kajian syiah bag01

Hadith Institute “Ibnu Hajar” Bandung

Kajian KhususMasjid al-Amanah, RM Ponyo, CinunukJumat, 30 Mei 2014

MAFHUM SIYASAH(MENCERMATI MANUVER SYI’AH-KAUM LIBERAL

DI DPR & PILPRES JULI 2014)

Penduduk muslim Indonesia yang mayoritas sunni (orang Ahlussunnah) telah dirusak oleh berbagai pemahaman yang menyimpang, antara lain Syi’ah Imamiyah dan liberalisme agama.

Ahlus Sunnah adalah orang-orang yang senantiasa berusaha mengikuti manhaj (system pengajaran) Al-Quran dan sunah dalam segala dimensinya, baik akidah, ibadah, maupun suluk (akhlak).

REALITAS SOSIAL-AGAMA

Pengertian Syi’ah Menurut Ulama Syiah:

Syaikh al-Mufid, seorang ulama Syi’ah abad ke 5 H berkata:

“Syi’ah adalah pengikut Amirul Mukminin (Ali bin Abi Thalib) AS atas dasar mencintai dan meyakini kepemimpinannya sesudah Rasul SAW tanpa terputus (oleh orang lain). Tidak mengakui kepemimpinan (imamah) orang sebelumnya (Ali) sebagai pewaris kedudukan khalifah dan hanya meyakini Ali sebagai pemimpin, bukan mengikuti salah satu dari orang-orang sebelumnya (Abu Bakar, Umar dan Utsman).” (al-Mufid, Awa’il al-Maqaalaat, hal. 2-4).

ير= اعD أBم@@@= B@@@بHتB يHعBةD أ L@@@الشن=يHنB علي@ه الس@الم ؤHم= D@مHالوBالBء= H@@@@ل= الHب=ي B@@@@ى سBلBع Bد H@عBه= ب ت@= Bام Bاد= ب=إ=م B@ت=قHاال=عBوول= ص@@@لى الل@@@ه D@@@س iالر

, علي@@ه وال@@ه jل H@@صBف Bب=ال HنiمBة= ع B@@@@@@ي= اال=مام HفBن Bوام= B@@@@@قBف=ي م Dه B@@@@@مiد BقBتهD ف=ي B@@@لBع BجBة=, و B@@@فBال الخ= BرH@يBغ DهB@ا لs@عHوDبHت Bاد= م B@ت=قHاال=ع BلىBع Hم DهHن دj م= B@@حB اب=عj أل= B@@تدBاء= (اوائ@@ل ت@@= Hه= اال=ق H@@جBو

).4-2المقاالت :


Syi’ah Imamiyah meyakini bahwa imam mereka yang 12 adalah maksum (steril dari kesalahan dan dosa)

Syi’ah Imamiyah meyakini bahwa Al-Quran yang ada sekarang ini tidak asli, telah mengalami perubahan

Syi’ah Imamiyah meyakini bahwa kebanyakan para sahabat telah murtad, dan keyakinan lainnya.

Liberalisme Liberalisme berusaha menyebarkan paham pluralisme

yang menyatakan bahwa tidak memandang agama lain sebagai agama yang salah dan agamanya sendiri yang benar dan selalu terbuka terhadap semua pemeluk agama, sehingga menimbulkan kerukunan antar umat beragama.

IDENTITAS SYI’AH

Sumber Otoritatif Ajaran Syi’ah

al-KaafiiMan La Yahduruhu al-

Faqih

al-Istibsharal-Tahdzib


IDEOLOGI POLITIK SYI’AH(ALAM DUNIA HAK MILIK PARA IMAM)

(ه'ا +ل ر.ض' ك' 'ن( األ. 'اب+ أ ب

= عليه السالم =م'ام =إل. ل“Bab: Bahwa Bumi Seluruhnya Adalah Milik Para Imam.” (al-Kafi, jilid 1, hal. 407, pada kitab al-Hujjah)


Masuk di ormas, Pemerintahan, dan Partai politik sebagai media perjuangan jalur parlemen (DPR, DPRD, DPD, MPR) sejak 2004

Jalur parlemen tersebut mereka pilih karena dianggap lebih strategis dan mempunyai sasaran yang jelas yakni ikut serta dalam pembuatan berbagai kebijkan yang akan melindungi kelompoknya. Untuk mengamankan “target-target” itu, mereka berjuang dengan partai-partai yang sudah stabil dan memiliki trend suara meningkat.

STRATEGI POLITIK SYI’AH 1(“NEBENG” DI PARTAI BESAR)

Dari sini dapat difahami jika pada tahun 2009, mereka “loncat partai” dari PAN ke Partai Demokrat dan PDIP. Meskipun PAN tidak ditinggalkan sama sekali.

Selain berupaya merebut kursi di DPR, agen-agen Syi’ah dan pluralis juga mencari dukungan dari jalur eksekutif (pemerintahan) dan Yudikatif (kehakiman).

sejak 2009 tokoh-tokoh Syi’ah dekat dengan “lingkaran kekuasaaan” dalam hal ini dengan Presiden RI. dan para pemegang kebijakan pemerintahan.

Sehubungan dengan itu dapat kita fahami mengapa sangat sukar untuk “diredam” di Indonesia, padahal jumlah mereka tidaklah banyak.

STRATEGI POLITIK SYI’AH 2(INFILTRASI KE PUSAT KEKUASAAN)

Pada pemilu tahun ini, 2014, agen-agen Syi’ah dan pengusung liberalisme semakin massif untuk merebut kursi lebih banyak di DPR RI.

mereka berjuang dengan partai-partai yang sudah stabil dan memiliki trend suara meningkat, khusunya Partai Demokrat dan PDIP, juga memanfaatkan partai baru “yang cenderung” akan membesar karena dukungan media dan dana, seperti Partai Hanura, Gerindra, dan Nasdem.

Mereka berada hampir disemua Dapil (daerah pemilihan) khususnya Jawa Barat.

INFILTRASI SYI’AH KE PARLEMEN PEMILU 2014


MENYIKAPI HASIL SYURA&

REALITAS

HASIL PEROLEHAN SUARA PARTAIPEMILU LEGISLATIF 2014 TINGKAT NASIONAL

1 2 3 4 5 6

Suara 56402 34799 23781 23748 23229 16597

5,000

15,000

25,000

35,000

45,000

55,000

PEROLEHAN CALEG SYI’AH PEMILU LEGISLATIF 2014

Suara

HASIL PEROLEHAN SUARA PARTAIPEMILU LEGISLATIF 2014 PROV. JABAR

HASIL PEROLEHAN SUARA PARTAI PEMILU LEGISLATIF 2014 JABAR 2 (KAB. BDG-KBB)

CALEG SYI’AH DPR RI PEMILU 2014DAPIL JABAR II

(KAB BANDUNG & BANDUNG BARAT)JALALUDDIN RAKHMAT

(PARTAI PDIP) JUMLAH SUARA: 56.402

ZONASISASI POPULASI SYI’AH KAB. BANDUNG

3.718

2.253

1.811

1.687

2.1951.515

1.513

1.501

1.430

1.397

1.394

1.3421.215

1.306

1.3051.113

1.025

1.020

990

848

471

838

834

752

698

607

555

435

1.037

1.384

893

•Zona merah menunjukkan laju pertumbuhan populasi Syi’ah berpotensi tinggi (1.500 – 4.000 orang).

•Zona kuning menunjukkan laju pertumbuhan populasi Syi’ah berpotensi sedang (1.000 – 1.500 orang).

•Zona hijau menunjukkan laju pertumbuhan populasi Syi’ah berpotensi rendah (< 1.000 orang).

CIBIRU HILIR CIBIRU WETAN CILEUNYI KULON CILEUNYI WETAN CIMEKAR CINUNUK

Suara 265 152 207 242 369 576

50

150

250

350

450

550

650

Basis Suara Jalaludin Rakhmat Kecamatan Cileunyi

Pendirian Lembaga Pendidikan Mendirikan lembaga pendidikan didasarkan

pada pluralisme yang Jalal sebarkan. Sekitar 18 sekolah gratis telah didirikan,

meski dua diantaranya tidak benar-benar gratis.

Dengan cara ini, Jalal mendukung banyak sekolah di seluruh Indonesia yang mengajarkan murid-murid tentang paham Syi’ah dengan kedok pluralisme.

SAYAP DAN PROGRAM YANG TELAH BERJALAN

Pendirian Lembaga Sosial Mendirikan lembaga social untuk

propaganda Syiah dengan kedok membela wong cilik (mustad’afin).

Lembaganya bernama Lisaana Shidqin membina anak asuh sebanyak 253 orang dengan satunan Rp. 25.000/orang.

Lembaganya bernama Yayasan Pandu Bandung membina anak Yatim sebanyak 73 orang.


Membangun Aliansi mendirikan sebuah organisasi bernama

Badan Koordinasi Perjuangan Kebebasan Beragama dan Berkepercayaan (BPKBB) yang terdiri dari Protestan, Katolik, Hindu, Budha, Ahmadiyah dan sebagainya.

bekerja sama dengan berbagai agama dan keyakinan untuk melakukan aksi sosial, semisal menolong korban bencana.


kajian syiah bag01

Education