metode pelaksanaan galian

Upload: baihaky

Post on 02-Nov-2015

100 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

8

TRANSCRIPT

  • Metode Pelaksanaan Galian Tanah Posted by samsirdoang on March 3, 2012

    Perlu di perhatikan Tahapan metode pelaksanaan pekerjaan diseduaikan dengan disain gambar dari konsultan perencana serta dokumen lelang pekerjaan .

    UKURAN TINGGI DAN UKURAN POKOK

    Semua ukuran yang tercantum dalam rencana ini dinyatakan dalam mm, cm, dan m. Permukaan atas lantai (peil 0.00) adalah sesuai dengan gambar kerja

    PEKERJAAN BOUWPLANK

    Bahan yang dipakai untuk pekerjaan ini adalah :

    Kayu Meranti/Kruing ukuran 5/7 dan 2/20 Cat/piloxwarna merah Papan bangunan ukur 2/20, diketam rata permukaan atasnya, dipasang rata air

    setinggi dengan lantai (+ 000) berjarak 1-2 meter kearah keluar as kolom bangunan. Tiang-tiang papan bangunan ukur 5/7, dipasang kokoh pada jarak 2 meter. Semua titik

    as kolom pada papan bangunan harus diberi tanda dengan cat dan paku

  • Yang termasuk dalam pekerjaan ini adalah :

    Galian tanah pondasi strouss dia. 30 cm Urugan kembali tanah bekas galian Urugan pasir bawah pondasi, tbl 5 cm Urugan pasir bawah lantai , tbl 10 cm Urugan pasir bawah saluran, tbl 5 cm

    Galian Tanah

    Galian tanah untuk pondasi harus sesuai dengan ukuran dalam gambar pelaksanaan atau sampai tanah keras. Apabila diperlukan untuk mencapai daya dukung yang baik,dasar galian harus dipadatkan/ditumbuk.

    Jika galian melampaui batas kedalaman,KONTRAKTOR harus menimbun kembali dan dipadatkan sampai kepadatan maksimum,Hasil galian yang dapat dipakai untuk penimbunan harus diangkut langsung ke tempat yang sudah direncanakan dan disetujui oleh Direksi.

    Urugan pasir Pasir yang digunakan untuk pengurugan harus dilakukan test tanah dan atas persetujuan Direksi. Dipilih pasir yang baik secara teknis,bebas dari akar, bahan-bahan organis, barang bekas/sampah dan terlebih dahulu mendapat persetujuan Direksi dengan ukuran ketebalan 10 cm di bawah lantai Urugan Tanah

    Tanah yang digunakan untuk pengurugan harus dari tanah yang baik dan memenuhi syarat teknis, bebas dari akar, bahan-bahan organis, barang bekas/sampah dan terlebih dahulu mendapatkan persetujuan Direksi lapangan. Jika diijinkan dapat digunakan tanah bekasgalian.

    Pengurugan dilakukan lapis demi lapis tiap 20 cm dengan ketebalan + 40 cm dalam keadaan padat, kemudian dibasahi dan dipadatkan. Direksi dapat memerintahkan pengurugan melebihi ukuran, diperhitungkan penyusutan tanah akibat konsolidasi.

    Metode Pelaksanaan

    Galian tanah pondasi strouss

    Galian tanah untuk pondasi harus sesuai dengan ukuran dalam gambar pelaksanaan atau sampai tanah keras. Apabila diperlukan untuk mencapai daya dukung yang baik,dasar galian harus dipadatkan/ditumbuk.

    Jika galian melampaui batas kedalaman, harus menimbun kembali dan dipadatkan sampai kepadatan maksimum.

    Bersihkan lokasi galian pondasi beton strauss Laksanakan marking (sebelum dan sesudah pengecoran pondasi strauss) Laksanakan fabrikasi besi pondasi strauss sesuai dan sequence pengecoran Laksanakan fabrikasi bekisting pondasi strauss sesuai siklus Laksanakan penyetelan besi pondasi dan beton decking sesuai sequence pengecoran

  • Laksanakan pemasangan/instalasi MEP dan embeded (bila ada) Laksanakan pemasangan dan penyetelan bekisting pondasi strauss sesuai siklus

    pengecoran Cek batas cor & verticallity pondasi strauss Laksanakan dan awasi pengecoran beton pondasi Laksanakan bongkar bekisting pondasi ( Perhatikan umur beton ) cara

    pembongkaran diusahakan tidak merusak bekisting yang akan dipakai kembali

    Sekian dulu tulisan mengenai

    Tatacara Pelaksanaan Pekerjaan Galian Tanah (Pondasi Setempat dan Sloof) dan Urugan Tanah Kembali Persiapan

    Pembuatan dan pengajuan gambar shop drawing pekerjaan galian tanah untuk pondasi.

    Persiapan lahan kerja. Persiapan alat bantu kerja, antara lain : theodolith, meteran, waterpass, cangkul,

    belincong, pengki, benang, selang air, dll.

    Pengukuran

    Setelah posisi titik ukur tetap ditentukan, berdasarkan titik tetap tetap tersebut dilakukan pengukuran terhadap titik dan elevasi galian tanah.

    Tandai hasil pengukuran dengan menggunakan patok kayu yang diberi warna cat.

  • Pelaksanaan pekerjaan galian tanah untuk pondasi

    Pekerjaan galian tanah dengan menggunakan alat manual cangkul dan belincong, apabila kondisi lahan memungkinkan pekerjaan galian tanah dapat menggunakan alat bantu excavator.

    Pasang patok dan benang untuk acuan galian. Gali tanah dengan acuan patok dan benang yang telah dipasang. Buang tanah sisa galian pada area yang telah ditentukan dan tidak mengganggu

    pelaksanaan pekerjaan. Galian tanah untuk pondasi dilakukan sampai kedalaman dan lebar sesuai rencana. Pada setiap periode tertentu kedalaman galian tanah selalu diperiksa dengan

    menggunakan alat ukur manual atau dengan theodolith. Bila ada genangan air dalam galian maka disediakan pompa drainase secukupnya

    supaya air dapat segera dipompa ke luar, sehingga tidak mengganggu proses pekerjaan.

    Saat penggalian tanah sangat memungkinkan ditemukannya lokasi bekas pembuangan sampah, banyak potongan kayu, atau tanah yang berlumpur. Bila hal ini dijumpai, baiknya benda-benda tersebut diangkat.

    Urugan tanah dilakukan setelah pekerjaan cor beton pondasi selesai dikerjakan dan beton pondasi telah mencapai umurnya.

    Urgan tanah kembali dengan memanfaatkan tanah bekas galian. Urug tanah disekitar lubang bekas galian pondasi. Urugan tanah diratakan dan dipadatkan.