum

    area apikal atau mitral :ruang inter'ostals kelima,

    garis midkla*ikuler kiri (ruang inter'ostal ketiga

    sampai keempat dan lateral pada garis midkla*ikular

    kiri pada ba"i!

    Pol" !e3uensi /"n#un="akikardi? peningkatn #rekuensi

    radikardi0penurunan #rekuensi

    +ulsus alternal? den"ut kuat diikuti den"ut lemah

    +ulsus (egiminus? pasangan irama dimana den"ut teraba

    dalam pasangaan karena den"ut premature.

    +ulsus paradoksus? intensitas atau kekuatan nadi menurun

    dengan ekspirasi.

  • 7/24/2019 PF Anak

    33/41

    Sinus aritmia? #rekuensi meningkat dengan inspirasi,

    menurun dengan ekspirasi.

    Nadi water? khususn"a den"ut kuat "ang disebabkan oleh

    tekanan nadi "ang sanagt lebar.

    Nadi dikrotorik? nadi radialias gandauntuk setiap den"ut

    api'al

    Nadi lemah? nadi lemah, 'epat, "ang hilang dan timbul.

    %. Area api'al atau mitral ruang interkosta ke 2, garis

    midkla*ikula kiri (ruang inter'osta ketiga sampai

    keempat dan lateral pada garis midkla*ikula kiri pada

    ba"i!

    Abdomen Intruksi umum

    %. Inspeksi, diikuti dengan auskultasi, perkusi dan palpasi,

    "ang dapat mengubah bun"i abdomen normal.

    &. Palpasi mungkin tidak n"aman untuk anak palpasi

    dalam men"ebabkan perasaan tekanan dan palpasi

    super#i'ial men"ebabkan sensasi geli.

    . $ntuk meminimalkan ketidak n"amanan dan

    mendorong kerjasama, gunakan halhal berikut:

    7empatkan anak pada posisi terlentang dengan kaki

    #leksi pada panggul dan lutut

    Alihkan perhatian anak dengan pern"ataan seperti

    Bsa"a akan menebak apa "ang kamu makan dengan

    memegang perutn"a8

    Minta anak untukBmembantu8mempalpasi dengan

    menempatkan tangann"a sendiri di atas tangan

    pemeriksa "ang mempalpasi

    Minta anak menempatkan tangann"a pada

  • 7/24/2019 PF Anak

    34/41

    abdomen dengan jari memegang dan palpasi

    diantara jarijari, inspeksi kontur, ukuran, dan tonus

    ). Perhatikan kondisi kulit

    2. Perhatikan gerakan

    ;. Inspeksi umbilikus akan adan"a herniasi, #istula,

    h"gene, dan rabas

    unakan garis imajiner pada umbilikus

    untuk membagi abdomen menjadi kuadran.

    Kuadran kanan atas (KKaA!

    Kuadran kanan bawah (KKa6!

    Kuadran kiri atas (KKiA!

    Kuadran kiri bawah (KKi6!

    %%. Palpasi adi 1emoralis : tempatkan ujung dua atau tiga

  • 7/24/2019 PF Anak

    35/41

    jari kirakira di tengah antara pun'ak iliaka dan sim#isis

    pubis

    %&. 7imbulkan 0e#leks Abdomen : regangkan kulit dari

    samping ke garis tengah pada setiap kuadran

    >enetalia Instruksi umum

    %. 4anjutkan dengan 'ara "ang sama seperti pemeriksasan

    area lain? jelaskan prosebur dan maknan"a sebelum

    melakukan, seperti mempalpasi testis.

    &. 3argai pri*asi setiap waktu

    . >unakan kesempatan untuk mendiskuskusikan masalah

    tentang perkembangan seksual dengan anak "ang lebih

    besar dan remaja.

    ). >unakan kesempatan untuk mendiskusikan keamana

    seksual dengan anak ke'i, menjelaskan bahwa ini

    adalah area pribadi mereka dan bila seseorang

    men"entuhn"a dengan 'ara "ang tidak n"aman mereka

    harus selalu membeti tahu orang tua mereka atau orang

    lain "ang diper'a"a.

    2. 6ila ada kontak dengan substansi tubuh, gunakan

    sarung tangan.

    Gene#"li" l"3i>l"3i

    %.Penis - inspeksi ukuran

    &. Glans dan batang N inspeksi adan"a tandatanda

    pembengkakan, lesi kulit, in#lamasi..PrepusiumN inspeksi pada pria "ang disirkumsisi.

    ).Meatus uretralN inspeksi lokasi dan perhatikan adan"a

    rabas.

    2.SekrotumN inspeksi ukuran, lokasi kulit, dan distribusi

    rambut.

    ;. Testis N palpasi setiap kantong sekrotium dengan

    menggunakan ibu jari dan jari telunjuk.

  • 7/24/2019 PF Anak

    36/41

  • 7/24/2019 PF Anak

    37/41

    2. $ji adan"a perkembangan displasia panggul.

    3. Kaji bentuk tulang:

    $kur jarak antara lutut ketika anak berdiri dengan

    maleolus saling bersebelahan.

    $kur jarak antara maleolus bila anak berdiri dengan

    kedua lutut merapat.

    Inspeksi telapak kaki? uji apakah de#ormitas kaki

    pada saat lahir merupakan akibat dari posisi #etal

    atau perkembangan oleh peregangankeluar,kemudian kedalam, sisi telapak kaki.

    4. Inspeksi 'ara berjalan :

    Minta anak berjalan pada garis lurus

    Perkirakan sudut 'ara berjalan dengan menarik garis

    imajiner melalui bagian tengah kaki dan garis

    progresi.

    5. e!leks plantars7imbulkan re#leks dengan mengusap telapak kai

    lateral dari tumit kedepan ke ibu jaru kaki melewati

    haluks

    6. Inspeksi perkembangan dan tonus otot

    %7. $ji kekuatan

    Pengkajian

    neurologis

    Inspeksi setiap sendi ekstremitas untuk kesimetrisan,

    ukuran, suhu, warna, n"eri tekan, mobilitas.

    $ji adan"a perkembangan displasia panggul

    K"0i 8en#u3 #ul"n=

    a. $kur jarak antar lutut ketika anak berdiri

    dengan maleolus saling bersebelahan

    b. $kur jarak antar maleolus bila anak berdiri

    dengan kedua lutut merapat

    '. Inspeksi posisi telapak kaki? uji apakah

  • 7/24/2019 PF Anak

    38/41

    de#ormitas kaki pada saat lahir merupakan akibat dari

    posisi #etal atau perkembangan oleh peregangan

    keluar, kemudian kedalam, sisi telapak kaki? bila

    dapat normal dengan sendirin"a, kaki mengambil

    sudut kanan terhadap kaki

    Ins5e3si ;"!" 8e!0"l"n:

    Minta anak berjalan pada garis lurus

    Perkirakan sudut 'ara berjalan dengan menarik garis

    imaginer melalui bagian tengah kaki dan garis progresi.

    Re6le3s Pl"n#"!, timbulkan re#leks dengan mengusap

    telapak kaki lateral dari tumit ke depan ke ibu jari kaki

    melewati haluks.

    Inspeksi perkembangan dan tonus otot.

    U0i 3e3u"#"n:

    a. Len="n? minta anak mengangkat tangan

    sambil melawan tekanan dari tangan anda

    b. K"3i , minta anak duduk dengan kaki

    menggantung? lanjutkan seperti pada tangan

    '. Tel"5"3 #"n="n, minta anak meremas jari

    anda seken'ang mungkin

    d. Tel"5"3 3"3i, minta anak

    mem#leksikanplantar (dorong telapak kaki ke arah

    lantai! sambil menekan telapak kaki.

  • 7/24/2019 PF Anak

    39/41

    BAB III

    PENUTUP

    Dari uraian di atas maka dapat disimpulkan antara lain:

    %. Pengkajian #isik pada anak memerlukan teknikteknik dan pengalaman khusus

    untuk dapat melakukann"a, karena masingmasing anak memiliki respon "ang

    berbeda pada setiap tindakan.

    &. 7ujuan dari pemeriksaan #isik sesuai usia adalah untuk memperoleh in#ormasi

    "ang akurat tentang keadaan pasien.

    . 3alhal "ang perlu diperhatikan dalam pemeriksaan #isik antara lain :

    a. Posisi pada saat melakukan pemeriksaan #isik

    b. $mur anak

  • 7/24/2019 PF Anak

    40/41

    '. Persiapan anak

    d. 7ingkat kesadaran anak

    e. 6agaimana keadaan normal dan abnormalitas baik potensial

    maupun aktual sistem "ang dikaji

    ). Sebelum melakukan pemeriksaan #isik perawat diharapkan mengerti dan

    memahami si#at dan karakter anak pada tiaptiap tumbuh kembang anak

    2. Menjaga dan mempertahankan anak supa"a kooperati# dalam pemeriksaan

    maka sangat perlu dilakukan kerja sama orangtua, karena orangtua

    pemegang keputusan utama dan orang "ang paling dekat dengan anak

    DATAR PUSTAKAs

    Hngel, o"'e. %. Seri +edoman +raktis +engkajian +ediatric. Hditor. Setiwan.

    Hdisi &. akarta: H>@

    Matondang, S @orr",dkk. &///.Diagnosis #isis pada Anak. Hdisi &. akarta: P7Sagung Seto

    Priharjo, 0obert. %. +engkajian #isik Keperawatan. Hditor i 4uh >ede

    asmin Asih, SKp. akarta: H>@

    -ong, Donna 4. %. /ssential 8! +ediatric Nursing. 1ourth Hdition.

    Philadelphia: Mosb"

  • 7/24/2019 PF Anak

    41/41

    -ong, Donna 4. &//.+edoman Klinis Keperawatan +ediatric.Hdisi ). akarta:

    H>@