instalasi kabel lan straight dan cross.docx

15
Laporan Komdat Jarkom LAPORAN PRAKTIKUM 1 INSTALASI KABEL LAN STRAIGHT DAN CROSS Oleh : MUH.ASJAR 1225040002 S1 KOMPUTER JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2014

Upload: asjar-zitus

Post on 12-Jul-2015

631 views

Category:

Education


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

Laporan Komdat Jarkom

LAPORAN PRAKTIKUM 1

INSTALASI KABEL LAN STRAIGHT DAN CROSS

Oleh :

MUH.ASJAR

1225040002

S1 KOMPUTER

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2014

Page 2: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

A. Topik Praktikum

a) Instalasi kabel LAN straight – through

b) Instalasi kabel LAN cross – over

c) Uji keberhasilan instalasi kabel LAN

B. Tujuan Praktikum

a) Mahasiswa dapat membuat instalasi kabel LAN straight – through

b) Mahasiswa dapat membuat instalasi kabel LAN cross – over

c) Mahasiswa dapar mengetahui cara menguji keberhasilan instalasi kabel menggunakan

Network Cable Tester

C. Teori Pendukung

1. Kabel UTP

Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) adalah jenis kabel yang terbuat dari bahan

penghantar tembaga, memiliki isolasi dari plastik dan terbungkus oleh bahan isolasi

yang mampu melindungi dari api dan kerusakan fisik, kabel UTP terdiri dari empat

pasang inti kabel yang saling berbelit yang masing-masing pasang memiliki kode

warna berbeda.

Fungsi kabel UTP yaitu digunakan sebagai kabel jaringan LAN (Local Area

Network) pada sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai

impedansi kurang lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan

kemampuannya sebagai penghantar data. Contoh Gambar kabel UTP :

Page 3: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

Kelebihan kabel UTP :

1. Harganya paling murah 3omputer3g dengan kabel LAN lainnya.

2. Mudah dalam membuat instalasi jaringan

3. Ukuran kabel kecil

Kelemahan Kabel UTP :

1. Jarak jangkau kabel terbatas hanya 100m

2. Kecepatan transmisi relative terbatas (1 Gbps)

3. Mudah mengalami noise (Gangguan)

Untuk pemasangan kabel UTP, terdapat dua jenis pemasangan kabel UTP yang

umum digunakan pada jaringan 3omputer terutama LAN, yaitu Straight Through

Cable dan Cross Over Cable.

a. Kabel Straight Through

Kabel straight adalah kabel dengan cara pemasangan yang sama antara ujung

yang satu dengan ujung yang satunya. Kabel Straight ini digunakan untuk

menghubungkan 2 device yang berbeda.

Secara warna, urutan kabel pada saat dipasang pada konektor RJ-45 adalah :

Ingat : Warna pada ujung kabel 1 harus sama dengan ujung lainnya

Page 4: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

Penggunaan kabel Straight digunakan pada perangkat sebagai berikut :

1. Menghubungkan antara computer dengan switch

2. Menghubungkan hub ke router

3. Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL

4. Menghubungkan switch ke router

b. Kabel Cross over

Kabel dengan cara pemasangannys dimana ujung yang satunya berbeda dengan

ujung yang satunya. Kabel cross over digunakan untuk menghubungkan 2 device

yang sama

Ingat : Warna pada ujung kabel 1 berbeda dengan ujung kabel lainnya

Penggunaan kabel Cross digunakan pada perangkat sebagai berikut :

1. Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung

2. Menghubungkan 2 buah switch

3. Menghubungkan 2 buah hub

4. Menghubungkan switch dengan hub

5. Menghubungkan 4omputer dengan router

Page 5: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

2. Konektor RJ-45

Konektor RJ-45 adalah konektor 8 pin yang digunakan untuk menghubungakan kabel

UTP dengan socket pada NIC/Ethernet. Pemasangan kabel UTP pada NIC

membutuhkan alat khusus yang disebut tang crimping.

3. Crimping Tool

Crimpping Tool atau Tang Crimping. Hardware yang satu ini mirip dengan tang.

Namun, fungsinya tidak seperti tang pada umumnya. Crimping tool ini berguna untuk

menjepitkan RJ-45 atau memotong kulit kabel UTP.

4. Cable Tester (LAN Tester)

Cable Tester adalah alat untuk mengecek apakah kabel kita tersambung dengan baik.

Page 6: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

D. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang dibutuhkan pada praktikum ini adalah:

1. Kabel UTP (disini saya menggunakan category 6, panjang 5 meter)

2. Konektor RJ45 4 buah (kalau bisa lebih)

3. Crimping tool/ Crimping tool

4. Network Cable Tester/ Lan Tester

E. Jalannya Praktikum

a. Instalasi kabel Straight-through

1. Siapkan semua peralatan terutama kabel UTP, konektor RJ-45, Crimping Tool,

Lan Testser.

2. Potonglah ujung kabel UTP sehingga rata, lalu kupas bagian luar kabel / jaket

pelindung kabel kira-kira sepanjang 2 cm dengan menggunakan pengupas kabel

yang biasanya ada pada crimping tool (bagian yang seperti 2 buah silet saling

berhadapan yang dapat untuk mengupas)

Kupas bagian luar kabel

Page 7: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

3. lalu meluruskan dan mengurutkan urutan warna kabel yaitu 1.Orange Putih, 2.

Orange, 3.Hijau Putih, 4.Biru, 5.Biru Putih, 6.Hijau, 7.Coklat Putih, dan

8.Coklat.

Urutan warna kabel sesuai standar

4. Setelah urutannya sesuai standar potong dan ratakan ujung kabel,

Ujung kabel yang dipotong

5. Masukkan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45

sesuai dengan urutan pinnya dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.

Page 8: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

6. Setelah yakin posisi kabel tidak berubah dan kabel sudah masuk dengan baik ke

konektor RJ-45 selanjutnya masukan konektor RJ-45 tersebut ke crimp tool untuk

di pres. Ketika konektor dalam kondisi di dalam crimp tool, pastikan kembali

kabel sudah sepenuhnya menyentuh bagian RJ-45 dengan cara mendorong kabel

ke dalam RJ-45. Pastikan juga bahwa bagian pembungkus kabel sebagian masuk

ke dalam konektor RJ-45.

RJ-45 yang akan di press menggunakan crimping tool

RJ-45 yang sudah dipress

7. Setelah ujung yang satu selesai , ulangi langkah 2-6 untuk membuat ujung yang

satunya.

8. Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan

menggunakan network cable tester, dengan cara memasukkan masing-masing

ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing-masing port yang tersedia pada network

cable tester, lau menyalakan dan memastikan semua lampu LED menyala sesuai

dengan urutan kabel yang kita buat.

Page 9: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

Kabel LAN yang sudah dibuat tadi dan dites menggunakan Network Cable Tester

b. Instalasi kabel Cross-Over

1. Siapkan semua peralatan terutama kabel UTP, konektor RJ-45, Crimping Tool,

Lan Testser.

2. Potonglah ujung kabel UTP sehingga rata, lalu kupas bagian luar kabel / jaket

pelindung kabel kira-kira sepanjang 2 cm dengan menggunakan pengupas kabel

yang biasanya ada pada crimping tool (bagian yang seperti 2 buah silet saling

berhadapan yang dapat untuk mengupas)

Page 10: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

3. Pada praktek pembuatan kabel cross ini ujung yang satunya berbeda dengan ujung

yang lainnya, dimana ujung yang satu itu susunan kabel straight dan yang satunya

cross. Adapun susunan kabel cross yaitu

Ujung 1 Ujung 2

Orange- Putih

Orange

Hijau- Putih

Biru

Biru- Putih

Hijau

Coklat- Putih

Coklat

Hijau- Putih

Hijau

Orange- Putih

Biru

Biru- Putih

Orange

Coklat- Putih

Coklat

Susunan kabel cross

Page 11: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

4. . Setelah urutannya sesuai standar potong dan ratakan ujung kabel,

Ujung kabel yang dipotong

5. Masukkan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45

sesuai dengan urutan pinnya dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.

6. Setelah yakin posisi kabel tidak berubah dan kabel sudah masuk dengan baik ke

konektor RJ-45 selanjutnya masukan konektor RJ-45 tersebut ke crimp tool untuk

di pres. Ketika konektor dalam kondisi di dalam crimp tool, pastikan kembali

kabel sudah sepenuhnya menyentuh bagian RJ-45 dengan cara mendorong kabel

ke dalam RJ-45. Pastikan juga bahwa bagian pembungkus kabel sebagian masuk

ke dalam konektor RJ-45.

Page 12: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

RJ-45 yang akan di press menggunakan crimping tool

RJ-45 yang sudah dipress

9. Setelah ujung yang satunya selesai yaitu kabel straight , ulangi langkah 2-6 untuk

membuat ujung yang satunya yaitu kabel cross.

10. Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan

menggunakan network cable tester, dengan cara memasukkan masing-masing

ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing-masing port yang tersedia pada network

cable tester, lau menyalakan dan memastikan semua lampu LED menyala sesuai

dengan urutan kabel yang kita buat.

Page 13: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

F. Hasil Uji coba

1. Susunan Kabel Straight

Susunan kabel Straight

Note: Apabila lampu pada Lan tester bergerak berurutan itu susunan kabel

straight

2. Susunan kabel Cross

Susunan kabel Cross

Note: Apabila lampu pada Lan tester bergerak secara acak itu berarti susunan

kabel cross

Page 14: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

G. Kesimpulan

1. Perbedaan kabel UTP Cat5 dan cat6

kabel UTP cat5 : adalah kabel UTP dengan standar yang diciptakan pada tahun

2001 oleh TIA/EIA-568-B. Kabel UTP cat5 hanya dapat melakukan transmisi

data sebesar 100 Mbit/s, kapasitas maksimum ini sama dengan kapasitas

kemampuan ethernet dalam mengirimkan signal data 100BASE-TX [ era tahun

2001 ].

Kabel UTP cat6 / cat6e : adalah kabel premium yang di pasaran jauh lebih mahal

dibandingkan dengan cat5e. Cat6 ini memiliki kemampuan waktu delay yang

nyaris 0 [ nol ] ketika mengirimkan data, sekaligus memiliki kemampuan

maksimal panjang kabel lebih dari 100 meter. Maksimal kabel cat6 adalah 200

meter dan maksimal lebar data adalah 10Gbit/s

2. Penggunaan kabel straight digunakan pada perangkat sebagai berikut :

Menghubungkan antara computer dengan switch

Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL

Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL

Menghubungkan switch ke router

Menghubungkan hub ke router

3. Penggunaan kabel cross digunakan pada perangkat sebagai berikut :

Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung

Menghubungkan 2 buah switch

Menghubungkan 2 buah hub

Menghubungkan switch dengan hub

Menghubungkan komputer dengan router

4. Perbedaan Straight dan Cross

Kabel Straight digunakan pada saat ingin menghubungkan antara computer

dan hub ataupun sebaliknya.Dengan kata lain metode ini digunakan ketika

kita akan menghubungkan 2 komputer ataupun lebih,tapi melalui perantara

seperti hub ataupun switch.

Kabel cross digunakan pada saat kita mau menyambungkan computer ke

computer lain,atau kabel ini digunakan kalau kita mau menghubungkan 2

Page 15: Instalasi Kabel LAN Straight dan Cross.docx

komputer atau hub ke hub, dengan kata lain kabel cross di gunakan untuk

menyambungkan dua perangkat jaringan yang sama.

5.