pemanfaatan perkembangan lan

Upload: addina-ainur-rosyida

Post on 20-Jul-2015

191 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Pemanfaatan Perkembangan LAN (Local Area Network) Pada Smart Home (Rumah Pintar)

Disusun Oleh : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Ayuningtyas Hari Fristiana () Dani Ekaputra () David Setya Prehandoko () Herlambang Permadi (09.5997) La Ode Ahmad Arafat (09.6027) Muhammad Fahmi Al Azhar (09.) Utari Azalika Rahmi (09.)

BAB I PENDAHULUAN I. Latar Belakang LAN (Local Area Network) merupakan salah satu perkembangan koneksi antar computer dan merupakan cikal bakal terbentunya koneksi tak terbatas yang saat ini kita rasakan kecepatan, cakupan dan manfaatnya luar biasa. Menengok sejarah dan perkembangan LAN pada tahun 1940-an di Amerika ada sebuah penelitian yang ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer secara bersama. Ditahun 1950- an ketika jenis komputer mulai membesar sampai terciptanya super komputer, karena mahalnya harga perangkat komputer maka ada tuntutan sebuah komputer mesti melayani beberapa terminal. Dari sinilah maka muncul konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), bentuk pertama kali jaringan (network) komputer diaplikasikan. Selanjutnya ketika harga-harga komputer kecil sudah mulai menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari kabel mulai menangani proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN (Local Area Network). Dari teknologi LAN inilah kemudian dikembangkan dan diperluas dari segi cakupan dari area jaringannya diantaranya adalah MAN (Metropolitan Area Network), WAN (Wide Area Network). Teknologi nirkabel yang saat ini yang banyak kita gunakan juga menggunakan perkambangan teknologi LAN yaitu yang biasa disebut dengan WLAN (Wireless Local Area Network). Dari perkembangan teknologi LAN tersebut banyak system canggih yang bemunculan memanfaatkan teknologi perkembangan LAN yang tentunya berkolaborasi dengan teknologi, device, dan system yang berkembang saat ini. salah satunya yang akan kita kaji dalam paper ini adalah bagaimana penerapan teknologi LAN tersebut pada rumah cerdas atau smart home.

II.

Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud LAN ? 2. Apa Keunggulan LAN dalam perkembangannya ? 3. Apa yang dimaksud rumah Cerdas dan Bagaimana Perkembangannya ? 4. Bagaimana System dan Konsep Kerja LAN dalam rumah cerdas ?

III. Tujuan 1. Mengetahui tentang LAN 2. Mengetahui Keuntungan dan kerugian LAN dalam perkembangannya 3. Mengetahui tentang rumah cerdas 4. Mengetahui system dan konsep kerja LAN dalam rumah cerdas

IV. Batasan Masalah Untuk memudahkan pembahasan dalam tulisan ini, maka dibuat pembatasan masalah sebagai berikut : 1. Hanya membahas tentang komunikasi jaringan kabel LAN secara umum. 2. Mengambil tema SmartHomes pada pemanfaatan dan perkembangan jaringan LAN V. Metodologi Penulisan Metodologi penulisan yang kami gunakan penulis dalam penulisan tugas ini adalah : 1. Studi literatur Yaitu dengan membaca teori-teori yang berkaitan dengan topik tugas ini dari referensi baik yang dimiliki oleh kami atau dari artikel-artikel, jurnal, internet dan lain lain. VI. Sistematika Penulisan BAB 1 yang berisi Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan, Batasan Masalah, Metodologi Penulisan dan Sistematika Penulisan BAB 2 yang berisi Tentang LAN, Kelebihan dan Kelemahan LAN, Tentang SmartHome, Sistem dan Konsep kerja LAN dalam SmartHome, Unjuk Kerja SmartHome, dan Teknologi Wireless yang digunakan untuk mendukung SmartHomes Technology BAB 3 yang berisi Kesimpulan dan Saran

BAB I PEMBAHASAN

I.

Tentang LAN (Local Area Network) LAN menggambarkan suatu jaringan yang menjangkau area yang terbatas, misalnya satu kantor satu gedung, di mana komputer yang mempunyai jaringan secara fisik berdekatan satu dengan yang lainnya. LAN yang besar misalnya pada kantor atau perusahaan yang kompleks, dapat dipisahkan menjadi beberapa workgroup untuk lebih memudahkan manejemennya. Dalam hal ini, workgroup terdiri dari user yang melakukan share resource yang sama, seperti file, printer dan program aplikasi. Sebagai contoh, pada LAN suatu perusahaan anda dapat membuat workgroup untuk departemen yang berbeda, seperti penjualan, keuangan, sumberdaya manusia. Jaraknya kurang lebih sampai dengan 10 km Jadi pengertian secara istilah LAN (Local Area Network) adalah Hubungan antara dua atau lebih piranti komputer dan/atau asesoris komputasi lainnya dalam suatu gedung atau Area tertentu untuk berbagi data, mesin cetak (printer), perangkat penyimpanan (storage), gadget dan piranti elektronik lainnya. LAN (Local Area Network) sering dibangun pada jaringan dan system pada perkantoran atau instansi karena selain sekarang untuk pembangunan sistemnya sudah relative murah dan mudah. Cakupannya pun bisa sangat luas, sehingga lebih mudah untuk instansi yang mempunyai jaringan di beberapa daerah dan lokasi terpisah. Mengenai jaringan nirkabel LAN atau yang biasa disebut dengan WLAN (wireless local area network) adalah jaringan komputer dimana media transimisnya menggunakan udara dan gelombang radio sebagai media komunikasi antar komputer. WLAN ini tidak terikat oleh tempat dan posisi asalkan masih dalam range (area) gelombang radio jaringan tersebut. Sehingga tenologi ini akan power-full digunakan untuk device yang saling berkomunikasi dengan tempat yang berbeda dan sering bepindah-pindah tempatnya.

II.

Keuntungan dan Kelemahan LAN Disini akan dibahas kenapa kita mengunakan LAN untuk digunakan pada sisten canggihnseperti smart home, dari segi keuntungan dan kerugian yang ada pada LAN. Dengan teknologi LAN kita dapat dangan sangat mudah bertukar data, informasi, share device, dengan computer lain dalam satu jaringan. Teknologi LAN juga biasa digunakan untuk melakukan beberapa control terhadap suatu device secara otomatis karena konsep simpel, mudah, dan murah untuk dapat mengembangkan teknologi tersevit saat ini. konsep pertkaran informasi client-server juga mudah menggunakan tekologi LAN ini. Selain itu karena perkembangan WLAN yang semakin canggih dari waktu ke waktu, jadi mobilitas suatu device sekarang sudah tidak dipermasalahkan lagi, tinggal bagaimana mempercepat kecepatan transmisi data yang mampu ditransfer setiap satuan waktunya. Dari keuntungan tersebut terlihat betapa mudahnya kita dapat bertukar data, dan melakukan pengontrolan data antar device sehingga pengembangan system otomatisasi dapat menerapkan teknologi LAN ini dalam konsep pengembangannya. Disisi lain jaringan LAN juga memiliki beberapa kekurangan seperti halnya jika user yang mengakses jaringan ini banyak maka kecepatan akses menurun, kepadatan lalu-lintas akses, boros kabel, jika terjadi kerusakan pada salah satu media pengirim dapat melumpuhkan kerja seluruh jaringan melambat, deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, dan pengembangan jaringan lebih kaku

III. Tentang Smart Home/ Rumah Pintar Cepatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi tanpa kabel saat sekarang ini memungkinkan kita untuk menanamkan berbagai macam level kepintaran di dalam rumah, yang lebih sering disebut dengan Smart Home. Smart home merupakan sebuah sistem berbantuan komputer yang akan memberikan segala kenyamanan, keselamatan, keamanan dan penghematan energi, yang berlangsung secara otomatis dan terprogram melalui komputer, pada gedung atau rumah tinggal. Interaksi yang disediakan dapat dilihat pada control yang simple yaitu pengaturan temperatur yang tadinya diatur secara manual menjadi context-aware dimana heating/air conditioner dapat menyesuaikan temperaturenya sendiri sesuai dengan temperature sekitarnya. Contoh lainnya si tuan rumah dapat memonitor keadaan rumahnya dari tempat kerjanya tanpa harus pulang ke rumahnya. Disini terlihat bahwa jaringan wireless dan sensor menjadi kunci yang berperan penting dalam merealisasikan sebuah smart home. Dalam kehidupan kita terdapat beberapa teknologi wireless standar yang telah sering kita jumpai, misalnya WiFi, Bluetooth, Zigbee, RFID dan handphone seluler. Kombinasi dari teknologi-

teknologi tersebut dapat mendukung beberapa bentuk pengiriman data jarak jauh (remote data transfer), yang kemudian menjadi pertimbangan dalam membangun Smart Home. Semua teknologi wireless yang digunakan untuk mendukung beberapa bentuk pengiriman data jarak jauh, sendor dan control merupakan gabungan teknologi yang bekerja secara efektif yang menjadi prasyaratan dalam membangun Smart Home. Berikut gambaran Top Level Arsitektur dari sebuah Smart Home

Pada gambar tersebut terlihat server/gateway/router yang dapat digunakan sebagai poin sentral konektivitas bagi alat-alat yang terdapat di dalam Smart Home dan juga konektivitas yang terdapat di luar Smart Home, serta Setup Smart Home juga mengikutsertakan sensor pintar yang dapat diaplikasikan melalui koneksi dengan menggunakan kabel maupun tanpa kabel. Komunikasi antara Smart Home dan di luar Smart Home dapat dilakukan dengan menggunakan satu atau kombinasi beberapa jaringan eksternal seperti layanan telfon, layanan Xdls, TV kabel, GSM dan layanan jaringan lainnya.

IV. System dan konsep kerja LAN dalam rumah cerdas Rumah cerdas (smart house) canggih seperti di film-film fiksi ilmiah Hollywood, kini tidak hanya bisa dimiliki oleh Bill Gates atau Steve Jobs. Upaya untuk mewujudkan sebuah rumah cerdas masih tetap merupakan cita-cita menarik bagi mereka yang menginginkan rumahnya menjadi

canggih.Bahkan, dengan semakin berkembangnya teknologi telekomunikasi, termasuk juga teknologi informasi membuat solusi yang ditawarkan semakin bervariasi dan atraktif.

Membangun sebuah rumah cerdas memang tidak mudah dan juga tentu tidak murah. Apalagi kalau masih harus menyingkirkan perangkat-perangkat elektronik yang tidak digital, tentu akan memberatkan si pemilik rumah, apalagi kalau harus merobohkan seluruh bangunan. Perkembangan teknologi dari jaman ke jaman semakin memudahkan pekerjaan kita.Tak perlu diragukan lagi bahwa efek dari kemajuan teknologi tersebut membuat kita bisa melakukan pekerjaan dengan efisien, efektif, cepat dan murah. Bayangkan saja sebelum ada teknologi internet atau telepon genggam, jika kita ingin mengirim pesan atau dokumen barangkali, kita harus menulisnya diatas kertas, memasukan ke dalam amplop, beli peranko, pergi ke kantor pos dan mengirimkannya. Untuk sampai ke lokasi tujuan diperlukan waktu paling cepat 1 hari.Itupun jika jarak pengiriman dekat.jika jauh pasti butuh waktu lebih lama lagi dan tentunya mahal. Kini dengan adanya internet, kita bisa mengirimkan dokumen dalam bentuk file, dengan sekali tekan tombol, dokumen sudah terkirim. Proses pengiriman hanya butuh waktu dalam hitungan detik. Luar biasa!!

SISTEM Teknologi canggih menawarkan dua pilihan ekstrem bagi manusia: membuat kita malas atau makin kreatif. Rumah cerdas masa depan memang telah datang. Asia perintis jalannya. Para analis mengatakan lingkunganterhubung itu akan segera menyebar di Asia, karena banyak hal penting yang sudah berada di tempatnya. Hal penting itu termasuk konsumen yang sudah tanggap teknologi. Sejumlah besar produsen alat berteknologi tinggi yang tak sabar membuat peralatan jalamaya siap-pakai; sejumlah rusun yang mudah dipasangi kabel-kabel pita lebar (broadband) berkapasitas besar; dan pemerintahan yang proaktif. Di negara yang sangat obsesif dengan jalan maya seperti Korea Selatan, bahkan Kementerian Pembangunan (Construction Ministry) telah mengeluarkan regulasi yang mengharuskan semua rusun baru diperangkati akses jalamaya kecepatan tinggi. Demikian pula Hongkong.Pemerintahnya merekayasa ulang tata kotanya agar kabel broadband bisa tersedia.Di Singapura beberapa keluarga telah terpilih untuk hidup di rusun cyber yang disponsori pemerintah.

KONSEP Pendekatan rumah cerdas ini adalah konsep yang mencoba memperlihatkan bagaimana produk teknologi bisa diaplikasikan untukmembantu penghuni rumah dalam melakukan pekerjaan rumah dimanapun mereka berada. Contoh sederhananya adalah kita bisa memonitor kondisi rumah dari kantor tempat kita bekerja bahkan menyalakan atau mematikan alat-alat rumah tangga kita. Sebuah rumah cerdas antara lain terdapat fasilitas hiburan rumah (home entertainment), layanan kesehatan (healthcare services) sampai keamanan rumah (home security). Sebuah ciri khas rumah modern yang sangat canggih yang diharapkan bisa memberikan kenyamana, keamanan penghuninya. Dengan semakin pesatnya jaringan berkecepatan tinggi (broadband), baik tetap (fixedline) maupun bergerak memungkinkan terwujudnya gagasan ini tanpa perlu mengeliminir yang sudah ada.Konsep kecanggihan tumbuh ini bagaimanapun sangat penting karena membangun rumah baru pun belum tentu selanjutnya bisa mengikuti perkembangan teknologi.Sebagai contoh, menggunakan perangkat televisi untuk mengakses internet, juga melihat keadaan rumah dengan menggunakan telepon seluler.

UNJUK KERJA Sebuah rumah tentu tidak akan bisa secerdas itu tanpa sekumpulan unsur-bagian yang saling berhubungan. Kecerdasan itu berasal dari integrasi sempurna berbagai perangkat dalam suatu jaringan di dalam rumah itu sendiri.Jaringan itu bisa berbasis saluran telepon, kabel-kabel, saluran nirkabel, atau hibrida dari semuanya. Sebagai contoh, lemari es cyber Anda akan mengirimkan pesan ketika susu di lemari es di rumah Anda telah kadaluwarsa. Dengan begitu Anda bisa membeli yang baru saat pulang kerja.Ada sebuah pemikiran untuk menjadikan Lemari es sebagai server dirumah kita, karena seperti kita ketahui bersama, lemari es adalah benda elektronik yang menyala sepanjang hari dirumah kita.Karena menyala sepanjang hari, banyak orang berpikir lemari es amat cocok sebagai server komputer jaringan rumah cerdas. Dengan prinsip kerja seperti itu, bisa digunakan untuk alat lain seperti mesin cuci dan oven. Alat-alat itu dikonsep terhubung dengan Internet yang bisa men-download informasi aktual yang berguna dari pabriknya.Selain itu bila bel pintu berbunyi saat Anda menonton film on-demand pada pesawat TV interaktif, gambar video tamu segera muncul pada webpad Anda. Gambar langsung yang dihasilkan kamera webcam itu membuat Anda tak perlu bingung berteriak atau berdiri untuk membukakan pintu untuk sang tamu. Satu tekan pada ikon "open" pada webpad itu akan membukakan pintu rumah Anda secara otomatis. Atau Anda diamkan saja bila si tamu ternyata tak Anda kehendaki. Anda juga bisa menyusun program untuk seluruh rumah, seperti menyalakan lampu saat mulai gelap, membuka tirai jendela saat matahari mulai bersinar, atau mengatur temperatur udara

secara otomatis.Asyik memang. Tapi perhatikan berat badan Anda! Sebab, Anda akan menjadi sangat pasif sehingga malas berolahraga. Rumah yang secara total termodifikasi seperti itu, saat ini lebih dari sekadar konsep. LG mengilustrasikan visinya di file video streaming pada situsnya (www.dreamlg.com). Di Tokyo, Matsushita telah membuka sebuah rumah demo yang diberi nama eHII. Rumah demo itu penuh peralatan super canggih - termasuk sebuah toilet cerdas tadi.

Teknologi Wireless yang digunakan untuk mendukung SmartHomes Technology : 1. Bluetooth Bluetooth adalah perantara gelombang radio yang memungkinkan bermacam-macam alat elektronik termasuk handphone, sensor, dan sebagainya, berkomunikasi secara wireless melalui koneksi radio jarak pendek. Teknologi ini menghapus kebutuhan akan jaringan kabel, mudah untuk menghubungkan antar device dan memungkinkan personal network. Kemampuan dari Dalam Bluetooth network, ada dua macam perangkat, yaitu slave dan master. Masingmasing perangkat tersebut mempunyai kemampuan sebagai slave atau sebagai master atau keduanya dalam waktu yang sama. Teknologi Bluetooth dimanfaatkan pada SmartHomes dengan cara antara lain menanamkan peralatan dengan Bluetooth radio transceiver dan menggunakan teknologi tersebut untuk berkomunikasi dengan home server yang dapat diakses oleh user. Hal ini memungkinkan monitoring dan operasi control yang dilakukan oleh user. Penggunaan teknologi Bluetooth juga memungkinkan sensor network . 2. Zigbee ( IEEE 802.15.4) Zigbee merupakan teknologi yang memfokuskan data rate rendah, konsumsi daya rendah, biaya rendah, target protokol jaringan wireless untuk aplikasi otomasi dan kendali remote. Komite IEEE 802.15.4 bekerja pada standar data rate rendah, kemudian Zigbee Alliance dan IEEE memutuskan bergabung dan Zigbee merupakan nama komersial (trademark/merk dagang) untuk teknologi ini. IEEE 802.15.4 fokus terhadap dua layer protokol bawah, yaitu physical dan MAC layer. Teknologi Zigbee dimanfaatkan pada SmartHomes yaitu dengan meletakkan komponen Zigbee Alliance yang nantinya mengurusi layer protokol teratas (dari Network sampai dengan Application layer) untuk interoperabilitas jaringan data, layanan keamanan, dan cakupan nirkabel home and building control. 3. RFID Radio Frequency Identification,RFID piranti untuk menyimpan atau menerima data secara jarak jauh dengan menggunakan suatu piranti transponder,yaitu benda kecil, misalnya berupa stiker adesif, dan dapat ditempelkan pada suatu barang atau produk. RFID tag berisi antena yang memungkinkan mereka untuk menerima dan merespon terhadap suatu query yang dipancarkan oleh suatu RFID transceiver.

Low frequency RFID tag banyak digunakan untuk identifikasi pada binatang, beer keg tracking, keylock pada mobil dan juga sistem anti pencuri. High-frequency RFID tag sering digunakan pada perpustakaan atau toko buku, pallet tracking, akses kontrol pada gedung, pelacakan bagasi pada pesawat terbang dan apparel item tracking. Teknologi RFID pada SmartHomes digunakan secara luas pada identifikasi lencana, yaitu mengganti keberadaan kartu magnetic sebelumnya. Lencana ini hanya perlu dipegang dalam suatu jarak tertentu dan reader-nya langsung dapat mengenali siapa pemegang lencana tersebut.

4. GSM/GPRS GPRS, General Packet Radio Service adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD. Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), Wireless Application Protocol(WAP), dan World Wide Web (WWW). Dalam teorinya GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, juga notebook. Teknologi GSM/GPRS dalam SmartHomes

5. WIFI (IEEE 802.11) Wi-Fi atau Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk jaringan local nirkabel (Wireless Local Area Networks- WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Kelebihan WIFI adalah memungkinkan LAN untuk digunakan tanpa kabel, biasanya mengurangi biaya penyebaran jaringan dan ekspansi. Ruang di mana kabel tidak dapat dijalankan, seperti area outdoor dan bangunan bersejarah, dapat menggunakan LAN Wireless. Teknologi WIFI pada SmartHomes dimanfaatkan dengan penyaluran gelombang dari remote WebPad yang dipadukan dengan berbagai Wireless Devicenya seperti tirai jendela, pintu rumah, kulkas,bahakan dimanfaatkan untuk mengatur suhu ruangan.

BAB III PENUTUP I. Kesimpulan LAN memudahkan pembagian dan penghematan resource kerja. Aktivitas satu dengan aktivitas yang lainnya cukup dipadukan dengan beragam teknologi LAN yang ada, sehingga kita sebagai user terfasilitasi dengan adanya teknologi dari LAN ini. Saran LAN sebagai teknologi yang

II.