modul hutang jangka panjang

10
HUTANG JANGKA PANJANG (LONG-TERM DEBT) Merupakan pengorbanan manfaat ekonomi yang sangat mungkin di masa depan akibat kewajiban sekarang yang tidak dibayarkan dalam satu tahun atau satu siklus operasi perusahaan, yang lebih lama. Contoh : Hutang obligasi, wesel bayar jangka panjang, hutang kewajiban pensiun, dan kewajiban lease. HUTANG OBLIGASI Obligasi adalah jenis hutang yang digunakan untuk meminjam dalam jangka panjang apabila jumlah modal yang diperlukan terlalu besar untuk disediakan oleh satu pemberi pinjaman Dengan menerbitkan obligasi dalam pecahan $100, $1.000, atau $10.000, sejumlah besar hutang jangka panjang dapat dibagi menjadi banyak unit investasi yang kecil, sehingga memungkinkan lebih dari satu pemberi pinjaman berpartisipasi dalam memberikan pinjaman. Obligasi yang timbul dari suatu kontrak dikeñal sebagai indenture obligasi (bond indenture) dan merupakan janji untuk membayar: (1) sejumlah uang yang sudah ditetapkan pada tanggal jatuh tempo, ditambah (2) bunga periodik pada tingkat tertentu atas jumlah yang jatuh tempo (nilal nominal). Setiap obilgasi

Upload: rick-lengi

Post on 31-Dec-2015

72 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Modul Hutang Jangka Panjang

HUTANG JANGKA PANJANG

(LONG-TERM DEBT)

Merupakan pengorbanan manfaat ekonomi yang sangat mungkin di masa depan

akibat kewajiban sekarang yang tidak dibayarkan dalam satu tahun atau satu siklus

operasi perusahaan, yang lebih lama.

Contoh:

Hutang obligasi, wesel bayar jangka panjang, hutang kewajiban pensiun, dan

kewajiban lease.

HUTANG OBLIGASI

Obligasi adalah jenis hutang yang digunakan untuk meminjam dalam jangka

panjang apabila jumlah modal yang diperlukan terlalu besar untuk disediakan oleh

satu pemberi pinjaman Dengan menerbitkan obligasi dalam pecahan $100, $1.000,

atau $10.000, sejumlah besar hutang jangka panjang dapat dibagi menjadi banyak

unit investasi yang kecil, sehingga memungkinkan lebih dari satu pemberi pinjaman

berpartisipasi dalam memberikan pinjaman.

Obligasi yang timbul dari suatu kontrak dikeñal sebagai indenture obligasi (bond

indenture) dan merupakan janji untuk membayar: (1) sejumlah uang yang sudah

ditetapkan pada tanggal jatuh tempo, ditambah (2) bunga periodik pada tingkat

tertentu atas jumlah yang jatuh tempo (nilal nominal). Setiap obilgasi dinyatakan

dengan sertifikat dan mempunyai nilai nominal $1.000. Pembayaran bunga obligasi

biasanya dilakukan secara setengah tahunan, meskipun suku buga pada umumnya

dinyatakan secara tahunan.

Obligasi yang diterbitkan dapat dijual kepada bank investasi yang bertindak

sebagai agen penjualan dalam proses pemasaran obligasi. Dalam perjanjian seperti

ini, bank investasi dapat menanggung keseluruhan penerbitan dengan menjamin

sejumlah tertentu kepada perusahaan, sehingga memikul resiko penjualan obilgasi

pada harga berapapun yang dapat mereka capai (penanggungan perusahaan), atau

Page 2: Modul Hutang Jangka Panjang

dapat menjual obligasi yang diterbitkan dengan komisi yang akan dikurangkan dari

hasil penjualan itu (penanggungan upaya terbaik). Selain itu, perusahaan penerbit

juga dapat memilih untuk menawarkan obligasi yang diterbitkan ke pihak swasta

dengan menjual obligasi secara langsung ke industri besar, yaitu institusi keuangan

atau bukan, tanpa bantuan dan perusahaan penanggung (penjaminan swasta)

JENIS-JENIS OBLIGASI

Obligasi Berjamin dan Tanpa Jaminan

Obligasi berjaminan (secured bonds) didukung oleh janji dari beberapa orang

penjamin Obilgasi. Obligasi hipotik dijamin oleh klaim atas real estate. Obligasi

perwalian kolateral dijamin oleh saham dan obligasi korporasi lain. Obligasi yang

tidak didukung oleh jaminan disebut obligasi tanpa jaminan. Obligasi debenture

merupakan obligasi tanpa jamiman (unsecured bonds). Junk bond juga merupakan

obligasi tanpa jaminan dan sangat berisiko, sehingga harus membayar bunga yang

tinggi.

Obligasi berjangka, Obligasi Berseri dan Obligasi yang Dapat ditebus.Terbitan

obligasi yang jatuh tempo pada satu tanggal disebut obligasi berjangka, sementara

terbitan yang jatub tempo dengan serangkaian pembayaran angsuran disebut

obligasi berseri. Obligasi yang jatuh tempo secara berseri sering digunakan oleh

sekolah atau dinas kebersihan, kota praja, atau dinas perpajakan daerah yang

meminjam uang melalui restribusi khusus Obligasi yang dapat ditebus (caflable

bond) memberikan kepada penerbitnya hak untuk menebus dan menarik obligasi itu

sebelum jatuh temponya.

Obligasi Konvertibel, Oligasi yang Didukung Komoditas, dan dengan Diskonto

Besar. Jika obilgasi dapat dikonversi menjadi sekuritas lain korporasi dalam jangka

waktu tertentu setelah penerbitannya, maka obligasi ini disebut obligasi konvertibel

(convertible bonds).

Obligasi yang didukung komoditas (disebut juga oblisasi yang berkaitan

dengan aktiva) dapat ditebus dalam ukuran komoditas, seperti minyak dalam barel,

batubara dalam ton, dan logam mulia datam ons Sebagai ilustrasi, Sunshine Mining,

sebuah produsen pertambangan perak, menjual dua terbitan obligasi yang dapat

ditebus baik secara tunai sebesar $1.000 maupun dengan 50 ons perak, mana yang

lebih besar pada tanggal jatuh tempo, dan mempunyai suku bunga ditetapkan

Page 3: Modul Hutang Jangka Panjang

sebesar 8,5%. Masalah akuntansinya adalah memproyeksikan nilai jatuh tempo,

terutama karena harga perak berfluktuasi antara $4 sampai $40 per ons sejak

penerbitan.

Obligasi Terdaftar dan obligasi Atas Unjuk (Kupon). Obligasi yang diterbitkan atas

nama pemilik adalah obligasi terdaftar dan mensyaratkan penyerahan sertifikat serta

penerbitan sertifikat baru untuk menyelesaikan penjualan. Namun, obligasi atas

tunjuk atau kupon tidak dicatat atas nama pemilik dan dapat ditransfer dari satu

pemilik ke yang lainnya hanya dengan penyerahan.

Obligasi Laba dan Obligasi Pendaptan. Obligasi laba (income bond) tidak

membayar bunga kecuali perusahaan penerbitnya meraih laba. Obligasi pendapatan,

(revenue bonds), yang disebut demikian karena membayar bunga dari sumber

pendapatan tertentu, paling sering dikeluarkan oleh bandar udara, distrik sekolah,

daerah, otoritas jalan tol, dan lembaga pemerintah.

PENILAIAN HUTANG OBLIGASI-DISKONTO DAN PREMI

Penerbitanan pemasaran obligasi kepada publik biasanya diperlukan waktu

selama beberapa minggu atau bahkan beberapa bulan. Penanggung harus

ditetapkan, persetujuan Securities Exchange Commission harus diperoleh, audit dan

penerbitan prospektus mungkin diperlukan, dan sertifikat harus dicetak. Seringkali,

persyaratan dalam indenture obligasi ditetapkan jauh sebelum penjualan obligasi

dilakukan.

Antara tanggal penetapan syarat dan penerbitan obligasi, kondisi pasar serta

posisi keuangan korporasi yang menerbitkan dapat berubah secara signifikan.

Perubahan tersebut dapat mempengaruhi daya pemasaran obligasi serta harga

jualnya.

Harga jual obligasi ditetapkan penawaran dan permintaan dari pembeli serta

penjual, resiko relatif, kondisi pasar, dan keadaan perekonomian. Nilai obligasi pada

nilai sekarang dari arus kas masa depannya yang terdiri dari; (1) bunga dan (2)

pokok. Suku bunga yang digunakan untuk menghitung nilai sekarang dari arus kas

ini adalah suku bunga yang memberikan pengembalian atas investasi yang dapat

diterima yang sebanding dengan karakteristik risiko penerbitnya.

Page 4: Modul Hutang Jangka Panjang

Suku bunga yang ditulis dalam persyaratan indenture obligasi (dan biasanya tercetak

pada serlifikat obilgasi) dikenal sebagal suku bunga ditetapkan, kupon atau nominal.

Suku bunga ini, dinyatakan sebagai persentase dari nilai nominal atau nilai pari (par

value), jumlah pokok (principal amount) atau nilai jatuh tempo (maturity value)

obligasi tersebut. Jika suku bunga yang digunakan oleh masyarakat investasi

(pembeli) berbeda dengan suku bunga ditetapkan, maka nilai sekarang obligasi akan

berbeda dengan nilai nominal obligasi. Selisih antara nilal nominal dan nilai sekarang

obligasi bisa berupa diskonto atau premi. Jika obligasi dijual lebih rendah dari nilai

nominalnya, maka obligasi tersebut dijual dengan diskon. Jika obligasi dijual lebih

tinggi dari nilai nominalnya, maka obligasi tersebut dijual dengan premi.

Suku bunga aktual yang dihasilkan oleh pemegang obligasi disebut hasil

efektif (effective yield) atau suku bunga pasar (market rate). Jika obilgasi dijual

dengan diskonto, maka hasil efektifnya lebih tinggi dari suku bunga ditetapkan.

Sebaliknya, jika obligasi dijual pada premi, maka hasil efektifnya lebih rendah dari

suku bunga ditetapkan. Pada saat obligasi beredar, harganya dipengaruhi oleh

beberapa variabel, di mana yang sangat berpengaruh adalah suku bunga pasar. Hal

ini merupakan hubungan terbalik antara suku bunga pasar dengan harga obligasi.

Contoh:

Service Master yang telah menerbitkan obligasi senilai $100.000, jatuh tempo dalam

5 tahun, dengan bunga 9 % yang akan dibayarkan secara tahunan pada akhir talun

Ketika diterbitkan, suku bunga pasar obligasi tersebut adalah 11 %. Diagram waktu

benikut rnenjelaskan baik arus kas pokok maupun bunga:

PVIF $100.000 Pokok

PVIFA $9000 $9000 $9000 $9000 $9.000 Bunga

0 1 2 3 4 5

n=5

Arus kas pokok dan bunga aktual didiskontokan pada tingkat 11 % selama periode 5

tahun sebagai berikut:

Page 5: Modul Hutang Jangka Panjang

Nilai sekarang dari pokok; $100.000 X 0,59345 $ 59.345

Nilai Sekarang dari pembayaran bunga;$ 9.000 X 3.69590 33.263,10

Nilai sekarang (harga jual) obligasi 92.608.10

Dengan membayar sebesar $ 92.608,10 pada tanggal penerbitan, investor akan

dapat merealisasi suatu suku bunga atau hasil efektif sebesar 11 % selama jangka

waktu 5 tahun. Obligasi ini akan dijual dengan diskonto sebesar $7.391,90 ($ 100.

000 - $92.608,10). Harga obligasi yang dijual biasanya ditetapkan sebagai

persentase dari nilai pari atau nominal obligasi tersebut. Sebagai contoh, obligasi

Service Master dijual seharga 92,6 (92,6 % dari nilai pari). Jika Service Master

menerima $ 102.000, maka kita akan mengatakan bahwa obligasi telah dijual pada

102 (102 % dan nilai pari).

Apabila obligasi dijual di bawah nilai nominal, maka ini berarti bahwa investor

menuntut suku bunga yang lebih tinggi da suku bunga ditetapkan.

Jika investor merasa tidak puas dengan suku bunga ditetapkan karena mereka dapat

menghasilkan tingkat yang lebih tinggi pada investasi altenatif dengan resiko yang

sama. Mereka tidak dapat mengubah suku bunga ditetapkan, sehingga menolak

untuk membayar sebesar nilai nominal obligasi. Jadi dengan mengubah jumlah yang

diinvestasikan mereka dapat mengubah suku bunga efektif. Karena investor

menerima suku bunga ditetapkan yang dihitung pada nilai nominal, maka hal ini

menghasilkan suku bunga efektif yang lebih tinggi dari pada suku bunga ditetapkan,

karena mereka membayar lebih kecil dari nilai nominal obligasi.

OBLIGASI YANG DITERBITKAN PADA NIIAI PARI PADA TANGGAL BUNGA

Apabila obligasi diterbitkan pada tanggal pembayaran bunga dengan nilai pari

(nilai nominal), maka tidak ada bunga akrual dan diskonto atau premi yang diakui.

Ayat jurnal akuntansi akan dibuat untuk mencatat hasil kas dan nilai nominal obilgasi

tsb.

Contoh:

Obligasi berjangka 10 tahun dengan nilai pari $800.000 tertanggal 1 Januari 2001,

dan membayar suku bunga tahunan sebesar 10 % secara setengah tahunan setiap