8/18/2019 Pada Kriminalitas Dengan Kekerasan

1/2

Pada kriminalitas dengan kekerasan, darah atau jaringan lain dalam jumlah kecil dapat tertinggal di

tempat kejadian perkara (TKP) atau pada pakaian atau barang-barang lain milik korban atau penyerangnya.

Jika ada perkosaan, air mani dalam jumlah kecil dapat ditemukan dari tubuh korban, jika jaringan atau air 

mani cukup tersedia, maka laboratorium forensik dapat menentukan jenis darah atau jenis jaringan dengan

menggunakan antibodi untuk menguji protein permukaan sel yang spesifik. kan tetapi, pengujian seperti ini

membutuhkan jaringan yang agak segar dalam jumlah yang relatif banyak. !elain itu, karena terdapat banyak 

orang dalam populasi dengan jenis darah atau jaringan yang sama, pendekatan ini hanya dapat mengarah ke

seseorang tersangka" pendekatan ini tidak dapat memberikan bukti kuat tentang pelakunya.

#i lain pihak, pengujian #$ dapat mengidentifikasi pelaku dengan derajat kepastian yang jauh lebih

tinggi, karena urutan #$ setiap orang itu unik (kecuali untuk kembar identik). nalisis %&'P dengan

!outhern blotting merupakan metode ampuh untuk pendeteksian kemiripan dan perbedaan sample #$ dan

hanya membutuhkan darah atau jaringan lain dalam jumlah yang sangat sedikit (kira-kira . sel).

*isalnya, dalam kasus pembunuhan metode ini dapat digunakan untuk membandingkan sample #$ dari

tersangka, korban, dan sedikit darah yang dijumpai di TKP. Probe radioaktif menandai pita elektroforesis

yang mengandung penanda %&'P tertentu. +iasanya saintis forensic menguji kira-kira lima penanda" dengan

kata lain hanya beberapa bagian #$ yang diuji. kan tetapi, rangkaian penanda dari suatu indiidu yang

demikian sedikit pun sudah dapat memberikan sidikjari #$, atau pola pita spesifik yang berguna untuk 

forensic karena probabilitas baha dua orang (yang bukan kembar identik) akan memiliki rangkaian penanda

%&'P yang tepat sama adalah sangat kecil. utoradiograf pada ambar /./ meniru jenis bukti yang

disajikan (dengan penjelasan) kepada para juri dalam pengadilan percobaan pembunuhan.

!aat ini, sebagai ganti %&'P, ariasi dalam panjang #$ satelit semakin banyak digunakan sebagai

 penanda untuk penyidikjarian #$. #$ satelit terdiri atas urutan basa yang berulang secara tndem

(berurut) di dalam genomnya. 0rutan satelit yang paling bermanfaat untuk keperluan forensic ialah

mikrosatelit yang panjangnya kira-kira - pasangan basa, yang memiliki unit berulang hanya beberapa

 pasangan basa, dan yang sangat berariasi dari satu orang ke orang yang lain. *isalnya satu indiidu dapat

saja memiliki unit 1 yang berulang 23 kali pada satu lokus genom, 4 kali pada lokus kedua, dan

seterusnya, sementara indiidu lain agaknya akan memiliki jumlah pengulangan yang berebeda pada lokus-

lokus tersebut. 'okus genetic polimorgik tersebut biasanya disebut perulangan tandem sederhana (!T% 5 

 simple tandem repeat ). &ragmen restriksi yang mengandung !T% berariasi ukurannya di anatara indiidu-

indiidu Karena perbedaan dalam panjang !T%, dan bukannya disebabkan oleh perbedaan jumlah tempat

restriksi di dalam daerah genom, seperti dalam analisis %&'P. !emakin banyak penanda yang diperiksa

dalam suatu sampel #$ akan semakin unik sidikjari #$ menggambarkan satu indiidu. P1% sering

digunakan untuk secara elektroforesis. Karena kekuatan selektifnya, P1% sangat bernilai dalam jumlah yang

sangat kecil. !ampel jaringan sekecil / sel sudah mencukupi untuk P1%.

8/18/2019 Pada Kriminalitas Dengan Kekerasan

2/2

+agaimanakah kehandalan sidikjari #$ ini6 !idikjari #$ seseorang akan benar-benar unik jika

memang layak untuk melakukan analisis fragmen restriksi pada seluruh genom orang tersebut. Pada

 prakteknya, seperti yang telah dijelaskan, pengujian sidikjari #$ berfokus hanya pada kira-kira ima daerah

yang sangat kecil dari suatu genom. kan tetapi, daerah #$ yang dipilih merupakan daerah yang diketahui

sangat berariasi dari satu orang ke orang lainnya. Pada sebagian kasus forensik, probabilitas dua orang

memiliki sidikjari #$ yang sama ialah antara satu dalam . hingga satu dalam satu miliar. ngka

yang tepat bergantung pada jumlah penanda yang dibandingkan dan pada frekuensi penanda ini dalam

 populasinya. 7nformasi tentang bagaimana berbagai penanda yang sama berada dalam kelompok etnik yang

 berbeda adalah merupakan kuncinya karena frekuensi penanda ini dapat sangat berbeda dari frekuensi pada

 populasi itu secara keseluruhan. #ata seperti itu sekarang telah membuat para saintis forensik dapat membuat

 perhitungan statistik yang sangat akurat. #engan demikian, meskipun ada masalah-masalah yang timbul dari

data statistik yang tidak mencukupi, kesalahan manusia (human error ), atau bukti cacat, sidikjari #$

sekarang diterima sebagai bukti penguat oleh pakar hukum dan saintis sejenis. +anyak argumentasi

mengatakan baha bukti #$ lebih handal daripada saksi mata dalam menempatkan tersangka pada TKP.

Pengadilan pembunuhan 8.J. !impson pada tahun 993 membuat :sidikjari #$: menjadi istilah rumah

tangga, dan jenis bukti ini akan memiliki dampak forensik yang meningkat.