laporan tugas gambar
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
1/277
BAB IRENCANA GARIS
( LINES PLAN)1.1. Pendahuluan
Rencana garis ini merupakan langkah awal dari perencanaan kapal
secara keseluruhan. Rencana Garis ( Lines Plan) menggambarkan bentuk
kapal secara grafik. Gambar ini merupakan penampang dari potongan kapal
yang terdiri dari potongan Half Breadth Plan (bagian ini memperlihatkan
bentuk kapal jika dipotong kearah mendatar sepanjang kapal. Pada kurva ini
juga merupakan bentuk garis air untuk setiap kenaikan sarat). Potongan
Sheer Plan (bagian ini memperlihatkan bentuk kapal jika dilihat dari
potongan kearah tegak sepanjang kapal. Pada bagian ini dapat dilihat bentuk
haluan dan buritan kapal). Potongan Body Plan (bagian ini memperlihatkan
bentuk kapal jika dipotong arah melintang tegak sepanjang kapal. Pada
bagian ini juga dapat dilihat bentuk lambung kapal dari setiap station-
staionnya).alam merancang rencana garis ada beberapa metode yang dapat
dilakukan dengan!a. "erancang sendiri berdasarkan pengalaman atau gambar rencana
garis kapal yang telah ada. b. engan metode #$cheltema de %eere” dari buku # Bouyancy and
Stability of $hip&' r. $cheltema de %eere and rs. .R *aker'
+,' +,/.c. engan menggunakan program softwere computer d. "enggunakan metode 0$P ( Nederland Scheepbouw Proefstatioen).ari beberapa metode yang ada diatas' dalam pembuatan rencana
garis ini metode yang digunakan 1eknik Perkapalan Politeknik 0egeri*engkalis adalah metode 0$P diagram' yaitu suatu metode perhitungan
dengan pembacaan grafik 0$P yang nantinya dari grafik 0$P tersebut
akan didapatkan luasan tiap-tiap $tation dari kapal yang dirancang untuk
mengetahui beberapa koefisien-koefisien dan vaiabel yang akan
digunakanalam membuat tugas rencana garis untuk pengolahan data dan
perhitungan tentunya membutuhkan beberapa softwere computer yang akan
1
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
2/277
digunakan' seperti program 23cel' Program 23cel yang digunakan adalah
program 23cel 45. $edangkan untuk visualisasi pengambaran digunakan
program uto6ad. Program 23cel dan uto6ad tersebut digunakan karena
kedua program ini tidak hanya mendukung dalam pengerjaan tetapi juga
mendukung dalam pembelajaran mahasiswa karena kedua program tersebut
hanya menapilkan hasil masukan data dari operator dan bukan bekerja secara
otomatis.1.2. Istilah-Istilah
$ebelum kita melakukan perhitungan terhadap data kapal dan
melakukan langkah pekerjaan gambar' alangkah baiknya kita mengatahuidifinisi dari istilah-istilah yang digunakan dalam perhitungan data maupun
pengerjaan gambar tersebut agar nantinya lebih memudahkan kita dalam
proses pengerjaannyadapun istilah yang dipakai dalam pengambaran rencana garis adalah
sebagai berikut! fter Perpendicular (P)
tau garis tegak buritan' adalah garis tegak yang terletak pada
sumbu poros kemudi.
7ore Perpendicular (7P)tau garis tegak haluan' adalah garis yang terletak pada titik potong
antara linggi haluan dengan garis air pada sarat muat yang telah
direncanakan. 8ength *etween Perpendicular (8 bp9 8 pp)
Panjang antara 4 garis tegak atau jarak horisontal antara garis tegak
depan (haluan97P) dengan garis tegak belakang (buritan9P). 8ength of :ater 8ine (8wl)
Panjang garis air yang diukur mulai dari perpotongan linggi buritan
dengan garis air pada sarat sampai pada perpotongan linggi haluan
dengan garis air pada sarat atau 7P (jarak mendatar antara kedua ujung
garis muat). 8enght of isplacement (8disp)
"erupakan panjang kapal imajiner yang terjadi karena adanya
perpindahan fluida sebagai akibat dari tercelupnya badan kapal' panjang
ini digunakan untuk menentukan seberapa besar luasan ; luasan bagian
yang tercelup air' pada saat dibagi menjadi dua puluh station. Panjang
2
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
3/277
displacement dirumuskan sebagai panjang rata ; rata antara 8pp dan
8wl' *readth "oulded (*mld )
8ebar maksimum kapal yang diukur dari sebelah dalam pelat kulit
(tidak termasuk pelat kulit) atau dari gading terluar epth (%)
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
4/277
β= Am/BxT
8uas "idship (m)dalah luasan tengah kapal dibawah garis air
Amid=( B xT x β )
=olume isplacementvolume perpindahan fluida (air) sebagai akibat adanya badan kapal
yang tercelup dibawah permukaan air (volume air yang dipindahkan
badan kapal).V disp= Ldisp xBxTx δ displ
"idshipPotongan melintang pada bagian tengah kapal
6enter 8inePotongan memanjang pada bagian tengah kapal.
*ase 8ineGaris dasar kapal
$tationPembagian panjang kapal menjadi 4 bagian dengan jarak yang
sama *ody Plan
Proyeksi bentuk potongan ; potongan badan kapal secara melintang
pada setiap station dilihat dari depan atau belakang *uttock 8ine
Proyeksi bentuk potongan ; potongan badan kapal secara
memanjang vertikal. :ater 8ine
Proyeksi bentuk potongan ; potongan badan kapal secara
memanjang horisontal. 1ransom
*entuk buritan kapal yang berupa bidang lurus
Apper eck Garis geladak utama kapal dari ujung haluan sampai ujung buritan
kapal Poop eck
Geladak tambahan yang terletak diatas geladak utama kapal pada
bagian buritan kapal. 7orecastle eck
4
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
5/277
Geladak tambahan yang terletak diatas geladak utama kapal pada
bagian haluan kapal. *ulwark
Pagar kapal yang terletak pada bagian tepi kapal $ent
Garis yang ditarik pada salah satu atau beberpa titik yang terletak di
garis tengah (centre line) dan membuat sudut dengan garis tengah Brdinate %alf *readth
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
6/277
Gambar +.+. Akuran panjang kapal
Gambar +.4. 8ebar kapal
!ata #ta$a %apal
0ama kapal ! C".
8C$"0
1ype ! Bil 1anker
"etode ! 0$P iagram
Panjang Capal 9 8ength between Perpendiculer (8pp) ! D4'E meter
8ebar Capal 9 *readth "oulded ( *m ) ! +5'5 meter
$arat Capal 9 esign raft ( 1 ) ! 'D meter
6
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
7/277
1inggi Capal 9 epth "oulded ( % ) ! /'D meter
*lock 6oeffisien ( 6b 9 6b pp 9 F pp ) ! '/4
Cecepatan Capal ( =s ) ! +4 Cnot
&ang'ah-&ang'ah Perhitungan
$etelah kita mengetahui data perhitungan awal dari ukuran utama kapal
maka data tersebut dapat kita masukan kedalam program 23cel sebagai
angka acuan yang digunakan untuk perhitungan selanjutnya. Perhitungan
yang akan dilakukan sesuai dengan module yang telah ada dan hitungan
dilakukan secara ber urutan agar lebih mudah memahaminya. *erikut ini
adalah perhitungan awal yang akan dihitung dari data utama kapal yang
telah diberi oleh dosen sebagai berikut!
1. ententu'an &ength )ater line (&"l*
8wl LPP+ (2−5 ) xlpp
D4.E H EI 3 D4.E D.4E meter
2. Tentu'an &disp (&ength +, !ispae$ent*8disp J 3 (8wl H 8pp)
J 3 D.4E H D4.E DK.E5 meter + feet .5KD meter 8disp 9 .5KD DK.E5 9 .5KD 4//.K5 feet
Antuk 8disp dalam satuan meter harus kita rubah terlebih dahulu kedalam
satuan feet. lasan mengapa dirubah kedalam feet' karena kita menggunakan
metode 0$P diagram' yang mana telah dijelaskan dalam grafik 0$P yang kita
gunakan adalah rumus (8disp J 3 (8wl H 8pp) yang mana rumus ini
adalah rumus untuk kapal dengan baling-baling tunggal dan satuan yang
digunakan dalam rumus ini adalah satuan dalam feet.$etelah kita menemukan 8disp maka selanjutnya untuk mencari koefisien
*lok' koefisien midship' koefisien dan koefisien prismatik terlebih dahulu kita
mencari harga s/0&disp. imana rumus ini dapat kita dapatkan dari diagram
0$P. $etelah kita mendapatkan nilai ini maka kita bisa mencari angka
7
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
8/277
koefisienya dengan nilai yang telah ada. 6ara untuk mencari nilai sangat
mudah tapi membutuhkan ketelitian dan kosentrasi dalam membaca diagram.
6aranya' angka yang kita dapatkan dari rumus =s9>8disp pada grafik 0$P'
setelah itu dari angka yang telah kita cari tersebut ('/4) gunakan penggaris
dan berikan garis lurus horiLontal sesuai dengan angka tersebut dan setelah itu
kita bisa mencari masing-masing nilai koefisiennya.3. enentu'an harga s/0&disp=s9>8disp +4 9 >44/.K5
./4. Tentu'an +e,,isien Bl+' )ater &ine (C/*
6b pp ./4 note! 6b pp ditetapkan dari pembacaan grafik 0$Pyangitarik garis lurus dari harga =s9>8disp6b pp (8disp 3 6b disp) 9 8pp
(DK.E5 3 ./5)9 D4.E ./4
6b:8 (8pp 3 6bpp) 9 8:8 (D4.E 3 ./4) 9 D.4E .DE
4. Tentu'an C+e,,isien idship (C$/5*6m atau @ .,DK didapatkan pembacaan dari grafik 0$P
6. Tentu'an &uas idship (A$id atau A7*mid (* 3 1 3 @ )
(+5.5 3 .D .,DK ) D,.4 meter 4
8. enghitung radius ilga pada $idshipR >+94 3 M(* 3 1)-mid N 9 (+- O ) (* ; 1) ; mid
(+5.5 3 .D) ; D,.4 +.K4
* (+-(+9K)35.+K))
.4+E6 ( 9 *) +.K4 9 .4+E .K
R >+94 3 .K +.D+/ meter
9. Tentu'an ara' antara stati+n displas$enthdips 8disp 9 4
DK.E5 9 4 K.44D meter
:. +lu$e displae$ent (disp*
=disp 8disp 3 * 3 1 3 6bdips
8
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
9/277
DK.E5 3 +5.5 3 .D 3 ./4 E5D.//D meter 5
1;. Tentu'an pris$ati' displae$ent (Cpdips atau 8disp dan telah mencari nilai koefesiendari pembacaan diagram 0$P dan juga telah melakukan perhitungan-
perhitungan yang lainya' maka langkah selanjutnya adalah membuat cur#e
of section area (6$) dalam persen (I). Pada tahap ini kita masih
menggunakan program 23cel. $ebelum kita menentukan nilai 6$ awal
sebaiknya kita membuat tabel terlebih dahulu. $etelah itu gunakan nilai 6p'
kemudian membuat garis mendatar dari angka yang telah kita temukan pada
perhitungan diatas tersebut. $etelah itu membuat titik temu antara garis datar dengan garis lengkung yang terdapat pada tabel 0$P tersebut. Antuk lebih
mudah memahami lihatlah gambar +.5. iagram 0$P dibawah ini!
9
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
10/277
Gambar +.5. iagram 0$P
Cemudian langkah selanjutnya tariklah garis vertikal ketatas dan
bacalah angka yang telah ada pada atas garis diagram 0$P tersebut lakukan
cara yang sama sampai garis lengkung yang ada dalam diagram 0$P itu
terbaca semua. Antuk lebih mudah dimengerti lihatlah hasil dari pembacaan
grafik 0$P yang telah dilakukan pada Gambar +.K. Grafik cur#e of section
area (6$) dan 1abel +.+. $ur#e of section area (6$) dibawah ini!
1abel +.+. $ur#e of section area (6$)
0o 8uas
'
+ +4',D
4 5',D/
10
Garis
Garis
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
11/277
5 E+'545
K D'EKD
E DK'D/
,K'/+
/ ,D',,,
D +'
, +'
+ +'
++ +'
+4 +'
+5 ,,'K
+K ,D'4
+E ,4'+++
+ /,',+
+/ +'K+
+D 5D'D/
+, +E',,4 '
11
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
12/277
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11121314151617181920
0.000
20.000
40.000
60.000
80.000
100.000
120.000
Cerve Section Area (CSA) Awal (%)
Luas
Jarak Station (m eter )
LUasan (%)
Gambar +.K. Grafik cur#e of section area (6$)
$etelah kita menemukan $ur#e of section area (6$)' untuk langkahselanjutnya kita menggunakan program uto6ad. 1api sebelum itu untuk
persiapan penggambaran pada uto6ad yang akan kita gunakan' sebaiknya
ada beberapa hal yang harus kita setting terlebih dahulu' yaitu acuan unit
yang akan kita pakai dalam penggambaran Qberskala. 6aranya $etelah
masuk pada pr+gra$ Aut+Cad%li' 'anan (Pada mouse)=pti+n
pilih #ser Pre,erenes' kemudian akan ditampilkan setting menu seperti
Gambar +.E. $ettingan "enu Bption
12
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
13/277
Gambar +.E. $ettingan "enu Bption
Carena digunakan skala +!+ yang berakti + centimeter di gambar
mewakili atau + centimeter pada gambar sesungguhnya. 1api biasanya
untuk penggambaran kapal di program uto6ad menggunakan satuan
milimeter. "aka setting unit yang dipakai adalah milimeter
N> %arena digunkan milimeter sebagai unit acuan! maka Skala &'&
dalam hitungan! ketika akan dimasukan ke dalam utocad harus dikalikan
& ( mengubah satuan centimeter ke milimeter)* %arena dari data yang
kita dapat adalah data dalam satuan meter maka kita harus mengkalikannya
&! karena & meter sama dengan & milimeter .
$elanjutnya kita membuat Grafik cur#e of section area (6$) di
program uto6ad. Antuk membuat Grafik cur#e of section area (6$) kitamemerlukan data atau nilai-nilai yang telah ada pada 1abel +.+. $ur#e of
section area (6$) nilai itu akan kita jadikan sebagi pedoman untuk
membuat garis hingga nanti membentuk grafik cur#e of section area (6$).
6ara pembuatanya adalah sebagai berikut
• Pertama-tama kita buat terlebih dahulu suatu garis horiLontal
dengan panjang 8disp dan kemudian membagikan panjang 8disp
sebanyak 4 serta memberikan tanda pada garis tersebut' mulai
13
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
14/277
dari kiri kekanan mulai station '+'4'5 ; 4 station. Antuk lebih
mudah lihat pada Gambar+.. 1anda garis 8disp
Gambar+.. 1anda garis 8disp
• $elanjutnya buatlah garis tegak lurus dari ; 4 dari tanda
tersebut dengan ukuran yang sesuai dengan angka dari pada1abel +.+. $ur#e of section area (6$). dan tanda pada garis
8disp. Antuk lebih mudah memahami lihatlah Gambar +./. Garis
lurus 6$
Gambar +./. Garis lurus 6$
• $etelah itu langkah selanjutnya membuat garis lengkung
menggunakan spline. 6aranya klik spline di command kemudian
tentukan titik awal untuk membuat garis lengkung menggunakan
spline pada tanda atau angka kemudian akhirkan garis
lengkung spline tersebut pada tanda atau angka 4' maka akan
terbentuklah cur#e of section area (6$) awal pada tahap
14
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
15/277
pertama dalam penggambaran ini. Antuk lebih mudah
memahami lihat Gambar +.D. $ur#e of section area (6$)
Gambar +.D. $ur#e of section area (6$)
$etelah $ur#e of Section rea (6$) telah selesai di buat maka langkah
selanjutnya yang harus kita kerjakan adalah membuat $ur#e of Section rea
(6$) 8:8. 6aranya hampir sama dengan membuat 6$ awal hanya saja
kita tidak membuat lagi garis lurus yang terdapat pada 1abel +.+. $ur#e of
section area (6$). kita hanya cukup menarik garis lengkung spline
mengikuti panjang garis 8:8. *erikut ini adalah cara membuat 6$ 8:8!
• Pertama-tama membuat garis sejajar dengan ukuran garis 8:8
yang terdapat pada perhitungan yang telah dicari sebelumnya
kemudian beri tanda pada tengah-tengah garis. $etelah diberitanda langkah selanjutnya block garis vertikal dan garis
lengkung pada 6$ awal' kemudian ketik di command perintah
copy' setelah itu tekan enter dan kemudian klik titik tengah yang
akan kita jadikan pedoman untuk menggandakan garis vertikal
dan garis lengkung 6$ awal tersebut. Cemudian setelah itu
arahkan mouse anda pada garis tengah 8:8 yang telah diberi
15
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
16/277
tanda tadi dan kemudian tekan enter untuk lebih mudah
memahami lihatlah Gambar +.,. Pemindahan garis 6$ awal.
Gambar +.,. Pemindahan garis 6$ awal
• $etelah itu langkah selanjutnya adalah menarik garis lengkung
6$ awal mengikuti garis 8:8 sehingga hasilnya akan seperti
pada Gambar +.+. 6$ 8:8 dibawah ini!
Gambar +.+. 6$ 8:8
$etelah penggambaran 6$ dari 8disp ke 8wl telah selasi maka langkah
selanjutnya yang kita kerjakan adalah penyesuaian 6$ dari panjang 8disp
menjadi 8wl dan 8pp atau disebut juga penggambaran 6$ akhir. *erikut
ini adalah tahap-tahap yang dilakukan untuk mengerjakan 6$ akhir.
16
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
17/277
• Pertama kita gandakan dahulu 6$ 8wl' setelah itu terlebih
dahulu kita hapus station dari garis 6$ 8wl dan langkahselanjutnya letakan 7P pada ujung depan garis 8wl' kemudian
buatlah garis panjang 8pp dari 7p hingga terletak pada P.
Antuk lebih mudah memahami lihat Gambar +.++. Garis 8pp dan
8wl
Gambar +.++. Garis 8pp dan 8wl• 8angkah selanjutnya panjang 8pp dibagi menjadi 4 station
(mulai dari P sampai dengan 7p)' dengan catatan 7p berada
pada ujung bagian kanan 6$ dengan panjang 8wl. $etelah
dibagi menjadi 4 station untuk sisa panjang 8:8 yang
disebelah kiri ada penambahan 4-EI' misalnya kita ambil (EI)'
yang EI kita bagi menjadi 4 station yaitu station dan .
Penambahan nilai itulah disebut dengan cant part ' sedangkan pada station p sampai dengan station 7p adalah main part .
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
18/277
Gambar +.+4. $ant part dan main part
• $etelah itu dari masing-masing jarak pembagi cant part dan
main part dibuat garis vertikal memanjang ketas hingga
mengenai lengkungan 6$ 8:8. $etelah itu dari garis tersebut
hitunglah luasan I yang terdapa dari garis yang baru dibuat tadidan setelah itu buatlah tabel di 23cel' untuk melihat contoh tabel
lihatlah 1abel +.4. 8uasan daerah perstation dan Antuk lebih
mudah dimengerti lihat Gambar +.+5. 6$ akhir yang ada
dibawah ini.
18
Lpp/20 (mint5% dari LL/2 (
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
19/277
Gambar +.+5. 6$ akhir
1abel +.4. 8uasan daerah perstation
N+luasan
(?*A$id II
&uas (A*
@S
Pr+dut I
@
Pr+dut II
(I II*/1;; (A @S*
(Pr+d I @
D,'4 ' 'E -++'
S K'//E D,'4 K'4E+ 4' D'55+ -+'E -D/'K/4
p ,'D,D, D,'4 D'D+4 +'E +5'+4, -+ -+5+'4,4
+ 4K'/K D,'4 44'4, K DD'++E -, -/,5'5+
4 KE'4/++ D,'4 K'5 4 D'+ -D -KK'D
5 4'/D D,'4 EE'DD/ K 445'EK, -/ -+EK'DK
K /,'5DEE D,'4 /', 4 +K+'55D - -DKD'4,
E ,+'/4/D D,'4 D+'E K 54'4E -E -+55'+45
,/'/D D,'4 D/'K, 4 +/K',/ -K -,'5,/ ,,'/4 D,'4 DD'// K 5EE'+E -5 -+E'5+K
D + D,'4 D,'4 4 +/D'K -4 -5E'D
, + D,'4 D,'4 K 5E'D -+ -5E'D
+ + D,'4 D,'4 4 +/D'K '
++ + D,'4 D,'4 K 5E'D + 5E'D
+4 ,,',+ D,'4 DD',KE 4 +//'D,+ 4 5EE'/D+
+5 ,,'4+E D,'4 DD'54+ K 5E5'4DE 5 +E,'DEE+K ,'K,5 D,'4 DE'D,D 4 +/+'/,/ K D/'+D/
+E DD'5D5K D,'4 /D'/, K 5+K'/+ E +E/5'ED
+ /K'44K, D,'4 '/E 4 +54'+E /,4',+
+/ EK'D+44 D,'4 KD'/,K K +,E'+/E / +5'44D
+D 5+'K4 D,'4 4/'5K 4 EE'4/ D KK4'+5
+, +4'DK D,'4 +', K K4'/ , 5DK'D5
7p D,'4 ' + + '
19
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
20/277
,ntuk mendapatkan faktor sismpson *-! .*! dan &!- adalah dengan
cara memebagi nilai membagian luasan cant part dengan main part
(.!/01/*&.-2!-)* Setelah itu untuk mendapatkan hasil . dan &!- yaitu
dengan pengalian antara faktor sismpson / dangan !- (/3!-2.!) dan
untuk mendapatkan hasil dari &!- yaitu dengan pengalian faktor simpson &
dan ditambah & ( (& 3 !-)4&2&!-))*
$etelah mendapatkan luasanI pada 6$ akhir dan telah kita masukandatanya di program 23cel untuk melihat bentuk dari 6$ akhir nya di 23cel
kita bisa membuatnya dengan program 23cel tersebut' caranya adalah
pertama block nomor dan 8uasanI pada 1abel +.4. 8uasan daerah perstation
setelah itu 'li' inesert%li' harts pilih line' maka akan muncul
seperti Gambar +.+K. Grafik 6$ khir
AA' Ap123 45678910111213141516171819Fp
0
20
40
60
80
100
120
Grafik CSA Akhir
Jarak Station (meter)
Luasan (% )
Gambar +.+K. Grafik 6$ khir
8angkah selanjutnya sebelum kita memasuki koreksi volume 6$ dan
8cb sebaiknya kita cari terlebih dahulu nilai e ( peosentase area per1station).
Antuk mencari nilai e kita masih menggunakan diagram 0$P. 6ara
mencarinya sama dengan yang seperti yang telah kita lakukan sebelumnya
dalam memcaba diagaram 0$P tersebut. 8angkah pertama yang harus kita
lakukan dalam mencari nilai e adalah mengetahui coefisien prismatic yang
telah kita cari pada perhitungan sebelumnya. $etelah kita mengetahui
20
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
21/277
coefisien prismatic kemudian membuat garis datar dari angka koefisien
tersebut dan setelah itu membuat titik temu antara garis datar tersebut
dengan garis b pada tabel 0$P' setelah itu diterik garis vertikal dari titik
garis lengkung b kebawah hingga mendapatkan nilai e nya dalam I (dalam
perencanaan kapal tanker ini nilai e yang didapta adalah +'+,I).N> 5itik tekan keatas pada lengkung b memberi bentuk kapal dengan
hambatan yang kecil dan propulsi#e coefficient yang baik* 6ika diperlukan
penggeseran L$B meman7ang makan lengkung a dan c merupakan batas
yang diperbolehkan*
11. ara' Anatar Stati+n (&pp*h8pp 8pp 9 4
D4.E 9 4 K.+4E meter
=simp +95 3 h8pp3 T+ +95 3 K.+4E 3 5,44'+/ E5,4',DE meter 5
8cbsimp ((T4 9 T+) 3 h8pp)
((-11489899 5,44'+/) 3 K.+4E) - +.4+D12. %+re'si +lu$e !isplae$et
=disp E5D.//D meter 5
koreksi volume |Vsimp−VdispVdisp | x 100 (N> hasilnya dalam persen) |5392,985−5368.7785368.778 | x 100
'KE+Ikoreksi volume .KE+I koreksinya memenuhi karena U.EI
13. %+re'si Titi' Te'an e$anang (&CB*e +.+,I8disp DK.E5 meter
8cbdisp e 3 8disp ( e diperoleh dari grafik 0$P a' b' c)
+.+,I 3 DK.E58cbdisp +' (diperoleh dari perhitungan awal)
8cb0$P 8cbdisp +'
21
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
22/277
Coreksi 86* | Lcbsimp− LcbNSP Lpp | x 100 I |−1.218−1,00682.5 | x 100 I -4'/I
Coreksi volume -4'/I koreksi ini tidak memenuhi sarat karena saratnya U.+I
Carena pada saat melakukan koreksi 86* luasan 6$ akhir yang dihitung'
hasil dari salah satu koreksinya belum memenuhi syarat dari koreksi 86*'
maka untuk mencari supaya hasil koreksinya bisa memenuhi syarat 86* maka
kita bisa menggunakan persamaan
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
23/277
Gambar +.+E. Garis vertikal dari persamaan
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
24/277
+E. "embuat garis titik V dari ujung kanan titik P yang
tingginya sejajar dengan titik P. 8angkah selanjutnya buat garis
lurus yang berhubungan dengan titik V dan titik R. Antuk lebih
jelas lihat Gambar +.+. Pembuatan titik dan Garis P' V' R
dibawah ini!
Gambar +.+. Pembuatan titik dan Garis P' V' R
$etelah itu langkah selanjutnya gunakan perintah 83tend pada
command uto6ad untuk memperpanjang garis miring antara V
dan R setelah itu dilanjutkan dengan menggandakan garis V dan
R tadi sebanyang station yang ada pada 6$ akhir. Cemudian
melalui titik perpotongan tiap garis station dengan 6$ ditarik
garis datar hinggga memotong garis sejajar pada garis V dan R pada titik porongnya. $etelah itu dari titik-titik potong tersebut
selanjutnya dihubungkan dengan menggunkan perintah Spline
sehingga menjadi bentuk 6$ yang baru. Antuk lebih mudah
dimengerti lihat Gambar +.+/. 1ranspformasi
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
25/277
Gambar +.+/. 1ranspformasi
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
26/277
Gambar +.+D. 6$ akhir (
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
27/277
,'++
D,'4
D'4+ 4+'K5
4 -K -K+'/4D
/,'D
4D,'4
D'+/5 K5KK',
5 -5-
+5K'/,
D,,'5,
,D,'4
DD'KDE 4 +/',/ -4 -5E5',K
,,,',,
D,'4
D,'+/ K5E'
-+ -5E'
+ +D,'4
D,'4 4 +/D'K '
++ +D,'4
D,'4 K 5E'D + 5E'D
+4 +D,'4
D,'4 4 +/D'K 4 5E'D
+5,,',
ED,'4
DD',D, K5EE',E
5 +/'D/
+K,,'EE
ED,'4
DD'4K 4+//'4K
D K /D',,4
+E,/'K/
ED,'4
D'//4 K5K/'D
, E +/5E'KK/
+,'KE
/D,'4
D'E4E 4 ++'E ,'4,,
+//5'K+
5D,'4
E'5E4 K4+'K
, / +D4,'DE
+DKE'+5
ED,'4
K'+/, 4D'5ED
K D K4'D/
+, +K'D, D,'4 +5'45 K E4',KE , K/'E+
7 p
D,'4 ' + + '
T+3:214
T4 1;1:363
$etelah kita mendapatkan luasan dari 6$ akhir yang baru'
langkah selanjutnya yang kita lakukan adalah mecari koreksi
27
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
28/277
volume 6$ dan 86* yang baru dengan menggunakan rumus
yang sama dan sarat yang sama' berikut ini adalah persamaan
rumus dari koreksi volume 6$ dan 86*.16. ara' Anatar Stati+n (&pp*
h8pp 8pp 9 4 D4.E 9 4 K.+4E meter
=simp +95 3 h8pp3 T+ +95 3 K.+4E 3 5,4+'EK E5,4'+4 meter 5
8cbsimp ((T4 9 T+) 3 h8pp)
((1;1:363 9 5,4+'EK) 3 K.+4E) +'/4
18. %+re'si +lu$e !isplae$et=disp E5D.//D meter 5
koreksi volume |Vsimp−VdispVdisp | x 100 (N> hasilnya dalam persen) |
5392,120−5368.7785368.778 | x 100
'K5EIkoreksi volume .KE+I koreksinya memenuhi karena U.EI
19. %+re'si Titi' Te'an e$anang (&CB*e +.+,I8disp DK.E5 meter
8cbdisp e 3 8disp ( e diperoleh dari grafik 0$P a' b' c)
+.+,I 3 DK.E58cbdisp +' (diperoleh dari perhitungan awal)8cb0$P 8cbdisp
+'
Coreksi 86* | Lcbsimp− LcbNSP Lpp | x 100 I |1.072−1,00682.5 | x 100 I 'EI
Coreksi volume 'EI koreksi ini memenuhi sarat karena saratnya U.+I
28
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
29/277
$etelah kita menyelesaikan 6$ akhir maka langkah selanjutnya adalah
memabuat 941 dan *94. 941 adalah perbadingan antara luasan tiap station
dengan dua kali tinggi sarat kapal' untuk mencari nilainya kita bagi luasan tiap
station dengan nilai 41. $edangkan yang perlu diperhatikan dalam membuat
grafik 941 tidak boleh melebihi tinggi atau diatas *94 begitu pula sebaliknya.
*erikut ini adalah 1abel.+.K. 941
1abel.+.K. 941
N+&uas(A*
41 941
+5' '
S 5'/// +5' '4/D
p /'/45 +5' 'ED
+ +/'DD +5' +'5+E
4 5+'D4E +5' 4'5K
5 KE'/4 +5' 5'5E
K ED'4+4 +5' K'4D
E /'5K +5' E'+/5
D'4+ +5' E'D,D
/ D'+/5 +5' '55
D DD'KDE +5' 'E
, D,'+/ +5' 'EKE+ D,'4 +5' 'EK
++ D,'4 +5' 'EK
+4 D,'4 +5' 'EK
+5 DD',D, +5' 'EK5
+K DD'4K +5' 'E+
+E D'//4 +5' '5D
+ D'E4E +5' E',4+
29
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
30/277
+/ E'5E4 +5' K'DE
+D K'+/, +5' 4',EK
+, +5'45 +5' ',/5
7p ' +5' '
Antuk membuat grafik 941 di uto6ad' caranya adalah ambil panjang
garis pada 6$ akhir kemudian masukan ukuran yang terdapat pada 1abel.+.K.
941 tiap masing-masing station sehingga hasil seperti yang terdapat pada
Gambar +.+,. Grafik 941
Gambar +.+,. Grafik 941
Cemudian menggambar *94. *94 adalah keseluruhan suatu kapal dibagimenjadi dua. Antuk menggambar *94' maka langkah pertama yang harus
ditempuh adalah kita harus menentukan sudut masuk garis air ( pada grafik
dengan menentukan coeffisien prismatik "ore) dengan persamaan diabawah ini
1:. enentu'an Cp, (Coeffisien Prismatik Fore*6pf ?pp H W(+.K H ?pp) 3 eX e letak titik memanjang 0$P
./5+HW(+.KH./5+)3(+.+5)X ./
6pa ?disp ; W(+.K H ?disp) 3 eX ./+K ; W(+.K H ./+K) 3 (-.+5)X ./+
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
31/277
grafik tersebut' garis putus-putus dan garis lengkung tidak putus-putus.
Garis yang kita pilih untuk menentukan sudut masuk 6pf adalah garis yang
tidak putus-putus. 6ara membaca grafik sudut masuk adalah pertama ambil
nilai dari 6pf ('/) pada perhitungan setelah itu lihat digrafik nilai tersebut'
kemudian tarik garis lurus vertikal keatas sampai bersinggungan dengan
garis lengkung yang tidak putus-putus. $etelah itu cari titik yang
bersinggungan dengan garis lengkung dan garis vertikal tersebut. $etelah itu
tarik garis lurus mendatar kekiri. $ehingga dapat diketahui sudut masuk 45o
dan ada penambahan 5o' jadi nilai 6pf adalah 4
Gambar +.4. Grafik penentuan sudut masuk berdasarkan 6pf
$etelah kita menemukan sedut masuknya langkah selanjutnya adalah
membuat grafik *94 dengan sudut masuk yang telah dicari tadi' untuk membuat
grafik *94 bagian tengah paralel middle body nya kita tentukan sendiri' dan
untuk lebarnya adala setengah lebar kapal yang berikut ini adalah Gambar+.4+. Grafik *94 dan sudut masuk 6pf dibawah ini!
Gambar +.4+. Grafik *94 dan sudut masuk 6pf
31
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
32/277
$etelah penggambaran *94 selesai maka langkah selanjutnya mngukur
luasan yang terdapat pada grafik *94 tersebut dan kemudian setelah itu nilai-
nilai tersebut dimasukan kedalam 1abel +.E. *94 dibawah ini!
1abel +.E. *94
NO B! "S B!#"S
A 0,000 0,5 0,000
A' 2,394 2 4,788
Ap 2,875 1,5 4,313
1 3,627 4 14,508
2 4,264 2 8,5283 4,839 4 19,356
4 5,363 2 10,726
5 5,816 4 23,264
6 6,189 2 12,378
7 6,473 4 25,892
8 6,650 2 13,300
9 6,650 4 26,600
10 6,650 2 13,300
11 6,650 4 26,600
12 6,650 2 13,300
13 6,650 4 26,600
14 6,630 2 13,260
15 6,498 4 25,992
16 6,080 2 12,160
17 5,098 4 20,392
18 3,864 2 7,728
19 2,430 4 9,720
FP 0 1 0,000
S1 =
332,70
5
$etelah kita mendapatkan luasan dari 941 dan *94 ' langkah selanjutnya
yang kita lakukan adalah mecari koreksi volume wl dan 86*' berikut ini
adalah persamaan rumus dari koreksi volume wl dan 86*.
2;. enetu'an A"l si$p
32
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
33/277
wl simp 495 3 h8pp 3T 495 3 K.+4E 3 332,705
,+K.5/5 m4*erdasarkan data-data yang diperoleh tersebut' maka dihitung koreksi luas
bidang garis airnya. 1oleransi maksimum koreksi wl adalah 'EI. $ebelum
kita menghitung koreksi wl' ada beberapa data perhitungan yang perlu
dihitung' yaitu!21. enetu'an C"l dan A"l
6wl +95 H ( 495 3 6bwl ) wl 8wl 3 * 3 6wl+95 H (495 3 .D ) D.4E 3 +5.5 3 ./,./, ,+.5DD
$etelah wl diketahui maka perhitungan koreksi wl bisa dihitung dengan persamaan dibawah ini!
22. %+re'si A"l
Coreksi wl Awlsimp− Awl
Awl 100
914.373−910.388
910.388 100
.E ICoreksi wl .EI koreksinya memenuhi karena U.EI
1.3.2. Pengga$aran$etelah semua perhitungan kita sudah selesai kita lakukan maka
pekerjaan yang selanjutnya yang harus kita kerjakan adalah penggambaran
menggunakan Program uto6ad. Penggambaran yang harus kita buat
adalah sebagai berikut!
1. Perenanaan Daluan dan Buritan$ebelum kita membuat gambar selanjutnya maka kita akan menentukan
bentuk dari haluan dan buritan kapal yang kita rencanakan.a. Perenanaan Daluan %apal
%aluan merupakan bagian depan dari kapal' maka langkah pertama
yang perlu kita rencanakan yaitu membuat garis miring +E yang diukur
dari garis tegak 7P sepanjang 1 (sarat). Antuk lebih jelas' lihat Gambar
+.44. Perencanaan haluan dibawah ini!
33
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
34/277
+/ +D +,
Bulkwark
Fore Castle Deck
%
1
Gambar +.44. Perencanaan haluan
. Perenanaan Buritan %apal*uritan adalah bagian belakang dari kapal' maka pada
perencanaannya ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi' untuk
lebih jelas lihat Gambar +.45 Perencanaan linggi buritan memakai
sepatu kemudi dan Gambar +.4K. Perencanaan linggi buritan tanpa
memakai sepatu kemudi dibawah ini!
lihat Gambar +.45 Perencanaan linggi buritan memakai sepatu kemudi
34
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
35/277
Gambar +.4K. Perencanaan linggi buritan tanpa memakai sepatu kemudi
karena kapal yang dirancang ini tidak buritan yang dirancang tanpa
menggunakan sepatu kemudi jadi untuk rumus yang digunakan adalah
Gambar +.4K. Perencanaan linggi buritan tanpa memakai sepatu kemudi
2. Perenanaan Poop Deck, Forecastle and Bulwark a. Perenanaan Poop Deck
Poop deck merupakan bangunan yang terletak diatas main deck pada bagian buritan yang memilki ketinggian +',-4'K meter diukur dari
geladak utama (upper deck side line) sedangkan untuk panjang dari
bangunan ini tidak ditentukan besarnya sehingga direncanakan
sepanjang jarak antara ujung kapal pada bagian buritan sampai pada
sekat depan kamar mesin dan ditempatkan tepat pada frame9gading.
Panjang kamar mesin Y+EI8pp. Pada perencanaan ini' perencana
merencanakan dan untuk lebih jelas lihat Gambar +.4E. Perencanaan poop deck
Panjang Poop eck ! 4E ; 4 I8PP
! 4I 3 D4'E
! +'E "eter
1inggi Poop eck ! 4.4 "eter
35
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
36/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
37/277
berfungsi sebagai pembatas untuk sisi kapal pada geladak paling
rendah. irencanakan setinggi + mm diukur pada geladak terendah.
Antuk 8ebih
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
38/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
39/277
persegi dibagian $enter line. an setelah itu dalam membuat garis
lengkungnya harus berhenti diukuran yang didapatkan pada dan
P tersebut. Antuk lebih jelas lihat Gambar +.5. $tation dan p
Gambar +.5. $tation dan p
d. $etelah merencanakan garis lengkung langkah selanjutnya mengcari
luasan yang berada pada dalam bagian *94 dan luasan yang berada
dibagian 94 kedua bagian luasan itu direncanakan harus sama.
Antuk lebih jelas lihat Gambar +.5+. *agian station yang harus
disamakan dibawah ini.
Gambar +.5+. *agian station yang harus disamakan
e. Antuk mengetahui seberapa luasannya kita bisa menggunakan
peintah rea dan boundary creation. 6ara menggunakan perintah
39
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
40/277
rea adalah pertama ketik rea pada command uto6ad setelah itu
tekan 8nter kemudian selanjutnya klik semua garis yang akan di
ukur luasanya untuk terakhir titik yang harus saat menggunakan
rea adalah titik yang pertama tadi setelah itu tekan 2nter dan lihat
%asilnya pada command yang berada dibawah layar utocad untuk
lebih jelas lihat Gambar +.54. %asil ukuran dengan rea. 6ara ini
tidaklah efektif untuk membuat bentuk lambung kapal yang edeal'
karena cara ini menentukan banyak nya titik yang akan kita
gunakan' semakin banyak titik yang kita pakai semakin jelas area
yang kita dapat.
ambar +.54. %asil ukuran dengan rea
f. Antuk mengukur menggunakan Boundary $reation adalah pertama
ketik Boundary atau *B pada command kemudian tekan enter
kemudian akan muncul pada Gambar +.55. Boundary $reation
dibawah ini
40
,asil ak"ir dari
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
41/277
Gambar +.55. Boundary $reation
$etelah itu pada boundary creation ada icon yang terdapat pada ob7eck type
klik ikon tersebut kemudian ada pilihat polyline and region maka yang
harus anda pilih adalah region setelah itu tekan BC. Cemudian klik luasan
yang ingggin anda ukur dan kemudian tekan enter . Antuk melihat berapa
besar luasan yang anda ukur tadi caranya adalah arahkan mouse pada garis
yang anda ukur luasanya kemudian klik garis tersebut setelah itu klik kanan
pada mouse. "aka akan muncul Gambar +.5K. 5ools dan setelah itu pilih
propertise*
Gambar +.5K. 5ools
41
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
42/277
$etelah anda mengklik propertise maka akan muncul tools propertise
seperti pada Gambar +.5E. 5ools propertise dibawah ini!
Gambar +.5E. 5ools propertise
$etelah muncul Gambar +.5E. 5ools propertise maka langkah selanjutnya
yang anda lakukan adalah pilih 9eometry dan anda akan melihat seberapa
besar luasanya pada rea*
g. 8angkah selanjutnya dalam perencanaan body plan melihat luasan di
body plan harus hampir sama dengan luasan 6$ akhir pada luasan
. 6ara melihat luasanya sama menggunakan boundary hanya saja
luasan yang kita ukur adalah bentuk lengkungan utuh yang kita
rencanakan tadi. 8akukan cara yang sama sampai semua station
yang direncakan selesai semua dengan syarat garis Sent line tidak
naik turun' untuk membuat garis sent line adalah dengan cara
menggunkan perintah spline dan kemudian tentukan titik-titiknya
pada garis 941. 8akukan langkah-langkah diatas sampai bentuk
yang didapatkan seperti Gambar +.5E. Body plan dibawah ini!
42
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
43/277
Gambar +.5E. Body plan
h. $etelah bentuk lambung kapal dibawah garis air telah selesai
dikerjakan maka langkah selanjutnya yang akan kita lakukan adalah
menggambar bentuk lambung kapal diatas garis air. Antuk
menggambar bentuk lambung kapal dibawah garis air pada bagian
belakang kapal harus kita buat garis setinggi sarat kapal kita dan
lebarnya selebar setengah lebar kapal kita. $edangakan untuk bagian
depan kapal kita harus buat garis setinggi 41 dan lebarnya setengah
lebar kapal kita. Antuk lebih mudah memehami lihat Gambar
$etelah bentuk lambung kapal dibawah garis air telah selesai
dikerjakan maka langkah selanjutnya yang akan kita lakukan adalah
menggambar bentuk lambung kapal diatas garis air. Antuk
menggambar bentuk lambung kapal dibawah garis air pada bagian
belakang kapal harus kita buat garis setinggi sarat kapal kita dan
lebarnya selebar setengah lebar kapal kita. $edangakan untuk bagian
depan kapal kita harus buat garis setinggi 41 dan lebarnya setengah
lebar kapal kita. Antuk lebih mudah memehami lihat Gambar +.5.
Garis untuk membuat bodi atas kapal
43
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
44/277
Gambar +.5. Garis untuk membuat bodi atas kapal
i. 8angkah selanjutnya adalah membuat garis lengkung menggunakan
perintah Spline. Antuk membuat garis lengkung dasarnya harus
mengikuti garis lengkung dibawah garis air' yang perlu anda
ingatkan untuk bangunan kapal makin keatas kapal yang akan
digambar maka semakin lebar bentuk lambungnya dan besar dari
bengunan atas kapal anda tergantung dari perencanaan banguanan
atas yang anda gambarkan ini' setelah itu offset jarak antara sarat
dan tinggi kapal anda tersebut dan kemudian offset juga bengunan
atas yang akan anda rencanakan. *erikut ini adalah Gambar +.5/.
Body plan bangunan atas kapal hasil dari perencanaan yang telah
direncanakan.
44
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
45/277
Gambar +.5/. Body plan bangunan atas kapal
. Perenanaan !alf Breadt" Plan Half Breadth Plan ini merupakan gambar irisan-irisan kapal jika dilihat
dari atas' pada setiap garis air (+ater Line). ata yang diperlukan untuk
penggambaran half breadth plan panjang dari center line ke setiap station
di setiap water line pada body plan* Prinsip pada penggambaran half
breadth plan yaitu terdapat dua garis lurus yaitu buttock line dan stationsedangkan terdapat satu garis lengkung yaitu water line* *erikut ini adalah
langkah-langkah dalam penggambaran half breadth plan sebagai berikut!a. 8angkah pertama yang harus kita lakukan adalah membuat persegi
panjang sepanjang 8:8 dangan setengah lebar kapal' setelah itu
masukan jarak station nya dari station ' 'P ; 7P setelah itu
masukan secara horiLontal dari center line garis buttock line ;nya
untuk lebih mudah lihat Gambar +.5D. Cotak setengah lebar kapal
Gambar +.5D. Cotak setengah lebar kapal
45
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
46/277
b. $etelah itu memproyeksikan gambar dari body plan ke half breadth
plan' caranya adalah pertama block gambar body plan setelah itu
gunakan perintah rotate kemudian lakukan agar body plan seperti
pada Gambar +.5D. 6ara memproyeksikan body plan
Gambar +.5D. 6ara memproyeksikan body plan
8akukan cara yang sama untuk memproyeksikan bagian depan pada kapal.
c. $etelah itu langkah selanjutnya adalah memproyeksikan setiap
station yang menyentuh garis air. 6ara nya adalah dari garis air dan
garis lengkung station yang bersinggungan buat garis dari titik
singgungan tersebut' setelah itu tarik garis daring singgungan
tersebut dan letakan pada station yang sama di half breadth plan
untuk lebih mudah lihat Gambar +.5,. "emproyeksikan body plan
ke half breadth plan
Gambar +.5,. "emproyeksikan body plan ke half breadth plan
8akukan cara yang sama pada setiap garis air yang terdapat pada body plan
dan lakukan juga cara yang sama untuk membuat pada bagian depan' yang
46
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
47/277
perlu diperhatikan antara garis lengkung water line satu dengan water line
lain tidak boleh bersinggungan atau memotongi dan melewati garis water
line yang lain.
d. $etelah menggambar half breadth plan selesai maka langkah
selanjutnya adalah membuat sent line dengan cara menarik garis
diagonal pada kedua sisi body plan dimulai dari center line kesisi
bawah center line dan diukur jarak tiap kurva station dengan titik
awal diagonal tadi. $etelah data sent line didapat lakukan cara yang
sama untuk mempriyeksikan garis sent line tersebut. Penggambarangaris harus secara stream line. Antuk lebih jelas lihat Gambar +.K.
Garis sent line
Gambar +.K. Garis sent line
4. Perenanaan Buttock line pada S"eer Plan Buttock Line adalah garis yang menyatakan bentuk irisan kapal jika
dibuat dari samping. Pembuatanya adalah berdasarkan data pada half
breadth plan. 6ara membuat buttock line adalah Pertama kita bagi J lebar
kapal menjadi E bagian yang sama baik pada body plan maupun pada half breadth plan. 8alu dari perpotongan antara garis-garis lurus itu dengan
garis-garis air (water lines)' kita proyeksikan ke buttock line' dengan cara
menarik garis lurus ke atas. Garis-garis vertikal ini jika dipotongkan
dengan garis-garis air (water lines) pada sheer plan yang sesuai pada half
bread plan' maka akan terbentuk titik-titik yang jika dihubungkan akan
terbentuk buttock line. Antuk lebih jelasnya lagi lihat Gambar +.E. Garis
buttock line
47
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
48/277
Gambar +.E. Garis buttock line
*uatlah lankah-langkah diatas hingga hasil yang anda gambarkan kan
seperti yang terdapat pada Gambar +.E+. Lines plan
Gambar +.E+. Lines plan
48
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
49/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
50/277
Pada preliminary design stage ini dikembangkan hasil dari tahap
conceptual dengan menetapkan alternatif kombinasi yang jelas'
sehingga pada akhirnya didapatkan gambaran utama kapal dan
kecepatan servicenya' begitu juga daya motor yang diperlukan'
demikian pula dengan daftar sementara peralatan permesinan.
$elama Preliminary design! perancangan kapal dikembangkan unutk
mendapatkan tingkatan tertentu untuk menjamin secara teknis bahwa
semua persyaratan perancangan kapal dapat terpenuhi.c' Contract Desi(n Sta(e
1ujuan dari contract design stage adalah untuk mengembangkan perancangan kapal dalam bentuk yang lebih mendetail yang
memungkinkan pembangun kapal memahami kapal yang akan dibuat
dan mengestimasi secara akurat seluruh beaya pembuatan kapal.
alam detailnya contract guidance drawing dibuat untuk
menggambarkan secara tepat perancangan yang diinginkan.
$ontract design biasanya menghasilkan satu set spesifikasi dan
gambar' serta daftar peralatan permesinan.d. Detail Desi(n
alam stage ini gambar kerja dan kebutuhan data lainnya untuk
membuat kapal dikembangkan. 7inal design stage' dan seluruh
keputusan perancangan seperti seleksi tipe permesinan' dll. 1elah
dibuat dan dikonfirmasikan dengan baik. $eluruh sistem yang
dibutuhkan kapal' mesin utama dan mesin bantu telah dibuat secara
terperinci' demikian pula pabrik pembuat yang diinginkan.Capal yang akan dibuat harus memenuhi selera pemesan atau
keinginan dari sipemilik kapal. $ecara global'
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
51/277
b) Cecepatan yang diminta
c)
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
52/277
=olume displasment adalah volume yang dipindahkan badan kapal
yangterbendam air. engan catatan' volume displasment dengan tanpa tebal
kulit' tebal lunas' dan tonjolan-tonjolan misalnya daun kemudi'baling-
baling dan lain-lain dinamakan juga isi karene.=olume displasment biasanya dinotasikan dengan =
] 8:8 3 * 3 1 3 6bwl
D.4E 3 +5.5 3 .D 3 .DE
E5.EK m5
2. !isplas$ent (*isplasment adalah berat garis air yang dipindahkan oleh badan kapal
dalam air. Calau volume dispalsment adalah = dan massa jenis airnya
adalah [ maka!
^ ] 3 [
E5.EK 3 +.45
EKD,.,/ ton
3. Perhitungan &uas Per$u'aan Basah (S*8uas permukaan basah merupakan luas dari permukaan basah yang
tercelup air. Permukaan basah untuk kapal niaga normal dapat dihitung
dengan memakai rumus ini (versi rumus mumford)
$ [ 3 8pp 3 (Fpp 3 * 3 H+./ 3 1
+.45 3 D4.E 3 ( '/4 3 +5.5 H +./ 3 .D
+/D5.D4EE
. enentu'an Bilangan @r+ude Nu$er (@n* dan Ang'a ReHn+uld (Rn*a. Bilangan @r+ude Nu$er (@n*
7n FVs
(gx Lwl)1
2
F6.1728
(13.3−86.625)
1
2
52
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
53/277
F .4+. Ang'a ReHn+uld (Rn*
Rn Vs− Lwlv
6.1728−86.625
9.43−07
E/54DD5.E4. Perhitungan Tahanan Gese'
Coefisien tahanan gesek dapat dihitung dengan memakai rumus
6f
log¿−2
¿10 Rn¿¿¿
0.075¿
log¿−2
¿10567328863.05¿¿¿
0.075
¿ .+KK444
6. Perhitungan Tahanan Sisa
6r 8:8 9 ]+95
D.4E 9 E5.EK+95
K.,KD*erdasarkan tahanan diperoleh dari diagram (gambar K.E dan E.)
tahanan dan propulsi kapal $=.a. %arvald +4+-+44 yang diinterpolasi.
iketahui!
? 6b 9 @ ket! nilai 6m (@) didapatkan dari tugas
rencana garis
./4 9 .,DK ./5
7n .4+4
0o 8:89]+95 6r + K.E .+K
53
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
54/277
4 K.,DK .+/K/5 E. '+4
nterpolasi ((4a-+a)9(5a-+a))3 ((5b-+b)H+b))
((K.,KD-K.E)9(E.-K.E))3((.+4-
.+K)H.+K))
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
55/277
+.+5I 3 DK.E5 (8disp didapatkan dari tugas
1RG) .,I
Penentuan 86* standar dalam I acuan grafik 86* standar (grafik
86* pada hal terakhir)
86* standar .E I
Carena 86* standar terletak didepan 86* standar maka koreksinya
adalah!
+56r +56r H( F+56r 9 F 86*) 3 ^ 86*
.,D/E+/+ H . 3 .K
imana!F+56r 9 F 86* .
nilai F+56r 9 F 86* didpatkan dari grafik pada yang terletak
lampiran.
^ 86* 86*- 86* standar
.,I - .I .K I
+56r +.+K,DEK4K
6r .++K,DE
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
56/277
$ehingga + H EI 3 6r
+ H EI 3 .,DD/
.+5D+
8. Perhitugan Tahanan Ta$ahanCoefesien tahanan tambahan untuk kolerasi model kapal umumnya
ditentukan sebesar 6a.K namun demikian' pengalaman lebih
lanjut tidak selalu benar. Carena itu' diusulkan koreksi untuk pengaruh
kekasaran dan pengaruh sebagai berikut untuk kondisi pelayaran
percobaan. "enggunakan koreksi yang diberikan pada *ab E. E.4.K.karena beberapa pihak berpendapat koreksi ini lebih sesuai.
Carenan ini menggunakan perhitungan displasment' maka kita akan
mengambil perhituan awal displasment EKD,.,/ ton
0o isplasment 6a+ + .4 EKD,.,/ .455 + .K
nterpolasi ((4a-+a)9(5a-+a))3 ((5b-+b)H+b))
((EKD,.,/-+)9(+-+)) 3 ((.K-
.)H.)
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
57/277
6$ .K
9. C+e,esien Tahanan T+talCoefesien tahanan total adalah!
61 6r H 6f H 6a H 6aa H 6as
.+5D+H.+KK44H.45H./H.K .4,,45E5
:. Perhitungan Tahanan T+tal perhitungan tahanan total didapatkan dengan rumus!
R1 61 (+94[ =4 $)
.4,,45E5 3 ((.E 3 +.45) 3 .+/4D4 3 +/D5.D4EE +K.5K C0 +K+/.K/4
Sea $argin Pada alur PelaHaran Asia Ti$ur aitu 14?-19?
$ea "argin +DI
"aka dapat Rt sebesar!
R1 dinas (+H +DI) 3 R1
(+ H+DI) 3 +K.5K
+44./+++4C0
+44/.+++40
2.3. enentu'an +t+r Penggera' #ta$a %apal1. enghitung !aHa E,e'ti, %apal (EDP*
aya efektif atau 2%P adalah daya yang diperlukan untuk menggerakan
kapal diair atau untuk menarik kapal dengan kecepatan =s' perhitungan
daya efektif kapal (2%P) menurut buku tahanan dan propulsi kapal %al.
+5E sebagai berikut.
2%P Rt dinas 3 =s
+44./+++4 3 .+/4D /E/.//5+KK C: `+ C: '/55E +55.,4D4 %P ` =s dalam m9s
2. enghitunga !aHa Pada P+r+s Baling-Baling (!DP*
57
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
58/277
%P adalah daya yang diserap oleh propeller dari sistem perporosan
atau yang diantar oleh sistem perporosan kepropeller untuk diubah dari
gaya dorong (thurst )
%P 2%P 9 Pc
Ceterangan ! Pc rr 3 o 3 %
a. 2ffesiensi 8ambung (%)
% (+-t)9(+-w)
"enghitung +eke "riction (w):eke friction atau arus ikut merupakan perbandingan antara
kecepatan kapal dengan kecepatan air yang menuju kepropeller. engan
menggunakan rumus yang diberikan oleh 1avlor. "aka didapat!
w (.E 3 6b)-.E
(.E 3 ./4)- .E
.5
• "enghitung 5hrust eduction "actor (t)nilai t dapat diketahui dari nilai w yang telah diketahui yaitu ket!
nilai k antara ./-., diambil dari ( Principal of Na#al rchitecture %al
+ED)
k .D
t k 3 w
.D 3 .5+ .4KD
"aka % (+-t)9(+-w)
(+-.4KD)9(+-.5+) +.,
b. 2ffesiensi Relatif Rotatif (rr)%arga rr untuk kapal dengan propeller tipe single screw berkisar
+.-+.+ ( Principal of Na#al rchitecture %al +E4) pada perencanaan
propeller dan tabung poros propeller ini diambil harga rr +.E
58
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
59/277
c. 2ffesiensi propulsi (o)%arga open water efficiency yaitu efficiency dari propeller pada
saat dilakukan open water test. 0ilainya antara K-/I dan diambil
EE.Id. $oeffisien Propulsif (Pc)
Pc rr 3 o 3 %
+.E 3 EEI 3 +., .5
"aka daya tabung poros baling-baling dihitung dari perbandingan
antara daya efektif dengan koeffisien propulsive' yaitu!
%P 2%P 9 Pc
DKE.KD4,+4 9 .5 +K+. K+EDK, %P
3. enghitung !aHa Pada P+r+s Baling-Baling (SDP*Antuk kapal yang kamar mesinnya terletak dibagian belakang akan
mengalami losses sebesar 4I' sedangkan pada kapal yang kamar
mesinnya pada daerah midship kapal mengalami losses sebesar 5I ( Principal of Na#al rchitecture hal +5+). Pada perencanaan ini kamar
mesin direncanakan dibagian belakang sehingga mengalami losses
efesensi transmisi porosnya (sb) sebesar .,D
$%P %P 9 sb
+K+.K+EDK, 9 .,D +/K.,+ C:
. enghitung !aHa Penggera' #ta$a %apal ang !iperlu'an
a. *%Pscr danya pengaruh effesiensi roda sistem gigi transmisi (G) pada
tugas ini memakai roda gigi roduksi tunggal atau single reduction
gears dengan loss 4I untuk arah maju
G .,D
*%Pscr $%P 9 G
+/K.,+ 9 .,D
+/,.,E5 %P
59
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
60/277
b. *%Pmcr danya pengeluaran pada kondisi dari motor induk' dimana
besarnya D-DEI daya *%Pmcr #penentuan persentase (D-DEI)
berdasarkan proses engine Propeller matching (2P") iambil DEI
*%Pmcr *%Pscr 9 DEI
+/,.,E5 9 .DE 4+./+45D %P +K/D.D//+ C:
ari data mengenai kerakteristik putaran kerja dan daya pada kondisi
mcr dapat ditentukan data mengenai spesifikasi motor penggerak utamaatau main engine dari kapal ini' adapun data-data utama motor induk ini
antara lain adalah dapat dilihat dari 1abel. 4.+. ata main engine dibawah
ini1abel. 4.+. ata main engine
ER% )ARTSI&A
AN
BJ)
CATERPI&&A
R
=!E& R32! S26C 5E+*
Str+'e 34; $$ :9; +,
!aHa (DP* 2;; 2184 4
Speed (rp$* 82; rp$ 24; 14;;
CHlinder 12 $$ -
BEP (ar* 2.;K21.3 ar 1.9 18;
S@=C (g/').h* 193 18 314
! I ( E N S I
& ($$* 4;3; $$ 322 36; $$
B ($$* 1:91 $$ 398; 18;3 $$D ($$* 333: $$ 6;94 2;:1 $$
!R
(t+n* 2;3 t+n24 18
*erdasarkan pertimabangan dari technical data maka dipilih mesin
wartsila KR54
60
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
61/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
62/277
*%P 4K
tau jumlah *C yang dirancangkan harus kurang dari atau samadengan hasil dari persamaan berikut!
c 6st M 6dk W 609 +)X+9 H W 6eng ( P* 9 +5 ) +9E H
6cadet N +'4E 3 W+5'E 3 (D'E)+9 H ,'E3(4+D'+,9+)+9E H 4 +/
2. Susunan AB% Antuk memperoleh efesinsi kerja dan optimasi biaya' maka dilakukan
jumlah awak kapal berdasarkan kebutuhan pada masing-masing bagianatau depertement yang disusun sebagai berikut! 6aptain + orang eck epertemant (bagian anjungan)
- "ualim 5 orang- "akaronis 9 Radio Bfficer + orang-
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
63/277
- "akaronis $ebagai operator radio9 komunikasi sarta
bertanggung
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
64/277
dari 7P memiliki jarak maksimum + mm.
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
65/277
8 U E meter 5 buahE U 8 U DE K buah
8 DE meter K buah H +Antuk 8 4 meter jumlah sekatnya K buah sekat H + setiap
penambahan 4 m.
3. Se'at Turu'an8c ,/I 3 lwl
,/I 3 D'4E DK'5 meter 'E 8c U 3 U 'D 8c 'E 3 DK'5 U 3 'D 3 D'4E
K'4 U 3 U '/4
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
66/277
dimensi peralatan yang ada. Pada perencanaan ini panjang kamar mesin
diambil sepanjang Y 4D jarak gading atau peletakan sekat kamar mesin
ditentukan pada gading terdekat yaitu gading ke 5E' jika P dijadikan
gading .6. Se'at Ruang uat
Ruang muat berupa tangki dibagi menjadi empat bagian dimana antara
sekat depan kamar mesin dengan sekat tubrukan terdapat dua sekat
melintang diantaranya. 1otal seluruh sekat yang ada adalah buah
termasuk 5 buah sekat ruang muat
8rrangement of "achinary $pace
ft 2lsewhere
8 E 5 K
E U 8 DE K K
DE U 8 +E K E
+E U 8 +4E E
+4E U 8 +KE /
+KE U 8 +E / D
+E U 8 +DE D ,
8 +DE to be special considered
0ama $ekat
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
67/277
1inggi minimum alas dasar ganda dari lunas dasar pada ruang muat
adalah sebagai berikut!
hmin
h$ 5E H ( KE 3 * ) mm
5E H ( KE 3 +5'5) ,KD mm
iambil + m
alam hal ini dasar ganda pada ruang muat dirancang + mm
atau + m.. )rang Alas Ceru' - )rang Alas Ceru' Daluan
1inggi wrang alas ceruk haluan ditentukan sebagai berikut!
h7 ( ' 3 % ) H '/ (m)
( ' 3 /'D ) H '/ +'+D m
- )rang Alas Ceru' Buritan
Antuk tinggi wrang alas ceruk buritan tinggi wrang dapatditentukan sampai dengan menempel pada tabung buritan poros baling-
baling.9. !+ule Dull
% *9 +E +5.5 9 +E 'DDD
iambil + meter :. !asar Ganda Pada %a$ar esin
Penentuan tinggi alas pada dasar ganda pada kamar mesin direncanakan
sama dangan tinggi alas dasar ganda pada komportemen dimana diatas
tenk top diletakan pondasi motor atau main engine seating' yang mana
sesuai dengan desain dari spesifikasi motor induk. Pada perencanaan ini
diambil peninggian kontruksi pondasi motor diatas dasar ganda pada
kamar mesin sebesar ++ mm dari dasar ganda kapal.2.6. Perhitungan uatan Bersih
1. Perhitungan &)TBerat Baa %apal
67
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
68/277
2 8 ( * H 1 ) H 'DE ( % ; 1 ) H 'DE 8h ( Rumus :atson' R0
+,,/)
2 Parameter steel :eight
8 ( 8pp) D4'E m
1 'D m
% /'D m
* +5'5 m
8h 8+h+ H 84h4
8+ Panjang 7orecastel D'4E m
h+ 1inggi forescastel 4'4 m
84 Panjang bulwark 'E5 m
h4 1inggi bulwark + m
85 panjang main deck 4+'+4E m
h5 1inggi main deck 4'4 m
8K Panjang poop deck +/ m
hK 1inggi poop deck 4'4 m
8E Panjang boat deck +'K m
hE 1inggi boat deck 4'4 m
8 Panjang 0avigasi ,'+ m
h 1inggi navigasi 4'4 m
8h ( 8+.h+)H(84.h4)H(85.h5)H(8K.hK)H(8E.hE)H(8.h)
4,'4/5 m4
:st k 3 2+'5
dimana (k '5 ; 'K) 'K
68
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
69/277
'K 3 +E,',E+.'5 /+D' E5, ton
6bpp '/4
*%p 4K' %p
$7B6 +/D' g9kwh
$8B6 ' g9kwh
^ isplasment EE'/5E5
$ Radius Pelayaran E+D' miles laut
=s Cecepatan inas +4 Cnot
Antuk perhitungan berat baja kapal 6b '/ ukuran pada kondisi 'D
% sehinggga untuk 6b '/Kperlu diadakan koreksi sebesar.
6b 'D % 6bpp H ( +- 6b 3 ( 'D 3 % - 1 ) 5 3 1
'/4 H ( + - '/4) 3 ('D 3 /'D - 'D) 3 5 3 'D
'/+4
:st :st 3 ( + H 'E 3 ( 6b 3 'D - '/ )
/+D'E5, 3 (( + H 'E 3 ('/4 3 'D - '/))
/+D',D42. Berat =ut,it dan A'+$+ndasi
:oa 'K 3 8pp 3 *
'K 3 D4'E 3 +5'5
K5D', ton3. Berat Instansi Per$esinan ()$*
"enurut "etode Polka dan Groenweng
:p '/4 3 *%P'/D
'/4 3 4K'/D
4/K',+ ton
69
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
70/277
. Berat Cadangan ()res*Antuk menghidari kesalahan pada perencanaan yang tidak tepat serta
hala-hal yang sebelumnya belum dimaukan dalam perhitungan' maka perlu
diadakan penambahan berat sebesar(4I - 5I)
:tot :stS H :BH :mt
/+D',D4 HK5D', H4/K',+ +K54'E/4 ton
:res (4-5I) 3 (:tot)
(5I) 3 (+K54'E/4) K4',// ton4. &)T (&enght )ater T+nase*
8:1 :resH :tot
K4',//H +K54'E/4 +K/E'EE ton
6. Perhitungan !)T ( !eat )aeght T+nase*
:1 ̂ ; 8:1
EE'/K - +K/E'EE K4E'+EK ton
8. Persentase !)T Terhadap !isplae$ant
Persentase (:1 9) 3 +I
(K4E'+EK 9 EE'/5E) 3 +I
/5 I
9. Perhitungan !)Ta. Berat Bahan Ba'ar
Cebutuhan %7B untuk mesin induk
70
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
71/277
:%%o P 3 $7B6 3 ($ 9 =dinas) 3 c 3 +-
Ceterangan !
$7B6 +D/' g9kwh
konstanta penambahan bahan bakar sebesar +'5 - +'E dan diambil +'K
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
72/277
. Berat inHa' Pelu$as
imana
$8B6 ' (specific lubricating oil consumption)
:lo P* 3 $loc 3 ( $ 9 =s) 3 +- 3 +'E
4K 3 ' 3 ( E+D 9 +4) 3 +- 3 +'E
'/,
kebutuhan air tawar ( fresh water) selama pelayaran
watuk pelayaran ( $ 9 =$ )
E+D 9 +4 K5'+/
Antuk satu kali trip 5 hari
$tandar dan bongkar 4 hari
1ot waktu operasi E hari
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
73/277
e. %eutuhan SanitarH (Cui dan andi*
kebutuhan sanitary perharinya antara - 4 kg9orang9hari
6fws +D
6fws 6fws 3 c 3 t
+D 3 44 3 4
+,D kg
+,'D ton
,. Berat %eutuhan asa' (Cooockin( *
kebutuhan masak perhari antara 5-K kg9orang9hari
6fwc K kg9orang9hari
:fwc 6fwc 3 c 3 t
K 3 44 3 4
KK kg 'KK ton
g. Berat %eutuhan Pendingin #ntu' esin Indu'
kebutuhan untuk pendingin untuk mesin induk antara 4-E g9 %ph
6fwj E
h. ain Engine
:fwj P* 3 :fwj 3 t 3 +5
K4 3 E 3 E 3 +_-5
E+ kg
'E+ ton
i. AuiliarH Engine
:fwb ('+ - '4) 3 :fwj
73
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
74/277
'4
'4 3 'E+
'+4 ton
. %eutuhan T+tal #ntu' @resh )ater
:fw :fwd H :fws H :fwc H :fwj H :fwb
+'4+ H +,'D H 'KK H 'E+ H '+4
4+'E+ ton
'. Berat 'eutuhan Pr+Lisi+n/ a'anan
kebutuhan provision sekitar E kg9orang9hari
6f E kg9orang9hari
:f ( t 3 c 3 6f) 3 +-5
( E 3 44 3 E) 3 +-5
'EE tonl. Berat Cre" !an Bagasi
kebutuhan berat crew sekitar /E kg9orang dan bagasi sekitar
kg9orang
6r /E kg9orang
:c (c 3 6r) 3 +-5
( +/ 3 /E ) 3 +-5
+'E ton
"aka nilai
:tot :%7B H :"B H :lo H :fw H :f H :c
74
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
75/277
45'EK H K'++ H'/, H 4+'E+ H 'EE H +'E
K'D ton
:. PaHl+ad
Payload :1 ; :total
K4E'+EK ; E+'KEE
5,/5' ,
2.8. Perenanaan Tang'i-Tang'i
kompartement - kompaterment rungan muatan' double bottom' cerukhaluan' dan cerukburitan pada kapal tanker ini akan dimangfaatkan
sebagai tangki-tangki. alam hal ini dilakukanperencanaan kapasitas
dan ukuran tangki serta kemungkianan pemakaian dari pemakaiantangki-
tangki tersebut. 1angki- tangki direncanakan untuk keperluan pelayanan
kapal dan motor induk ' antara lain!+. 1angki bahan bakar %7B4. 1angki bahan bakar "B
5. 1angki minyak pelumasK. 1angki air tawar E. 1angki ruangan muat
1. Tang'i Bahan Ba'ar1.1. Tang'i Bahan Ba'ar D@=
"otor penggerak utama yang digunakan pada kapal tanker ini adalah
type engine:R1$8 2$28 dengan menggunakan bahan bakar
%7B dan "Ba. Berat Bahan Ba'ar
Radius pelayaranRute pelayaran ! 1anjung Priok ; tembilahan
$ E+D mil laut
aya motor induk yang diperlukan
P* 4K *%Pkonsumsi bahan bakar
$7B6 +D/ g9kw
75
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
76/277
Cecepatan dinas
=$ +4 knot
konstanta penambahan bahan bakar sebesar +'5 sampai dengan +'E
diambil sebesar
:%7B P* 3 $7B6 3 ( $9=$) 3 +_- 3 +'E
4K 3 +D/ 3 (E+D 9 +4 ) 3 +_- 3 +'E 45'EK 1on
. +lu$e Tang'i PenHi$panan
berat spesifik
[ ',E ton 9m5
= :%7B 9[
45'EK 9 ',E 4K'4/ m5
. Pena$ahan +lu$ekarena tangki ini dirancang terletak didasar ganda' dibawah tangki
muatan nomor + maka perlu dilakukan koreksi penambahan volume 4 Iuntuk kontruksi pada dasar ganda untuk e3pensi v 4.D/
H(4.D/HKI) serta untuk memudahkan pekerjaan' jadi penempatan
tangki ini tepat pada gading' sehingga volume tangki yang terdapat pada
gading K+-EE!
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
77/277
:l + :l +.E :l 5
+ K +
54 ',4K5 +'5K E'44E 4'4K D'4+4K'++E + K'+
55 +',/ +'K/+D E'DD/4 4'+,/ ,'+D4 K'E,+4 K +D'5E
5K +'4,K, +'E/ '5K 4'5K +'4 E'+54D 4 +'4
5E +'K, +'DKE4 /'5DD 4'K/K/ ++'5E4E'/E K 44'/K
5 +'/+D5 4'KDD D'+,E4 4'+4 +4'E4
'44/
E + '45
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
78/277
=stt (P* 3 $7B6 3 +- 3 %) 9 [
(4K 3 +D/ 3 +- 3 4K) 9 ',E ,'5/ m5
,. %apasitas SerLie Tan'
$ervice tank atau tangki harian harus mampu untuk mensuplai
konsumsi bahan bakarmotor induk selama 4K jam pada saat operasi
bahan penuh.
% 4K jam
=stt (P* 3 $7B6 3 +- 3 %) 9 [
(4K 3 +D/ 3 +- 3 4K) 9 ',E ,'5/ m5
1.2. Tang'i Bahan Ba'ar !=*ahan bakar "B digunakan untuk motor induk sebagai change
fuel dan motor-motor bantu.
a. Berat Bahan Ba'arkebutuhan berat bahan bakar "B untuk motor induk dan motor-
motor diperkirakansebesar +-4I dari berak kebutuhan %7B untuk
motor induk... +lu$e Tang'i PenHi$panan
:"B +EI 3 :%7B
+EI 3 4K'/+
K'++ m5
*erat spesifik
[ 'DE ton9m5
= :"B9 [
K'+E 9 ',E
K'DE m
5
78
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
79/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
80/277
(4K 3 +D/ 3 +- 3 +) 9 'DE
,'5/ m5
2. Tang'i inHa' Pelu$asCapasitas tangki minyak pelumas disini adalah tangki minyak
pelumas yang berfungsi sebagaipelumas untuk mesin induk agar
komponen- komponen didalam mesin tidak cepat aus dangerakannya
lebih baik dan biasanya disebut dengan minyak pelumas mesin atau lube
oil.specific lubricating oil consumption
V +'4 - +' g9*%Ph
*erat jenis minyak pelumas
[lo ', ton9m5
2.1.Berat inHa' Pelu$as
:lo P* 3 V 3 ( $ 9 =$) 3 +-
4K 3 +'E 3 ( E+D 9 +4) +-
'+54 m5
2.2.+lu$e Tang'i inHa' Pelu$as
=co :lo 9 [lo
'+54 9 ','+K/ m5
alam perencanaan ini tangki penampungan minyak peluma atau
karter diematkan dibawahmotor induk dengan bentuk peregi panjang
sehigga tidak perlu melakukan perhitungan denganmetode simpson.
Penambahan volume pelumas sebesar KI dari volume yang
didapatkan
vco '+K/HKI
80
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
81/277
'+D/ m5
3. Tan'i Air Ta"ar (Fres" +ater &ank *3.1.Perhitungan #$u$a.
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
82/277
Cebutuhan air untuk $anitari (mandi dan cuci) perorang satu hari
antara - 4 Cg9orang9hari
6fws +E kg9orang9hari
a. %eutuhan BerlaHar
:fws c 3 1 3 6fws
44 3 4 3 +E
K/E kg
'KD ton
b. Cebutuhan $andar
Capal dalam pelayarannya akan singgah selama 4 hari untuk
melakukan bongkar muat'maka kebutuhan air tawar adalah !
:fws 4 3 4 3 +/
DD kg
', ton
. %eutuhan T+tal Air Ta"ar #ntu'
Sanitari >
:fws Cebutuhan *erlayar H Cebutuhan *ersandar
'KD H .,
'EKton
3..%eutuhan #ntu' e$asa'
Cebutuhan air untuk keperluan memasak perorang satu hari antara 5
- K Cg 9 orang 9 hari.iambil sebesar K Cg 9 orang 9 hari
a. %eutuhan BerlaHar
:fwc c 3 1 3 :fwc
44 3 4 3 K
82
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
83/277
+/4'/ kg
'+/ ton
a. %eutuhan Bersandar
Capal dalam pelayarannya akan singgah selama 4 hari untuk
melakukan bongkar muat'maka kebutuhan air tawar adalah !
:fwc 4 3 4 3 44
DD kg
', ton
. %eutuhan T+tal Air Ta"ar #ntu' e$asa'
:fwc Cebutuhan berlayar H Cebutuhan bersandar
.+/ H .,
'4 ton
3.4.%eutuhan #ntu' Siste$ Pendinginan +t+r Indu' dan +t+r
Bantu
Cebutuhan fresh water untuk penambahan jecket water pada motor
induk dan motor bantuadalah 4 - E gram 9 *%Phr. alam perencanaan
ini di ambil sebesar K gram9*%Phr.
a. #ntu' +t+r Indu'
:fwj "2 P* 3 c
4K 3 c D+ gr9jam
. #ntu' +t+r Bantu"otor bantu yang bekerja melayani kapal direncanakan
berjumlah K buah dengan dayamasing - masing sebesar 4K %P
:fwj 2 P* 3 c
4K 3 K
83
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
84/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
85/277
7rame :l E'D :l 'D :l /'D
+ K +K '/,/ 'D,,K 5'E,/ +',KE5 E'45 +'D/K4 + +'D/K
E ',+/ ',,+K 5',E 4'EE '5 4'4,5 K D'DK
',, +'/D, K'5+E 4'ED, 'K/K 4'+E/D5 4 K'5+
/ '+++K +'+/, K'D5 4'++/ ',+4 4'5K K ,'4+
D '+5DD +'4E/, E'5+ 4'+,+ /'5K 4'KKE + 4'KK/
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
86/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
87/277
+E+'D/ m5
. =olume 1angki *allast Pada asar Ganda =
0B 7rame
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
88/277
-E 'E/K 4'454 D',4D 5'EK45 +5'K K'5KE 4 D',5
-K ',K+ 4'K+K/ ,'EDD 5'EEK +K'4EEK'/E+/5 K +,'/
-5+'55 4'E/
+'4K4D 5'/EE +E'4,,
E',,E/
4+'+,,
-4+'4 4'/,E +'/+D 5'DKDK +'+,4
E'5,/K/
K4+'E,
-+',+K +'/D+5 /'+4E4 4',5K +',+
5'E5/5
4/'5/
+'++5E +'D/E /'E 5'+E5 ++'4,
5'D/4
/ K +E'EE
++'4E/, +',D /'D/4 5', +4'44+
K'/55
4D'+K/
4+'5KD 4'+5 D'4KE4 5'+ +4'/E
K'4E45
K+/'D
5 +'K+ 4'+EKE D'+D 5'44, +5'4K, K'K+4 + K'K+
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
89/277
+4E '+4E 4'KE 4'/4+K E'+/+ '/44D4 K 4'D,+
+4 'K,4 +',DKD 4'E,44 K'E// E',E+ 4 ++',
+4/ '5+ +'4K 4'555 5'E55 K'E,5K4 K +D'5/K
+4D 4'K4/ 4'K5 5'4+E+ 4 'K5
+4, 4'4 4'4 4'D+5 K ++'KK+
+5 4'K 4'5/ 4'K//+ 4 'K5
+5+ +'D/4D +'D/5 4'K5KK K +5',+4
+54 +' +' 4'D + 4',/+
4',K htot 44D'+D
= 4 3 +95 3 h 3 T h 'E
4 3 +95 3 'E 3 44D'+D
/K' m5
2.1;.Tang'i Ruang uatRuang muat pada kapal 1anker ini berupakan $argo 5ank1$argo 5ank
untuk muatan minyak sejumlah K buah diatas dasar ganda' ketinggianruang muat masing-masing mulai dari atas dasar ganda' + meter dari
dasar kapal' sampai dengan geladak utama' /'D meter.
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
90/277
4 3 +95 3 'E 3 4E/',D+
+++/',4 m5
2. Tang'i Ruang uat II
0B7ram
e
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
91/277
. Tang'i Ruang uat I
0B7rame
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
92/277
%arus memenuhi persaratan mengenai beratnya'
jumlahnya dan kekuatanya. Panjang' berat dan kekuata rantai jangkar harus
cukup Rantai jangkar harus diikat dengan baik dan
ditepakan sedemikian rupa sehingga dapat
dilepaskan dari sisi luar bak rantainya Peralatan jangkar termasuk bentuknya'
penemapatanya dan kekuatanya harus sedemikian
sehingga jangkar itu dengan cepat dan mudahdilayani.
%arus ada jaminan' agar pada waktu mengeluarkan
rantai dapat menahan tegangan-tegangan dan
sentakan-sentakan yang timbul.Capal niaga pelayaran besar umumnya dilengkapi dengan tiga jangkar
utama' yaitu!
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
93/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
94/277
Gaya tekan air bagian bawah. Gaya energi yang timbul pada gelobang.
e. enis-enis ang'ar"enurut bentuknya secara garis besar dapat digolongkan menjadi
dua yaitu! ang lengannya tak bergerak tetapi dilengkapi dengan tongkat
ang lengannya bergerak tetapi tidak dilengkapi dengan tongkatisamping pembagian tersebut diatas terdapat jenis-jenis lain tetapi
pemakaiannya amat jarang dan untuk kebutuhan-kebutuhan tertentu dan
kapal khusus misalnya jangkar lengan banyak dan jangkar special.
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
95/277
Prinsip kerja dari jangkar ini adalah sebagai berikut! pabila jangkar tersebut dijatuhkan maka pada tiang terdapat
gaya yang sejajar dengan dasar laut sehingga telapaknya akan
terdapat tegangan. engan demikian lengan kedua-duanya akan memutar ke
bawah dan tangannya akan masuk ke bawah. Pada suatu kedudukan dimana antara tiang dan lengannya
membentuk sudut KEo tiang akan menekan pada bagian dalam
dari mahkota sehingga jangkar akan masuk lebih dalam ke
dalam tanah selama ada gaya pada batang yang arahnya sejajar
dengan tanah mengarah ke rantainya. pabila gaya itu makin mengarah ke atas maka gaya tersebut
berfungsi sebagai pengungkit yang akan memaksa tangan itu
keluar dari tanah.
isamping dari jenis dasar laut' kedudukan dari batang terhadap
dasar laut sangat penting agar jangkar dapat menahan kapal dengan
baik. Cedudukan dari batang dipengaruhi oleh berat dan panjang rantai.
Ceuntungan dari jangkar ini (berengsel) dibandingkan dengan
jangkar tongkat adalah sebagai berikut !
"udah dilayani *atang dapat lurus dimasukkan ke dalam orlupnya 8engan atau sendoknya' kedua-duanya dapat masuk ke tanah Cerugiannya adalah sebagai berikut !
Curang kekuatan menahannya Antuk kekuatan menahan yang sama jangkar berengsel lebih
berat dari jangkar bertongkat (4I lebih berat) dengan catatan
berat tongkat diabaikan atau tidak diperhitungkan,. #'uran ang'ar
$eperti dijelaskan di atas berat jangkar ditentukan oleh peraturan'
menurut!
95
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
96/277
a. *C berat jangkar dapat ditentukan dengan menentukan angka
penunjuk terlebih dahulu yang dibedakan menurut jenis
kapalnya.
b. Capal barang' kapal penumpang dan kapal keruk.
'/E8 3 * 3 % H 'E (volume ruang bangunan atas dan rumah
geladak)
c. Capal ikan !
'E8 3 * 3 % H 'E (volume ruang bangunan atas dan rumah
geladak)d. Capal tunda.
8 3 * 3 % H 'E (volume ruang bangunan atas dan rumah
geladak).
engan catatan !
*ila angka penunjuk tersebut ada diantara dua tabel yang berdekatan'
maka alat-alat perlengkapan tersebut ditentukan oleh harga yang terbesar.
Antuk kapal-kapal dimana geladak lambung timbul adalah geladak kedua
maka untuk % dapat diambil tinggi sampai geladak kedua tersebut.
$edangkan bangunan antara geladak tersebut dan geladak kekuatan dapat
diperhitungkan sebagai bangunan atas.
g. Pipa Rantai ( !awse Pipe*%awse pipe adalah pipa rantai jangkar yang menghubungkan rumah
jangkar ke geladak. Cetentuan yang paling penting yang harusdiperhatikan adalah sebagai berikut !
alam pengangkatan jangkar dari air laut tidak baleh membentur bagian
depan kapal pada waktu kapal dalam keadaan trim H Eo .
1iang jangkar harus masuk kelubang rantai jangkar meskipun letak telapak
jangkar tidak teratur.
8engan atau telapak jangkar harus merapat betul pada dinding kapal.
96
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
97/277
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
98/277
6atatan ! $v ! =olume chain locker untuk panjang rantai jangkar +
fathoms (+D5 m)d ! diameter rantai jangkar dalam*eberapa ketentuan-ketentuan dari chain locker !
Amumnya didalam dilapisi dengan kayu untuk mencegah suara berbisik
pada saat lego jangkar.
asar dari chain locker dibuat berlobang untuk mengeluarkan kotoran
yang dibawa jangkar dari dasar laut.ibawah dasar chain locker
dilengkapi dengan bak dimana dasar dari semen yang miring supaya
kotoran dapat mengalir.
isediakan alat pengikat ujung ranai jangkar agar tidak hilang pada waktu
lego jangkar.
%arus ada dinding pemisah antara kotak rantai sebelah kiri dan kanan'
sehinggan rantai dikiri dan kanan tidak membelit dan tidak menemui
kesukaran dalam lego jangkar.
Construksi dari tabung rantai ini sama dengan konstruksi hawse pipe
yang terbuat dari steel plate (plat baja). ibagian ujung bawah chain pipe
yang menghadap bak rantai dilengkapi atau dipasang setengah besi bulat.
Ajung bagian atas tabung rantai ini diletakkan tepat pada lubang rantai.
i. Perhitungan ang'ar
!ata #ta$a8PP D4'E meter 8:8 D'4E meter *readth +5'5 meter %ight /'D meter raft 'D meter 6bpp '/4 meter 6bwl 'DE meter =s +4 knot + Cnot 'E+KK m9s
'+/4D m9s[ +'4E ton9m5 (masa jenis air laut)u ,'2-/ m49s (viskossitas air laut 4Eo6)
98
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
99/277
\ .,K4E4 3+-
G ,'D+ m9s4
!i$ensi atau #'uran @isi' ang'aremensi untuk jangkar tongkat adalah a 44'/5>Ga dan jarak tanpa
tongkat a +D'E5>Ga demensi jangkar iru digunakan untuk
menentukan dimensi phisik jangkar perlengkapan dan peralatan deck!
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
100/277
85 panjang main deck 4+'+4E m
h5 1inggi main deck 4'4 m
8K Panjang poop deck +/ m
hK 1inggi poop deck 4'4 m
8E Panjang boat deck +'K m
hE 1inggi boat deck 4'4 m
8 Panjang 0avigasi ,'+ m
h 1inggi navigasi 4'4 m
4,'4/5 m4
495 H 4 3 * 3 h H ( 9+)
EE./_495 H 4 3 +5.5 3 ,.D H (4,'4/59+)
E,,'+,5ari nilai didapatkan kerakteristik peralatan jangkar berdasarkan
pada *ki volume 4+ section +D' maka dengan nilai E/D nilaitersebut termasuk dalam range EE diperoleh peralatan jangkar
sebagai berikut!
jumlah jangkar bower 4
type jangkar $tockless anchor
*erat jangkar haluan +,4 per jangkar
Rantai ang'ar >
1ype $tud link chain cables
Panjang KK meter
!ia$eter
100
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
101/277
d+ KK mm (Brdinary uality)
d4 5D mm ($pecial uality)
d5 5K mm (23tra special uality)
++ring r+pes >
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
102/277
$ehingga
= bak rantai 'KE/D m5
= + bak rantai 5'45 m5
irencanakan ukuran + chain locker
panjang 5 3 jarak gading
5 3 'E
4 m
8ebar + m
8uas 4 3 +
4 m4
1inggi volume 9 luas
'KE/D 9 4
5'4 m Penentuan !aHa esin ang'ar (+indlass*
Perhitungan daya :indlass ( marine u3iliary machinery) dituntukan
dengan kata data sebagai berikutdaya tarik untuk mengangkat 4 jangkar
1cl 4 3 fh 3 ( Ga H Pa 3 8a) 3 ( + -
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
103/277
$ehingga
1cl 4 3 +'5E 3 ( +/K H + 3 ,) 3 ( + - +'4E9/'/E)
+,5',+,
1orasi pada cable lifter
"cl (1cl 3 7cl) 9 ( 4 3 cl)
imana
1cl +,5',+,
cl diameter efektif dari kabel lifter
'+5 3 '+5 3 5D'E+D
cl 2fisiensi cable lifter
', ; ',4 ',+
"aka
"cl (1cl 3 cl) 9 ( 4 3 cl)
4K,'+ 3 'E+D) 9 ( 4 3 ',+) KD' ,,DE
1orasi pada windlass
"m "cl 9 (+a 3 a)
imana
"cl KD' ,,DE
a efisiensi dari peralatan ( '/ - 'DE)
'D
+a 5'+K 3 0" 3 cl 9( 3 =a)
103
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
104/277
imana
0m peraturan motor ( E45 - ++ rpm)
/E
=a kecepatan rantai yang ditarik ( '4 m9det)
'4
cl diameter rantai
"aka
+a (5'+K 3 /E 3 'E+D)9( 3 '4)
++'K44 kgm$ehingga
0m K4E'5K9(,'DK`'D)
E',4D kgm
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
105/277
Hydraulic ++
2. Perhitungan B+llardipilih bolder ( Bollard ) tipe vertikal dari buku # Practical Shin
Building & seri * untuk diameter rantai jangkar sampai //m didapat
ukuran sebagai berikut
*erat total E+5 Cg
iameter baut + (+9D) nch
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
106/277
4/ 9
KE kg
+$en Pada P+r+s Capstain
"r (1eb 3 wb) 9 ( 4 3 ia 3 a)
imana
wb diameter barrel capstain ' m
ia ++ electrical capstain
a 'D
$ehingga
"r ( KE 3 ' ) 9 ( 4 3 ++ 3 'D)
+E'5K kgm
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
107/277
G EE mm
2.12.Perenanaan %e$udi1. Perhitungan !aun %e$udi
Capal menggunakan tipe kemudi tanpa sepatu kemudi' dari series
adalah sebagai berikut!a. &uas daun 'e$udi
7 +'EI 3 8pp 3 1 m4
imana
8pp D4'E m (8ength of perpendicular)
1 'D m (raught)
"aka
7 +'EI 3 D4'E 3 'D
D'K+E m4. Tinggi 'e$udi
('KE 1 H 'E p) H 'E4 p ; '5K5 1
p diameter propeler
'/ 3 1 '/ 3 'D K'/
$ehingga
('KE 3 'DH 'E 3 K'/) H ('E4 3 K'/ - '5K5 3 'D
E'+ m4
. &ear agian elansir
b 7 9
D'K+E 9 E'++5 +'E
2. Perhitungan !ia$eter T+ng'at %e$udi
107
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
108/277
"enurut *C ( *iro Clasifikasi ndonesia) +,D, jilid menghitung
diameter tongkat kemudi dengan rumus sebagai berikut!
t +4'/E 3 > 7 3 =p 3 (497H4)
imana
7 D'K+E ( luas daun kemudi ) m4
=p +4 ( kecepatan maksimum kapal) knot
E'++5 ( tinggi daun kemudi )m
"aka
t +4'/E 3 (D'K+5 3 +4 3 (( E'++K4 9 D'K+5)H4)
5EKD'+
3. Perhitungan esin Streerin( #ear "omen yang berkerja pada daun kemudi ("rs) adalah
"rs Pn 3 ( + - a) kgm
imana
Pn ++ 3 7 3 =d4 3 sin
imana
7 D'K+E ( luas daun kemudi ) m4
=d +4 ( kecepatan dinas) knot
'E/ ( sudut kerja maksimum kemudi 5Eo
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
109/277
+ 'K 3 b ( b lebar daun kemudi)
b +'E
a jarak dari poros kemudi ketepi depan kemudi
'E4/
"aka
"rs Pn 3 ( + - a)
++ 3 ( +'K,,5 - 'E4/)
+',,2.13.Perenanaan Siste$ B+ng'ar uat1. Siste$ Perpipaan B+ng'ar uat
$istem perpipaan yang direncanakan untuk tipe kapal tanker ini
dirancang menggunakan jalur pipa yang sama untuk masing-masing
proses pembongkaran muatan dan pengisian muatan. Chusus pada saat
loading atau pengisian muatan' digunakan fasilitas pompa dari darat.
Antuk system stripping atau pengosongan sisa cairan digunakan system
perpipaan sendiri.1angki muatan pada kapal tanker ini direncanakan sebanyak D
kompartemen memanjang kapal dengan masing-masing dipisahkan oleh
sekat kedap muatan melintang kapal. 1angki-tangki ini masing-masing
terpisah menjadi dua bagian secara melintang'antara lain !K 1angki $tardboardK 1angki PortsidePertimbangan yang digunakan adalah untuk mengurangi luasan
permungkan bebas cairan muatan yang ada dildalam tangki. 1angki
muatan ini direncanakan seluruhnya diisi dengan crude oil.iagram system perpipaan untuk keperluan pembongkaran muatan
cairan dan stripping line ini menggunakan tipe perpipaan langsung atau
inline. $ystem perpipaan untuk keperluan pembongkaranmuatan cairan
atau cargo discharge ini menggunakan dua jalur perpipaan untuk
penyaluran muatan cargo line dengan diameter masing-masing ++D& atau
KE/'4 mm. masing-masing jalur system perpipaan langsungberhubungan
109
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
110/277
dengan ruangan pompa dan dilayani oleh pompa muatan yang saling
berhubungan.$yistem pemompaan ini menggunakan kamar pompa yang terletak
diantara ruang muatan dan kamar mesin' system pemompaan
menggunakan dua buah pompa sebtrifugal untuk masing-masing system
bongkar muat dan stripping."asing-masing pompa direncanakan memiliki kapasitas berikut !
Pompa muatan !+4K,D.,EK9+E D55.45 m59jam Pompa striping ! .4E 3 D55.45 4D.5+E, m59jam
2. Perhitungan Carg+ Siste$ Tan'erInput Para$eter !esain
8PP D4'E m
8wl D'4E m
* +5'5 m
% /'D m
1 'D m
6bpp '/4
6bwl 'DE
%db + m
[ DE/ kg9m5
g ,.D+ m9s4
= cargo KK+' DE m5
=c+ K5E' 5/K m5 =main pipe ( = cargo ; =c4)
=c4 ++'EK m5 = striping pipe ( =cargo 3
4'E9+)
3. Perhitungan !etaila. Perhitungan P+$pa Carg+
Capasitas pompa cargo =olume cargo pada kapal "1 *ajul $upe
adalah
110
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
111/277
=c K5E'5/ m5
=olume tersebut direncanakan dapat dikosongkan dalam waktu 4K jam
$ehingga kapasitas pompa
V =9t
V 'E5E m59s +D+'4 m59h
. Perenanaan Instalasi Carg+
Perhitungan diameter pipa cargo
V 3 v
imana
luasan pipa 3 4 9 K
v kecepatan aliran ( 4K) m9s diambil 5 m9dt
V ( 3 d%4 9 K) 3 v
d% >(( V 3 K) 9 ( v 3 ))
d% (('E5E 3 K) 9 ( 5'+K 3 K))_'E
dh '+K4 m
d% '+K4 m +4'5 mm K',DE inchi
Pipa dipilih jeni carbon stell' yang ada dipasaran sesuai standar $
nside diamete (dh) +'4 nchi 4EK'ED "mCetebalan +'/E nchi 4/5'E "m
0ominal pipe siLe '/5 nchi +D'EK4 "mButside diameter + nchi 4KE' "m$ghedule
$ehingga kecepatan aliran cargo adalah
V 3 v
111
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
112/277
V ( 3 d%4 9 K) 3 v
= V 9
'E5E 3 K 9 ( 5'+K 3 (4EK'ED 3 +)_4)4'E5 m9s
. Perhitungan T+tal Dead P+$paa. Perhitungan Dead Statis P+$pa (hs*
"ead statis p-.pa ("s) se#esar
"s , ,d#
"s 78 1
"s 68 .
. Perhitungan Dead Peredaan Te'anan (hp*
dimana
P4 tekanan atmosfir standart
+'554 3 +E 09m4
P+ 1ekanan udar dalam ruang muat
[ 3 g 3 'E%9* D5,D' 09m4
hp (P4 - P+)9[.g
( +'5543+E - D5,D') 9 DE/ 3 ,.D+ +5,+ m
. Perhitungan Dead Peredaan %eepatan (hL*%ead perbedaan kecepatan ( hv) karena kecepatan antara sisi isap
dan keluar sama maka
hv (v44 - v4+)9(4 3 g)
( 5_4 ; 5_4)9 ( 4 3 ,'D+) m
d. Perhitungan Dead &+sses di Pipa Disap (suti+n*"ayor losses (head karena gesekan dipipa hisap9 karena panjang
pipa) bilangan Reynold (Rn)dimana!
112
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
113/277
=oskositas n 'DK,5+ st pd 5o6 'DK,5+ 9 +_-
'DK,5 m4
9s
Rn (=s 3 ds)9 n
(5 3 (4EK'ED9+)) 9 'DK,5 ++,DE/'/
"aka aliran bersifat turbulen
Gunakan rumus '4 H 'E 9
$ehingga dapat diketahui kerugian geseknya ( q )
f '4 H 'E 9
'4 H('E 9 (4EK'ED9+))
'44Panjang pipa ( 8 ) suction side adalah
8 DE m
"ayor losses (hf)
hf+ q 3 8 3 v4 9 ( 3 4g)
'44 3 DE 3 5_4 9 ( 4EK'ED 3 4 3 ,'D+) E',DD m
"inor losses ( head karena asesoris yang terpasang pada pipa)
0o
-
8/18/2019 Laporan Tugas Gambar
114/277
hk+ k total 3 v4 9 (4g)
+,',K 3 5_4 9 ( 4 3 ,'D+)
+'4/D m
e. Perhitungan Dead &+sses di Pipa