maqasid al hasanah

10
AL-MAQASHID AL-HASANAH FI BAYAN KATHIR MIN AL- HADITS AL MUSTAHIRAH ‘ALA AL-SUNNAH Dipresentasikan Oleh: Reynaldy Setiawan

Upload: iain-walisongo

Post on 26-May-2015

1.228 views

Category:

Spiritual


10 download

TRANSCRIPT

Page 1: Maqasid al hasanah

AL-MAQASHIDAL-HASANAH FI BAYAN KATHIR MIN AL-

HADITS AL MUSTAHIRAH ‘ALA AL-SUNNAH

Dipresentasikan Oleh:Reynaldy Setiawan

Page 2: Maqasid al hasanah

BIOGRAFI AL-SAKHAWI

• Nama lengkapnya adalah Syams al-Din Muhammad ibn 'Abd al-Rahman al-Sakhawi (831-902 H) 

• Beliau adalah seorang ahli hadits dan juga sejarawan pada masa imam Syafi’I yang terinspirasi pada kehebatan ibnu hajar al-asqalani

• Guru-guru beliau yang termasyhur adalah Ibnu Hajar, Abu Bakr bin Muhammad, Abu Khakid Muhammad, dan ulama’ besar lainnya.

• Al-Sakhawi mempunyai banyak hasil karya tulis, dan yang paling termasyhur adalah Musnad ini. Sementara kitab beliau yang lain seperti: kitab Al-Tuhfah al-latifah fi Tarikh al-Madinah al-Sharifah, Al-Daw' al-lami` li ahli al-Qarni al-Tasi, dan masih banyak lagi.

Page 3: Maqasid al hasanah

PENAMAAN KITAB

• Perlu diketahui bahwasannya pembukuan-pembukuan mengenai hadits mempunyai bentuk-bentuk susunan yang beragam, dan diantaranya adalah pembukuan yang berbentuk musnad, mu’jam, jami’, sunan, dll.

• Kitab hadits ini berisi hadits-hadits yang masyhur dikalangan masyarakat bukan masyhur dikalangan muhadditsin.

• Kitab ini dinamakan kitab jami’ karena menghimpun hadits-hadits masyhur yang ada di kalangan masyarakat.

Page 4: Maqasid al hasanah

REVIEW KITAB• Judul : al-Maqashid al-Hasanah• Penyusun : Syaikh Syamsuddin Muhammad

ibn 'Abd al-Rahman al-Sakhawi• Penta’liq : Abdullah Muhammad al-Shiddiq• Penerbit : Dar al-Kutub al-Ilmiyah• Tempat terbit : Beirut, Lebanon• Ukuran : 17x24 cm• Tebal : 2.8 cm• Jumlah jilid : 1 jilid• Jumlah halaman : 531 halaman• Jumlah hadits : 1356 hadits

Page 5: Maqasid al hasanah

TERTIB PENYUSUNAN KITAB

• Kitab ini berisi tentang matan-matan hadits masyhur di dikalangan masyarakat umum bukan masyhur di kalangan muhadditsin, oleh karenanya dalam satu matan hadits diterangkan berbagai sanad ataupun thariqul hadits yang berbeda-beda sesuai sampainya hadits tersebut kepada kita.

• Dalam bab 1 penyusunan matan-matan hadits tersebut disusun sesuai tertib huruf hijaiyyah.

• Selain itu, dalam bab 2 penyusun kitab ini juga mencantumkan hadits yang sudah disebut dalam bab 1 dengan urutan sesuai bab-bab hadits tersebut, namun yang disebutkan hanyalah matannya saja. Sehingga memudahkan kita untuk mencari hadits sesuai dengan bab-babnya.

Page 6: Maqasid al hasanah

RUMUS-RUMUS YANG DIPAKAI

• Dalam kitab ini tidak ditemukan rumus-rumus yang spesifik ssebagaimana tercantum dalam kitab hadits yang lain. Sehingga memudahkan bagi pencari hadits dalam kitab ini.

Page 7: Maqasid al hasanah

PENDAPAT ULAMA’ TENTANG KITAB INI

• Ibnu al-’Amad al-hanbali mengatakan jika kitab ini adalah kumpulan dari kitab suyuthi yang berisi hadits masyhur(populer) yang tidak ada dalam kitab lain.

• Kitab ini dijadikan rujukan oleh ulama’ muhaqqin untuk membebaskan hukam dan aturan yang baik.

• Dalam kitab ini banyak dijumpai kekurangan dalam matan, tetapi telah disempurnakan oleh ulama’ setelahnya.

Page 8: Maqasid al hasanah

CONTOH PENCARIAN HADITS

•. عليه الصدقة وجبت عذره بان من• Pencarian hadits dalam kitab ini pertama-tama, kita lihat awalan redaksi

hadits yang dikehendaki pada fihris yang ada. Setelah melihat,kita menuju pada hadits berdasarkan informasi yang ada.

• Untuk hadits yang pertama, akan kita temukan dalam hadits nomor 1088. yaitu ada pada halaman 402.

• Walhasil, hadits ternyata laa ashla lahu. Yang artinya hadits ini tidak termaktub dalam kutub al-sittah, kutub al-tis’ah ataupun kutubul mu’tabarah lainnya.

Page 9: Maqasid al hasanah

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

• Kelebihan kitab ini terletak pada hadits yang dihimpun berupa hadits masyhur dikalangan masyarakat. Oleh karena itu dlam kitab ini tidak hanya disebutkan hadits-hadits yang shohih atau hasan saja, bahkan hadits yang tidak ada asalnya pun ada di sini, dengan kriteria hadits tersebut terkenal di kalangan masyarakat.

• Penyusunan matan yang sesuai dengan huruf abjat hijaiyyah dan disertai dengan penggolongan hadits sesuai dengan babnya. Sehingga memudahkan kita untuk mentakhrij hadits yang hanya diketahui matannya saja yang belum diketahui sanadnya.

• Kekurangan takhrij menggunakan kitab ini adalah tidak diketahuinya kualitas hadits.

• Jumlah ahdits yang sedikit, sehingga ada keterbatasan dalam pencarian hadits yang dikehendaki.

• Hanya ditemukan hadits yang masyhur dikalangan masyarakat umum, sehingga kalau hadits yang kita kehendaki tidak terkenal di kalangan masyarakat umum maka kita tidak akan menjumpainya dalam kitab ini.

Page 10: Maqasid al hasanah

Billahi taufiq wal hidayah..THANK YOU FOR YOUR ATTENTION…