pemeriksaan akuntansi ii - auditing ii's weblog ... · web viewlatihan soal pemeriksaan...

9
LATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI II UNTUK UAS ESSAY. 1. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan subsequent events’. Jelaskan dua jenis subsequent event dan apa tanggungjawab auditor terhadap subsequent event tersebut? 2. Apa tujuan yang ingin dicapai auditor dengan meminta ‘representation letter dari client? Apa pengaruhnya apabila client tidak bersedia memberikan representation letter? 3. Dalam mengaudit saldo kas/bank, auditor harus waspada dengan kemungkinan adanya kiting. Apa yang dimaksud denga kiting dan buat prosedur audit untuk mendeteksikannya. 4. Prosentase saldo rekening kas dalam suatu neraca perusahaan biasanya kecil dibandingkan dengan nilai seluruh asset perusahaan. Mengapa auditor biasanya berusaha melakukan pengujian pengendalian (test of control) dan pengujian transaksi (substantive test of transaction) dengan lebih mendalam pada saat mengaudit rekening kas/bank? 5. Ketika auditor melakukan audit terhadap rekening “Utang Jangka Panjang”, terdapat paling tidak 3 substantive test yang harus dilakukan. Sebutkan dan jelaskan ke 3 substantive test tersebut. 6. Untuk menguji asersi “existence & occurrence” dan “completenessrekening stock holder equities, prosedur audit apa yang harus dilakukan oleh auditor? 7. Bambang mengatakan:” Prosedur analitis mempunyai kegunaan yang terbatas pada audit terhadap saldo rekeking Kas/Bank.” Bagaimana dengan pendapat saudara? Jelaskan. 8. Uraikan apa yang dimaksud dengan ‘attest engagement’ dan termasuk d dalamnya harus saudara jelaskan mengenai 3 kegiatan utamanya. 9. Inherent risk (risiko bawaan) rekening ‘Biaya dibayar di Muka’ biasanya ditetapkan cukup rendah. Mengapa untuk rekening ‘Beban yang Ditangguhkan’ dan ‘Aktiva tak Berwujud’ risiko bawaannya ditetapkan cukup tinggi? Apa yang membedakannya? 1

Upload: lytuyen

Post on 17-May-2018

516 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMERIKSAAN AKUNTANSI II - AUDITING II's Weblog ... · Web viewLATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI II UNTUK UAS ESSAY. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan ‘subsequent

LATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI IIUNTUK UAS

ESSAY.

1. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan ‘subsequent events’. Jelaskan dua jenis subsequent event dan apa tanggungjawab auditor terhadap subsequent event tersebut?

2. Apa tujuan yang ingin dicapai auditor dengan meminta ‘representation letter dari client? Apa pengaruhnya apabila client tidak bersedia memberikan representation letter?

3. Dalam mengaudit saldo kas/bank, auditor harus waspada dengan kemungkinan adanya kiting. Apa yang dimaksud denga kiting dan buat prosedur audit untuk mendeteksikannya.

4. Prosentase saldo rekening kas dalam suatu neraca perusahaan biasanya kecil dibandingkan dengan nilai seluruh asset perusahaan. Mengapa auditor biasanya berusaha melakukan pengujian pengendalian (test of control) dan pengujian transaksi (substantive test of transaction) dengan lebih mendalam pada saat mengaudit rekening kas/bank?

5. Ketika auditor melakukan audit terhadap rekening “Utang Jangka Panjang”, terdapat paling tidak 3 substantive test yang harus dilakukan. Sebutkan dan jelaskan ke 3 substantive test tersebut.

6. Untuk menguji asersi “existence & occurrence” dan “completeness” rekening stock holder equities, prosedur audit apa yang harus dilakukan oleh auditor?

7. Bambang mengatakan:” Prosedur analitis mempunyai kegunaan yang terbatas pada audit terhadap saldo rekeking Kas/Bank.” Bagaimana dengan pendapat saudara? Jelaskan.

8. Uraikan apa yang dimaksud dengan ‘attest engagement’ dan termasuk d dalamnya harus saudara jelaskan mengenai 3 kegiatan utamanya.

9. Inherent risk (risiko bawaan) rekening ‘Biaya dibayar di Muka’ biasanya ditetapkan cukup rendah. Mengapa untuk rekening ‘Beban yang Ditangguhkan’ dan ‘Aktiva tak Berwujud’ risiko bawaannya ditetapkan cukup tinggi? Apa yang membedakannya?

10. Bandingkan tanggungjawab auditor dalam melakukan audit terhadap saldo awal aktiva tetap pada saat audit pertama kali dan pada saat melakukan audit tahun ke dua (repeat audit)

KASUS.

1. Darmawan, Ak., BAP, mendapatkan tugas melakukan audit terhadap PT ABC untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2005. Selama tahun berjalan, PT ABC mendapatkan kredit jangka panjang dari Bank Lokal dengan perjanjian sebagai berikut:

a. Kredit tersebut harus dijamin dengan Persediaan dan Piutang Usaha PT ABC.

b. PT ABC harus tetap menjaga debt eqity ratio nya agar tidak melebihi 2 : 1.c. PT ABC tidak dapat melakukan pembayaran dividen tanpa persetujuan

Bank.

1

Page 2: PEMERIKSAAN AKUNTANSI II - AUDITING II's Weblog ... · Web viewLATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI II UNTUK UAS ESSAY. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan ‘subsequent

d. Angsuran kredit dimulai pada tanggal 1 Juli 2005.

Sebagai tambahan diinformasikan bahwa sepanjang tahun PT ABC juga melakukan peminjaman yang bersifat jangka pendek dari Dirut PT ABC, termasuk satu pinjaman berjumlah besar yang disepakati sebelam tutup tahun.

Pertanyaan:

1. Untuk audit yang dilakukan Darmawan terhadap laporan keuangan PT ABC, pengujian transaksi yang harus dilakukan Darmawan dalam menguji kreidit dan pinjaman dimaksud? (jangan membahas mengenai pengendalian intern)

2. Financial Statement disclosure (pengungkapan laporan keuangan) seperti apa yang dapat diharapkan Darmawan atas pinjaman yang diperoleh PT ABC dari Dirutnya?

2. Andrew S., AK., BAP auditor lama PT XYZ, sedang memulai audit rekening ‘Modal Saham Biasa’ dan ‘Modal Saham Yang Diperoleh Kembali’. Andrew telah memutuskan untuk merancang prosedur pengujian transaksi (STOT) tanpa mengandalkan pada system pengendalian intern PT XYZ.Saham PT XYZ tidak memiliki nilai pari (par value) dan PT XYZ bertindak pendaftar dan agen transfer sendiri. Pada tahun lalu PT XYZ menerbitkan dan membeli kembali Saham Biasanya, beberapa diantaranya masih dimiliki perusahaan pada akhir tahun. Transaksi saham biasa tambahan terjadi antar pemegang saham selama tahun berjalan.

Transaksi saham biasa dapat ditelusuri ke rekening-rekening pemegang saham individu dan buku pembantu pemegang saham dan ke buku sertifikat saham. PT XYZ tidak membayar dividen secara kas atau dalam bentuk saham. Tidak ada kelompok saham lain, hak beli saham, surat hak beli saham, atau rencana opsi.

Diminta: Prosedur audit sustantif apa yang harus dilakukan Andrew ketika mengaudit rekening ‘Modal Saham Biasa’ dan Rekening ‘ Saham yang Diperoleh Kembali’?

Soal Pilihan Ganda:

1. Dalam usaha memahami pengendalian intern suatu siklus pembelian dan pembayaran auditor harus melakukan ke tiga hal di bawah ini kecuali:

a. Mempelajari bagan arus perusahaanb. Menyiapkan kuesioner c. Melakukan pengujian atas keaslian dokumen.d. Melakukan walk-through test.

2. Kegagalan mencatat penerimaan barang dan jasa yang dibeli akan menghasilkan overstatement secara langsung pada saldo rekening:

a. Net Income dan Owners’ Equity

2

Page 3: PEMERIKSAAN AKUNTANSI II - AUDITING II's Weblog ... · Web viewLATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI II UNTUK UAS ESSAY. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan ‘subsequent

b. Current Assets.c. Liabilitiesd. Fixed Assets

3. Salah satu prosedur pengujian pengendalian (ToC) dibawah ini akan menguji eksistensi pengeluaran kas kecuali:

a. Mereview buku harian Pengeluaran kasb. Menelusuri cek yang dibatalkan kepada pembelian yang bersangkutanc. Melakukan pembicaraan dengan pegawai dan mengamati kegiatan dalam

proses pembayaran.d. Menguji dokumen pendukung sebagai bagian pengujian pembelian

4. Dalam audit, mengapa konfirmasi utang kurang biasa dilakukan dibanding konfirmasi piutang:

a. Karena konfirmasi utang tidak lebih penting dari konfirmasi piutang.b. Karena konfirmasi utang tidak perlu dilakukan.c. Karena sumber informasi yang mendukung saldo utang lebih dapat

dipercaya dari pada sumber informasi yang mendukung saldo piutang d. Karena konfirmasi utang lebih sulit dilakukan daripada konfirmasi piiutang

5. Pengendalian yang efektif atas pembelian bahan baku adalah termasuk seluruh prosedur dibawah ini kecuali:

a. Pelaporan sistematis atas perubahan produk yang akan mempengaruhi bahan baku.

b. Menentukan kebutuhan bahan baku sebelum menerbitkan pesanan pembelian.

c. Mendapakan laporan tertulis pihak ke tiga mengenai kualitas dan kuantitas sebelum pembayaran dilakukan.

d. Harus mendapatkan persetujuan finansial sebelum membuat komitmen.

6. Dalam mengaudit rekening utang, prosedur audit yang dikembangkan biasanya difokuskan pada penyajian manajemen tentang:

a. Eksistensi/keberadaanb. Penyajian dan pengungkapanc. Kelengkapand. Penilaian atau alokasi.

7. Dari uraian di bawah ini mana yang paling tepat menjelaskan pendekatan yang diambil auditor dalam usaha untuk meyakinkan mengenai Biaya Penyusutan dalam Laporan Laba Rugi:

a. Verifikasi ketelitian hitungan matematis jumlah pembebanan ke rekening laba rugi atas beban depresiasi.

b. Menetapkan metode penghitungan biaya penyusutan dan meyakinkan bahwa metode tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan.

c. Rekonsiliasi jumlah beban penyusutan dengan jumlah yang dikreditkan pada rekeking Akumulasi penyusutan.

d. Menetapkan dasar yang digunakan untuk penghitungan aktiva yang disusutkan dan melakukan verifikasi atas beban penyusutan.

3

Page 4: PEMERIKSAAN AKUNTANSI II - AUDITING II's Weblog ... · Web viewLATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI II UNTUK UAS ESSAY. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan ‘subsequent

8. Dari prosedur audit di bawah ini, mana yang dapat mendeteksi pencurian barang persediaan yang terdiri dari ratusan jenis senilai Rp 1000,- s/d Rp 10.000,- dan beberapa jenis barang yang harganya Rp. 100.000,- an :

a. Membuat catatan persediaan secara perpetual atas barang –barang yang lebih mahal dengan pengecekan periodik atas pengelolaan catatan perpetual tersebut.

b. Meminta kantor akuntan independen menyiapkan laporan pengendalian intern atas efektivitas pengendalian administratif dan akuntansi atas persediaan.

c. Menentukan ruang gudang yang khusus untuk barang-barang lebih mahal dangan memberikan kartu persediaan yang berurutan.

d. Mengharuskan tandatangan pegawai yang diberi wewenang atas seluruh permintaan pembelian atas barang yang lebih mahal.

9. Program audit atas Modal Ditahan harus mencakup tahap yang memerlukan verifikasi:

a. Harga pasar yang digunakan untuk membebani Modal Ditahan untuk 2 for 1 stock split.

b. Pesetujuan penyesuaian atas saldo awal sabagai hasil penghapusan suatu Piutang

c. Otorisasi untuk kas dan dividen atas sahamd. Gain atau loss yang dihasilkan dari penjualan saham treasury.

10. Subsequent events untuk kepentingan laporan didefinisikan sebagai kejadian (events) yang terjadi setelah :

a. Tanggal neraca.b. Tanggal laporan hasil audit.c. Tanggal neraca tetapi sebelum tangggal laporan hasil auditd. Tanggal laporan hasil audit dg mempertimbangkan kontijensi yang tidak

tercermin dalam laporan keuangan.

11. Tujuan utama dibuatnya letter of representation dari manajemen adalah untuka. memberikan suatu pengenalan kepada pegawai dan otorisasi untuk

melakukan pengujian dokumen/catatan.b. membebaskan auditor dari kewajiban hukum atas audit yang dilakukannya.c. menyatakan secara tertulis mengenai persetujuan manajemen atas

pembatasan scope audit.d. mengingatkan manajemen atas tanggungjawabnya atas informasi yang

disajikan dalam laporan keuangan.

12. Prosedur audit yang kemungkinan diterapkan dalam rangka mengungkapkan adanya contingent liabilities adalah:

a. Review atas voucher yang dibayar dalam bulan setelah tanggal neraca.b. Mengirim konfirmasi utang.c. Melakukan wawancara dengan penasihat hukum klien.d. Mengirim konfirmasi atas utang hipotek.

13. Dalam rangka mengumpulkan bukti mengenai tuntutan yang alamai klien, auditor paling tidak akan tertarik untuk menetapkan:

a. Suatu estimasi kapan masalah tersebut akan terselesaikan.

4

Page 5: PEMERIKSAAN AKUNTANSI II - AUDITING II's Weblog ... · Web viewLATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI II UNTUK UAS ESSAY. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan ‘subsequent

b. Periode munculnya tuntuan tersebut.c. Probabilitas keputusan yang akan mempengaruhi klien.d. Suatu estimasi kemungkinan kerugian yang dapat terjadi.

14. Apabila dibandingkan antara konfirmasi utang kepada vendor dan konfirmasi piutang kepada debitur pernyataan dibawah ini yang benar adalah:

a. Konfirmasi utang merupakan prosedur audit yang lebih diterima daripada konfirmasi piutang.

b. Teknik sampling statistik lebih dapat diterima dalam konfirmasi utang daripada dalam konfirmasi piutang.

c. Konfirmasi piutang lebih cenderung untuk memberikan penekanan kepada rekening dengan saldo nihil pada tanggal neraca daripada konfirmasi utang.

d. Adalah kecil kemungkinan bahwa permintaan konfirmasi yang dikirim kepada vendor akan menunjukkan jumlah utang daripada permintaan konfirmasi piutang menunjukkan jumlah tagihan.

15. Dari pernyataan di bawah ini pilih yang bukan merupakan kelemahan pengendalian intern berkaitan dengan aktiva tetap Peralatan Pabrik.

a. Cek yang diterbitkan untukmembayar pembelian peralatan pabrik tidak disahkan oleh Kepala Bagian Keuangan.

b. Seluruh pembelian Peralatan Pabrik harus diawali dari permintaan oleh departemen atau unit yang memerlukannya.

c. Penggantian Peralatan Pabrik bisanaya dibuat jika perkiraan umur aktiva yang tercantum dalam daftar penyusutan sudah habis.

d. Hasil penjualan Peralatan Pabrik yang sudah habis disusutkan dikreditkan ke rekeing Pendapatan Lain-Lain.

16. Dalam suatu perusahaan yang memiliki sangat banyak jenis persediaan, kelemahan pengendalian intern akan tampak apabila:

a. Perpetual Inventory masterfile untuk persediaan yang nilainya kecil tidak dibuat.

b. Fungsi Penmyimpanan digabung dengan fungsi produksi dan akuntansi.c. Inventarisasi persediaan berbasis siklus yang digunakan.d. Persdiaan yang berharga murah langsung dibebankan sebagai biaya setelah

dibeli.

17. Untuk tujuan pengendalian ‘kuantitas’ persediaan yang dipesan dihilangkan/tidak ditampakkan dalam formulir pesanan pembelian dan,

a. Disampaikan kepada bagian akuntansi.b. Disimpan dalam arsip bagian pembelian.c. Dikembalikan kepada unit yang meminta barang.d. Disampaikan kepada bagian penerimaan barang.

18. Prosedur di bawah ini mana yang dapat digunakan untuk mendeteksi kitinga. Menguji komposisi bukti penyetoran yang ditandatangani.b. Menguji Laporan Bank dan ‘cek yang dibatalkan’ yang diterima dari bank.c. Buatlah daftar dan teliti pengiriman uang ke bank dari buku kas

perusahaan.d. Buatlah rekonsiliasi bank.

5

Page 6: PEMERIKSAAN AKUNTANSI II - AUDITING II's Weblog ... · Web viewLATIHAN SOAL PEMERIKSAAN AKUNTANSI II UNTUK UAS ESSAY. Dalam pelaksanaan audit, auditor harus memperhatikan ‘subsequent

19. Dari Prosedur audit di bawah ini mana yang paling tepat dapat mengidentifikasi adanya utang yang tidak tercatat:

a. Menguji hubungan antara saldo rekening utang bulanan dan pembayaran utang yang dicatat.

b. Mencocokkan Laporan dari vendor dengan arsip Laporan Penerimaan Barang untuk mengidentifikasi barang yang diterima beberapa hari sebelum tanggal neraca.

c. Meneliti pengeluaran kas yang dicatat setelah tanggal neraca untuk menentukan apakah Utang yang dibayar tersebut memang ada atau timbul dalam periode yang diperiksa.

d. Menelitai utang yang dicatat beberapa hari dan setelah tanggal neraca untuk menentukan apakah utang tersebut didukung Laporan Penerimaan Barang.

20. Dari pengendalian intern di bawah ini mana yang dapat mencegah faktur pembelian yang sudah dibayar untuk diajukan untuk meminta pembayaran kembali:

a. Cek yang belum ditandangani sebaiknya disiapkan oleh pegawai berwenang menandatangani cek ybs.

b. Dokumen pembayaran utang harus disetujui paling tidak oleh dua orang pemimpin perusahaan.

c. Tanggal yang tercantumkan dalam dokumen pembayaran harus hanya beberapa hari dari tanggal pengajuan pembayaran.

d. Manager yang berwenang menandatangani cek harus membandingkan cek dengan dokumen dan menandai dokumen tersebut se bagai “LUNAS”

6