Pendekatan normatif dalam studi islam

pendekatan adalah proses perbuatan,cara mendekati,

usaha dalam rangka aktivitas penelitian untuk

mengadakan hubungan dengan orang yang diteliti,

metode–metode untuk mencapai pengertian tentang

masalah penelitian.Mulyanto Sumardi

Pendekatan normatif adalah studi islam yang memandangmasalah dari sudut legal-formal atau normatifnya. Legal-formal adalah hukum yang ada hubungannya dengan halal dan haram,

boleh atau tidak dan sejenisnya.

Sementara normatif adalah seluruh ajaran yang terkandung dalam nash.

Prinsip-prinsip Pendekatan Normatif

Pendekatan Misi

Pendekatan Apologetik

Pendekatan Simpati

Prinsip dasar pendekatan ini adalah melihat Islam atau agama-agama lain berdasarkan teks yang sudahtertulis dalam kitab suci masing-masing agama yang bercorak literal, tekstual dan absolut. Pendekatan ini,

menurut Charles, dibagi menjadi tiga macam :

misionaris

Perpaduan agama dengan ilmu pengetahuan

Penengah antar agama

Tujuan pendekatan ini tidak diorientasikansebagai suatu kajian yang bersifat akademistetapi lebih didorong oleh adanya kepentingankepenyebaran agama tertentu dan kolonialisme. Tujuan utamanya adalah berusaha memasukkanorang islam ke dalam agama Kristen. Pendekatanini lahir pada bersamaan dengan lahirnyamissionaris. Kristen diwilayah kolonial secaramasif.

Pendekatan Misi......

Pendekatan Apologetik lahir sebagai mentalitas umatislam terhadap perkembangan yang terjadi pada era modern dengan didorong oleh kesadaran akan kebobrokandidalam masyarakat muslim saat itu serta keinginanuntuk keluar dari tekanan peradaban barat kelam. KaumApologetik modern ini berusaha mengembangkan tema-temayang berkaitan dengan desakan akan pentingnyarasionalisme, penyesuaian antara islam dan ilmupengetahuan dan semangat progresif, islam dan etikaliberal serta islam dan sejarah umat manusia.

Pendekatan Apologetik.........

Gerakan ini dimotori oleh Bishop Kenneth Cragg.Iameneliti Islam bukan dalam rangka gerakan pemurtadan, tetapi lebih merupakan tanggung jawab moral, dalamrangka menciptakan jembatan dan relasi yang lebihdialogis antar umat beragama yang berbeda, baikIslam-Kristen khususnya, dan Barat-Timur umumnya.

Pendekatan Simpati.........

Tokoh lainnya adalah W.C.Smith yang dalam tulisannya iamenganjurkan untuk mencoba memahami system keyakinanorang lain dan bukan mengganti system keyakinan tersebut.

KESIMPULAN

Terdapat banyak pendekatan yang digunakan dalam memahami agama. Diantaranya adalah pendekatan teologis, normative,

antropologis, sosiologis, psikologis, histories, dan pendekatan filosofis, serta pendekatan-pendekatan lainnya. Adapun pendekatan yang dimaksud disini (bukan dalam konteks

penelitian), adalah cara pandang atau paradigma yang terdapat dalam satu bidang ilmu yang selanjutnya digunakan dalam

memahami agama.

tujuan pendekatan-pendekatan yang ada adalah untuk menjadikan sikap dan pikiran yang terbuka sehingga tidak ada pertikaian atau perselisihan dalam perbedaan agama. seperti dikatakan dalam sebuah buku ”tujuan yang diinginkan adalah agar para peneliti dalam bidang agama akan terbiasa mengakui bahwa

terwujudnya pikiran terbuka (open mind) adalah sesuatu yang langka”.