laporan respirasi.docx

Upload: yohannatania

Post on 05-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 laporan respirasi.docx

    1/3

    BAB I PENDAHULUAN

    LATAR BELAKANG

    Ventilasi adalah pergerakan udara dari dalam ke luar paru, terdiri atas 2proses, yaitu inspirasi dan ekspirasi. Inspirasi adalah gerakan dari atmosfer ke

    dalam paru, sedangkan ekspirasi adalah pergerakan udara dari dalam paru ke

    atmosfer. Metode sederhana untuk mempelajari ventilasi paru adalah dengan

    mencatat volume udara yang keluar masuk paru, suatu proses yang disebut

    spirometri. Spirometer ini terdiri atas sebuah drum yang dibalikkan di atas bak air,

    dan drum tersebut diimbangi oleh suatu beban. Dalam drum terdapat gas untuk

    bernapas oksigen! dan sebuah pipa yang menghubungkan mulut dengan ruang

    gas. "pabila seseorang bernapas dari dan ke dalam ruang ini, drum akan naik turun

    dan akan terjadi perekaman yang sesuai di atas gulungan kertas yang berputar.

    Volume udara dalam paru dan kecepatan saat inspirasi dan ekspirasi dapat diukur 

    melalui spirometer. #urva spirometri adalah sebuah spirogram yang menunjukkan

    perubahan volume paru pada berbagai kondisi pernapasan. Volume paru dibagi

    menjadi volume tidal, volume cadangan inspirasi, volume cadangn ekspirasi, dan

    volume residual.

    #apasitas paru adalah kombinasi dari dua atau lebih volume paru.

    #apasitas paru terdiri dari kapasitas inspirasi, kapasitas residual fungsional,

    kapasitas vital, dan kapasitas paru total. $ambaran fungsi ventilasi dapat dinilai

    melalui volume dan kapasitas pernapasan. Volume dan kapasitas seluruh paru pada

    %anita kira&kira 2'&2( ) lebih kecil daripada pria, dan jelas lebih besar pada atlet

    dan orang yang bertubuh besar daripada orang bertubuh kecil. Volume udara dalam

    paru dipengaruhi oleh bentuk dan ukuran tubuh. Volume dan kapasitas berubahsesuai dengan posisi tubuh, biasanya menurun bila berbaring dan meningkat pada

    keadaan berdiri. *erubahan pada posisi ini disebabkan kecenderungan isi abdomen

    menekan ke atas mela%an diafragma pada posisi berbaring, yang berhubungan

    dengan pengecilan ruang yang tersedia untuk udara dalam paru. Indikasi untuk

    melakukan pemeriksaan spirometri adalah mendeteksi kelainan, menentukan derajat

    kelainan, menentukan asal kelainan patologik, rencana terapi, evaluasi terapi, dan

    monitor progresiviti penyakit.

  • 8/16/2019 laporan respirasi.docx

    2/3

    Saturasi oksigen adalah rasio antara jumlah oksigen aktual yang terikat

    oleh hemoglobin terhadap kemampuan total hemoglobin darah mengikat oksigen.

    Saturasi oksigen dapat diukur menggunakan pulse oksimetri. +ubungan antara

     jumlah oksigen dengan tekanan parsial oksigen dapat dilihat dalam kurva disosiasi

    oksihemoglobin.

    umlah oksigen dalam ml! yang terdapat dalam -'' ml darah dinamakan

    kandungan oksigen. ksigen yang ada di dalam darah berupa larutan plasma dan

    berupa senya%a dengan +b di eritrosit. #emampuan oksigen untuk larut dalam

    plasma darah dengan *a2 / -'' mm+g adalah ',''0 ml oksigen per - ml plasma

    sedangkan - gram +b dengan saturasi -'' ) mempunyai kemampuan mengikat

    -,01 ml oksigen. adi, oksigen yang berupa larutan di plasma sebanyak 0 ml 2liter 

    darah, sedangkan yang berikatan dengan hemoglobin sebanyak 2'0,0 ml 2liter 

    darah.

    344"5 6

    -. Mampu mengukur volume dan kapasitas paru menggunakan spirometer dan

    peak flo% meter.2. Memahami spirometri stasis0. Mampu mengukur saturasi oksigen mempergunakan pulse oksimetri dan

    dapat menginterpretasikan hasilnya.

  • 8/16/2019 laporan respirasi.docx

    3/3