kultivasi dan ekspansi sel punca mesenkimal manusia … · 2018. 11. 23. · kemudahan visualisasi...

1
KULTIVASI DAN EKSPANSI SEL PUNCA MESENKIMAL MANUSIA DALAM BIOREAKTOR TIDE-MOTION Sel punca mesenkimal manusia (MSCs) telah menarik perhatian dunia medis sebagai salah satu pilihan perawatan baru dan memacu era pengobatan regeneratif. Namun, kultivasi secara konvensional menggunakan wadah plastik dan suspensi memiliki kesulitan dalam peningkatan skala produksi MSCs untuk aplikasi klinis. Untuk mengatasi hal ini, Esco Aster menggunakan bioreaktor Tide Motion untuk mengembangkan operasi bioproses yang terukur untuk produksi MSCs sesuai dengan Current Good Manufacturing Practices (cGMP). MSCs manusia, yang diisolasi dari donor sehat, diekspansi dalam kultur aderen 2D konvensional dengan beberapa kali pasase sebelum di-seeding kedalam makro-carriers (BioNOC™ II) dalam botol CelCradle™. Sel ditumbuhkan dalam chemically defined media dan efisiensi panen mencapai lebih dari 90% dengan viabilitias sel lebih dari 85% setelah dikultur selama 5-7 hari. Sesuai dengan International Society for Cellular Therapy (ISCT), pengendalian mutu dan kriteria rilis untuk MSCs yang dikarakterisasikan dengan penanda permukaan dan multipotensinya (adipogenik, osteogenik, dan diferensiasi kondrogenik) memastikan lebih dari 95% MSCs terdapat didalam kultur. Yang lebih penting lagi, MSCs yang dikultur pada BioNOC™ II menunjukkan karakteristik in vivo yang serupa, dengan sekresi protein matriks ekstraselular (ECM) dan perubahan morfologi fibroblastik. Proses yang kami lakukan sangatlah kuat dengan mengandalkan alat bioproses standar yang terdapat pada hampir semua contract manufacturing facilities (CMOs). Melalui pemantauan dan optimasi parameter kunci seperti pH dan laju konsumsi glukosa, kami memiliki tujuan untuk secara mudah mengubah produksi skala lab dari skala R&D akademik/industrial menjadi skala bench/pilot dari percobaan klinis dan produksi komersial. Geraldine Giap Ying Chiew, Jonathan Han Wei Lim, Jia Xing Ng, Shao Liang Lim, Xiangliang Lin Hijau: Fluoresen diasetat (sitoplasma – sel hidup), Biru: Hoechst 33342 (nukleus – semua sel), Merah: propidium iodida (nukleus – sel mati) Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3 Hari ke-4 Hari ke-5 Hari ke-7 Nukleus Fase Sel mati Sel hidup Gabungan PEMANTAUAN EKSPANSI MSCs DALAM CELCRADLE TM Pemantauan pH 7 7.1 7.2 7.3 7.4 7.5 7.6 7.7 7.8 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 pH Hari Rentang penerimaan 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 4 4.5 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Level Glukosa (g/L) Hari Glucose value in media (Upright) Glucose Value in Media (Reverse) Glucose Consumed (Upright) Glucose Consumed (Reverse) Konsumsi Glukosa Pergantian media Pergantian setengah media Pergantian media Pertumbuhan Sel dalam CelCradle Jumlah sel Hari setelah seeding 0.00E+00 5.00E+07 1.00E+08 1.50E+08 2.00E+08 2.50E+08 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Seed 2e7 sel Mencapai ~2e8 sel 200 μm 200 μm Terlihat tonjolan sel pada bagian tepi ketika konfluensi tinggi – mengindikasikan sel mencapai pertumbuhan maksimal Hari ke-4 Hari ke-7 Konfluensi MSCs Tinggi dalam BioNOC TM II Faktor/Atribut Performa MSCs Pelekatan Sel Efisiensi seeding yang tinggi >90%. Pelapisan fibronektin media bebas serum (sesuai untuk produksi dengan cGMP). Pertumbuhan dan Pemantauan Sel Kemudahan visualisasi sel pada matriks dengan pewarnaan. Konfluensi dicapai pada hari ke 5-8. Pengendalian dan pemantauan parameter proses. Pemanenan Sel >90% sel dipanen dengan enzim yang dipatenkan Esco Aster. Sekresi ECM Fibronektin dan kolagen teramati. Lebih relevan dengan kondisi in vivo dengan pertumbuhan 3D. Kualitas Sel Stemness dan diferensiasi trilineage MSCs dipertahankan. Viabilitas dari hasil panen >90%, dengan sel yang sehat setelah dipanen. MSCs dapat mencapai ekspansi ~10 kali lipat dengan CelCradle TM Saat ini seeding antara 2-3e7 sel per CelCradle TM untuk mendapatkan 2e8 sel. Diproyeksikan untuk mendapat 4e9 sel dengan 2L TideCell ® dan 9e11 sel dengan 300L TideCell ® *Kepadatan sel di akhir akan bervariasi berdasarkan umur, sumber sel punca dan jenis media yang digunakan Flask Kultur 2D BioNOC TM II 3D Morfologi sel Polihedral Bentuk spindle, seperti fibroblastik Kepadatan sel 2.5 juta / flask T75 2e8 sel / CelCradle TM Penggunaan media 15 ml 500 ml Jumlah sel: penggunaan media 166,000 sel : 1 ml 400,000 sel : 1ml Untuk mendapatkan 2e8 sel 80 flask T75 dengan media 1200 ml 1 CelCradle TM dengan media 500 ml % sel yang tetap stemness 79% 98% Perbandingan kultur 2D vs 3D untuk CL - MSCs @ P6 Kumpulan Jaringan Fibril ECM pada 3D BioNOC TM II Panah hitam menunjukkan ECM pada CL-MSCs yang telah dikultur selama 4 hari dalam BioNOC TM II – pewarnaan serat kolagen dengan picro sirius red 50 μm PEMBENTUKAN ECM Fibronektin ECM yang disekresikan oleh MSCs Jajaran jaringan fibronektin pada MSCs – sel terlihat menjajar searah Panah putih menunjukkan fibril dari fibronektin ECM (exctacellular matrix) Hoechst 33342 Fibronektin Gabungan 50 μm Multipotensi PENGENDALIAN MUTU & KRITERIA RILIS PEMANENAN SEL Enzim Accumax TM Kolagenase TrypLE TM Express Tripsin Enzim Mix Esco Aster Panen (%) 87 68.3 78.3 56.3 91.8 Viabilitas (%) 95.6 73.2 95.8 88.9 93.5 Identitas Sel PE CD45, PE CD34, PE CD11b, PE CD19 dan PE HLA-DR dengan kontrol isotipe CL - MSCs yang dipanen dari BioNOC II pada P7 98.5% MSCs mempertahankan stemness dalam 3D BioNOC II FITC CD90 dengan kontrol isotipe APC CD73 dengan kontrol isotipe PerCP-Cy™5.5 CD105 dengan kontrol isotipe Tripsin TrypLE Express Accumax Kolagenase Accumax Kolagenase TrypLE Express Tripsin Kultur 2D 200 μm 200 μm Enzim Mix Esco Aster Setelah dipanen Sel yang dipanen dalam bentuk 2D 100 μm 100 μm Adipogenik Kondrogenik 100 μm 100 μm Osteogenik 100 μm Bioreaktor fixed-bed sekali pakai, dengan kemudahan peningkatan skala bench ke skala industrial Proses seed train yang disederhanakan Ekspansi MCSs dengan proses yang memenuhi Current Good Manufacturing Practices (cGMP) Find out more at http ://www.vaccixcell.com or http ://www.escoaster.com For enquiries, contact Esco Vaccixcell (Bioprocessing Tools): [email protected] or Esco Aster (cGMP CDMO): [email protected] © 2018 Esco Aster Pte Ltd. All rights reserved. All trademarks are the property of Esco unless otherwise stated. Bergerak menuju produksi alogenik Inokulasi 2D pada T-flask Ekspansi 3D dalam BioNOC TM II pada bioreaktor CelCradle TM Produksi skala besar dengan bioreaktor TideCell ® (2L 300L) Untuk produksi autologus Cell Harvesting System dari Tidecell ® yang tertutup dan otomatis Pelapisan carrier + seeding sel 2 3 jam Pemanenan (5 7 hari) O2 Aeration Nutrition O2 CO2 CO2 Penumbuhan dan pemantauan sel ~1 jam Alur Kerja Eksperimen Material yang digunakan P6 Cord-Lining MSCs (CL-MSC) disediakan oleh CellResearch Corp, Singapura MSC NutriStem® XF Basal Medium disuplemen dengan MSC NutriStem® XF Supplement Mix (Biological Industries, Israel) CelCradle TM 500A (VacciXcell, Singapura) *Efisiensi pemanenan bervariasi untuk tipe sel punca yang berbeda dan enzim yang digunakan CD73+ CD105+ CD73+ CD90+ CD34- CD45- HLA-DR- Bioreaktor Celcradle TM dan Tidecell ® dapat diintegrasikan dengan cell processing isolator GlucCell ® Glucose Monitoring System (VacciXcell)

Upload: others

Post on 16-Feb-2021

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • KULTIVASI DAN EKSPANSI SEL PUNCA MESENKIMAL

    MANUSIA DALAM BIOREAKTOR TIDE-MOTION

    Sel punca mesenkimal manusia (MSCs) telah menarik perhatian dunia medis sebagai salah satu pilihan

    perawatan baru dan memacu era pengobatan regeneratif. Namun, kultivasi secara konvensional

    menggunakan wadah plastik dan suspensi memiliki kesulitan dalam peningkatan skala produksi MSCs untuk

    aplikasi klinis. Untuk mengatasi hal ini, Esco Aster menggunakan bioreaktor Tide Motion untuk

    mengembangkan operasi bioproses yang terukur untuk produksi MSCs sesuai dengan Current Good

    Manufacturing Practices (cGMP). MSCs manusia, yang diisolasi dari donor sehat, diekspansi dalam kultur

    aderen 2D konvensional dengan beberapa kali pasase sebelum di-seeding kedalam makro-carriers (BioNOC™

    II) dalam botol CelCradle™. Sel ditumbuhkan dalam chemically defined media dan efisiensi panen mencapai

    lebih dari 90% dengan viabilitias sel lebih dari 85% setelah dikultur selama 5-7 hari. Sesuai dengan

    International Society for Cellular Therapy (ISCT), pengendalian mutu dan kriteria rilis untuk MSCs yang

    dikarakterisasikan dengan penanda permukaan dan multipotensinya (adipogenik, osteogenik, dan diferensiasi

    kondrogenik) memastikan lebih dari 95% MSCs terdapat didalam kultur. Yang lebih penting lagi, MSCs yang

    dikultur pada BioNOC™ II menunjukkan karakteristik in vivo yang serupa, dengan sekresi protein matriks

    ekstraselular (ECM) dan perubahan morfologi fibroblastik. Proses yang kami lakukan sangatlah kuat dengan

    mengandalkan alat bioproses standar yang terdapat pada hampir semua contract manufacturing facilities

    (CMOs). Melalui pemantauan dan optimasi parameter kunci seperti pH dan laju konsumsi glukosa, kami

    memiliki tujuan untuk secara mudah mengubah produksi skala lab dari skala R&D akademik/industrial

    menjadi skala bench/pilot dari percobaan klinis dan produksi komersial.

    Geraldine Giap Ying Chiew, Jonathan Han Wei Lim, Jia Xing Ng, Shao Liang Lim, Xiangliang Lin

    Hijau: Fluoresen diasetat (sitoplasma – sel hidup), Biru: Hoechst 33342 (nukleus – semua sel), Merah: propidium iodida (nukleus – sel mati)

    Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3

    Hari ke-4 Hari ke-5 Hari ke-7

    Nukleus Fase

    Sel matiSel hidup

    Gabungan

    PEMANTAUAN EKSPANSI MSCs DALAM CELCRADLETM

    Pemantauan pH

    7

    7.1

    7.2

    7.3

    7.4

    7.5

    7.6

    7.7

    7.8

    0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

    pH

    Hari

    Reverse Seeding

    Upright SeedingRentang penerimaan

    0

    0.5

    1

    1.5

    2

    2.5

    3

    3.5

    4

    4.5

    0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

    Leve

    l Glu

    kosa

    (g/L

    )

    Hari

    Glucose value in media (Upright)

    Glucose Value in Media (Reverse)

    Glucose Consumed (Upright)

    Glucose Consumed (Reverse)

    Konsumsi GlukosaPergantian media

    Pergantiansetengah media

    Pergantian media

    Pertumbuhan Sel dalam CelCradle

    Jum

    lah

    sel

    Hari setelah seeding

    0.00E+00

    5.00E+07

    1.00E+08

    1.50E+08

    2.00E+08

    2.50E+08

    0 1 2 3 4 5 6 7 8 9

    Seed 2e7 sel

    Mencapai ~2e8 sel200 µm

    200 µm

    Terlihat tonjolan sel pada bagian tepi ketika konfluensi tinggi –mengindikasikan sel mencapai pertumbuhan maksimal

    Harike-4

    Harike-7

    Konfluensi MSCs Tinggi dalam BioNOCTM II

    Faktor/Atribut Performa MSCs

    Pelekatan Sel

    Efisiensi seeding yang tinggi >90%.

    Pelapisan fibronektin media bebas serum (sesuai untuk produksi

    dengan cGMP).

    Pertumbuhan dan

    Pemantauan Sel

    Kemudahan visualisasi sel pada matriks dengan pewarnaan.

    Konfluensi dicapai pada hari ke 5-8.

    Pengendalian dan pemantauan parameter proses.

    Pemanenan Sel >90% sel dipanen dengan enzim yang dipatenkan Esco Aster.

    Sekresi ECMFibronektin dan kolagen teramati.

    Lebih relevan dengan kondisi in vivo dengan pertumbuhan 3D.

    Kualitas Sel

    Stemness dan diferensiasi trilineage MSCs dipertahankan.

    Viabilitas dari hasil panen >90%, dengan sel yang sehat setelah

    dipanen.

    MSCs dapat mencapai ekspansi ~10 kali lipat dengan CelCradleTM

    Saat ini seeding antara 2-3e7 sel per CelCradleTM untuk mendapatkan 2e8 sel.Diproyeksikan untuk mendapat 4e9 sel dengan 2L TideCell® dan

    9e11 sel dengan 300L TideCell®

    *Kepadatan sel di akhir akan bervariasi berdasarkan umur, sumber sel punca dan jenis media yang digunakan

    Flask Kultur 2D BioNOCTM II 3D

    Morfologi sel PolihedralBentuk spindle, seperti

    fibroblastik

    Kepadatan sel 2.5 juta / flask T75 2e8 sel / CelCradleTM

    Penggunaan media 15 ml 500 ml

    Jumlah sel: penggunaan

    media166,000 sel : 1 ml 400,000 sel : 1ml

    Untuk mendapatkan 2e8

    sel

    80 flask T75 dengan

    media 1200 ml

    1 CelCradleTM dengan

    media 500 ml

    % sel yang tetap

    stemness79% 98%

    Perbandingan kultur 2D vs 3D untuk CL-MSCs @ P6

    Kumpulan Jaringan Fibril ECM pada 3D BioNOCTM II

    Panah hitam menunjukkan ECM pada CL-MSCs yang telah dikultur selama 4 haridalam BioNOCTM II – pewarnaan serat kolagen dengan picro sirius red

    50 µm

    PEMBENTUKAN ECM

    Fibronektin ECM

    yang disekresikan

    oleh MSCs

    Jajaran jaringan fibronektin padaMSCs – sel terlihat menjajar searah

    Panah putih menunjukkanfibril dari fibronektin ECM(exctacellular matrix)

    Hoechst 33342 Fibronektin Gabungan

    50 µm

    Multipotensi

    PENGENDALIAN MUTU & KRITERIA RILIS

    PEMANENAN SEL

    Enzim AccumaxTM Kolagenase TrypLETM Express TripsinEnzim MixEsco Aster

    Panen (%) 87 68.3 78.3 56.3 91.8

    Viabilitas (%) 95.6 73.2 95.8 88.9 93.5

    Identitas Sel

    PE CD45, PE CD34, PE CD11b, PE CD19 dan PE HLA-DRdengan kontrol isotipe

    CL-MSCs yang dipanen dari BioNOC II pada P7

    98.5% MSCs mempertahankan stemness dalam 3D BioNOC II

    FITC CD90 dengan kontrol isotipe APC CD73 dengan kontrolisotipe

    PerCP-Cy™5.5 CD105 dengan kontrol isotipe

    TripsinTrypLE ExpressAccumax Kolagenase

    Accumax Kolagenase TrypLE Express Tripsin Kultur 2D

    200 μm

    200 μm

    Enzim Mix Esco Aster

    Sete

    lah

    dip

    anen

    Sely

    ang

    dip

    anen

    dal

    amb

    entu

    k2

    D

    100 µm

    100 µm

    Ad

    ipo

    gen

    ikKo

    nd

    roge

    nik

    100 µm

    100 µm

    Ost

    eoge

    nik

    100 µm

    Bioreaktor fixed-bed sekali pakai, dengan kemudahan

    peningkatan skala bench ke skala industrial

    Proses seed train yang disederhanakan

    Ekspansi MCSs dengan proses yang memenuhi Current GoodManufacturing Practices (cGMP)

    Find out more at http://www.vaccixcell.com or http://www.escoaster.com

    For enquiries, contact Esco Vaccixcell (Bioprocessing Tools):

    [email protected] or Esco Aster (cGMP CDMO): [email protected]

    © 2018 Esco Aster Pte Ltd. All rights reserved.

    All trademarks are the property of Esco unless otherwise stated.

    Bergerak menuju produksi alogenik

    Inokulasi 2D

    pada T-flask

    Ekspansi 3D dalam

    BioNOCTM II pada

    bioreaktor CelCradleTM

    Produksi skala besar dengan

    bioreaktor TideCell® (2L – 300L)

    Untuk produksi autologus

    Cell Harvesting System dari

    Tidecell® yang tertutup dan otomatis

    Pelapisan carrier +

    seeding sel

    2 – 3 jam

    Pemanenan

    (5 – 7 hari)

    O2

    AerationNutrition

    O2

    CO2

    CO2

    Penumbuhan dan pemantauan sel

    ~1 jam

    Alur Kerja EksperimenMaterial yang digunakan

    P6 Cord-Lining MSCs (CL-MSC) disediakan oleh CellResearch Corp, Singapura

    MSC NutriStem® XF Basal Medium disuplemen dengan MSC NutriStem® XF Supplement Mix (Biological Industries, Israel)

    CelCradleTM 500A (VacciXcell, Singapura)

    *Efisiensi pemanenan bervariasi untuk tipe sel punca yang berbeda dan enzim yang digunakan

    CD73+ CD105+

    CD73+ CD90+

    CD34- CD45- HLA-DR-

    Bioreaktor CelcradleTM dan Tidecell® dapat

    diintegrasikan dengan cell processing isolator

    GlucCell® Glucose

    Monitoring System

    (VacciXcell)

    http://www.vaccixcell.com/http://www.escoaster.com/