pengaruh capital adequacy ratio (car) dane-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/elok...

119
PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP PROFITABILITAS (ROA) DENGAN FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAH (PERIODE 2012-2016) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E) Disusun Oleh ELOK MAULIDATUL HASANAH NIM 21313151 PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA 2017

Upload: vokhuong

Post on 27-Apr-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN

NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) DENGAN FINANCING TO

DEPOSIT RATIO (FDR) SEBAGAI VARIABEL

INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAH

(PERIODE 2012-2016)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)

Disusun Oleh

ELOK MAULIDATUL HASANAH

NIM 21313151

PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2017

Page 2: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang
Page 3: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN

NON PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) DENGAN FINANCING TO

DEPOSIT RATIO (FDR) SEBAGAI VARIABEL

INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAH

(PERIODE 2012-2016)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)

Disusun Oleh

ELOK MAULIDATUL HASANAH

NIM 21313151

PROGRAM STUDI S1 PERBANKAN SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SALATIGA

2017

Page 4: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM Jalan Tentara Pelajar No. 02 Salatiga 50721 Telepon( 0298) 323706 Faksimili (0298) 323433

Website : www.iainsalatiga.ac.id E-mail : [email protected]

i

Setelah diadakan pengarahan, bimbingan, koreksi dan perbaikan seperlunya, maka

skripsi Saudara:

Nama : Elok Maulidatul Hasanah

NIM : 21313151

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Jurusan : Perbankan Syariah (S1)

Judul :PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) DENGAN FINANCING TO DEPOSIT

RATIO (FDR) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA

BANK UMUM SYARIAH (PERIODE 2012-2016)

Dapat diajukan dalam sidang munaqosah Skripsi. Demikian surat ini dibuat untuk

dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Salatiga, 15 September 2017

Pembimbing

Dr. Faqih Nabhan, MM

NIP. 19741230 200203 1002

Page 5: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SALATIGA

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM Jalan Tentara Pelajar No. 02 Salatiga 50721 Telepon( 0298) 323706 Faksimili (0298) 323433

Website : www.iainsalatiga.ac.id E-mail : [email protected]

ii

PENGESAHAN

PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP PROFITABILITAS

(ROA) DENGAN FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) SEBAGAI

VARIABEL INTERVENING PADA BANK UMUM SYARIAH

(Periode 2012-2016)

Disusun Oleh

ELOK MAULIDATUL HASANAH

NIM: 213 13 151

Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam Istitut Agama islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada

Tanggal 27 September 2017 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna

Memperoleh gelar Sarjana S1 Ekonomi

Susunan Panitia Penguji

Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, MM _____________________

Sekretaris Penguji : Nur Huri Mustofa, M.Si _____________________

Penguji I : Ari Setiawan, S.Pd., MM _____________________

Penguji II : Taufikur Rahman, M. Si _____________________

Salatiga, 27 September 2017

Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam,

Dr. Anton Bawono, M.Si.

NIP. 19740320 200312 1 001

Page 6: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

iii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Elok Maulidatul Hasanah

NIM : 21313151

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Jurusan : Perbankan Syariah (S1)

Judul :PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) DENGAN FINANCING TO DEPOSIT

RATIO (FDR) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA

BANK UMUM SYARIAH (PERIODE 2012-2016)

Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi ini benar-benar karya saya sendiri.

Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau

diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata

penulisan karya ilmiah yang telah lazim.

Salatiga, 15 September 2017

Penulis,

Elok Maulidatul Hasanah

NIM. 213 13 151

Page 7: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

iv

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Elok Maulidatul Hasanah

NIM : 21313151

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi : Perbankan Syariah (S1)

Judul : PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) DENGAN FINANCING TO DEPOSIT

RATIO (FDR) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA

BANK UMUM SYARIAH (PERIODE 2012-2016)

Demikian surat pernyataan ini saya buat, apabila dikemudian hari terbukti karya

saya ini bukan karyasendiri maka saya sanggup menanggung semua

konsekuensinya.

Salatiga, 15 September 2017

Penulis,

Elok Maulidatul Hasanah

NIM. 213 13 151

Page 8: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

v

MOTTO

“DO THE BEST!!!

GET HARDER, PRAY MORE, AND WILL GET SUCCES”

KARENA DENGAN USAHA YANG SUNGGUH DAN IKHTIAR

YANG LEBIH, SEBUAH PROSES TIDAK AKAN PERNAH

MENGHIANATI HASIL

Page 9: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

vi

PERSEMBAHAN

Untuk kedua orangtuaku yang terkasih,

Bapak, Hariyono, Ibu, Umi Kulsum,

Kakak yang tersayang Intan Nurul Fitriani,

Untuk Almarhumah Nenek tercinta, Sukinah,

Para dosen-dosenku, serta dosen pembimbing Bapak Faqih Nabhan,

Keluarga besar yang selalu mendukungku,

Teman yang selalu jadi tempat ceritaku, Elverda Apriliansha,

Teman-teman terdekatku Dina, Asri, Rani, Danik, Ika, Tata, Aisyah

Dan teman-teman seperjuanganku yang lain.

Page 10: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

vii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahi Robbil’alamin, segala puji penulis panjatkan kepada Allah

SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang serta junjungan nabi agung

Muhammad SAW, yang senantiasa kita nantikan syafaatnya di yaumul kiyamah.

Rasa syukur tidak lupa penulis panjatkan atas selesainya laporan penelitian ilmiah

berupa skripsi ini yang berjudul “Pengaruh Capital Adequacy Ratio dan Non

Performing Ratio terhadap Profitabilitas (ROA) dengan Financing to Deposit

Ratio sebagai Variabel Intervening pada Bank Umum Syariah (Periode 2012-

2016)”. Penulis berharap dengan selesainya skripsi ini dapat bermanfaat bagi

seluruh kalangan masyarakat yang membutuhkan.

Dalam penelitian penulisan ini, penulis menyadari bahwa masih banyak

kesalahan serta kekurangan yang penulis lakukan, mulai dari penulisan, referensi,

sampai dengan lamanya waktu yang dibutuhkan dalam penyelesaian. Oleh karena

itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak

yang membantu dalam proses penyelesaian penelitian ini. Ucapan terimakasih

penulis sampaikan kepada :

1. Bapak Dr. H. Rahmat Hariyadi, M.Pd selaku Rektor Institut Agama Islam

Negeri Salatiga.

2. Bapak Dr. Anton Bawono, SE,. M.SI selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam IAIN Salatiga

3. Dr. Faqih Nabhan, SE, MM Selaku Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam IAIN Salatiga dan sekaligus dosen pembimbing Skripsi.

Page 11: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

viii

4. Ibu Fetria Eka Yudiana, M.SI selaku Ketua Program Studi Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Islam.

5. Seluruh dosen Program Studi S1-Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam IAIN Salatiga yang telah memberikan ilmu dan wawasan kepada

penulis selama perkuliahan.

6. Seluruh karyawan dan staff akademik Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

IAIN Salatiga atas pelayanannya.

7. Kedua orang tuaku Ayah Haryono dan Ibu Umi Kulsum, serta Kakakku Intan

Nurul Fitriani yang telah memberikan do’a kasih sayang dan dukungannya.

8. Sahabat-sahabat terkasih disaat suka dan duka, Dina, Asri, dan Rani yang

telah terangkai indah selama ini.

9. Keluarga besar PS-S1 angkatan 2013 yang telah memberikan warna tersendiri

dalam hidupku. Terima kasih… Teruskan perjuangan kita, semangat!!!

10. Semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak

dapat penulis sebutkan satu per satu.

11. Segenap mahasiswa program studi Perbankan Syariah-S1, khususnya

angkatan 2013, terimakasih atas kebersamaan dan semangatnya selama

perkuliahan sampai penyelesaian skripsi ini.

12. Kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

Page 12: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

ix

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih sangat jauh dari kesempurnaan

dan penuh keekurangan, oleh karena itu dengan segenap kerendahan hati

penulis menyampaikan permohonan maaf yang sebanyak-banyaknya, semoga

skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak. Amin

Salatiga, 15 september 2017

Penulis

Page 13: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

x

ABSTRAK

Hasanah, Elok Maulidatul . 2017. Pengaruh Capital Adequacy Ratio dan Non

Performing Ratio terhadap Profitabilitas (ROA) dengan Financing to

Deposit Ratio sebagai Variabel Intervening Pada Bank Umum Syariah

(Periode 2012-2016). Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi S-1 Perbankan Syariah IAIN Salatiga. Pembimbing: Dr.

Faqih Nabhan, SE, MM.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh peranan bank sebagai lembaga

intermediasi, menempatkan bank pada posisi yang strategis dalam hal

meningkatkan perekonomian nasional. Pasalnya, dengan aktivitas bank yang

menghimpun dana dan menyalurkan dana kepada masyarakat yang membutuhkan

akan meningkatkan arus dana untuk investasi, modal kerja, maupun konsumsi.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh CAR dan NPF terhadap

profitabilitas (ROA) dengan FDR sebagai variabel Intervening pada Bank Umum

Syariah (periode 2012-2016). Penelitian ini menggunakan jenis penelitian

kuantitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah mengumpulkan

data-data laporan keuangan tahunan perbankan tahun 2012-2016. Sampel dalam

penelitian ini menggunakan 11 Bank Umum Syariah dari 13 Bank Umum Syariah

yang tercatat di OJK. Data yang telah diperoleh dari pengumpulan data ini

kemudian diolah menggunakan komputer dengan aplikasi Eviews 7 dan SPSS

versi 21. Metode analisis yang digunakan adalah uji asumsi klasik, uji regresi

berganda, uji analisis jalur. Hasil analisis pada pengujian uji t menunjukkan

bahwa CAR dan NPF berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA, FDR

berpengaruh positif signifikan terhadap ROA. Sedangkan CAR berpengaruh

positif signifikan terhadap FDR dan NPF tidak berpengaruh signifikan terhadap

FDR. Hasil analisis jalur menunjukkan bahwa variabel FDR mampu memediasi

pengaruh CAR dan NPF terhadap ROA.

Kata Kunci: CAR, NPF, FDR, Profitabilitas ROA

Page 14: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

xi

DAFTAR ISI

PERSETUJUAN PEMBIMBING .......................... Error! Bookmark not defined.

PENGESAHAN ...................................................................................................... ii

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN ............................................................. iii

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ..................................................................... iv

MOTTO .................................................................................................................. v

PERSEMBAHAN .................................................................................................. vi

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii

ABSTRAK .............................................................................................................. x

DAFTAR ISI .......................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ xv

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ................................................................................. 8

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian ............................................................. 9

D. Sistematika Penulisan ......................................................................... 11

BAB II LANDASAN TEORI .......................................................................... 13

A. Telaah Pustaka .................................................................................... 13

B. Kerangka Teori ................................................................................... 19

1. Bank Syariah ....................................................................................... 19

2. Rasio Profitabilitas .............................................................................. 22

3. Capital Adequacy Ratio (CAR) .......................................................... 25

4. Non Performing Financing (NPF) ...................................................... 27

5. Financing to Deposit Ratio (FDR) ...................................................... 32

C. Kerangka Penelitian ............................................................................ 34

D. Hipotesis ............................................................................................. 35

BAB III METODE PENELITIAN........................................................................ 41

A. Jenis Penelitian ................................................................................... 41

B. Lokasi dan Waktu Penelitian .............................................................. 41

Page 15: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

xii

C. Populasi dan Sampel ........................................................................... 41

D. Teknik Pengumpulan Data.................................................................. 43

1. Jenis dan Sumber Data ........................................................................ 43

2. Metode Pengumpulan Data ................................................................. 43

E. Skala Pengukuran ............................................................................... 43

F. Definisi Konsep Dan Operasional ...................................................... 44

G. Metode analisis ................................................................................... 46

1. Uji Stasioneritas .................................................................................. 46

2. Uji Asumsi Klasik ............................................................................... 47

a. Uji Multikolonieritas ....................................................................... 47

b. Uji Autokorelasi .............................................................................. 48

c. Uji Heteroskedastisitas .................................................................... 48

d. Uji Normalitas ................................................................................. 49

e. Uji Linearitas ................................................................................... 49

2. Uji Regresi .......................................................................................... 50

a. Koefisien Determinasi (R2) ............................................................. 50

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) ...................................... 50

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) .................... 51

3. Analisis Regresi Linear Berganda ...................................................... 51

H. Alat Analisis ....................................................................................... 52

BAB IV ANALISIS DATA ............................................................................. 53

A. Deskripsi Obyek Penelitian ................................................................ 53

B. Statistik Deskriptif .............................................................................. 53

C. Analisis Data ....................................................................................... 55

1. Uji Stasioneritas .................................................................................. 55

2. Uji Asumsi Klasik ............................................................................... 56

a. Uji Multikolonieritas ....................................................................... 56

b. Uji Autokorelasi .............................................................................. 57

c. Uji Heteroskedastisitas .................................................................... 58

d. Uji Normalitas ................................................................................. 59

e. Uji Linearitas ................................................................................... 60

Page 16: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

xiii

3. Hasil Uji Statistik (Regresi berganda) ................................................ 61

a. Uji Koefisien Determinasi (R2) ....................................................... 61

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) ...................................... 62

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) .................... 63

4. Analisis Jalur (Path Analysis) ............................................................. 66

a. Hasil Persamaan Regresi Pertama ................................................... 66

b. Hasil Persamaan Regresi Kedua ..................................................... 67

D. Pembahasan Hasil Penelitian .............................................................. 69

BAB V PENUTUP ............................................................................................... 77

A. Kesimpulan ......................................................................................... 77

B. Keterbatasan Penelitian....................................................................... 78

C. Saran ................................................................................................... 79

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................... 81

LAMPIRAN .......................................................................................................... 85

Page 17: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. Perubahan ROA Bank Umum Syariah (periode 2011-2016) ............... 3

Tabel 1.2. Temuan Research Gap .......................................................................... 7

Tabel 2.1. Penelitian Sebelumnya ......................................................................... 16

Tabel 2.2. Hipotesis............................................................................................... 40

Tabel 3.1. Kriteria Pengambilan Keputusan Ada Tidaknya Autokorelasi .............48

Tabel 4.1. Hasil Analisis Statistik Deskriptif ....................................................... 54

Tabel 4.2. Hasil Uji Stasioneritas Unit Root pada Level ...................................... 55

Tabel 4.3. Hasil Uji Stasioneritas Unit Root pada 1st Difference ......................... 56

Tabel 4.4. Hasil Uji Multikolonieritas ...................................................................57

Tabel 4.5. Hasil Uji Autokorelasi dengan Uji (DW-test) ......................................58

Tabel 4.6. Hasil Uji Heteroskedastisitas dengan Uji White ...................................59

Tabel 4.7. Hasil Uji Normalitas .............................................................................60

Tabel 4.8. Hasil Uji Linearitas dengan Uji Lagrange Multiplier ...........................61

Tabel 4.9. Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2) ...................................................61

Tabel 4.10. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)..........................................63

Tabel 4.11. Uji Parsial (Uji Statistik t) Variabel ROA ..........................................64

Tabel 4.12. Uji Parsial (Uji Statistik t) Variabel FDR ...........................................65

Tabel 4.13. Hasil Persamaan Pertama ....................................................................66

Tabel 4.14.Analisis Regresi Persamaan Pertama ...................................................67

Tabel 4.15. Hasil Persamaan Kedua ......................................................................68

Tabel 4.16. Analisis Regresi Persamaan Kedua ....................................................68

Tabel 4.17. Hasil Penelitian ...................................................................................76

Page 18: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

xv

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Kerangka Penelitian ..........................................................................34

Gambar 4.1. Hasil Analisis Jalur........................................................................... 69

Page 19: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dunia perbankan memegang peranan penting dalam stabilitas

ekonomi di Negara maju maupun berkembang. Hal ini dapat dilihat ketika

sektor ekonomi merosot maka salah satu cara untuk mengembalikan stabilitas

ekonomi adalah dengan menata sektor perbankan. Sehingga kebijakan

pengembangan industri perbankan di Indonesia diarahkan untuk mencapai

suatu sistem perbankan yang sehat, kuat, dan efisien guna menciptakan

kestabilan sistem keuangan yang pada gilirannya akan membantu mendorong

perekonomian nasional secara berkesinambungan. Menurut Undang-Undang

No. 7 Tahun 1992 tentang perbankan sebagaimana telah diubah dengan

Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 tertulis bahwa Bank merupakan sebuah

lembaga keuangan yang menghimpun dananya dari masyarakat dalam bentuk

simpanan, kemudian menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk

kredit maupun bentuk-bentuk yang lainnya yang bertujuan untuk

meningkatkan taraf kemakmuran hidup masyarakat.

Perkembangan dan pertumbuhan sistem keuangan perbankan yang

berlandaskan pada asas dan/atau dasar syariah mengalami perkembangan

yang pesat. Faktor utamanya dikarenakan, sebagian besar penduduk

Indonesia yang mayoritas beragama Muslim. Bank syariah merupakan solusi

alternatif terhadap persoalan masyarakat mengenai pertentangan antara bunga

Page 20: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

2

bank dengan riba. Dengan demikian, kerinduan masyarakat Indonesia yang

ingin membebaskan diri dari persoalan riba telah mendapat jawaban

sekaligus solusi dengan lahirnya Bank yang berbasis syariah ini. Terbukti

pada saat ini, berdasarkan data Statistik Perbankan Syariah yang

dipublikasikan Otoritas Jasa Keuangan hingga Juni 2017 jumlah Bank Umum

Syariah (BUS) mencapai 13 unit, dengan Unit Usaha Syariah (UUS)

berjumlah 34 unit dan Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS) berjumlah

167 unit. Dengan jumlah kantor cabang maupun kantor cabang pembantu

yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Profitabilitas merupakan indikator yang paling tepat untuk mengukur

kinerja suatu bank (Suryani, 2011). Dengan diketahuinya kinerja bank yang

baik maka tingkat kepercayaan masyarakat terhadap bank akan meningkat,

dan sebaliknya, jika kinerja bank menurun maka tingkat kepercayaan

masyarakat terhadap bank juga akan berkurang. Dalam penelitian ini

profitabilitas akan diproksikan dengan menggunakan Return On Asset (ROA)

sebagai ukuran kinerja bank, karena ROA digunakan oleh manajemen bank

untuk mengukur kemampuannya dalam memperoleh keuntungan secara

keseluruhan. Semakin besar ROA menunjukkan kinerja keuangan yang

semakin baik.

Menurut Prasanjaya (2013: 233) mengukur tingkat profitabilitas

merupakan hal yang sangat penting diperlukan, hal ini bertujuan untuk

menjamin apakah keuntungan yang ditargetkan oleh perusahaan dalam

beberapa periode telah tercapai. Return On Asset (ROA) merupakan salah

Page 21: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

3

satu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen bank

dalam memperoleh laba atau keuntungan (Ranianti, 2014: 111). Semakin

besar ROA, maka semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai bank

sehingga kemungkinan atas bank dalam kondisi bermasalah semakin kecil.

Tabel 1.1.

Perubahan ROA Bank Umum Syariah (Periode 2012-2016)

Tahun ROA (%)

2011 1,79%

2012 2,14%

2013 2,00%

2014 0,41%

2015 0,49%

2016 0,63%

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Seperti yang tertera pada tabel diatas, pada tahun 2011 ROA

perbankan syariah mencapai nilai 1,79% dan mengalami peningkatan sebesar

0,35% pada tahun 2012, sehingga ROA menjadi senilai 2,14%. Namun

disayangkan, karena pada tahun-tahun berikutnya ROA perbankan syariah

mengalami penurunan sebesar 0,14% pada tahun 2013, menjadi 2,00% dan

pada tahun 2014 mengalami penurunan yang drastis sebesar 1,59% dari tahun

sebelumnya, menjadi 0,41%. Sedangkan pada tahun 2015 ROA kembali

mengalami sedikit peningkatan sebesar 0,09%, menjadi 0,49%. Dan pada

tahun 2016 juga mengalami peningkatan sekitar 0,14% dari tahun

sebelumnya menjadi sebesar 0,63%.

Terdapat faktor internal yang mempengaruhi profitabilitas perbankan

syariah diantaranya, yaitu rasio solvabilitas bertujuan untuk mengukur

Page 22: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

4

efiktivitas bank dalam mencapai tujuannya. Oleh sebab itu rasio solvabilitas

mempunyai peranan dalam pencapaian keuntungan perusahaan terutama pada

variabel Capital Adequacy Ratio (CAR). Menurut Fahmi (2014, 181) CAR

adalah rasio kinerja bank untuk mengukur kecukupan modal yang dimiliki

bank untuk menunjang aktiva yang mengandung atau menghasilkan risiko,

seperti kredit yang diberikan. Tingginya CAR menunjukkan semakin baik

kemampuan bank dalam menanggung risiko dari setiap aktiva produktif yang

berisiko. Dengan tingginya rasio modal dapat meningkatkan kepercayaan

masyarakat terhadap bank tersebut dan meningkatkan ROA. Sesuai dengan

ketentuan Bank Indonesia, setiap manajemen bank perlu menetapakan tingkat

nilai CAR yaitu sebesar 8%.

Selain variabel tersebut terdapat pula rasio Non Performing Financing

(NPF) atau yang disebut juga dengan kredit bermasalah. Menurut

Dendawijaya (2009: 82) NPF merupakan kegagalan pihak debitur memenuhi

kewajibannya untuk membayar angsuran (cicilan) pokok kredit beserta bunga

yang telah disepakati kedua belah pihak dalam perjanjian kredit. Adanya

risiko pembiayaan yang cukup besar akan berpengaruh terhadap profitabilitas

suatu bank. Risiko kerugian yang diakibatkan oleh pemberian pembiayaan

yang tidak lancar tentunya akan berpengaruh terhadap pendapatan dan

keuntungan yang diterima oleh bank. Adanya permasalahan dari nasabah

peminjam dana yang gagal bayar atau dalam melakukan pembayaran tidak

sesuai dengan perjanjian akan memberikan pengaruh kerugian terhadap bank.

Page 23: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

5

Besar kecilnya keuntungan dan kemampuan bank menghasilkan laba akan

menggambarkan besar kecilnya profitabilitas yang diperoleh bank.

Variabel lain yang mempengaruhi profitabilitas adalah Financing to

Deposit Ratio (FDR) yang mempengaruhi profitabilitas. Menurut Suryani

(2011, 61) FDR merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur likuiditas

suatu bank dalam membayar kembali penarikan dana yang dilakukan deposan

dengan mengandalkan pembiayaan yang diberikan sebagai sumber

likuiditasnya. Semakin tinggi FDR maka akan semakin tinggi dana yang

disalurkan ke Dana Pihak Ketiga (DPK). Dengan penyaluran dana DPK yang

besar maka pendapatan bank atas ROA akan semakin meningkat.

Research gap juga melatarbelakangi penelitian ini antara lain

penelitian Astohar (2016) yang menunjukkan CAR berpengaruh positif dan

signifikan terhadap Profitabilitas ROA Hal ini dapat diartikan setiap adanya

peningkatan CAR atau semakin besar CAR maka profitabilitas pada Bank

Umum Syariah (BUS) di Indonesia akan mengalami peningkatan, atau

sebaliknya. Selain itu, penelitian dari Layaman dan Al-Nisa, Q. F., (2016)

juga menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan CAR terhadap

Profitabilitas ROA. Semakin besar nilai CAR maka semakin besar tingkat

profitabilitas khususnya terhadap rasio ROA yang dihasilkan oleh Bank

Syariah Mandiri. Hal ini berarti adanya hubungan antara kecukupan modal

dengan tingkat pengembalian asset sehingga menghasilkan laba yang

diharapkan. Penelitian dari Sani, K., dan Maftukhatusolikhah (2015)

menunjukkan adanya pengaruh positif signifikan antara CAR terhadap ROA.

Page 24: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

6

Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi kemampuan permodalan bank

dalam menjaga kegiatan usahanya dari kemungkinan timbulnya risiko

kerugian atau dengan kata lain, semakin kuat kemampuan bank dalam

menanggung risiko dari setiap kredit/aktiva produktif yang berisiko maka

bank dapat melakukan kegiatan usahanya dengan lebih aman sehingga pada

akhirnya dapat meningkatkan kinerja keuangan dan profitabilitas bank

tersebut.

Berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Widowati, S. A., dan

Suryono, B., (2015) yang menunjukkan bahwa CAR berpengaruh negatif dan

signifikan terhadap profitabilitas ROA. Hasil penelitian ini berbeda dengan

teori yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa semakin tinggi CAR maka

bank akan mampu membiayai kegiatan operasionalnya dan memberikan

kontribusi besar terhadap tingkat profitabilitasnya. Perbedaan ini dapat

disebabkan karena modal dengan jumlah besar yang dimiliki perbankan

apabila tidak dikelola secara efektif dan ditempatkan pada investasi-investasi

yang menghasilkan keuntungan tidak akan mampu memberikan kontribusi

bagi tingkat profitabilitas perbankan bersangkutan. Sama halnya dengan

penelitian yang dilakukan oleh Raharjo, D. P. A. dkk (2014) menyatakan

CAR berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas ROA.

Kondisi ini dapat mencerminkan bahwa semakin menurunnya CAR semakin

rendah profitabilitas yang diperoleh. Hal tersebut disebabkan terkikisnya

modal akibat negatif spread dan peningkatan aset yang tidak diimbangi

Page 25: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

7

dengan penambahan modal. Rendahnya CAR menyebabkan turunnya

kepercayaan masyarakat yang pada akhirnya dapat menurunkan profitabilitas.

Tabel 1. 1.

Temuan Research Gap

Gap Peneliti Temuan

Isu: Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) Terhadap Profitabilitas (ROA)

Research Gap: Terdapat perbedaan hasil penelitian pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR)

Terhadap Profitabilitas (ROA)

Capital Adequacy Ratio

(CAR) berpengaruh positif

terhadap Profitabilitas

(ROA)

Sani, K., dan

Maftukhatusolikhah

(2015)

Semakin tinggi kemampuan

permodalan bank dalam menjaga

kegiatan usahanya dapat

meningkatkan profitabilitas bank

tersebut.

Astohar (2016) Setiap adanya peningkatan Capital

Adequacy Ratio (CAR) atau semakin

besar CAR maka profitabilitas pada

Bank Umum Syariah (BUS) di

Indonesia akan mengalami

peningkatan, atau sebaliknya.

Layaman dan Al-Nisa, Q.

F., (2016)

CAR yang memiliki hubungan positif

yang signifikan, artinya semakin

besar nilai CAR maka semakin besar

tingkat profitabilitas khususnya

terhadap rasio ROA yang dihasilkan

oleh Bank Syariah Mandiri.

Capital Adequacy Ratio

(CAR) berpengaruh negatif

terhadap Profitabilitas

(ROA)

Raharjo, D. P. A. dkk

(2014)

Semakin menurunnya CAR semakin

rendah profitabilitas yang

diperoleh. Hal tersebut disebabkan

terkikisnya modal akibat negatif

spread dan peningkatan aset yang

tidak diimbangi dengan penambahan

modal. Rendahnya CAR

menyebabkan turunnya kepercayaan

masyarakat yang pada akhirnya dapat

menurunkan profitabilitas. Widowati, S. A., dan

Suryono, B., (2015)

Modal dengan jumlah besar yang

dimiliki perbankan apabila tidak

dikelola secara efektif dan

ditempatkan pada investasi-investasi

yang menghasilkan keuntungan tidak

akan mampu memberikan kontribusi

bagi tingkat profitabilitas perbankan

bersangkutan.

Sumber: Raharjo, D. P. A. dkk (2014), Sani, K., dan Maftukhatusolikhah (2015), Widowati, S. A.,

dan Suryono, B., (2015), Astohar (2016), Layaman dan Al-Nisa, Q. F., (2016)

Page 26: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

8

Berdasarkan dari beberapa penelitian terdahulu yang telah diuraikan

diatas menunjukkan hasil yang tidak konsisten dan dengan adanya research

gap tersebut maka perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang rasio keuangan

terhadap Return On Asset (ROA) dengan Financing to Deposit Ratio (FDR)

sebagai variabel intervening, sehingga dalam penelitian ini akan dikaji ulang

dengan harapan hasil penelitian nantinya akan mempertegas dan memperkuat

teori yang ada.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah

menggunakan variabel mediasi (intervening) Financing Deposit Ratio (FDR)

untuk melihat pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing

Ratio (NPF) terhadap profitabilitas ROA. Berdasarkan uraian latar belakang

di atas penulis bermaksud untuk melakukan penelitian dengan judul

“PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP PROFITABILITAS

(ROA) DENGAN FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR) SEBAGAI

VARIABEL INTERVENING (pada Bank Umum Syariah periode 2012-

2016)”.

B. Rumusan Masalah

Mengacu pada latar belakang di atas, rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah:

1. Bagaimana pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016?

Page 27: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

9

2. Bagaimana pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016?

3. Bagaimana pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016?

4. Bagaimana pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap Financing

to Deposit Ratio (FDR) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016?

5. Bagaimana pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap

Financing to Deposit Ratio (FDR) pada Bank Umum Syariah periode

2012-2016?

6. Bagaimana pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016 yang

dimediasi oleh Financing to Deposit Ratio (FDR)?

7. Bagaimana pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016 yang

dimediasi oleh Financing to Deposit Ratio (FDR)?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian yang dilakukan penulis bertujuan untuk:

1. Untuk menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016.

Page 28: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

10

2. Untuk menganalisis pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016.

3. Untuk menganalisis pengaruh Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016.

4. Untuk menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

Financing to Deposit Ratio (FDR) pada Bank Umum Syariah periode

2012-2016.

5. Untuk menganalisis pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap

Financing to Deposit Ratio (FDR) pada Bank Umum Syariah periode

2012-2016.

6. Untuk menganalisis pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016 yang

dimediasi oleh Financing to Deposit Ratio (FDR).

7. Untuk menganalisis pengaruh Non Performing Financing (NPF) terhadap

profitabilitas (ROA) pada Bank Umum Syariah periode 2012-2016 yang

dimediasi oleh Financing to Deposit Ratio (FDR).

Adapun manfaat penelitian yang dilakukan tentang pengaruh variabel-

variabel terhadap profitabilitas pada bank syariah yang diharapkan dari

penelitian ini adalah:

Page 29: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

11

1. Bagi Bank Umum Syariah (BUS)

Menjadi bahan masukan dan informasi bagi Bank Umum Syariah (BUS)

dalam pengambilan keputusan dalam bidang keuangan yang bertujuan

untuk memaksimalkan kinerja perusahaan.

2. Bagi Peneliti

Sebagai perbandingan antara teori-teori yang diperoleh sesuai dengan mata

kuliah dengan aktivitas perusahaan khususnya dalam usaha peningkatan

kinerja keuangan perusahaan melalui pengoptimalan efisiensi perbankan

syariah. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai

bahan rujukan untuk penelitian selanjutnya.

3. Manfaat Akademisi

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan kepustakaan

dan bahan referensi tentang pengaruh rasio keuangan terhadap perubahan

laba untuk dapat diteliti lebih lanjut dan sebagai pembelajaran manajemen

keuangan bagi penelitian selanjutnya.

D. Sistematika Penulisan

Dalam laporan penelitian ini, sistematika penulisan terdiri atas lima

bab, masing-masing uraian yang secara garis besar dapat dijelaskan sebagai

berikut:

Page 30: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

12

BAB I Pendahuluan. Bab ini berisikan latar belakang masalah, pokok

masalah, tujuan, dan manfaat penelitian, serta membahas sekilas tentang

penelitian-penelitian terdahulu yang terkait dengan kinerja perbankan syariah

ditinjau dari profitabilitasnya.

BAB II Landasan Teori. Bab ini berisi landasan teori yang berisi telaah

pustaka, teori-teori tentang profitabilitas, teori tentang rasio keuangan (CAR,

NPF, dan FDR) yang mempengaruhi profitabilitas bank syariah, kerangka

penelitian, dan hipotesis penelitian.

BAB III Metode Penelitian. Bab ini berisi tentang metode penelitian yang

membahas mengenai jenis penelitian, populasi dan sampel, jenis dan sumber

data, teknik pengumpulan data, definisi operasional dari beberapa variabel

dan pengukurannya serta teknik analisi data.

BAB IV Analisis Data. Dalam bab ini berisi pembahasan tentang penelitian

yang dilaksanakan, analisis data, serta interpretasi dari hasil penelitian yang

dilakukan. Proses analisis data dilakukan sesuai dengan metode yang telah

dijelaskan sebelumnya pada bab ketiga.

BAB V Penutup. Pada bab ini penulis akan mengambil suatu kesimpulan

atas pembahasan-pembahasan yang telah diuraikan, keterbatasan penelitian,

saran, daftar pustaka, dan lampiran dari seluruh kegiatan dalam peneliti.

Page 31: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

13

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Telaah Pustaka

Telaah pustaka berisi ringkasan penelitian terdahulu yang telah

dilakukan oleh peneliti-peneliti terdahulu dan mempunyai kaitan dengan

penelitian yang akan dilakukan. Oleh karena itu, peneliti menggambarkan

penelitiannya dengan membandingkan hasil dari penelitian terdahulu sebagai

gambaran.

Dalam penelitiannya Astohar (2016) tentang Pengaruh Capital

Adequacy Ratio (CAR) dan Financing to Deposit Ratio terhadap

Profitabilitas Perbankan Syariah di Indonesia dengan Inflasi sebagai Variabel

Pemoderasi hasil penelitian menunjukkan bahwa CAR berpengaruh positif

dan signifikan terhadap profitabilitas. Penelitian ini didukung oleh Layaman

dan Al-Nisa, Q. F. (2016) tentang Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio

(CAR) dan Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Profitabilitas Bank

Syariah menunjukkan bahwa CAR berpengaruh positif signifikan terhadap

profitabilitas. Sejalan dengan penelitian Sani, K. dan Maftukhatusolikhah

(2015) tentang Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Quick Ratio

(QR) terhadap Return On Assets (ROA) pada Bank Umum Syariah di

Indonesia 2011-2013 menyatakan CAR berpengaruh positif dan signifikan

terhadap ROA. Berbeda dengan peneltian yang dilakukan oleh Widowati, S.

A. dan Suryono, B. (2015) Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Profitabilitas

Page 32: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

14

Perbankan di Indonesia menyatakan bahawa CAR berpengaruh negatif

signifikan terhadap profitabilitas. Sama halnya dengan penelitian Raharjo, D.

P. A. dkk (2014) Pengaruh Rasio CAR, NPL, LDR, BOPO, dan NIM

terhadap Kinerja Bank Umum di Indonesia menyatakan CAR berpengaruh

negatif dan signifikan terhadap ROA.

Adapun penelitian lain yang menyatakan adanya perbedaan penelitian

pada variabel Non Performing Ratio (NPF) terhadap profitabilitas. Harianto,

S. (2017) tentang Rasio Keuangan dan Pengaruhnya terhadap Profitabilitas

pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah di Indonesia menunjukkan hasil NPF

berpengaruh terhadap profitabilitas. Sejalan dengan penelitian Putri, C. C

(2015) Pengaruh NPL, LDR, CAR terhadap Profitabilitas Bank Umum

Swasta Nasional Devisa menyatakan NPF berpengaruh terhadap profitabilitas

yang diproksikan dengan ROA. Berbeda dengan penelitian dari Lemiyana

dan Litriani, E. (2016) Pengaruh NPF, FDR, BOPO terhadap

Return On Asset (ROA) pada Bank Umum Syariah menunjukkan hasil NPF

tidak berpengaruh terhadap ROA. Armereo, C (2015) Analisis Faktor-faktor

yang Mempengaruhi Profitabilitas Bank Syariah yang Terdaftar di Bursa

Efek Indonesia menunjukkan hasil yang sama yaitu NPF tidak berpengaruh

terhadap profitabilitas.

Penelitian yang dilakukan oleh Widiyanti, M. dkk (2015) Pengaruh

Permodalan, Kualitas Aktiva, Likuiditas, dan Efisiensi Operasional terhadap

Profitabilitas pada PT Bank Syariah Mandiri dan PT Bank BRI Syariah

menyatakan bahwa FDR mempunyai pengaruh positif dan signifikan

Page 33: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

15

terhadap ROA. Didukung oleh penelitian Indrayani, P. A dkk (2016)

Pengaruh Non Perfoming Loan (NPL), Loan To Deposit Ratio (LDR) dan Net

Interest Margin (NIM) terhadap Return On Asset (ROA) pada Bank Umum

yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014 menyatakan bahwa FDR

mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Bertentangan

dengan penelitian Hakiim, N . dan Rafsanjani, H. (2016) tentang Pengaruh

Internal Capital Adequacy Ratio (CAR), Financing to Deposit Ratio (FDR),

dan Biaya Operasional per Pendapatan Operasional (BOPO) dalam

Peningkatan Profitabilitas Industri Bank Syariah di Indonesia menunjukkan

bahwa FDR berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap profitabilitas.

Sejalan dengan penelitian Layaman dan Al-Nisa, Q. F. (2016) Analisis

Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Financing to Deposit Ratio

(FDR) terhadap Profitabilitas Bank Syariah menjelaskan bahwa

FDRberpengaruh negatif terhadap profitabilitas.

Hersugondo dan Tamtomo, S. H., (2012) Pengaruh CAR, NPL, DPK

dan ROA terhadap LDR Perbankan Indonesia menyatakan bahwa CAR

berpengaruh positif dan sigifikan terhadap LDR. Penelitian Buchory, H. A.,

(2014) Analysis of The Effect of Capital, Credit Risk and Profitability to

Implementation Banking Intermediation Function dalam penelitiannya

menyatakan bahwa CAR berpengaruh positif dan sigifikan terhadap LDR.

Berbeda dengan kedua penelitian diatas Fadila, D., dan Yuliani (2015) Peran

ROA sebagai Pemediasi CAR, NPL, dan LDR Bank Pembangunan Daerah di

Indonesia menyatakan bahwa CAR berpengaruh signifikan negatif terhadap

Page 34: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

16

LDR. Agustina dan Wijaya, A., (2013) Analisis Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Loan Deposit Ratio Bank Swasta Nasional di Bank Indonesia

menyatakan CAR tidak berpengaruh terhadap LDR.

Dalam penelitian Mutia, R., dkk (2014) Analisis Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Fungsi Intermediasi Bank Umum di Kota Banda Aceh

menyatakan bahwa NPL berpengaruh positif tidak signifikan terhadap LDR.

Penelitian Fadila, D., dan Yuliani (2015) Peran ROA sebagai Pemediasi

CAR, NPL, dan LDR Bank Pembangunan Daerah di Indonesia menyatakan

bahwa NPL tidak berpengaruh signifikan terhadap LDR. Berbeda dengan

penelitian Hersugondo dan Tamtomo, H. S., (2012) Pengaruh CAR, NPL,

DPK dan ROA terhadap LDR Perbankan Indonesia menunjukkan bahwa

NPL berpengaruh negatif dan signifikan terhadap LDR. Sejalan dengan

penelitian sebelumnya Sulibendika, K. A., (2017) Non Performing Loan,

Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional, sebagai Prediktor Loan

To Deposit Ratio dan Return On Assets pada Perusahaan Perbankan di Bursa

Efek Indonesia menunjukkan hasil NPL berpengaruh negatif dan signifikan

terhadap LDR.

Tabel 2.1

Penelitian Sebelumnya

No. Peneliti Judul Variabel Hasil

Pengaruh CAR terhadap Profitabilitas ROA

1. Astohar (2016) Pengaruh Capital

Adequacy Ratio (CAR) dan

Financing to Deposit Ratio

terhadap Profitabilitas

Perbankan Syariah di

Indonesia dengan Inflasi

CAR, FDR,

Profitabilitas

, dan Inflasi

CAR berpengaruh positif

dan signifikan terhadap

profitabilitas Perbankan

Syariah di Indonesia

Page 35: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

17

sebagai Variabel

Pemoderasi

2. Layaman dan

Al-Nisa, Q. F.

(2016)

Analisis Pengaruh Capital

Adequacy Ratio (CAR) dan

Financing to Deposit Ratio

(FDR) terhadap

Profitabilitas Bank Syariah

CAR, FDR,

dan

Profitabilitas

CAR berpengaruh positif

signifikan terhadap

profitabilitas Bank

Syariah

3. Sani, K. Dan

Maftukhatusolik

hah (2015)

Pengaruh Capital

Adequacy Ratio (CAR) dan

Quick Ratio (QR) terhadap

Return On Assets (ROA)

pada Bank Umum Syariah

di Indonesia 2011-2013

CAR, QR,

dan ROA

CAR berpengaruh positif

dan signifikan terhadap

ROA pada Bank Umum

Syariah di Indonesia

4. Widowati, S. A.

Dan Suryono, B.

(2015)

Pengaruh Rasio Keuangan

terhadap Profitabilitas

Perbankan di Indonesia

Rasio

Keuangan

dan

Profitabilitas

CAR berpengaruh negatif

signifikan terhadap

profitabilitas Perbankan di

Indonesia

5. Raharjo, D. P.

A. dkk (2014)

Pengaruh Rasio CAR,

NPL, LDR, BOPO, dan

NIM terhadap Kinerja

Bank Umum di Indonesia

CAR, NPL,

LDR,

BOPO,

NIM, dan

Kinerja

Bank

CAR berpengaruh negatif

dan signifikan terhadap

ROA Bank Umum di

Indonesia

Pengaruh NPF terhadap Profitabilitas ROA

1. Harianto, S.

(2017)

Rasio Keuangan dan

Pengaruhnya terhadap

Profitabilitas pada Bank

Pembiayaan Rakyat

Syariah di Indonesia

Rasio

keuangan

dan

Profitabilitas

NPF berpengaruh

terhadap profitabilitas

pada Bank Pembiayaan

Rakyat Syariah di

Indonesia

2. Putri, C. C

(2015)

Pengaruh NPL, LDR, CAR

terhadap Profitabilitas

Bank Umum

Swasta Nasional Devisa

NPL, LDR,

CAR, dan

Profitabilitas

NPF berpengaruh

terhadap profitabilitas

yang diproksikan dengan

ROA pada Bank Umum

Swasta Nasional Devisa

3. Lemiyana dan

Litriani, E.

(2016)

Pengaruh NPF, FDR,

BOPO terhadap

Return On Asset (ROA)

pada Bank Umum Syariah

NPF, FDR,

BOPO, dan

ROA

NPF tidak berpengaruh

terhadap ROA pada Bank

Umum Syariah

4. Armereo, C

(2015)

Analisis Faktor-faktor yang

Mempengaruhi

Profitabilitas Bank Syariah

yang Terdaftar di Bursa

Efek Indonesia

Faktor-

faktor yang

Mempengar

uhi

Profitabilitas

NPF tidak berpengaruh

terhadap profitabilitas

Bank Syariah yang

Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia

Pengaruh FDR terhadap Profitabilitas ROA

1. Widiyanti, M.

Dkk (2015)

Pengaruh Permodalan,

Kualitas Aktiva,

Likuiditas, dan Efisiensi

Operasional terhadap

Profitabilitas pada PT

Bank Syariah Mandiri dan

PT Bank BRI Syariah

Permodalan,

Kualitas

Aktiva,

Likuiditas,

Efisiensi

Operasional,

dan

Profitabilitas

FDR mempunyai

pengaruh positif dan

signifikan terhadap ROA

pada PT Bank Syariah

Mandiri dan PT Bank BRI

Syariah

2. Indrayani, P. A

dkk (2016)

Pengaruh Non Perfoming

Loan (NPL), Loan To

Deposit Ratio (LDR) dan

NPL, LDR,

NIM, dan

ROA

FDR mempunyai

pengaruh positif dan

signifikan terhadap ROA

Page 36: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

18

Net Interest Margin (NIM)

terhadap Return On Asset

(ROA) pada Bank Umum

yang Terdaftar di Bursa

Efek Indonesia tahun 2014

pada Bank Umum

3. Hakiim, N . dan

Rafsanjani, H.

(2016)

Pengaruh Internal Capital

Adequacy Ratio

(CAR),Financing to

Deposit Ratio (FDR), dan

Biaya Operasional per

Pendapatan Operasional

(BOPO) dalam

Peningkatan Profitabilitas

Industri Bank Syariah di

Indonesia

CAR, FDR,

BOPO, dan

Profitabilitas

FDR berpengaruh negatif

tidak signifikan terhadap

profitabilitas Industri

Bank Syariah di Indonesia

4. Layaman dan

Al-Nisa, Q. F.

(2016)

Analisis Pengaruh Capital

Adequacy Ratio (CAR) dan

Financing to Deposit Ratio

(FDR) terhadap

Profitabilitas Bank Syariah

CAR, FDR,

dan

Profitabilitas

FDR berpengaruh negatif

terhadap profitabilitas

Bank Syariah

Pengaruh CAR terhadap FDR

1. Hersugondo dan

Tamtomo, S. H.,

(2012)

Pengaruh CAR, NPL, DPK

dan ROA terhadap LDR

Perbankan Indonesia

CAR, NPL,

DPK, ROA,

dan LDR

CAR berpengaruh positif

dan sigifikan terhadap

LDR Perbankan Indonesia

2. Buchory, H. A.,

(2014)

Analysis of The Effect of

Capital, Credit Risk and

Profitability to

Implementation Banking

Intermediation Function

Capital,

Credit Risk,

Profitability,

dan

Intermediati

on Function

CAR berpengaruh positif

dan sigifikan terhadap

LDR

3. Fadila, D., dan

Yuliani (2015)

Peran ROA sebagai

Pemediasi CAR, NPL, dan

LDR Bank Pembangunan

Daerah di Indonesia

CAR, NPL,

LDR, dan

ROA

CAR berpengaruh

signifikan negatif

terhadap LDR Bank

Pembangunan Daerah di

Indonesia

4. Agustina dan

Wijaya, A.,

(2013)

Analisis Faktor-faktor yang

Mempengaruhi Loan

Deposit Ratio Bank Swasta

Nasional di Bank

Indonesia

Faktor-

faktor yang

mempengar

uhi Loan

Deposit

Ratio

CAR tidak berpengaruh

terhadap LDR Bank

Swasta Nasional di Bank

Indonesia

Pengaruh NPF terhadap FDR

1. Mutia, R., dkk

(2014)

Analisis Faktor-Faktor

yang Mempengaruhi

Fungsi Intermediasi Bank

Umum di Kota Banda

Aceh

Faktor-

Faktor yang

mempengar

uhi Fungsi

Intermediasi

NPL berpengaruh positif

tidak signifikan terhadap

LDR Bank Umum di Kota

Banda Aceh

2. Fadila, D., dan

Yuliani (2015)

Peran ROA sebagai

Pemediasi CAR, NPL, dan

LDR Bank Pembangunan

Daerah di Indonesia

CAR, NPL,

LDR, dan

ROA

NPL tidak berpengaruh

signifikan terhadap LDR

Bank Pembangunan

Daerah di Indonesia

3. Hersugondo dan

Tamtomo, H. S.,

(2012)

Pengaruh CAR, NPL, DPK

dan ROA terhadap LDR

Perbankan Indonesia

CAR, NPL,

DPK, ROA,

dan LDR

NPL berpengaruh negatif

dan signifikan terhadap

LDR Perbankan Indonesia

4. Sulibendika, K. Non Performing Loan, NPL, NPL berpengaruh negatif

Page 37: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

19

A., (2017) Biaya Operasional

terhadap Pendapatan

Operasional, sebagai

Prediktor Loan To Deposit

Ratio dan Return On Assets

pada Perusahaan

Perbankan di Bursa Efek

Indonesia

BOPO,

LDR, dan

ROA

dan signifikan terhadap

LDR pada Perusahaan

Perbankan di Bursa Efek

Indonesia

Sumber: Jurnal Penelitian terdahulu yang diolah, 2017

B. Kerangka Teori

1. Bank Syariah

a. Pengertian Bank Syariah

Menurut Undang-Undang No.10 tahun 1998 tentang

perubahan atas UU No. 7 tahun 1992 tentang Perbankan pada Bab 1

dan Pasal 1 serta ayat 2 dijelaskan bahwa, bank adalah badan usaha

yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan

menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan atau

bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat

banyak. Menutut Rivai dkk (2007: 758-759) bank syariah adalah

lembaga intermediasi dan penyedia jasa keuangan yang bekerja

berdasarkan etika dan sistem nilai Islam, khususnya yang bebas dan

bunga (riba), bebas dari kegiatan spekulatif dan nonproduksi seperti

perjudian (maysir), bebas dari hal-hal yang tidak jelas dan meragukan

(gharar), berprinsip keadilan, dan hanya membiayai kegiatan usaha

yang halal.

Bank Islam atau disebut dengan bank syariah adalah bank

yang beroperasi dengan tidak mengandalkan bunga. Bank islam atau

Page 38: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

20

biasa disebut dengan bank tanpa bunga adalah lembaga perbankan

yang operasional dan produknya dikembangkan berlandaskan pada

Al-Quran dan Hadits Nabi SAW. Dengan kata lain, bank islam adalah

lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan pembiayaan

dan jasa-jasa lainnya dalam lau lintas pembayaran serta peredaran

uang yang pengoperasiannya disesuaikan dengan prinsip syariat islam

(Wilardjo, 2004: 2-3).

Menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 21 Tahun

2008 Tentang Perbankan Syariah pada Bab 1 Pasal 1 dan ayat 7

disebutkan bahwa Bank Syariah adalah bank yang menjalankan

kegiatan usahanya berdasarkan prinsip syariah dan menurut jenisnya

terdiri atas Bank Umum Syariah dan Bank Perkreditan Rakyat

Syariah.

Berdasarkan definisi tersebut di atas, dapat disimpulkan

bahwa Bank Syariah merupakan bank yang menjalankan kegiatan

usahanya dengan menghimpun dana dari masyarakat yang

mempunyai kelebihan dana dalam bentuk simpanan yang akan

menjadi sumber dana bank, kemudian menyalurkan dana tersebut

kepada masyarakat yang kekurangan dana dalam bentuk kredit, yang

tentunya dengan berlandaskan prinsip syariah dalam mencari

keuntungan dengan menggunakan prinsip bagi hasil bukan

berdasarkan bunga.

Page 39: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

21

b. Fungsi Bank Syariah

Bank syariah mempunyai dua peran utama, yaitu sebagai

badan usaha (tamwil) dan badan social (mal). Sebagai badan usaha,

bank syariah mempunyai beberapa fungsi, yaitu sebagai manajer

investasi, investor, dan jasa pelayanan. Sebagai manajer investasi ,

bank syariah melakukan penghimpunan dana dari para

investor/nasabahnya dengan prinsip wadi’ah yad dhamamah (titipan),

mudharabah (bagi hasil), atau ijarah (sewa). Sebagai investor bank

syariah melakukkan penyaluran dana melalui kegiatan investasi

dengan prinsip bagi hasil, jual beli, atau sewa. Sebagai penyedia jasa

perbankan, bank syariah menyediakan jasa keuangan, jasa non

keuangan, dan jasa keagenan. Pelayanan jasa keuangan antara lain

dilakukan dengan prinsip wakalah (pemberian mandat), kafalah (bank

garansi), hiwalah (pengalihan utang), rahn (jaminan utang atau

gadai), qardh (pinjaman kebaikan untuk dana talangan), sharf (jual

beli valuta asing), dan lain-lain. Pelayanan jasa non keuangan dalam

bentuk wadi’ah yad amanah (safe deposit box) dan pelayanan jasa

keagenan dengan prinsip mudharabah muqayyadah. Sementara itu,

sebagai badan sosial, bank mempunyai fungsi sebagai pengelola dana

sosial untuk penghimpunan dan penyaluran zakat, infak, dan sadaqah

(ZIS), serta penyaluran qardul hasan (pinjaman kebajikan) (Rivai

dkk, 2007: 765-766).

Page 40: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

22

2. Rasio Profitabilitas

Profitabilitas merupakan rasio yang digunakan untuk menilai

kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan. Rasio ini juga

memberikan ukuran tingkat efektivitas manajemen suatu perusahaan. Hal

ini ditunjukkan oleh laba yang dihasilkan dari penjualan dan pendapatan

investasi. Intinya adalah penggunaan rasio ini menunjukkan efisiensi

perusahaan (Kasmir, 20014: 196). Menurut Prasanjaya (2013: 233)

mengukur tingkat profitabilitas merupakan hal yang sangat penting

diperlukan, hal ini bertujuan untuk menjamin apakah keuntungan ynag

ditargetkan oleh perusahaan dalam beberapa periode telah tercapai.

Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan

keuntungan (profitabilitas) pada tingkat penjualan, asset, dan modal

saham yang tertentu. Ada tiga rasio yang sering dibicarakan, yaitu: profit

margin, retrun on asset (ROA), retrun on equity (ROE) (Hanafi, 2005:

85-87).

a) Profit margin menghitung sejauh mana kemampuan perusahaan

menghasilkan laba bersih pada tingkat penjualan tertentu. Rasio ini

bias dilihat secara langsung pada analisis common-size untuk laporan

rugi-laba (baris paling akhir). Rasio ini bias diinterpretasikan juga

sebagai kemampuan perusahaan menekan biaya-biaya (ukuran

efisiensi) di perusahaan pada periode tertentu.

Page 41: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

23

b) Rasio profitabilitas yang lain adalah Retrun On Total Asset (ROA).

Rasio ini mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba bersih

berdasarkan tingkat asset yang tertentu. ROA juga sering disebut

dengan ROI (Retrun On Investment).

c) Rasio profitabilitas yang lain adalah Retrun On Equity. Rasio ini

mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan laba berdasarkan

modal saham tertentu. Rasio ini merupakan ukuran profitabilitas dari

sudut pandang pemegang saham.

Salah satu rasio yang dipergunakan oleh bank untuk megukur

tingkat profitabilitas adalah ROA. ROA (Return on Assets) merupakan

salah satu rasio yang digunakan untuk mengukur kemampuan manajemen

bank dalam memperoleh laba atau keuntungan (Ranianti, 2014: 111).

Semakin besar ROA, maka semakin besar pula tingkat keuntungan yang

dicapai bank sehingga kemungkinan atas bank dalam kondisi bermasalah

semakin kecil.

Secara sistematis, ROA diukur dengan menggunakan rumus

sebagai berikut (Dendawijaya, 2009:118):

Tujuan penggunaan rasio profitabilitas bagi perusahaan maupun

bagi pihak luar perusahaan (Kasmir, 2014: 197-198):

Page 42: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

24

1) Untuk mengukur dan menghitung laba yang diperoleh perusahaan

dalam suatu periode tertentu,

2) Untuk menilai posisi laba perusahaan tahun sebelumnya dengan tahun

sekarang,

3) Untuk menilai perkembangan laba dari waktu ke waktu,

4) Untuk menilai besarnya laba bersih sesudah pajak dengan modal

sendiri,

5) Untuk mengukur produktivitas seluruh dana perusahaan yang

digunakan baik modal pinjaman maupun modal sendiri.

Sementara itu, manfaat yang diperoleh adalah untuk:

1) Mengetahui besarnya tingkat laba yang diperoleh perusahaan dalam

satu periode,

2) Mengetahui posisi laba perusahaan tahun sebelumnya dengan tahun

sekarang,

3) Mengetahui perkembangan laba dari waktu ke waktu,

4) Mengetahui besarnya laba bersih sesudah pajak dengan modal sendiri,

5) Mengetahui produktivitas dari seluruh dana perusahaan yang

digunakan baik modal pinjaman maupun modal sendiri.

Page 43: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

25

3. Capital Adequacy Ratio (CAR)

Capital Adequacy Ratio atau sering disebut dengan istilah rasio

kecakupan modal bank, yaitu bagaimana sebuah perbankan mampu

membiayai aktivitas kegiatannya dengan kepemilikan modal yang

dimilikinya. Dengan kata lain Capital Adequacy Ratio adalah rasio

kinerja bank untuk mengukur kecakupan modal yang dimiliki bank untuk

menunjang aktiva yang mengandung atau menghasilkan risiko, misalnya

kredit yang diberikan (Fahmi, 2014: 181). Menurut Dendawijaya (2009:

121) Capital Adequacy Ratio adalah rasio yang memperlihatkan seberapa

jauh seluruh aktiva bank yang mengandung risiko (kredit, penyertaan,

surat berharga, tagihan pada bank lain) ikut dibiayai dari dana modal

sendiri bank, disamping memperoleh dana-dana dari sumber-sumber di

luar bank, seperti dana masyarakat, pinjaman (utang), dan lain-lain.

Modal merupakan faktor terpenting bagi pertumbuhan dan

perkembangan bank, serta sebagai upaya untuk menjaga kepercayaan

masyarakat atas bank tersebut. Sebagaimana layaknya sebuah modal

usaha, modal bank harus bias digunakan untuk mengatasi kemungkinan

terjadinya risiko kerugian akibat dari perputaran aktiva bank yang pada

dasarnya sebagian besar berasal dari dana pihak ketiga.

Tingginya pesentase asset bank yang dibiayai dana deposan, maka

seharusnya jumlah modal cukup untuk perlindungan terhadap para

deposan. Fungsi utama perlindungan dianggap tidak hanya sebagai

sumber pembayaran bagi deposan dalam hal terjadinya likuidasi, tetapi

Page 44: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

26

juga sebagai pendukung solvabilitas dengan memberikan penyangga

dalam bentuk kelebihan asset, sehingga dengan demikian bank yang

terancam kerugian dapat terus melanjutkan kegiatannya (Darmawi, 2011:

90).

Berdasarkan ketentuan Bank Indonesia, bank yang dinyatakan

termasuk sebagai bank yang sehat harus memiliki CAR paling sedikit 8%.

Hal ini didasarkan kepada ketentuan yang ditetapkan oleh BIS (Bank for

International Settlements). Dengan kata lain, CAR 8% berarti jumlah

capital adalah sebesar 8% dari ATMR, atau sebaliknya jumlah ATMR

adalah sebesar 12,5 kali modal yang tersedia atau dimiliki bank yang

bersangkutan (Darmawi, 2011: 99).

Secara sistematis, menurut Kasmir (2010: 286) perhitungan CAR

dapat dijelaskan dengan rumus sebagai berikut:

Untuk mengetahui besarnya ATMR, diperlukan penghitungan dari

hasil perkalian nilai nominal aktiva dengan bobot risiko masing-masing

aktiva yang bersangkutan sesuai dengan besarnya kadar risiko yang

terkandung dalam masing-masing elemen aktiva itu sendiri, atau bobot

risiko pinjaman atau sifat barang jaminan.

Page 45: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

27

4. Non Performing Financing (NPF)

a. Pengertian Non Performing Financing

Menurut Dendawijaya (2009: 82) Non Performing Financing

atau yang biasa disebut sebagai kredit bermasalah merupakan

kegagalan pihak debitur memenuhi kewajibannya untuk membayar

angsuran (cicilan) pokok kredit beserta bunga yang telah disepakati

kedua belah pihak dalam perjanjian kredit. Menurut Peraturan Bank

Indonesia No.6/10/PBI/2004 tanggal 12 April 2004 tentang Sistem

Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, yang menyatakan bahwa

bank dianggap tidak sehat apabila nilai NPF nya lebih dari 5%.

Menurut Dendawijaya (2009: 82-83) implikasi bagi pihak

bank sebagai akibat timbulnya pembiayaan bermasalah tersebut dapat

berupa berikut ini:

1) Hilangnya kesempatan untuk memperoleh income (pendapatan)

dari kredit yang diberikannya, sehingga mengurangi perolehan

laba dan berpengaruh buruk bagi profitabilitas bank.

2) Rasio kualitas aktiva produktif atau yang lebih dikenal dengan

BDR (bad debt ratio) menjadi semakin besar yang

menggambarkan terjadinya situasi yang memburuk.

3) Bank harus memperbesar penyisihan untuk cadangan aktiva

produktif yang diklasifikasikan berdasarkan ketentuan yang ada.

Hal ini pada akhirnya akan mengurangi besarnya modal bank dan

Page 46: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

28

akan sangat berpengaruh terhadap CAR (Capital Adequacy

Ratio).

4) Retrun on Assets (ROA) mengalami penurunan.

5) Sebagai akibat dari komplikasi butir 2, 3, dan 4 tersebut di atas

adalah menurunnya nilai tingkat kesehatan bankberdasarkan

perhitungan menurut metode CAMEL.

Adapun beberapa faktor penyebab kredit bermasalah antara

lain adalah penyebab kredit bermasalah yang berasal dari intern bank

dan ekstern bank ( Ismail, 2010: 218-219).

1) Faktor intern bank

Beberapa faktor penyebab kredit bermasalah yang berasal

dari intern bank antara lain:

a) Analisis yang dilakukan oleh pejabat bank kurang tepat,

sehingga tidak dapat memprediksi apa yang akan terjadi dalam

kurun waktu selama jangka waktu kredit

b) Adanya kolusi antara pejabat bank yang menangani kredit

dengan nasabah, sehingga bank memutuskan kredit yang tidak

seharusnya diberikan

Page 47: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

29

c) Keterbatasan pengetahuan pejabat bank terhadap jenis usaha

debitur, sehingga tidak dapat melakukan analisis kredit dengan

tepat dan akurat

d) Campur tangan terlalu besar dari pihak terkait, misalnya

komisaris. Direktur bank sehingga petugas tidak independen

dalam memutuskan kredit

e) Kelemahan dalam melakukan pembinaan dan monitoring

kredit

2) Faktor ekstern bank

Beberapa faktor ekstern yang dapat menyebabkan kredit

bermasalah antara lain:

a) Debitur dengan sengaja tidak melakukan pembayaran

angsuran kepada bank, karena nasabah tidak memiliki

kemauan dalam memenuhi kewajibannya

b) Debitur melakukan ekspansi terlalu besar, sehingga dana yang

dibutuhkan terlalu besar. Hal ini akan memiliki dampak

terhadap keuangan perusahaan dalam memenuhi kebutuhan

modal kerja

c) Penyelewengan yang dilakukan nasabah dengan menggunakan

dana kredit tidak sesuai dengan tujuan penggunaan (Side

Streaming). Misalnya dalam pengajuan kredit, disebutkan

Page 48: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

30

kredit investasi, ternyata dalam praktiknya setelah dana kredit

dicairkan, digunakan untuk modal kerja

d) Adanya unsur ketidaksengajaan, misalnya bencana alam,

ketidakstabilan perekonomian negara sehingga inflasi tinggi

b. Penyelamatan Kredit Bermasalah

Dalam usaha mengatasi timbulnya kredit bermasalah, pihak

bank dapat melakukan beberapa tindakan penyelamatan sebagai

berikut (Dendawijaya, 2009:83-86):

1) Rescheduling

Rescheduling (penjadwalan kembali) merupakan upaya

pertama dari pihak bank untuk menyelamatkan kredit yang

diberikan kepada debitur. Cara ini dilakukan jika ternyata pihak

debitur (berdasarkan penelitian dan perhitungan yang dilakukan

account officer bank) tidak mampu untuk memenuhi

kewajibannya dalam hal pembayaran kembali angsuran pokok

maupun bunga kredit.

2) Reconditioning

Reconditioning merupakan usaha pihak bank untuk

menyelamatkan kredit yang diberikannya dengancara mengubah

sebagian atau seluruh kondisi (persyaratan) yang semula

Page 49: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

31

disepakati bersama pihak debitur dan dituangkan dalam perjanjian

kredit.

3) Restructuring

Restructuring atau restrukturasi adalah usaha

penyelamatan kredit yang terpaksa harus dilakukan bank dengan

cara mengubah komposisi pembiayaan yang mendasari pemberian

kredit.

4) Kombinasi 3-R

Dalam rangka penyelamatan kredit bermasalah (rescue

program), bila dianggap perlu bank dapat melakukan berbagai

kombinasi dari tindakan rescheduling, reconditioning, dan

restructuring tersebut di atas, yakni:

a) Rescheduling dan reconditioning,

b) Rescheduling dan restructuring,

c) Restructuring dan reconditioning,

d) Rescheduling, reconditioning, dan restructuring sekaligus

5) Eksekusi

Jika semua usaha penyelamatan seperti diuraikan di atas

sudah dicoba, namun nasabah masih juga tidak mampu memenuhi

Page 50: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

32

kewajibannya terhadap bank, maka jalan terakhir adalah bank

melakukan eksekusi melalui berbagai cara, antara lain:

a) Menyerahkan kewajiban kepada BUPN (Badan Urusan

Piutang Negara),

b) Menyerahkan perkara ke pengadilan negeri (perkara perdata).

5. Financing to Deposit Ratio (FDR)

Financing Deposit Ratio (FDR) adalah rasio yang menunjukkan

jumlah pembiayaan yang diberikan bank dengan dana pihak ketiga yang

diterima oleh bank. Financing Deposit Ratio (FDR) dapat ditentukan

dengan perbandingan antara jumlah pemibiayaan yang diberikan dengan

dana dari masyarakat yang dihimpun yaitu mencakup giro, simpanan

berjangka (deposito), dan tabungan. Menurut Rivai dkk (2007: 724)

Financing Deposit Ratio (FDR) adalah rasio yang megukur perbandingan

jumlah kredit yang diberikan bank dengan dana yang diterima oleh bank,

yang menggambarkan kemampuan bank dalam membayar kembali

penarikan dana oleh deposan dengan mengandalkan kredit yang diberikan

sebagai sumber likuiditasnya. Oleh karena itu, semakin tinggi rasionya

memberikan indikasi rendahnya kemampuan likuiditas bank tersebut, hal

ini sebagai akibat jumlah dana yang diperlukan untuk membiaya kredit

menjadi semakin besar, dengan rumus sebagai berikut:

Page 51: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

33

Standar yang digunakan Bank Indonesia untuk rasio Financing to

Deposit Ratio (FDR) adalah 80% hingga 110%. Jika angka rasio

Financing to Deposit Ratio (FDR) suatu bank berada pada angka dibawah

80% (misalkan 60%), maka dapat disimpulkan bahwa bank tersebut

hanya dapat menyalurkan sebesar 60% dari seluruh dana yang berhasil

dihimpun. Karena fungsi utama dari bank adalah sebagai intermediasi

(perantara) antara pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang

kekurangan dana, maka dengan rasio Financing to Deposit Ratio (FDR)

60% berarti 40% dari seluruh dana yang dihimpun tidak tersalurkan

kepada pihak yang membutuhkan, sehingga dapat dikatakan bahwa bank

tersebut tidak menjalankan fungsinya dengan baik. Kemudian jika rasio

Financing to Deposit Ratio (FDR) bank mencapai lebih dari 110%,

berarti total pembiayaan yang diberikan bank tersebut melebihi dana yang

dihimpun. Oleh karena dana yang dihimpun dari masyarakat sedikit,

maka bank dalam hal ini juga dapat dikatakan tidak menjalankan

fungsinya sebagai pihak intermediasi (perantara) dengan baik. Semakin

tinggi Financing to Deposit Ratio (FDR) menunjukkan semakin riskan

kondisi likuiditas bank, sebaliknya semakin rendah Financing to Deposit

Ratio (FDR) menunjukkan kurangnya efektifitas bank dalam

menyalurkan pembiayaan. Jika rasio Financing to Deposit Ratio (FDR)

bank berada pada standar yang ditetapkan oleh Bank Indonesia, maka

laba yang diperoleh oleh bank tersebut akan meningkat (dengan asumsi

Page 52: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

34

bank tersebut mampu menyalurkan pembiayaannya dengan efektif)

(Suryani, 2012: 158-158).

C. Kerangka Penelitian

Kerangka penelitian digunakan untuk menunjukkan arah bagi suatu

penelitian agar penelitian dapat berjalan pada lingkup yang telah ditetapkan.

Berdasarkan latar belakang masalah, landasan teori dan tinjauan pustaka,

maka kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Gambar 2.1. Kerangka Penelitian

Dari gambar 2.1 persamaan matematisnya sebagai berikut:

a. ROA (Y) = a0 + b1X1 + b2X2 + b3Z + e

b. FDR (Z) = a0 + b1X1 + b2X2 + e

Keterangan:

a0 = Konstanta

b = Unstandardizied coefficients B

X1 = CAR

X2 = NPF

Z = FDR

e = Standar error

CAR (X1)

ROA (Y) FDR (Z)

NPF (X2)

H1

H2

H3 H4

H5

Page 53: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

35

D. Hipotesis

1. Pengaruh CAR terhadap profitabilitas ROA

CAR merupakan salah satu masalah yang dihadapi perbankan

dalam sektor internal. Untuk mendukung aktivitas pengambilan risiko

bank harus memelihara modal yang cukup, dikarenakan fungsi modal

disini sangatlah penting, dimana seluruh kegiatan operasional bank dapat

berjalan dengan semestinya apabila bank tersebut memiliki modal yang

cukup. Jika suatu saat nanti terjasi masalah atau bank mengalami masa

yang sulit bank akan tetap aman karena masih memiliki cadangan di Bank

Indonesia. Menurut Kasmir (2010: 144) berdasarkan ketentuan Bank

Indonesia, bank yang dinyatakan termasuk sebagai bank yang sehat harus

memiliki CAR paling sedikit sebesar 8%. Hal ini didasarkan pada

ketentuan yang ditetapkan oleh BIS (Bank for International Settlements).

Dengan meningkatnya modal sendiri makan kesehatan bank

berupa CAR juga akan ikut meningkat serta dengan modal yang besar

akan memperbesar pula kesempatan perusahaan untuk memperoleh

keuntungan yang besar. Dapat disimpulkan bahwa semakin tingginya

CAR pada sebuah perusahaan maka akan semakin tinggi pula ROA. Hal

ini didukung oleh penelitian dari Sani, K. dan Maftukhatusolikhah (2015)

yang menyatakan bahwa CAR berpengaruh positif signifikan terhadap

ROA.

H1: CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas

ROA bank syariah.

Page 54: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

36

2. Pengaruh NPF terhadap profitabilitas ROA

Non Performing Financing (NPF) mencerminkan risiko

pembiayaan bermasalah yang fluktuatif dan tidak dapat diprediksi.

Dimana pinjaman yang mengalami kesulitan pelunasan karena adanya

faktor kesengajaan atau factor eksternal di luar kendali debitur. Semakin

tinggi rasio ini maka menggambarkan kualitas pembiayaan bank yang

buruk. Bertambahnya NPF akan mengakibatkan bank kehilangan

kesempatan untuk memperoleh pendapatan dari pembiayaan yang

diberikan sehingga mempengaruhi perolehan keuntungan yang akan

berdampak buruk pada ROA. Didukung oleh penelitian Ranianti, A dan

Ratnawati, R (2014) Non Performing Financing berpengaruh negatif dan

signifikan terhadap profitabilitas ROA.

H2: NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas

ROA bank syariah.

3. Pengaruh FDR terhadap profitabilitas ROA

FDR menyatakan seberapa jauh kemampuan bank dalam

membayar deposan dengan mengendalikan kredit/pembiayaan yang

diberikan sebagai sumber likuiditasnya. Semakin tinggi rasio ini, maka

akan semakin rendah likuiditas bank yang bersangkutan. Sebaliknya,

semakin rendah FDR menggambarkan kurangnya efektivitas bank dalam

pembiayaan. Semakin tinggi FDR dalam tingkat tertentu maka laba bank

juga akan meningkat, dengan meningkatnya laba maka ROA juga akan

meningkat, karena keuntungan merupakan komponen dalam membentuk

Page 55: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

37

ROA. Hal ini di dukung dengan penelitian dari Riyadi, S dan Yulianto, A

(2014) menyatakan bahwa Financing Deposit Ratio (FDR) berpengaruh

positif dan signifikan terhadap profitabilitas.

H3: FDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas

ROA bank syariah.

4. Pengaruh CAR terhadap FDR

CAR atau tingkat kecakupan modal merupakan rasio yang

menunjukkan seberapa besar bank dapat menyediakan dana untuk

mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh seluruh aktiva bank yang

mengandung risiko. Tingkat kecakupan modal sangat penting bagi bank

untuk menyalurkan kreditnya. Apabila tingkat kecakupan modal yang

dimiliki suatu bank baik, maka masyarakat akan tertarik untuk

mengambil kredit di bank tersebut, dan pihak bank akan mempunyai dana

cadangan apabila sewaktu-waktu terjadi kredit macet. Bank dengan rasio

CAR yang tinggi maka kreditnya juga baik, sehingga apabila CAR

meningkat maka akan meningkatkan Financing Deposit Ratio (FDR).

Penelitian yang dilakukan Hersugondo dan Tamtomo, S. H., (2012)

memperoleh hasil bahwa CAR berpengaruh positif dan signifikan

terhadap LDR/FDR.

H4: CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap FDR

Page 56: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

38

5. Pengaruh NPF terhadap FDR

Non Performing Ratio adalah rasio yang digunakan untuk

mengukur kemampuan manajemen dalam mengelola kredit bermasalah

yang diberikan oleh bank. Banyaknya kredit bermasalah membuat bank

tidak berani meningkatkan penyaluran kreditnya apalagi bila dana pihak

ketiga tidak dapat dicapai secara optimal. Semakin besar NPF maka

semakin buruk kualitas kredit yang dimiliki oleh bank yang nantinya akan

menyebabkan kerugian dan menurunkan FDR. Penelitian Sulibendika, K.

A., (2017) NPL/NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap

LDR/FDR.

H5: NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap FDR

6. FDR memediasi pengaruh CAR terhadap profitabilitas ROA bank

syariah

Meningkatnya rasio kecukupan modal menunjukkan semakin

tingginya peningkatan likuiditas sehingga struktur modal bank akan

menjadi kuat, dengan kuatnya struktur modal bank akan meningkatkan

kepercayaan masyarakat untuk menyimpan uangnya di bank sehingga

dapat meningkatkan profitabilitas bank. Penelitian yang dilakukan oleh

Agustini, N. L. P. B., dkk (2017) “Pengaruh Kecukupan Modal dan

Risiko Kredit terhadap Profitabilitas: Likuidasi sebagai Pemediasi”

menghasilkan bahwa peran Likuiditas sebagai pemediasi pengaruh antara

kecukupan modal terhadap profitabilitas menunjukkan hasil yang

Page 57: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

39

signifikan. Hasil pengujian menunjukkan likuiditas mampu memediasi

secara parsial pengaruh kecukupan modal terhadap profitabilitas.

H6: FDR mampu memediasi pengaruh CAR terhadap profitabilitas

ROA bank syariah

7. FDR memediasi pengaruh NPF terhadap profitabilitas ROA bank

syariah

Penyaluran kredit yang mengalami kredit bermasalah akan

mempengaruhi likuiditas bank, karena kas yang seharusnya masuk dan

menambah likuiditas bank tidak terjadi dan mengakibatkan bank tersebut

tidak mampu memenuhi kewajiban jangka pendeknya yang akan

berakibat pada hilangnya kemampuan bank dalam menghasilkan laba

yang optimal dari kegiatannya tersebut (profitabilitas menurun).

Penelitian yang dilakukan oleh Agustini, N. L. P. B., dkk (2017)

“Pengaruh Kecukupan Modal dan Risiko Kredit terhadap Profitabilitas:

Likuidasi sebagai Pemediasi” menghasilkan bahwa peran Likuiditas

sebagai pemediasi pengaruh antara risiko kredit terhadap profitabilitas

menunjukkan hasil yang signifikan. Hasil pengujian menunjukkan

likuiditas mampu memediasi secara parsial pengaruh risiko kredit

terhadap profitabilitas.

H7: FDR mampu memediasi pengaruh NPF terhadap profitabilitas

ROA bank syariah

Page 58: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

40

Tabel 2.2.

Hipotesis

No. Hipotesis

H1 CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas ROA bank syariah.

H2 NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas ROA bank syariah.

H3 FDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas ROA bank syariah.

H4 CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap FDR

H5 NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap FDR

H6 FDR mampu memediasi pengaruh CAR terhadap profitabilitas ROA bank syariah

H7 FDR mampu memediasi pengaruh NPF terhadap profitabilitas ROA bank syariah

Sumber: Sani, K. dan Maftukhatusolikhah (2015), Ranianti, A dan Ratnawati, R (2014), Riyadi, S

dan Yulianto, A (2014), Hersugondo dan Tamtomo, S. H., (2012), Sulibendika, K. A.,

(2017), Agustini, N. L. P. B., dkk (2017)

Page 59: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

41

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian kuantitatif.

Metode kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitian yang

berlandaskan pada filsafat positifme, digunakan untuk meneliti pada populasi

atau sample tertentu, pengumpulan data menggunakan instrument penelitian,

analisis data bersifat kuantitatif/statistik, dengan tujuan untuk menguji

hipotesis yang telah ditetapkan (Sugiyono, 2016: 35).

B. Lokasi dan Waktu Penelitian

Dalam penelitian ini, data rasio keuangan diperoleh melalui data

statistik yang dipublikasikan oleh website dari masing-masing Bank Umum

Syariah yang akan diteliti. Data-data rasio keuangan yang digunakan adalah

data mulai dari tahun 2012 sampai 2016. Waktu penelitian ini dilakukan

mulai bulan Juni 2017.

C. Populasi dan Sampel

Populasi penelitian ini adalah Bank Umum Syariah di Indonesia yang

terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan mulai tahun 2012-2016. Jumlah Bank

Umum Syariah yang tercatat pada saat ini mencapai 13 BUS. Populasi adalah

wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek/subjek yang mempunyai kualitas

Page 60: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

42

dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan

kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 2014: 80).

Menurut Sumanto (1990: 23) sampling merupakan proses pemilihan

sejumlah individu untuk suatu penelitian sedemikian rupa sehingga individu-

individu tersebut merupakan perwakilan kelompok yang lebih besar pada

mana orang itu dipilih. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini

adalah teknik purposive sampling. Purposive sampling dilakukan dengan

mengambil sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria tertentu. Kriteria

bank umum syariah yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah, sebagai

berikut:

1. Bank umum syariah yang secara rutin mempublikasikan laporan

keuangan tahunannya atau annual report selama periode pengamatan

yaitu tahun 2012 sampai dengan 2016;

2. Bank umum syariah yang memiliki kelengkapan data berdasarkan

variabel yang diteliti;

Berdasarkan kriteria pemilihan sampel di atas, 13 Bank Umum

Syariah, yang memenuhi kriteria untuk menjadi sampel hanya 11 Bank

Umum Syariah, yaitu: PT. Bank Muamalat Indonesia, PT. Bank Mega

Syariah, PT. Bank Victoria Syariah, Bank BRI Syariah, B.P.D. Jawa Barat

Banten Syariah, Bank BNI Syariah, Bank Syariah Mandiri, Bank Panin

Syariah, PT. Bank Syariah Bukopin, PT. Bank BCA Syariah, PT. Maybank

Syariah Indonesia.

Page 61: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

43

D. Teknik Pengumpulan Data

1. Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data

sekunder. Data sekunder merupakan memperoleh data dalam bentuk yang

sudah jadi (tersedia) melalui publikasi dan informasi yang dikeluarkan di

berbagai organisasi atau perusahaan, termasuk majalah jurnal, khusus

pasar modal, perbankan, dan keuangan (Ruslan, 2010: 30). Data skunder

didapat melalui studi kepustakaan yang bisa didapatkan melalui artikel-

artikel yang ada, baik itu dari jumlah buku maupun yang bersumber dari

internet yang terkait dengan penelitian ini.

2. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah pengumpulan

data melalui observasi secara tidak langsung, yaitu dengan

mengumpulkan data-data laporan keuangan tahunan perbankan tahun

2012-2016.

E. Skala Pengukuran

Skala pengukuran merupakan kesepakatan yang digunakan sebagai

acuan untuk menentukan panjang pendeknya interval yang ada dalam alat

ukur, sehingga alat ukur tersebut bila digunakan dalam pengukuran akan

menghasilkan data kuantitatif (Sugiyono, 2016: 167)

Page 62: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

44

F. Definisi Konsep Dan Operasional

Adapun variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini:

1. Variabel Dependen

Dalam penelitian ini variabel dependen adalah aspek

profitabilitas yang diukur dengan Return on Asset (ROA). ROA

merupakan sebuah rasio yang digunakan dalam memperoleh

keuntungan (laba) secara keseluruhan. Semakin besar ROA suatu

bank, semakin besar pula tingkat keuntungan yang dicapai bank

tersebut dan semakin baik pula posisi bank tersebut dari segi

penggunaan aset (Dendawijaya, 2005: 118).

Secara sistematis, ROA diukur dengan menggunakan rumus

sebagai berikut (Dendawijaya, 2009:118):

2. Variabel Independen

Variabel-variabel independen yang akan diuji dalam penelitian

ini adalah sebagai berikut:

a. Capital Adequacy Ratio (CAR)

Dendawijaya (2005: 121) menjelaskan capital adequacy

ratio dengan lebih rinci yakni rasio yang memperlihatkan

seberapa jauh seluruh aktiva bank yang mengandung risiko

Page 63: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

45

(kredit, penyertaan, surat berharga, tagihan pada bank lain) ikut

dibiayai dari dana modal bank sendiri, disamping memperoleh

dana-dana dari sumber di luar bank, seperti dana dari masyarakat,

pinjaman (hutang).

Besarnya nilai capital adequacy ratio suatu bank dapat

dihitung dengan rumus berikut (Kasmir, 2010: 144):

b. Non Performing Ratio (NPF)

NPF sering disebut dengan pembiayaan bermasalah atau

kredit macet. Non Performing Ratio merupakan pembiayaan

bermasalah yang dialami oleh bank, pembiayaan bermasalah ini

jelas akan mempengaruhi kinerja bank sebagai lembaga keuangan

dan akan berdampak pada laba yang akan didapat oleh bank.

Rasio ini dapat dirumuskan sebagai berikut (Riyadi, 2014: 470):

3. Variabel Intervening

Dalam penelitian ini variable intervening yang digunakan

adalah Financing to Deposit Ratio (FDR). Variabel tersebut

digunakan untuk mengetahui apakah variabel intervening dapat

Page 64: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

46

mempengaruhi hubungan antara variabel independen dan variabel

dependen.

FDR merupakan rasio yang menunjukkan kemampuan suatu

bank dalam menyediakan dana kepada debiturnya dengan modal yang

dimiliki oleh bank maupun dana yang dapat dikumpulkan dari

masyarakat (Riyadi, 2014: 470).

Rasio ini dapat dirumuskan dengan rumus sebagai berikut

(Suwiknyo, 2010: 148):

G. Metode analisis

Analisis yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif. Statistik

deskriptif menggambarkan data menjadi sebuah informasi yang lebih jelas

dan mudah dipahami. Dalam penelitian ini menggunakan uji statistik untuk

menguji variabel Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Non Performing

Financing (NPF) secara parsial berpengaruh terhadap profitabilitas yang

diproksikan oleh Retrun on Assets (ROA) dengan Financing to Deposit Ratio

(FDR) sebagai variabel intervening.

1. Uji Stasioneritas

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan

data sekunder, maka perlu dilakukan uji stasioner. Sebuah data dapat

dikatakan stasioner jika memenuhi asumsi bahwa rata-rata dan

Page 65: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

47

variansinya konstan sepanjang waktu serta kovarian antar dua data runtut

waktu tergantung pada kelambanan antara dua periode tersebut.

Pengambilan keputusan pada uji stasioner adalah jika nilai probabilitas <

0.05 maka data tersebut bersifat stasioner (Winarno, 2015:11.5-11.6). uji

yang digunakan adalah uji Unit Root dengan uji Augmented-Dickey-

Fuller (ADF).

2. Uji Asumsi Klasik

Pengujian asumsi klasik dilakukan dengan melalui empat tahap

yaitu uji multikolonieritas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas, uji

normalitas (Ghozali, 2013: 105).

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen).

Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara

variabel independen. Untuk mendeteksi ada tidaknya

multikolonieritas di dalam model regresi dapat dilihat dari Tolerance

Value dan Variance Inflation Factor (VIF). Tolerance Value yang

rendah sama dengan nilai VIF tinggi (karena VIF = 1/Tolerance).

Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya

multikolonieritas adalah Tolerance Value ≤ 0.10 atau sama dengan

nilai VIF ≥ 10.

Page 66: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

48

b. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam model

regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode

t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 (sebelumnya). Jika

terjadi korelasi, maka dinamakan ada problem autokorelasi.

Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjang

waktu berkaitan satu sama lainnya. Untuk mendeteksi ada atau

tidaknya autokorelasi dapat menggunakan metode uji Durbin Watson

(DW test). Adapun kriteria untuk pengambilan keputusan ada

tidaknya autokorelasi:

Tabel 3.1.

Kriteria Pengambilan Keputusan Ada Tidaknya Autokorelasi

Hipotesis nol Keputusan Jika

Tidak ada autokorelasi positif Tolak 0 < d < dl

Tidak ada autokorelasi positif No desicison dl ≤ d ≤ du

Tidak ada korelasi negatif Tolak 4 – dl < d < 4

Tidak ada korelasi negatif No desicison 4 – du ≤ d ≤ 4 – dl

Tidak ada autokorelasi, positif atau negatif Tidak ditolak du < d < 4 – du

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan

ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan

ke pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika

berbeda disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah

yang homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas.

Page 67: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

49

Untuk menguji heteroskedastisitas penguji menggunakan uji

White untuk mengetahui ada tidaknya heteroskedastisitas.

Pengujiannya adalah jika c2

hitung < c2

tabel, maka hipotesis alternatif

adanya heteroskedastisitas dalam model ditolak (Ghozali, 2013: 143).

d. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal.

Seperti diketahui bahwa uji t dan F mengasumsikan bahwa nilai

residual mengikuti distribusi normal. Ada dua cara untuk mendeteksi

apakah residual berdistribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis

grafik dan uji statistik. Dalam penelitian ini pada pengujian hipotesis

pertama metode yang digunakan adalah analisis statistik, uji

Kolmogorov-Smirnov (K-S). Untuk penilaian uji Kolmogorov-

Smirnov (K-S) apabila nilai variabel penelitian < 0,05 maka data tidak

berdistribusi secara normal, sebaliknya jika > 0,05 maka data

berdistribusi normal.

e. Uji Linearitas

Uji ini digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model

yang digunakan sudah benar atau tidak. Apakah fungsi yang

digunakan dalam suatu studi empiris sebaiknya berbentuk linear,

kuadrat atau kubik. Dengan uji linearitas akan diperoleh informasi

apakah model empiris sebaiknya linear, kuadrat atau kubik (Ghozali,

2013:166).

Page 68: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

50

Dalam penelitian ini uji yang digunakan adalah uji Lagrange

Multiplier, dengan tujuan untuk mendapatkan nilai c2 hitung atau (n x

R2). Jika nilai c

2 hitung < c

2 tabel maka dapat disimpulkan bahwa

model yang benar adalah model linear (Ghozali, 2013: 170).

2. Uji Regresi

a. Koefisien Determinasi (R2)

Koefisien determinasi (R2) pada intinya mengukur seberapa

jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel

dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol dan satu (0 ≤

R2 ≤ 1). Nilai R

2 yang kecil berarti kemampuan-kemampuan variabel

independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat

terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel

independen memberikan hamper semua informasi yang dibutuhkan

untuk memprediksi variasi variabel dependen (Ghozali, 2013: 97).

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua

variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model

mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel

dependen/terikat. Kriteria pengujian uji statistik F adalah sebagai

berikut:

Page 69: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

51

a) Jika Fsignifikan < 5% artinya ada pengaruh yang signifikan antara

variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel

dependen.

b) Jika Fsignifikan > 5% artinya tidak ada pengaruh yang signifikan

antara variabel independen secara bersama-sama terhadap variabel

dependen.

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh

pengaruh satu variabel penjelas/independen secara individual dalam

menerangkan variasi variabel dependen. Kriteria pengujian uji

statistik t adalah sebagai berikut:

a) Jika tsignifikan < 5% artinya secara parsial ada pengaruh antara

variabel independen terhadap variabel dependen.

b) Jika tsignifikan > 5% artinya secara parsial tidak ada pengaruh antara

variabel independen terhadap variabel dependen.

3. Analisis Regresi Linear Berganda

Metode dasar analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah

metode analisis Regresi Linear Berganda. Analisis ini digunakan untuk

mendapatkan koefisien regresi yang menentukan apakah hipotesis itu

diterima atau ditolak. Dalam penelitian ini menggunakan variabel

intervening.

Page 70: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

52

Untuk menguji pengaruh pengaruh variabel intervening digunakan

metode analisis jalur (path analysis). Analisis jalur merupakan perluasan

dari regresi linear berganda, atau analisis jalur adalah penggunaan analisis

regresi untuk menaksir hubungan kausalitas antar variabel (model casual)

yang telah ditetapkan sebelumnya berdasarkan teori (Ghozali, 2013; 249).

H. Alat Analisis

Penelitian ini adalah merupakan data kuantitatif dimana data dapat

dinyatakan dalam bentuk angka, maka akan mudah untuk diaplikasikan ke

dalam olah data Eviews 7 dan SPSS versi 21 merupakan sebuah program

komputer statistik yang berfungsi untuk membantu dalam memproses data-

data statistik secara tepat dan cepat, serta menghasilkan berbagai output yang

dikehendaki oleh para pengambil keputusan.

Page 71: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

53

BAB IV

ANALISIS DATA

A. Deskripsi Obyek Penelitian

Data dalam penelitian ini yaitu laporan keuangan Bank Umum

Syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan. Laporan keuangan yang

digunakan adalah laporan tahunan mulai tahun 2012 sampai dengan tahun

2016 yang diperoleh melalui website dari masing-masing bank.

Bank Umum Syariah yang terdaftar di OJK tercatat berjumlah 13

Bank Umum Syariah sejak tahun 2016. Dalam penelitian ini mengambil 11

bank dari 13 bank yang tersedia, dikarenakan 2 bank diantaranya PT. Bank

Tabungan Pensiunan Nasional Syariah resmi berkonversi menjadi BUS pada

tahun 2014 dan PT. Bank Aceh Syariah pada tahun 2016, sehingga kedua

bank tersebut tidak memiliki informasi lengkap berupa laporan tahunan mulai

pada tahun 2012 sampai denan 2016 berdasarkan penelitian.

B. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data

yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian , maksimum,

minimum, sum, range, kurtosis, dan skewness (kemencengan distribusi)

(Ghozali, 2013: 19). Hasil analisis statistik deskriptif yang diperoleh dalam

penelitian ini dapat dilihat pada tabel 4.1.

Page 72: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

54

Tabel 4.1.

Hasil Analisis Statistik Deskriptif

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std.

Deviation

ROA 55 -.201 .038 .00216 .035547

FDR 55 .738 1.977 .97143 .203441

CAR 55 .111 .639 .21579 .121303

NPF 55 .000 .049 .02457 .015723

Valid N

(listwise)

55

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2017

Dari output di atas dapat diketahui bahwa variabel ROA dengan

jumlah data (N) sebanyak 55 mempunyai nilai rata-rata 0,00216; dengan nilai

minimal -0,201 dan maksimal 0.038, sedangkan standar deviasi sebesar

0,035547. Variabel FDR dengan jumlah data (N) sebanyak 55 mempunyai

rata-rata 0,97143; dengan nilai minimal 0,738 dan maksimal 1,977,

sedangkan standar deviasi sebesar 0,203441. Selanjutnya variabel CAR

dengan jumlah data (N) 55 mempunyai nilai rata-rata 0,21579; dengan nilai

minimal 0.111 dan maksimal 0,639 dan standar deviasi 0,121303. dan

variabel terakhir NPF dengan jumlah data (N) sebanyak 55 mempunyai nilai

rata-rata 0,02457; dengan nilai minimum 0,000 dan maksimum 0,049 serta

standar deviasi 0,015723.

Page 73: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

55

C. Analisis Data

1. Uji Stasioneritas

Uji stasioneritas digunakan untuk menganalisis data time series

untuk melihat ada tidaknya unit root yang terkandung diantara variabel

sehingga hubungan antar variabel dalam persamaan menjadi valid. Uji

yang digunakan adalah uji Unit Root dengan uji Augmented-Dickey-

Fuller. Berdasarkan data yang diperoleh dari laporan tahunan yang

diperoleh melalui website masing-masing bank periode 2012-2016, maka

hasil uji stasioneritas dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut:

Tabel 4.2.

Hasil Uji Stasioneritas Unit Root pada Level

No. Variabel Prob.* Keterangan

1. ROA 0.0354 Stasioner

2. FDR 0.0853 Tidak Stasioner

3. CAR 0.0294 Stasioner

4. NPF 0.6236 Tidak Stasioner

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2017

Dari hasil pengujian pada tabel 4.2 dari keempat variabel

menunjukkan bahwa variabel FDR dan NPF belum stasioner pada tingkat

level karena output yang dihasilkan nilai Prob.* lebih besar dari 0.05

(Prob.*>0.05). Karena variabel FDR dan NPF menunjukkan data belum

stasioner maka pengujian pada unit root dilanjutkan pada tingkat first

difference. Hasil pengujian pada first difference dapat dilihat pada tabel

4.3 sebagai berikut:

Page 74: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

56

Tabel 4.3

Hasil Pengujian Unit Root pada 1st Difference

No. Variabel Prob.* Keterangan

1. FDR 0.0000 Stasioner

2. NPF 0.0018 Stasioner

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2017

Berdasarkan pada hasil pengujian pada tabel 4.3 menunjukkan

hasil output yang dihasilkan terlihat bahwa nilai Prob.* lebih kecil dari

0.05 (Prob.*<0.05). Dengan demikian variabel FDR dan ROA

menunjukan data telah stasioner..

2. Uji Asumsi Klasik

Model regresi yang baik harus bebas dari masalah asumsi klasik.

Uraian beikut ini akan membahas mengenai uji asumsi klasik diantaranya

sebagai berikut:

a. Uji Multikolonieritas

Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (independen)

(Ghozali, 2013: 105). Untuk mengetahui apakah terjadi

multikolonieritas dapat dilihat dari nilai tolerance dan VIF yang

terdapat pada masing-masing variabel seperti terlihat pada tabel 4.4

berikut:

Page 75: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

57

Tabel 4.4.

Hasil Uji Multikolonieritas

S

Suatu model regresi dinyatakan bebas dari multikolonieritas

adalah jika memiliki tolerance ≥0.10 atau VIF ≤10. Dari Tabel

tersebut di peroleh bahwa semua variabel bebas memiliki nilai

tolerance yang jauh di atas 0.10 dan nlai VIF jauh di bawah 10

dengan demikian dalam model ini tidak terdapat masalah

multikolonieritas.

b. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode

t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya

(Ghozali, 2013: 110).

Dalam penelitian ini autokorelasi di uji dengan Durbin Watson

(DW-Test). Hasil regresi dengan tingkat signifikansi α = 0.05 dengan

jumlah variabel independen 3 (k = 3)dan banyaknya data (n = 55).

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std.

Error

Beta Tolerance VIF

1

(Constant) .004 .023 .159 .875

FDR .071 .032 .408 2.203 .032 .370 2.705

CAR -.174 .056 -.592 -3.123 .003 .353 2.831

NPF -1.358 .271 -.600 -5.018 .000 .887 1.127

a. Dependent Variable: ROA

Sumber : data sekunder diolah, 2017

Page 76: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

58

Berdasarkan hasil output SPSS, maka hasil uji autokolerasi dapat

ditunjukkan pada Tabel 4.5 sebagai berikut :

Tabel 4.5.

Hasil Uji Autokorelasi dengan Uji (DW-test)

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 .593a .352 .314 .029441 2.237

a. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

b. Dependent Variable: ROA

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Nilai DW pada model regresi pertama menunjukkan angka

sebesar 2,237, untuk model regresi pertama pada tabel DW

menunjukkan bahwa untuk k= 3 dan n= 55 besarnya DW-tabel: du=

1,681 sehingga 4 – du = 2,319. Dari perhitungan tersebut disimpilkan

bahwa nilai du < DW-test < 4-du sehingga nilai tersebut menunjukkan

bahwa pada hasil tersebut tidak terdapat autokorelasi.

c. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu

pengamatan ke pengamatan lain tetap disebut Homoskedastisitas dan

jika berbeda disebut Heteroskedastisitas. Model regresi yang baik

adalah yang Homoskedastisitas atau tidak terjadi Heteroskedastisitas.

Dalam penelitian ini uji heteroskedastisitas menggunakan uji

white. Uji white ini dapat dilakukan dengan meregres residual kuadrat

Page 77: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

59

(U2t) dengan variabel independen, variabel independen kuadrat dan

perkalian (interaksi) variabel independen (Ghozali, 2103: 143).

Tabel 4.6.

Hasil Uji Heteroskedastisitas dengan Uji White

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .477a .227 .182 .00280

a. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

Sumber : data sekunder diolah, 2017

Berdasarkan tabel dapat diketahui bahwa nilai R2 sebesar

0,227, maka dapat diketahui besarnya R2

hitung, yaitu 55*0,227=

12,485. Sedangkan besarnya R2

tabel adalah 67,5048. Karena R2

hitung <

R2

tabel, maka gejala penyakit heteroskedastisitas dalam model

persamaan ini tidak ada.

d. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal

(Ghozali,2013: 160). Normalitas suatu data merupakan syarat utama

suatu penyelesaian statistik parametrik. Pengujian normalitas

dilakukan dengan uji kolmogrov – smirnov dengan kriteria:

1. Jika nilai Asymp. Sig. (2 – tailed) ≥ 0,05 data berdistribusi

normal.

2. Jika nilai Asymp. Sig. (2 – tailed) ≤ 0,05 data tidak berdistribusi

normal.

Page 78: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

60

Tabel 4.7.

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 55

Normal Parametersa,b

Mean .0000000

Std. Deviation .02861133

Most Extreme Differences

Absolute .165

Positive .120

Negative -.165

Kolmogorov-Smirnov Z 1.225

Asymp. Sig. (2-tailed) .099

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Dari tabel hasil uji di atas diketahui nilai Asymp. Sig. (2-

tailed) residual sebesar 0,099 > 0,05 maka dapat dinyatakan bahwa

data tersebut terdistribusi secara normal.

e. Uji Linearitas

Uji ini digunakan untuk melihat apakah spesifikasi model

yang digunakan sudah benar atau tidak (Ghozali, 2013: 166). Dalam

penelitian ini uji linearitas yang digunakan adalah uji Lagrange

Multiplier dapat dilihat pada tabel 4.8 berikut:

Page 79: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

61

Tabel 4.8.

Hasil Uji Linearitas dengan Uji Lagrange Multiplier

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .797a .636 .629 .021655

a. Predictors: (Constant), LMLINIER

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Berdasarkan tabel dapat diketahui bahwa nilai c2 sebesar

0,636, maka dapat diketahui besarnya c2

hitung, yaitu 55*0,636 =

34,980. Sedangkan besarnya c2

tabel adalah 67,5048. Karena c2

hitung <

c2

tabel, maka dapat disimpulkan bahwa model yang benar adalah

model linear.

3. Hasil Uji Statistik (Regresi berganda)

a. Uji Koefisien Determinasi (R2)

Menurut Ghozali (2013: 97) koefisien determinasi (R2) pada

intinya mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam

menerangkan variasi variabel dependen.

Tabel 4.9.

Hasil Uji Koefisien Determinasi (R2)

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .593a .352 .314 .029441

a. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

Sumber: data sekunder di olah, 2017

Page 80: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

62

Berdasarkan tabel 4.9 dapat disimpulkan bahwa:

1. Koefisien korelasi (R) sebesar 0,593 yang artinya terdapat

hubungan yang cukup kuat antara variabel independen dan

dependen (karena mendekati angka 1).

2. Koefisien determinasi (Adjusted R2) sebesar 0,314 yang berarti

kontribusi variablel independen menjelaskan/mempengaruhi

variabel dependen sebesar 31,4% sedangkan sisanya sebesar

68,6% dijelaskan/dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak

termasuk dalam penelitian ini.

b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

Uji F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel

indepenen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau

terikat (Ghozali, 2013: 98). Uji ini dilakukan dengan cara melihat

besarnya Sig. jika nilai Sig. lebih kecil dari 0,05 berarti variabel

independen bersama-sama mempengaruhi variabel dependen secara

signifikan.

Page 81: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

63

Tabel 4.10.

Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F)

ANOVAa

Model Sum of

Squares

Df Mean

Square

F Sig.

1

Regression .024 3 .008 9.241 .000b

Residual .044 51 .001

Total .068 54

a. Dependent Variable: ROA

b. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2017

Berasarkan tabel di atas menunjukkan F hitung sebesar 9,241

dengan nilai signifikansi 0,000 dimana nilai signifikansi ini kurang

dari nilai alpha sebesar 0,05 sehingga memberikan keputusan bahwa

semua variabel independen secara bersama-sama mempengaruhi

variabel dependen secara signifikan.

c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t)

Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh

pengaruh satu variabel penjelas/independen secara individual dalam

menerangkan variasi variabel dependen (Ghozali, 2013: 98).

Page 82: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

64

Tabel 4.11.

Uji Parsial (Uji Statistik t) Variabel ROA

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std.

Error

Beta

1

(Constant) .004 .023 .159 .875

CAR -.174 .056 -.592 -3.123 .003

NPF -1.358 .271 -.600 -5.018 .000

FDR .071 .032 .408 2.203 .032

a. Dependent Variable: ROA

Sumber : Data sekunder yang diolah, 2017

Berdasarkan hasil pengolahan uji statistik di atas dapat

disimpulkan bahwa:

1. Nilai thitung Capital Adequacy Ratio sebesar -3,123 dengan nilai

signifikansi 0,003 dan nilai ttabel 1,674. Karena nilai thitung < nilai

ttabel dan nilai signifikansi < 0,05 maka model regresi dapat

digunakan untuk memprediksi profitabilitas (ROA) atau dapat

disimpulkan bahwa Capital Adequacy Ratio berpengaruh negatif

dan signifikan terhadap profitabilitas (ROA).

2. Nilai thitung Non Performing Financing sebesar -5,018 dengan nilai

signifikansi 0,000 dan nilai ttabel 1,674. Karena nilai thitung < nilai

ttabel dan nilai signifikansi < 0,05 maka model regresi dapat

digunakan untuk memprediksi profitabilitas (ROA) atau dapat

disimpulkan bahwa Non Performing Financing berpengaruh

negatif dan signifikan terhadap profitabilitas (ROA).

Page 83: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

65

3. Nilai thitung Financing to Deposit Ratio sebesar 2,203 dengan nilai

signifikansi 0,032 dan nilai ttabel 1,674. Karena nilai thitung > nilai

ttabel dan nilai signifikansi < 0,05 maka model regresi dapat

digunakan untuk memprediksi profitabilitas (ROA) atau dapat

disimpulkan bahwa Financing to Deposit Ratio berpengaruh

positif dan signifikan terhadap profitabilitas (ROA).

Tabel 4.12.

Uji Parsial (Uji Statistik t) Variabel FDR

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std.

Error

Beta

1

(Constant) .623 .049 12.767 .000

CAR 1.362 .145 .812 9.415 .000

NPF 2.230 1.116 .172 1.997 .051

a. Dependent Variable: FDR

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Berdasarkan hasil pengolahan uji statistik di atas dapat

disimpulkan bahwa:

1. Nilai thitung Capital Adequacy Ratio sebesar 9,415 dengan nilai

signifikansi 0,000. Karena nilai signifikansi < 0,05 maka model

regresi dapat digunakan untuk memprediksi FDR atau dapat

disimpulkan bahwa Capital Adequacy Ratio berpengaruh positif

dan signifikan terhadap FDR.

Nilai thitung Non Performing Financing sebesar 1,997 dengan

nilai signifikansi 0,051. Karena nilai signifikansi > 0,05 maka model

Page 84: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

66

regresi dapat digunakan untuk memprediksi FDR atau dapat

disimpulkan bahwa Non Performing Financing berpengaruh positif

dan tidak signifikan terhadap profitabilitas (ROA).

4. Analisis Jalur (Path Analysis)

Untuk menguji pengaruh variabel intervening digunakan metode

analisis jalur (Path Analysis). Analisis jalur merupakan perluasan dari

analisis linear berganda, analisis jalur adalah penggunaan analisis regresi

untuk menaksir hubungan kausalitas antar variabel (model casual) yang

telah ditetapkan sebelumnya berdasarkan teori (Ghozali, 2013: 249).

a. Hasil Persamaan Regresi Pertama

Hasil persamaan pertama analisis jalur dalam penelitian ini

dapat dilihat pada tabel 4.13:

Tabel 4.13.

Hasil Persamaan Pertama

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .794a .630 .616 .126063

a. Predictors: (Constant), NPF, CAR

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Menunjukkan nilai R2 (R Square) sebesar 0.630. Nilai R

2 ini

digunakan dalam penghitungan nilai e1. e1 merupakan varian variabel

FDR yang tidak dijelaskan oleh CAR dan NPF. Besarnya e1=√1-R2=

√1- 0.630= √0.37= 0.608.

Page 85: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

67

Tabel 4.14

Analisis Regresi Persamaan Pertama

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std.

Error

Beta

1

(Constant) .623 .049 12.767 .000

CAR 1.362 .145 .812 9.415 .000

NPF 2.230 1.116 .172 1.997 .051

a. Dependent Variable: FDR

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Berdasarkan keterangan tabel 4.14 dapat diketahui persamaan

regresi sebagai berikut:

Z = a0 + b1X1 + b2X2 + e1

Z = 0,623 + 1,362 CAR + 2,230 NPF + 0,608

Persamaan tersebut menunjukkan bahwa:

1) Konstanta 0,623 menyatakan bahwa jika rata-rata variabel

independen konstan, maka rata-rata tingkat FDR akan naik

sebesar 0,623.

2) Setiap terjadi kenaikan CAR, akan diikuti dengan peningkatan

FDR sebesar 1,362 sebesar -0,174.

3) Setiap terjadi kenaikan NPF, akan diikuti dengan peningkatan

FDR sebesar 2,230.

b. Hasil Persamaan Regresi Kedua

Hasil persamaan kedua analisis jalur dalam penelitian ini

dapat dilihat pada tabel 4.15:

Page 86: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

68

Tabel 4.15.

Hasil Persamaan Kedua

Menunjukkan nilai R2 (R Square) sebesar 0.352. Nilai R

2 ini

digunakan dalam penghitungan nilai e2. e2 merupakan varian variabel

ROA yang tidak dijelaskan oleh CAR, NPF dan FDR. Besarnya

e2=√1-R2= √1- 0.352= √0.648= 0.805.

Tabel 4.16.

Analisis Regresi Persamaan Kedua

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std.

Error

Beta

1

(Constant) .004 .023 .159 .875

CAR -.174 .056 -.592 -3.123 .003

NPF -1.358 .271 -.600 -5.018 .000

FDR .071 .032 .408 2.203 .032

a. Dependent Variable: ROA

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Berdasarkan keterangan tabel 4.16 dapat diketahui persamaan

regresinya sebagai berikut:

Y = a0 + b1X1 + b2X2 + b3Z + e2

Y = 0,004 + (-0,174) CAR + (-1,358) NPF + 0,071 FDR + 0,805

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .593a .352 .314 .029441

a. Predictors: (Constant), FDR, NPF, CAR

Sumber: data sekunder yang diolah, 2017

Page 87: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

69

Persamaan tersebut menunjukkan bahwa:

1) Konstanta 0,004 menyatakan bahwa jika rata-rata variabel

independen konstan, maka rata-rata tingkat ROA akan naik

sebesar 0,004.

2) Setiap terjadi kenaikan CAR, akan diikuti dengan penurunan ROA

sebesar -0,174.

3) Setiap terjadi kenaikan NPF, akan diikuti dengan penurunan ROA

sebesar -1,358.

4) Setiap terjadi kenaikan FDR, akan diikuti dengan kenaikan ROA

sebesar 0,071.

Secara lengkap hasil analisis jalur dalam penelitian ini,

dijelaskan secara rinci pada gambar 4.1.

Gambar 4. 1. Hasil Analisi Jalur

D. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Pengaruh CAR terhadap profitabilitas ROA

Berdasarkan hasil uji signifikansi parameter individual (uji

statistik t) diperoleh nilai thitung sebesar -3,123 dan nilai signifikansi untuk

CAR (X1)

ROA (Y) FDR (Z)

NPF (X2)

e1= 0,608

e2= 0,805

-0,173

-1,358

0,071 1,362

2,230

Page 88: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

70

CAR 0,003. Karena nilai signifikansi < 0,05 maka keputusannya adalah

H1 ditolak yang berarti bahwa CAR berpengaruh negatif signifikan

terhadap profitabilitas ROA.

Hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa CAR

berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA. Semakin rendah rasio

CAR suatu bank, maka ROA akan semakin tinggi begitupun sebaliknya

jika rasio CAR suatu bank tinggi, maka ROA akan semakin menurun. Hal

ini disebabkan karena bank syariah belum memanfaatkan sumber-sumber

tambahan modal lainnya sehingga pertumbuhan modal tidak dapat

mengimbangi pertumbuhan aktiva produktif yang nantinya akan

berdampak pada profitabilitas bank. Prinsip kehati-hatian harus lebih

diperhatikan terutama dalam menempatkan dananya dalam investasi,

karena perbankan harus dapat menjaga tingkat kecukupan modalnya

sesuai dengan standard yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia yaitu

minimal sebesar 8%. Dengan terjaganya tingkat kecukupan modal, maka

kepercayaan masyarakat terhadap bank tersebut akan meningkat,

sehingga masyarakat akan merasa aman saat menyimpan dananya di bank

yang nantinya akan meningkatkan profitabilitas bank.

Penelitian ini didukung oleh penelitian yang dilakukan Widowati,

S. A., dan Suryono, B (2015) yang menyatakan rasio CAR berpengaruh

negatif signifikan terhadap ROA. Penelitian lain yang mendukung hasil

penelitian ini adalah Raharjo, D. P.A., dkk (2014) yang menyatakan

bahwa CAR berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA.

Page 89: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

71

2. Pengaruh NPF terhadap profitabilitas ROA

Berdasarkan hasil uji signifikansi parameter individual (uji

statistik t) diperoleh nilai thitung sebesar -5,018 dan nilai signifikansi untuk

NPF 0,000. Karena nilai signifikansi < 0,05 maka keputusannya adalah

H2 diterima yang berarti bahwa NPF berpengaruh negatif dan signifikan

terhadap profitabilitas ROA.

Hasil penelitian ini sejalan dengan teori sebelumnya yang

menyatakan bahwa adanya pengaruh negatif mengindikasikan, semakin

tinggi NPF maka kualitas pembiayaan suatu bank akan semakin buruk,

yang nantinya akan mempengaruhi tingkat profitabilitas bank tersebut.

Dengan adanya pembiayaan yang bermasalah maka bank tidak dapat

menghasilkan keuntungan, sehingga profitabilitas yang diproksikan

dengan ROA akan mengalami penurunan karena tidak adanya

keuntungan dari kegiatan usahanya. Hasil penelitian ini sesuai dengan

teori Dendawijaya (2009: 82) yang menyatakan bahwa dampak bagi

pihak bank sebagai akibat timbulnya pembiayaan bermasalah tersebut

dapat berupa, hilangnya kesempatan untuk memperoleh income

(pendapatan) dari kredit yang diberikannya, sehingga mengurangi

perolehan laba dan berpengaruh buruk bagi profitabilitas bank.

NPF berpengaruh negatif dan signifikan ini sesuai dengan

penelitian penelitian Anggreni, M. R., dan Suardhika, I. M. S., (2014)

menunjukkan bahwa NPL berpengaruh negatif terhadap profitabilitas,

yang berarti peningkatan NPL akan menyebabkan penurunan

Page 90: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

72

profitabilitas. Didukung juga oleh penelitian Putri, C. C (2015) dengan

hasil bernilai negatif dan signifikansi yang < 0,05, maka dapat

disimpulkan bahwa NPL mempunyai pengaruh signifikan terhadap

profitabilitas yang diproksikan dengan ROA.

3. Pengaruh FDR terhadap profitabilitas ROA

Berdasarkan hasil uji signifikansi parameter individual (uji

statistik t) diperoleh nilai thitung sebesar 0,071 dan nilai signifikansi untuk

FDR sebesar 0,032. Karena nilai signifikansi < 0,05 maka keputusannya

adalah H3 diterima yang berarti bahwa FDR berpengaruh positif dan

signifikan terhadap profitabilitas ROA.

Hal ini berarti besar atau kecilnya rasio FDR suatu bank akan

mempengaruhi profitabilitas bank tersebut, ketika penyaluran dana yang

didistribusikan ke masyarakat tinggi maka akan mendapat pengembalian

yang tinggi pula dan akan berdampak pada perolehan laba suatu bank.

Hal ini tentunya akan meningkatkan FDR sehingga profitabilitas yang

diproksikan dengan ROA juga akan ikut mrningkat.

Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Riyadi, S dan

Yulianto, A (2014) yang menyatakan bahwa FDR berpengaruh positif

dan signifikan terhadap profitabilitas. Indrayani, P. A dkk (2016) juga

mendukung penelitian ini dengan menunjukkan bahwa ada pengaruh

positif dan signifikan secara parsial LDR terhadap ROA.

Page 91: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

73

4. Pengaruh CAR terhadap FDR

Berdasarkan hasil uji signifikansi parameter individual (uji

statistik t) diperoleh nilai thitung sebesar 9,451 dan nilai signifikansi untuk

CAR sebesar 0,000. Karena nilai signifikansi < 0,05 maka keputusannya

adalah H4 diterima yang berarti bahwa CAR berpengaruh positif dan

signifikan terhadap FDR.

Hasil penelitian ini sejalan dengan teori sebelumnya yang

menyatakan bahwa, tingkat kecakupan modal sangat penting bagi bank

untuk menyalurkan kreditnya. Apabila tingkat kecakupan modal yang

dimiliki suatu bank baik, maka masyarakat akan tertarik untuk

mengambil kredit di bank tersebut, dan pihak bank akan mempunyai dana

cadangan apabila sewaktu-waktu terjadi kredit macet. Bank dengan rasio

CAR yang tinggi maka kreditnya juga baik, sehingga apabila CAR

meningkat maka akan meningkatkan Financing Deposit Ratio (FDR).

Penelitian ini didukung oleh Hersugondo dan Tamtomo, S. H.,

(2012) memperoleh hasil bahwa CAR berpengaruh positif dan signifikan

terhadap LDR. Penelitian lain yang sesuai adalah penelitian Edo, D. S. R.,

dan Wiagustini, N. L. P., (2014) menyatakan CAR berpengaruh positif

dan signifikan terhadap LDR.

5. Pengaruh NPF terhadap FDR

Berdasarkan hasil uji signifikansi parameter individual (uji

statistik t) diperoleh nilai thitung sebesar 1,997 dan nilai signifikansi untuk

NPF 0,051. Karena nilai signifikansi > 0,05 maka keputusannya adalah

Page 92: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

74

H5 ditolak yang berarti bahwa NPF tidak berpengaruh signifikan terhadap

FDR.

Hasil penelitian ini menyatakan bahwa NPF tidak membawa

pengaruh terhadap FDR, setiap kenaikan NPF tidak serta merta diikuti

oleh kenaikan FDR. Semakin tinggi nilai NPF akan menurunkan tingkat

likuiditas suatu bank. NPF akan menurunkan likuiditas bank karena

semakin tingginya kredit macet, maka likuiditas likuiditas bank akan

terganggu. Begitu pula sebaliknya, semakin menurunnya NPF akan

menaikkan likuiditas bank bank yang di proksikan oleh FDR. Dampak

dari keberadaan NPF dalam jumlah besar tidak hanya berdampak pada

bank yang bersangkutan, tetapi juga meluas dalam cakupan nasional.

Penelitian ini didukung oleh Mutia, R., dkk (2014) memperoleh hasil

bahwa NPL tidak berpengaruh secara signifikan terhadap LDR.

6. Pengaruh CAR terhadap profitabilitas (ROA) dengan dimediasi oleh

FDR

Berdasarkan hasil analisis jalur pengaruh CAR terhadap

profitabilitas ROA melalui FDR menunjukkan, nilai pengaruh langsung

variabel CAR terhadap ROA sebesar -0,174, sedangkan nilai pengaruh

tidak langsung diperoleh dari nilai koefisien CAR terhadap FDR (X1Z)

dikalikan dengan nilai koefisien FDR terhadap ROA (ZY) menjadi 1,362

x 0,071 = 0,097. Maka pengaruh total yang diberikan adalah pengaruh

langsung ditambah dengan pengaruh tidak langsung yaitu: (-0,174) +

0,097 = -0,077. Berdasarkan hasil perhitungan di atas menunjukkan

Page 93: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

75

bahwa nilai koefisien pengaruh tidak langsung sebesar 0,097 dan

pengaruh langsung sebesar -0,174 yang berarti bahwa nilai koefisien

pengaruh tidak langsung lebih besar dari nilai koefisien pengaruh

langsung (0,097 > -0,174). Hal ini menunjukkan bahwa variabel CAR

dapat melalui variabel intervening yaitu FDR dalam mempengaruhi ROA.

7. Pengaruh NPF terhadap profitabilitas (ROA) dengan dimediasi oleh

FDR

Berdasarkan hasil analisis jalur untuk pengaruh NPF terhadap

profitabilitas ROA melalui FDR menunjukkan, nilai pengaruh langsung

variabel NPF terhadap ROA sebesar -1,358, sedangkan nilai pengaruh

tidak langsung diperoleh dari nilai koefisien NPF terhadap FDR (X2Z)

dikalikan dengan nilai koefisien FDR terhadap ROA (ZY) menjadi 2,230

x 0,071 = 0,158. Maka pengaruh total yang diberikan adalah pengaruh

langsung ditambah dengan pengaruh tidak langsung yaitu: (-1,358) +

0,158 = -1,200. Berdasarkan hasil perhitungan di atas menunjukkan

bahwa nilai koefisien pengaruh tidak langsung sebesar 0,158 dan

pengaruh langsung sebesar -1,358 yang berarti bahwa nilai koefisien

pengaruh tidak langsung lebih besar dari nilai koefisien pengarus

langsung (0,158 > -1,358). Hal ini menunjukkan bahwa variabel NPF

dapat melalui variabel intervening yaitu FDR dalam mempengaruhi ROA.

Page 94: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

76

Tabel 4.17.

Hasil Penelitian

No. Hipotesis Hasil

H1 CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas ROA bank

syariah.

Ditolak

H2 NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap profitabilitas ROA bank

syariah.

Diterima

H3 FDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas ROA bank

syariah.

Diterima

H4 CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap FDR Diterima

H5 NPF berpengaruh negatif dan signifikan terhadap FDR Ditolak

H6 FDR mampu memediasi pengaruh CAR terhadap profitabilitas ROA bank

syariah

Diterima

H7 FDR mampu memediasi pengaruh NPF terhadap profitabilitas ROA bank

syariah

Diterima

Sumber: data yang diolah, 2017

Page 95: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

77

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan untuk menguji pengaruh

Capital Adequacy Ratio dan Non Performing Ratio terhadap Profitabilitas

ROA dengan Financing to Deposit Ratio sebagai variabel intervening. Maka

dapat disimpulkan bahwa hasil dari penelitian ini adalah :

1. Variabel Capital Adequacy Ratio berpengaruh negatif dan signifikan

terhadap profitabilitas ROA yang berarti, apabila CAR naik maka akan

berdampak pada penurunan ROA atau sebaliknya, apabila rasio CAR

turun akan berdampak pada kenaikan ROA.

2. Variabel Non Performing Financing berpengaruh negatif dan signifikan

terhadap profitabilitas ROA, dengan adanya pembiayaan bermasalah

yang tinggi maka bank tidak dapat menghasilkan keuntungan, sehingga

akan berdampak pada penurunan profitabilitas bank.

3. Variabel Financing to Deposit Ratio berpengaruh positif dan signifikan

terhadap profitabilitas ROA, jika penyaluran dana yang didistribusikan

kepada masyarakat tinggi maka, bank akan mendapat pengembalian yang

tinggi pula dan akan berdampak pada perolehan profitabilitas bank yang

meningkat.

Page 96: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

78

4. Variabel Capital Adequacy Ratio berpengaruh positif dan signifikan

terhadap Financing to Deposit Ratio, semakin bertambahnya rasio modal

yang berhasil dihimpun suatu bank, maka kredit yang disalurkan akan

semakin bertambah.

5. Variable Non Performing Financing tidak berpengaruh signifikan

terhadap Financing to Deposit Ratio, NPF tidak membawa pengaruh

terhadap FDR, dimana jika NPF tinggi maka akan menurunkan FDR, atau

sebaliknya.

6. Hasil analisis jalur pengaruh CAR terhadap profitabilitas ROA melalui

FDR menunjukkan bahwa, nilai koefisien pengaruh tidak langsung lebih

besar dari nilai koefisien pengarus langsung, maka dalam meningkatkan

profitabilitas dipilih jalur tidak langsung yaitu melalui FDR (FDR mampu

memediasi hubungan antara CAR terhadap ROA).

7. Hasil analisis jalur pengaruh NPF terhadap profitabilitas ROA melalui

FDR menunjukkan bahwa, nilai koefisien pengaruh tidak langsung lebih

besar dari nilai koefisien pengarus langsung, maka dalam meningkatkan

profitabilitas dipilih jalur tidak langsung yaitu melalui FDR (FDR mampu

memediasi hubungan antara NPF terhadap ROA).

B. Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini adapun keterbatasan penelitian yang perlu

dikembangkan oleh para peneliti selanjutnya:

Page 97: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

79

1. Terbatasnya variabel independen yang hanya menggunakan 2 variabel

dalam penelitian ini.

2. Terbatasnya tahun/periode penelitian yang hanya berjangka waktu 5

tahun dalam penelitian ini.

3. Terbatasnya objek penelitian yang hanya menggunakan 11 Bank Umum

Syariah dari 13 Bank Umum Syariah yang ada.

C. Saran

Dengan telah dilakukannya penelitian tentang pengaruh Capital

Adequacy Ratio dan Non Performing Financing terhadap profitabilitas

dengan Financing to Deposit Ratio sebagai variabel intervening, adapun

saran-saran yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini utuk pihak-pihak

yang berkepentingan untuk pencapaian manfaat yang optimal, dan

pengembangan dari hasil penelitian berikut:

1) Bagi pihak perbankan

Bagi bank, disarankan kepada manajemen untuk melakukan kinerja

keuangan dengan menggunakan secara periodik, hal ini dimaksudkan

untuk dapat meningkatkan kinerja keuangan di masa yang akan datang

dan melakukan pengawasan yang lebih ketat khususnya dalam hal

pemberian kredit, hal ini dimaksudkan untuk dapat mengurangi tingkat

kredit macet di masa yang akan datang serta harus memperhatikan faktor

lain yang berpengaruh baik internal seperti ukuran perusahaan, struktur

Page 98: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

80

aktiva dan lain -lain serta memperhatikan kondisi sosial, politik dan

ekonomi yang sangat berpengaruh.

2) Bagi akademisi

Untuk pihak akademisi dapat dijadikan sebagai acuan untuk penelitian

selanjutnya dengan kajian yang lebih mendalam. Selain itu diharapkan

kampus lebih menambah lagi referensi baik yang berupa jurnal atau

buku-buku yang terkait keuangan.

3) Bagi penelitian yang akan datang

Untuk Penelitian selanjutnya agar menambahkan variabel lain yang dapat

menjelaskan pengaruhnya terhadap profitabilitas bank maupun rasio

FDR. Diantaranya menggunakan tambahan variabel EPS, ROE, DPK,

PER, PBV dan indikator lain yang diharapkan mampu mewakili semua

variabel yang mempengaruhi profitabilitas maupun FDR. Dalam

penelitian yang akan datang disarankan untuk menambah obyek pada

Unit Usaha Syariah ataupun Bank Perkreditan Rakyat, dengan harapan

supaya mendapat hasil yang lebih akurat.

Page 99: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

81

DAFTAR PUSTAKA

BUKU

Darmawi, Herman. 2011. Manajemen Perbankan. Jakarta: Bumi Aksara

Dendawijaya, Lukman. 2005. Manajemen Perbankan. Edisi kedua, Bogor:

Penerbit Ghalia Indonesia

___________________. 2009. Manajemen Perbankan. Bogor; Ghalia Indonesia

Fahmi, Irham. 2014. Pengantar Perbankan Teori Dan Aplikasi. Bandung:

Alfabeta

Hanafi, Mamduh M dan Abdul Halim. 2005. Analisis Laporan Keuangan.

Yogyakarta: Unit Penerbit dan Percetakan AMP-YKPN

Ismail. 2010. Akuntansi Bank: Teori Dan Aplikasi Dalam Rupiah. Jakarta:

Kencana

Kasmir. 2010. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

______. 2014. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajawali Pres

______. 2014. Manajemen Perbankan. Jakarta: Rajawali Pers

Rivai, Veithzal Dkk. 2007. Bank And Financial Institution Management

Conventional and Sharia System. Jakarta: Pt Rajagrafindo Persada

Ruslan, Rosady. 2010. Metode Penelitian Public Relations Dan Komunikasi.

Jakarta: Rajawali Pres

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif Dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta

________. 2016. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: ALFABETA

Sumanto. 1990. Metodologi Penelitian Sosial Dan Pendidikan. Yogyakarta: Andi

Offset

Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM

SPSS 21. Semarang: UNDIP

Suwiknyo, Dwi. 2010. Analisis Laporan Keuangan Perbankan Syariah.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Winarno, Wing Wahyu. (2015). Analisis Ekonometrika dan Statistik dengan

Eviews. Yogyakarta: UPP STIM YKPN

Page 100: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

82

JURNAL

Agustina dan Anthony Wijaya. (2013). Analisis Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Loan Deposit Ratio Bank Swasta Nasional di Bank

Indonesia. Jurnal Wira Ekonomi Mikroskil, Volume 3, Nomor 02.

Agustini, Ni Luh Putu Budi,. dkk. (2017). Pengaruh Kecukupan Modal dan Risiko

Kredit terhadap profitabilitas: Likuiditas Sebagai Pemediasi. E-jurnal

Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 6, 6.

Anggreni, Made Ria dan I Made Sadha Suardhika. (2014). Pengaruh Dana Pihak

Ketiga, kecakupan Modal, Risiko Kredit dan Suku Bunga Kredit pada

Profitabilitas. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, Vo;. 9, No. 1.

Armereo, Crystha. (2015). Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi

Profitabilitas Bank Syariah Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Indonesia. Jurnal Ilmiah Ekonomi Global Masa Kini Volume 06 No.01.

Astohar. (2016). Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Financing to

Deposit Ratio terhadap Profitabilitas Perbankan Syariah di Indonesia

dengan Inflasi Sebagai Variabel Pemoderasi. Among Makarti Vol.9 No.18.

Buchory, Herry Achmad. (2014). Analysis of The Effect of Capital, Credit Risk

and Profitability to Implementation Banking Intermediation Function.

International Journal of Business, Economic and Law, Vol. 4.

Edo, Delsy Setiawati Ratu dan Ni Luh Putu Wiagustini. (2014). Pengaruh Dana

Pihak Ketiga, Non Performing Loan, dan Capital Adequacy Ratio terhadap

Loan to Deposit Ratio dan Return On Assets pada Sektor Perbankan di

Bursa Efek Indonesia. E-Junal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana,

Vol. 3, No. 11.

Fadila, Dewi dan Yuliani. (2015). Peran ROA sebagai Pemediasi CAR, NPL, dan

LDR Bank Pembangunan Daerah di Indonesia. Jurnal Manajemen dan

Bisnis Sriwijaya, Vol. 13, No. 2.

Hakiim, Ningsukma Dan Haqiqi Rafsanjani. (2016). Pengaruh Internal Capital

Adequency Ratio (CAR),Financing To Deposit Ratio (FDR), dan Biaya

Operasional per Pendapatan Operasional (BOPO) Dalam

PeningkatanProfitabilitas Industri Bank Syariah di Indonesia. Jurnal

Aplikasi Manajemen, Volume 14, Nomor 1.

Harianto, Syawal. (2017). Rasio Keuangan dan Pengaruhnya terhadap

Profitabilitas pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Di Indonesia. Jurnal

Bisnis Dan Manajemen Volume 7 (1).

Hersugondo dan Handy Setyo Tamtomo. (2012). Pengaruh CAR, NPL, DPK dan

ROA terhadap LDR Perbankan Indonesia. Dharma Ekonomi, No. 36, Th.

XIX.

Page 101: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

83

Indrayani, Putu Agustina, Dkk. (2016). Pengaruh Non Perfoming Loan (Npl),

Loan To Deposit Ratio(LDR) dan Net Interest Margin (NIM) Terhadap

Return On

Asset (ROA) Pada Bank Umum yang Terdaftar di Bursa Efek

IndonesiaTahun 2014. e-Journal Bisma Universitas Pendidikan Ganesha.

Layaman Dan Qoonitah Fitri Al-Nisa. (2016). Analisis Pengaruh Capital

Adequacy Ratio (CAR) Dan Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap

Profitabilitas Bank Syariah. Jurnal Kajian Ekonomi Dan Perbankan

Syariah, Volume , Nomor 1.

Lemiyana Dan Erdah Litriani. (2016). Pengaruh NPF, FDR, BOPO Terhadap

Return On Asset (ROA) pada Bank UmumSyariah. I-Economic Vol. 2.

No.1.

Mutia, Ratna., dkk. (2014). Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fungsi

Intermediasi Bank Umum di Kota Banda Aceh. Jurnal Ekonomi

Pascasarjana Universitas Syiah Kuala, Volume 2, Nomor 4.

Prasanjaya, A. Y., & Ramantha, I. W. (2013). Analisis Pengaruh Rasio Car, Bopo,

Ldr Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Profitabilitas Bank Yang Terdaftar

Di Bei. Jurnal Akutansi Universitas Udayana , Vol 4. Nomor 1.

Putri, Chandra Chintya. (2015). Pengaruh NPL, LDR, CAR terhadap Profitabilitas

Bank Umum

Swasta Nasional Devisa. Jurnal Ilmu Dan Riset Manajemen Volume 4,

Nomor 4.

Raharjo, Dwi Priyanto Agung., dkk. (2014). Pengaruh Rasio CAR, NPL, LDR,

BOPO, dan NIM terhadap Kinerja Bank Umum di Indonesia. Jurnal

Ekonomi Manajemen Sumber Daya, Vol. 5, No. 2.

Ranianti, Atika Dan Nirdukita Ratnawati. (2014). Pengaruh Pembiayaan, Dana

Pihak Ketiga Dan Non Performing Financing Terhadap Retrun On Assets

Perbankan Syariah Di Indonesia 2009-2013: Penerapan Model Simultan.

Jurnal Ekonomi Pembangunan, Volume 1, Nomor 2.

Riyadi, Slamet Dan Agung Yulianto. 2014. Pengaruh Pembiayaan Bagi Hasil,

Pembiayaan Jual Beli,Financing to Deposit Ratio (FDR) Dan Non

Performing Financing (NPF) terhadap Profitabilitas Bank Umum Syariah

di Indonesia. Accounting Analysis Journal 3 (4).

Sani, Kamalia Dan Maftukhatusolikhah. (2015). Pengaruh Capital Adequacy

Ratio (CAR) dan QuickRatio (QR) terhadap Return On Assets (ROA) pada

Bank Umum Syariah Di Indonesia 2011-2013. I-Economics Journal, Vol.

1. No. 1.

Sulibendika, Kadek Aprilyana. (2017). Non Performing Loan, Biaya Operasional

terhadap Pendapatan Operasional, sebagai Prediktor Loan To Deposit

Page 102: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

84

Ratio dan Return On Assets pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek

Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Bisnis, Vol. 3, No. 1.

Suryani. (2011). Analisis Pengaruh Financing Deposit Ratio (FDR) Terhadap

Profitabilitas Perbankan Syariah di Indonesia. Walisongo, Vol. 19, No. 1.

______. (2012). Analisis Pengaruh Financing To Deposit Ratio (FDR) terhadap

Profitabilitas Perbankansyariah di Indonesia. Jurnal Economica Volume I,

Edisi 2.

Widiyanti, Marlina Dkk. (2015). Pengaruh Permodalan, Kualitas Aktiva,

Likuiditas,

dan Efisiensi Operasional terhadap Profitabilitas Pada PT Bank Syariah

Mandiri

dan PT Bank Bri Syariah. Jurnal Manajemen & Bisnis Sriwijaya Vol. 13

No. 4.

Widowati, Sari Ayu Dan Bambang Suryono. (2015). Pengaruh Rasio Keuangan

terhadap Profitabilitas Perbankan di Indonesia. Jurnal Ilmu & Riset

Akuntansi, Vol. 4, No. 6.

Wilardjo, Setia Budhi. (2004). Pengertian, Peranan, dan Perkembangan Bank

Syariah di Indonesia. Jurnal Unimus, Vol. 2, No. 1.

INTERNET

bankvictoriasyariah.co.id

bjbsyariah.co.id

www.bankmuamalat.co.id

www.bcasyariah.co.id

www.bnisyariah.co.id

www.brisyariah.co.id

www.maybanksyariah.co.id

www.megasyariah.co.id

www.ojk.go.id

www.paninbanksyariah.co.id

www.syariahbukopin.co.id

www.syariahmandiri.co.id

Page 103: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

85

LAMPIRAN

Page 104: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Lampiran 1

Data Bank

Bank Umum Syariah Tahun CAR NPF FDR ROA

Bank Rakyat Indonesia Syariah 2012 11.91% 2.09% 103.07% 0.88%

2013 14.49% 3.26% 102.70% 1.15%

2014 12.89% 3.65% 93.90% 0.08%

2015 13.94% 3.89% 84.16% 0.77%

2016 20.63% 3.19% 81.42% 0.95%

Bank Negara Indonesia Syariah 2012 19.07% 1.42% 84.99% 1.48%

2013 16.23% 1.13% 97.86% 1.37%

2014 18.43% 1.04% 92.60% 1.27%

2015 18.11% 1.46% 91.94% 1.43%

2016 17.81% 1.64% 84.57% 1.44%

Bank Syariah Mandiri 2012 13.82% 1.14% 94.40% 2.25%

2013 14.10% 2.29% 89.37% 1.53%

2014 14.12% 4.29% 82.13% -0.04%

2015 12.85% 4.05% 81.99% 0.56%

2016 14.01% 3.13% 79.19% 0.59%

Bank Central Asia Syariah 2012 31.50% 0.00% 79.90% 0.80%

2013 22.40% 0.00% 83.50% 1.00%

2014 29.60% 0.10% 91.20% 0.80%

2015 34.30% 0.50% 91.40% 1.00%

2016 36.70% 0.20% 90.10% 1.10%

Bank Mega Syariah 2012 13.51% 1.32% 88.88% 3.81%

2013 12.99% 1.45% 93.37% 2.33%

2014 19.26% 1.81% 93.61% 0.29%

2015 18.74% 3.16% 98.49% 0.30%

2016 23.53% 2.81% 95.24% 2.63%

Bank Muamalat Indonesia 2012 11.57% 1.81% 94.15% 1.54%

2013 14.05% 1.56% 99.99% 0.50%

2014 13.91% 4.85% 84.14% 0.17%

2015 12.00% 4.20% 90.30% 0.20%

2016 12.74% 1.40% 95.13% 0.22%

Bank Bukopin Syariah 2012 12.78% 4.59% 91.28% 0.55%

2013 11.10% 3.68% 100.29% 0.69%

2014 14.80% 3.34% 92.89% 0.27%

2015 16.31% 2.74% 90.56% 0.79%

2016 17.00% 2.72% 88.18% 0.76%

Page 105: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Bank Jabar Banten Syariah 2012 21.09% 1.01% 87.99% -0.59%

2013 17.99% 1.16% 97.40% 0.91%

2014 15.83% 3.93% 93.69% 0.69%

2015 22.53% 4.45% 104.75% 0.25%

2016 18.25% 4.94% 98.73% -8.09%

Panin Bank Syariah 2012 32.20% 0.19% 106.66% 3.48%

2013 20.83% 0.77% 90.40% 1.03%

2014 25.69% 0.29% 94.04% 1.99%

2015 20.30% 1.94% 96.43% 1.14%

2016 18.17% 1.86% 91.99% 0.37%

Maybank Syariah 2012 63.89% 1.25% 197.70% 2.88%

2013 59.41% 0.00% 152.87% 2.87%

2014 52.13% 4.29% 157.77% 3.61%

2015 38.40% 4.93% 110.54% -20.13%

2016 55.06% 4.60% 134.73% -9.51%

Bank Victoria Syariah 2012 28.08% 2.41% 73.78% 1.43%

2013 18.40% 3.31% 84.65% 0.50%

2014 15.27% 4.75% 95.91% -1.87%

2015 16.14% 4.82% 95.29% -2.36%

2016 15.98% 4.35% 100.67% -2.19%

Lampiran 2

Deskriptif Statistik

Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation

ROA 55 -.201 .038 .00216 .035547

FDR 55 .738 1.977 .97143 .203441

CAR 55 .111 .639 .21579 .121303

NPF 55 .000 .049 .02457 .015723

Valid N (listwise) 55

Page 106: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Lampiran 3

Uji Stasioneritas

a. Stasioneritas ROA

Panel unit root test: Summary

Series: ROA

Date: 09/29/17 Time: 21:33

Sample: 2012 2016

Exogenous variables: Individual effects

Automatic selection of maximum lags

Automatic lag length selection based on SIC: 0

Newey-West automatic bandwidth selection and Bartlett kernel

Balanced observations for each test Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Null: Unit root (assumes common unit root process)

Levin, Lin & Chu t* -18.0650 0.0000 11 44

Null: Unit root (assumes individual unit root process)

Im, Pesaran and Shin W-stat -3.27758 0.0005 11 44

ADF - Fisher Chi-square 35.3740 0.0354 11 44

PP - Fisher Chi-square 44.2298 0.0033 11 44 ** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

b. Stasioneritas FDR pada Level

Panel unit root test: Summary

Series: FDR

Date: 09/29/17 Time: 21:46

Sample: 2012 2016

Exogenous variables: Individual effects

Automatic selection of maximum lags

Automatic lag length selection based on SIC: 0

Newey-West automatic bandwidth selection and Bartlett kernel

Balanced observations for each test Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Null: Unit root (assumes common unit root process)

Levin, Lin & Chu t* -7.12087 0.0000 11 44

Null: Unit root (assumes individual unit root process)

Im, Pesaran and Shin W-stat -2.19780 0.0140 11 44

ADF - Fisher Chi-square 31.5570 0.0853 11 44

PP - Fisher Chi-square 52.8875 0.0002 11 44 ** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Page 107: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Stasioneritas FDR pada 1st difference

Panel unit root test: Summary

Series: D(FDR)

Date: 09/29/17 Time: 21:47

Sample: 2012 2016

Exogenous variables: Individual effects

Automatic selection of maximum lags

Automatic lag length selection based on SIC: 0

Newey-West automatic bandwidth selection and Bartlett kernel

Balanced observations for each test Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Null: Unit root (assumes common unit root process)

Levin, Lin & Chu t* -53.6492 0.0000 11 33

Null: Unit root (assumes individual unit root process)

ADF - Fisher Chi-square 64.1037 0.0000 11 33

PP - Fisher Chi-square 72.6360 0.0000 11 33 ** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

c. Stasioneritas CAR

Panel unit root test: Summary

Series: CAR

Date: 09/29/17 Time: 21:38

Sample: 2012 2016

Exogenous variables: Individual effects

Automatic selection of maximum lags

Automatic lag length selection based on SIC: 0

Newey-West automatic bandwidth selection and Bartlett kernel

Balanced observations for each test Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Null: Unit root (assumes common unit root process)

Levin, Lin & Chu t* -13.5270 0.0000 11 44

Null: Unit root (assumes individual unit root process)

Im, Pesaran and Shin W-stat -2.82964 0.0023 11 44

ADF - Fisher Chi-square 36.1372 0.0294 11 44

PP - Fisher Chi-square 43.6927 0.0039 11 44 ** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Page 108: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

d. Stasioneritas NPF pada Level

Panel unit root test: Summary

Series: NPF

Date: 09/29/17 Time: 21:45

Sample: 2012 2016

Exogenous variables: None

Automatic selection of maximum lags

Automatic lag length selection based on SIC: 0

Newey-West automatic bandwidth selection and Bartlett kernel

Balanced observations for each test Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Null: Unit root (assumes common unit root process)

Levin, Lin & Chu t* -2.40966 0.0080 11 44

Null: Unit root (assumes individual unit root process)

ADF - Fisher Chi-square 19.3504 0.6236 11 44

PP - Fisher Chi-square 21.5463 0.4872 11 44 ** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Stasioneritas NPF pada 1st difference

Panel unit root test: Summary

Series: D(NPF)

Date: 09/29/17 Time: 21:46

Sample: 2012 2016

Exogenous variables: None

Automatic selection of maximum lags

Automatic lag length selection based on SIC: 0

Newey-West automatic bandwidth selection and Bartlett kernel

Balanced observations for each test Cross-

Method Statistic Prob.** sections Obs

Null: Unit root (assumes common unit root process)

Levin, Lin & Chu t* -5.26842 0.0000 11 33

Null: Unit root (assumes individual unit root process)

ADF - Fisher Chi-square 46.3207 0.0018 11 33

PP - Fisher Chi-square 47.6736 0.0012 11 33 ** Probabilities for Fisher tests are computed using an asymptotic Chi

-square distribution. All other tests assume asymptotic normality.

Page 109: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Uji Asumsi Klasik

a. Uji Multikolonieritas

Coefficientsa

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. Collinearity

Statistics

B Std.

Error

Beta Toleranc

e

VIF

1

(Constant) .004 .023 .159 .875

FDR .071 .032 .408 2.203 .032 .370 2.705

CAR -.174 .056 -.592 -3.123 .003 .353 2.831

NPF -1.358 .271 -.600 -5.018 .000 .887 1.127

a. Dependent Variable: ROA

Coefficient Correlationsa

Model NPF FDR CAR

1

Correlations

NPF 1.000 -.267 .336

FDR -.267 1.000 -.794

CAR .336 -.794 1.000

Covariances

NPF .073 -.002 .005

FDR -.002 .001 -.001

CAR .005 -.001 .003

a. Dependent Variable: ROA

b. Uji Autokorelasi

Model Summaryb

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

Durbin-Watson

1 .593a .352 .314 .029441 2.237

a. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

b. Dependent Variable: ROA

Page 110: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression .024 3 .008 9.241 .000b

Residual .044 51 .001

Total .068 54

a. Dependent Variable: ROA

b. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) .004 .023 .159 .875

FDR .071 .032 .408 2.203 .032

CAR -.174 .056 -.592 -3.123 .003

NPF -1.358 .271 -.600 -5.018 .000

a. Dependent Variable: ROA

c. Heteroskedatisitas

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .477a .227 .182 .00280

a. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression .000 3 .000 5.004 .004b

Residual .000 51 .000

Total .001 54

a. Dependent Variable: Res2

b. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

Page 111: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) .000 .002 -.172 .864

FDR -.004 .003 -.264 -1.307 .197

CAR .014 .005 .562 2.715 .009

NPF .081 .026 .413 3.158 .003

a. Dependent Variable: Res2

d. Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 55

Normal Parametersa,b

Mean .0000000

Std. Deviation .02861133

Most Extreme Differences

Absolute .165

Positive .120

Negative -.165

Kolmogorov-Smirnov Z 1.225

Asymp. Sig. (2-tailed) .099

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

e. Uji Linearitas

Variables Entered/Removeda

Model Variables

Entered

Variables

Removed

Method

1 LMLINIERb . Enter

a. Dependent Variable: ROA

b. All requested variables entered.

Page 112: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .797a .636 .629 .021655

a. Predictors: (Constant), LMLINIER

ANOVAa

Model Sum of

Squares

df Mean Square F Sig.

1

Regression .043 1 .043 92.504 .000b

Residual .025 53 .000

Total .068 54

a. Dependent Variable: ROA

b. Predictors: (Constant), LMLINIER

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) .010 .003 3.156 .003

LMLINIER -9.167 .953 -.797 -9.618 .000

a. Dependent Variable: ROA

Uji Regresi

a. Uji R2

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .593a .352 .314 .029441

a. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

Page 113: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

b. Uji t

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

t Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) .004 .023 .159 .875

FDR .071 .032 .408 2.203 .032

CAR -.174 .056 -.592 -3.123 .003

NPF -1.358 .271 -.600 -5.018 .000

a. Dependent Variable: ROA

c. Uji F

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1

Regression .024 3 .008 9.241 .000b

Residual .044 51 .001

Total .068 54

a. Dependent Variable: ROA

b. Predictors: (Constant), NPF, FDR, CAR

Uji Path Analysis

a. Regresi persamaan pertama

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .794a .630 .616 .126063

a. Predictors: (Constant), NPF, CAR

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1

Regression 1.409 2 .704 44.318 .000b

Residual .826 52 .016

Total 2.235 54

a. Dependent Variable: FDR

b. Predictors: (Constant), NPF, CAR

Page 114: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) .623 .049 12.767 .000

CAR 1.362 .145 .812 9.415 .000

NPF 2.230 1.116 .172 1.997 .051

a. Dependent Variable: FDR

b. Regresi persamaan kedua

Model Summary

Model R R Square Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .593a .352 .314 .029441

a. Predictors: (Constant), FDR, NPF, CAR

ANOVAa

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1

Regression .024 3 .008 9.241 .000b

Residual .044 51 .001

Total .068 54

a. Dependent Variable: ROA

b. Predictors: (Constant), FDR, NPF, CAR

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized

Coefficients

T Sig.

B Std. Error Beta

1

(Constant) .004 .023 .159 .875

CAR -.174 .056 -.592 -3.123 .003

NPF -1.358 .271 -.600 -5.018 .000

FDR .071 .032 .408 2.203 .032

a. Dependent Variable: ROA

Page 115: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

PERNYATAAN PUBLIKASI SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Elok Maulidatul Hasanah

NIM : 21313151

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Program Studi: Perbankan Syariah (S1)

Judul :PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DAN NON

PERFORMING FINANCING (NPF) TERHADAP

PROFITABILITAS (ROA) DENGAN FINANCING TO DEPOSIT

RATIO (FDR) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA

BANK UMUM SYARIAH (PERIODE 2012-2016)

Demikian surat pernyataan ini saya buat, apabila dikemudian hari terbukti karya

saya ini bukan karya sendiri maka saya sanggup menanggung semua

konsekuensinya.

Salatiga, 15 September 2017

Penulis,

Elok Maulidatul Hasanah

NIM. 213 13 151

Page 116: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

DECLARATION

In the name of Allah the most gracious and merciful.

Here by the writer fully declares that the graduating paper is made by writer

himself, and it is not contained the materials written are has been published by

other’s people ideas except the information from the reference.

The writer is capable to account for this graduating paper if in the future it can be

proved of containing other’s ideas of fact the writer imitates the other’s

graduating paper.

Like wise the declaration can be understood.

Salatiga, 15 September 2017

Writer,

Elok Maulidatul Hasanah

NIM. 21313 151

Page 117: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Elok Maulidatul Hasanah

Tempat Tanggal Lahir : Kab. Semarang, 29 September 1995

Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Warga Negara : Indonesia

Alamat : Jalan Purwakusuma II, Pringapus Rt06/Rw01,

Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang

Nomor Telepon/HP : 085868080645

E-mail : [email protected]

Riwayat Pendidikan : 1. Raudhatul Athfal (RA) Darul Ma’arif 2001

2. SDN Pringapus 03 2007

3. MTs Darul Ma’arif 2010

4. SMA N 1 Bergas 2013

5. IAIN Salatiga 2017

Demikian riwayat hidup dibuat dengan sebenar-benarnya

Salatiga, 15 September 2017

Penulis,

Elok Maulidatul Hasanah

Page 118: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang
Page 119: PENGARUH CAPITAL ADEQUACY RATIO (CAR) DANe-repository.perpus.iainsalatiga.ac.id/2468/1/ELOK MAULIDATUL... · Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : Dr. Faqih Nabhan, ... SWT yang