pengarahan dalam kep.(delegasi).ppt
TRANSCRIPT
ONE 1
PENGARAHAN DALAM
KEPERAWATAN
BY. ISWANTORO, SKp., MM
ONE 2
Seorang Pimpinan harus mengetahui bagaimana menangani orang lain dan mampu mempertahankan pandangan mereka dengan
penuh percaya diri dan antusias.
Manajer harus belajar terus menerus dan mendidik orang lain pada semua tingkat
keberhasilan dalam tugasnya masing-masing.
PENDAHULUAN
ONE 3
Pengarahan adalah penugasan dan instruksi yang memungkinkan karyawan
memahami apa yang diharapkan darinya, dan pedoman serta pandangan karyawan
sehingga dapat berperan secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan organisasi.
(Menurut Douglas)
ONE 4
Aktivitas Teknis / Objektif fungsi pengarahan :
1.Merumuskan tujuan bidang keperawatan yang realistis sesuai dengan visi , misi dan tujuan rumah sakit.
2.Menentukan prioritas utama untuk mencapai tujuan bidang keperawatan / rumah sakit
3.Melaksanakan koordinasi dengan departemen lain/penujang untuk mencapai tujuan pelayanan keperawatan.
4.Mengidentifikasi tanggung jawab untuk seluruh kegiatan yang dilakukan oleh kepala ruang.
ONE 5
5. Mengelola yan keperawatan yg bermutu, aman dan berkesinambungan.
6. Mempertimbangkan kebutuhan terhadap tugas-tugas yang bervariasi dan pengembangan staf keperawatan. 7. Mempercayai anggota untuk mengikuti perjanjian yang telah mereka sepakati.
ONE 6
8. Mengiterpretasikan protokol untuk berespon terhadap hal-hal yang insidentil
9. Menjelaskan prosedur yang harus diikuti dalam keadaan darurat.
10. Menggunakan proses kontrol manajemen untuk mengkaji kualitas pelayanan yang diberikan dan mengevaluasi penampilan kerja kepala ruang dan kelompok staf keperawatan.
ONE 7
Seorang manajer dapat melakukan komando dengan tepat bila mendapat “masukan yang akurat dan cepat dari unitnya dalam kaitan dengan semua masalah yang ada di unitUntuk dapat melaksanakan pengarahan dengan baik manajer harus mengenal personil dengan kelebihan dan keterbatasannya.
Komando
ONE 8
Dalam melaksanakan Koordinasi manajer akan menciptakan keharmonisan diantara semua aktivitas untuk mencapai tujuan pelayanan keperawatan
Koordinasi
Manfaat Koordinasi : 1. Menghindari perasaan lepas antar tugas dan merasa lebih penting. 2. Menumbuhkan rasa saling membantu 3. Menimbulkan kesatuan tindakan dan sikap antar staf
ONE 9
Pendelegasian merupakan elemen utama fungsi pengarahan dari manajemen keperawatan. Pendelegasian merupakan kemampuan dari manajemen yang efektif dimana manajer perawatan dapat melakukan tugasnya melalui kerja bawahannya.
Pendelegasian
DALAM PENDELAGASIAN DIPERHATIKAN Delegasikan pekerjaan yang dapat
dilaksanakan Staf Staf mengetahui persis posisinya Garis wewenangnya jelas sehingga staf
memahami kepada siapa dia memberi wewenang, dari siapa menerima wewenang dan kepada siapa dia bertanggung gugat dan bertanggung jawab
Kesatuan komando
HAMBATAN DALAM PENDELEGASIAN
Pendelegasian tidak mudah dilaksanakan karena beberapa hal, seperti :
Keengganan manajer untuk mendelegasikan
Keengganan bawahan menerima delegasi.
STRATEGI UNTUK MENGATASI HAMBATAN
Berikan kebebasaan bawahan untuk menyelesaikan pekerjaan yang di delegasikan
Komando yang baik antara manajer + bawhan
Metkan rumitnya tugas yang dilimpahkan dan derajat delegasi sampai jangka waktu tertentu
MANFAAT DELEGASI Makin banyak tugas yang didelegasikan makin
banyak kesempatan untuk menerima tugas yang lebih besar.
Keputusan yang diambil baik, karena staf yang lebih tahu dan cenderung lebih jelas tentang fakta-fakta yang ada
Pengam. Kep lebih cepat, karena bawahan diberi wewenang untuk mengambil kep
Sebagai ajang pelatihan bagi bawahan untuk mengembangkan kemampuan berpikir + make pertimbangan sendiri
Bawahan menjadi lebih bertj, karena diberi kepercayaan utk melaksanaan tugas yang tidak selalu rutin
Me kepercayaan diri + kesediaan untuk inisiatif
ONE 15
Prinsip Pendelegasian efektif1. Keseimbangan antara tanggungjawab, kemampuan dan wewenang
2. Prinsip delegasi adalah untuk memfokuskan manajer kepada tugas utama dan untuk mengembangkan staf
3. Rencanakan dan seleksi tugas yang akan didelegasikan
4. Seleksi orang yang tepat dan waktu yang tepat
ONE 16
5. Berikan arahan & motivasi staf untuk melakukannya ( tentukan tujuan yang akan dicapai, batas waktu penyelesaiannya) 6. Kunjungi staf secara periodik, diskusikan masalah-masalah moral yang potensial, ketidaksetujuan, dan kemarahan-kemarahan. 7. Kaji hasil, beri umpan balik, menerima kenyatan bahwa staf akan menyelesaikan pendelegasian tugas dengan gayanya sendiri.
6. Berikan penghargaan yang tepat
ONE 17
Pengarahan yang efektif menghasilkan hubungan kerja yang harmonis antara penyelia dan bawahan dan dalam pencapaian tujuan pribadi dan organisasi. Pengarahan paling efektif bila bawahan mempunyai satu atasan yang kontak langsung dengannya. Pengarahan yang mendorong kepemimpinan, motivasi dan teknik komunikasi, dan yang menekankan aspek manusiawi yang paling disukai.
KESIMPULAN